• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAMPIRAN 194

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAMPIRAN 194"

Copied!
105
0
0

Teks penuh

(1)

194

LAMPIRAN

(2)

195

Lampiran 1

(3)

196

Lampiran 2A

(4)

197

Lampiran 2B

(5)

198

Lampiran 2C

(6)

199

Lampiran 3A

LEBARAN WAWANCARA TENTANG PELATIHAN

MODEL PEMBELAJARAN BCCT YANG SELAMA INI DILAKUKAN

No. Pertanyaan Jawaban

1 Apakah selama ini telah dilakukan pelatihan Model Pembelajaran BCCT?

2 Berapa jumlah peserta dan pelatih dalam pelatihan yang selama ini dilakukan?

3 Bagaimana proses pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang selama ini dilakukan ? Yaitu::

a. Bagaimana perencanaan perlatihan yang akan dilakukan ?

b. Siapa yang merencanakan mengadakan pelatihan ? (top down atau battem up) c. Siapa saja yang terlibat

dalam pelaksanaan pelatihan

? Mengapa ?

d. Apa model yang digunakan dalam pelatihan yang dilakukan ?

e. Bagaimana materi pelatihan dipersiapkan ?

f. Siapa yang menyiapkan materi pelatihan?

g. Bagaimana bentuk materi yang digunakan dalam pelatihan ?

h. Apakah materi pelatihan dibagikan kepada peserta ? i. Media aoa yang digunakan

dalam proses pelatihan ? Mengapa ?

j. Apakah evaluasi dilakukan pada akhir pelatihan ?

(7)

200

k. Model evaluasi apakah yang

digunakan setelah pelatihan dilakukan ?

4 Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu terkait pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang selama ini dilakukan?

5 Bagaimana tindak lanjut dari pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang selama ini dilakukan?

6 Apa yang menjadi kelemahan dari pelatihan yang telah Bapak/Ibu ikuti?

(8)

201

Lampiran 3B INSTRUMEN WAWANCARA TENTANG PELATIHAN MODEL PEMBELAJARAN BCCT YANG PERNAH DIIKUTI

No Pertanyaan

Jawaban Kepala

Sekolah

Guru 1 Apakah selama ini pernah

mengikuti pelatihan Model Pembelajaran BCCT ? 2 Berapa jumlah peserta

pelatihan dan jumlah pelatih dalam pelatihan yang pernah diikuti?

3 Bagaimana proses pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang telah diikuti ? Yaitu : a. Bagaimana perencanaan

perlatihan yang selama ini diikuti ?

b. Siapa yang merencanakan mengadakan pelatihan yang diikuti ?

c. Siapa saja yang terlibat dalam pelaksanaan pelatihan yang diikuti?

Mengapa ?

d. Apa model yang digunakan dalam pelatihan yang diikuti

?

e. Bagaimana materi pelatihan dipersiapkan ?

f. Siapa yang menyiapkannya

?

g. Bagaimana bentuk materi

yang digunakan dalam

pelatihan ?

(9)

202 h. Apakah materi pelatihan

dibagikan kepada peserta ? f. Media apa yang digunakan

dalam proses pelatihan ? Mengapa ?

g. Apakah evaluasi dilakukan pada akhir pelatihan yang diikuti?

h. Model evaluasi apakah yang digunakan setelah pelatihan yang diikuti ?

4 Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu terkait pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang pernah diikuti ?

5 Bagaimana tindak lanjut dari pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang pernah diikuti?

6 Apa yang menjadi kelemahan dari pelatihan yang telah Bapak/Ibu ikuti?

7 Apa yang menjadi kendala

Bapak/Ibu dalam menerapkan

Model Pembelajaran BCCT ?

(10)

203

Lampiran 3C

HASIL WAWANCARA TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN MODEL PEMBELAJARAN BCCT YANG SELAMA INI DILAKUKAN

Pada tanggal 10 September 2019

Pertanyaan Jawaban Penyelengara Pelatihan Apakah selama ini telah dilakukan

program pendidikaan dan pelatihan Model Pembelajaran BCCT?

Sudah, pelaksaaan pelatihan ini diselenggarakan oleh Yayasan Pesat yang dipercayakan kepada bagian Litbang setiap satu tahun dua kali, dan menjadi program yang dilakukan secara terus menerus bagi guru dan kepala TK Yayasan Pesat. Peserta pelatihan dari setiap sekolah secara bergantian mengirimkan 1 perwakilan untuk mengikuti program pendidikan dan pelatihan selama 1 minggu dengan rentang waktu dua kali dalam setahun.

Berapa jumlah peserta dan pelatih dalam program pendidikaan dan pelatihan yang selama ini dilakukan?

Jumlah peserta pelatihan setiap pertemuan sekitar 10 peserta dengan jumlah pelatih 1 orang dari bagian Litbang Yayasan Pesat

Bagaimana proses pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang telah diikuti ? Yaitu :

(uraian pertanyaan dan jawaban di bawah ini)

(11)

204

a. Bagaimana perencanaan pelatihan yang selama ini diikuti?

Pelatihan dilakukan selama 1 minggu, sedang tempat pelatihan diladakan di Yayasan Pesat di ruang La Haroi milik Yayasan Pesat yang ada di desa Lopait Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Peserta pelatihan diundang sekaligus disediakan tempat bermalam di ruang LAD Yayasan Pesat. Tempat ini dikhususkan sebagai tempat pelatihan yang setiap sstu tahun dua kali digunakan secara terus menerus khususnya pelatihan Model Pembelajaran BCCT. Untuk proses perencanaan pelatihan Model Pembelajaran BCCT biasanya kami mulai dengan pemberian materi tentang Model Pembelajaran BCCT selama 2 hari, yaitu penyampaian materi dalam bentuk penjelasan secara teori tentang pengertian Model Pembelajaran BCCT, cara pembuatan RPPH dengan Model Pembelajaran BCCT, dilengkapi dengan penjelasan cara penilaian hasil pembelajaran siswa dengan Model Pembelajaran BCCT dan cara penerapan model pembelajaran BCCT. Jadi setiap peserta pelatihan dibimbing bagaimana cara membuat RPPH dengan Model Pembelajaran BCCT serta cara melakukan penilaian terhadap siswa dengan didampingi oleh 1 orang pelatih. Setelah menghasilkan RPPH beberapa peserta pelatihan biasanya diberi kesepatan untuk mempresentasikan RPPH yang telah dibuat beserta lembar penilaian siswa selama dua hari berikutnya. RPPH beserta lembar penilaian yang telah dihasilkan pada hari kelima biasanya peserta pelatihan diberi kesempatan untuk melakukan praktek langsung berdaasarkan RPPH yang telah dihasilkan di TK Pniel Terpadu sebagai TK percontohan Yayasan Pesat dalam penerapan Model Pembelajaran BCCT dengan pertimbangan tempatnya dekat dengan tempat pelatihan. Pada hari terakhir diadakan evalusi terhadap hasil pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran BCCT terhadap peserta pelatihan yang telah mempraktekannya.

b. Siapa yang merencanakan

mengadakan pelatihan yang diikuti ?

Perencana pelatihan dilakukan oleh Yayasan Pesat pada Devisi Litbang, yang diberi tugas untuk melakukan penelitian dan pengembangan Yayasan Pesat sekaligus sebagai pelatih dalam pengembangan model pembelajaran BCCT.

(12)

205

c. Siapa saja yang terlibat dalam pelaksanaan pelatihan yang diikuti?

Mengapa ?

Yang terlibat dalam pelaksanaan pelatihan dalam hal ini Yayasan Pesat devisi keuangan sebagai pendukung dana pelatihan, devisi Litbang sebagai penyelengara pelatihan, dan supervisor pendidikan sebagai pendukung untuk mengundang peserta pelatihan yaitu guru dan kepala TK. Hal ini dilakukan karena masing-masing devisi bertanggung jawab terhadap tugasnya masing-masing sehingga pelaksaan pelatihan dengan bekerjasama dengan berbagai fihak.

d. Apa model yang digunakan dalam pelatihan yang diikuti ?

