RINGKASAN PENELITIAN
DOSEN MUDA
PENGARUH EKSTRAK MENGKUDU TERHADAP KADAR MDA
DAN AKTIVITAS KATALASE TIKUS DM AKIBAT PEMBERIAN
ALOKSAN
OLEH
HUSNIL KADRI
DIBIAYAI OLEH DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL,SESUAI DENGAN SURAT
PERJANJIAN PELAKSANAAN HIBAH PENELITIAN NOMOR: 005/SP2H/PP/DP2M/III/2008,tanggal 6 Maret 2008
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ANDALAS
HALAMAN PENGESAHAN
PENELITIAN DOSEN MUDA 2007-2008
________________________________________________________________________ 1. Judul Penelitian : Pengaruh Ekstrak Mengkudu Terhadap Kadar
MDA dan Aktivitas Katalase Tikus DM bat Pemberian Aloksan
2. Ketua Peneliti:
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Husnil Kadri,MKes b. Jenis Kelamin : Laki-laki
c. Golongan/Pangkat/NIP : III/b/ Asisten Ahli/NIP.132 282 148 d. Jabatan Fungsional : Staf Pengajar di Bagian Biokimia e. Jabatan Struktural :
g. Bidang Ilmu : Kesehatan
3. Anggota Peneliti
a. Nama Anggota :
-4. lokasi Penelitian : Lab.Biokimia Fk-Unand dan lab.Farmasi FMIPA
5. Jumlah Biaya Penelitian : Rp.8.250.000,- (Delapan juta dua ratus lima puluh ribu rupiah)
Mengetahui Padang, Desember,2008
Dekan Fak.Kedokteran Ketua,
Univesitas Andalas
(DR.Dr. Masrul,MSc,SpGK) (Dr. Husnil Kadri,Mkes)
NIP. 131 755 539 NIP.132 282 148
Menyetujui
Ketua Lembaga Penelitian Univesitas Andalas
NIP. 131 647 299 RINGKASAN PENELITIAN
DOSEN MUDA
PENGARUH EKSTRAK MENGKUDU TERHADAP KADAR MDA DAN AKTIVITAS KATALASE TIKUS DM YANG DIINDUKSI ALOKSAN
HUSNIL KADRI
BAGIAN BIOKIMIA FAKULTAS KEDOKTERAN 41 HALAMAN
Diabetes Melitus (DM) yang tidak terkontrol dengan baik dapat menyebabkan terjadinya stres oksidatif. Stres oksidatif adalah keadaan dimana produksi radikal bebas melebihi kemampuan antioksidan dalam tubuh untuk meredamnya. Produksi radikal bebas yang berlebihan menyebabkan kerusakan oksidatif yang dapat terjadi pada lipid, protein dan DNA. Untuk mengantisipasi efek radikal bebas pada DM dan kemungkinan terjadinya komplikasi, maka diperlukan tambahan antioksidan eksogen. Salah satu tanaman yang mengandung bahan aktif antioksidan adalah mengkudu (Morinda citrifolia linn). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian ekstrak mengkudu terhadap kadar MDA darah dan aktivitas katalase tikus yang menderita diabetes melitus akibat pemberian aloksan.
Penelitian eksperimental ini menggunakan 12 ekor tikus putih dengan berat badan 200-250 gram yang dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif (hanya diberi makan dan minum), kelompok kontrol positif (makan dan minum,serta diinduksi aloksan), kelompok perlakuan (makan dan minum, diinduksi aloksan, dan diberi ekstrak mengkudu (500 mg/kg BB/hari) selama 12 hari. Data yang diperoleh dianalisa secara statistik dengan uji Anova dengan derajat kepercayaan 95 %.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar MDA darah kelompok kontrol
negatif (4,2610,427 nmol/ml), kelompok kontrol positif (5,6050,391 nmol/ml),
kelompok perlakuan (4,2610,427 nmol/ml) dan rata-rata aktivitas katalase kelompok
kontrol negatif (6,5800,277 unit/mg), kelompok kontrol positif (4,9540,485 unit/mg),
kelompok perlakuan (6,3140,651 unit/mg). Hasil penelitian tersebut menunjukkan
pemberian ekstrak mengkudu berpengaruh terhadap kadar MDA darah dan aktivitas alase tikus DM yang diinduksi aloksan.
SUMMARY
THE EFFECTS OF MORINDA CITRIFOLIA LINN. EXTRACT ON MDA LEVEL AND CATALASE ACTIVITY
OF ALOXAN INDUCED DIABETIC RAT By :
HUSNIL KADRI BIOCHEMISTRY DEPARTMENT
Poorly controlled diabetes mellitus (DM) can cause oxidative stress. Oxidative stress is a condition where free radicals production exceeds the capacity of antioxidant within the body to neutralize them. Excessively produced free radicals consequently cause oxidative damage that takes place on lipids, proteins, and DNA. In order to anticipate free radicals effects on DM and the possibility of complications, therefore needed additional antioxidants from exogenous sources. One among the plants containing active antioxidant is Morinda citrifolia linn. (Indonesian : Mengkudu). The purpose of this study is to find out the effects of Morinda citrifolia linn. extract on blood MDA level of aloxan induced diabetic rat.
This experimental study used 12 white rat with body weight 200-250 gram which divided into three groups; negative control group (only given food and drink), positive control group (given food and drink, induced with aloxan), treatment group (given food and drink, induced with aloxan, given Morinda citrifolia linn. extract 500 mg/kg/day). All the groups were examined for 12 days. The collected data then analyzed statistically with Anova test with confident interval 95 %.
The results showed average in blood MDA level in negative control group (4,261 0,427 nmol/ml), positive control group (5,6050,391 nmol/ml), treatment group (4,2610,427 nmol/ml) and average catalase activity in negative control group
(6,5800,277 unit/mg), positive control group (4,9540,485 unit/mg), treatment
group(6,3140,651 unit/mg). The results showed significant difference in average blood
