• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN KERJA PRAKTIK LAPANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PANDUAN KERJA PRAKTIK LAPANGAN"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

PANDUAN

KERJA PRAKTIK LAPANGAN

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

PURWOKERTO

(2)

SAMBUTAN DEKAN

Panduan Kerja Praktik Lapangan (PKL) ini disusun oleh Tim Penyusun Panduan Kerja Praktik Lapangan Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto bertujuan untuk memberikan panduan atau arahan bagi mahasiswa dan dosen pembimbing kerja praktik dalam melaksanakan mata kuliah Kerja Praktik.

Pemahaman terhadap isi buku panduan ini diharapkan akan memperlancar langkah dan meningkatkan mutu pelaksanaan dan penulisan laporan kerja praktik. Pelaksanaan dan penulisan laporan kerja praktik merupakan tanggung jawab mahasiswa untuk memenuhi seluruh aturan yang ada dalam hubungan dengan studi tingkat sarjana seperti tercantum pada buku panduan ini.

Harapannya adalah agar para mahasiswa dapat menempuh cita-cita mencapai gelar sarjana tepat pada waktunya. Akhirnya kami sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada Tim Penyusun Panduan Kerja Praktik Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto atas diterbitkannya buku panduan ini.

Purwokerto, September 2014 Dekan,

Ir. Bambang Nugroho, MP. NIDN. 0607036301

(3)

KATA PENGANTAR

Kerja Praktik (KP) merupakan mata kuliah yang harus ditempuh oleh mahasiswa Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purokerto. Pada akhir kegiatan Kerja Praktik mahasiswa diharuskan membuat laporan dalam bentuk tulisan.

Penulisan buku panduan kerja praktik lapangan dimaksudkan untuk memberikan arahan bagi mahasiswa dan juga para pembimbing dalam melaksanakan kegiatan kerja praktik di lapangan. Namun demikian, buku panduan bukan dimaksudkan untuk menyeragamkan secara baku tentang format kerja praktik di lapangan yang harus diikuti oleh seluruh mahasiswa, karena setiap bidang ilmu biasanya memiliki format tersendiri yang lazim digunakan pada kegiatan kerja praktik lapangan tersebut.

Buku panduan ini berisi ketentuan pelaksanaan kegiatan kerja praktik dan penulisan laporannya yang berlaku di Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang didasarkan atas ketentuan yang berlaku secara umum dalam penulisan karya ilmiah.

Kami menyadari, buku ini masih kurang sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik untuk kesempurnaan buku ini sangat kami nantikan.

Purwokerto, September 2014

(4)

DAFTAR ISI

SAMBUTAN DEKAN ii

KATA PENGANTAR iii

DAFTAR ISI iv

BAB I PENDAHULUAN 1

BAB II PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK 3

A. Persyaratan Pengajuan KP 3

B. Tata Cara Pengajuan KP 3

C. Pelaksanaan KP 5

D. Pelaporan KP 5

E. Penilaian KP 6

BAB III SISTEMATIKA USULAN KERJA PRAKTIK 8

BAB IV SISTEMATIKA LAPORAN KERJA PRAKTIK 13

BAB V PENGETIKAN NASKAH 19

A. Kertas dan Sampul 19

B. Syarat Pengetikan 19

C. Penomoran 20

D. Tabel dan Gambar 20

E. Bahasa 21

F. Kutipan 21

BAB VI PENUTUP 23

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Contoh halaman judul usulan kerja praktik 24 Lampiran 2. Contoh halaman pengesahan usulan

kerja praktik 25

Lampiran 3. Contoh halaman judul laporan kerja praktik 26 Lampiran 4. Contoh halaman pengesahan laporan kerja

praktik 27

Lampiran 5. Contoh halaman pernyataan 28

Lampiran 6. Contoh Daftar Pustaka 29

Lampiran 7. Contoh penulisan tabel dan gambar 31

Lampiran 8. Contoh penulisan kutipan 32

Lampiran 9. Kartu Konsultasi 34

(5)

BAB I. PENDAHULUAN

Kerja Praktik (KP) adalah latihan kerja secara nyata yang dilakukan oleh mahasiswa dan hasilnya disusun dalam laporan kerja praktik. Sebelum melaksanakan KP mahasiswa wajib menyusun usulan KP di bawah bimbingan dosen pembimbing yang ditunjuk. Tujuan penugasan menulis laporan KP adalah untuk melatih mahasiswa agar dapat menulis karya tulis ilmiah sesuai dengan bidang studinya dengan cara penulisan yang benar. Tujuan tersebut dapat dicapai apabila ada petunjuk yang dapat digunakan sebagai pedoman dalam penulisan.

