• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERATURAN DESA MEKAR JAYA NOMOR 1 TAHUN 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERATURAN DESA MEKAR JAYA NOMOR 1 TAHUN 2014"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

PERATURAN DESA MEKAR JAYA NOMOR 1 TAHUN 2014

MARDANI H. MAMING

TENTANG

ANGGARAN PENDAPATAN BELANJA DESA

TAHUN ANGGARAN 2014

(2)

PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU KECAMATAN ANGSANA

DESA MEKAR JAYA

Alamat : Jl. Raya Propinsi, KM. 197 Desa Mekar Jaya, Angsana 72276 PERATURAN DESA MEKAR JAYA

KECAMATAN ANGSANA KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 1 TAHUN 2014

TENTANG

ANGGARAN PENDAPATAN BELANA DESA TAHUN ANGGARAN 2014

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA MEKAR JAYA,

Menimbang : a. Bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 73 Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa maka di pandang perlu menetapkan Peraturan Desa tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Mekar Jaya Tahun Anggaran 2014;

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 2 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Balangan di Provinsi Kalimantan Selatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 22,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4265);

2. Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4437) sebagaimana telah diubah dengan undang –Undang Nomor 3 tahun 2005 Tentang Perubahan atas Undang–

Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah menjadi undang – undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4548);

3. Undang–Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4438);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4587);

5. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 5 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pemilihan, Pencalonan, Pengangkatan, Pelantikan dan Pemberhentian Kepala Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2006 Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 4 Seri E);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2006 tentang Pembentukan dan Mekanisme Penyusunan Produk Hukum Desa;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 2 Tahun 2007 tentang Badan Permusyawaratan Desa ;

SALINAN

(3)

8. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 3 Tahun 2007 tentang Pedoman Struktur Organisasi dan Tata Kerja Pemerintahan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2007 Nomor 27);

9. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 28 Tahun 2007 tentang Penyerahan Urusan Pemerintahan Kabupaten Tanah Bumbu Kepada Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2007 Nomor 52,Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17);

10. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pedoman Pembentukan dan Mekanisme Penyusunan Produk Hukum Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2007 Nomor 53);

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 66 Tahun 2007 tentang Perencanaan Pembangunan Desa;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 2 Tahun 2008 tentang Keuangan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2007 Nomor 59);

14. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

15. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2014 (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2013 Nomor 7);

16. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);

17. Peraturan Bupati Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 15 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penggunaan Alokasi Dana Desa dan Bantuan Keuangan Kepada Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2014 Nomor 47);

Dengan Persetujuan Bersama

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA MEKAR JAYA Dan

KEPALA DESA MEKAR JAYA MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DESA TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA MEKAR JAYA (APBDes) TAHUN ANGGARAN 2014

Pasal 1

(4)

Anggaran Pendapatan Belanja Desa Tahun Anggaran 2014 berjumlah Rp. 1.048.389.517 ,- dengan rincian sebagai berikut :

1. Pendapatan Rp. 1.048.389.517,-

2. Belanja

Surplus / Defisit Rp. 1.048.389.517,-

Rp. 00,- 3. Pembiayaan

a. Penerimaan Pembiayaan Rp. 00,-

b. Pengeluaran Pembiayaan

Jumlah Pembiayaan Rp. 00,-

Rp. 00,- Pasal 2

(1) Pendapatan Desa sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 terdiri dari :

a. Sisa anggaran tahun lalu Rp. 195.132.931,-

b. Pendapatan Asli Desa Rp. 350.529.000,-

c. Bagian Dana Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah Rp. 211.072.586,- d. Lain-lain pendapatan yang sah

Jumlah dana Lain-lain pendapatan desa

Rp. 291.655.000,- Rp. 1.048.389.517,- (2) Pendapatan Asli Desa Sebagaimana dimaksud ayat (1) huruf b terdiri jenis pendapatan :

a. Hasil sewa gedung serba guna Rp. 27.876.000,-

b. Hasil tanah desa Rp. 82.152.000,-

c. Hasil swadaya dan partisipasi masyarakat Rp. 13.440.000,-

d. Hasil gotong royong Rp. 54.840.000,- e. Hasil Pendapatan Administrasi Desa Rp. 8.400.000,-

f. Lain – lain pendapatan asli desa yang sah Rp. 43.900.000,-

g. Sumbangan pihak ke tiga Rp. 119.921.000,-

(3) Bagian Dana Perimbangan Keuangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf b terdiri dari :

a. Dana bagi hasil pajak kabupaten Rp. 00,- b. Dana bagian dari retribusi Kabupaten sejumlah Rp. 00,-

c. Alokasi Dana Desa (ADD) Rp. 211.072.586,-

(4) Lain-lain pendapatan yang sah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c terdiri dari : a. Bantuan keuangan dari pemerintah, pemerintah provinsi,

