• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Atribut Produk Telepon Genggam Nokia terhadap Minat Beli Konsumen di Lingkungan Mahasiswa/I Universitas Kristen Maranatha Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Atribut Produk Telepon Genggam Nokia terhadap Minat Beli Konsumen di Lingkungan Mahasiswa/I Universitas Kristen Maranatha Bandung."

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

In the telecommunication world, a lot of people use many kinds of product attribute to market their product. By using various product attributes, they hope to influence the buying interest of consumers. This research discusses on how the product attribute of Nokia Hand phones influence the buying interest of the consumer in Maranatha Christian University student environment. The variable used to assess the influence is price, brand, packaging, quality and size. This research uses survey method by using simple random sampling, which the researcher divides populations as much as n parts, and takes a sample each part that start from the first part randomly by spreading questioners to 135 respondents belong students of Maranatha Christian University who uses Nokia hand phones. The selection of respondents uses multiple regression method and instrument test by SPSS 16.0. Overall, based on the analysis result, 5,2% product attribute Nokia hand phones influence the buying interest consumer. Meanwhile, 94,8% of residual is influenced by other factor. The opinion of researcher that the other factor is buyer characteristic. Based on model of customer behavior, buyer characteristic consist of culture, social class, personality and philologist. The researcher suggest Nokia Hand phones company can making different and renew product attribute Nokia Hand phones in other that increase buying interest to purchase the product.

(2)

ix Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Dalam dunia telekomunikasi, banyak orang menggunakan berbagai macam atribut produk agar dapat memasarkan produk yang mereka pasarkan. Dengan menggunakan atribut produk yang bervariasi, diharapkan dapat mempengaruhi minat beli konsumen. Penelitian ini membahas secara umum tentang bagaimana pengaruh atribut produk telepon genggam Nokia terhadap minat beli konsumen di lingkungan mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung. Pengaruh atribut produk dapat dinilai dari beberapa variabel yang terdiri atas harga, merek, kemasan, kualitas, dan ukuran. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey, dengan menggunakan teknik simple random sampling, yakni peneliti membagi populasi sebanyak n bagian dan mengambil sebuah sampel pada masing-masing bagian dimulai dari bagian pertama secara random, dengan cara menyebarkan kuesioner kepada 135 responden dimana respondennya adalah mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung yang menggunakan produk telepon genggam Nokia. Pemilihan responden dilakukan dengan menggunakan metode analisis regresi berganda dan data kemudian dianalisa secara kuantitatif dengan menggunakan program SPSS 16.0. Pengaruh atribut produk telepon genggam Nokia terhadap minat beli konsumen dilingkungan mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung adalah 5,2%, dimana nilai tersebut kecil pengaruhnya terhadap minat beli konsumen pada produk telepon genggam Nokia. Sedangkan sisanya 94,8% dipengaruhi oleh faktor lainnya, penulis berasumsi bahwa hal ini dipengaruhi oleh karakteristik pembeli. Berdasarkan model perilaku pelanggan (model of customer behavior), karakteristik pembeli, terdiri atas: budaya, kelas sosial, kepribadian dan psikologis. Penulis mengajukan saran supaya perusahaan telepon genggam Nokia

dapat terus berkreasi dan memperbarui atribut produk telepon genggam Nokia

sehingga dapat menimbulkan ketertarikan konsumen untuk membeli produk tersebut.

(3)

x Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERYATAAN MENGADAKAN PENELITIAN TIDAK MENGGUNAKAN PERUSAHAAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRACT ... viii

ABSTRAK ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR GRAFIK ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR TABEL ... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ... xix

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 8

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 8

1.4 Kegunaan Penelitian ... 9

(4)

xi Universitas Kristen Maranatha BAB II KAJIAN PUSTAKA, MODEL PENELITIAN, DAN PENGEMBANGAN

