OPTIMALISASI HASIL BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA MELALUI
PEMBUATAN BAHAN AJAR TAMBAHAN
Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS di Unit Kerja Politeknik Negeri
Medan
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
GOLONGAN III
Disusun oleh:
Nama
: Rischa Devita, S.Si., M.Si.
NIP
: 199010022019032019
Jabatan
: Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja
: Politeknik Negeri Medan
Angkatan
: VI
Nomor Presensi
: 31
Mentor
: Nobert Sitorus, S.T., M.T.
Coach
: Suhanda, S.Pd., M.AP.
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKTUALISASI
Judul
: Optimalisasi hasil belajar matematika mahasiswa melalui
pembuatan bahan ajar tambahan.
Nama
: Rischa Devita, S.Si., M.Si.
NIP
: 199010022019032019
Angkatan
: VI
Nomor Presensi : 31
Jabatan
: Dosen
Unit Kerja
: Politeknik Negeri Medan
Medan,18 Agustus 2020
Pembimbing/ Coach,
Mentor,
Nama : Miskuindu A.S., S.Pd., M.Pd.
Nama : Nobert Sitorus, S.T., M.T.
NIP : 196501281995031004
NIP : 196208251988031002
Penguji/ Narasumber,
Nama
: Drs. Suprapto, M.M.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas limpahan rahmat dan
karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Aktualisasi dengan
judul, " Optimalisasi hasil belajar matematika mahasiswa melalui pembuatan
bahan ajar tambahan”.
Dalam proses penulisan laporan aktualisasi ini, penulis banyak menerima
arahan dan bimbingan dari pembimbing/coach, mentor, dan pihak-pihak yang
telah mendukung sehingga laporan aktualisasi ini dapat diselesaikan dengan
baik. Penulis menyadari tanpa adanya bantuan masukan dan arahan dari
berbagai pihak, laporan aktualisasi ini tidak akan dapat terwujud sebagaimana
mestinya. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan
terima kasih kepada:
1. Bapak Abdul Rahman, SE., Ak., M.Si., selaku Direktur Politeknik Negeri
Medan beserta para Wakil Direktur Politeknik Negeri Medan atas
dukungannya secara penuh kepada kami para CPNS Polmed dalam
melaksanakan Latsar CPNS angkatan VI tahun 2020.
2. Bapak Nobert Sitorus, S.T., M.T. sebagai Mentor yang telah memberikan
dukungan dan arahan kepada penulis dalam melaksanakan habituasi
serta menyusun laporan aktualisasi ini.
3. Ibu Amuwarni Dwi Lestariningsih, S.Sos., M.Hum selaku kepala Pusdiklat
Pegawai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah
menyelenggarakan Latsar CPNS angkatan VI tahun 2020.
4. Bapak Suhanda, S.Pd., M.AP selaku
coach
yang telah memberikan
bimbingan, saran dan kritik yang membangun bagi perbaikan kualitas
Rancangan Aktualisasi ini.
5. Bapak Drs. Dedi Karyana, M.Ed, selaku penguji dan narasumber pada
seminar.
6. Bapak dan Ibu Widyaiswara yang telah memberikan ilmu tentang
implementasi dan internalisasi nilai-nilai ANEKA, peran dan kedudukan
ASN selama pelatihan dasar CPNS.
7. Seluruh panitia penyelenggara Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
Pusdiklat Pegawai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
8. Rekan-rekan Angkatan 1 dengan semangat mengikuti latsar yang sangat
luar biasa dan menginspirasi penulis ketika diskusi-diskusi dan interaksi
selama menjalani seluruh kegiatan pelatihan dasar CPNS.
9. Orang tua dan keluarga penulis yang selalu memberikan doa dan
dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan pelatihan dasar CPNS.
10. Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu
yang telah membantu penulis dalam bentuk apapun sehingga laporan
aktualiasasi ini dapat diselesaikan.
Akhirnya penulis berharap semoga penulisan laporan aktualisasi ini dapat
bermanfaat bagi banyak pihak. Terlepas dari itu penulis menyadari bahwa
penulisan laporan aktualisasi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena
itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk dapat
meningkatkan mutu penulis sebagai Aparatur Sipil Negara yang mampu
mengaktualisasikan nilai-nilai ANEKA.
Medan, 18 Agustus 2020
Peserta Pelatihan Dasar,
Rischa Devita, S.Si., M.Si. NIP: 199010022019032019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Latihan dasar merupakan pintu gerbang bagi Calon Pegawai Negeri
Sipil sebelum terjun melakoni tugas menjadi PNS. Pengangkatan CPNS
menjadi PNS merupakan bagian yang selalu dilaksanakan oleh setiap
instansi pemerintahan yang sering disebut sebagai pelatihan dasar CPNS.
Menurut Perlan No. 12 Tahun 2018 Pelatihan Dasar CPNS adalah
pendidikan dan pelatihan dalam Masa Prajabatan yang dilakukan secara
terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan
motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul
dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi
bidang.
Politeknik Negeri Medan merupakan suatu lembaga pendidikan tinggi
dan teknik lanjutan serta penelitian ilmiah ternama dunia atau pendidikan
vokasi profesional, yang memiliki spesialiasi dalam bidang ilmu pengetahuan,
teknik, dan teknologi atau jurusan-jurusan teknis yang berbeda jenis. Terdiri
atas 6 jurusan dan 17 program studi.
Menjalankan tugas sebagai seorang ASN yang profesional penulis
perlu memperhatikan isu-isu yang menjadi permasalahan pada unit kerja.
Salah satu isu yang perlu dibahas, dianalisa dan didapatkan solusinya yaitu
Belum optimalnya hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah Matematika
Terapan. Salah satu penyebab dari isu yang terjadi adalah kurang
optimalnya media pembelajaran yang digunakan untuk menarik minat dan
pemahaman mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan matematka terapan.
