PANDUAN PROGRAM MAGANG 2

(1)

(2)

i

PANDUAN

PROGRAM MAGANG 2

DISUSUN OLEH:

TIM PROGRAM MAGANG 2

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

(3)

ii KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh

Rasa syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan buku ”Panduan Program Magang 2” ini sesuai dengan target waktu telah direncanakan. Shalawat dan salam tak lupa kami sampaikan kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, para sahabat, dan ummatnya yang istiqomah sampai akhir zaman.

Panduan Program Magang 2 ini disusun sebagai panduan kegiatan Program Magang bagi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Dosen Pembimbing Magang (DPM), Dosen Pembimbing dan Penilai Laporan Magang (DP2LM), Guru Pamong Magang (GPM), Sekolah Mitra dan lembaga terkait agar pelaksanaan program ini dapat terlaksana dengan baik.

Demikian, mudah-mudahan buku panduan ini benar-benar bermanfaat mengantarkan keberhasilan kegiatan Magang sebagaimana mestinya. Aamiin.

Wassalamualaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh

Purwokerto, Agustus 2020 Panitia Program Magang

(4)

iii

SAMBUTAN DEKAN FKIP

Assalamualaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga “Panduan Kegiatan Magang FKIP UMP Tahun 2020” telah dapat diselesaikan. Shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan PLP 1, Magang 2, dan Magang 3 merupakan inovasi pendidikan yang sejalan dengan tuntutan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Pasal 10 ayat (1) tentang Guru dan Dosen, Undang-Undang Nomor 57 Tahun 2017 tentang Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP); kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogic, kompetensi kepriadian, kompetensi sosial, dan kompetensi professional yang diperoleh melalui pendidikan profesi.

Buku panduan ini diharapkan dapat menjadi acuan kerja baik bagi panitia maupun peserta PLP 1,Magang 2, dan Magang 3 untuk mencapai prestasi kerja yang terbaik. Oelh karena itu, kami berharap pada yang terlibat dalam kegiatan ini untuk dapat menggunakan buku panduan ini sehingga mampu berjalan dengan lancar dan berhasil.

Tentunya, doa teriring dengan harapan program in dapat mendewasakan dan meningkatkan profesionalisme dalam bidang pendidikan. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Tim Penyusun dan semua pihak yang membantu terselesainya panduan ini, semoga panduan ini bermanfaat dan menjadi amal jariyah.

Wassalamualaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh

Purwokerto, Agustus 2020 Dekan,

Drs, Eko Suroso, M.Pd. NIK. 2160103

(5)

iv

IDENTITAS PESERTA PROGRAM MAGANG 2

A. IDENTITAS MAHASISWA 1.Nama Lengkap : ……… 2. N I M : ……… 3. Program Studi : ……… 4. Alamat : ……… 5. Nomor telp/ HP : ………

B. KETERANGAN PROGRAM MAGANG

1. Dosen Pembimbing : ………

2. Sekolah Mitra : ………

3. Alamat Sekolah Mitra : ………

4. Nama Kepala Sekolah : ………

5. Guru Pamong : ………

Purwokerto, ... Mahasiswa Peserta Magang 2

... NIM. ...

(6)

v DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... ii

SAMBUTAN DEKAN FKIP UMP ... iii

IDENTITAS PESERTA PROGRAM MAGANG 2 ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR LAMPIRAN ... vi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Dasar Pelaksanaan Program Magang ... 3

C. Pengertian Program Magang ... 3

D. Prinsip Program Magang ... 4

E. Visi dan Misi Program Magang ... 5

F. Tujuan Program Magang ... 5

G. Manfaat Program Magang ... 6

BAB II PROGRAM MAGANG 2 A. Pengertian ... 8

B. Tujuan ... 8

C. Capaian Pembelajaran ... 8

D. Waktu dan Lokasi Kegiatan Magang 2 ... 9

E. Persyaratan ... 10

F. Tata Tertib Peserta ... 11

G. Sistem Pembimbingan ... 13

BAB III MEKANISME PELAKSANAAN MAGANG 2 A. Tahap Persiapan ... 15

B. Tahap Pelaksanaan ... 15

C. Tahap Evaluasi ... 15

BAB IV MEKANISME MAGANG 2 DI MASA PANDEMI COVID-19 A. Tugas Tambahan Dosen Pembimbing Magang 2 ... 18

(7)

vi

BAB V PENUTUP ... 22 LAMPIRAN ... 23

(8)

vii DAFTAR LAMPIRAN

L 01 M2 Lembar Penilaian Pembekalan ... 19

L 02 A1 M2 Lembar Penilaian Perangkat Pembelajaran ... 21

L 02 A2 M2 Lembar Penilaian Perangkat Pembelajaran ... 23

L 02 B1 M2 Lembar Penilaian Perangkat Pembelajaran ... 26

L 02 B2 M2 Lembar Penilaian Perangkat Pembelajaran ... 28

L 02 C1 M2 Lembar Penilaian Perangkat Pembelajaran ... 31

L 02 C2 M2 Lembar Penilaian Perangkat Pembelajaran ... 33

L 03 M2 Lembar Penilaian Sikap (untuk GPM) ... 36

L 04 M2 Lembar Penilaian Sikap ( untuk DPM) ... 37

L 05 M2 Lembar Penilaian Laporan ... 38

L 06 M2 Rekapitulasi Nilai ... 40

L 07 M2 Lembar Pemberian Tugas ... 41

L 08 M2 Lembar Laporan Kegiatan Harian ... 42

L 09 M2 Lembar Catatan Teguran ... 43

L 10 M2 Sistematika Laporan Kegiatan Magang 1 ... 44

L 11 M2 Cover Laporan Kegiatan Program Magang 1 ... 45

(9)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi memiliki visi, yaitu: Unggul, Modern dan Islami. Dalam mewujudkan visi tersebut, UMP

secara terus-menerus berbenah diri meningkatkan kualitas dan semakin intens berperan

serta di kalangan masyarakat khususnya di daerah Jawa Tengah bagian barat daya. Selain itu, UMP senantiasa berkomitmen untuk dapat menjadi lembaga pendidikan yang berkualitas dalam mengembangkan misi tridarma Perguruan Tinggi. Salah satu ujung tombak kegiatan tridarma Perguruan Tinggi adalah melaksanakan pendidikan kepada mahasiswa.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebagai satu unit dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang berkedudukan sebagai Lembaga Penyelenggara Tenaga Kependidikan (LPTK) bertujuan untuk mempersiapkan calon guru yang memiliki tingkat profesionalisme yang tinggi sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 1 Ayat (14). Calon guru yang disiapkan FKIP meliputi 9 Program Studi yang terdiri dari: (1) Pendidikan Geografi; (2) Pendidikan Sejarah; (3) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan; (4) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia; (5) Pendidikan Bahasa Inggris; (6) Pendidikan Matematika; (7) Pendidikan Biologi; (8) Pendidikan Guru Sekolah Dasar; serta (9) Pendidikan Guru Anak Usia Dini.

Penyiapan calon guru melalui perubahan, pengembangan dan penyesuian kurikulum untuk menyiapkan guru professional merupakan implikasi dari berbagai peraturan perundangan yang terkait dengan guru dan pendidikan. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen Pasal 1 Ayat (1) menyatakan bahwa Guru adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Pada pasal 8 menyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selanjutnya Pasal 9 menyatakan bahwa kualifikasi akademik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 diperoleh melalui pendidikan

(10)

2

tinggi program sarjana atau program diploma empat. Selanjutnya untuk penyiapan calon pendidik diatur dalam Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Permenristekdikti) Nomor 55 tahun 2017 tentang Standar Pendidikan Guru (SN Dikgu) dimana pendidikan guru meliputi Program Sarjana Pendidikan dan Program Pendidikan Profesi Guru yang selanjutnya diatur dalam Pasal 1 Ayat (4) dan Pasal 5.