Model pelatihan Of The Job Training dengan mengundang guru dan kepala TK Yayasan Pesat dari berbagai tempat dengan meninggalkan tempat mengajar masing-masing untuk dikumpulkan dalam satu tempat pelatihan yang ada di Yayasan Pesat. Selain itu, model lain yang digunakan dalam pelatihan model pelatihan penyegaran, dimana peserta yang pernah dilatih model pembelajaran BCCT yang belum menerapkan di TK masing- masing diingatkan lagi untuk menerapkannya.

e.

Bagaimana materi pelatihan dipersiapkan ?

Materi pelatihan dipersiapkan sendiri oleh pelatih, dengan membagi menjadi beberapa tahapan, yaitu selama dua hari diisi penyampaian materi bersifat teori yaitu penjelasan pengertian BCCT, pembuatan RPPH model pembelajaran BCCT, kemudian dilengkapi dengan cara penilaian terhadap siswa, dan dua hari berikutnya langkah-langkah mempraktekkan model pembelajaran BCCT untuk di presentasi di kelas pelatihan, dan hari kelima mempraktekkan RPPH yang telah dibuat di TK Pniel Terpadu.

f. Siapa yang menyiapkannya ? Materi pelatihan dipersiapkan sendiri oleh pelatih, dalam hal ini pelatih dan sekaligus sebagai penanggung jawab devisi Litbang Yayasan Pesat yang bertugas mengadakan penelitian dan pengembangan khususnya Model Pembelajaran BCCT, dengan pertimbangan perlunya mengadakan perubahan model pembelajaran yang lama dalam bentuk klasikal untuk dilakukan perubahan dengan model pembelajaran BCCT yang berpusat pada Siswa.

(13)

206

g. Bagaimana bentuk materi yang digunakan dalam pelatihan ?

Bentuk materi yang digunakan dalam pelatihan berbentuk power pointt yang ditayangkan melalui LCD, kemudian dijelaskan oleh pelatih. Materi lain yang disiapkan untuk peserta pelatihan dalam bentuk print out dari materi power pointt yang dijelaskan oleh pelatih atau materi dalam bentuk soft copy.

h. Apakah materi pelatihan dibagikan kepada peserta ?

Ya, materi yang dibagikan kepada peserta dalam bentuk print out dari materi power point yang digunakan dalam penjelasan yang disampaikan pelatih, atau dalam bentuk soft copy dimana masing-masing peserta mengcopy materi dalam flash disk masing-masing peserta.

i.

Media apa yang digunakan dalam proses pelatihan ? Mengapa ?

Media yang digunakan dalam proses pelatihan menggunakan LCD, lap top, papan tulis, dan spidol, dengan alasan media tersebut lebih praktis dan mempermudah pelatih menyampaikan materi dan memudahkan peserta untuk memahami materi yang disampaikan pelatih.

j.

Apakah evaluasi dilakukan pada akhir pelatihan yang diadakan?

Evaluasi tidak dilakukan pada akhir pelatihan yang diadakan karena belum terbiasa melakukan evaluasi di akhir pelatihan, hanya sekedar melaksanakan pelatihan saja.

Selain itu belum menemukan format evalusi yang digunakan untuk mengevaluasi pelaksaan pelatihan yang diadakan.

k.

Model evaluasi apakah yang digunakan setelah pelatihan yang diikuti ?

Tidak ada model evaluasi yang digunakan, karena belum sepenuhnya melakukan evaluasi hanya sekedar pelaksanaan pelatihan. Belum memahami adanya model-model evalusi pelatihan yang dapat dijadikan acuan untuk melakukan evaluasi pelaksanaan pelatihan.

(14)

207

Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu terkait pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang selama ini diadakan?

Menurut saya, pelatihan yang selama ini kami adakan belum efektif, karena belum semua TK dapat menerapkan model pembelajaran BCCT yang telah diikuti, hanya beberapa TK saja yang mampu menerapkan model pembelajaran BCCT melalui pelatihan yang sudah diadakan.

Bagaimana tindak lanjut dari pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang selama ini dilakukan?

Tindak lanjut dari pelatihan Model Pembelajaran yang kami adakan, belum adanya pendampingan secara rutin, dengan asumsi kami setelah materi diberikan, membuat RPPH yang disertai cara penilaian hasil belajar siswa dan adanya presentasi di kelas pelatihan serta praktek langsung di TK Pniel maka peserta dapat menerapkan Model Pembelajaran BCCT di TK masing-masing, kalaupun adanya komunikasi sebatas melalui telpon, WA untuk mengetahui perkembangan penerapan Model Pembelajaran BCCT.

Apa yang menjadi kelemahan dari pelatihan yang telah Bapak/Ibu adakan?

Terbatasnya jumlah pelatih yang terdiri dari satu orang, yang menguasai Model Pembelajaran BCCT, sehingga kami tidak dapat melakukan pendampingan secara efektif baik selama pelatihan maupun setelah pelatihan berakhir. Terbatasnya materi yang diberikan dalam bentuk print out power point dan soft copy power point sehingga kurangnya buku panduan yang digunakan sebagai bahan acuan dalam penerapan Model Pembelajaran, akibatnya hasil penerapan berbeda-beda antara TK satu dengan yang lain, oleh karena penangkapan peserta pelatihan berbeda-beda. Belum adanya evaluasi pelatihan sehingga tidak diketahui kekurangan dan kelebhan pelatihan yang diadakan.

(15)

208

Lampiran 3D

HASIL WAWANCARA TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN MODEL PEMBELAJARAN BCCT PERNAH DIIKUTI

Pertanyaan Jawaban

Kepala TK SP Guru MN

Apakah selama ini pernah mengikuti pelatihan Model Pembelajaran BCCT ?

Pernah, pelatihan yang diikuti yaitu pelatihan Model pembelajran BCCT yang di adakan oleh Yayasan Pesat devisi Litbang pada tahun 2017.

Pernah, mengikuti pelatihan Model Pembelajaran BCCT sebanyak satu kali, diutus untuk mewakili TK Sion Tridamarsari Purwosari.

Berapa jumlah peserta pelatihan dan jumlah pelatih dalam pelatihan yang pernah diikuti?

Jumlah peserta kurang lebih sekitar 10 orang, yang diikuti oleh guru TK dan Kepala TK Yayasan Pesat dari TK di berbagai tempat.

Jumlah peserta kurang lebih 10 orang, berasal dari berbagai tempat yaitu guru TK dan kepala TK dari Yayasan Pesat. Setiap sekolah diwakili 1 orang untuk mengikuti pelatihan selama 1 minggu. Pelaksanaan pelatihan diadakan di Yayasan Pesat Lopait Kabupaten Semarang, sekaligus tempat menginap peserta pelatihan.

Pelatihan dibuka dengan 1 kelas saja.

Bagaimana proses pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang telah diikuti ? Yaitu :

(pertanyaan dan jawaban diurakan di bawah ini) (pertanyaan dan jawaban diurakan di bawah ini)

(16)

209

a. Bagaimana perencanaan perlatihan yang selama ini diikuti ?

Perencanaan pelatihan yang selama ini diikuti, dimulai dari sosialisasi oleh devisi Litbang bekerja sama dengan supervisor pendidikan menyampaikan kepada kami kepala TK, rencana akan diadakannya pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang akan diadakan di Yayasan Pesat Lopait Kabupaten semarang. Masing-masing TK mengirimkan 1 orang guru atau kepala TK untuk mengikuti pelatihan selama 1 minggu.

Rencana pelatihan yang selama ini kami ikuti informasinya kami terima dari kepala TK atas pemberitahuan dari Yayasan Pesat melalui supervisor pendidikan yang bekerja sama dengan devisi Litbang . Kemudian kepala TK menunjuk saya untuk mewakili TK mengikuti pelatihan selama 1 minggu di Yayasan Pesat Lopait Kabupaten Semarang.

b. Siapa yang merencanakan mengadakan pelatihan yang diikuti ?

