PROSIDING
SEMINAR NASIONAL
MATEMATII(A
DAN
PENDIDII(AN MATEMATIKA
TAHUN
2013
(voLUME
U
TEITIA:
Menumbuhkan Tindak Pikir
Kreatif pada
pembelajaran Matematika
sebagai
Implementasi
Kurikulum
2}ta
EDITOR:
Prof.
Dr. Budiyono,
M.Sc.Dr. Mardiyana,
M.Si.Dr. Imam Sujadi,
M.Si.Dr. Budi
Usodo,
M.Pd.-Drs.
PoncoSudjatmiko,
M.Si.
Dwi Maryono,
S.Si., M.Kom.
ISBN:
97 8-6012-Z
O4a-6O-7
Penerbit:
YUMA PERKASA
GROUP
PENERBIT, PERCETAKAN, DAN PERDAGANGAN UMUM
Kantor Pusat: Jl. Samudra Pasai No. 47, Kleco, Kadipiro, Surakarta 57136 Telp. (0271) 5863084/9226606, Fax. (O271_1654394, Hunting.
08122599653
YUMA PERKASA
GROUP*%
Artikel
dalam prosiding
ini
telah dipresentasikan
dalam
Seminar Nasional
Matematika dan Pendidikan Matematika Tahun
2O13
yang diselenggarakan
oleh Program Studi 51 Pendidikan Matematika
FKIP UNS
Surakarttdi
Aula
Gedung
Pascasarjana UNS
pada Tanggal
2o
Nopember 2013.
versi
online
dapat diakses di
http
: / / math. fkip. uns. ac.id.
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDI]L
DATTAR
ISL...
...iiiMAKALAII
UTAMA
Pengembangan Kreativitas Dalhm Pembelajaran Matematika Pada
Kurikulum
2013
Suwarsono.
...,... IPembelajaran Matematika Yang Menumbuhkan Tindak
pikir Kreatif
Tatag Yuli Eko
Siswono
...12MAKALAH
PENDAMPING:PENDIDIKAN
MATEMATIKA
1Penerapan Model Pembelajaran PACE dalam Meningkatkan Kemampuan
Berpikir
Kreatif
Matematis.Andri
Suryana...
.;...25Analisis Kualitas Respon Siswa Idealist dalam Pemecahan Masalah Matematika
Berbasis Taksonomi Solo (Structare Of Observed Learning Outcome) pada Kelas
XI
SMK SMTI Yogyakarta Tahun pelajaranZ0t3t}0t4
Maryani, B.
Kusmanto...
...32Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Togaher (
NHT)
Terhadap Motivasi Belajar Matematika Siswa SMA
Hastuti Lastiurma
Pakpahan
...37Interalisi Siswa dalam Kelompok untuk Memecahkan Masalah Kontekstual
Topik
Pecahan Kelas
VII
Aan Dwi Saputra, M. Andy
Rudhito
...52Self Ef/icacy dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dalam pembelajaran
Kooperatif Tipe G ro up Investigatio n Ahmad Dzulfikar...
...61
Visual Thinking Matematis dalam Discovery Learning
Scristia
...75Kemampuan
Berpikir Kreatif
Anak Berkebutuha'n Khusus(ABK)
dalamMemecahkan dan Mengajukan Masalah Matematika di SDN Lemah
putro
I
SidoarjoSabrina Apriliawati Sa'ad, Tatag
yuli
Eko Siswono...
... g5
Kemanrpuan dan
Karakteristik Intuisi
Siswa dalamIlIatematika Menrecahkan Masalah
Budi Usodo, Dyah Ratri Aryuna, porrco
Sudjatrrlko
...96
Pengembangan Instrumen Evaluasi Pembelajaran Matematika untuk
Mengukur
Kemampuan
Berpikir
Kreatif
Sintha SihDewanti
...
...239Efektivitas Pembelajaran Open Ended Berbasis Problem Solving Sebagai Strategi
untuk
Meningkatkan Kemampuan Berpikir Matematika siswa DalamMenyelesaikan Soal Cerita Permutasi Kombinasi
Ditinjau
Dari KreativitasBelajar
Matematika Siswa RSMABI Sukoharjo
Ira Kurniawati, Yemi Kuswardi, Henny Ekana
Chrisnawati
...259Pengembangan i\{odel Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Pendidikan
Karakter
di Sekolah Dasar'
Riyadi, Mardiyana,
Rukayah
...273MAKALAH
PENDAMPING : PENDIDIKANNI{TEMATIKA
4Peningkatan Kemampuan Koneksi Maternatis Mahasiswa melalui B rain-B ased
Learning Berbantuan Web
Nuriana
Rachmani
.,......