Dalam rangka menyiapkan calon guru yang memiliki kompetensi kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan sosial sesuai dengan bidang studi dan keilmuan yang terkait perlu dilakukan upaya peningkatan, antara lain: peningkatan kompetensi guru, pengembangan isi kurikulum, peningkatan kualitas pembelajaran, penilaian hasil belajar siswa, penyediaan bahan ajar yang memadai, dan penyediaan sarana belajar. Dari semua cara tersebut, peningkatan kualitas pembelajaran melalui peningkatan kualitas pendidik cukup penting dan berdampak positif. Dampak positif tersebut berupa: (1) peningkatan kemampuan dalam menyelesaikan masalah pendidikan dan masalah pembelajaran yang dihadapi secara nyata; (2) peningkatan kualitas masukan, proses dan hasil belajar; dan (3) peningkatan profesionalisme pendidik.

Salah satu upaya dalam program pengembangan tersebut dilakukan melalui pengenalan lapangan sedini mungkin pada seting nyata (latar otentik) di sekolah mitra. Dengan demikian seluruh mahasiswa Program Sarjana Pendidikan wajib mengikuti tahapan pemagangan penyiapan calon guru professional melalui Magang 1, Magang 2, dan Magang 3. Program Magang adalah proses pengamatan/observasi dan pemagangan yang dilakukan mahasiswa Program Sarjana Pendidikan untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan. Program ini merupakan suatu tahapan dalam proses penyiapan guru professional pada jenjang Program Sarjana Pendidikan, berupa penugasan kepada mahasiswa untuk mengimplementasikan hasil belajar melalui pengamatan proses pembelajaran di sekolah/lembaga pendidikan, latihan mengembangkan perangkat pembelajaran, dan belajar mengajar terbimbing, serta disertai tindakan reflektif di bawah bimbingan dan pengawasan dosen pembimbing dan guru pamong secara berjenjang. Program Magang ke sekolah mitra perlu diapresiasi oleh semua pihak, agar upaya untuk mendidik calon guru dapat dicapai secara optimal. Oleh karena itu, FKIP UMP mengimplementasikan Program Magang secara bertahap yang dilaksanakan untuk mahasiswa semester II, IV, dan VI. Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta Program Magang memiliki sikap, pemahaman, penghayatan, motivasi, dan keterampilan sebagai

(11)

3

calon guru yang pada saatnya memiliki sikap sebagai guru yang profesional yang memiliki kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan sosial.

B. Dasar Pelaksanaan Program Magang

Program Magang merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa FKIP UMP yang terdiri atas mata kuliah Magang 1, Magang 2, dan Magang 3 yang harus ditempuh peserta setiap tahapannya berdasarkan:

1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

2. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

3. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

5. Peraturan Menteri (Permen) RI No. 19 tahun 2017, tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru.

6. Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional

Indonesia (KKNI).

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 tahun 2007 tentang Standar

Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 tahun 2008 tentang Standar

Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Konselor.

9. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 tahun 2015

tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

10.Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 55 tahun 2017

tentang Standar Pendidikan Guru.

11.Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Tentang Perguruan Tinggi Muhammadiyah.

C. Pengertian Program Magang

Program Magang merupakan kegiatan akademik yang tercantum dalam kurikulum semua Program Studi yang ada di lingkungan FKIP UMP. Program Magang terdiri atas Magang 1, Magang 2, dan Magang 3. Program Magang merupakan prakondisi dari sistem penyiapan guru yang profesional.

(12)

4

Adapun konsep dasar pelaksanaan kegiatan Program Magang adalah sebagai berikut:

1. Kegiatan Program Magang merupakan kegiatan yang memberikan pengalaman kepada

mahasiswa calon guru untuk membangun jati diri pendidik, memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi, mengembangkan perangkat pembelajaran, dan kecakapan pedagogis dalam membangun bidang keahlian pendidikan.

2. Kegiatan Program Magang merupakan satu program kegiatan yang dikelola secara

bersama oleh FKIP UMP.

3. Kegiatan Program Magang fokus pada bidang manajerial dan pembelajaran di sekolah.

4. Kegiatan Program Magang merupakan kegiatan akademis dan praktis yang bertujuan

mengembangkan kreativitas mahasiswa dalam bidang akademik dan profesi.

D. Prinsip Program Magang

1. Program Magang tidak sama dengan Program Pengalaman Lapangan (PPL).

2. Program Magang dilaksanakan secara terstruktur dan merupakan beban belajar

tersendiri yang dilaksanakan secara blok sesudah Ujian Akhir Semester, dengan beban belajar tiap-tiap semester sekurang-kurangnya 1 SKS.

3. Program Magang dilaksanakan secara berjenjang untuk mengimplementasikan hasil

belajar pada tiap-tiap semester.

4. Program Magang dilaksanakan melalui kerjasama yang kuat dengan sekolah mitra yang

(13)

5 E. Visi dan Misi Program Magang

Berikut adalah visi dan misi Program Magang:

1. Visi Program Magang

Menghasilkan calon guru yang profesional, luas dalam wawasan pengetahuan, mempunyai daya kreativitas yang tinggi, serta memiliki pola tingkah laku yang unggul, modern, dan islami dalam penyelenggaraan pendidikan, baik di sekolah maupun di luar sekolah.

2. Misi Program Magang

a. Mengintegrasikan dan mengimplementasikan ilmu dan teknologi yang telah

dikuasainya ke dalam praktik keguruan/kependidikan.

b. Mengembangkan kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian dan sosial sesuai

dengan bidang studi dan nilai-nilai keislaman.

c. Meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikan masalah pendidikan dan masalah

pembelajaran yang dihadapi secara nyata.

F. Tujuan Program Magang

Secara umum, Program Magang bertujuan untuk membentuk pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional mahasiswa sebagai calon pendidik. Adapun tujuan khususnya adalah sebagai berikut:

1. Magang 1

Magang 1 bertujuan membangun landasan jati diri pendidik dan memantapkan kompetensi akademik kependidikan melalui:

a. pengamatan langsung kultur sekolah;

b. pengamatan untuk membangun kompetensi dasar, pedagogik, kepribadian dan

sosial;

c. pengamatan untuk memperkuat pemahaman peserta didik;

d. pengamatan langsung proses pembelajaran di kelas; dan

e. refleksi hasil pengamatan proses pembelajaran.

2. Magang 2

Magang 2 bertujuan memantapkan kompetensi akademik kependidikan melalui penyusunan perangkat pembelajaran di bawah bimbingan Guru Pamong Magang (GPM).

(14)

6

Setelah mengikuti kegiatan magang 2, para mahasiswa diharapkan dapat memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi yang disertai dengan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir tingkat tinggi melalui kegiatan sebagai berikut:

a. menyusun perangkat pembelajaran di bawah bimbingan Guru Pamong Magang

(GPM)

b. melaksanakan tugas-tugas pendampingan peserta didik dan kegiatan ekstrakurikuler;

dan

c. membantu guru dalam melaksanakan tugas-tugas pekerjaan administasi guru.