HIPOTESIS

2.1 Kajian Pustaka ... 10

2.1.1 Pengertian Pemasaran ... 10

2.1.2 Pengertian Manajemen Pemasaran ... 12

2.1.3 Bauran Pemasaran ... 13

2.2.3.1 Faktor yang Mempengaruhi Minat Beli ... 21

2.2.3.2 Empat Dimensi dalam Minat Beli ... 29

3.2 Operasionalisasi Variabel ... 35

3.3 Populasi ... 38

3.4 Sampel ... 38

3.5 Instrumen atau Pengumpulan Data ... 39

3.5.1 Instrumen Penelitian ... 39

(5)

xii Universitas Kristen Maranatha

3.6 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ... 40

3.6.1 Uji Validitas ... 40

3.6.2 Uji Reliabilitas ... 42

3.7 Metode Analisis Data ... 44

3.7.1 Analisis Deskriptif ... 44

3.7.2 Analisis Statistik ... 44

2.7.2.1 Analisis Koefisien Korelasi ... 45

2.7.2.2 Analisis Regresi Berganda ... 45

2.7.2.3 Analisis Uji Signifikansi ... 46

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden ... 51

4.2 Persepsi Responden ... 53

4.2.6 Persepsi Responden Terhadap Minat Beli Konsumen ... 63

4.3 Analisis Pengujian Data ... 66

4.3.1 Pengujian Validitas ... 67

4.3.2 Pengujian Reliabilitas ... 73

4.3.3 Analisis Koefisien Korelasi ... 75

4.3.3.1 Pengujian Koefisien Korelasi ... 76

(6)

xiii Universitas Kristen Maranatha

4.3.4 Analisis Rumusan Penelitian ... 84

4.3.5 Analisis Uji Signifikansi ... 85

4.4 Pembahasan Penelitian ... 86

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 88

5.2 Saran ... 90

DAFTAR PUSTAKA ... 92

LAMPIRAN ... 95

(7)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GRAFIK

Halaman Grafik 1 Data Perbandingan Jumlah Pelanggan Telepon Kabel dan Nirkabel

tahun 2004 sampai dengan tahun 2009 ... 2 Grafik 2 Data Jumlah Pelanggan Telepon Seluler di Indonesia 5 (lima) tahun

(8)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Proses Keputusan Pembelian ... 6

Gambar 2 Model Penelitian ... 32

Gambar 3 Bermacam-macam Statistik untuk Analisis Data ... 47

(9)

xvi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel I Operasionalisasi Variabel ... 36 Tabel II Perbedaan Statistik Parametrik dan Statisik Non Parametrik . 48 Tabel III Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 51 Tabel IV Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 52 Tabel V Karakteristik Responden Berdasarkan Pengeluaran per Bulan 53 Tabel VI Persepsi Responden Mengenai Harga Telepon Genggam Nokia

Sesuai dengan Kualitas Produk yang Dijual ... 54 Tabel VII Persepsi Responden Mengenai Harga Telepon Genggam Nokia

Sesuai dengan Fasilitas Produk yang Dimiliki ... 54 Tabel VIII Persepsi Responden Mengenai Harga Telepon Genggam Nokia

Sesuai dengan Pelayanan Produk yang Diberikan ... 55 Tabel IX Persepsi Responden Mengenai Merek Telepon Genggam Nokia

Memiliki Kesadaran Merek yang Tinggi ... 56 Tabel X Persepsi Responden Mengenai Merek Telepon Genggam Nokia

Memiliki Citra Merek yang Berkualitas ... 56 Tabel XI Persepsi Responden Mengenai Merek Telepon Genggam Nokia

Sesuai dengan Selera Konsumen ... 57 Tabel XII Persepsi Responden Mengenai Kemasan Telepon Genggam Nokia

Dapat Memenuhi Sasaran Keamanan dan Kemanfaatan Produk 58 Tabel XIII Persepsi Responden Mengenai Kemasan Telepon Genggam Nokia

Memiliki Ciri Khas Dibandingkan Produk Pesaing ... 59 Tabel XIV Persepsi Responden Mengenai Kemasan Telepon Genggam Nokia

(10)

xvii Universitas Kristen Maranatha Tabel XV Persepsi Responden Mengenai Kualitas Telepon Genggam Nokia

Memiliki Daya Tahan Kekuatan Produk ... 60 Tabel XVI Persepsi Responden Mengenai Kualitas Telepon Genggam Nokia

Didukung oleh Kualitas Material Bahan Utama dan Pendukung . 61 Tabel XVII Persepsi Responden Mengenai Kualitas Telepon Genggam Nokia

yang Mendukung Suasana Kenyamanan Pemakaian Produk ... 61 Tabel XVIII Persepsi Responden Mengenai Ukuran Telepon Genggam Nokia