...-..2g3Proses
Berpikir
Mahasiswa Dimensi Supervisor dalam lVlenyelesaikan MasalahDivergensi
Sri Adi Widodo ...ir.
j...,...
..'...2g3Penerapan Model Pembelajarrn Missouri Mathematics Project OfiVIP) dengan
Memanfaatkan
Alat
Komunikasi untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran SiswaSMP
Jimmi Panjaitan, Louise M.Saija
Sihotang...
...301Pengaruh Penggunaan soal-soal open-Ended terhadap Kemampuan
Berpikir
Divergen Matematis Siswa di Kelas
VtI
SMp Negeri 8 palembangAyen
Arsisari
... 310Efektivitas Modet Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement
Divisions (STAD) da,n Team Assisted Individualization
(TAI)
pada pemahaman Konsep StatistikaI
Koryna
Aviory
...31gAnalisis Miskonsepsi Siswa pada Pembelajaran Matematika
Materi
pokok RuangDimensi Tiga
Ditinjau
dari Kecerdasan Visual-Spasial Siswa KelasX
SMA Negerit
Klaten TahunAjaran
2012/2013Dhika Asri Fitriani, Mardiyana, Getut Pramesti ...324
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division
(STAD) Pada Pelajaran Matematika di Kelas
VII
SMPN 5 Payakumbuh TahunPelajaran
20l0l20tt
Rezkiyana
Hikmah
...333Pembelajaran TWPS Berbasis Open Ended Sebagai Strategi untuk Nleningkatkau
Kemanrpuan
Berpikir Kreatif
dalam Menyeresaikan soal Nlatematik aSutopo, Triyanto,
Dwi
Maryono...
...343Pembelajaran Peta Konsep dengan
Aplikasi
E-rearningMoodle:
Upa1,aProsiding SNMpM Universitas Sebelas Maret ZO13
Volurne
l
IMPLEMENTASI
Z^E^S^SON.S TUD Y DALAM UPAYA
MENINGKATKAN
MOTIVASI
DAI\I
HASIL BELAJAR NIAHASISWA
Siska Candra Ningsih
Program Studi Pendidikan Materiatika FKIp
Upy
Jl. PGRI
I
Sonosewu No. ll7
yogyakarta, e-mail : siskazamri@gmail.comAbstract Tujuan dari penelitian
ini
adalah.
Tluk
meningkatkan motivasi dan hasil belajarmahasiswa dalam mata kuliah Metode Numerik
."j"i"i
r"garan Lesson Study. subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa semesterVI
kelas
AI
program Studi pendidikan Matematika, Universitas PGRI Yogyakarta yang rrr"ngit utip.rkuliahan Metode Nurnerik. objek penelitian adalah p"n"tupan k"giatan t-esson "ituJy' auum pembelajaran Metode Numerik d"'Ful-.pendekatan kooperatif.Kcgiatan lessin study pada penelitian ini
dilaksanakan 4 siklus' Masing-masing siklus ierdiri
dari 3 tahapan kegiatan vaitu tahap
perencanaan Qtran), peraksanaan (do), dj2 refleksi
(see). Daram tahap plan,sekerompok
dosen merancang pelaksanaan kegiatan belajar
-""g":ur
a"" mempersiapkan semua vangdibutut'kan dalam proses pembelajaran. oatam
inip
ao, dosen modelmelaksanakan perencanaan pembelajaran yang sudah
disusun sebelumnya. Tahap see dilakukan ,.,"run
proses pembelajaran selesai. observer memberikan
-ko-.ntr.,
kritikan dan saran
berkaitan kegiatan do sehingga dapat dijadik"n
*;ut"n-untuk
merencanakan siklusberikutnya' Hasil kegiatan lesson stuiy menunjrtr.un-iui*u
motivasi belajar mahasiswa pada pra-siklus hanya 49.41o/o(kategoii kururi;,
pada
ril.r*
r
53.3 l%(kategor.i cukrrp), siklusII
menjadi 74.\9Yo(kategori cukup),riu,.ltr_ry"ffi",
menjadi82.7so/o(kategori
tinggi) dan siklus
IV
meningkat lagi menjadi 83.6s6i, flut"gori tinggi). Untukhasil
belajar, pada pra-siklus nilai
rata-ita
keias hanya so.+o a.rgun ketuntasan belajar 32'50%(kategori rendah), pada siklus I, rata-ratauit^"
sz.zzs dengan ketuntasan belajar47'50%(kategori rendah), pada
siklui
tII,
rata-raiat"iu-,
..ringkat
70.15 dengan ketuntasan belajar 77'5096(kategori tinggi) dan siklus IV,rata-rata kelas telah mencapai 72.775 dengan ketuntasan belajar g2.50%o(katego.i ii,rggi;.