Selain sebagai wahana latihan, penulisan laporan KP juga merupakan wahana untuk menyajikan nilai-nilai praktis dan teoritis hasil kegiatan praktik di lapangan. Dengan sifat dan kedudukan seperti ini maka laporan KP akan memperkaya khasanah keilmuan dan memperkokoh paradigma keilmuan pada bidang yang relevan.

Dengan tetap mengacu kepada pemikiran sebagaimana dikemukakan di atas maka KP di Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto dapat dikatakan mempunyai tujuan:

a. mengenal secara langsung kondisi, organisasi, dan kegiatan utama dari perusahaan atau lembaga pertanian dan berperan serta di dalamnya,

b. memberikan pengalaman dan wawasan pada mahasiswa berkaitan dengan dunia kerja,

(6)

c. menumbuhkan dan membangkitkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa,

d. mengembangkan sikap mental mahasiswa yang

berorientasi dunia kerja (menumbuhkan rasa percaya diri, tangguh, dinamis, disiplin, bertanggung jawab, dan mampu bermasyarakat), dan

e. mengenali permasalahan yang dijumpai di lapangan yang mungkin dapat dipergunakan sebagai bahan penelitian untuk skripsi.

Agar proses pelaksanaan dan penulisan laporan KP dapat berjalan dengan baik maka disusunlah buku pedoman ini untuk memberikan suatu pedoman umum kepada para mahasiswa dan dosen pembimbing dalam melakukan kegiatan dan pembimbingan KP.

(7)

BAB II. PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK

A. Persyaratan Pengajuan KP

Persyaratan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa yang akan mengambil mata kuliah KP adalah sebagai berikut : - Telah menempuh mata kuliah minimal 100 SKS

- Mempunyai IPK minimal 2,76 - Tidak sedang cuti kuliah - Mencantumkan KP dalam KRS

B. Tata Cara Pengajuan KP

Mahasiswa yang sudah memenuhi

persyaratan-persyaratan yang telah ditentukan dapat mengambil mata kuliah KP.

Mahasiswa yang mengambil mata kuliah KP akan didampingi oleh dosen pembimbing. Untuk memperoleh dosen pembimbing, maka mahasiswa yang akan mengambil mata kuliah KP harus mengajukan rencana kerja praktik kepada Ketua Program Studi. Adapun tata cara pengajuan judul kerja praktik dapat dijelaskan sebagai berikut :

(8)

Setelah memperoleh dosen pembimbing maka mahasiswa yang akan melakukan KP mulai menyusun rencana kegiatan dengan arahan dan bimbingan dosen pembimbing. Untuk memantau pelaksanaan bimbingan KP, setiap berkonsultasi dengan dosen pembimbing mahasiswa harus membawa kartu konsultasi KP.

- Blangko KP - Judul - KRS KP SK Tidak Mahasiswa TU Fakultas Kaprodi Calon Dosen Pembimbing Kaprodi Dosen Pembimbing Bersedia Dekan Mahasiswa Penyusunan Proposal

(9)

C. Pelaksanaan KP

Kegiatan kerja praktik dapat dilaksanakan oleh mahasiswa di:

- Perusahaan pertanian (agribisnis) misalnya: perkebunan, koperasi pertanian, perusahaan pemasaran hasil pertanian, atau perusahaan pengolah hasil pertanian - Lembaga pertanian atau instansi yang sesuai dengan

bidang pertanian

- Laboratorium pertanian yang terakreditasi

Pelaksanaan kerja praktik, selain dilaksanakan seperti tersebut di atas, dapat juga dilaksanakan secara mandiri atau berkelompok. Pelaksanaan kerja praktik secara mandiri atau kelompok dilaksanakan dengan menciptakan suatu produk yang kreatif sampai dengan memasarkannya. Untuk memantau pelaksanaan kerja praktik di lapangan, maka mahasiswa diwajibkan untuk membuat buku catatan kegiatan (log book).

D. Pelaporan KP

Setelah selesai melaksanakan kegiatan kerja praktik, maka mahasiswa diwajibkan untuk membuat laporan pelaksanaan kegiatan kerja praktik. Laporan kegiatan disusun sesuai dengan arahan dan bimbingan dari dosen pembimbing. Untuk memantau pelaksanaan pembuatan laporan kegiatan maka setiap berkonsultasi dengan dosen pembimbing mahasiswa diwajibkan untuk membawa kartu konsultasi.

