6724 Takuma Boiler

(1)

(2)

APAKAH

APAKAH BOILER

BOILER ITU

ITU??



 BBooiilleer r aaddaallaah h ssuuaattu u bebejjaanna a bbeerrtteekkaannaan n yyaanngg

t

terertututtupup, , aiair r ddipipananasaskan kan ddenengagan n memmemakakai ai babahahann bakar antara lain :

bakar antara lain :

- Bahan bakar Padat. - Bahan bakar Padat. - Bahan bakar Cair.

- Bahan bakar Cair. - Bahan bakar Gas. - Bahan bakar Gas.

BOILER DEFINISI

(3)

345 ºC 345 ºC 740 ºC 740 ºC 850 ºC 850 ºC 940 ºC 940 ºC 1200 ºC ~ 1300 ºC 1200 ºC ~ 1300 ºC

PALM WASTES ROTARY FEEDER

TEMPER

(4)

ROTARY FEEDER ROTARY FEEDER

STEAM OUT LET STEAM OUT LET

EXPANSION JOINT EXPANSION JOINT CHIMNEY CHIMNEY GAS DUCT GAS DUCT GAS GAS MANHOLE MANHOLE SUPER HEATER SUPER HEATER SOOT BLOWER SOOT BLOWER UPPER DRUM UPPER DRUM

SECOND GAS BAFFLE SECOND GAS BAFFLE FIRST GAS BAFFLE FIRST GAS BAFFLE MAIN WATER TUBE MAIN WATER TUBE

DUCT DUCT COLLECTOR COLLECTOR MANHOLE MANHOLE LOWER DRUM LOWER DRUM

INDUCED DRAFT FAN INDUCED DRAFT FAN

DUST STORAGE BOX DUST STORAGE BOX FORCED DRAFT FAN

FORCED DRAFT FAN AIR DUCT AIR DUCT REAR HEADER REAR HEADER SIDE HEADER SIDE HEADER AIR DUMPING

AIR DUMPING GRATEGRATE AIR DUMPING AIR DUMPING DEVICE DEVICE PNEUMATIC SPREADER PNEUMATIC SPREADER AIR DUCT 2n AIR DUCT 2nd FDFd FDF FRONT HEADER FRONT HEADER

SIDE DOWN COMER SIDE DOWN COMER SIDE WATER TUBE SIDE WATER TUBE COLLING AND FRONT COLLING AND FRONT WATER TUBE WATER TUBE

FRONT DOWN COMER FRONT DOWN COMER FUEL DISTRIBUTING

FUEL DISTRIBUTING CONVEYOR CONVEYOR

SETTING OF WATER GAUGE SETTING OF WATER GAUGE

TAKUMA WATER TUBE BOILER TAKUMA WATER TUBE BOILER

PT.SUPER ANDALAS STEEL PT.SUPER ANDALAS STEEL

BOILER FRONT BOILER FRONT

MODULATING WATER LEVEL MODULATING WATER LEVEL

CONTROLER CONTROLER TAKUMA BOILER TAKUMA BOILER TYPE : N - 600 SA. TYPE : N - 600 SA.

(5)

DRUM BOILER

(6)

PENGELASAN DRUM BOILER

(7)

PENGEBORAN DRUM BOILER

(8)

PENGEBORAN PIPA HEADER

(9)

HOUSING IDF

(10)

ROTOR BLOWER IDF

(11)

BALANCE ROTOR BLOWER

(12)

DUST COLLECTOR TYPE TMC



     A

(13)

SPARATOR UAP

(14)



Un

Untu

tuk

k

me

meng

ng

et

etah

ahui

ui

le

lebi

bih

h

la

lanj

njut

ut

me

meng

ng

en

enai

ai

Bo

Boil

iler

er

ki

kita

ta

ha

haru

rus

s

me

mema

ma

ha

hami

mi

be

bebe

bera

rap

pa

a

ha

hal

l

an

ta

tara

ra

la

lain

in

sebagai berikut

sebagai berikut :

:

1.

1. Pressure

Pressure

(tekanan)

2. Temperature (suhu)

3. Kapasitas

4. Efisiensi

1. Pressure ( tekanan

).

T

Te

ek

ka

an

na

an

n

a

ad

da

al

la

ah

h

t

te

ek

ka

an

na

an

n

k

ke

er

rj

ja

a

y

ya

an

ng

g

d

di

i-

-hasilkan oleh Steam Boiler.