3. Magang 3

Magang 3 bertujuan agar peserta merasakan langsung proses pembelajaran dan memantapkan jati diri pendidik dengan menjadi asisten guru. Magang 3 dilakukan melalui kegiatan berikut:

a. mengajar dengan bimbingan dari Guru Pamong Magang (GPM) dan Dosen

Pembimbing Magang (DPM); dan

b. melaksanakan tugas-tugas pendampingan peserta didik dan kegiatan ekstra

kurikuler.

G. Manfaat Program Magang

Program Magang diharapkan bermanfaat bagi peserta, sekolah, dan FKIP UMP, yang dijabarkan sebagai berikut:

1. Bagi Peserta

a. Menambah pemahaman dan penghayatan tentang proses pendidikan dan

pembelajaran di sekolah.

b. Memperoleh pengalaman tentang cara berfikir dan bekerja secara interdisipliner,

sehingga dapat memahami adanya keterkaitan ilmu yang diperoleh dalam perkuliahan dengan kondisi nyata di sekolah.

c. Meningkatkan penalaran dalam melakukan penelaahan, perumusan, dan pemecahan

masalah pendidikan yang ada di sekolah.

d. Memperoleh pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan pembelajaran dan

(15)

7

2. Bagi Sekolah

a. Memperoleh kesempatan untuk ikut dalam menyiapkan calon guru yang profesional.

b. Mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga, ilmu, dan teknologi dalam merencanakan

serta melaksanakan pengembangan sekolah.

3. Bagi FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto

a. Memperoleh umpan balik dari pelaksanaan Program Magang di sekolah guna

pengembangan kurikulum Perguruan Tinggi yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

b. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai permasalahan untuk

pengembangan penelitian dan pendidikan.

c. Terjalin kerjasama yang baik dengan sekolah, pemerintah daerah, dan instansi terkait

(16)

8 BAB II

PROGRAM MAGANG 2

A. Pengertian

Program Magang 2 adalah tahapan k11edua program magang yang merupakan mata kuliah wajib lulus dan diikuti oleh semua mahasiswa FKIP UMP Program Studi S-1 di

semester ke-4. Program Magang 2 merupakan program akademik intrakurikuler yang hanya

dapat diikuti oleh mahasiswa yang memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan. Sebagai tahap kedua program Magang, Program Magang 2 akan dilanjutkan dengan Program Magang ke-3 pada semester ke-6.

B. Tujuan

Magang 2 bertujuan memantapkan kompetensi akademik kependidikan melalui penyusunan perangkat pembelajaran di bawah bimbingan Guru Pamong Magang (GPM) melalui kegiatan sebagai berikut:

1. menyusun perangkat pembelajaran di bawah bimbingan Guru Pamong Magang (GPM)

2. melaksanakan tugas-tugas pendampingan peserta didik dan kegiatan ekstrakurikuler;

dan

3. membantu guru dalam melaksanakan tugas-tugas pekerjaan administasi guru.

C. Capaian Pembelajaran

Untuk memperkuat dan mengintegrasikan kompetensi pemahaman peserta didik, pembelajaran yang mendidik, penguasaan bidang keilmuan dan/atau keahlian, dan kepribadian, dan untuk memberikan kesiapan calon pendidik, setelah mengikuti kegiatan Magang 2 para mahasiswa diharapkan dapat memahami tentang:

1. analisis kurikulum;

2. penyusunan perangkat pembelajaran;

3. pelaksanaan strategi pembelajaran dan media pembelajaran;

4. pelaksanaan sistem evaluasi;

5. pengembangan RPP, media pembelajaran, bahan ajar, dan perangkat evaluasi;

6. pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran;

(17)

9

8. pelaksanaan tugas-tugas pendampingan peserta didik;

9. pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler; dan

10.pekerjaan administasi guru.

D. Waktu dan Lokasi Kegiatan Magang 2

1. Waktu Kegiatan Magang 2

a. Waktu Magang 2

Waktu Magang 2 dilaksanakan sesuai dengan pengambilan Mata Kuliah Magang dengan rentang waktu pelaksanaan di sekolah masing-masing selama 12 hari kerja.

b. Jadwal Kegiatan Magang 2

Jadwal kegiatan Magang 2 diatur sebagai berikut:

No. JADWAL KEGIATAN MAGANG 2 WAKTU

1. Survey ke Sekolah Mitra Juli 2020

2. Pendaftaran dan pembayaran Program Magang 2 20 Juli s.d. 30 Juli

2020

3. Koordinasi dengan DPM 10 Agustus 2020

4. Pertemuan dengan Kepala Sekolah 14 Agustus 2020

5. Pembekalan Peserta Magang 2 27 Agustus 2020

6. Upacara pelepasan peserta magang 27 Agustus 2020

7. Penyerahan/Penempatan Peserta Program Magang 2

ke Sekolah Mitra

5/7 September 2020

8. Pelaksanaan Program Magang 2 7 – 21 September

2020

9. Penarikan Peserta Program Magang 2 18 September 2020

10. Batas Akhir Penyerahan Laporan Kegiatan Magang 2 22 September 2020

2. Lokasi Kegiatan dan Jumlah Sekolah Mitra Magang 2

Lokasi Magang 2 tahun 2020 adalah sekolah-sekolah yang ada di wilayah kecamatan: Kembaran, Sumbang, Baturraden, Sokaraja, dan Banyumas. Sekolah mitra meliputi TK, SD, SMP, dan SMA dengan rincian sebagai berikut:

No. Jenjang Sekolah Jumlah Sekolah

1. TK 2

2. SD 9

3. SMP 16

4 SMA 5

(18)

10 E. Persyaratan

1. Peserta Magang

Peserta Program Magang 2 harus memenuhi syarat sebagai berikut:

a. Merupakan mahasiswa aktif program sarjana FKIP Universitas Muhammadiyah

Purwokerto diselenggarakannya kegiatan Magang.

b. Telah mengikuti Program Magang 1

c. Telah menempuh mata kuliah pada semester yang dipersyaratkan.

d. Memenuhi persyaratan administrasi yang ditetapkan FKIP UMP.

e. Mahasiswi hamil lebih dari 5 bulan tidak diperkenankan mengikuti Program Magang

2, sedang mahasiswi yang usia kehamilan kurang dari 5 bulan harus melampirkan surat keterangan sehat dari dokter (terkait dengan kehamilan) dan surat izin tertulis dari suami bahwa segala resiko yang terjadi bukan menjadi tanggung jawab Panitia Program Magang 2.

2. Perguruan Tinggi Pengirim

Perguruan Tinggi Pengirim adalah Perguruan Tinggi yang mengirimkan calon guru/peserta Program Magang untuk mengikuti Program Magang pada sekolah mitra

berdasarkan pada MoU yang disepakati, dalam hal ini adalah FKIP Universitas

Muhammadiyah Purwokerto.

3. Sekolah Mitra

Sekolah mitra adalah sekolah yang dijadikan mitra untuk pelaksanaan kegiatan Program Magang. Sekolah mitra meliputi TK, SD, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK. Sekolah mitra ini merupakan sekolah dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Kualifikasi Akreditasi minimal B.

b. Bersedia melaksanakan Program Magang berdasarkan pada MoU yang disepakati.

c. Memiliki guru bidang studi terkait yang sudah memiliki sertifikat profesi.

d. Berada dilokasi yang mudah diakses oleh peserta Magang.

4. Dosen Pembimbing (DPM)

DPM adalah dosen yang diberi tugas oleh Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto, untuk mendampingi mahasiswa peserta Program Magang yang melaksanakan kegiatan Magang 2 di sekolah mitra.