(10)

tidak lulus

ACC Lap.

lulus

E. Penilaian KP

Sebagai satu mata kuliah, kerja praktik memiliki bobot 3 SKS. Untuk itu kerja praktik yang dilakukan oleh mahasiswa perlu diberi nilai. Untuk memperoleh nilai KP tersebut maka

mahasiswa harus menempuh ujian KP yang dapat

dilaksanakan apabila draft laporan KP sudah disetujui oleh dosen pembimbing. Adapun prosedur untuk melaksanakan ujian KP adalah sebagai berikut:

Mahasiswa Praktek Lapang - Lap. KP Undangan Mahasiswa Kaprodi Ujian KP Revisi Lap. Fakultas Laporan KP. Nilai KP - Fakultas - Pembimbing

(11)

Pada saat mendaftar ujian KP mahasiswa harus menyerahkan persyaratan berikut:

- Kuitansi registrasi semester terakhir (Asli)

- Kuitansi registrasi yang ada biaya kerja praktiknya (Asli) - KRS yang ada kerja prakteknya

Adapun komponen penilaian pada saat pelaksanaan ujian KP adalah sebagai berikut:

- Naskah Kerja Praktik (KP) Nilai Maks. 20

- Penyajian Tulisan Nilai Maks. 10

- Penguasaan Materi Nilai Maks. 30

- Penalaran Nilai Maks. 20

- Kelancaran Menjawab Nilai Maks. 10

- Sikap Nilai Maks. 10

Selanjutnya jumlah nilai tersebut dikonversikan dengan ketentuan sebagai berikut :

80 ≤ A 75 ≤ B+ < 80 70 ≤ B < 75 60 ≤ C+ < 70 50 ≤ C < 60 25 ≤ D < 50 E < 25

Setelah dinyatakan lulus ujian KP mahasiswa masih harus melakukan revisi draft laporan KP apabila terdapat hal-hal yang perlu untuk dilakukan perbaikan sesuai dengan yang disarankan oleh dosen pembimbing. Apabila tidak terdapat perbaikan maka draft laporan KP dapat langsung dijilid setelah dinyatakan lulus ujian KP.

(12)

BAB III. SISTEMATIKA USULAN KP

Penyusunan usulan kerja praktik oleh mahasiswa dilakukan dengan dibimbing dosen pembimbing. Usulan kerja praktik disusun sebagai dasar untuk melaksanakan kegiatan kerja praktik di lapangan.

Adapun sistematika usulan kerja praktik untuk mahasiswa Program Studi Agribisnis adalah sebagai berikut : Halaman Sampul Halaman Judul Halaman Pengesahan Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Perumusan Masalah C. Tujuan Kerja Praktik D. Manfaat Kerja Praktik BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB III METODE KERJA PRAKTIK

A. Tempat Kerja Praktik B. Metode Kerja Praktik C. Jadual Kerja Praktik DAFTAR PUSTAKA

(13)

Adapun bagian-bagian dari usulan kerja praktik tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

Halaman Sampul Halaman sampul terletak di bagian depan, berisi judul, logo universitas, nama mahasiswa, nomor induk mahasiswa, nama program studi, nama fakultas, nama perguruan tinggi, dan tahun penulisan.

Halaman sampul dijilid warna coklat.

Contoh halaman sampul dapat dilihat pada Lampiran 1.

Halaman Judul Halaman judul dibuat setelah

halaman sampul, berisi sama dengan halaman sampul, berwarna putih.

Halaman Pengesahan Halaman pengesahan berisi

persetujuan dari dosen pembimbing yang diketahui oleh dekan.

Contoh halaman pengesahan dapat dilihat pada Lampiran 2.

Daftar Isi Berisi bagian-bagian yang ada

dalam usulan kerja praktik.

Daftar Tabel Jika ada

Daftar Gambar Jika ada

Pendahuluan Pada bagian pendahuluan terdiri

(14)

A. Latar Belakang

Berisi tentang uraian yang melatarbelakangi dari rencana KP yang akan dilakukan.

B. Perumusan Masalah

Menggambarkan tentang

permasalahan yang akan

dikerjakan pada saat KP. Rumusan masalah dibuat secara singkat dan jelas.

C. Tujuan Kerja Praktik

Tujuan kerja praktik dibuat untuk menjawab permasalahan yang ada.