(15)

PRESSURE GAUGE

(16)

2. TEMPERATURE (

SUHU

)

Te

mp

er

at

ur

e

ad

al

ah

pa

na

s

ya

ng

di

ha

si

lk

an

Steam Boiler.

Temperature Steam Boiler ada

2

2 macam :

macam :

1. 1.

S

u

p

e

r

h

e

at

e

r

S

t

e

a

m

,

t

e

m

p

e

r

a

t

u

r

e

y

an

g

d

i

h

a

s

i

l

k

a

n

a

d

a

l

a

h

s

e

s

u

a

i

d

e

s

i

g

n

y

a

n

g

direncanakan pada boiler.

2.

Saturated Steam ( uap basah ),

temperature yang dihasilkan segaris

dengan tekanan

(17)

3.

3. KAPASITAS

KAPASITAS

K

a

p

a

s

i

t

a

s a

d

a

l

a

h

k

e

m

a

m

p

u

a

n

m

a

k

s

i

m

u

m

B

o

i

l

e

r

u

n

t

u

k

m

e

n

g

-

-h

h

a

s

i

l

k

a

n

U

a

p

d

a

l

a

m

s

e

t

i

a

p

Ton/jam.

U

n

t

u

k

m

e

n

c

a

r

i

k

a

p

a

s

i

t

a

s

boiler rumus yang digunakan

adalah :

(18)

RUMUS KAPASITAS



 Q Q = = KapasitasKapasitas ……… Kg/……… Kg/hrhr



 ηη = = EffisiensiEffisiensi Boiler Boiler ……….……… ……….……… %%



 GGbbb b = = BBeerraat t BBaahhaan n BBaakkaarr ………. Kg/………. Kg/hrhr



 N.O N.O = = Nilai Nilai KalorKalor ………. Kcal/kg………. Kcal/kg



 ΔΔEEnnttaallpphhy y = = PPeerrbbeeddaaaan n EEnnttaallpphhy y uuaapp



 dan dan Entalphy Entalphy air air masukmasuk ……..……… Kcal/kg Kcal/kg

Ent

al

phy

O

N

G

bb

Q

         

.

(19)

4. EFISIENSI

Efisiensi adalah suatu ukuran berapa banyak steam yang

dihasilkan dalam setiap ton bahan bakar yang terbakar

didalam ruang dapur.

rumus yang digunakan untuk mendapatkan efisiensi

adalah: adalah:

O

N

G

bb

Ent

halphy

Q

.

)

(

        Q Q = = KapasitasKapasitas ……… Kg/hrKg/hr η

η = Effisiensi= Effisiensi Boiler Boiler ……… %% G

Gbbbb = = BBeerraat Bt Baahhaan Bn Baakkaarr ……… Kg/hrKg/hr N.O

N.O = = NilNilaiai KalKaloror ……… Kcal/kg Kcal/kg

Δ

(20)

KESEIMBANGAN PANAS

Penggunaan

Penggunaan panas:panas: Q Q_use_use

Panas yg digunakan untuk

menghasilkan steam dari air

Pan

PanasasygygdihdihasiasilkalkannQQ_in_in

Panas yg dihasilkan dari

pembakaran Bahan Bakar

& udara pembakaran

& udara pembakaran BOILER BOILER

Kerugian

Kerugian QQ_loss_loss

Kerugian bahan bakar

Kerugian Radiasi Kerugian Radiasi Abu, Carbon,CO Abu, Carbon,CO Blow down Blow down

Panas Keseimbangan

(21)

TEMPRE

(22)

PENGOPERASIAN

1.

1. Periksa Periksa kebersihan kebersihan ruang ruang dapur dapur & & Boiler Boiler Proper Proper atas atas Barang-

Barang-barang asing.

barang asing.

2.

2. Periksa Periksa kondisi kondisi Rooster, Rooster, coba coba dioperasikan dioperasikan Dumping Dumping Grate.Grate.

3.

3. Periksa Periksa persediaan persediaan air air dalam dalam Feed Feed Water Water tank.tank.

4.

4. Periksa Periksa pemasangan pemasangan kerangankerangan –– kerangan dan Appendages. kerangan dan Appendages.

5.

5. PerPeriksiksa panel & Insta panel & Instrumrument Panent Panel ( Terutel ( Terutamama Systea System Cuttm Cutt

Off & Interlock ).

6.

6. Periksa Periksa jumlah jumlah persediaan persediaan bahan bahan bakar.bakar.

7.

7. Periksa Periksa Level Level air air dalam dalam Boiler Boiler melalui melalui gelas gelas penduga.penduga.

8.

