Pembangunan Prototipe Fax Gateway pada Sistem NoteBOX Berbasis Unified Messaging

Pembangunan Prototipe Fax Gateway pada Sistem

NoteBOX Berbasis Unified Messaging

LAPORAN TUGAS AKHIR

Disusun sebagai syarat kelulusan tingkat sarjana

oleh :

Lembar Pengesahan

Program Studi Sarjana Informatika

Pembangunan Prototipe

Fax Gateway

pada Sistem NoteBOX Berbasis

Unified Messaging

Tugas Akhir

Program Studi Sarjana Informatika ITB

Oleh

Riko Asri Boestari / 13502027

Telah disetujui dan disahkan sebagai laporan tugas akhir

di Bandung, pada tanggal 30 Juni 2008

Pembimbing

Ir. Afwarman Manaf, M.Sc., Ph.D.

NIP. 131803257

ABSTRAKSI

Pada tugas akhir ini dilakukan pengembangan sebuah infrastruktur komunikasi

berbasis

messaging

,

fax gateway

pada sistem NoteBOX. NoteBOX merupakan sistem

mobile unified messaging

yang memungkinkan pengintegrasian berbagai layanan

messaging

. Ketika tugas akhir ini dikerjakan, NoteBOX telah memiliki subsistem

mesin pencari, SMS

gateway

, MMS

gateway

dan

e-mail gateway

, yang dapat saling

berkomunikasi.

Fax gateway

merupakan infrastruktur komunikasi yang akan menjembatani NoteBOX

dengan jaringan GSM sehingga memungkinkan pengiriman pesan faksimili dari

NoteBOX ke

remote fax machine

yang menggunakan jaringan PSTN, GSM, CDMA,

ataupun ISDN. Penanganan komunikasi antar jaringan yang berbeda tersebut

ditangani oleh protokol komunikasi masing-masing. Aplikasi yang dibangun

memungkinkan pengiriman dokumen digital sebagai pesan faksimili dari sistem ke

mesin faksimili lain dengan menggunakan layanan

short message service

(SMS).

Perangkat lunak ini dibangun pada

platform

Microsoft Windows 2003 Server,

menggunakan Java JDK 1.6.0 dan Eclipse sebagai

development tools

utama.

Pembangunan

fax gateway

merupakan bagian dari penelitian NoteBOX pada

laboratorium Sistem Tersebar Teknik Informatika ITB. Dengan adanya aplikasi ini

diharapkan dapat mensubstitusi kebutuhan akan mesin faksimili dalam pengiriman

dan penerimaan dokumen, dan dapat menjadi basis pengembangan lanjutan yang

mencakup aspek-aspek yang sangat penting dalam pemrosesan teks, informasi dan

pengetahuan.

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi rabbil ’alamin, segala puji bagi Allah atas segala rahmat dan

karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pembangunan

Prototipe

Fax Gateway

pada Sistem NoteBOX Berbasis

Unified Messaging

”.

Tugas akhir ini disusun untuk memenuhi persyaratan akademis mata kuliah Tugas

Akhir sebagai salah satu syarat kelulusan sarjana Strata-1 di Program Studi Teknik

Informatika Institut Teknologi Bandung.

Dengan selesainya tugas akhir ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada

semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung turut memberikan bantuan

kepada penulis selama pelaksanaan tugas akhir ini, yaitu:

1. Bapak Ir. Afwarman Manaf, M.Sc., Ph.D selaku pembimbing tugas akhir yang

telah dengan sabar memberikan bimbingan dan pengarahan selama

pelaksanaan tugas akhir ini.

2. Bapak Achmad Imam Kistijantoro, Ph.D selaku penguji

review

proposal,

prasidang dan sidang tugas akhir.