D. Manfaat Kerja Praktik

Menggambarkan manfaat yang akan diperoleh dari hasil kerja

praktik bagi mahasiswa,

universitas, stakeholder,

maupun institusi yang terkait dengan kerja praktik. Manfaat

dapat dilihat dari sisi

pengembangan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan seni, manfaat ekonomi, maupun manfaat sosial.

(15)

Tinjauan Pustaka Berisi tentang teori-teori yang menjadi dasar bagi pelaksanaan kerja praktik yang direncanakan. Pustaka yang dijadikan acuan hendaknya relevan, mutakhir, dan terpercaya. Semua pustaka yang diacu ditampilkan di dalam daftar pustaka.

Metode Kerja Praktik Untuk Program Studi Agribisnis bagian metode kerja praktik berisi: A. Tempat Kerja Praktik

Dijelaskan mengenai tempat kerja praktik yang direncanakan. B. Metode Kerja Praktik

Menjelaskan mengenai metode yang akan digunakan dalam kegiatan kerja praktik.

C. Jadual Kerja Praktik

Menjelaskan secara rinci tentang kegiatan yang akan dilaksanakan selama kerja praktik.

Daftar Pustaka Berisi pustaka-pustaka yang

dijadikan acuan dalam penulisan proposal. Daftar pustaka ditulis

berdasar urutan abjad nama

belakang dari penulis. Contoh penulisan daftar pustaka dapat dilihat pada Lampiran 7.

(16)

Lampiran

(jika diperlukan)

Berisi hal-hal yang dianggap perlu

untuk disampaikan sebagai

(17)

BAB IV. SISTEMATIKA LAPORAN KERJA PRAKTIK

Setelah selesai melakukan kegiatan kerja praktik di lapangan, maka tahap selanjutnya adalah menyusun hasil kegiatan tersebut dalam bentuk laporan. Adapun sistematika laporan kerja praktik terdiri dari :

Halaman Sampul Halaman Judul Halaman Pengesahan Halaman Pernyataan Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Perumusan Masalah C. Tujuan Kerja Praktik D. Manfaat Kerja Praktik BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB III METODE KERJA PRAKTIK

A. Tempat Kerja Praktik B. Metode Kerja Praktik C. Jadual Kerja Praktik

BAB IV KEADAAN UMUM TEMPAT KERJA PRAKTIK BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Kerja Praktik

B. Pembahasan

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Penjelasan bagian-bagian dari laporan kerja praktik tersebut adalah sebagai berikut :

(18)

Halaman Sampul Halaman sampul terletak di bagian depan, berisi judul kerja praktik, logo universitas, nama mahasiswa, nomor induk mahasiswa, nama program studi, nama fakultas, nama perguruan tinggi, dan tahun penulisan.

Halaman sampul dijilid warna coklat.

Contoh halaman sampul dapat dilihat pada Lampiran 3.

Halaman Judul Halaman judul dibuat setelah

halaman sampul, berisi sama dengan halaman sampul, berwarna putih.

Halaman Pengesahan Halaman pengesahan berisi

persetujuan dari dosen pembimbing kerja praktik yang diketahui oleh dekan. Contoh halaman pengesahan dapat dilihat pada Lampiran 4.

Halaman Pernyataan Berisi pernyataan keaslian dari laporan kerja praktik yang ditulis. Contoh halaman pernyataan dapat dilihat pada Lampiran 5.

Kata Pengantar Berisi pengantar dari penulis.

Daftar Isi Berisi daftar isi yang ada di dalam laporan kerja praktik.

(19)

Daftar Tabel Berisi daftar tabel (jikaada). Daftar Gambar Berisi daftar gambar (jikaada). Daftar Lampiran Berisi daftar lampiran (jika ada).

Pendahuluan Pada bagian pendahuluan terdiri

dari :

A.Latar Belakang

Berisi tentang uraian yang melatarbelakangi dilakukannya kegiatan kerja praktik.

B.Perumusan Masalah

Menggambarkan tentang

permasalahan yang akan

diselesaikan atau diketahui dengan melaksanakan kerja praktik.

C.Tujuan Kerja Praktik

Tujuan kerja praktik yang dilaksanakan untuk menjawab permasalahan.

D. Manfaat Kerja Praktik

Menggambarkan manfaat yang diperoleh dari hasil kegiatan kerja praktik bagi mahasiswa,

universitas, stakeholder,

maupun institusi yang terkait. Manfaat dapat dilihat dari sisi

(20)

pengetahuan, teknologi dan seni,

manfaat ekonomi, maupun

manfaat sosial.