pemerintah kabupaten/Kota Rp. 291.655.000,-

b. Hibah yang berasal dari pemerintah, pemerintah provinsi,

Pemerintah kabupaten Rp. 00,-

c. Sumbangan pihak ketiga yang tidak mengikat Rp. 00,- Pasal 3

(1) Belanja Desa sebagaimana dimaksud pada pasal 1 terdiri dari :

a. Belanja Langsung Rp. 265.930.517,-

b. Belanja tidak langsung Rp. 782.459.000,-

(2) Belanja langsung sebagaimana dimaksud ayat (1) huruf a terdiri dari :

a. Belanja Pegawai/Honorarium Rp. 2.600.000,- b. Belanja barang dan jasa Rp. 239.855.517,-

c. Belanja Modal Rp. 23.475.000 ,-

(3) Belanja tidak langsung sebagaimana dimaksud ayat (1) huruf b terdiri dari : a. Belanja Penghasilan tetap aparatur desa dan unsur

kewilayahan Rp. 442.475.000,-

b. Tunjangan kehormatan BPD Rp. 97.580.000,- c. Tunjangan pelaksana Desa Rp. 00,- d. Tunjangan tambahan penghasilan Aparatur desa Rp. 12.300.000,- e. Tunjangan pengawas ADD (BPD) Rp. 6.100.000,- f. Tunjangan Jabatan Fungsional Rp. 9.000.000 ,- g. Tunjangan Kesehatan Rp. 00,- h. Insentif Non Aparatur Desa Rp. 00,-

(5)

i. Insentif Petugas Sosial Lainnya Rp. 37.404.000 ,-

j. Belanja Subsidi

k. Belanja Hibah

Rp. 00,-

Rp. 164.400.000,- l. Belanja Bantuan Sosial Rp. 11.200.000,- m. Belanja Bantuan Keuangan Rp. 00,-

n. Tali Asih Rp. 00,-

o. Belanja Tak Terduga Rp. 2.000.000,- Pasal 5 (1) Pembiayaan desa sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 terdiri dari : a. Penerimaan Rp. 00,-

b. Pengeluaran Rp. 00,-

(2) Penerimaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a terdiri dari : a. Sisa lebih Perhitungan Tahun Anggaran Sebelumnya ( SILPA) Rp. 00,-

b. Pencairan dana Cadangan Rp. 00,-

c. Hasil penjualan Kekayaan desa yang dipisahkan Rp. 00,-

d. Penerimaan Pinjaman Rp. 00,-

(3) Pengeluaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b terdiri dari : a. Pembentukan Dana Cadangan Rp. 00,-

b. Penyertaan Modal Desa Rp. 00,-

c. Pembayaran utang Rp. 00,- Pasal 6

Uraian lebih lanjut mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari peraturan desa ini, terdiri dari :

1. Lampiran I : Ringkasan APBDes

2. Lampiran II : Rincian APBDes menurut pendapatan, belanja dan pembiayaan.

3. Lampiran III : Daftar Belanja Pegawai /Perangkat Desa /BPD

Pasal 7

Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Desa ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa Mekar Jaya.

Ditetapkan di Mekar Jaya Pada tanggal 13 Maret 2014

KEPALA DESA MEKAR JAYA, ttd

PITOYO. M Di undangkan di Mekar Jaya

Pada tanggal 13 Maret 2014

SEKRETARIS DESA MEKAR JAYA

MUHAMMAD RIFAI

LEMBARAN DESA MEKAR JAYA TAHUN 2014 NOMOR 1

Referensi

Dokumen terkait

(2012) menunjukkan bahwa pengkajian komunitas kupu-kupu secara spasial (berdasarkan perbedaan lokasi) serta temporal (berdasarkan perbedaan periode) memberikan informasi

Pentingnya bagi peneliti tentang ini adalah untuk mengetahui peranannya Muhammadiyah dalam membina generasi mudah Islam di Kabupaten Bima, dan bisa mengetahui peristiwa yang

Persamaan dari penelitian sebelumnya dengan penelitian yang akan dilakukan adalah sama – sama mengukur gaya kepemimpinan terhadap motivasi kerja karyawan.. Menggunakan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bahan baku terhadap kualitas produk krupuk karak di Industri Rumah Tangga desa Denggungan Banyudono

Penelitian ini akan menganalisis pengaruh instrumen moneter konvensional dan syariah terhadap penyaluran dana pada sektor pertanian dengan menggunakan teori mekanisme

Berdasarkan data, sebesar 75% kabupaten di Indonesia pada tahun 2005 memiliki nilai jumlah penduduk miskin dibawah 114200.. Namun di tahun 2011, 75% kabupaten di Indonesia

Langkah-langkah pembuatan perencanaan pembelajaran PAI berbasis multimedia 2 Pelaksanaan pembelajaran PAI berbasis multimedia  Deskripsi proses pembelajaran PAI berbasis

4 Terhadap pelaksanaan penyediaan infrastruktur Kereta Cepat dengan bentuk Kerjasama Pemerintah dan Swasta dengan skema Business to Business (B to B), maka perlu dilakukan