(19)

11

5. Dosen Pembimbing dan Penilai Laporan Magang 2 (DP2LM)

DP2LM adalah dosen yang diberi tugas oleh Kaprodi untuk membimbing dan menilai laporan kegiatan Magang 2.

6. Guru Pamong (GPM)

GPM adalah guru yang diberi tugas oleh Kepala Sekolah Mitra untuk mendampingi peserta Program Magang yang melaksanakan kegiatan Magang, dengan persyaratan sebagai berikut:

a. Lulusan minimal S-1 bidang ilmu yang sesuai dengan mata pelajaran yang diampu.

b. Berstatus sebagai guru tetap negeri/ yayasan.

c. Pengalaman mengajar minimal 5 tahun dan sudah memiliki sertifikat profesi.

F. Tata Tertib Peserta

Mahasiswa peserta Program Magang 2 harus mentaati tata tertib tentang pakaian, perilaku, dan kehadiran. Semua itu dijabarkan sebagai berikut:

1. Pakaian

Secara umum peserta Program Magang 2 wajib mengenakan pakaian yang sudah ditentukan. Pada saat pembekalan, mahasiswa laki-laki wajib mengenakan kemeja lengan panjang warna putih, berdasi, bercelana hitam (bukan jeans), berjas almamater, dan bersepatu pantofel warna hitam. Mahasiswa perempuan wajib mengenakan kemeja lengan panjang warna putih (tidak ketat dan transparan), rok panjang warna hitam (bukan jeans, bukan sifon, tidak ketat, dan tidak transparan), berjilbab warna hitam (menutup dada dan tidak transparan), berjas almamater, dan bersepatu pantofel warna hitam. Pada saat pelaksanaan program Magang, mahasiswa mengenakan pakaian yang ditentukan oleh sekolah mitra.

2. Perilaku

Perilaku selama di lingkungan Magang 2, mahasiswa Magang 2 harus jujur, bertanggung jawab, berlaku sopan, disiplin, dan mematuhi semua tata tertib sekolah dan Program Magang 2.

Peserta yang tidak mematuhi aturan, dapat dikenai:

a. Peringatan Tingkat I, yaitu peringatan yang disampaikan secara lisan maupun

(20)

12

ringan misalnya: tidak mengisi identitas dengan lengkap, tidak mengisi laporan harian pelaksanaan Program Magang, tidak mengisi lembar pemberian tugas Program Magang, tidak melaksanakan aturan dan deskripsi tugas peserta.

b. Peringatan Tingkat II, yaitu teguran keras terhadap peserta yang telah mendapat peringatan tingkat I tetapi belum ada upaya perbaikan. Peringatan tingkat II dapat diberikan tanpa didahului peringatan tingkat I.

c. Peringatan Tingkat III, yaitu peringatan keras yang diberikan terhadap peserta yang

melakukan pelanggaran berat:

1) Tidak melaksanakan peringatan tingkat I dan II.

2) Melakukan pemalsuan tanda tangan, cap lembaga, kop lembaga atau perbuatan

illegal atas nama lembaga.

3) Melakukan tindakan yang dapat dikategorikan sebagai tindak kriminal,

perbuatan asusila, kegiatan politik praktis, atau unjuk rasa yang menyebabkan keresahan masyarakat.

4) Menyimpan, membawa, mengedarkan, mengkonsumsi rokok, minuman keras,

dan obat terlarang/ Napza.

5) Melakukan perbuatan intimidasi dan pencemaran nama baik UMP dan sekolah

mitra, baik lisan maupun tertulis.

Peserta yang tidak mematuhi peringatan di atas, dikenai sanksi;

1) Pengurangan nilai sampai batas minimal.

2) Penarikan dari sekolah sebelum berakhir waktu kegiatan.

3) Dinyatakan gugur dan harus mengulang pada tahun berikutnya sebagai peserta

baru.

Jika kasus yang dilakukan peserta baru diketahui setelah berakhirnya kegiatan Program Magang, maka nilai Program Magang tersebut ditangguhkan sampai kasus dinyatakan selesai. Pemberian sanksi dilakukan oleh Panitia Program Magang setelah melalui pengkajian, pembahasan dan musyawarah.

3. Kehadiran

Selama mengikuti program magang, mahasiswa wajib hadir tepat waktu pada saat pembekalan magang dan selama berlangsungnya magang di sekolah mitra. Di sekolah mitra, peserta Magang harus hadir tepat waktu sebagaimana yang dijadwalkan sekolah dan mengisi daftar hadir di tempat Magang. Jika mahasiswa tidak hadir, maka harus ada

(21)

13

surat keterangan resmi (surat sakit dari dokter, surat dispensasi, dsb.) kepada Guru Pamong Magang 2. Konsekuensi dari ketidakhadiran mahasiswa peserta Magang 2 yang tidak ada keterangan (bolos) mendapatkan sanksi disesuaikan dengan Pedoman Magang 2.

G. Sistem Pembimbingan

Pembimbingan peserta Program Magang 2 dilakukan oleh Guru Pembimbing Magang (GPM), Dosen Pembimbing Magang (DPM), dan Dosen Pembimbing dan Penilai Laporan Magang 2 (DP2LM) dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Guru Pamong Magang 2 (GPM)

Guru Pamong (GPM) adalah guru yang diberi tugas oleh Kepala Sekolah Mitra untuk mendampingi dan membimbing peserta Program Magang 2 yang melaksanakan kegiatan Magang, yang antara lain mencakup:

a. Memberikan arahan kepada peserta Program Magang terhadap kegiatan-kegiatan

yang perlu dilakukan sesuai dengan program kerja yang dibuat.

b. Memberikan arahan kepada peserta Magang terkait hasil laporan kegiatan Magang.

c. Memberikan nilai Pembuatan Perangkat Pembelajaran. Lampiran (L 02A1 M2)

digunakan untuk sekolah menengah yang menggunakan KTSP; lampiran (L 02A2 M2) untuk sekolah menengah yang menggunakan K 13; lampiran (L 02B1 M2) untuk sekolah dasar yang menggnakan KTSP; lampiran (L 02B2 M2) untuk sekolah dasar yang menggunakan K 13; lampiran (L 02C1 M2) untuk TK yang menggunakan KTSP; atau lampiran (L 02C2 M2) untuk TK yang menggunakan K 13) dan menilai sikap peserta magang dengan menggunakan lampiran (L 03 M2).

d. Memberikan teguran/peringatan kepada peserta Magang yang melanggar dan

mencatatnya dalam lampiran (L 09 M2).

2. Dosen Pembimbing Magang 2 (DPM)

a. Berkoordinasi dengan kepala sekolah, GPM, dan pihak-pihak yang terkait dalam

pelaksanaan Program Magang.

b. Membimbing dan mengarahkan peserta Program Magang mengenai situasi, kondisi,

dan permasalahan di lapangan secara komprehensif.

c. Memonitoring dan mengevaluasi Program Magang 2 di sekolah.

(22)

14

e. Memberikan teguran/peringatan kepada peserta Magang yang melanggar dan

mencatatnya dalam lampiran (L 09 M2).

3. Dosen Pembimbing dan Penilai Laporan Magang 2 (DP2LM)

a. memberikan arahan dan bimbingan penyusunan laporan kegiatan magang 2 minimal

2 kali pertemuan;

b. memberikan nilai laporan kegiatan Magang 2 yang telah dibuat dengan

(23)

15 BAB III

MEKANISME PELAKSANAAN MAGANG 2

Program Magang 2 dilaksanakan dalam 3 tahapan sebagai berikut: (1) tahap persiapan, (2) tahap pelaksanaan, dan (3) tahap evaluasi.