Tinjauan Pustaka Berisi tentang teori-teori yang menjadi dasar bagi pelaksanaan kerja praktik yang dilakukan. Pustaka yang dijadikan acuan hendaknya relevan, mutakhir, dan terpercaya. Semua pustaka yang diacu ditampilkan di dalam daftar pustaka.

Metode Kerja Praktik Metode Kerja Praktik terdiri atas: A. Tempat Kerja Praktik

Dijelaskan mengenai tempat kerja praktik yang telah dilaksanakan.

B. Metode Kerja Praktik

Menjelaskan mengenai metode yang digunakan dalam kegiatan kerja praktik.

C. Jadual Kerja Praktik

Menjelaskan tentang

kegiatan-kegiatan yang telah

dilaksanakan. Jadual kegiatan yang telah dilaksanakan dibuat secara rinci.

(21)

Tempat Kerja Praktik umum kerja praktik, misalnya tentang sejarah berdirinya institusi, struktur organisasi, dan sebagainya. Hasil dan Pembahasan Pada bagian ini berisi tentang

hasil-hasil yang diperoleh dalam kegiatan kerja praktik disertai dengan pembahasannya, yang meliputi :

A.Hasil Kerja Praktik

Menjelaskan tentang hasil-hasil yang telah diperoleh selama melaksanakan kegiatan kerja praktik.

B.Pembahasan Kerja Praktik

Membahas tentang hasil-hasil dari kegiatan kerja praktik yang telah dilaksanakan. Pembahasan yang dilakukan didukung dengan kajian pustaka yang telah diperoleh.

Kesimpulan dan Saran A.Kesimpulan

Memuat tentang kesimpulan dari hasil kegiatan kerja praktik yang telah dilakukan. Kesimpulan hendaknya singkat dan tidak berisi lagi tentang penjelasan dan uraian dari hasil kerja praktik.

(22)

B.Saran

Berisi tentang saran atau hal-hal

yang direkomendasikan

berkaitan dengan hasil dari kerja praktik yang dilakukan.

Daftar Pustaka Berisi pustaka-pustaka yang

dijadikan acuan dalam penulisan laporan kerja praktik. Daftar pustaka ditulis berdasar urutan abjad nama belakang dari penulis. Contoh penulisan daftar pustaka dapat dilihat pada Lampiran 6.

Lampiran Berisi tentang hal-hal yang penting

untuk disampaikan dalam laporan kerja praktik, misalnya surat keterangan selesai melaksanakan kerja praktik dari institusi yang bersangkutan.

(23)

BAB V. PENGETIKAN NASKAH

A. Kertas dan Sampul

Kertas yang digunakan untuk menyusun usulan maupun laporan kerja praktik adalah berwarna putih dengan ukuran A4 (21 x 29,7 cm2) dengan bobot 80 g/m2. Sampul dibuat dari kertas buffalo atau sejenis dengan warna coklat. Tulisan yang tercetak dalam sampul sama dengan yang terdapat pada halaman judul.

B. Syarat Pengetikan

Usulan dan laporan kerja praktik diketik dengan jarak antar baris 2 spasi menggunakan jenis huruf Times New Roman font 12. Jarak antar bab dengan sub bab adalah 4 spasi, sedangkan jarak antar sub bab dengan sub bab lainnya atau antar sub bab dengan uraian adalah 3 spasi. Jarak antara judul gambar atau bagian bawah tabel dengan awal uraian adalah 3 spasi.

Untuk setiap paragraf baru pengetikan dimulai pada 0,38 inchi atau 0,97 cm dari margin kiri. Penulisan paragraf pada akhir halaman minimum 2 baris, apabila hanya 1 baris maka baris tersebut dimasukkan pada halaman berikutnya. Halaman terakhir dalam satu bab minimum 3 baris. Setiap bab baru diketik pada halaman baru.

Tata letak pengetikan naskah adalah margin atas 4 cm, margin kiri 4 cm, margin kanan 3 cm, dan margin bawah 3 cm dari tepian kertas.

(24)

C. Penomoran

Penomoran bab menggunakan angka Romawi kapital yang ditempatkan pada bagian tengah halaman. Penomoran sub bab menggunakan huruf kapital (misalnya A., B., dan seterusnya) yang diketik pada bagian kiri halaman. Sedangkan penomoran sub-sub bab menggunakan angka Arab (misalnya 1., 2., dan seterusnya) yang diketik pada bagian sebelah kiri halaman.