Oleh sebab itu diperlukan inovasi agar proses perkuliahan dapat berlangsung
efektif dan efisien untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa dalam bidang
matematika.
Matematika Terapan merupakan salah satu mata kuliah umum yang
diterapkan pada jurusan teknik elekro sebagai dasar pendukung materi
kelistrikan. Pada umumnya perhitungan matematika merupakan hal yang
sulit untuk dipahami oleh mahasiswa sehingga menimbulkan kurangnya
minat dan ketertarikan mahasiswa dalam memahami materinya. Sedangkan
seperti kita ketahui bahwa matematika merupakan bidang ilmu dasar yang
digunakan untuk menunjang bidang ilmu lainnya tidak terkecuali bidang ilmu
kelistrikan. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemikiran bagaimana agar
perkuliahan matematika terapan dapat berlangsung dengen efektif dan
efisien, serta tidak monoton. Model pembelajaran adalah salah satu solusi
untuk memperbaiki isu tersebut.
Model pembelajaran adalah seluruh
rangkaian penyajian materi ajar yang meliputi segala aspek sebelum, sedang
dan sesudah pembelajaran yang dilakukan
pendidik
serta segala fasilitas
yang terkait yang digunakan secara langsung atau tidak langsung dalam
proses belajar mengajar, sehingga timbullah ide dari penulis mengenai
metode-metode yang inovatif dalam pengembangan metode pembelajaran
yang dilakukan, dalam hal ini dengan membuat bahan ajar tambahan (untuk
lebih melengkapi buku yang sudah ada) dan membuat video pembelajaran.
Hal ini akan memberikan manfaat kepada mahasiswa untuk lebih memahami
materi dengan mudah dan lebih menarik minat belajar.
Penulis membuat Kegiatan Aktualisasi ini agar Penulis dalam rangka
menjadi
PNS
mampu
menginternalisasi,
menerapkan,
dan
mengaktualisasikan, serta membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi, dan
merasakan manfaat Nilai-Nilai Dasar CPNS sehingga menjadi karakter PNS
yang profesional. Nilai-nilai dasar CPNS tersebut meliputi Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi serta Nilai-nilai
Manajemen ASN, Pelayanan Publik dan Whole Of Government.
B. Tujuan Aktualisasi
Tujuan dari penulisan Laporan aktualisasi ini adalah penulis mampu
memberikan solusi terhadap isu yang terjadi pada satuan kerja sesuai
dengan nilai-nilai yang ada dalam ASN yaittu nilai ANEKA: Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi.
BAB II
PELAKSANAAN AKTUALISASI
Bab ini membahas mengenai pelaksanaan aktualisasi yang telah
dilakukan di unit kerja yaitu Politeknik Negri Medan selama 20 (dua puluh)
hari kerja. Pelaksanaan aktualisasi terbagi atas 4 (empat) bagian, yaitu
analisis dampak isu jika tidak diselesaikan, bagan pelaksanaan aktualisasi,
kendala dan strategi untuk mengatasi, serta pelaksanaan kegiatan.
Pelaksanaan
kegiatan
tersebut
dirancang
berdasarkan
isu
yang
berkembang di unit kerja dengan menerapkan nilai- nilai ANEKA. Mengacu
pada rancangan kegiatan Aktualisasi yang telah disusun sebelumnya,
terdapat beberapa kegiatan yang mengalami penyesuaian yang disebabkan
oleh kebutuhan kelancaran aktualisasi itu sendiri, dan perubahan jadwal
kegiatan di unit penempatan. Penyesuaian tersebut dapat dilihat pada tabel
1 di bawah ini.
Tabel 1. Perbandingan Rancangan Aktualisasi dan Kegiatan Aktuasialisi
No Rancangan Aktualisasi Kegiatan Aktualisasi
1 Melakukan Identifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Terlaksana
2 Konsultasi dengan dosen senior yang serumpun ilmu, dan dosen mata kuliah lain
Terlaksana
3 Menyiapkan sumber bahan ajar/referensi Terlaksana
4 Menulis bahan ajar Membuat bahan ajar Aljabar, Bilangan Kompleks.
5 Tidak ada dalam Rancangan Aktualisasi Membuat Video Pembelajaran menggunakan aplikasi bandicam 6 Melaksanakan kegiatan diskusi dengan
dosen serumpun maupun dosen mata kuliah lainnya untuk feedback terhadap draft bahan ajar untuk perbaikan
Terlaksana
Berdasarkan Tabel 1, semua kegiatan dalam rancangan aktualisasi
terlaksana, namun sebagaimana diuraikan sebelumnya bahwa di tengah
perjalanan penulis mendapatkan kagiatan tambahan yang dapat menunjang
kegiatan aktualisasi tersebut, seperti pembuatan video pembelajaran,
tujuannya adalah untuk menambah variasi pengajaran. Sama hal nya
dengan penulisan bahan ajar, pembuatan video bahan tayang juga
bertujuan untuk membantu mahasiswa agar lebih mudah dalam memahami
materi yang disampaikan, agar target media pembelajaran yang telah
dirancang oleh penulis dapat tercapai dengan baik.
A.
Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan
Isu yang diangkat dalam kegiatan aktualisasi ini adalah
„Belum optimalnya
hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah matematika Terapan‟ yang
terfokus kepada faktor penyebab dalam hal media pembelajaran yang
digunakan kurang maksimal sehingga terbentuklah judul aktualisasi
„Optimalisasi hasil belajar matematika mahasiswa melalui pembuatan bahan
ajar tambahan” yang merupakan hasil diskusi penulis dan pembimbing
dalam rangka menyelesaikan isu tersebut. Kegiatan aktualisasi ini dapat
mewujudkan misi Politeknik Negeri Medan seperti Memajukan pendidikan
untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional, Melaksanakan
penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi, Menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk
memajukan kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat,
bangsa, dan negara, serta Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi
dengan prinsip efisien, efektif, akuntabel, dan transparan. Lebih dalam lagi,
kegiatan tambahan yang dilakukan penulis selama aktualisasi seperti
membuat Video bahan tayang menggunakan aplikasi Bandicam merupakan
kegiatan yang berkontribusi pada misi organisasi dalam hal penyelenggaraan
tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif, akuntabel, dan
transparan. Kondisi pembelajaran matematika di Politeknik Negeri Medan
yaitu masih lemahnya palayanan dosen Mata Kuliah Umum dalam
memikirkan
ide-ide
untuk
membuat
model
pembelajaran
yang
menyenangkan untuk menarik minat belajar mahasiswa pada program studi
teknik listrik secara khusus. Bagian ini termasuk pada pelayanan publik
merupakan kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan yang
berdampak positif pada pelanggan, pada kasus ini dosen merupakan
pelayan dan mahasiswa berperan sebagai publik. Namun, hal ini masih
belum optimal diimplementasikan. Dalam rangka meningkakan pelayanan
publik perlu dipikirkan strategi-strategi untuk mengatasi kelemahan pada
model pembelajaran. Adapun strategi yang dilakukan
adalah memperkuat
peranan buku ajar melalui pembuatan bahan ajar tambahan yang dapat
menunjang kelancaran mahasiswa dalam belajar serta pembuatan video
bahan tayang pada materi pembelajaran untuk lebih meningkatkan minat
dan pemahaman belajar mahasiswa, sehingga proses pembelajaran dapat
berlangsung dengan efektif dan efisien. . Adapun Dampak yang muncul jika
isu tidak diselesaikan adalah (1) tidak tercapainya sasaran pembelajaran
yang telah ditetapkan pada Rencana Pembelajaran Semester (RPS) (2)
Pembelajaran akan terus menerus monoton serta rumit untuk dipahami
sehingga mahasiswa tidak bersemangat dalam mengikuti mata kuliah
Matematika (3) Lemahnya pemahaman dasar mahasiswa program studi
teknik listrik terhadap matematika, sehingga berdampak pada mata kuliah
yang berhubungan dengan matematika seperti fisika, rangkaian listrik,
sistem kendali, dll yang mana matematika merupakan salah satu ilmu dasar
yang harus dikuasai oleh mahasiswa untuk dapat mengikuti mata kuliah
tersebut. (4) Tidak ada variasi dalam media pembelajaran yang diterapkan
pada mata kuliah matematika yang seharusnya dapat meningkatkan minat
dan pemahaman mahasiswa.
B. Bagan Pelaksanaan Aktualisasi
Unit Kerja
: Politeknik Negeri Medan
Isu yang Diangkat : Belum optimalnya hasil belajar mahasiswa
pada mata kuliah Matematika Terapan
Gagasan Pemecahan Isu : Membuat bahan ajar tambahan sebagai
penunjang dan pelengkap isi materi yang
terdapat buku ajar matematika yang sudah
ada serta membuat video bahan tayang
untuk materi yang diberikan.
Tabel 2. Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan kegiatan Output/hasil Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan
Konstribusi Terhadap Visi Misi
Organisasi Penguatan Nilai Organisasi Analisis Dampak Jika Nilai-nilai Dasar PNS tidak Diterapkan* 1 2 3 4 5 6 7 8 1 Melakukan Identifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Tanggal 23-25 Juni 2020 1. Saya mempelajari dengan cermat Rencana Pembelajaran (RPS) yang telah disusun oleh koordinator mata kuliah proses identifikasi menjadi
efektif dan efisien. Proses: Saya menemui administrasi Prodi/Sekretaris Prodi dengan mengucapkan salam untuk meminta file kurikulum/silabus mata kuliah Matematika Terapan. Tidak lupa saya meyampaikan Output: Lembar susunan batasan materi yang terdapat di RPS Bukti fisik: Foto Lembar susunan bahan ajar Agenda II Nilai Dasar : Akuntabilitas Kejelasan Target, integritas
Menyampaikan maksud dan tujuan penulis meminta file RPS merupakan wujud dari kejelasan target serta integritas yang tercermin dalam kegitanan membaca dan memahami RPS .
Nasionalisme
Menghargai
Sikap menghargai yang terwujud dalam perilaku mengucapkan salam dan meminta file RPS secara terbuka kepada fungsionaris Prodi merupakan perilaku
Kegiatan identifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS) mendukung misi Polmed “menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif, akuntabel, dan transparan“. Komitmen Mutu Kegiatan identifikasi RPS dilakukan untuk menghasilkan bahan ajar yang bermutu.
Jika nilai dasar Kejelasan Target, Integritas,
menghargai, cermat, sopan, ketepatan, efektif, efisien, jujur, dan kerja keras tidak dilaksanakan maka tahapankegiatan Mengidentifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS) terkait mata kuliah matematika terapan tidak akan
terselesaikan dengan baik dan penulis tidak akan mampu
mengidentifikasi RPS yang juga berarti tidak mampu memilih materi matematika yang paling fundamental
alasan saya dengan jelas bahwa akan digunakan untuk melaksanakan aktualisasi Latsar. Kemudian membaca dan memahami RPS. 2. Menulis garis-garis
besar materi yang akan dibahasdi bahan ajar berdasarkan RPS Proses : Sayamenuliskan garis-garis besar materi dan memetakan keterkaitannya dengan matematika dasar dan materi pada mata kuliah lain secara tepat.
Bukti fisik:
Lembar susunan materi bahan ajar
yang harus selalu diterapkan oleh seorang dosen.
Etika Publik
Cermat, sopan
Kecermatan dalam membaca dan memahami RPS
dilakukan agar bahan ajar yang dibuat nantinya sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai mahasiswa bersesuaian dengan yang terdapat pada RPS
Komitmen Mutu
Ketepatan, efektif,
efisien
Garis-garis besar materi yang akan dibahas harus ditulis secara terurut agar bahan ajar dapat secara efektif
membantu mahasiswa dalam belajar.