8. Beri MBeri Minyainyak pelumk pelumas pada as pada semusemua perala peralatan atan yang byang bergerergerak &ak &

berputar.

PERSIAPAN PENGOPERASIAN BOILER

(23)

UTOM

(24)

9.

9. Periksa Periksa Parameter Parameter tekanan tekanan pada pada Superheater Superheater && Upper Drum.

Upper Drum.

10.

10. PeriksPeriksa Ta Thermomhermometer eter pada pada SupeSuperheaterheaterr & G& Gas as bekasbekas.. 11.

11. Periksa Periksa alat kontrol alat kontrol tekanan tekanan ruang ruang dapur dapur ( P( Panel &anel & Draft Control ).

Draft Control ).

12.

12. Buka Buka Damper Damper ID Fan ID Fan 100 100 %.%. 13.

13. Buka Valve Air Buka Valve Air Vent pada Vent pada Drum & Drum & Superheater Superheater 100 %.100 %. 14.

14. Buka kerangan Buka kerangan Blow Down Blow Down pada Supepada Super Heater r Heater HeaderHeader 100 %.

100 %.

15.

15. Buka Buka Starting Starting Valve Valve 100 100 %.%. 16.

16. Masukan bMasukan bahan bahan bakar diatakar diatas rangka as rangka bakar hinggabakar hingga merata.

merata.

17.

(25)

BLOW DOWN SUPERHEATER HEADER BLOW DOWN SUPERHEATER HEADER

(26)

STARTING VALVE

(27)

PIP

(28)

PENGOPERASI

AN BOILER YANG

MENGGUNAKAN

SUPERHEATER TUBE.

1.

1. LaksanLaksanakan akan PembPembakaran akaran dalam dalam ruang ruang dapurdapur, ta, tanpanpa

ada Blower yang dioperasikan ( Pemanasan awal ).

2.

2. SetSetelaelah Tekah Tekanan ± 0,5 Kg/Cmnan ± 0,5 Kg/Cm², tutu², tutup penuh Aip penuh Airr

Vent pada Upper Drum.

3.

3. SeSetetelalah h TTekekananan an ± ± 1 1 ~ ~ 1,1,5 5 KgKg/C/Cmm² ² OpOpererasasikikanan

peralatan-peralatan ( Boiler Full Operation ).

* Operasikan Double Damper.

* Operasikan Draft Control pada posisi

* Operasikan Draft Control pada posisi “ Close ““ Close “

( Damper IDFan tutup 100 % ).

* Operasikan Blower IDFan.



 LaLaksksaananakakan n prprososededuur r ppeengngopopeerarasisian an sesesusuaai i dedengnganan

petunjuk pada saat start awal Boiler akan di operasikan.



(29)



 Operasikan Handle Draft Control ke posisi “ AUTO “Operasikan Handle Draft Control ke posisi “ AUTO “ setelah Amper IDfan normal.

setelah Amper IDfan normal.



 OOppeerraassiikkaan n BBlloowweer r FFDDFFaan n ddeennggaan n tteerlrleebbiih h ddaahhuululu,, Damper tutup penuh.

Damper tutup penuh.



 Operasikan Operasikan Blower Blower 22ⁿⁿ₫₫ FDFan. FDFan.

Setelah operasi normal damper buka ± 70 %.

4.

4. Operasikan Operasikan Rotary Rotary Feeder, Feeder, dan dan masukkan masukkan bahan bahan bakarbakar

secara perlahan

secara perlahan –– lahan & merata. lahan & merata.

5.

5. PePertrtahahanankakan n TeTekakananan n ruruanang g dadapupur r papadda a tetekakananan n yayangng

direncanakan ( -5 ~ -10 mmh

direncanakan ( -5 ~ -10 mmh₂₂0 ).0 ).

6.

6. Buka Buka DampDamper uer utama tama FDFFDFan ( an ( melalumelalui insi instrumetrument pnt panel anel ).).



 Untuk Untuk tekanan tekanan < < 15 15 Kg/Cm² Kg/Cm² Damper Damper buka buka 40 40 ~ ~ 70 70 %% 

(30)

7.

7. PindaPindahkan hkan suppsupplay Alay Air Mir Melalui elalui ModuModulating lating ControControl Val Valve.lve.

8

8. . TTeekkaannaan n ± ± 7 7 KKgg//CCmm²², , ppaannaasskkaan n SStteeaam m DDrriivveen n FFeeeedd

Water Pump.

9.

9. Buka Buka Valve Valve Continuous Continuous Blow Blow Down Down ± ± 20 20 ~ ~ 30 30 %.%.

10.