3. Bapak Bugi Wibowo, ST., MT selaku penguji seminar tugas akhir.

4. Bapak Ir. Rinaldi Munir, MT selaku penguji sidang tugas akhir.

5. Kedua orang tua penulis tercinta yang telah membesarkan dan mendidik

penulis dengan kasih sayang yang tulus dan doa serta kesabarannya yang

selalu membantu penulis dalam mengarungi hidup selama ini.

6. Seluruh dosen yang telah memberikan pelajaran bagi penulis selama pelaksanaan kuliah di Program Studi Teknik Informatika ITB.

7. Bapak Ade, Bapak Rasidi, Mbak Nurhayati, Ibu Titi, serta staf Teknik

Informatika lainnya yang telah banyak membantu dalam kelancaran

administrasi.

8. Udin, Seno, Mia, Robbi yang telah memberikan bantuan dan petunjuk seputar

sistem NoteBOX sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

9. Gugun, Neri, Riki, Ade, terima kasih atas persahabatan, perhatian dan dukungannya

10. Ipam, Leo, Djatnika, dan teman-teman IF 2002 lainnya. 11. Rekan-rekan IF angkatan 2003 dan 2004.

12. Pihak-pihak lain yang telah berkontribusi terhadap tugas akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Penulis berharap agar tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang tertarik

dalam mengembangkan infrastruktur komunikasi berbasis

messaging

. Penulis juga

meminta maaf atas segala kekurangan yang ada dalam tugas akhir ini. Akhir kata,

penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang dapat membantu meningkatkan

kualitas tugas akhir ini.