Antikorupsi
Jujur, Kerja keras
Jujur dalam menyampaiakn tujuan dan kerja keras dalam
dan mendasar untuk menunjang kelancaran mahasiswa dalam memahami materi matematika yang rumit maupun dalam materi bidang kelistrikan yang ada pada prodi teknik listrik.
melakukan tugas dan mencapai target yang sudah ditetapkan.
Agenda III
Keterkaitan kegiatan ini pada agenda III adalah pada bagian
Pelayanan Publik yaitu upaya
dalam memberikan hasil yang dapat dimanfaatkan dengan baik oleh mahasiswa. 2 Konsultasi
dengan dosen senior yang serumpun ilmu, dan dosen mata kuliah lain Tanggal 26-29 Juni 2020 1. Menemui dosen Matematika senior , untuk berkonsultasi mengenai materi yang perlu disajikan dalam bahan ajar tambahan nantinya. Proses: Saya menghubungi dan menemui dosen senior , sebelumnyasaya mengucapkan salam dan Output : Lembaran susunan rancangan bahan ajar. Bukti fisik: 1. Screen shoot percakapan dengan dosen senior melalui aplikasi WA, dsb. 2. Foto 3. Catatan masukan dari dosen senior. 4. Lembar Agenda II Nilai Dasar : Akuntabilitas Transparan, integritas, jujur
Berkonsultasi dengan Jujur dan transparansi kepada rekan kerja merupakan salah satu wujud dari integritas yang dimiliki oleh dosen.
Nasionalisme persatuan, menghargai pendapat, musyawarah Kegiatan konsultasi dengan pimpinan, dosen senior, dan dosen mata kuliah lain mendukung misi “memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional”. Komitmen Mutu Konsultasi dilakukan untuk tujuan agar bahan ajar yang dibuat tepat sasaran dan berdaya guna untuk mahasiswa.
Jika nilai dasar transparan, integritas, jujur, persatuan, menghargai pendapat, musyawarah mufakat, religius, menghargai orang, cermat, sopan, efektif, efisien, orientasi mutu, serta kerja keras tidak dilaksanakan dalam tahapan kegiatan konsultasi dengan dosen senior yang serumpun ilmu dan dosen mata kuliah lain, maka penulis
dengan sopan menyampaikan maksud saya menemui beliau untuk membicarakan materi apa saja yang fundamental yang harus dikuasai oleh mahasiswa agar bisa mengikuti perkuliahan matematika terapan dengan baik. 2. Menemui rekan-rekan dosen mata kuliah lain untuk berkonsultasi mengenai materi matematika yang berkaitan dengan mata kuliahnya. Proses: 1. Menemui rekan-rekan dosen storyboard Bukti fisik: Screen shoot percakapan dengan rekan dosen pengampu mata kuliah lain melalui aplikasi WA, dsb. Foto Catatan mufakat, religius
Untuk memperoleh hasil yang baik diperlukan kerjasama antar dosen serta
bermusyawarah dan saling menghargai pendapat satu sama lain yang merupakan wujud implementasi dari rasa nasionalisme.
Etika Publik
menghargai orang,
cermat, sopan
Wujud implementasi ini terletak pada bagian koordinasi, dalam
berkomunikasi yang harus menjunjung nilai kesopanan.
Komitmen mutu
efektivitas,
efisiensi,
berorientasi mutu
Berdiskusi dengan rekan kerja dosen mata kuliah lain
dilakukan agar bahan ajar yang dibuat bermutu, efektif dan efisien sehingga tidak hanya berguna dalam mata
tidak akan mendapatkan wawasan mengenai materi yang
terdapat pada mata kuliah bidang kelistrikan lainnya yang berkaitan dengan matematika sehinga tujuan penulis dalam tahapan kegiatan ini tidak tercapai yaitu memetakan materi matematika yang berkaitan erat sebagai dasar yang fundamental untuk beberapa mata kuliah kelistrikan lainnya.
mata kuliah lain untuk berkonsultasi mengenai materi matematika yang berkaitan dengan mata kuliahnya. 2. Mencatat ide-ide yang disampaikan oleh dosen senior, dan rekan sesama dosen. 3. Menyusun ide-ide tersebut sehingga menjadi susunan yang terurut sesuai dengan materi matematika. masukan dari rekan dosen mata kuliah lain . Lembar storyboard
kuliah matematika terapan saja, namun juga bagi mata kuliah bidang kelistrikan.
Anti korupsi
kerja keras, jujur
Membuat dan menghasilkan bahan ajar yang dapat memudahkan mahasiswa dalam memahami materi pembelajaran merupakan salah satu wujud kejujuran dan kerja keras dosen sebagai pelayan publik yang dalam hal ini adalah
mahasiswa.
Agenda III
Keterkaitan kegiatan ini dengan mata pelatihan diklat ada pada Whole of
Government (WoG) yang diwujudkan dalam
melakukanoptimalisasi materi matematika dasar yang disajikan dalam bahan ajar tambahan untuk mata kuliah matematika terapan. Materi yang disajikan tidak harus dikerjakan dari nol,
melainkan bentuk
pengembangan dari materi yang ditulis oleh pakar, rekan kerja, maupun senior. Ini menunjukkan adanya praktek
kolaboratif. 3 Menyiapkan sumber bahan ajar/referensi Tanggal 30 Juni-3 Juli 2020 1. Mencari referensi bahan ajar dari berbagai sumber, seperti buku cetak, internet, bahan ajar mata kuliah lain, dll. Proses: 1. Mengucapkan salam dan berkomunikasi dengan sopan kepada dosen pengampu mata kuliah lain dan mencapaikan maksud dengan jujur untuk meminjam buku pegangan mata kuliahnya. 2. Mencari referensi buku di Output : Rancangan bahan ajar dengan materi yang bersesuaian dengan studi literatur/referensi. Bukti Fisik : Catatan referensi Foto Link pencarian materi via google. Agenda II Nilai Dasar : Akuntabilitas kejelasan target, jujur, tanggung jawab
Memperoleh referensi yang terpercaya merupakan wujud kejelasan target dan tanggung jawab dosen dalam
menyajikan materi yang ditulis dalam bahan ajar.