Sesuai dengan Kebutuhan Konsumen ... 62 Tabel XIX Persepsi Responden Mengenai Ukuran Telepon Genggam Nokia

Memberi Kemudahan dalam Membeli Produk ... 63 Tabel XX Persepsi Responden Mengenai Minat Beli Konsumen Telepon

Genggam Nokia Setelah Merasakan Adanya Kebutuhan atau

Keinginan ... 63 Tabel XXI Persepsi Responden Mengenai Minat Beli Konsumen Telepon

Genggam Nokia dengan Mencari Informasi dan Sumber-Sumber Berkaitan ... 64 Tabel XXII Persepsi Responden Mengenai Minat Beli Konsumen Telepon

Genggam Nokia dengan Penilaian dan Seleksi Terhadap Berbagai Alternatif ... 65 Tabel XXIII Persepsi Responden Mengenai Minat Beli Konsumen Telepon

Genggam Nokia untuk Memenuhi Keinginan dan Kebutuhan ... 65 Tabel XXIV Persepsi Responden Mengenai Minat Beli Konsumen Telepon

Genggam Nokia Setelah Melakukan Pertimbangan dan

(11)

xviii Universitas Kristen Maranatha

Tabel XXVII Hasil Pengujian Validitas Terhadap Variabel Kemasan ... 69

Tabel XXVIII Hasil Pengujian Validitas Terhadap Variabel Kualitas ... 70

Tabel XXIX Hasil Pengujian Validitas Terhadap Variabel Ukuran ... 71

Tabel XXX Hasil Pengujian Validitas Terhadap Variabel Minat Beli ... 72

Tabel XXXI Hasil Pengujian Reliabilitas Terhadap Komponen Variabel Harga, Merek, Kemasan, Kualitas, dan Ukuran ... 73

Tabel XXXII Hasil Pengujian Reliabilitas Terhadap Komponen Variabel Minat Beli Konsumen ... 74

Tabel XXXIII Koefisien Korelasi dan Taksirannya ... 75

Tabel XXXIV Nilai Koefisien Korelasi ... 76

Tabel XXXV Koefisien Korelasi Atribut Produk ... 76

Tabel XXXVI Koefisien ANOVA ... 77

Tabel XXXVII Model Summary ... 78

Tabel XXXVIII Koefisien ANOVA ... 79

Tabel XXXIX Koefisien ... 79

(12)

xix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

LAMPIRAN A ... 95

LAMPIRAN B ... 98

LAMPIRAN C ... 102

LAMPIRAN D ... 106

(13)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Pertumbuhan ekonomi di dunia saat ini khususnya di Indonesia telah masuk dalam era globalisasi. Ditandai dengan munculnya perusahaan-perusahaan baru baik itu dari berskala besar maupun berskala kecil yang mengakibatkan tingkat persaingan antar perusahaan semakin lama semakin tinggi dan ketat. Keadaan tersebut menyebabkan perusahaan pada umumnya berusaha untuk mempertahankan kelangsungan hidup, mengembangkan perusahaan, memperoleh laba optimal serta dapat memperkuat posisi dalam menghadapi perusahaan pesaing dimana untuk mencapai tujuan tersebut tidak terlepas dari usaha pemasaran yang harus dipikirkan dan direncanakan sebelum produk. Menyadari hal itu, pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan perusahaan untuk mencapai tujuan. Di lain pihak, konsumen sekarang lebih kritis dalam memilih produk yang mereka harapkan dan inginkan.

(14)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha dapat dilihat dalam grafik perbandingan jumlah pelanggan telepon kabel dan nirkabel dari tahun 2004 sampai dengan tahun 2009.

Grafik 1. Data Perbandingan Jumlah Pelanggan Telepon Kabel dan Nirkabel tahun 2004 sampai dengan tahun 2009

Sumber: http://hesatechs.blogspot.com/ di akses tanggal 18 September 2011

(15)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha hanya dilihat dari bentuk fisik pada telepon seluler itu saja, tapi lebih luas lagi mengarah pada atribut produk yang ada didalamnya termasuk kualitas produk yang terdiri dari core benefit (manfaat utama), generic product (bentuk produk), augmented product (fiture-fiture tambahan) dan expected product (harapan dimasa yang akan datang).