Yang merencanakan mengadakan pelatihan devisi Litbang sebagai perwakilan Yayasan Pesat bekerja sama dengan devisi keuangan yang mendukung kebutuhan dana serta supervisor pendidikan yang mengundang kepala TK dan guru Yayasan Pesat.

Setahu saya yang merencanakan mengadakan pelatihan adalah Yayasan Pesat melalui devisi Litbang yang bekerja sama dengan supervisor pendidikan yang menginformasikan rencana diadakan pelatihan Model Pembelajaran BCCT bagi guru dan kepala TK.

d. Siapa saja yang terlibat dalam pelaksanaan pelatihan yang diikuti?

Mengapa ?

Yang terlibat dalam pelaksanaan pelatihan setahu saya, devisi Litbang yang mengadalan pelatihan sekaligus sebagai pelatih.

Setahu saya yang terlibat dalam pelaksanaan pelatihan devisi Litbang yang mengadakan pelatihan sekaligus sebagai pelatih dalam pelatihan Model Pembelajaran BCCT.

d. Apa model yang digunakan dalam pelatihan yang diikuti?

Model pelatihan yang saya ikuti dengan mengundang guru dan kepala TK untuk datang di Yayasan Pesat Lopait Kabupaten Semarang, masing-masing sekolah diakili 1 orang guru atau kepala TK, kemudian dikumpulkan dalam 1 ruang untuk mengikuti pelatihan (Of the Job training).

Saya kurang tahu model pelatihan yang digunakan apa, setahu saya pelatihan dilakukan dengan mengundang guru atau kepala TK masing-masing diwakili 1 orang untuk dikumpulkan dalam 1 rungan mengikuti pelatihan Model Pembelajaran BCCT.

(17)

210

e. Bagaimana materi pelatihan dipersiapkan?

Materi pelatihan dipersiapkan dalam pelatihan dengan tahapan dua hari penyampaian teori Model Pembelajaran BCCT meliputi penjelasan pengertian Model Pembelajaran BCCT, penyusunan RPPH Model Pembelajaran BCCT, disertai dengan cara penilaian siswa, dan dua hari berikutnya materi RPPH yang telah disusun di presentasikan di kelas pelatihan, serta hari yang kelima mulai mempraktekkan model Pembelajaran BCCT di TK Pniel Terpadu, TK terdekat dengan tempat pelatihan. Diakhir pelatihan melakukan evalusi terhadap hasih pengajaran telah dipraktekkan.

Materi disiapkan dalam beberapa tahap, dimulai dengan dua hari pertama penjelasan teori Model Pembelajaran BCCT oleh pelatih, yang diuraikan menjadi pengertian Model Pembelajaran BCCT, cara penyususnan RPPH dengan Model Pembelajaran BCCT diserta cara melakukan penilaian siswa dengan Model Pembelajaran BCCT, dua hari berikutnya peserta mempresentasikan RPPH yang telah dibuat di kelas pelatihan dan hari ke lima melakukan praktek dengan RPPH yang telah dibuat peserta di TK Pniel Terpadu, tempat yang terdekat dengan pelaksanaan pelatihan.

Diakhir pelatihan melakukan evaluasi terhadap guru yang memprkatekkan hasil pengajarannya.

i. Siapa yang menyiapkannya

?

Yang menyampaikan materi dari pelatih devisi litbang sendiri, karena telah mengasai materi dan telah mempraktekkannya di TK Pniel Terpadu.

Materi disampaiakan oleh pelatih dalam hal ini dari devisi Litbang yang sudah menguasai maateri Model Pembelajaran BCCT dan telah mempraktekannya di TK Pniel Terpadu yaitu TK percontohan penerapan Model Pembelajaran BCCT.

(18)

211

j. Bagaimana bentuk materi yang digunakan dalam pelatihan ?

Materi pelatihan dalam bentuk power point yang ditayangkan melalui LCD, kemudian pelatih menjelaskan melalui power point tersebut.

Sedangkan peserta diberikan print our hasil power point atau soft copy dengan mengcopy dalam flash disk masing-masing peserta.

Waktu itu materi dijelaskan dalam bentuk power point yang ditayangkan melalui LCD, kemuadian pelatih menjelaskan materi pelatihan melalui power point tersebut. Kami para peserta menerima print out power point yang sama seperti yang ditayangkan, ada juga yang meminta soft copy dalam flash disk masing-masing peserta.

k. Apakah materi pelatihan dibagikan kepada peserta ?

Materi memang dibagikan, tapi bentuknya sama dengan tayangan power point dalam bentuk print out ada juga peserta yang meminta dalam bentuk soft copy dengan cara mengcopy dalam flash disk masing-masing peserta.

Materi dibagikan dalam bentuk print out yang sama dengan power point yang ditayangan melalui LCD.

l. Media apa yang digunakan dalam proses pelatihan ? Mengapa ?

Media yang digunakan selama proses pelatihan yaitu LCD, leptop, papan tulis dan spidol.

Selama proses pelatihan menggunakan media LCD, leptop. Papan tulis, dan spidol.

j. Apakah evaluasi dilakukan pada akhir pelatihan yang diikuti?

Evalusi terhadap pelaksanaan pelatihan tidak dilakukan, karena fokus pelatihan hanya pada pelaksanaan pelatihan saja, jadi belum melaksanakan evaluasi terhadap pelaksanaan pelatihan.

Tidak, karena pelatihan yang dilakukan difokuskan pada penyampaian materi pelatihan, belum melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pelatihan.

k. Model evaluasi apakah yang digunakan setelah pelatihan yang diikut?

Saya kurang tahu, karena sepertinya belum memehami tentang model-model evalusi pelatihan yang dapat digunakan dalam pelaksanaan pelatihan.

Belum ada medel pelatihan yang digunakan dalam mengevaluasi pelatihan, karena belum memahami adanya model-model evalusi pelatihan yang digunakan dalam evaluasi pelatihan.

(19)

212

Bagaimana tanggapan Bapak/Ibu terkait pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang pernah diikuti ?

Menurut saya model pembelajaran BCCT bagus namun pelatihan yang pernah saya ikuti itu belum efektif, karena jujur saja walaupun saya sudah pernah mengikuti pelatihan, saya hanya paham sedikit saja tentang model pembelajaran BCCT dan untuk memulai memerapkan dalam proses pembelajaran di TK masih mengalami kesulitan, terbukti ada beberapa bagian penerapan yang belum sesuai dengan hasil pelatihan. Sehingga terjadi kesalah pahaman dalam penerapan model pembelajaran BCCT. Hal ini terjadi karena tidak adanya buku panduan yang jelas untuk digunakan dalam mempraktekkan Model pembelajaran BCCT. Sedangkan jumlah pelatih terbatas hanya 1 orang sehingga saat pelatihan dilakukan kurangnya pembimbingan untuk menanyakan kejelasan materi yang disampaikan untuk diterapkan dalam presentasi maupun praktek langsung.

Tanggapan saya pelatihan Model Pembelajaran yang saya ikiuti masih kurang baik, Hal ini disebabkan keterbatasan pelatih yang mendampingi dalam proses pembuatan RPPH Model Pembelajaran BCCT, karena saya per hatikan pelatih kewalahan terhadap pertanyaan peserta pelatihan khususnya setelah hari kedua.

Da hari pertama untuk tahapan teori berjalan dengan baik, namun mulai kacau saat hari pembuatan RPPH dan lembar penilaiaan siswa, karena banyak peserta yang kurang jelas dalam pembuatannya. Pengalaman saya sendiri sat pembuatan RPPH untuk pijakan sentra persiapan yang menjadi bagian saya, tidak dapat saya susun dengan baik karena saya merasa kurang paham dalam penjelasannya.