(31)

V

(32)

Pengoperasian dan

Pengawasan selama Boiler Operasi

1.

1. TeTekakananan n < < 10 Kg/10 Kg/CmCm² ² bubuka kerka keranangagan n ininduduk k PePerlrlahahanan ––

lahan dengan memperhatikan variasi pada tekanan Boiler lahan dengan memperhatikan variasi pada tekanan Boiler dan Level air.

dan Level air. *

* PePembmbuukakaan an seseccarara a titibba-a-titiba ba akakan an mmenengagakikibabatktkanan,, turun

turunnya nya tekantekanan sean secara cara tiba-tiba-tiba tiba dan dan Level Level air air jugajuga naik secara tiba-tiba dan sparator uap tidak dapat naik secara tiba-tiba dan sparator uap tidak dapat b

beekkeerrjja a ddeennggaan n bbaaiikk, , hhaal l tteerrsseebbuut t ddaappaatt mengakibatkan bahaya lanjutan.

mengakibatkan bahaya lanjutan. *

* AiAir r CoCondndenensasate te haharurus s bebenanar-r-bebenanar r teterbrbuauang ng dadalalamm keada

keadaan an sempusempurna, rna, dikhawdikhawatirkaatirkan n kemukemungkinangkinan n akanakan terjadi Hammering air.

(33)

P

i

p

a

S

u

p

e

r

h

e

a

t

e

r

h

a

n

y

a

s

a

n

g

u

p

me

ne

r

im

a

te

mp

er

at

ur

ma

x

im

al

45

0

0 °C

°C

dengan kondisi kosong .

•• Apabila ketentuan tersebut diatas tidak dilaksanakan, Apabila ketentuan tersebut diatas tidak dilaksanakan, Ha

Hal l inini i dadapapat t memengngakakibibatatkakan n PiPipa pa SuSupeperhrheaeateter r OvOverer Heating dan Pada saat Boiler Full Operasi,

Heating dan Pada saat Boiler Full Operasi, Kerangan Kerangan

Induk belum dibuka serta Starting Valve & Blow Down

Valve juga belum dibuka.

Akibatnya Uap yang ada didalam Pipa Superheater yang Akibatnya Uap yang ada didalam Pipa Superheater yang sebagai pendingin tidak bersirkulasi dimana Temperatur sebagai pendingin tidak bersirkulasi dimana Temperatur Uap terus naik maka pada Pipa Superheater akan terjadi Uap terus naik maka pada Pipa Superheater akan terjadi Over Heating.

Over Heating. 2.

2. TuTutup Statup Startirting Valve dan Valve Blow Down pada Supng Valve dan Valve Blow Down pada Superer Heater Header.

(34)

PIPA SUPER HEATER OVER

(35)

DEPOSITE

(36)

3.

3. PePeririksksa a sesemumua a peperaralalatatan-n-peperalralatatan an atatas as susuarara-a-susuaraara

yang Abnormal. yang Abnormal. 4 4. . PPeerrttaahhaannkkaan n LLeevveel l ppaadda a DDrruum m ppaadda a kkoonnddiissi i yyaanngg ditentukan. ditentukan. 5 5..NNaaiikkkkaan n tteekkaannaan n BBooiilleerr, , sseessuuaai i tteekkaannaan n yyaanngg

direncanakan dan lakukan percobaan pembuangan uap

pada kerangan pengaman pada Superheater Header dan

Upper Drum, hal ini untuk memastikan bahwa kerangan

pengaman bekerja normal.

N

Notote e :- :- PPererbbeedadaan an tetekakananan n ppadada a UpUppeper r DrDruum m ddenengagann

Tekanan pada Superheater Header disebabkan karena

perb

perbedaaedaan n TempTemperatueratur. r. Pada Pada UppeUpper r Drum Drum TempTemperatueraturr

l

leebbiih h rreennddaah h mmaakka a tteekkaannaan n ttiinnggggi i ddiippeennggaarruuhhii

berat

berat jenis jenis air, air, Pada Pada SupeSuperheatrheater er HeadHeader er tempetemperaturratur

l

leebbiih h ttiinnggggi i ddiippeennggaarruuhhi i bbeerraat t jjeenniis s aaiir r + + uuaapp..

–

– Untuk Boiler tekanan > 120 kg/cm2 perbedaan Untuk Boiler tekanan > 120 kg/cm2 perbedaan

tekanan hampir tidak ada.