Nasionalisme
Menghormati,
religius
Mengucapkan salam merupakan wujud implementasi religus dan menghormati yang harus
Kegiatan mempersiapkan sumber bahan ajar/referensi mendukung misi “memejukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional”. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pengembangan materi pembelajaran matematika terapan dengan berorientasi mutu Kualitas Penyiapan sumber bahan ajar/referensi dilakukan sebagai bentuk usaha agar menghasilkan bahan ajar yang bermutu, berdaya guna bagi mahasiswa.
Jika nilai dasar kejelasan target, jujur, tanggung jawab, menghormati, religius, cermat, disiplin, hormat, sopan, orentasi mutu, tanggung jawab, dan jujur tidak dilaksankan pada tahapan kegiatan menyiapkan sumber bahan ajar/referensi maka bahan ajar yang dibuat yang dibuat oleh penulis dapat diragukan
kebenarannya karena tidak berlandaskan pada sumber referensi yang akurat yang dapat dipercaya sehingga
perpustakaan agar nantinya materi yang saya tulis dapat dipertanggungja wabkan. 3. Mencari bahan materi melalui google ataupun media lainnya 2. Menyusun pokok-pokok materi yang akan dijadikan sebagai daftar isi bahan ajar Proses: Menyusun pokok-pokok materi yang akan dijadikan bahan ajar lebih terstruktur lagi. Bukti fisik: Lembar storyboard yang memuat pokok-pokok materi bahan ajar yang bersesuaian dengan referensi
diterapkan dalam berbagai kegiatan yang dilakukan.
Etika Publik
cermat,disiplin,
hormat,sopan
Kecermatan dan kedisiplinan tercermin dalam kegiatan menyusun pokok-pokok materi yang akan disajikan dalam bahan ajar agar tersusun sesuai dengan urutan yang benar.
Komitmen mutu
Orientasimutu
Penyusunan materi bahan ajar yang berpedoman pada referensi yang akurat
dilakukan agar menghasilkan bahan ajar yang bermutu.
Anti korupsi
Tanggung jawab,
Jujur
Menyertakan daftar referensi merupakan wujud tanggung jawab dan kejujuran dosen
dikhawatirkan akan memberikan kesalahan
pemahaman pada penggunanya dalam hal ini mahasiswa dan berlangsung secara kontinu jika tidak dilakukan perbaikan.
dalam menulis bahan ajar yang baik dan benar.
Agenda III
Keterkaitan kegiatan ini dengan mata pelatihan diklat ada pada Whole of
Government yaitu
optimalisasi bahan ajar tambahan untuk mata kuliah matematika terapan
melibatkan kerjasama dengan dosen pengampu mata kuliah lain, hal ini mengaplikasikan adanya nilai koordinasi dan kolaborasi. 4 Menulis bahan ajar Tanggal 4-18 Juli 2020 1. Mencari referensi kerangka bahan ajar yang baik dan benar.
Proses:
Mencari contoh-contoh kerangka bahan ajar yang baik
dan benar serta
inovatif dan kreatif
melalui berbagai sumber, seperti buku panduan, google, dll.
Output :
Bahan ajar yang telah ditulis
Bukti fisik :
Bahan ajar yang sudah ditulis
Agenda II Nilai Dasar :
Akuntabilitas
kejelasan target
dan capaian hasil, tanggung jawab, jujur
Terselesaikannya bahan ajar tambahan dalam mata kuliah matematika terapan dan dapat Kegiatan menulis bahan ajar mendukung misi “meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa, dan negara”. Kualitas Bahan ajar ditulis dengan mengedepank an kualitas, sehingga output yang dihasilkan berkualitas tinggi sehingga memenuhi harapan mahasiswa.
Jika nilai dasar kejelasan target dan capaian hasil, tanggung jawab, jujur, percaya diri, cinta tanah air, integritas tinggi, efisiensi, iovasi, kreatif, kerja keras, jujur, dan percaya diri tidak diterapkan dalam tahapan kegiatan menulis bahan ajar maka bahan ajar yang
2. Menulis dan mendesain bahan ajar agar tampilan menarik. Proses: Mendesain dan menyusun materi secara kreatif dan inovatif.
Saya juga akan menambahkan
nilai-nilai moral
dan motivasi
agar mahasiswa bersemangat dalam belajar dan menggunakannya
dipertanggungjawabkan dengan jujur merupakan wujud implementasi
kejelasan target dan capaian hasil yag dilakukan.
Nasionalisme:
percaya diri, cinta
tanah air
Menulis dan mendesain bahan ajar dengan tampilan yang lebih menarik
merupakan wujud
implementasi kepercayaan diri dosen dalam
memberikan layanan kepada mahasiswa.
Etika Publik
Integritas tinggi
Nilai-nilai moral dan motivasi yang ditambahakan dalam bahan ajar merupakan wujud implementasi integritas dosen dalam meningkatkan semangat belajar mahasiswa. Komitmen Mutu Inovasi Inovasi yang dilakukan dalam penulisan bahan ajar diharapkan mampu meningkatkan minat mahasiswa dalam belajar.
ditulis tidak akan menarik dan
membosankan untuk dibaca. Hal ini berarti bahwa tidak ada perubahan yang dibuat oleh penulis dalam hal
melengkapi buku ajar yang sudah ada dalam rangka meningkatkan hasil belajar matematika mahasiswa.
efisiensi, inovasi, kreatif
Selain isi materi yang disajikan harus sesuai dengan referensi yang akurat, juga dibutuhkan inovasi dan kreatifitas dalam penulisan bahan ajar agar memiliki tampilan yang lebih menarik sebagai wujud implementasi komitmen mutu.