Penomoran halaman pada bagian awal naskah dimulai dari halaman judul sampai dengan daftar lampiran menggunakan angka Romawi kecil (misalnya i, ii, iii, dan seterusnya), kecuali halaman judul dan halaman pengesahan (tidak diketik namun tetap diperhitungkan). Pengetikan nomor halaman diletakkan di tengah-tengah bagian bawah.

Pada bagian utama dan bagian akhir naskah (dimulai dari Pendahuluan sampai dengan Lampiran) menggunakan angka Arab (misal 1, 2, 3, dan seterusnya) diketik pada bagian kanan atas. Untuk setiap bab baru, pengetikan nomor halaman tidak diketik namun tetap diperhitungkan.

D. Tabel dan Gambar

Judul tabel diletakkan di atas tabel ditulis mulai dari garis margin kiri. Huruf awal judul tabel ditulis dengan huruf kapital dan pada akhir judul tidak diberi tanda titik. Apabila judul tabel lebih dari satu baris maka ditulis dengan jarak 1 spasi dan jarak antara baris akhir judul tabel dengan garis horisontal tepi atas adalah 1 spasi. Bagian isi tabel tidak

(25)

berbentuk sel dan ditulis dengan jarak 1 spasi. Setiap tabel diberi nomor urut dengan angka Arab.

Gambar diletakkan di tengah. Judul gambar berada di bawah gambar ditulis simetris dengan gambar diawali dengan huruf kapital dan pada bagian akhir judul gambar tidak diberi tanda titik. Apabila judul gambar lebih dari satu baris maka ditulis dengan jarak 1 spasi. Jarak antara bagian bawah gambar dengan judul gambar adalah 2 spasi. Setiap gambar diberi nomor urut dengan angka Arab. Contoh penulisan tabel dan gambar dapat dilihat pada Lampiran 7.

E. Bahasa

Bahasa yang dipakai dalam pengetikan usulan dan laporan kerja praktik adalah bahasa Indonesia yang baku (ada subyek, predikat, dan obyek) menggunakan ejaan yang disempurnakan (EYD). Istilah-istilah yang dipakai hendaknya istilah Indonesia atau yang sudah diindonesiakan. Jika terpaksa menggunakan istilah asing, maka ditulis dengan huruf miring. Bentuk kalimat yang digunakan tidak boleh menampilkan orang pertama dan orang kedua (saya, aku, kami, dan engkau) dan dibuat berbentuk kalimat pasif. Penyajian ucapan terima kasih dalam prakata, “saya” diganti dengan “penulis”.

F. Kutipan

Kutipan dapat ditulis secara langsung dan tidak langsung. Kutipan langsung digunakan jika penulis mengutip tulisan apa adanya tanpa mengubah sedikitpun, baik ide

(26)

maupun bahasanya, sedangkan kutipan tidak langsung digunakan jika penulis mengutip idenya saja dan dinyatakan dengan bahasa penulis. Penulisan kutipan langsung diberi tanda petik ganda (“…”). Aturan tersebut tidak berlaku dalam penulisan kutipan tidak langsung. Contoh penulisan kutipan dapat dilihat pada Lampiran 8.

(27)

BAB VI. PENUTUP

Laporan Kerja Praktik merupakan bukti tertulis bagi institusi bahwa yang bersangkutan pernah melaksanakan praktik kerja lapangan. Oleh karena itu bukti-bukti tersebut perlu disiapkan dan diserahkan ke perpustakaan dan fakultas dalam bentuk hardcopy dan softcopy.

Untuk softcopy, ada ketentuan yang berlaku bahwa dokumen yang dikumpulkan selain file-file Laporan Kerja Praktik, juga bukti-bukti digital yang dikumpulkan selama kerja praktik di lapangan. Bukti-bukti digital yang dimaksud adalah foto-foto selama pelaksanaan kerja praktik, atau juga gambar-gambar pelaksanaan.

Selanjutnya keduanya disimpan dalam satu CD tetapi dipisahkan dalam folder tersendiri, dan disarankan untuk diberi nama Laporan-KP.