Untuk bertanya hanya berkempatan 1 kali karena peserta yang lain juga meminta bimbingan sesuai dengan tugas masing-masing untuk dipraktekkkan.

Bagaimana tindak lanjut dari pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang pernah diikuti?

Selama ini yang saya alami, tidak ada pendampingan yang dilakukan dalam menerapkan Model Pembelajaran BCCT di TK masing-masing setelah selaesai pelatihan. Sedangkan pelatihan yang saya ikuti hanya berlangsung 1 kali tahun 2017, setelah itu pelatihan berikutnya diikuti TK lain yang belum pernah ikut. Banyak kesulitan

Tidak ada pendampinga yang diberikan setelah selesai mengikuti pelatihan Model Pembel ajaran BCCT, sehingga saya menerapkan Model Pembelajaran BCCT menurut pemahaman saya sendiri, sehingga adanya kesalahan dalam penyusunan sentra bermain peran yang saya buat.

(20)

213

yang saya hadapai saat penerapan karena tidak adanya pendampingan, terbukti terjadinya penangkapan yang berbeda terhadap materi pelatihan pada saat penerapan di TK, terutama pada setra balok, yang seharusnya 1 jenis permainan di sentra balok tapi saya membuat 7 jenis sentra balok untuk diikuti siswa.

Apa yang menjadi kelemahan dari pelatihan yang telah Bapak/Ibu ikuti?

Menurut pendapat saya kelemahan pelatihan Model Pembelajaran BCCT yang saya ikuti yaitu terbatasnya jumlah pelatih yang hanya 1 orang, sehingga untuk pembimbingan selama pelatihan maupun setelah pelatihan tidak dapat dilakukan.

Akibatnya ada perbedaan pemahaman materi yang diberikan pada saat dilakukan penerapan di TK tempat saya menjadi kepala sekolah. Kemudian tidak adanya buku pedoman yang dapat digunakan sebagai acuan pada saat Model Pembelajaran di terapkan di TK tempat saya mengajar. Penerapan dilakukan sesuai dengan apa yang saya pahami sendiri sehingga ada beberapa sentra berbeda dalam peerapannya. Cara penyampaian masih sulit dipahami sekalipun sudah dilakukan prakten langsung, sehingga kecenderungan kembali ke pola model pembelajaran yang lama.

Materi menjadi kurang jelas karena terbatasnya jumlah pelatih yang hanya 1 orang, sehingga penerapan di TK tempat saya mengajar sesuai dengan daya tanggkap saya sendiri. Tidak adanya pendampingan yang diberikan setelah pelatihan selesai, sehingga adanya kesalahan dalam penerapan khusunya pada sentar peran.

Tidak adanya buku acuan untuk digunakan dalam penerapan di TK. Materi yang dibagikan dalam bentuk print out tidak bisa saya pahami sendiri karena tidak disertai contoh-contoh.

(21)

214

Apa yang menjadi kendala Bapak/Ibu dalam menerapkan Model Pembelajaran BCCT ?

Saya merasa sulit untuk menerapkan Model Pembelajaran BCCT ini, karena penjelasan materi tidak dapat saya pahami dengan baik. Sehingga waktu saya mau menerapkannya di TK tempat saya mengajar, masih banyak keraguan apakah penerapan yang saya lakukan sudah benar atau tidak, sehingga kecenderungan kembali ke model pembelajaran yang lama. Kurangnya pemahaman materi pelatihan ini menyebabkan saya berangggapan sarana main di setiap sentra yang kurang menjadi kendala dalam penerapan di TK tempat saya mengajar. Tidak adanya buku acauan yang dapat digunakan sebagai pegangan untuk menjadi contoh bagi saya dalam penerapan Model pembelajara BCCT, tentu kalau ada akan lebih memudahkan dalam penerapan Model Pembelajaran BCCT ini. Tidak ada pendampingan oleh pelatih selama menerapkan Model Pembelajaran BCCT sehingga banyak menemukan kesulitan dalam penerapan Model Pembelajaran dan tidak menemukan jalan keluarnya.

Kendala yang saya hadapi dalam penerapan Model Pembelajaran BCCT, karena saya kurang paham terhadap materi pelatihan. Pada waktu saya mau menerapkan Model Pembelajaran BCCT di TK tempat saya mengajar saya masih ragu-ragu apakah yang saya terapkan ini sudah benar atau tidak, karena tidak adanya buku panduan untuk dijadikan contoh dalam penerapan. Kurangnya pemahaman materi pelatihan ini juga menyebabkan saya beranggapan sarana main di setiap setra menjadi kendala, sehingga saya cenderung kembali ke model pembelajaran yang lama. Tidak adanya pendampinga yang diberikan pelatih menjadikan kesulitan yang saya hadapi dalam penerapan Model Pembelajaran BCCT ini tidak menemukan jalan keluarnya. Sehingga saya cenderung untuk kembali ke model pembelajaran yang lama yang bersifat klasikal.

(22)

215

Lampiran 4A INSTRUMEN OBSERVASI TERHADAP 7 TK DI WILAYAH JAWA

No Nama TK Guru/Kepala TK Pelatihan BCCT Penerapan BCCT Keterangan Sudah Belum Sudah Belum

1 2 3 4 5 6 7

(23)

216

Lampiran 4B HASIL OBSERVASI TERHADAP 7 TK DI WILAYAH JAWA

Pada Bulan September 2019

No Nama TK Guru/Kepala TK Pelatihan BCCT Penerapan BCCT Keterangan Sudah Belum Sudah Belum

1 Sion Tri Damarsari Purwosari

NN/ V - V - Belum paham sepenuhnya,

masih terjadi kesalah dalam penerapan tapi mau mencoba merapkan

2 Pelita Hati Jepara FH/ V - - V Belum memahami sehingga

belum menerapkan

3 Bina Putra Pronojiwo LN/KM V - - V Belum paham cara

menerapkannya

4 Benih Kasih MD V - - V Belum jelas pemahamannya

takut terjadi kesalah

5 Petra Mijen SC V - - V Belum menerapkan, karena tidak

ada yang mengarahkan, takut salah dalam penerapan

6 Imanuel Jlegong WD, EM V - V Masih belum maksimal dalam

memahami pembelajaran BCCT

7 Pniel Celengan NA, EF, DL V - V - Sudah menerapkan karena lebih

lama ikut pelatihan, jadi sudah

(24)

217

paham dan sudah menerapkan

(25)

218

Lampiran 5A PENILAIAN AHLI

MODUL PELATIHAN PEMBELAJARAN BCCT A. IDENTITAS

Nama :………

Unit Kerja : ………

B. PETUNJUK

Mohon memberikan skor dengan angka 1, 2, 3, 4, 5 untuk modul pelatihan dengan cara melingkari angka sesuai dengan kriteria sebagai berikut:

1. Kesesuaian antara indicator pencapaian kompetensi dengan uraian materi.

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Sesuai

Kurang Sesuai

Cukup Sesuai

Sesuai Sangat Sesuai 2. Kejelasan rumusan tujuan dengan indikator yang mengarah kepada

kompetensi

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Jelas

Kurang Jelas

Cukup Jelas

Jelas Sangat Jelas 3. Keoperasionalan indikator pencapaian kompetensi peserta pelatihan

yang akan dicapai.

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Operasional

Kurang Operasional

Cukup Operasional

Operasional Sangat Operasional

4. Konsistensi sistimatika sajian pada setiap unitkegiatan pembelajaran.

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Konsisten

Kurang Konsisten

Cukup Konsisten

Konsisten Sangat Konsisten 5. Keruntutan penyajian dalam setiap unit kegiatan pembelajaran.