Bandung, Juni 2008

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan... ii

ABSTRAKSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR ISTILAH ... x

BAB I PENDAHULUAN ... I-1

1.1 Latar Belakang ... I-1

1.2 Rumusan Masalah ... I-2

1.3 Tujuan ... I-3

1.4 Batasan Masalah ... I-3

1.5 Metodologi ... I-4

1.6 Sistematika Pembahasan ... I-5

BAB II DASAR TEORI ... II-1

2.1 Perkembangan Teknologi Faksimili ... II-1

2.1.1 Fax Group ... II-3

2.1.2 Fax Class ... II-4

2.1.3 Data Transmission Rate ... II-5

2.1.4 Kompresi Data ... II-6

2.2 High-level Data Link Control (HDLC) ... II-7

2.2.1 Konsep Dasar ... II-7

2.2.2 Format Frame ... II-8

2.3 StrukturFax Session ... II-9

2.4 AT Command ... II-10

2.4.1 Sintaks AT Command ... II-12

2.4.2 AT Command Untuk Faksimili ... II-13

2.5 Programming Class 2 Fax Modems ... II-15

2.5.1 Format Transmisi Data Faksimili ... II-15

2.5.2 Pengiriman Pesan Faksimili Menggunakan Modem Kelas 2 ... II-15

2.5.3 Session Parameter Modem Kelas 2 ... II-16

2.6 NoteBOX ... II-19

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ... III-1

3.1 Analisis ... III-1

3.1.1 Deskripsi Global ... III-1

3.1.2 Karakteristik Aktor ... III-2

3.1.3 Spesifikasi Kebutuhan ... III-3

3.1.4 Pemodelan Perangkat Lunak ... III-3

3.2 Perancangan ... III-8

3.2.1 Batasan Perancangan ... III-8

3.2.2 Perancangan Arsitektural Sistem ... III-9

3.2.3 Perancangan Rinci Struktur Kelas ... III-9

3.2.4 Perancangan Antarmuka ... III-10

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN ... IV-1

4.1.1 Lingkungan Implementasi ... IV-1

4.1.2 Batasan Implementasi ... IV-2

4.1.3 File Implementasi ... IV-3

4.1.4 File Konfigurasi ... IV-4

4.2 Pengujian ... IV-4

4.2.1 Lingkungan Pengujian ... IV-4

4.2.2 Skenario Pengujian ... IV-5

4.2.3 Hasil Pengujian ... IV-7

4.2.3 Evaluasi Hasil Pengujian ... IV-7

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... V-1

5.1 Kesimpulan ... V-1

5.2 Saran ... V-1

DAFTAR REFERENSI ... xii

DAFTAR PUSTAKA ... xiv

LAMPIRAN A ... A-1

LAMPIRAN B ... B-1

LAMPIRAN C ... C-1

C.1 Skenario Verify Email ... C-1

C.2 Skenario Send Query ... C-1

C.3 Skenario Request Fax Sending ... C-2

C.4 Skenario Send Fax ... C-2

LAMPIRAN D ... D-1

D.1 Diagram Sekuen Verify Email ... D-1

D.2 Diagram Sekuen Send Query ... D-1

D.3 Diagram Sekuen Sending Fax ... D-2

D.4 Diagram Sekuen Send Fax Request ... D-3

LAMPIRAN E ... E-1

LAMPIRAN F ... F-1

F.1 Data ... F-1 F.2 End-of-Line (EOL) ... F-2 F.3 Fill ... F-2 F.4 Return To Control (RTC) ... F-2

DAFTAR GAMBAR

Gambar II-1 Mesin faksimili menggunakan thermal printer ... II-2

Gambar II-2 Mesin faksimili menggunakan printer toner atau laser ... II-2

Gambar II-3 Phase Of A Fax Session ... II-11

Gambar II-4 AT Command [ETS05] ... II-12

Gambar II-5 Sintaks Dasar AT Command [ETS05] ... II-12

Gambar II-6 Sintaks Respon AT Command [ETS05] ... II-13

Gambar II-7 Arsitektur Global Sistem NoteBOX [MAN06] ... II-20

Gambar III-1 Use Case Subsistem Fax Gateway ... III-4

Gambar III-2 Use Case Pengiriman Hasil Query Melalui Faksimili ... III-4

Gambar III-3 Diagram Sekuen Sending Fax ... III-6

Gambar III-4 Diagram Sekuen Send Fax Request ... III-7

Gambar III-5 Diagram Kelas Analisis Fax Gateway ... III-7

Gambar III-6 Arsitektur Fax Gateway ... III-9

Gambar III-7 Diagram Kelas Perancangan Fax Gateway ... III-10

Gambar III-8 Halaman Login Native Client NoteBOX ... III-12

DAFTAR TABEL

Tabel II-1 Data transmission rate mesin faksimili ... II-6

Tabel II-2 Struktur sebuah frameHDLC [MAR95] ... II-8

Tabel II-3 ATCommand Standar dan Responnya Pada Percakapan Fax Modem Kelas 2[MAR95] .. II-14

Tabel II-4 AT Command On-hook (set-up) Standar Untuk Fax Modem Kelas 2 [MAR95] ... II-14

Tabel II-5 AT Command Off-hook (Session Control) standar untuk Fax Modem Kelas 2 [MAR95] II-14

Tabel II-6 Reportsdan Prompts Minimal untuk Fax Modem Kelas 2 [MAR95] ... II-14

Tabel II-7 Contoh Transmisi Data pada Faksimili Kelas 2 [MAR95] ... II-17

Tabel II-8 Parameter Faksimili Kelas 2 ... II-18

Tabel III-1 Skenario Login ... III-5

Tabel III-2 Hasil Identifikasi Awal Kelas-kelas Penyusun Fax Gateway ... III-8

Tabel III-3 Deskripsi Hasil Perancangan Kelas Fax Gateway ... III-11

DAFTAR ISTILAH

Istilah Keterangan

AT command set

AT merupakan singkatan dari

Attention Command

.

Attention

command set

adalah sebuah bahasa standar

de facto

untuk

mengontrol modem.

AT command set

dikembangkan oleh

Dennis C. Hayes dan dikenali oleh semua modem PC

[WEB08][1].

Mobile unified

messaging

Sebuah sistem yang memungkinkan penggunaan berbagai

macam layanan

messaging

dalam sebuah sistem tunggal

pada jaringan

mobile

berbasis

Internet Protocol

(IP).