Anti Korupsi :
Kerja keras, jujur,
percaya diri
Terselesaikannya bahan ajar tambahan dalam mata kuliah matematika terapan
merupakan wujud kerja keras, kejujuran, dan kepercayaan diri dosen dalam menjalankan tugas sebgai pelayan publik.
Agenda III
Keterkaitan kegiatan ini dengan mata pelatihan diklat ada pada Manajemen ASN
ASN dapat dilakukan dengan melakukan hal yang kreatif dan inovatif. 5 Membuat video bahan tayang Tanggal 19-25 Agustus 2020 1. Menulis bahan ajar yang lebih ringkas dalam bentuk slide presentasi (power point). 2. Membuat video bahan tayang materi menggunakan aplikasi perekam video (bandicam). Output : Video bahan tayang yang sudah dibuat Bukti Fisik : Video bahan tayang yang sudah dibuat Agenda II Nilai Dasar : Akuntabilitas Integritas, Kejelasan Target
Pembuatan video bahan tayang untuk materi yang diberikan merupakan implementasi dari integritas seorang dosen untuk
menyampaikan materi sesuai yang ditargetkan
Nasionalisme
Percaya diri,
religius, Menghargai
Memulai video dengan mengucapkan salam merupakan wujud
implementasi nilai religius serta menutupnya dengan ucapan terimakasih dan kesediaan menerima kritik dan saran dari mahasiswa
Pembuatan soal formatif dan sumatif merupakan kontribusi terhadap instansi dalam hal menerapkan ilmu pengetahuan demi kemajuan bangsa dalam hal ini adalah
mahasiswa dengan
menerapkan etika yang berkaitan erat dengan nilai transparansi Pembuatan soal formatif dan sumatif merupakan bentuk kreatifitas yang meningkatkan nilai organisasi sebagai Insan professional
Jika nilai dasar integritas, kejelasan target, percaya diri, religius,
menghargai, integritas tinggi, efisiensi, efektif, inovasi, orientasi mutu, kerja keras, berani, dan percaya diri tidak
dilaksankan pada tahapan kegiatan membuat video bahan tayang untuk materi yang
diberikan maka tidak akan dihasilkan video yang baik dan menarik serta sulit untuk dipahami.
merupakan wujud implementasi perilaku menghargai dan percaya diri dari seorang dosen.
Etika publik
Integritas Tinggi
Pembuatan video bahan tayang untuk materi yang diberikan merupakan implementasi dari integritas seorang dosen dalam
memberikan kemudahan bagi mahasiswanya dalam memahami materi pembelajaran. Komitmen Mutu Efisiensi, Efektif, Inovasi, Orientasi Mutu
Pembuatan video bahan tayang merupakan salah satu inovasi dosen dalam
menciptakan suasana belajar yang lebih efektif dan efisien yang tetap berorientasi pada mutu.
Kerja Keras, berani, percaya diri
Melalui pembuatan video bahan tayang tercermin kerja keras dosen dalam
menyajikan materi secara berani dan percaya diri.
Agenda III
Kegiatan ini mengacu pada peran PNS dalam bagian
Pelayanan Publik yaitu,
membuat video bahan tayang dari materi yang diberikan merupakan salah satu upaya atau tugas dosen sebagai tenaga pendidik untuk dapat membuat mahasiswa lebih tertarik untuk mempelajarai materi perkuliahan.
Manajemen ASNdimana
pengembangan diri ASN dapat dilakukan dengan melakukan hal yang kreatif dan inovatif. 6 Melaksanakan kegiatan diskusi dengan dosen serumpun ilmu maupun dosen mata kuliah 1. Melakukan pertemuan dengan dosen serumpun untuk membahas dan mengkaji ulang Output:
Bahan ajar yang sudah dilakukan perbaikan. Bukti fisik: Bahan ajar Agenda II Nilai Dasar : Akuntabilitas tanggung jawab, transparan Kegiatan perbaikan dengan melaksanakan diskusi dengan dosen serumpun dan dosen pengampu mata Kualitas Finalisasi bahan ajar dilakukan sebagai bentuk kontrol
Jika nilai dasar tanggung jawab, transparan, persatuan, musyawarah mufakat, percaya diri, menghargai,
lainnya untuk feedback terhadap draft bahan ajar untuk perbaikan.
Tanggal
26 Juli-4 Agustus 2020
bahan ajar yang telah ditulis. Proses: Pada saat melakukan pertemuan dengan dosen serumpun saya akan meminta saran dan masukan untuk perbaikan materi yang sudah saya tulis. Dalam melakukan
perbaikan, saya akan
menghormati
pendapat mereka
dan mendengarkan
arahan dari mentor agar bahan ajar yang dihasilkan berkualitas dan minim kesalahan. 2. Melakukan pertemuan dengan dosen pengampu mata kuliah lain untuk membahas dan mengkaji ulang bahan ajar yang
yang sudah dilakukan perbaikan.
Foto
Membahas dan mengkaji ulang bahan ajar yang telah dibuat merupakan wujud implementasi tanggung jawab dan transparansi terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh penulis.