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Runtut

Kurang Runtut

Cukup Runtut

Runtut Sangat

Runtut

(26)

219

6. Proporsi aktivitas peserta dalam modul memungkinkan pserta berpartisipasi secara aktif dalam pelatihan

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Proporsional

Kurang Proporsional

Cukup Proporsio

nal

Proporsiona l

Sangat Proporsiona

l

7. Kelengkapan uraian materi pada setiap unit kegiatan pembelajaran

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Lengkap

Kurang Lengkap

Cukup Lengkap

Lengkap Sangat Lengkap 8. Kejelasan contoh-contoh yang disediakan dalam setiap unit kegiatan

dalam pembelajaran.

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Jelas

Kurang Jelas

Cukup Jelas

Jelas Sangat Jelas 9. Keragaman contoh-contoh yang disediakan dalam setiap unit

kegiatan pembelajaran

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Beragam

Kurang Beragam

Cukup Beragam

Beragam Sangat Beragam 10. Keseuaian contoh-contoh dengan uraian materi pada setiap

pembelajaran.

1 2 3 4 5

Sangat Tidak Sesuai

Kurang Sesuai

Cukup Sesuai

Sesuai Sangat Sesuai Komentar dan Saran Secara Umum Tentang Modul Pelatihan

Pembelajaran BCCT.

_________________________________________________________

_________________________________________________________

_________________________________________________________

_________________________________________________________

Salatiga, ……… 2020 Validator Ahli

(……….)

(27)

220

Lampiran 5B

PENILAIAN AHLI

DESAIN MODUL PELATIHAN BERDASARKAN SILABUS PELATIHAN DAN SKENARIO PELATIHAN

PEMBELAJARAN BCCT A. IDENTITAS

Nama : ……….

Unit Kerja : ……….

B. PETUNJUK

Mohon memberikan skor dengan angka 1, 2, 3, 4, 5 untuk desain modul pelatihan terhadap silabus pelatihan dan scenario pelatihan dengan cara melingkari angka, sesuai dengan kreteria berikut :

1 = Sangat Tidak Baik 2 = Tidak baik 3 = Kurang baik 4 = Baik 5 = Sangat Baik

NO ASPEK PENILAIAN

SKALA PENILAIAN 1 2 3 4 5

A. Desain Modul Pelatihan Model Pembelajaran BCCT 1. Pengembangan desain pelatihan mengacu

pada teori dan tujuan materi pelatihan.

1 2 3 4 5 2. Desain pelatihan merupakan gambaran

model pelatihan pembelajaran BCCT untuk meningkatkan kompetensi guru dan kepala TK dalam mengembangkan pembelajaran BCCT

1 2 3 4 5

3. Prosedur pelaksanaan desain pelatihan pembelajaran BCCT jelas dan sistematis.

1 2 3 4 5

B. Silabus Pelatihan Model Pembelajaran BCCT

1. Kelengkapan identitas silabus 1 2 3 4 5 2. Kualitas perumusan Kompetensi Dasar

sesuai dengan kompetensi pelatihan yang diharapkan.

1 2 3 4 5

3. Perumusan indikator merupakan 1 2 3 4 5

(28)

221

menjabaran kompetensi dasar pelatihan.

4. Adanya keterkaitan antara KD, indikator, materi, dan evaluasi.

1 2 3 4 5 5. Kualitas pengembangan materi modul

pelatihan dapat digambarkan dalam silabus pelatihan.

1 2 3 4 5

6. Kegiatan pelatihan dapat digambarkan dengan jelas.

1 2 3 4 5 7. Ketepatan penentuan alokasi waktu 1 2 3 4 5 C. Skenario Pelatihan Pembelajaran BCCT

1. Kejelasan perumusan tujuan dengan indikator yang mengarah pada peningkatan kompetensi peserta pelatihan.

1 2 3 4 5

2. Ketepatan rumusan tujuan dengan indikator dalam mencapai kopetensi yang mendorong partisipatif peserta.

1 2 3 4 5

3. Kecukupan materi yang berkaitan dengan kebutuhan peserta dalam kegiatan belajar mengajar.

1 2 3 4 5

4. Kejelasan skenario pelatihan 1 2 3 4 5 5. Urutan langkah-langkah dalam

pembelajaran

1 2 3 4 5 6. Ketepatan dalam menentukan metode

pembelajaran.

1 2 3 4 5 7. Ketepatan dalam pembagian alokasi waktu

dengan materi

1 2 3 4 5 8. Kesesuaian teknik penilaian dengan

indicator

1 2 3 4 5

Komentar dan saran secara umum tentang silabus dan skenario pelatihan pelatihan.

………

………

Salatiga, 2020 Validator Ahli

(………)

(29)

222

Lampiran 5C PENILAIAN AHLI

MATERI MODUL PELATIHAN MODEL PEMBELAJARAN BCCT

Petunjuk:

Minta kesediaan untuk melakukan penilaian dengan memberikan (X(

untuk menyatakan penilaian terhadap modul pelatihan, sebagai berikut :

1. Judul modul sesuai dengan materi isi dalam bagian modul.

(1) Sangat kurang sesuai (2) Kurang sesuai (3) Cukup sesuai (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

2. Modul memberikan petunjuk dengan jelas untuk setiap bagian modul.

(1) Sangat kurang jelas (2) Kurang jelas (3) Cukup jelas (4) Jelas (5) Sangat jelas

3. Modul disusun dengan kerangka isi yang jelas.

(1) Sangat kurang jelas (2) Kurang jelas (3) Cukup jelas (4) Jelas (5) Sangat jelas

4. Adanya kecocokan antara indikator pencapaian kompetensi pelatihan dengan kompetensi dasar pelatihan yang dikembangkan.

(1) Sangat kurang cocok

(2) Kurang cocok

(3) Cukup cocok

(4) Cocok

(5) Sangat cocok

(30)

223

5. Indikator yang ingin dicapai tampak tergambar dari materi modul.

(1) Sangat kurang sesuai (2) Kurang sesuai (3) Cukup sesuai (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

6. Penjelasan materi modul sesuai dengan indikator yang diharapkan dalam pelatihan.

(1) Sangat kurang sesuai (2) Kurang sesuai (3) Cukup sesuai (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

7. Pada modul tertulis tugas-tugas mandiri untuk keterlibatan peserta secara aktif dalam pelatihan sudah dengan sesuai dengan proporsinya.

(1) Sangat kurang sesuai (2) Kurang sesuai (3) Cukup sesuai (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

8. Modul yang disusun dapat menemukan keefektifan pelatihan yang diikuti.

(1) Sangat kurang sesuai (2) Kurang sesuai (3) Cukup sesuai (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

9. Modul dilengkapi dengan ccontoh-contoh sehingga memudahkan peserta untuk mempelajarinya.

(1) Sangat kurang sesuai (2) Kurang sesuai (3) Cukup sesuai (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

10. Contoh-contoh yang dituliskan sesuai dengan materi modul pelatihan.

(1) Sangat kurang sesuai

(2) Kurang sesuai

(31)

224 (3) Cukup sesuai

(4) Sesuai (5) Sangat sesuai

11. Selain modul pelatihan sebagai bahan acuan, juga menggunakan media lain dalam pelaksanaan diklat.

(1) Sangat kurang (2) Kurang (3) Cukup (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

12. Apa yang dibutuhkan peserta dalam segi pengetahuan materi pelatihan dapat terpenuhi di dalam modul.

(1) Sangat kurang sesuai (2) Kurang sesuai (3) Cukup sesuai (4) Sesuai (5) Sangat sesuai

Komentar dan saran secara umum tentang materi pelatihan

………

………

………

………

Salatiga, 2020 Validator Ahli

(………)

(32)

225

Lampiran 5D PENILAIAN MATERI MODUL PELATIHAN

MODEL PEMBELAJARAN BCCT OLEH CALON PENGGUNA

Yth Bapak/Ibu Validator

Dalam rangka mengembangkan modul pelatihan model pembelajaran BCCT untuk meningkatkan kompetensi duru dan kepala sekolah TK, pengembang membutuhkan penilaian dan masukan dari Bapak/ibu terhadap modul pelatihan model pembelajaran BCCT ini. Oleh karena itu, mohon Bapak/Ibu berkenan mengisi form penilaian dengan mengikuti petunjuk pengisian.