Menurut William J. Stanton (2000: 8), produk merupakan seperangkat atribut baik berwujud maupun tidak berwujud termasuk di dalamnya warna, harga, nama baik produk, nama baik toko yang menjual (pengecer), dan pelayanan pabrik serta pelayanan pengecer, yang diterima oleh pembeli guna memuaskan keinginannya. Demikian halnya menurut Philip Kotler dan Armstrong (2001: 346), produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Maka dari itu penulis memberi pengertian bahwa suatu produk ialah sesuatu yang dihasilkan dan dipergunakan dalam memenuhi kebutuhan sehingga dapat memuaskan keinginan bagi para konsumen yang membutuhkan dan atribut merupakan ciri yang terdapat pada suatu produk sehingga mempengaruhi konsumen dalam mengambil keputusan.

(16)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha produksi dalam perusahaan, diharapkan dapat mempengaruhi konsumen pada saat mengambil keputusan pembelian.

(17)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha bersangkutan dan kemungkinan akan menyebarkan berita tersebut pada orang lain. Dengan demikian perusahaan dituntut untuk selalu up to date dalam menciptakan model-model terbaru pada produk yang dihasilkan sehingga konsumen tidak bosan dan merasa puas dengan produk yang dihasilkan perusahaan serta minat beli konsumen bertambah.

(18)

BAB I PENDAHULUAN 6

Universitas Kristen Maranatha Gambar 1. Proses Keputusan Pembelian

Sumber: Kotler (2005: 224).

Perkembangan industri telekomunikasi di Indonesia ditandai dengan peningkatan jumlah pelanggan telepon seluler di Indonesia, hal ini dapat dilihat pada data grafik jumlah pelanggan telepon seluler di Indonesia berikut ini:

Grafik 2. Data Jumlah Pelanggan Telepon Seluler di Indonesia 5 tahun terakhir

Sumber:

http://komudata.blogspot.com/2011/04/mengkaji-implementasi-femtocell.html di akses pada tanggal 18 September 2011

Dari data tersebut dapat dilihat bahwa hingga akhir tahun 2010, pengguna

telepon seluler di Indonesia telah mencapai 220 juta orang dengan pertumbuhan

34.41% pada tahun 2010. Sehingga dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

pertumbuhan pengguna telepon seluler di Indonesia masih tinggi.

(19)

BAB I PENDAHULUAN 7

Universitas Kristen Maranatha merupakan merek telepon genggam yang paling banyak diminati di kalangan masyarakat Indonesia. Hal ini didukung dengan grafik data penjualan untuk periode kuartal ke-4 tahun 2010.

Grafik 3. Data Penjualan untuk Periode Kuartal ke-4 tahun

Sumber:

http://my7pulsa.com/1/penjualan-global-nokia-masih-nomor-satu-dan-samsung- makin-rapat-mengejar.html/ di akses pada tanggal 18

September 2011

Dengan adanya grafik data penjualan tersebut, peneliti akan membahas secara umum tentang pengaruh atribut produk yang ada pada telepon genggam Nokia terhadap minat beli konsumen khususnya bagi mahasiswa/i di Universitas Kristen Maranatha Bandung. Oleh karena itu, penelitian ini diberi judul

“PENGARUH ATRIBUT PRODUK TELEPON GENGGAM NOKIA

TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN DI LINGKUNGAN MAHASISWA/I

(20)

BAB I PENDAHULUAN 8

Universitas Kristen Maranatha 1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas, maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahan sebagai berikut:

1. Bagaimana persepsi konsumen tentang atribut produk telepon genggam merek Nokia?

2. Berapa besar pengaruh atribut produk yang meliputi harga, merek, kemasan, kualitas, dan ukuran terhadap minat beli konsumen pada produk telepon genggam merek Nokia?

3. Upaya-upaya apa yang perlu dilakukan oleh produk telepon genggam merek Nokia untuk meningkatkan minat beli konsumen?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang penelitian dan identifikasi masalah yang telah diuraikan, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh atribut produk telepon genggam merek Nokia terhadap minat beli konsumen di Universitas Kristen Maranatha Bandung. Adapun maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Dapat mengetahui persepsi konsumen tentang atribut produk telepon genggam merek Nokia di Lingkungan Mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung.