(37)

6

6. . MMeennjjaagga a tteekkaannaan n BBooiilleer r ppaadda a OOppeerraassi i nnoorrmmaall..

P

Penenguguraranngagan n tetekakananan n yayang ng beberlrlebebihihan an memengngakakibibatatkkanan

naiknya beban dalam ruang uap dan Sparator uap kurang

berfungsi dan dapat menimbulkan bahaya lanjutan, hal ini

sangat tergantung pada kwantity pemberian bahan bakar

dan level air.

7.

7. MeMenjnjagaga a pepemamakakaiaian n uauap p agagar ar CoConsnstatan.n.

Dijaga agar fluktuasi beban uap kecil, hal tersebut dengan

jalan

jalan mengawasi mengawasi meter meter tekanan tekanan uap uap dan dan level level air, air, dandan

perhatian khusus harus diberikan pada Suplay

perhatian khusus harus diberikan pada Suplay bahan bakarbahan bakar

dan udara pembakaran.

8

8. . PPererhhatatikikan an DeDensnsiity ty dadari ri asasapap..

A

Asasap p dedengngan an dedensnsitity y tetebabal l yyanang g kkeleluuar ar dadari ri cecerorobobongng

menunjukkan kekurangan udara untuk

(38)

DENSIT

(39)

9

9. . PPeerrhhaattiikkaan n tteemmppeerraattuurre e ggaas s bbuuaanng g ( ( nnoorrmmaall

350~370°C ) temperature gas buang terlalu tinggi

mengakibatkan berkurangnya Effisiency ketel.

Temperature gas buang tinggi disebabkan :

- Abu-abu melekat pada bagian luar water tube.

- Water Tube banyak Scale / kerak.

- Kerusakan penyangga api dalam dapur.

Note:

Untuk mengurangi tingginya temperatur gas buang

p

peerrttaamma - a - ttaamma a llaakkuukkaannllaah h SSoooot Blt Bloowwiinngg, Ji, Jikkaa

t

teemmppeerraattuur r ttiiddaak k bbeerrkkuurraanng g mmaakka a llaakkuukkaann

pemeriksaan pada water tube dan periksa penyangga

api, apa ada yang

(40)

STOP PENGOPERASIAN BOILER

1.

1. Stop Stop Supplay Supplay bahan bahan bakar.bakar.

2.

2. Tutup Tutup kerangan kerangan uap uap utama utama & & Suplay Suplay uap uap lainnya, lainnya, dandan

Air Vent.

3.

3. PPererhahattikikan an lelevveel l aiair r papadda a ggelelas as ppeendnduugga a ( ( haharuruss

Hight Water Level ).

4.

4. Turunkan Turunkan tekanan tekanan hinggahingga ‹‹ 10 Kg/Cm² ( Sirkulasi ). 10 Kg/Cm² ( Sirkulasi ).

5.

5. Stop Stop FDFan FDFan & & 22ⁿⁿ₫₫ FDFan. FDFan.

6.

6. KeluaKeluarkan rkan Abu-Abu-abu abu sisa sisa pembpembakaraakaran dan dari ari atas tas FixedFixed

Grate.

7.

7. Stop Stop IDFan IDFan dan dan buka buka damper damper 100 100 %.%.

8.

8. OpOpererasasikikan an ScScraprappeper r ababu u dadan n kekeluluararkakan n ababu u dadariri

dari atas Fixed grate.

A. Boiler Stop Operasi dalam waktu yang tidak lama.

(41)

9.

9. StoStop p DouDouble ble DamDamper per DuDust st ColColleclectortor..

1

100. . BBuukka a ppiinnttu u ddaappuur r & & ppiinnttu u aabbuu, , PPiinnttuu--ppiintntu u yyaanngg

lainnya tetap tertutup.

11

11. . PePeririksksa a sesemumua a kekerarangngan an BlBlow ow DoDown wn & & CoContntininuouousus

Blow Down ( harus tertutup dengan sempurna/tidak

terdapat kebocoran ).

12.

12. PosisPosisikan seikan semua Bmua Breakereaker perar peralatan klatan ke pose posisiisi ““ OFF OFF ““

Sedang Instrument Panel tetap pada posisi

(42)

B. BOILER STOP OPERASI

B. BOILER STOP OPERASI DALAM WAKTU YANG LAMADALAM WAKTU YANG LAMA

1.

1. Perawatan “Perawatan “ DRY CUTTINGDRY CUTTING “ (Perawatan kering).“ (Perawatan kering).

* Air dalam Boiler dikosongkan.