Petunjuk Pengisian

Mohon memberi tanggapan dan masukan terhadap modul pelatihan model pembelajaran BCCT.

a. Pada bagian pertama, silahkan menentukan pilihan dengan memberi tanda ( V ) pada kolom yang Bapak/Ibu anggap sesuai dengan aspek penilaian yang ada. Kriteria penilaian:

STS = SANGAT TIDAK SETUJU TS = TIDAK SETUJU

KS = KURANG SETUJU S = SETUJU

SS = SANGAT SETUJU

b. Pada bagian kedua, mohon memberikan komentar, saran dan

masukan tentang modul pelatihan model pembelajaran BCCT

(33)

226

NAMA ………

JABATAN : ………..

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN

STS TS KS S SS A. TAMPILAN MODUL

1 Ukuran fisik modul pelatihan model pembelajaran BCCT, tidak terlalu besar atau terlalu kecil

2 Desain sampul

menggambarkan isi modul 3 Desain isi modul rapi terlihat

pada penempatan judul, sub judul, dan keterangan gambar tidak menganggu pembaca serta menarik dan mudah dipahami

4 Ukuran huruf yang digunakan tidak terlalu besar atau terlalu kecil dan menggunakan jenis teks yang mudah dibaca 5 Sistimatika dan keruntutan

penyajian B. MATERI PELATIHAN

6 Uraian materi menarik, sehingga menumbuhkan dan meningkatkan motivasi belajar 7 Uraian materi sesuai dengan

tujuan pembelajaran 8 Materi pada setiap unit

kegiatan pembelajaran diuraikan secara jelas 9 Materi pelatihan dikaitkan

dengan masalah nyata di sekolah

10 Latihan pada setiap unit

(34)

227 kegiatan pembelajaran mengarah pada pencapaian tujuan modul pelatihan 11 Contoh-contoh yang

disediakan dalam setiap unit kegiatan pembelajaran, jelas 12 Contoh-contoh yang

disediakan dalam setiap unit, beragam

C. PENGGUNAAN BAHASA

13 Menggunakan kaidah bahasa yang tepat

14 Menggunakan bahasa yang dapat mendorong untuk berpikir kritis

15 Menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan enak dibaca

16 Menggunakan bahasa yang menarik dan merangsang rasa ingin tahu

Komentar Dan Saran Umum:

_____________________________________________________

_____________________________________________________

_____________________________________________________

_____________________________________________________

Salatiga, ……… 2020 Calon Pengguna

(……….)

(35)

228

Lampiran 6A

(36)

229

(37)

230

Lampiran 6B

(38)

231

(39)

232

Lampiran 6C

(40)

233

(41)

234

(42)

235

Lampiran 6D

(43)

236

(44)

237

Lampiran 7A Produk Awal Modul Pelatihan Model Pembelajaran BCCT

Silabus Pelatihan Dan Skenario Pelatihan

(45)

238

(46)

239

Lampiran 7B Modul Pelatihan Model Pembelajaran BCCT

Untuk Pelatih

(47)

240

(48)

241

Lampiran 7C Modul Pelatihan Model Pembelajaran BCCT

Untuk Peserta

(49)

242

(50)

243

Lampiran 7D

Buku Panduan Untuk Pelatih

(51)

244

(52)

245

(53)

246

Lampiran 7E

Buku Panduan Untuk Peserta Pelatihan

(54)

247

(55)

248

(56)

249

Lampiran 7F

Aktivitas Peserta

(57)

250

Test Peserta

(58)

251

Evaluasi Test

(59)

252

JADWAL PELATIHAN BCCT` Lampiran 8 Lopait, 09-17 Maret 2020

WAKTU HARI/TANGGAL

Senin, 09 Mar. Selasa, 10 Mar. Rabu, 11 Mar. Kamis, 12 Mar. Senin, 16 Mar. Selasa, 17 Mar.

08.30 – 10.00 Pembukaan, Pre-test Unit 1: Konsep Dasar Model Pembelajaran

BCCT (bag 1)

Unit 3:

Permainan dalam Model Pembelajaran

BCCT (bag 1)

Unit 5:

RPPH dengan Model Pembelajaran BCCT

(bag 1

Unit 7:

Presentasi RPPH dan Penilaian

Unit 8 Praktek RPPH &

Penilaian

Unit 8 Praktek RPPH &

Penilaian

10.00 – 10.30 Tea Time

10.30 – 12.00 Unit 1:

Konsep Dasar Model Pembelajaran BCCT

(bag 2)

Unit 3:

Permainan dalam Model Pembelajaran

BCCT (bag 2)

Unit 5:

RPPH dengan Model Pembelajaran BCCT

(bag 2)

Unit 7:

Presentasi RPPH dan Penilaian

Unit 8 Praktek RPPH &

Penilaian

Unit 8 Praktek RPPH &

Penilaian

12.00 – 13.00 Makan Siang

13.00 – 14.30 Unit 2:

Aspek Pokok Model Pembelajaran BCCT

(bag 1)

Unit 4:

Sentra-sentra Model pembelajaran BCCT

(bagian 1)

Unit 6:

Penilaian Peserta didik dgn Model pembelajaran BCCT

(bag 1)

Unit 7:

Presentasi RPPH dan Penilaian

Persiapan Mengajar

Post-test

14.30 – 16.00 Unit 2:

Aspek Pokok Model Pembelajaran BCCT

(bag 2)

Unit 4:

Sentra-sentra Model pembelajaran BCCT

(bagian 2)

Unit 6:

Penilaian Peserta didik dgn Model pembelajaran BCCT

(bag 2)

Unit 7:

Presentasi RPPH dan Penilaian

Persiapan Mengajar

Penutup Penyerahan

Sertifikat

(60)

253

Lampiran 9A

OBSERVASI PESERTA PELATIHAN TERHADAP PELAKSANAAN PELATIHAN MODEL

PEMBELAJARAN BCCT

Berikan tanggapan pelaksanaan pelatihan model pembelajaran BCCT dengan memberi tanda (V) pada bagian skala penilaian sesuai dengan tanggapan Bapak/ Ibu guru dan kepala TK !

Petunjuk Pengisian

Mohon memberi tanggapan dan masukan terhadap modul pelatihan model pembelajaran BCCT.

c. Pada bagian pertama, silahkan menentukan pilihan dengan memberi tanda ( V ) pada kolom yang Bapak/Ibu anggap sesuai dengan aspek penilaian yang ada. Kriteria penilaian:

STS = SANGAT TIDAK SETUJU TS = TIDAK SETUJU

KS = KURANG SETUJU S = SETUJU

SS = SANGAT SETUJU

d. Pada bagian kedua, mohon memberikan komentar, saran dan masukan tentang modul pelatihan model pembelajaran BCCT

Nama :……….

Jabatan : ……….

No Aspek Yang Ditanggapi Skala Penilain STS TS KS S SS A. Reaksi Peserta Pelatihan

1 Pelatih, ahli dengan bidang materi yang disampaikan.

2 Pelatih memiliki kemampuan komunikasi dan keterampilan dalam mengikutsertakan peserta untuk berpartisipasi selama pelatihan berlangsung.

3 Keadaan ruang kelas sangat sesuai digunakan dalam pelaksanaan pelatihan.

(61)

254

4 Suhu ruangan mendukung dalam

proses pelaksanaan pelatihan.

5 Ada alat dan bahan yang digunakan selama diklat berlangsung dan keadaannya masih baik.

6 Jadwal pelatihan dilaksanakan sesuai tepat waktu.

7 Jadwal pelatihan sudah sesuai dengan waktu dan tidak mengangu tugas-tugas peserta.

8 Setiap pimpinan peserta pelatihan tahu akan jadwal pelatihan 9 Jadwal pelatihan sudah sesuai

dengan kondisi belajar peserta 10 Media yang digunakan sudah sesuai

dengan bidang materi yang akan diajarkan.