A. Tahap Persiapan

Beberapa hal yang perlu diketahui dari persiapan Magang 2, yaitu: (1) prosedur pendaftaran; dan (2) pembekalan. Adapun penjabarannya adalah sebagai berikut:

1. Prosedur Pendaftaran

Mahasiswa yang akan mengikuti Program Magang 2 wajib mendaftarkan diri

sebagai calon peserta Magang 2 secara online dengan cara mengisi formulir

pendaftaran, mencetak formulir, melakukan pembayaran, dan menyerahkannya kepada panitia Magang 2 dengan melampirkan fotocopy bukti pembayaran Program Magang 2, sesuai jadwal pendaftaran yang telah ditentukan.

2. Pembekalan

Pembekalan diarahkan untuk memberikan pemahaman tugas dan tanggung jawab akan kegiatan Program Magang 2 kepada peserta Magang. Melalui pembekalan para peserta Magang 2 dikenalkan hal-hal yang berkaitan dengan tata tertib peserta, kurikulum sekolah, dan teknis pelaksanaan program Magang 2.

B. Tahap Pelaksanaan

Magang 2 dilaksanakan selama selama 12 hari kerja. Selama pelaksanaan Magang 2, peserta mengisi lembar penugasan kegiatan (lampiran L 07 M2), mengisi lembar laporan kegiatan harian (lampiran L 08 M2), menyusun laporan akhir berdasarkan sistematika laporan akhir kegiatan Magang 2 (lampiran L 10 M2, lampiran L11 M2, dan lampiran L12 M2), mengkonsultasikan laporan akhir kegiatan Magang ke DP2LM minimal 2 kali, mendapatkan persetujuan dari GPM dan pengesahan dari Kepala sekolah mitra terkait laporan akhir kegiatan Magang, dan menyerahkan laporan akhir kegiatan Magang ke sekolah mitra dan DP2LM.

C. Tahap Evaluasi

(24)

16

Nilai akhir Magang 2 yang ditetapkan oleh panitia berdasarkan akumulasi dari:

a. Nilai Pembekalan

Penilaian ini dilakukan oleh Panitia Magang dengan menggunakan lampiran (L 01 M2) yang meliputi aspek:

(1) Kehadiran dalam pembekalan.

(2) Kedisiplinan peserta magang.

(3) Kerapian peserta magang.

(4) Keaktifan dalam mengikuti pembekalan.

(5) Sopan santun dalam mengikuti pembekalan.

b. Nilai Perangkat Pembelajaran

Penilaian ini dilakukan oleh Guru Pamong Magang 2 (GPM) dengan menggunakan lampiran (L 02A1 M2) untuk sekolah menengah yang menggunakan KTSP, lampiran (L 02A2 M2) untuk sekolah menengah yang menggunakan K 13, lampiran (L 02B1 M2) untuk sekolah dasar yang menggnakan KTSP, lampiran (L 02B2 M2) untuk Sekolah Dasar yang menggunakan K 13, lampiran (L 02C1 M2) untuk TK yang menggunkan KTSP, atau lampiran (L 02C2 M2) untuk TK yang menggunakan K 13.

c. Nilai Sikap

Penilaian ini dilakukan oleh GPM dengan menggunakan lampiran (L 03 M2) dan oleh DPM dengan menggunakan lampiran (L 04 M2) yang meliputi aspek:

(1) Menunjukkan sikap ramah dan sopan santun.

(2) Kedisiplinan

d. Nilai Laporan Akhir

Penilaian ini dilakukan oleh Dosen Pembimbing dan Penilai Laporan Magang 2 (DP2LM) dengan menggunakan lampiran (L 05 M2) yang meliputi aspek:

(1) Kualitas isi laporan

(2) Ketepatan sistematika penulisan laporan

(3) Penggunaan bahasa

(25)

17

2. Rekapitulasi Nilai Akhir

Nilai Akhir kegiatan Magang 2 direkap oleh panitia Magang 2 dengan menggunakan lampiran (L 06 M2) yang meliputi aspek:

No Aspek Bobot 1 Pembekalan (Panitia) 10% 2 Perangkat Pembelajaran (GPM) 30% 3 Sikap (GPM) 15% 4 Sikap (DPM) 20% 5 Laporan Akhir (DP2LM) 25% 3. Kriteria Penilaian.

Pedoman transfer nilai Program Magang 2 adalah sebagai berikut:

Standar Skor Nilai Huruf Notasi Huruf

Nilai total ≥ 80 A Istimewa

75 ≤ Nilai total < 80 B+ Baik Sekali

70 ≤ Nilai total < 75 B Baik

60 ≤ Nilai total < 70 C+ Cukup Baik

50 ≤ Nilai total < 60 C Cukup

25 ≤ Nilai total < 50 D Kurang

(26)

18 BAB IV

MEKANISME MAGANG 2 DI MASA PANDEMI COVID -19

Selama masa pandemic covid-19 pelaksanaan Magang 2 dapat dilakukan secara

online dengan memanfaatkan bantuan Learning Management System (LMS) Google

Classroom/ /Whatsapp Grup/ Video conference (zoom). Adapun detail program dan tugas

tambahan tambahan Magang 2 secara online adalah sebagai berikut : A. Tugas Tambahan Dosen Pembimbing Magang 2

1. Menjelasken kepada peserta tentang mekanisme pelaksanaan Magang 2 secara

online (dilihat pada tabel 4.1).

2. Membuat Grup Whatsapp (WA) yang berisi peserta Magang 2 berdasarkan

sekolahnya dan mengundang guru pamong dserta kepala sekolah untuk bergabung di grup WA.

3. Membuat Google Classroom sebagai LMS pelaksanaan Magang 2 berdasarkan

masing masing bidang studi ( SD/SMP/SMA).

4. Membatu Guru pamong dalam menjalankan aktivitas program harian secara

online.

5. Mengecek lembar penugasan kegiatan (lampiran L M 07 ), mengisi lembar laporan

kegiatan harian (lampiran L M 08 ) mahasiswa. B. Tugas Tambahan Guru Pamong Magang 2

1. Membimbing peserta dalam melaksanakan tugas program Magang 2 secara online

(rincian program dapat dilihat di Tabel 4.1).

2. Memandu jalannya Magang 2 melaui LMS Google Classroom atau Grup WA

bidang studi dengan mahasiswa bimbingan.

3. Memberikan dokumen pendukung di LMS Google Classroom atau Grup WA.

4. Melakukan aktifitas diskusi melalui LMS Google Classroom/video conference

(zoom) /WA grup.