* Masukkan gas Nitrogen ( N2 ) hingga tekanan

2 Kg/Cm². Perawatan tersebut yang paling baik

menurut Takuma Boiler hanya biaya

perawatan-nya sangat tinggi.

nya sangat tinggi.

2.

2. Perawatan “Perawatan “ WET CUTTINGWET CUTTING “ (Perawatan basah).“ (Perawatan basah).

* Boiler harus tetap dipanaskan hingga tekanan

± 2 Kg/Cm².

* Setiap hari air ketel harus di

* Setiap hari air ketel harus di Analisa.Analisa.

* Setiap 1 bulan diadakan penggantian air.

(43)

PEMBERHENT

IAN

DARURAT

A.

A. Aki

Aki

bat

Mat

i

Lis

tri

k

..

1.

1. PiPindndahahkakan sen sececepapatntnya ya SiSiststim pim penengigisisian aan air uir umpmpanan dari Electrik Pump ke

dari Electrik Pump ke Steam Pump.Steam Pump. 2.

2. TuTutup tup ValValve ve MaiMain n SteSteam am ( ( kerkerangangan an indinduk uk ).). 3.

3. BukBuka a pinpintu tu dapdapur ur dan dan pinpintu tu abuabu.. 4.

4. BukBuka a DamDamper per IDFIDFan an 100 100 % % secsecara ara manmanualual.. 5

5. . PPiinnddaahhkkaan n ssiisstteem m ppeennggiissiiaan n aaiir r uummppaan n ddaarrii Modulating Control Valve ke Kerangan By Pass.

(44)

11. . PePeririksksa a sesemumua a kekerarangngan Blan Blow Doow Downwn, , apapakakah adah adaa yang

yang terbuka terbuka ( ( terutama terutama Blow Blow Down Down dari dari lowerlower Drum dan ke empat unit Header ).

Drum dan ke empat unit Header ). 2.

2. PePeririksksa a TeTempmpereratatur air umpur air umpan ( an ( tetempmpereratatur airur air umpan

umpan ›› 10 1000°C °C aakakan n teterrjajaddi i vavaccuum m ppadada a FFeeeedd Water Pump ).

Water Pump ). 3

3. . PePeririksksa a kwkwanantitity aity air r ppadada a FFeeeed d wawateter r TaTank nk ddaann peralatan - peralatan pada Feed Water Tank.

peralatan - peralatan pada Feed Water Tank. 4

4. . PPeerriikkssa a FFeeeed d WWaatteer r PPuummp p aattaas s kkeessaallaahhaann fungsinya.

fungsinya. 5

5. . ApApaabbilila a sisiststim Piim Pipiping pang padda a FFeeeed d WWatater Puer Pump dimp di paralel untuk Boiler yang lain, periksa paralel untuk Boiler yang lain, periksa kerangan-kerangan Paralelnya. kerangan Paralelnya.

B.

B. AK

AK

IB

AT

LE

VE

L

AI

R

TU

RU

N

TE

RU

S

MENERUS

..

(45)

11. . JJiikka a tteerrnnyyaatta a LLeevveel l aaiir r ddaallaam m ggeellaas s ppeenndduuggaa dibawah batas rendah, maka langkah yang harus dibawah batas rendah, maka langkah yang harus dilakukan :

dilakukan :

* Stop Supplay bahan bakar. * Stop Supplay bahan bakar. *

* TTuuttuup p kekerraannggaan n uuaap p uuttaamma a ddaan n ssuuppppllaay y uuaapp lainnya.

lainnya. *

* Stop Stop semua semua Blower-Blower.Blower-Blower. 2.

2. CarCari i SeSebabbab-se-sebabbabnya nya dedengangan n melmelakuakukankan pemeriksaan pada bahagian :

pemeriksaan pada bahagian : * Meter Level air pada Drum. * Meter Level air pada Drum.

* Modulating Water Level Control Valve. * Modulating Water Level Control Valve.

C.

C. AK

AK

IB

AT

KE

KU

RA

NG

AN

AI

R

PA

DA

BOILER.

(46)

* Tekanan pada Inlet dan Outlet air

* Tekanan pada Inlet dan Outlet air pengisi.pengisi. *

* Level air Level air pada Feed pada Feed Water Tank.Water Tank. *

* PompPompa air a air pengipengisi.si.

* Pemipaan air pengisi ( periksa semua Strainer * Pemipaan air pengisi ( periksa semua Strainer

-strainer ). strainer ).

* Dan lain-lain yang mencurigakan. * Dan lain-lain yang mencurigakan.