'-Kata kunci : resson study, motivasi, hasir berajar, pemberajaran kooperatd
PENDAIII'LUAI\
Latar
BelakangMetode Numerik merupakan mata kuliah yang wajib'diikuti
oleh mahasiswa pendidikan
Matematika' Dalam Metode Numerik, mahasiswa diajak untuk memahami berbagai
metode
yang dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan
-
permasalahan yang sering dihadapidalam berbagai bidang di kehidupan nyata.
Pada mata kuliah
ini,
metode-metcde yang digunakanjuga
dapatdi
aplikasikan ke dalam berbagai program komputer. Biasanya, mata kuliahyang dihubungkan dengan program
komputer dapat menarik minat mahasiswa. Tetapi kenyataannya
di
kelas tidak sesuai denganyang diharapkan peneliti yang juga merupakan dosen pengampu mata
kuliah
ini.
Mahasiswa terlihat kurang bersemangat dan tidak termotivasi untuk memahami lebih laniut rnateri-materi yang diajarkan dalam Metode Numerik. Sebagai akibatnya hasir belajar mahasisrva-iuga tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Dari
hasil tes yang diadakan peneliti,nilai
rata-rata yangdiperoleh mahasiswa
64.l
hanya 50.40 dengan persentasekriteria rendah.
Makalah pendamping: pendidikan Matematika 5
ketuntasan
32j0%
clan termasukL
Prosiding SNMPM Universitas Sebelas Maret 2013 Volume 1
Djamarah (2008:152) mengemukakan motivasi adalah gejala psikologis dalam bentuk dorongan
yang timbul pada
diri
seseorang sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan denganrujuan tertentu.
Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh seseorang setelah melalui kegiatan
belajar atau penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran
yang biasanya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan guru. Nana Sudjana
(1990) menyebutkan bahwa
hasil
belajar adalah kemampuan yangdimiliki
atau dikuasaimahasiswa setelah menempuh proses belajar.
Pendekatan kooperatif merupakan suatu strategi pengajaran yang melibatkan mahasiswa
bekerja secara kolaboratif
untuk
mencapaitujuan
bersama.Di
dalam kelas
kooperatifmahasiswa belajar bersama dalam kelompok kecil yang terdiri dari 4-6 orang mahasiswa yang
sederajat tetapi heterogen, kemampuan, jenis kelamin, sulan/ras dan setiap anggota kelompok
harus saling membantu dan bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan (Trianto, 2007). Pada
pendekatan kooperatif, mahasiswa didorong uatuk mampu memiliki dan melakukan hal
-
halberikut : menerima orang lain, membantu orang lair,. menghadapi tantangan dan bekerja dalam tim
(Miftahul,20l3).
METODE
PENELITIAN
Jenis Penelitian
Jenis penelitian
ini
adalah penelitian tindakan kelas(PTK)
yang bersifat reflektif, partisipatif, kolaboratil dan spiral, berfujuan untuk melakukan perbaikan -perbaikan terhadap sistem, cara kerja, proses, isi, dan kompetensi atau situasi pembelajaran.Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian
ini
dilaksanakan di program studi Pendidikan Matematika, Universitas PGRI Yogyakarta pada mata kuliah Metode Numerik dan dilaksanakan pada semester genap tahunakademik 201212013.
Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian
ini
adalah mahasiswa semesterVI
kelasAl
program studiPendidikan Matematika, Universitas PGRI Yogyakarta yang mengikuti mata krrliah Metode
Numerik.
Prosedur Penelitian
Metode pengembangan sistem pernbelajaran yang diterapkan dalam penelitian ini
adalah lesson research dengan lesson study model Lervis QA04. Pelaksanaannya dilaksanakan
dalam
4
siklus yang
disesuaikan dengan alokasi.waktu dan pokok
bahasan yang telah ditentukan. Dalam setiap siklus terdiri atas 3 tahap kegiatan, -vaitu:l)
perencanaan Qtlan\, 2)pelaksanaan dan observasi (do), 3) refleksi (see).