11 Media yang digunakan di dalam diklat mampu berkomunikasi dengan peserta dan mendukung pelatih dalam memberikan materi pelatihan.

12 Materi diklat sesuai dengan tujuan pelatihan

13 Materi pelatihan sesuai dengan topik dari diklat yang diadakan.

14 Jumlah dan kualitas konsumsi yang disiapkan sudah mencukupi.

15 Ada latihan atau tugas yang diberikan dalam bentuk test diberikan kepada peserta pelatihan.

16 Ada studi kasus yang diberikan kepada peserta diklat untuk dipecahkan selama proses pelatihan berlangsung.

B. Proses Pembelajaran

17 Ada modul pelatihan yang diberikan selama berlangsungnya diklat.

18 Jumlah modul pelatihan mencukupi untuk seluruh peserta diklat.

19 Modul pelatihan dapat membantu peserta diklat memahami materi pelatihan.

(62)

255

Tanggapan dan Saran umum tentang pelaksanaan pelatihan model pembelajaran BCCT::

………

………

………

………

………

………

………

………

………

Salatiga, ……….2020

Peserta Pelatihan,

(………)

(63)

256

Lamiran 9B

PENILAIAN MATERI MODUL PELATIHAN

MODEL PEMBELAJARAN BCCT OLEH PESERTA PELATIHAN

Yth Bapak/Ibu

Dalam rangka mengembangkan modul pelatihan model pembelajaran BCCT untuk meningkatkan kompetensi guru dan kepala sekolah TK, pengembang membutuhkan penilaian dan masukan dari Bapak/ibu terhadap modul pelatihan model pembelajaran BCCT ini. Oleh karena itu, mohon Bapak/Ibu berkenan mengisi form penilaian dengan mengikuti petunjuk pengisian.

Petunjuk Pengisian

Mohon memberi tanggapan dan masukan terhadap modul pelatihan model pembelajaran BCCT.

e. Pada bagian pertama, silahkan menentukan pilihan dengan memberi tanda ( V ) pada kolom yang Bapak/Ibu anggap sesuai dengan aspek penilaian yang ada. Kriteria penilaian:

STS = SANGAT TIDAK SETUJU TS = TIDAK SETUJU

KS = KURANG SETUJU S = SETUJU

SS = SANGAT SETUJU

f. Pada bagian kedua, mohon memberikan komentar, saran dan masukan tentang modul pelatihan model pembelajaran BCCT

NAMA : ………

JABATAN : ………

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN

STS TS KS S SS D. TAMPILAN MODUL

1 Ukuran fisik modul pelatihan model pembelajaran BCCT, tidak terlalu besar atau terlalu kecil

(64)

257

2 Desain sampul menggambarkan isi

modul

3 Desain isi modul rapi terlihat pada penempatan judul, sub judul, dan keterangan gambar tidak

menganggu pembaca serta menarik dan mudah dipahami

4 Ukuran huruf yang digunakan tidak terlalu besar atau terlalu kecil dan menggunakan jenis teks yang mudah dibaca

5 Sistimatika dan keruntutan penyajian

E. MATERI PELATIHAN

6 Uraian materi menarik, sehingga menumbuhkan dan meningkatkan motivasi belajar

7 Uraian materi sesuai dengan tujuan pembelajaran

8 Materi pada setiap unit kegiatan pembelajaran diuraikan secara jelas 9 Materi pelatihan dikaitkan dengan

masalah nyata di sekolah 10 Latihan pada setiap unit kegiatan

pembelajaran mengarah pada pencapaian tujuan modul pelatihan 11 Contoh-contoh yang disediakan

dalam setiap unit kegiatan pembelajaran, jelas

12 Contoh-contoh yang disediakan dalam setiap unit, beragam F. PENGGUNAAN BAHASA

13 Menggunakan kaidah bahasa yang tepat

14 Menggunakan bahasa yang dapat mendorong untuk berpikir kritis 15 Menggunakan bahasa yang mudah

dipahami dan enak dibaca 16 Menggunakan bahasa yang

menarik dan merangsang rasa ingin tahu

(65)

258

KOMENTAR DAN SARAN UMUM:

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

Salatiga, ……… 2020 Peserta Pelatihan

(………)

(66)

259

Lampiran 9C

CONTOH HASILOBSERVASI PESERTA PELATIHAN TERHADAP PELAKSANAAN PELATIHAN

MODEL PEMBELAJARAN BCCT

(67)

260

(68)

261

Lampiran 9D

CONTOH ANGKET PENILAIAN TERHADAP MATERI

MODUL PELATIHAN MODEL PEMBELAJARN BCCT

(69)

262

(70)

263

Lampiran 10A

DATA MENTAH UJI VALIDASI DAN RELIABILITAS SOAL PRE-TEST DAN POST-TEST

RP SOAL

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 0

1 1

1 2

1 3

1 4

1 5

1 6

1 7

1 8

1 9

2 0

2 1

2 2

2 3

2 4

2 5

2 6

2 7

2 8

2 9

3 0

ER 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

ES 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1

HD 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0

JP 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

JM 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

MR 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1

M

M 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1

NR 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

SH 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

WI 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

DM 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1

(71)

264

RP SOAL

3 1

3 2

3 3

3 4

3 5

3 6

3 7

3 8

3 9

4 0

4 1

4 2

4 3

4 4

4 5

4 6

4 7

4 8

4 9

5 0

5 1

5 2

5 3

5 4

5 5

5 6

5 7

5 8

5 9

6 0

ER 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

ES 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

HD 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0

JP 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0

JM 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

M

R 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0

M

M 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0

NR 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0

SH 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

WI 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0

D

M 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

(72)

265

Lampiran 10B HASIL UJI VALIDITAS INSTRUMEN PRE TEST DAN POST TEST

(73)

266

(74)

267

Lampiran 10C PRE TEST DAN POST TEST

PELATIHAN MODEL PEMBELAJARAN BCCT

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat.

1. Manfaat saat menggunakan model pembelajaran BCCT, yaitu : … .

A. Anak dapat belajar melalui bermain, dapat memilih kegiatan yang diminatinya,

B. Anak dapat belajar dengan cara menyenangkan dan anak bebas memilih bermain yang disiapkan dalam satu sentra.

C. Jawaban A dan B benar D. Jawaban A dan B salah

2. Setiap proses pembelajaran BCCT ditujukan untuk ….

A. Merangsang seluruh aspek kecerdasan anak melalui bermain secara terencana dan terarah serta dukungan pendidik dalam bentuk pijakan-pijakan

B. Memacu kecerdasan kognif anak melalui pembelajaran di kelas, dengan bimbingan pendidik.

C. Memotivasi anak untuk kreatif dan mandiri melalui mainan yang disukai sebagai sarana untuk memperoleh pengetahuan.

D. Menolong anak menemukan potensimya sesuai dengan

arahan pendidik melalui pembelajaran di kelas.

(75)

268

3. Peran guru dalam proses pembelajaran BCCT adalah … . A. Sebagai pendidik, pengawas, dan orang tua selama di

lingkungan sekolah sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik.

B. Sebagai fasilitator, motivator dan pemberi pijakan untuk merangsang anak menjadi aktif dan kreatif melakukan kegiatan bermain dengan benda-benda dan orang disekitarnya.