(28)

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Contoh halaman judul usulan kerja praktik

JUDUL KERJA PRAKTIK (Huruf Kapital)

USULAN KERJA PRAKTIK

Oleh : Nama NIM

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO Bulan, Tahun

(29)

Lampiran 2. Contoh halaman pengesahan usulan kerja praktik HALAMAN PENGESAHAN USULAN KERJA PRAKTIK

JUDUL KERJA PRAKTIK (Huruf Kapital)

Oleh : Nama NIM

Diperiksa dan disetujui Pada tanggal : ...

Ketua Program Studi, Dosen Pembimbing,

Nama Nama NIP./NIK. NIP./NIK.

Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian

Nama NIP./NIK.

(30)

Lampiran 3. Contoh halaman judul laporan kerja praktik

JUDUL KERJA PRAKTIK (Huruf Kapital)

KERJA PRAKTIK

Oleh : Nama NIM

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO Bulan, Tahun

(31)

Lampiran 4. Contoh halaman pengesahan laporan kerja praktik

HALAMAN PENGESAHAN

JUDUL KERJA PRAKTIK (Huruf Kapital)

Oleh : Nama NIM

Telah disetujui dan dinyatakan memenuhi syarat untuk diterima sebagai laporan kerja praktik

pada tanggal: ...

Ketua Program Studi, Dosen Pembimbing,

Nama Nama NIP./NIK. NIP./NIK.

Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian

Nama NIP./NIK.

(32)

Lampiran 5. Contoh halaman pernyataan

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :

NIM :

Program Studi : Agribisnis

Fakultas : Pertanian

Universitas : Muhammadiyah Purwokerto

Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa laporan kerja praktik ini adalah hasil karya saya dan bukan hasil penjiplakan dari karya orang lain.

Demikian surat pernyataan ini saya buat, dan apabila kelak dikemudian hari terbukti ada unsur penjiplakan, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Purwokerto,

Yang menyatakan,

Nama

(33)

Lampiran 6. Contoh Daftar Pustaka 1. Pustaka dari buku

Penulisan pustaka dari buku, cara penulisannya adalah nama pengarang/penulis, tahun terbit, judul buku (dengan huruf italic), edisi (kalau ada), penerbit, dan kota tempat terbit. Contohnya adalah sebagai berikut:

Mubyarto. 1982. Pengantar Ekonomi Pertanian. LP3ES, Jakarta.

Sudiyono, A. 2001. Pemasaran Pertanian. Penerbit Universitas Muhammadiyah Malang (UMM Press), Malang.

Apabila ada beberapa buku yang diacu dengan tahun penerbitan yang sama dan ditulis oleh penulis yang sama, maka penulisan tahun penerbitannya ditulis urut kronologi atau berdasar abjad judul bukunya. Misalnya:

Soekartawi, 1991. Agribisnis, Teori dan Aplikasinya. Rajawali Press, Jakarta.

________, 1995b. Planning Career Ladders. Career Ladder Clearinghouse, Atlanta.

2. Pustaka dari jurnal atau majalah

Penulisannya sesuai dengan aturan umum, dengan judul makalah ditulis dengan huruf besar di awal kata. Nama jurnal ditulis miring, baik lengkap ataupun disingkat, asalkan konsisten, kemudian diikuti penulisan volume, nomor, dan halaman. Contoh pustaka dari jurnal dan majalah adalah sebagai berikut :

Alsabti, E.A., O.N. Ghalib, and M.H. Salem. 1979. Effect of

platinum compounds on murine lymphocyte

mitogenesis (Retracted by A. Shishido. 1980. In:

Jpn. J. Med. Sci. Biol. 33:235-237). Jpn. J. Med. Sci. Biol. 32:53-65.

(34)

Butler, M.J. and A.W. Day. 1998. Fungal melanin: A review. Canadian Journal of Microbiology atau Can. J. Microbiol. 44:1115-1136.

Sabbannavar, S.J. and H.C. Laksman. 2009. Effect of rock phosphate solubilization using mycorrhizal fungi and phosphabacteria on two high yielding varieties of

(35)

Lampiran 7. Contoh penulisan tabel dan gambar

Tabel 1. Rata-rata Biaya Usahatani Tanaman Sayuran di Kecamatan Belik

No. Komoditas Biaya Usahatani

(Rp./tanaman)

1. Cabai 5.000

2. Tomat 3.000

3. Kubis 500

4. Bawang daun 300

Sumber : Data Primer Diolah, 2014.

Sumber : Baharsjah, 2014.