2. Dapat mengetahui besar pengaruh atribut produk yang meliputi harga, merek, kemasan, kualitas, dan ukuran terhadap minat beli konsumen pada produk telepon genggam merek Nokia.

(21)

BAB I PENDAHULUAN 9

Universitas Kristen Maranatha 1.4 Kegunaan Penelitian

Dengan melakukan penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan hasil yang bermanfaat bagi:

1. Bagi rekan-rekan mahasiswa

Untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai pengaruh atribut produk terhadap minat beli konsumen, serta membandingkan antara konsep teori yang diterima selama perkuliahan dengan kenyataan yang ada.

2. Bagi kalangan akademisi

Sebagai bahan referensi menambah pengetahuan bagi akademisi di bidang pemasaran dalam hal pengaruh atribut produk terhadap minat beli konsumen. 3. Bagi praktisi bisnis

Sebagai informasi tambahan melalui penelitian tentang pengaruh atribut produk terhadap minat beli konsumen, sehingga dapat memberi masukan bagi perusahaan dalam menerapkan strategi penjualan yang lebih baik dan tepat.

1.5 Batasan Masalah

Mengingat terbatasnya kemampuan, waktu dan biaya peneliti, maka penelitian yang penulis lakukan hanya dibatasi pada:

1. Responden adalah para mahasiswa/i di Lingkungan Universitas Kristen Maranatha Bandung.

(22)

88 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian melalui penyebaran 135 kueisoner kepada

responden, dari hasil analisis data dan pembahasan dari bab sebelumnya mengenai

pengaruh atribut produk telepon genggam Nokia terhadap minat beli konsumen di

lingkungan mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung, maka diperoleh

kesimpulan sebagai berikut :

1. Secara simultan, atribut produk telepon genggam Nokia berpengaruh

signifikan terhadap minat beli kosumen. Besarnya pengaruh atribut produk

dapat dilihat dari nilai Adjusted R Square sebesar 5,20%. Sedangkan sisanya

sebesar 94,8% dipengaruhi oleh faktor lainnya. Dari lima nilai sig pada tabel

koefisien, terdapat empat nilai sig yang berada > 0,05, yaitu komponen harga

sebesar 0,348, merek sebesar 0,497, kemasan sebesar 0,369, dan kualitas

sebesar 0,583, sehingga dapat disimpulkan bahwa dari lima komponen atribut

produk hanya komponen ukuran yang reliabel dan berpengaruh positif secara

signifikan terhadap minat beli konsumen.

2. Besar pengaruh masing-masing variabel atribut produk telepon genggam

Nokia terhadap minat beli konsumen, yaitu untuk koefisien korelasi antara

variabel harga (X1), merek (X2), kemasan (X3), kualitas (X4), dan ukuran (X5)

telepon genggam Nokia dengan minat beli konsumen (Y) sebesar 0,295, hal

(23)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 89

Universitas Kristen Maranatha

3. Dilihat dari nilai koefisien regresi lima variabel atribut produk, terdapat

empat variabel yang memiliki nilai koefisien positif, yaitu harga (0,094),

merek (0,060), kualitas (0,045) dan ukuran (0,193). Sementara satu variabel

lainnya memiliki koefisien negatif, yaitu kemasan (-0,063). Dari hasil

tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa hanya variabel kemasan yang

berpengaruh secara negatif terhadap minat beli konsumen dalam penelitian

ini.

4. Terdapat referensi penelitian lain, yang penulis jadikan acuan dalam

membuat tugas akhir ini. Penelitian yang berjudul Pengaruh Atibut Produk

dan Minat Konsumen Terhadap Loyalitas Konsumen (Studi Kasus pada

Produk AJB Bumiputera 1912) dibuat oleh M. Noor Fauzan dan Tri Gunarsih

dalam Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Jalan A.