Fax Gateway

Gateway

adalah sebuah titik (

node

) pada jaringan komputer

yang berfungsi sebagai titik masuk dan titik keluar ke

jaringan lain [WEB08][2].

Fax gateway

berfungsi untuk

menghubungkan jaringan komputer dengan jaringan PSTN

dan jaringan GSM sehingga memungkinkan layanan pesan

faksimili antar jaringan tersebut.

GSM Singkatan

dari

G

lobal

S

ystem for

M

obile Communications,

salah satu sistem yang memimpin dunia digital seluler. GSM

menggunakan

narrowband

TDMA, yang memungkinkan

delapan panggilan secara bersamaan pada frekuensi radio

yang sama.

Time division multiple access

(TDMA) sendiri

adalah metode pengaksesan kanal untuk jaringan

shared

medium

(biasanya radio).GSM pertama kali diperkenalkan

pada tahun1991. Pada akhir 1997, layanan GSM tersedia di

lebih dari 100 negara dan telah menjadi standar

de facto

di

Eropa dan Asia [WEB08][3].

PSTN Singkatan

dari

P

ublic

S

witched

T

elephone

N

etwork,

yang

mengacu kepada sistem teleponi internasional menggunakan

kabel tembaga yang membawa data suara analog. Hal ini

sangat bertolak belakang dengan jaringan teleponi baru yang

berdasarkan teknologi digital. Layanan teleponi yang dibawa

PSTN sering disebut

plain old telephone service

(POTS)

[WEB08][4].

ITU Singkatan

dari

I

nternational

T

elecommunication

U

nion

,

sebuah organisasi internasional yang didirikan untuk

menstandarisasi dan mengatur radio dan telekomunikasi

internasional. Sebelumnya bernama

I

nternational

T

elegraph

ISDN Singkatan

dari

I

ntegrated

S

ervices

D

igital

N

etwork

,

merupakan

circuit-switched telephone network system

, yang

dirancang untuk memungkinkan transmisi digital data dan

suara pada kabel tembaga telepon, sehingga menghasilkan

kualitas suara yang lebih baik daripada telepon analog

[WIK08][2].

ANSI Singkatan

dari

A

merican

N

ational

S

tandards

I

nstitute

,

adalah sebuah oraganisasi

non-profit

yang mengawasi

perkembangan standar-standar untuk produk, layanan

(

service

), proses, sistem dan personil di Amerika Serikat

[WIK08][3].

TIA Singkatan

T

elecommunications

I

ndustry

A

ssociation,

sebuah asosiasi perdagangan di Amerika Serikat yang

mewakili sekitar 600 perusahaan telekomunikasi

[WIK08][4].

EIA Singkatan

dari

E

lectronic

I

ndustries

A

lliance

, sebuah

organisasi yang dibentuk dari aliansi asosiasi perdagangan

untuk perusahaan-perusahaan elektronik di Amerika Serikat

[WIK08][5].

Handshake

Handshaking

adalah proses negosiasi otomatis yang

mengatur parameter-parameter kanal komunikasi antara dua

entitas secara dinamis sebelum komunikasi berlangsung

pada kanal tersebut.

Handshaking

terjadi setelah

terbentuknya kanal komunikasi sebelum dilakukan transfer

informasi [WIK08][6].

Store and forward

Store and forward

adalah sebuah teknik di bidang

telekomunikasi di mana informasi dikirimkan dan disimpan

ke

intermediate station

kemudian dikirimkan ke tujuan akhir

atau ke

intermediate station

lainnya.

Intermediate station

atau

node

dalam konteks jaringan, mengecek integritas data

sebelum di-

forward

[WIK08][7].

ISO Singkatan

dari

I

nternational

O

rganization for

S

tandardization

(

Organisation internationale de

normalisation

), adalah sebuah badan internasional yang

mengatur standarisasi, terdiri dari perwakilan dari berbagai

organisasi standar nasional. Organisasi yang didirikan pada