• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KLASIFIKASI KESESUAIAN LABAN UNTUK PAD! SA WAH DAN STATUS KETERSEDIAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KLASIFIKASI KESESUAIAN LABAN UNTUK PAD! SA WAH DAN STATUS KETERSEDIAAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

'!��

;c

[):f)1

opo

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KLASIFIKASI KESESUAIAN

LABAN UNTUK PAD! SA WAH DAN STATUS KETERSEDIAAN TRAKTOR RODA DUA D! KECAMATAN JONGGOL, KABUPATEN

BOGOR

Oleh:

LUSI LESTARI

F01497068

2003

JURUSAN TEKNIK PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

INSHHIT I'EIHANIAN BOGOR

(2)
(3)

Lusi Lestari. F01497068. Sistem Informasi Geograr .. (SIG) K1asifikasi KesesuaiaD Laban uotuk Padi Sawab dan Status Ketersedian Traktor Roda

Dua di Kecamatan Jonggol Kabupaten

Bogar.

Dibawah himbingan: Moeljarno

Djojomartono dan Mohamad Solabudin. 2003.

RINGKASAN

Pengklasifikasian laban pertanian pada suatu daerah memberi pengetahuan tingkat kesesuaian lahan dengan komoditi yang akan dikembangkan di daerah tersehut. Penggunaan laban pertaruan yang tepat diharapkan marnpu merungkatkan produksi pertanian. Selain itu dapat diketahui usaha-usaha perbaikan yang diperlukan pada lahan tersebut. Usaha untuk meningkatkan produksi melalui pengolahan laban dapat dilakukan dengan mekanisasi. Salah satu alat mekanisasi yang dominan digunakan adalah traktor. Ketersediaan traktor yang tidak merata dapat menyebabkan produksi pertanian daerah tersebut tidak optimum. Untuk mengatasi hal tersebut perlu dilakukan analisa terhadap ketersediaan traktor pada suatu daerah.

Penelitian ini bertujuan untuk membangun Sistem lnfonnasi Geografis (SIG) peta kJasifikasi kesesu81an lahan untuk pam sawah di Kecamatan Jonggol,

Kabupaten Hogor dan status ketersedian traktor roda dua sebingga berdayaguna untuk penentuan kebijakan dimasa mendatang. Secara rinei tujuan dicapai dengan melakukan langkah-Iangkah berikut: membuat data digital kondisi laban

dan

kelas kesesuaian laban, anahsis klasifikasi kesesuaian laban, dan analisis status ketersediaan traktor roda dua berdasarkan sistem yang dibangun.

Metode penelitian ini menggunakan metode Daur Hidup Pengembangan Sistem (SDLC-System Development Life Cycle) oleh O'Brien 1999 yaitu: mvestigasi sistem, analisis sistem, desain sistem, implementasi sistem dan perawatan sistem. SIG yang dibangun menggunakan fasilitas Areview 3.1 sedangkan input data spasial mengb1Unakan fasilitas Areinfo 3.5.2. Dengan demikian segala bentuk tampilan cukup menggunakan menu standar yang terdapat pada Areview 3.1 yang bekerja dalam sistem operasi MS Windows 98.

SIG yang telab dibangun disajikan dalam format

project

Areview, yang bersumber dari data digital Areinfo. SIG yang dibangun terdiri atas infonnasl­ informasi peta administasi, penggunaan laban, jenis tanah beserta sifat fisik dan kimianya, peta kemampuan lahan dan kesesuaian lahan bagJ tanaman padi sawah

(4)

serta dilengkapi data penyebaran traktor dan status ketersediaan traktor di Kecamatan Jonggol.

Berdasarkan basil analisis k1asifikasi kesesuaian laban diperoleh babwa pada

umumnya kelas kesesuaian laban untuk padi sawah di Kecamatan Jonggol adalab

sesuai marginal (S3) dengan luas 5726.38

ha

(42.22%), dengan faktor pembatas

dominan retensi hara, yang berkombinasi dengan faktor pembatas Jainnya yaitu

kandungan

ham.

drainase dan lereng. Kelas kesesuaian lainnya adalah cukup sesuai

(S2), dengan luas 6 1 6.17 ha (4.54%), tidak sesuai saat ini (NI) dengan luas 1856.00

ha ( 13.68%) dan tidak sesuai selamanya (N2) dengan luas 3646.17 ha (26.88%).

Pada kelas S2 dibatasi oleh banyak faktor pembatas yaitu ketersediaan air, retensi

hara, kandungan bara, media perakaran, dan lereng. Pada kelas NI dan N2 faklor

pembatas didominasi oleh pembatas lereng. Klasifikasi kelas kesesuaian lahan dilakukan hanya pada penggunaan lahan yang masih mernungkinkan dikonversi menjadi laban sawah. Dari seluruh wilayah Jonggol 1 2.68% lahan atau seluas 1719.88 ha merupakan laban yang tidak dapat dikonversi menjadi laban sawah yaitu penggunaan laban berupa kampung, kuburan, perumaban, perkebunan rakyat,

perkebunan

besar,

situ dan sungai.