SNMPM Universitas Sebelas Maret F:
i
I
i P ers
en
ke tuntas an (o/o) =jumlah
siswa tuntasx\OOo/o
jumlah
siswaUntuk
menggambarkan peningkatan persentase ketuntasanhasil
belajar mahasiswadapat dilihat dalam tabel berikut ini :
Tabel2. Kualifikasi Hasil Belajar Mahasiswa
No Persentase Kriteria
I 75%< P S 100% Tinggi
2. 50yo<P <75% Cukup
3. 25Yo<P 350% Rendah
4. OYo <P <25oh Sangat Rendah
(Sugiyono:2010)
HASIL
PENELITIAN
DAN PBMBAIIASANSecara keseluruhan penelitian
ini
berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yangsesuai dengan harapan peneliti. Penelitian
ini
dilaksanakan daiam4
siklus, masing-
masingsiklus terdiri dari 3 tahapan kegiatan, yaitu perencanaan Qtlan),pelaksanaan dan observasi {c/o) dan refleksi (see). Tabel 3 dan 4 berik-ut ini memberikan hasil angket motivasi dan hasil belajar
mahasiswa pada Pra-Siklus, Siklus I, Siklus II, Siklus
III
dan SiklusIV.
Sebelum
melaksanakanpenelitian,
peneliti
melakukan
pengamatan terhadapmahasiswanya dalam proses pembelajaran. Pengamatan
dilakukan
menyangkut motivasimahasiswa dalam mengikuti pembelajaran dan
hasil belajar
yarrg rnereka peroleh. Untukmemperkuat
hasil
pengamatan, mahasiswadiminta
untuk
mengisi
angketmotivasi
dandilakukan
ujian
pra-siklus.Dari
hasil
angket motivasi mahasiswa pada pra-siklus hanyamemiliki
rata-rata 39.525(49.41%lkiteia
kurang)
dengankategori
kurang
19
orangmahasiswa, kategori cukup
2l
mahasiswa dan belum ada mahasiswa yang masukke
dalamkategori tinggi. Untuk hasil belajar mahasiswa, pada pra-siklus persentase ketuntasan belajar
mahasiswa hanya 32.50% (kriteria rendah) dengan nilai rata-rata kelas 50.4. Mahasiswa yang
telah tuntas hanya
l3
orang dan sisanya yaitu 27 mahasiswa belum tuntas.Tabet 3. Hasil Angket lllotivasi Belajar Mahasiswa Pada Pra-Siklus, Siklus I,SikIus
II,
Siklus
III
dan SiklusIV
N
o
Kualifik
asl
Siklus I , -Sikl--u.sJl Siklsr:I-I.I FSnvat< lltihasis *a se o/^:l Bqnyak Mahash :wa Pelsenta se, B-anyq!1 Ma_hasis wa Peiseita .i se ' (o/"\ Banyrk,: l\libails :,Pe'tsCiti:l 1,::,36:r::t: , T o 0 0 0 27 6'l 1 92.5 38 g5 Cukup 52.5 .l 60 I 2.5 l 5 Ku l9 41 6 40 0 0 0 0 0 0 4 Rcnda h 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 Jurnlrh ,10 t00 l0 00 40 100 40 100 40 t00 Rata-rata
perke las j 9.52 5 49 .t 42.65 il.lr 59 )'1 7.1.09 662
669 83.656
Prosiding SNMPM Universitas Sebelas Maret 2013 Volume 1
mahasiswa dalam lembar observasi. Selain itu, dilakukan pula perekaman dengan menggunakan
kamera.
Setelah diskusi kelompok selesai dilakukan dilanjutkan dengan diskusi kelas. Beberapa
kelompok
ditunjuk
perwakilannyauntuk
menyelesaikansoal
di
papantulis
dan
hasilnyadidiskusikan kembali.
Di
akhir
perkuliahan, dosen memberikan rangkuman dan penguatanmateri, serta memberikan tugas secara individu untuk berlatih di rumah.
Refleksi (see)dilaksanakan setelah tahapan do.
Tim
lesson stttdy yangmenjadi observer pada tahap pelaksanaan (do)di
kelas memberikan masukan, kritikan dan saran kepada dosenmodel untuk dipeibaiki pada siklus lesson study selmrjutnya.
Di
akhir pertemuan mahasiswa mengisi angket motivasi belajar dan mengerjakan kuissecara individu.