Yani, Tromol Pos 1, Pabelan, Surakarta 67102, memaparkan bahwa atribut

produk yang digunakan terdiri dari 5, yaitu

a. Manfaat inti (core benefit), yaitu manfaat inti produk AJB Bumiputera

1912, yaitu manfaat dasar yang sesungguhnya dibeli nasabah.

b. Produk dasar (basic product), yaitu produk dasar AJB Bumiputera

1912, yaitu produk dasar yang sesungguhnya dibeli nasabah.

c. Produk yang diharapkan (expected product), yaitu expected product

AJB Bumiputera 1912, adanya produk tersebut memang sesuai

(24)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 90

Universitas Kristen Maranatha

d. Produk yang ditingkatkan (augmented product), yaitu augmented

product AJB Bumiputera 1912, yang betul-betul sudah memenuhi

harapan nasabah dan masih ada beberapa kelebihan manfaat, yaitu

kemudahan untuk melakukan pinjaman dana, fasilitas penggantian

biaya rawat inap dan cacat karena kecelakaan.

e. Produk potensial (potensial product), yaitu peningkatan dan

transformasi yang akhirnya akan dialami produk tersebut di masa

depan.

Dimana hasilnya menunjukkan bahwa dimensi atribut produk berpengaruh terhadap

minat beli sebesar 5,2%. Dalam hal ini penulis berasumsi dimensi yang penulis ambil

dari Fandy Tjiptono, dirasa tidak sesuai untuk objek penelitian ini. Untuk

selanjutnya, penulis lebih merekomendasikan dimensi atribut produk yang dibahas

oleh M.Noor Fauzan dan Tri Gunarsih.

5.2Saran

Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh di atas, untuk dapat meningkatkan

minat beli konsumen dalam melakukan pembelian terhadap produk telepon genggam

Nokia, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut:

1. Melakukan penyempurnaan terhadap ukuran. Dalam hal ini, produsen

telepon genggam Nokia dapat lebih meningkatkan ukuran telepon

genggam Nokia sesuai dengan harga dan kualitas yang di tawarkan,

fasilitas yang dimiliki, dan pelayanan yang diberikan. Dari segi merek,

(25)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 91

Universitas Kristen Maranatha

peningkatan kesadaran dan citra merek yang tinggi dan berkualitas, yang

sesuai dengan selera konsumen. Selain itu, perlu juga meningkatkan

kualitas dengan mempertahankan daya tahan kekuatan produk telepon

genggam Nokia, penggunaan bahan utama dan pendukung lainnya yang

lebih baik, dan menciptakan suasana komunikasi yang nyaman pada

pemakaian produk telepon genggam Nokia.

2.

Melakukan perkembangan terhadap kemasan menjadi lebih menarik,

dengan meningkatkan keamanan dan kemanfaatan kemasan, identifikasi

yang berbeda dengan produk pesaing, dan menciptakan bentuk dan ciri

kemasan yang menarik. Produsen telepon genggam Nokia juga perlu

menyediakan berbagai jenis ukuran yang memberikan kemudahan dalam

pembelian produk telepon genggam Nokia dan sesuai dengan kebutuhan

yang dibutuhkan konsumen, agar dapat meningkatkan nilai jual produk,

sehingga dapat mendorong peningkatan penjualan produk telepon

(26)

92 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Algifari. (2000). Analisis Regresi. Teori, Kasus & Solusi. BPFE UGM. Yogyakarta.

Anton, Howard. (2000). Elementary Linear Algebra. Fifth Edition. Drexel University.

Basu Swastha. (2000). Manajemen Pemasaran Modern. Edisi Kedelapan. Liberty, Yogyakarta.

Basu Swastha dan Irawan. (2000). Manajemen Pemasaran Modern. Edisi Kedua. Cetakan Kedua. Penerbit Liberty, Yogyakarta.

Boyd, H. W., Walker, O. C., and Larreche, J. (2000). Manajemen Pemasaran, Suatu Pendekatan Strategis dengan Orientasi Global. Jilid I. Edisi Kedua. Penerbit Erlangga, Jakarta.

Fauzan dan Gunarsih. (2007). Pengaruh Atribut Produk dan Minat Konsumen terhadap Loyalitas Konsumen (Studi Kasus pada Produk AJB Bumiputera 1912). Jurnal Penelitian Ekonomi, Bisnis dan Pembangunan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ghazali, Iman. (2005). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPPS, edisi tiga, Semarang: Universitas Diponegoro.

Ghazali, Imam. (2006). Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghazali, Iman. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Cetakan IV. April 2009. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Imam, Syariaf. (2008). Penilaian Konsumen Terhadap Beberapa Atribut Dua Jenis Rokok Sampoerna. http://eprints.upnjatim.ac.id/110/1/822008-97.pdf. Diakses tanggal 12 September 2011.