5. Mengecek lembar penugasan kegiatan (lampiran L 07 ) dan mengisi lembar

(27)

19 Tabel 4.1

Timeline, Program, dan Pembagian Tugas pada Pelaksanaan Magang 2

No Waktu Program Tugas Guru Pamong Magang 2 Tugas Mahasiswa Tugas DPM 2

1 Hari ke

1

Perkenalan dan penjelasan tugas di magang 2

Melakukan aktivitas diskusi melaui LMS

Google Classroom /video conference

(zoom) /WA grup dengan mahasiswa bimbingan mengenai tugas yang harus dilakukan pada kegiatan magang 2

 Aktif berdiskusi melaui LMS

Google Classroom /video

conference (zoom) /WA grup

 Mengerjakan tugas yang

diberikan guru pamong

 Mengisi log book

Membantu Guru Pamong dan Memantau aktifitas mahasiswa 2 Hari ke 2 Analisis kurikulum (penjelasan dokumen kurikulum)

 Mengunggah dokumen kurikulum

melaui LMS Google Classroom /WA

grup

 Melakukan aktivitas diskusi melaui

LMS Google Classroom /video

dengan mahasiswa mengenai analisis kurikulum

Membantu Guru Pamong dan Memantau aktifitas mahasiswa 3 Hari ke 3

Penyusunan RPP  Memberikan dokumen terkait yang

dibutuhkan untuk penyusunan RPP

di LMS Google Classroom /WA grup

conference (zoom) /WA grup dengan mahasiswa mengenai penyusunan RPP

Membantu Guru Pamong dan Memantau aktifitas mahasiswa

(28)

20

 Memberi tugas ke mahasiswa untuk

membuat resume hasil pengamatan dokumen dan diskusi

4 Hari ke

4

Media pembelajaran  Memberikan dokumen terkait yang

dibutuhkan untuk membuat media pembelajaran di LMS Google

Classroom /WA grup

conference (zoom) /WA grup dengan mahasiswa mengenai media pembelajaran

Membantu Guru Pamong dan Memantau aktifitas mahasiswa 5 Hari ke 5

Lembar Kerja Peserta

Didik (LKPD)

 Memberikan dokumen terkait yang

dibutuhkan untuk menyusun Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) di

LMS Google Classroom /WA grup

conference (zoom) /WA grup dengan mahasiswa mengenai Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

(29)

21

6 Hari ke

6

Assessment/penilaian pembelajaran

 Memberikan dokumen terkait yang

dibutuhkan untuk menyusun

assessment/penilaian pembelajaran

melaui LMS Google Classroom /WA

grup

conference (zoom) /WA grup dengan mahasiswa mengenai

assessment/penilaian pembelajaran

(30)

22 BAB V P E N U T U P

Seluruh kegiatan Magang 2 dirancang dengan tujuan untuk pengembangan kompetensi dan menumbuhkan profesionalisme para peserta Magang 2 sebagai calon guru profesional. Rangkaian kegiatan Magang 2 memberikan pengalaman yang lengkap bagi peserta Program Magang 2, sekolah, universitas dan pemerintah daerah, sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan dan meningkatkan tugas dan fungsi masing-masing. Oleh karena itu, perlu dibangun komitmen tinggi dari semua komponen yang terkait untuk saling mendukung dalam kegiatan Magang 2.

FKIP sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan atau LPTK wajib selalu berbenah diri meningkatkan kualitas mutu pendidik melalui penjamiman mutu, sehingga selalu dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan kelajuan bidang pendidikan. Hal itu diperlukan keterlibatan LPTK dengan sekolah sebagai mitra kerja dan stakeholders agar segala kekurangan yang terjadi dapat segera bisa diperbaiki. Melalui Magang 2 diharapkan FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto berkolaborasi dengan sekolah mitra dan

stakeholders, dapat memberi pengalaman yang utuh kepada para mahasiswa peserta

Magang 2 tentang dunia nyata pendidikan.

(31)

19

LEMBAR PENILAIAN PEMBEKALAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Nama Peserta : ……… NIM : ……… Sekolah Mitra : ……… Program Studi : ……… Petunjuk Pengisian:

Lembar ini diisi oleh Panitia Magang setelah selesai kegiatan Pembekalan Magang 2. Petunjuk penskoran:

Berilah skor pada butir-butir pelaksanaan pembekalan Magang 2 dengan cara melingkari angka pada kolom skor (1, 2, 3, 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut: 1 = Tidak Baik; 2 = Kurang Baik; 3 = Baik; dan 4 = Sangat Baik.

No. Indikator Penilaian Skor

1. Kehadiran dalam pembekalan Magang 2 1 2 3 4

2. Kedisiplinan peserta Magang 2 1 2 3 4

3. Kerapian peserta Magang 2 1 2 3 4

4. Keaktifan dalam mengikuti pembekalan Magang 2 1 2 3 4

5. Sopan santun dalam mengikuti pembekalan Magang 2 1 2 3 4

Total Skor Nilai 100 20 Skor Total Nilai   Purwokerto, … Panitia Magang, ………

L 01

M2

Diisi oleh Panitia

(32)

20 RUBRIK PENILAIAN PEMBEKALAN MAGANG 2

1. Kehadiran dalam pembekalan Magang 2

Skor Deskripsi

1 Tidak hadir dalam pembekalan Magang 2

2 Hadir dan pernah tidak mengikuti kegiatan pembekalan tanpa keterangan

3 Hadir dan pernah tidak mengikuti kegiatan pembekalan, namun izin

4 Hadir dan mengikuti seluruh kegiatan pembekalan Magang 2

2. Kedisiplinan peserta Magang 2

1 Terlambat mengikuti pembekalan >30 menit

4 Datang untuk mengikuti pembekalan tepat waktu

3. Kerapian peserta Magang 2

1 Mengenakan pakaian tidak rapi dan tidak sesuai dengan etika seorang guru

2 Mengenakan pakaian rapi, tetapi tidak sesuai dengan etika seorang guru

3 Mengenakan pakaian rapi, tetapi kurang sesuai dengan etika seorang guru

4 Mengenakan pakaian rapi dan sesuai dengan etika seorang guru

4. Keaktifan dalam mengikuti pembekalan Magang 2

1 Tidak aktif dalam melaksanakan seluruh kegiatan pembekalan Magang 2

2 Kurang aktif dalam melaksanakan seluruh kegiatan pembekalan Magang 2

3 Aktif dalam melaksanakan seluruh kegiatan pembekalan Magang 2

4 Sangat aktif dalam melaksanakan seluruh kegiatan pembekalan Magang 2

5. Tertib dan santun dalam mengikuti pembekalan Magang 2

1 Tidak tertib dan tidak santun dalam melaksanakan kegiatan pembekalan Magang 2

2 Kurang tertib dan kurang santun dalam melaksanakan kegiatan pembekalan

Magang 2

3 Tertib dan santun dalam melaksanakan kegiatan pembekalan Magang 2

4 Sangat tertib dan sangat santun dalam melaksanakan kegiatan pembekalan

(33)

21

PENILAIAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

- Lembar ini digunakan untuk Sekolah Menengah yang menggunakan KTSP.

- Lembar ini diisi oleh Guru Pamong Magang (GPM).

- Berilah skor pada butir-butir penilaian perangkat pembelajaran dengan cara memberi angka

(1, 2, 3, 4, 5) pada kolom skor sesuai dengan kriteria sebagai berikut: 1 : Sangat Tidak Baik; 2 : Tidak Baik; 3 : Cukup Baik; 4 : Baik; dan 5 : Sangat Baik.

- Berikan masukan bila perlu dalam kolom catatan terhadap hal-hal yang dirasakan masih

kurang dan membutuhkan perbaikan.

No Butir Penilaian Skor Catatan

1 Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran

(tidak menimbulkan penafsiran ganda dan perilaku hasil belajar)

2 Pemilihan materi ajar (sesuai dengan tujuan

dan karakteristik peserta didik)

3 Pengorganisasian materi ajar (keruntutan,

sitematika materi, dan kesesuaian dengan alokasi waktu)

4 Pemilihan sumber/media pembelajaran (sesuai

dengan tujuan, materi, dan karakteristik peserta didik)

5 Kejelasan skenario pembelajaran

(langkah-langkah kegiatan pembelajaran: awal, inti dan penutup)

L 02A1

M2

Diisi Guru Pamong Magang

(34)

22

6. Kerincian skenario pembelajaran (setiap

langkah tercermin strategi/metode dan alokasi waktu pada setiap tahap)

7. Kesesuaian teknik dengan tujuan

pembelajaran.