Nasionalisme persatuan, musyawarah mufakat, percaya diri Kegiatan bermusyawarah yang melibatkan berbagai pihak dalam melakukan perbaikan bahan ajar merupakan wujud implementasi rasa nasionalisme. Etika Publik menghargai, sopan, cermat Mendengarkan arahan mentor dan menghargai pendapat merupakan salah satu wujud kesopanan dan saling menghargai yang harus selalu diterapkan
kuliah lain mendukung misi “memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional” dan menyelenggara kan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif, akuntabel, dan transparan. kualitas, sehingga produk yang dibuat memenuhi harapan mahasiswa sopan, cermat, inovasi, orientasi mutu, kerja keras, berami, dan mandiri tidak dilaksanakan dalam tahapan kegiatan melaksanakan kegiatan diskusi dengan dosen serumpun ilmu maupun dosen mata kuliah lainnya untuk feedback terhadap draft bahan ajar untuk perbaikan maka penulis tidak akan mengetahui dimana letak kesalahan yang terdapat pada bahan ajar yang dibuat, akibatnya tidak adanya perbaikan pada
kesalahan-kesalahan tersebut sehingga juga akan memebrikan kesalahan informasi kepada mahasiswa nantinya.
telah ditulis, apah telah memenuhi untuk menunjang mata kuliah lainnya. Proses: Pada saat melakukan pertemuan dengan dosen mata kuliah lain saya akan meminta saran dan masukan untuk perbaikan materi yang sudah saya tulis. Jujur
mengakui kesalahan. Dalam melakukan perbaikan, saya akan menghormati pendapat mereka dan mendengarkan arahan dari
dalam setiap kegiatan.
Komitmen Mutu
inovasi, orientasi
mutu
Menerima saran dan masukan serta melakukan perbaikan agar bahan ajar yang dibuat minim
kesalahan merupakan wujud implementasi
komitmen yang berorientasi pada mutu.
Anti Korupsi
kerja keras, berani,
tanggung jawab, mandiri
Berani menerima masukan yang diberikan serta melakukan perbaikan dengan mandiri dan penuh tanggung jawab agar bahan ajar yang dibuat berkualitas dan minim kesalahan sehingga dapat
dipergunakan dengan baik oleh mahasiswa nantinya.
Agenda III
mentor agar bahan ajar yang dihasilkan
berkualitas,
bermanfaat, dan
minim kesalahan
peran PNS dalam bagian
Whole of Government
(WoG) yaitukoordinasi dan
bekerjasama untuk menentukan tujuan bersama.
C. Pelaksanaan Kegiatan
Tabel 3. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan Tanggal Realisasi Keterangan
1 Melakukan identifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
23-25 Juni 2020 Terlaksana
2 Konsultasi dengan dosen senior yang serumpun ilmu, dan dosen mata kuliah lain
26-29 Juni 2020 Terlaksana
3 Menyiapkan sumber bahan ajar/referensi
30 Juni-3 Juli 2020 Terlaksana
4 Menulis bahan ajar 4-20 Juli 2020 Terlaksana 5 Membuat video bahan
tayang
21-25 Agustus 2020 Terlaksana
6 Melaksanakan kegiatan diskusi dengan dosen serumpun maupun dosen mata kuliah lainnya untuk feedback terhadap draft bahan ajar untuk perbaikan
D.
Kendala dan Strategi Mengatasi
Dalam setiap kegiatan yang direncanakan kadang kala akan dihadapkan pada
berbagai kendala, penulis juga mengalami beberapa kendala. Berikut beberapa
kendala dan strategi mengatasinya :
No Kegiatan Kendala Strategi mengatasi
1 Melakukan identifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Tidak ada kendala
2 Konsultasi dengan dosen senior yang serumpun ilmu, dan dosen mata kuliah lain
Dibutuhkan kecermatan dan waktu yang cukup lama untuk menemukan beberapa contoh kasus dalam bidang kelistrikan yang berkaitan dengan materi yang dibahas pada bahan ajar.
Berdiskusi dengan rekan kerja dosen pengampu mata kuliah bidang kelistrikan untuk mengsinkronkan keterpakaiannya materi matematika pada mata kuliah yang beliau ajarkan serta membaca beberapa buku
referensi seperti buku matematika teknik dan buku-buku kelistrikan. 3 Menyiapkan sumber bahan
ajar/referensi
Tidak ada kendala
4 Menulis bahan ajar Tidak ada kendala 5 Membuat video bahan
tayang
Tidak tersedia nya pentablet saat proses perekaman video, dan harganya juga cukup mahal yang harusnya bisa membantu dosen untuk menjelaskan materi lebih leluasa dengan audio dan tulisan.
Memanfaatkan fitur animasi pada slide power point yang ditampilkan agar proses menjelaskan materi pembelajaran lebih tertata dengan rapi dan menyesuaiakan audio penulis dengan slide yang ditampilkan. Sehingga penulis mampu menyelesaikan kegiatan ke 5.
6 Melaksanakan kegiatan diskusi dengan dosen serumpun maupun dosen mata kuliah lainnya untuk feedback terhadap draft bahan ajar untuk perbaikan
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS merupakan agenda penting dari
pembentukan karakter ASN yang ideal dan professional. Tahap demi tahap yang
harus tempuh dalam Pelatihan Dasar CPNS adalah internalisasi, aktualisasi, dan
habituasi nilai-nilai dasar ASN (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen
Mutu, dan Anti Korupsi), serta nilai-nilai kedudukan dan peran ASN dalam NKRI
yakni Pelayanan Publik, Manajemen ASN, dan Whole of Government.
Dalam laporan aktualisasi yang dipersiapkan penulis selama menjalani habituasi di
Program Studi Teknik Listrik Jurusan Teknik Eleketro Politeknik Negeri Medan
dengan enam
kegiatan untuk menjawab isu yang penulis angkat yaitu ” Belum
optimalnya hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah Matematika Terapan“. Enam
kegiatan tersebut adalah:
1. Melakukan identifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS);
2. Konsultasi dengan dosen senior yang serumpun ilmu, dan dosen mata
kuliah lain;
3. Menyiapkan sumber bahan ajar/referensi;
4. Menulis bahan ajar;
5. Membuat video bahan tayang;
6. Melaksanakan kegiatan diskusi dengan dosen serumpun maupun dosen
mata kuliah lainnya untuk feedback terhadap draft bahan ajar untuk
perbaikan.