Apabila telah didapat sebab-sebabnya, dasar Level air Apabila telah didapat sebab-sebabnya, dasar Level air pada Boiler harus didapat kembali ( diCheck ), dan pada Boiler harus didapat kembali ( diCheck ), dan dasar Level air pada Boiler masih dalam dasar Level air pada Boiler masih dalam batas-batas yang di izinkan ;

batas yang di izinkan ;

Boiler dapat di operasikan kembali. Boiler dapat di operasikan kembali.

* WATER FLOW METER.

(47)

Hal-hal yang harus dilakukan

.. 1.

1. StStop op susupppply ly babahahan n babakakar.r. 2.

2. MenMenutuutup p semsemua ua kerkerangangan an SuSupplpply y UapUap.. 3.

3. SStotop p sseemmua ua BlBlowower er - B- Blolowewer ( r ( IDIDFaFan, n, FDFDFFan an && 2

2ⁿⁿ₫₫ Fan ). Fan ).

4.

4. TuTututup p sesemumua a dadampmperer.. 5.

5. TarTarik ik api api secsecepaepatnytnya a dardari i ruaruang ng bakbakar.ar. 6.

6. TuTutup tup raprapat at semsemua ua ManManholehole.. 7.

7. BiaBiarkarkan n BoiBoiler ler dindingin gin secsecara ara alaalami.mi.

D)

D) APAPABABILILA A AAIR IR DADALALAM M GEGELLAS AS PEPENDNDUUGGA A KKOOSSOONGNG,,

S

SEEHHIINNGGGGA A TTIIDDAAK K DDIIKKEETTAAHHUUI I SSAAMMPPAAII

DIMANA TITIK TERENDAH AIR DIDALAM

DIMANA TITIK TERENDAH AIR DIDALAM BOILER, BOILER,

S

(48)

8.

8. SeSetetelalah h KeKetetel l didingnginin, , isisi i aiair r dadan n pepeririksksa apaa apakakahh terdapat kerusakan ( kebocoran ) pada rol-rollan terdapat kerusakan ( kebocoran ) pada rol-rollan pipanya.

pipanya. 9

9. . BBiilla a ttiiddaak k tteerrddaappaat t kkeebbooccoorraann, , llaakkuukkaann Hydrotest sebesar Tekanan Kerja + 3

Hydrotest sebesar Tekanan Kerja + 3 Kg/Cm².Kg/Cm². 10.

10. BilBila a terterdadapat kebocpat kebocoraoran n padpada a rol-rol-rolrollan, lakulan, lakukankan expand ulang pada pipa-pipanya.

expand ulang pada pipa-pipanya.

1111. B. Biilla a ddiillaakkuukkaan n HHyyddrrootteesst t ttiiddaak k tteerrddaappaatt kebocoran maka Boiler dapat dipanaskan dan di kebocoran maka Boiler dapat dipanaskan dan di operasikan.

(49)

1. SAFETY VALVE ( KERANGAN PENGAMAN ).

S

Sesesuuai ai ddeengngan an U.U.UU.U.Uap ap TTahahuun n 1919330 0 sesetitiap ap BBoioileler r haharuruss dilengkapi dengan Minimal 2 (dua)

dilengkapi dengan Minimal 2 (dua) buah kerangan pengaman.buah kerangan pengaman. * Kerangan pengaman :

* Kerangan pengaman : berfungsi

berfungsi untuk untuk menjaga menjaga tekanan tekanan lebih lebih yang yang terjaditerjadi pada boiler

pada boiler

* Pada umumnya kerangan pengaman yang

* Pada umumnya kerangan pengaman yang dipasang adalahdipasang adalah tipe per (pegas) yang full bore.

tipe per (pegas) yang full bore.

* Pemilihan kerangan pengaman harus sesuai dengan tekanan * Pemilihan kerangan pengaman harus sesuai dengan tekanan

kerja boiler dan kapasitas boiler. kerja boiler dan kapasitas boiler.

BOILER SAFETY

(50)

S

(51)

* Penyetelan kerangan pengaman harus dilakukan oleh

beberapa orang yang ditunjuk & bekerja untuk :

-.

-. Indikasi tekananIndikasi tekanan

-.

-. Catatan Catatan tekanantekanan

-.

-. Operasi Operasi BoilerBoiler

Dan disaksikan oleh seorang yang bertanggung jawab.