8. Kelengkapan instrumen (soal, kunci, pedoman

penskoran) Total Skor Nilai 100 40 Skor Total Nilai   Purwokerto, …

Guru Pamong Magang,

(35)

23

PENILAIAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

- Lembar ini digunakan untuk Sekolah Menengah yang menggunakan K 13.

(1, 2, 3, 4, 5) pada kolom skor sesuai dengan kriteria sebagai berikut: 1 : Sangat Tidak Sesuai; 2 : Tidak Sesuai; 3 : Cukup Sesuai; 4 : Sesuai; dan 5 : Sangat Sesuai.

1. Terdapat: satuan pendidikan, kelas, semester,

program/ program keahlian, mata pelajaran, pertemuan ke-

2. Kesesuaian rumusan indikator dengan

kompetensi dasar

3. Kesesuaian penggunaan kata kerja operasional

pada rumusan indikator dengan kompetensi yang diukur

4. Kesesuaian rumusan indikator dengan aspek

pengetahuan

keterampilan

6. Kesesuaian tujuan pembelajaran dengan

indikator.

7. Tujuan pembelajaran memuat aspek audience,

behavior, condition dan degree

L 02A2

M2

(36)

24

8. Kesesuaian bahan ajar dengan tujuan

Pembelajaran

9. Kesesuaian bahan ajar dengan karakteristik

peserta didik.

10. Keruntutan uraian materi ajar

11. Kesesuaian sumber belajar dengan tujuan

pembelajaran

12. Kesesuaian sumber belajar dengan materi

pembelajaran

13. Kesesuaian sumber belajar dengan pendekatan

saintifik

14. Kesesuaian sumber belajar dengan karakteristik

peserta didik

15. Kesesuaian media belajar dengan tujuan

pembelajaran

16. Kesesuaian media belajar dengan materi

pembelajaran

17. Kesesuaian media belajar dengan pendekatan

saintifik

18. Kesesuaian media belajar dengan karakteristik

peserta didik

19. Kesesuaian metode pembelajaran dengan

tujuan pembelajaran

pendekatan saintifik

karakteristik peserta didik

22. Menampilkan kegiatan pendahuluan, inti, dan

penutup dengan jelas

23. Kesesuaian skenario pembelajaran dengan

pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasikan informasi,mengkomunikasikan)

(37)

25

sistematika/ keruntutan materi

26. Kesesuaian alokasi waktu kegiatan

pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup dengan cakupan materi

27. Kesesuaian bentuk, teknis dan istrumen dengan

indikator pencapaian kompetensi

28. Kesesuaian antara bentuk, teknis dan istrumen

dan istrumen penilaian sikap

dan istrumen penilaian pengetahuan

dan istrumen penilaian keterampilan Total Skor Nilai 100 150 Skor Total Nilai   Purwokerto, …

Guru Pamong Magang,

(38)

26

PENILAIAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

- Lembar ini digunakan untuk Sekolah Dasar yang menggunakan KTSP.

7. Kesesuaian teknik dengan tujuan

pembelajaran.

L 02B1

M2

(39)

27

8. Kelengkapan instrumen (soal, kunci, pedoman

penskoran) Total Skor Nilai 100 40 Skor Total Nilai   Purwokerto, …

Guru Pamong Magang,

(40)

28

PENILAIAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

- Lembar ini digunakan untuk Sekolah Dasar yang menggunakan K 13.

program/ program keahlian, mata pelajaran atau tema pelajaran/ sub tema, jumlah pertemuan

2. Kesesuaian rumusan indikator dengan

kompetensi dasar

3. Kesesuaian penggunaan kata kerja operasional

pada rumusan indikator dengan kompetensi yang diukur

pengetahuan

keterampilan

indikator.

L 02B2

M2

(41)

29

7. Tujuan pembelajaran memuat aspek audience,

behavior, condition dan degree

Pembelajaran

9. Kesesuaian bahan ajar dengan karakteristik

peserta didik

11. Kesesuaian sumber belajar dengan tujuan pembelajaran

12. Kesesuaian sumber belajar dengan materi pembelajaran

13. Kesesuaian sumber belajar dengan pendekatan saintifik

14. Kesesuaian sumber belajar dengan karakteristik peserta didik

15. Kesesuaian media belajar dengan tujuan pembelajaran

16. Kesesuaian media belajar dengan materi pembelajaran

17. Kesesuaian media belajar dengan pendekatan saintifik

18. Kesesuaian media belajar dengan karakteristik peserta didik

tujuan pembelajaran

22. Menampilkan kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup dengan jelas

23. Kesesuaian skenario pembelajaran dengan pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasikan informasi,mengkomunikasikan)

(42)

30 24. Kesesuaian skenario pembelajaran dengan

metode pembelajaran

25. Kesesuaian skenario pembelajaran dengan sistematika/ keruntutan materi

26. Kesesuaian alokasi waktu kegiatan

pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup dengan cakupan materi

27. Kesesuaian bentuk, teknis dan istrumen dengan indikator pencapaian kompetensi

28. Kesesuaian antara bentuk, teknis dan istrumen dan istrumen penilaian sikap

29. Kesesuaian antara bentuk, teknis dan istrumen dan istrumen penilaian pengetahuan

30. Kesesuaian antara bentuk, teknis dan istrumen dan istrumen penilaian keterampilan

Total Skor Nilai 100 150 Skor Total Nilai   Purwokerto, …

Guru Pamong Magang,

(43)

31

PENILAIAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

- Lembar ini digunakan untuk TK yang menggunakan KTSP.

7. Kesesuaian metode dengan tujuan

pembelajaran.

L 02C1

M2

(44)

32

8. Kelengkapan instrumen (rubrik penilaian

perkembangan peserta didik)

Total Skor Nilai 100 40 Skor Total Nilai   Purwokerto, …

Guru Pamong Magang,

(45)

33

PENILAIAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

- Lembar ini digunakan untuk TK yang menggunakan K 13.

tema pembelajaran/sub tema, waktu pelaksanaan (Hari, tgl, dan durasi/waktu)

1. Kesesuaian rumusan indikator dengan standar

kompetensi

3. Kesesuaian penggunaan kata kerja operasional pada rumusan indikator dengan kompetensi yang diukur

4. Kesesuaian rumusan indikator dengan aspek nilai agama dan moral

kognitif

fisik motoric

bahasa

L 02C2

M2

(46)

34

sosial emosi

indikator

10. Kesesuaian tujuan pembelajaran dengan aspek

audience, behavior, condition, dan degree

Pembelajaran

12. Kesesuaian bahan ajar dengan karakteristik peserta didik

14. Kesesuaian sumber belajar dengan tujuan pembelajaran

15. Kesesuaian sumber belajar dengan materi pembelajaran

16. Kesesuaian rumusan pembelajaran dengan pendekatan saintifik

17. Kesesuaian sumber belajar dengan karakteristik peserta didik

18. Kesesuaian media belajar dengan tujuan pembelajaran

19. Kesesuaian media belajar dengan materi pembelajaran

20. Kesesuaian media belajar dengan pendekatan saintifik

21. Kesesuaian media belajar dengan karakteristik peserta didik

22. Kesesuaian metode pembelajaran dengan tujuan pembelajaran

25. Skenario pembelajaran menampilkan kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup secara jelas

(47)