Dari
hasil analisis angket dapat dilihat peningkatan rnotivasi,kealtifan
danhasil belajar mahasiswa pada siklus
I
dibandingkan dengan tahapan pra-siklus. Berdasarkanangket motivasi mahasiswa pada siklus I rata-rata motivasi mahasiswa meningkat menjadi 42.65
(53.31%/knteria cukup) dangan kategori kurang 16 mahasiswa, kategori cukup 24 mahasiswa
dan masih belum ada yang masuk kategori tinggi.
Untuk hasil belajar mahasiswa, pada siklus I, persentase ketuntasan belajar mahasiswa meningkat menjadi
4i.
50% tetapi masih termasuk ke dalam kategori rendah dengan nilairata-rata kelas 52.225. Mahasiswa yang telah mencapai ketuntasan belajar sebanyak 19 orang, sedangkan
21
orang mahasiswa lainnya rnasih belum tuntas. Keterlaksanaan pembelajaranmahasiswa
pada
sikius
I,
berdasarkan pengamatanpara
observermemiliki
persentaseketerlaksanaan 53.636 % (kriteria cukup).
Siklus
IIjuga
di awali dengan tahap perencanaan Qtlan), pada tahapan ini di persiapkansegala kebutuhan untuk talnp do dengan memperhatikan semua masukan dan kritikan yang di
berikan pada tahap see
di
siklusI.
Pada talnp do, proses pembelajaran dilaksanakan sesuaidengan perencanaan yang telah di persiapkan. Pada siklus
II
ini.hasil angket motivasi dan hasilbelajar mahasiswa juga telah mengalami peningkatan.
Angket motivasi mahasiswa pada siklus
II
mengalami peningkatan rata-rata yaitu59.275
(l4.09y/ktiteria
cukup) dengan kategori tinggi 27 oratg mahasiswa, kategori kurang l3mahasiswa dan sudah tidak ada yang masuk kedalam kategori rendah. Untuk
hasil
belajar mahasiswa, pada siklusII
memiliki
persentase ketuntasanbelajar
52.50% (kriteria cukup) dengannilai
rata-rata kelas 57.775. Mahasiswa yang telah tuntas hanya23
orangdan sisanyayaitu
17 mahasiswa belum tuntas. Keterlaksanaan pmbelajaran mahasiswa pada siklus II,berdasarkan pengamatan para- observer merniliki persentase keterlaksanaan 89.697 % (kriteria
tinggi).
Motivasi,
keaktifan
dan hasil
belajar dibandingkan dengan tahapan siklusII.
Rata-rata(82.7s%,knteria
tinggi)
dengan kategori tinggiMakalah Pendamping: Pendidikan Matema ka 5
mahasiswa
pada siklus
III
meningkatmotivasi mahasiswa adalah
yaitu
66.2031
orang mahasiswa,kategori cukup
3SNMPM Universitas Sebelas Maret 2013
'ffi
ii.
.l Berdasarkan kesimpulan
di
atas
peneliti
memberikan beberapa
saran
yang perlu
dipertimbangkan, yaitu:
l
'
untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar mahasiswadiperlukan suafu strategi dan
kerjasama antara mahasiswa dengan mahasiswa,
mahasiswa dengan dosen dan dosen
dengan dosen.
2'
Pemilihan metode pembelajaran yang tepat sangat diperlukanmotivasi dan hasil belajar mahasiswa.
untuk meningkatkan
DAFTAR PUSTAKA
Garfield'
l'
2006' Exploring the Impactof
Lesson study on Developing Effective snristic curriculum. (ontine) : www.stat.uackland.ac.nzl-iasdublication/-l 1/Garfield.doc.Lewis' chatherine
c'
2002. Lesson Study: A Handbook of Teacher-Led rnstructional change.Philadeiphia, pA: Research for Better School, Inc.
-Miftahul Huda' 2013' Moctet
-
Model Pengaiaran dan Pembelajaran:
Isu-
Istt Metodis dan Paradigmatrs. yogyakarta : pustaka pelajar Offset.Nana
Sudjana' 1990' Dasar-- Dasar
Proses Belaiar Mengajar. Bandung:
Sinar Baru Algesindo.sugiyono' 20lo' Metode Penelitian Pendidikan (Pendekaran Kuantitatif,
Kualitatif
dan R&D).Bandung: Alfabeta.
Syaiful Bahri Djamarah.2oll. Psikologi Belaiar, Edisi
Revisi
201I.
Jakarta: Rheka cipra.Trianto'
2007'
Model-model Pembelaiaran InovatifBerorientasi Konstruktivistik. Jakarta : Prestasi pustaka publisher.
Makalah Pendamping: pendidikan Matema ka 5