Ketersed.iaan traktor roda dua di Kecamatan JonggoI

tidak:

merata di masing­

masing desa. Traktor roda dua paling banyak tersedia di Desa Bendungan yaitu 21 traktor. dengan tingkat kelebihan 4 traktor. KeIebihan traktor juga teIjadi di Desa Balekarnbang yaitu 2 traktor. Kebutuhan traktor rnencukupi di Desa Sukanegara dan Sukajaya. Oi desa-desa lainnya dibutuhkan tambahan traktor sebagai berikut: 1- 19 traktor di Desa Cibodas, Singajaya, Simagalih, Sukamaju dan Sukamanah. 23 - 32 traktor di Desa Jonggol, Sukasima dan Weninggalih serta 66 traktor di Desa Singasari.

(5)

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KLASIFIKASI KESESUAIAN LAIIAN UNTUK PADI SAWAH DAN STATUS KETERSEDIAAN TRAKTOR RODA DlJA DI KECAMATAN JONGGOL, KABUPATEN

BOGOR

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

SARJANA TEKNOWGI PERTANIAN

Pada Jurusan Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Oleh:

LUSI LESTARI F01497068

2003

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(6)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS TEKNOU>GI PERTANIAN

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KLASIFIKASI KESESUAIAN LAIIAN UNTUK PADI SA WAH DAN STATUS KETERSEDIAAN TRAKTOR RODA DUA DI KECAMATAN JONGGOL, KABUPATEN

BOGOR

Dosen

SKRIPSJ

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOU>GI PERTANJAN

Pada Jurusan Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian

Instilu1 Pertanian Bogor

Oleh: LUSI LESTARI

FOI497068

Dilahirkan pada tanggal 12 Mei 1979 Di Bengkulu

Tanggal lulus: 14 Januari 2003

(7)

BIODATA RINGKAS

Nama lengkap penulis adalah Lusi Lestari, dilahirkan pada tanggal 12 Mei 1979 di Bengkulu. Penulis adalah anak keenam dari enam bersaudara pasangan Zabkie Uyas dan Raudah.

Penu1is memulai pendidikan formal di Sekolah Dasar No. 12 Kodya Bengkulu pada tahun 1986 dan lulus tahuo 1991, lalo melanjutkan ke Sekolah Menegah Pertama di SMPN 2 Kodya Bengkulu dan lulus pada tahun 1994. Pada tahun yang sarna penulis melanjutkan ke Sekolah Menengah Umum di SMU 5 Kodya Bengkulu dan lulus tahun 1997. Pada tahuo 1997 penulis diterima.di Instilut Pertanian Bogor melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPS (USMI) dengan mengambil Jurusan Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian dan memilih sub

program studi Sistern dan Manajemen Informatika Pertaoian.

Penulis melakukan Praktek Lapang di Badan Pengkajian Teknologi Peratanian (BPPT), Jakarta tahun 1999 dengan judul Laporan Praktek Papang dAplikasi Sistem Informasi Geografis dalam Penentuan Kawasan Budidaya dan Non Budidaya Kota Balikpapan di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi".

Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Satjana Teknologi Pertanian, penulis menyelesaikan Skripsi yang betjudul Sistem Infonnasi Geografis Klasifikasi Kesesuaian Lahan untuk Padi Sawah dan Status Ketersedian Traktor Roda Dua di Kecamatan Jonggol Kabupaten Bogor.

(8)

KATA PENGANTAR

Segala puji

dan

syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas berkah dan rahmat-Nya sehingga penelitian dan penulisan skripsi ·'Sistem Informasi Geografis (SIG) Klasifikasi Kesesuaian Laban untuk Padi Sawah dan Status Ketersedian Traktor Roda Dua di Kecamatan Jonggol Kahupaten Bogor", dapat diselesaikan.

Penyeiesaian skripsi ini tidak teriepas dari bantuan banyak pihak. Pacla kesernpatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:

l . Bapak Dr. H. Moeljarno Djojomartono, MSA, dan Ir. Mohamad Solahudin M.Si sebagi dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu, pikiran dan perhatian serta kesabarannya dalam memberikan birnbingan dan arahan kepada penulis. 2. Dr. Ir. Desrial M.Eng. sebagai dosen penguji yang telah memberikan saran-saran

demi perbaikan skripsi in1.