35 26. Kesesuaian skenario pembelajaran dengan

pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasikan informasi, mengkomunikasikan)

27. Kesesuaian skenario pembelajaran dengan metode pembelajaran

28. Kesesuaian skenario pembelajaran dengan sistematika/keruntutan materi

29. Kesesuaian alokasi waktu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup dengan cakupan materi

30. Kesesuaian bentuk, teknis, dan instrumen dengan indikator pencapaian kompetensi 31. Kesesuaian bentuk, teknis, dan instrumen

penilaian sikap

32. Kesesuaian bentuk, teknis, dan instrumen penilaian pengetahuan

33. Kesesuaian bentuk, teknis, dan instrumen penilaian keterampilan Total Skor Nilai 100 165 Skor Total Nilai   Purwokerto, …

Guru Pamong Magang,

(48)

36

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Lembar ini diisi oleh Guru Pamong Magang (GPM) setelah selesai kegiatan Program Magang 2. Petunjuk penskoran:

Berilah skor pada butir-butir penilaian sikap Program Magang 2 dengan cara melingkari angka pada kolom skor (1, 2, 3, 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut: 1 = Tidak Baik; 2 = Kurang Baik; 3 = Baik; dan 4 = Sangat Baik.

No. Aspek Penilaian Deskriptor Skor

1. Menunjukkan sikap

ramah dan sopan santun

a. Memperhatikan dan mempelajari

penjelasan-penjelasan Guru Pamong.

1 2 3 4

b. Menghargai pendapat orang lain 1 2 3 4

2. Kedisiplinan dan

keaktifan

a. Melaksanakan tugas-tugas yang

diterima dengan tanggung jawab

1 2 3 4

b. Keaktifan dalam melaksanakan

tugas-tugas 1 2 3 4 c. Ketepatan waktu 1 2 3 4 Total Skor Nilai 100 20 Skor Total Nilai  Purwokerto, …

Guru Pamong Magang,

………

L 03

M2

(49)

37

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Lembar ini diisi oleh Dosen Pembimbing Magang (DPM) setelah selesai kegiatan Program Magang 2.

Petunjuk penskoran:

Berilah skor pada butir-butir penilaian sikap Program Magang 2 dengan cara melingkari angka pada kolom skor (1, 2, 3, 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut: 1 = Tidak Baik; 2 = Kurang Baik; 3 = Baik; dan 4 = Sangat Baik.

1. Menunjukkan sikap

ramah dan sopan santun

a. Memperhatikan dan mempelajari

penjelasan-penjelasan Dosen Pembimbing

1 2 3 4

b. Menghargai pendapat orang lain 1 2 3 4

2. Kedisiplinan dan

keaktifan

a. Melaksanakan tugas-tugas yang

diterima dengan tanggung jawab

1 2 3 4

b. Keaktifan dalam melaksanakan

tugas-tugas 1 2 3 4 c. Ketepatan waktu 1 2 3 4 Total Skor Nilai 100 20 Skor Total Nilai  Purwokerto, …

Dosen Pembimbing Magang,

………

L 04

M2

Diisi oleh DPM

(50)

38

LEMBAR PENILAIAN LAPORAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Lembar ini diisi oleh Dosen Pembimbing dan Penilai Laporan Magang (DP2LM) setelah mahasiswa menyerahkan laporan kegiatan Program Magang 2.

Petunjuk penskoran:

Berilah skor pada butir-butir penilaian laporan kegiatan Magang 2 dengan cara melingkari angka pada kolom skor (1, 2, 3, 4) sesuai dengan kriteria sebagai berikut: 1 = Tidak Baik; 2 = Kurang Baik; 3 = Baik; dan 4 = Sangat Baik.

1. Kualitas Isi Laporan a. Kesesuaian pendahuluan dengan tujuan

Magang 2

1 2 3 4

b. Kesesuaian hasil dengan tujuan

Magang 2

1 2 3 4

c. Kedalaman deskripsi hasil pengamatan 1 2 3 4

d. Kesesuaian kesimpulan dengan hasil

pengamatan

1 2 3 4

2. Ketepatan Sistematika

Penulisan Laporan

a. Menunjukkan kelengkapan isi dalam

penulisan laporan kegiatan Magang 2

1 2 3 4

b. Menuliskan isi laporan kegiatan

Magang 2 secara urut

1 2 3 4

3. Penggunaan Bahasa a. Menggunakan bahasa yang efektif dan

memenuhi standar kebakuan

1 2 3 4

b. Susunan bahasa mencerminkan jalan

pikiran yang logis

1 2 3 4

L 05

M2

Diisi oleh DP2LM

(51)

39

4. Ketepatan Waktu a. Menyerahkan laporan kegiatan Magang

2 sesuai waktu yang ditentukan

1 2 3 4

b. Mengikuti prosedur pembimbingan

dengan DP2LM dalam proses

penyusunan laporan kegiatan Magang 2

1 2 3 4 Total Skor Nilai 100 40 Skor Total Nilai   Purwokerto, … DP2LM, ………

(52)

40

REKAPITULASI NILAI

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Nama Peserta : ……… NIM : ……… Sekolah Mitra : ……… Program Studi : ……… Program Sumber Penilaian Komponen Penilaian

Nilai Bobot Nilai x

Bobot Magang 2 Panitia Magang 2 Pembekalan 10% Guru Pamong Magang Sikap 15% Perangkat Pembelajaran 30% Dosen Pembimbing Magang Sikap 20% Dosen Pembimbing dan Penilai Laporan Magang Laporan Kegiatan Magang 25%

Nilai Akhir Pelaksanaan Program Magang 2

Purwokerto, … Panitia Magang,

………

L 06

M2

Diisi oleh Panitia

(53)

41

LEMBAR PEMBERIAN TUGAS

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Nama Peserta : ……… NIM : ……… Sekolah Mitra : ……… Program Studi : ……… Petunjuk Pengisian:

1. Lembar ini sebagai alat pemantauan pemberian tugas dari kepala sekolah / Guru Pamong

Magang, sehingga memudahkan dalam melihat partisipasi atau keaktifan peserta magang dalam berbagai kegiatan Magang.

2. Setiap ada pemberian tugas yang terkait dengan Program Magang, peserta Magang wajib

mengisi jenis materi penugasan dan meminta paraf/bukti yang lain kepada pemberi tugas.

3. Dosen Pembimbing untuk mengecek ketika melakukan observasi ke sekolah.

No. Tanggal Penugasan

Materi Penugasan Paraf Pemberi

Tugas 1. 2. 3. 4. 5. ……… Kepala Sekolah, ………..

L 07

M2

(54)

42

LEMBAR LAPORAN KEGIATAN HARIAN

PROGRAM MAGANG 2

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Nama Peserta : ……… NIM : ……… Sekolah Mitra : ……… Program Studi : ……… Petunjuk Pengisian:

1. Lembar ini sebagai alat pemantauan partisipasi atau keaktifan peserta Magang dalam

berbagai kegiatan Magang 2.

2. Setiap hari lembar ini diisi mahasiswa dengan kegiatan yang terkait pelaksanaan Magang 2.

3. Dosen Pembimbing untuk mengecek ketika melakukan observasi ke sekolah.

No. Hari/ Tanggal Materi Kegiatan Hasil

1. 2. 3. 4. ... Kepala Sekolah, ………