Jogiyanto. (2007). Metodologi Penelitian Sistem Informasi. CV. Andi Offset, Yogyakarta.

Kotler, Philip. (2000). Manajemen Pemasaran, Analisis Perencanaan, Pengenda-lian,Prentice Hall, Edisi Bahasa Indonesia, Jakarta: Salemba 4.

(27)

93

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. (2004). Dasar-dasar Pemasaran. Indeks, Jakarta.

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane. (2006). Manajemen Pemasaran. Alih Bahasa: Benyamin Molan. Jilid I. Edisi Keduabelas, penerbit Indeks, Jakarta.

Kotler, Philip. Keller, Kevin Lane. (2007). Edisi 12 jilid 2. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT INDEKS.

Kotler, Philip. Keller, Kevin Lane. (2008). Edisi 12 jilid 1. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT INDEKS.

Kurniawan, Albert. (2009). Belajar Mudah SPSS Untuk Pemula. Mediakom, Jogyakarta.

M. Iqbal Hasan. (2003). Pokok-pokok Statistika 2. PT. Bumi Aksara, Jakarta.

M. Iqbal Hasan. (2008). Analisis Data Penelitian dengan Statistik. PT. Bumi Aksara, Jakarta.

Peter, Paul, Olson. (1996). Consumer Behaviour. Perilaku Konsumen Dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Peter, Paul, Olson. (1999). Consumer Behaviour. Perilaku Konsumen Dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Peter, J. Paul., C. Olson, Jerry. (2000). Consumer Behavior: Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Edisi IV. Jilid I. Erlangga, Jakarta.

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis. ANDI. Yogyakarta.

(28)

94

Universitas Kristen Maranatha Jogiyanto. (2007). Metodologi Penelitian Bisnis. BPFE UGM. Yogyakarta.

Setiawan, Rony dkk. (2009). Modul Pelatihan SPSS Bagi Mahasiswa Akuntansi 2009.Universitas Kristen Mananatha. Bandung.

http://my7pulsa.com/1/penjualan-global-nokia-masih-nomor-satu-dan-samsung-makin-rapat-mengejar.html/

Gambar

Grafik 1. Data Perbandingan Jumlah Pelanggan Telepon Kabel dan Nirkabel tahun 2004 sampai dengan tahun 2009 Sumber: http://hesatechs.blogspot.com/ di akses tanggal 18 September 2011
Grafik 2. Data Jumlah Pelanggan Telepon Seluler di Indonesia 5 tahun terakhir Sumber: http://komudata.blogspot.com/2011/04/mengkaji-implementasi-femtocell.html di akses pada tanggal 18 September 2011
Grafik 3. Data Penjualan untuk Periode Kuartal ke-4 tahun  Sumber: http://my7pulsa.com/1/penjualan-global-nokia-masih-nomor-satu-dan-samsung- makin-rapat-mengejar.html/ di akses pada tanggal 18 September 2011

Referensi

Dokumen terkait

enai pe.iavliah ssp

10 SHE Indonesia Banking School Jakarta 11 SHE Selamat Sri Kendal 12 SHE Widya Manggala Semarang 13 STMIK AKAKOM Yogyakarta 14 UIN Sultan Syarif Kasim Pekanbaru 15

Ponorogo ROSIDA RAHM AWATI Guru Kelas M I M I NURUL HUDA GROGOL DAFTAR PESERTA PLPG TAHAP IV (Reguler)..

Pasar pada awalnya adalah tempat lingkungan dan bangunan sebagaia. tempat jual beli, penyaluran, pertukaran dan pertemuan antara

Secara bahasa Proximity Switch berarti, proximity artinya jarak atau kedekatan , sedangkan switch artinya saklar jaded efinisinya adalah sensor atau saklar otomatis yang

Sahabat dan Teman Tersayang (Mei Wulan Dari, Siti Rahma Hiola, Rakhma Perdana, Rivanti, dan semua yang tidak bisa saya sebutkan namanya satu persatu) tanpa

Dari gambaran dan penjelasan diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang permasalahan ini karena dalam kehidupan bermasyarakat di Minangkabau

Ganrbaran tersebut juga menunjukkan bahwa kelompok pembelajaran aktif cendernng rnembuat nrahasiswa lebih mengingat (retention rate of knowledge) materi kuliah. Oleh sebab