*

* KKeerraannggaan n ppeennggaammaan n ccuukkuup p ddiiccoobba a 11x x sseettiiaap p sshhiifftt kefungsiannya dan dicatat pada jurnal o

kefungsiannya dan dicatat pada jurnal operasiperasi *

* PPadada a sasaaat t ddililakakukukan an hhydydrorotetest st kkererananggan an pepengngaammanan ha

harurus s didipipindndahahkakan n dadan n sesebabagagai i pepengnggagantntininya ya didipapakakaii satu plate penutup.

(52)

Untuk menjaga level air pada suatu boiler

Untuk menjaga level air pada suatu boiler dipasang dipasang * Mete

* Meter level air ( gr level air ( gelas penelas penduga ), duga ), metemeter level air dr level air dipasaipasang ;ng ; 1 bh type Reflex dan 1 bh type Transparant.

1 bh type Reflex dan 1 bh type Transparant. * Alarm level air.

* Alarm level air.

Untuk menjaga level air pada drum boiler dipasang alarm Untuk menjaga level air pada drum boiler dipasang alarm

untuk kondisi : untuk kondisi :

11stst _{low water level alarm}_{low water level alarm}

2

2ndnd _{low water level alarm}_{low water level alarm}

High water level alarm High water level alarm * Lampu untuk level air

* Lampu untuk level air

Untuk menjaga level air dipasang lampu untuk kondisi Untuk menjaga level air dipasang lampu untuk kondisi

11stst _{water level lampu kuning}_{water level lampu kuning}

2

2ndnd _{water level lampu merah}_{water level lampu merah}

High

High water water level level lampu lampu hijauhijau

2. PENGAMAN UNTUK HIGH & LOW WATER LEVEL 2. PENGAMAN UNTUK HIGH & LOW WATER LEVEL

(53)

**

Cut Off System

..

Untuk menjaga level air pada boiler dipasang cut Untuk menjaga level air pada boiler dipasang cut off system :

off system : untuk kondisi 1

untuk kondisi 1stst _{low cut off system}_{low cut off system}

2

2ndnd _{low cut off system}_{low cut off system}

System ini berfungsi pada saat air kondisi 1

System ini berfungsi pada saat air kondisi 1stst _low_low

water level. water level. atau 2

atau 2ndnd _{low watel level, seluruh peralatan akan cut}_{low watel level, seluruh peralatan akan cut}

off kecuali feed water pump. off kecuali feed water pump.

(54)

TIMER CUTT OFF

(55)

* Automatic Modulating Control Valve.

Untuk mengatur level air dalam drum

boiler dipasang

Automatic modulating control valve,

yang terdiri dari:

1. Modulating controller ( Control

Head ).

2. Modulating control valve.

3. Modulating control Box.

(56)

CONTROL VALVE ARI STEVI

(57)

PENGAWASAN BOILER

1.

1. Setiap 45 Setiap 45 menit.menit.

* Buang abu Ex Dust Collector dan Dust Hopper. * Buang abu Ex Dust Collector dan Dust Hopper. * Amati ruang abu ( dibawah rangka bakar

* Amati ruang abu ( dibawah rangka bakar ).). 2.

2. Setiap 1 Setiap 1 atau atau 2 2 jam.jam.

* Periksa Water Level Gelas penduga ( Spui ). * Periksa Water Level Gelas penduga ( Spui ). * Pengisian jurnal Operasi Boiler.

* Pengisian jurnal Operasi Boiler.

* Pengambilan sampel Air umpan dan Air Boiler. * Pengambilan sampel Air umpan dan Air Boiler.

Apabila hasil Labolatorium harus dilakukan Blow Apabila hasil Labolatorium harus dilakukan Blow Down, maka dilakukan Blow Down melalui Lower Down, maka dilakukan Blow Down melalui Lower Drum Valve.

(58)

3.

3. Setiap Setiap 3 3 ~ ~ 4 4 jam.jam.

*

* Lakukan Soot Lakukan Soot Blowing sesuai Blowing sesuai petunjuk.petunjuk.

*

* Tarik / buang Tarik / buang abu dari ataabu dari atas fixed grats fixed grate.e.

4.

4. Setiap Setiap 24 24 jam.jam.

*

* Periksa semua Periksa semua peralatan yng bperalatan yng bergerak dan ergerak dan berputarberputar

atas bunyi-bunyi yang abnormal.

* Lumasi semua bearing, pemakaian minyak pelumas

harus yang sesuai.

5.

5. Setiap Setiap 1 1 s/d s/d 2 2 minggu.minggu.

*

* Memeriksa dan Memeriksa dan membersihkan Stmembersihkan Strainer air rainer air dan uap.dan uap.