3. Kepala Lab GIS PKSPL yang telah memberi izin menggunakan digitizer. Pak Robbani Santo50, Pak PutTa 5ioaga, Pak Realino atas semua bantuannya.

4. Kedua orang tua "Mak dan Bak" serta kakak-kakakku alas kasih sayang, doa, dukungan, biaya

dan

semua pengorbanan yang tak temilai.

5. Semua pihak yang telah membantu dalarn penelitian

dan

penyusunan skripsi ini. Pada akhimya penulis mengharapkan tuhsan berrnanfaat bagi pembaca dan menambah khasanah ilmu dalam keteknikan pertanian.

Bogor, Januan 2003

Penulis

(9)

DAFTARISI Halaman KATA PENGANTAR ... ... . DAFTARISI DAFTAR GAMBAR DAFT AR TABEL DAFTAR LAMPIRAN I. PENDAHULUAN A. LA TAR BELAKANG ... . ... . B. TUJUAN ... II. T1NJAUAN PUSTAKA

A. LAHAN . . . .. . . .. . . .

B. EV ALUASI KESESUAIAN LAHAN ... ... .

C. EKOLOGI TANAMANPADI SAWAH D. TRAKTOR RODA DUA

E. SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS ... .

F. PERANCANGAN SISTEM

G. PENELITIAN TERDAHULU ... .

III.METODOLOGI PENELITIAN

A. TEMPAT.WAKTU DAN BIAYAPENELlTIAN ... ... .

B. ALA T DAN BAHAN PENELlTIAN .... ... ... .

C. METODE PENELITIAN .... ... ... ... . ... . IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

III IV V VI VII 3 4 5 8 8 9 12 15 17 17 17 24

B. SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KESESUAIAN LAHAN .. 25 C. KLASIFIKASI KESESUAIAN LAHAN . . . .... 37

D. STATUS KETERSEDlAAN TRAKTOR RODA DVA ... ... .

V. KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN IV 43 47 48 50

(10)

DAFT AR GAMBAR

Gambar I. Langkah-Langkah dalam SDLC (O'Brien, 1999) ... 13

Gambar 2. Penyusunan Basis Data ... . . . ... . . . 21

Gambar 3. Peta Administrasi Kec. Jonggol Kab. Bogor ... 27

Gambar 4. Peta Penggunaan Laban Kec. Jonggol Kab. Bogor .. . . 28

Gambar 5. Peta Tanah Kec. Jonggol Kab. Bogor ... 29

Gambar 6. Peta Kemarnpuan Laban Kec. Jonggol Kab. Bogor ... 30

Gambar 7. Proses

overlay

uotuk menghasilkan

coverage

kesesuaian lahan ... 31

Gambar 8. Peta Kesesuaian Lahan untuk Padi Sawah Kec. Jonggol Kab. Bogor. 33 Gambar 9. Tampilan Jonggol.apr ... . . . ... . . . ... . 34

Gambar 10. Tarnpilan View KeJas Kesesuaian Laban ... ... ... 35

Gambar 1]. Tampilan

Alribu( Tables ....

... 36

Gamhar 12. Peta Sub Kelas Kesesuaian Lahan uotuk Padi Sawah Kec. Jonggol Kab. Bogor . ... ... ... 39

Gambar 13. Peta Kesesuaian Lahan Sawah dan KeJas Kesesuaiannya Kec. Jonggol Kab. Bogor. ... ... ... ... ... 42 Gambar 14. Peta Status Ketersediaan Traktor Roda Dua Kec. Kah. Bogor. 46

Referensi

Dokumen terkait

(2) Pengangkatan kembali anggota Dewan Pengawas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibuktikan dengan kinerja dalam melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan Direksi dan

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif, karena bertujuan untuk mengungkap dan mendeskripsikan kemampuan kognitif siswa setelah digunakannya

Indikator yang digunakan dalam mengukur kepemimpinan kepala sekolah antara lain berkaitan dengan kemampuan kepala sekolah bekerja sama dengan para guru, pengambilan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) faktor yang mendasari mahasiswa FKIP UNS dalam menggunakan fashion ketika kuliah antara lain: a) Rekategorisasi yang kurang berjalan

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan yang selanjutnya disebut TSLP adalah tanggung jawab yang melekat pada setiap perusahaan yang timbul sejal adanya

Bentuk Usaha Tetap ( Permanent Establishment ) adalah bentuk usaha yang digunakan oleh Subjek Pajak luar negeri untuk menjalankan usaha atau melakukan kegiatan di

controlled factors yaitu pembersihan kapal dan maintenance kapal. Perhitungan pembersihan dan maintenance sangat diperlukan karena frekuensi kegiatan pembersihan mencapai

Perlakuan dosis pupuk urea ( D ) berpengaruh nyata terhadap diameter umbi dan berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun rumpun -1 , jumlah