Gambar 1. Kerangka Dasar Pembelajaran Petani Menuju Pertanian Berkelanjutan Proses Pembelajaran Ketangguhan Etika Bisnis Ketangguhan Sosial Ketangguhan Ekologi

(36)

Lampiran 8. Contoh penulisan kutipan 1. Contoh penulisan kutipan langsung:

Widyawati (2013) mendefinisikan, “Pertanian kota (urban agriculture) mengandung arti suatu aktivitas pertanian yang berupa kegiatan bertani (hortikultura), beternak, perikanan, kehutanan, yang berlokasi di dalam kota atau di pinggiran kota dengan menerapkan metode produksi yang intensif, memanfaatkan sumber daya alam (tanah, air, iklim) serta limbah perkotaan untuk menghasilkan dan menjual serta mendistribusikan berbagai macam hasil produk tanaman dan ternak”.

2. Contoh penulisan kutipan tidak langsung yang ditulis 1 orang:

Pertanian terpadu dan berkelanjutan menentukan …(Pracaya, 1998)

atau

Pracaya (1998) menyatakan bahwa pertanian terpadu dan berkelanjutan...

atau

Menurut Pracaya (1998), pertanian terpadu dan berkelanjutan....

3. Contoh penulisan kutipan tidak langsung yang ditulis 2 orang:

Negara yang mempunyai spesialisasi produk pertanian ... (Anindita dan Reed, 2008)

atau

Anindita dan Reed (2008) menyatakan bahwa negara yang mempunyai spesialisasi produk pertanian .…

atau

Menurut Anindita dan Reed (2008), negara yang mempunyai spesialisasi produk pertanian ....

(37)

4. Contoh penulisan kutipan tidak langsung yang ditulis 3 orang atau lebih:

Penggunaan lahan untuk komoditas pangan ... (Baharsjah dkk., 2014)

atau

Baharsjah dkk. (2014) menyatakan bahwa penggunaan lahan untuk komoditas pangan ....

atau

Menurut Baharsjah dkk. (2014), penggunaan lahan untuk komoditas pangan ...

(38)

Lampiran 9. Kartu Konsultasi Nama :_____________________________________ NIM :_____________________________________ Pembimbing :1.___________________________________ 2.___________________________________ Judul :_____________________________________ _____________________________________ _____________________________________ _____________________________________ Hal. 1

TANGGAL URAIAN PARAF

(39)

Hal. 2

TANGGAL URAIAN PARAF

(40)

Hal. 3

TANGGAL URAIAN PARAF

(41)

Lampiran 10. Contoh LogBook Nama :_____________________________________ NIM :_____________________________________ Pembimbing :1.___________________________________ 2.___________________________________ Judul :_____________________________________ _____________________________________ Lokasi :____________________________________

Hari/Tanggal Kegiatan Mengetahui

__________,dd/mm/yy Mengetahui,

Gambar

Gambar 1. Kerangka Dasar Pembelajaran Petani Menuju  Pertanian Berkelanjutan Proses Pembelajaran Ketangguhan Etika Bisnis  Ketangguhan Sosial Ketangguhan Ekologi

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Ketentuan Peserta Praktik Kerja Lapangan (PKL).. Diwajibkan untuk mengikuti pengarahan dan pembekalan sebagai persiapan sebelum melaksanakan PKL. Melaksanakan PKL dengan

BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN 3.1 PELAKSANAAN PKL : AYU DEWI DIANA, NPM 15311571 3.1.1 Bidang Kerja Dalam kegiatan Praktik Kerja Lapangan PKL di Dinas

BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN 3.1 PELAKSANAAN PKL: ARI PURWANTO, NPM 14311480 3.1.1 Bidang Kerja Selama menjalani kegiatan Praktik Kerja Lapangan PKL di Perum

3.2.2 Pelaksanaan Kerja Kegiatan yang dilakukan penulis selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan PKL di Balai Pelatihan Pertanian BPP Lampung adalah melakukan memasukkan data peserta

9 BAB 3 PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN 3.1 Pelaksanaan PKL oleh RULLY WIJAYA 14311369 3.1.1 Bidang Kerja Selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan PKL di Badan Pertanahan

ix RINGKASAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Praktik Kerja Lapangan PKL merupakan sarana mengaktualisasi diri terhadap beberapa keahlian atau keterampilan baik softskill atau

1.4 Tempat Praktik Kerja Lapangan Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan PKL yang dilakukan oleh penulis di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tanggamus, perusahaan ini

xi RINGKASAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Praktik Kerja Lapangan PKL merupakan sarana mengaktualisasi diri terhadap beberapa keahlian atau keterampilan baik softskill atau