Implementasi Habituasi berdasarkan pada rancangan aktualisasi yang telah
disusun disertai dengan bukti pendukung yang relevan. Aktualisasi sudah
dilaksanakan di Program Studi Teknik Listrik Jurusan Teknik Elektro Politeknik
Negeri Medan mulai dari tanggal 23 Juni hingga 4 agustus 2020. Setelah itu, penulis
akan menyampaikan pertanggungjawaban rancangan aktualisasi yang sudah
diaktualisasikan di unit kerja pada tanggal 21 Agustus 2020.
Dalam melaksanakan kegiatan dan habituasi, penulis dengan optimal telah
menerapkan nilai-nilai dasar Pegawai Negeri Sipil yang telah diajarkan selama
Latsar yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi (ANEKA) dan berprinsip pada Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN),
Layanan Publik dan Whole of Government (WoG). Nilai-nilai dasar yang didapatkan
dalam pelatihan dasar CPNS sangat penting untuk mencapai hasil yang memuaskan
dalam menyelesaikan isu yang diangkat penulis dan melewati berbagai tahapan
untuk menyelesaikan rancangan aktualisasi yang telah disusun.
B. Saran
Untuk mengoptimalisasi pembelajaran matematika terapan sangat diperlukan
improvisasi dalam hal media pembelajaran. Penyajian materi pada buku ajar harus
dapat mudah dipahami dan aplikatif dalam bidang keteknikan bukan hanya teknik
listrik, melainkan juga bidang teknik lainnya. Selain hal tersebut, sarana dan
prasarana penunjang pembelajaran berbasis teknologi juga patut untuk
dikembangkan untuk merespon revolusi 4.0, sehingga proses pembelajaran dapat
berlangsung efektif, efisien dan menarik untuk diikuti oleh mahasiswa.
DAFTAR PUSTAKA
Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Golongan III Tahun 2019, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Panduan Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon PNS Golongan III Tahun 2019,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Undang – undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2019 tentang Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri
Sipil
Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 15 Tahun 2018
tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi
Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 29 Tahun 2018
tentang Statuta Politeknik Negeri Medan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 9 Tahun 2020 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 45
Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Dan
Kebudayaan
LAMPIRAN
KEGIATAN 1
Melakukan identifikasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
( 23-25 Juni 2020 )
Output : Lembar susunan batasan materi yang terdapat di RPS
Bukti Fisik
2. Dokumentasi Menemui Ketua Program studi untuk meminta salinan
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) sekaligus berdiskusi mengenai
topik materi yang akan dibahas pada bahan ajar.
LAMPIRAN
KEGIATAN 2
Konsultasi, dosen senior yang serumpun ilmu, dan dosen mata kuliah lain
( 26-29 Juni 2020 )
1. Dokumentasi Bimbingan Tatap muka dengan mentor di
Jurusan Teknik Elektro Polmed
2. Dokumentasi diskusi dengan dosen matematika senior pada jurusan teknik listrik
3. Dokumentasi Diskusi bersama dosen-dosen mata kuliah lain di
prodi Teknik Listrik
KEGIATAN 3
Menyiapkan sumber bahan ajar/referensi
( 30 Juni-3 Juli 2020 )
Output : Rancangan bahan ajar dengan materi yang bersesuaian dengan
studi
Bukti Fisik
1. E-book dan Buku Matematika Teknik
Link E-book
https://drive.google.com/drive/u/0/my-drive
Buku Referensi
1.
K.A. stroud, 1994, “Matematika Untuk Teknik Edisi Ketiga”,
Ciracas, Jakarta, Erlangga.
2.
Benar, Ardianta, Makmur Tarigan, dkk, 2019, “Matematika
Terapan I & II”, Medan, Politeknik Negeri Medan.
3.
Edministep, A. Josep, 1985, “Rangkaian Listrik Edisi
Kedua", Jakarta Pusat, Erlangga.
2. Beberepa referensi yang diperoleh melalui internet
https://www.gurupendidikan.co.id/arus-bolak-balik/
https://makalah-elektrical-enginering.blogspot.com/2017/08/blog-post_16.html
http://www.allmipa.com/2016/10/penerapan-konsep-integral-dalam.html
https://www.muttaqin.id/2016/06/membuat-bahan-ajar-inovatif.html
http://ukurandansatuan.com/cara-mengubah-satuan-sudut-dari-
derajat-ke-radian-dan-sebaliknya.html/https://rumuspintar.com/bilangan-kompleks/
https://www.advernesia.com/blog/matematika/aljabar/#B
https://rumusrumus.com/rumus-pemfaktoran-aljabar/
KEGIATAN 4
Menulis bahan ajar
(
4-20 Juli 2020
)Output : Bahan ajar yang telah ditulis
2. Bahan ajar yang telah ditulis
KEGIATAN 5
Membuat video bahan tayang
( 21-25 Agustus 2020 )
Output : Video bahan tayang yang sudah dibuat
Bukti Fisik :
1. Slide Presentasi ( Power Point )
2. Link Video Bahan Tayang
KEGIATAN 6
Melaksanakan kegiatan diskusi dengan dosen serumpun maupun dosen
mata kuliah lainnya untuk feedback terhadap draft bahan ajar untuk
perbaikan
(26 Juli-4 Agustus 2020 )
Output : Bahan ajar yang sudah dilakukan perbaikan.
Bukti Fisik
1. Dokumentasi Bimbingan Tatap muka dengan mentor di
Jurusan Teknik Elektro Polmed
2. Diskusi dengan dosen matematika dan pengampu mata
kuliah kelistrikan lainnya
Catatan Perbaikan : Beri halaman pada bahan ajar