C. Sebagai perantara anak dengan lingkungan mainnya, sehingga kegiatan proses belajar mengajar dapat berjalan terarah.

D. Sebagai pendamping anak-anak saat pembelajaran dengan sentra dimulai mapun diakhiri.

4. Hal-hal yang perlu dievaluasi dalam kegiatan evaluasi model pembelajaran BCCT adalah …

A. Evaluasi program yang ditujukan kepada guru

B. Evaluasi kemajuan perkembangan yang ditujukan pada anak

C. Evaluasi program dan evaluasi perkembangan D. Semua jawaban tidak benar

5. Kualitas pengalaman bermain peran tergantung dari beberapa hal, yaitu :

1. Tempat yang cukup luas 2. Waktu untuk bermain

3. Alat peraga yang mendukung bermain peran.

(76)

269

4. Orang dewasa mampu merancang agar anak-anak dapat mengalami pembelajaran bermain peran secara maksimal.

Jawaban yang benar adalah … . A. (1), (2), (3)

B. (2) ,(3), (4) C. (1), (3), (4) D. (1), (2), (3), (4)

6. Sentra memiliki tujuan untuk memberikan pengalaman pada anak bereksplorasi dengan berbagai materi. mengenal sifat- sifat benda dengan mengamati, menyentuh, memegang, merasakan teksturnya, juga menemukan pengalaman- pengalaman konkret tentang peristiwa dan hubungan sebab- akibat melalui interaksi dengan bahan-bahan dan alat-alat, adalah …

A. Bahan alam B. Persiapan C. Konstruksi D. Lingkungan

7. Rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) adalah … A. Rancangan bagi guru untuk melaksanakan kegiatan bermain yang memfasilitasi anak dalam proses belajar dalam sehari.

B. Persiapan bagi guru dalam melaksanakan kegiatan

belajar mengajar di setiap harinya.

(77)

270

C. Perencanaan bagi guru dalam proses belajar mengajar dan memfasilitasi anak dalam proses belajar dalam seminggu

D. Rancangan bagi guru untuk melaksanakan kegiatan bermain yang memfasilitasi anak dalam proses belajar dalam setiap semester

8. Sebagai pedoman dalam melakukan proses belajar mengajar yang baik dan berkesinambungan dengan hasil penilaian yang optimal untuk membangun sikap pengetahuan dan sikap ketrampilan anak, adalah … .

A. Pengertian RPPH B. Panduan RPPH C. Fungsi RPPH D. Konsep RPPH

9. Manfaat RPPH di bawah ini, kecuali … .

A. Mendukung keberhasilan guru dalam melaksanakan pembelajaran.

B. Mengarahkan guru untuk menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.

C. Mengarahkan guru untuk membangun sikap, pengetahuan dan keterampilan yang diharapkan dimiliki anak

D. Mengevaluasi keberhasilan guru dalam proses belajar

mengajar.

(78)

271

10. Yang merupakan komponen-komponen RPPH, adalah

A. Materi pembelajaran, alat dan bahan, kegiatan pembuka, inti, penutup dan rencana penilaian.

B. Identitas program, materi, alat dan bahan, kegiatan pembuka, inti, penutup dan rencana penilaian.

C. Judul materi, identitas program, alat dan bahan, kegiatan pembuka, inti, penutup dan rencana penilaian.

D. Identitas program, alat dan bahan, kegiatan pembuka, inti, penutup dan rencana penilaian

11. Langkah-langkah dalam kegiatan pembuka adalah ,,, .

A. Penataan lingkungan main, main pembukaan pengalaman gerakan kasar (+15 menit), transisi ( +10 Menit).

B. Penyambutan anak, main pembukaan pengalaman gerakan kasar (+15 menit), transisi ( +10 Menit).

C. Penataan lingkungan main, penyambutan anak, main pembukaan pengalaman gerakan kasar (+15 menit), transisi ( +10 Menit).

D. pengalaman gerakan kasar (+15 menit), transisi ( +10 Menit).

12. Akhir dari kegiatan pembelajaran BCCT di kelas adalah … A. Melakukan kegiatan penutup dan penilaian

B. Melakukan kegiatan penutup saja

C. Melakukan penilaian kemudian penutup

D. Melakukan evaluas mengajar bagi pendidik

(79)

272 13. Pengertian penilaian adalah … .

A. Proses mengumpulkan kemampuan-kemampuan peserta didik yang terukur yang dituangkan dalam laporan peserta didik.

B. Proses menafsirkan prestasi belajar siswa dari berbagai informasi secara sistematis, tentang tumbuh kembang yang telah dicapai peserta didik

C. Proses mengumpulkan dan menafsirkan berbagai informasi secara sistematis, terukur, berkelanjutan, menyeluruh tentang tumbuh kembang yang telah dicapai peserta didik selama kurun waktu tertentu.

D. Proses mengumpulkan dan menafsirkan berbagai informasi tentang tumbuh kembang yang telah dicapai peserta didik selama kurun waktu tertentu.

14. Pentingnya penilaian bagi peserta didik dibawah ini, kecuali

… .

A. Mengetahui tumbuh kembang anak selama mengikuti pembelajaran dan sebagai umpan balik bagi guru untuk memperbaiki kegiatan pembelajaran

B. Memberi dasar untuk mengoptimalkan potensi anak-anak dengan memberi kegiatan yang sesuai minat dan kebutuhan anak.

C. Memjadi tolak ukur kompetensi guru dalam proses

belajar mengajar yang dilakukan di kelas.

(80)

273

D. Menjadi jembatan informasi kepada orang tua agar mampu menjadi team bagi guru dalam melaksanakan pendidikan di rumah.

15. Di bawah ini merupakan ciri-ciri penilaian yang baik, kecuali

A. Mengandung pemahaman penting tentang perkembangan anak dan terhubungkan dengan kurikulum

B. Menilai sesuai dengan pemahaman pendidik tentang perkembangan peserta didik.

C. Sesuai dengan sikap, pengetahuan dan keterampilan yang diukur

D. Menghargai keberagaman dari kemampuan anak dan tidak menghabiskan waktu

16. Pengertian catatan anekdot dalam bagian pencatatan pada tahap penilaian adalah … .

A. Penilaian berdasarkan kejadian khusus pada anakyang menhadapi permasalahan dalam proses belajar.

B. Alat perekam dalam menetukan penilaian terhadap peserta didik yang mengalami kejadian khusuh saat proses belajar mengajar.

C. Penilaian berdasarkan peristiwa khusus bagi anak yang

dapat melakukan tugasnya dengan baik lebih dari

biasanya.

(81)

274

D. Alat perekam observasi secara berkala terhadap suatu kejadian khusus, yang diuraikan dalam bentuk pernyataan singkat dan obyektif.

17. Catatan Harian pada bagian pencatatan pada tahap penilaian, sebagai berikutm kecuali … .

A. Catatan harian lebih panjang dari catatan anekdot dan dituliskan sesuatu secara naratif.

B. Catatan harian mencatat seluruh kegiatan pembelajaran anak setiap hari.

C. Catatan harian mencatat segala hal yang dilakukan dan diucapkan anak pada saat bermain dalam rentang waktu tertentu (misalnya 15 menit atau 30 menit) dan difokuskan pada sentra tertentu,

D. Catatan harian secara khusus dapat membantu guru dalam menganalisa perkembangan keterampilan sosial atau masalah perilaku.

18. Hasil karya merupakan bentuk pencatatan pada tahap penilaian selain catatan anekdot dan harian. Pengertian hasil karya sebagai berikut, kecuali … .

A. Hasil karya anak yang menunjukkan prestasinya dalam bidang tertentu.

B. Hasil kerja anak didik setelah melakukan suatu kegiatan.

C. Hasil karya dapat berupa pekerjaan tangan, karya seni

atau hasil kegiatan anak lain.

(82)

275

D. Hasil karya anak dapat dinilai, pada saat anak melakukan kegiatan, atau pada saat anak telah menyelesaikan hasil karyanya.

19. Langkah tahap pengolahan hasil belajar adalah … .

A. Memasukkan laporan hasil belajar dalam bentuk ceklis sebagai alat ukur capaian perkembangan anak selama 1 semester.

B. Menggabungkan data pencatatan dan dimasukkan ke dalam ceklis sebagai bahan informasi dalam menganalisis capaian perkembangan anak dalam jangka waktu tertentu (mis: 1 bulan).

C. Menggabungkan data pencatatan dalam bentuk narasi sebagai bahan informasi dalam menganalisis capaian perkembangan anak dalam jangka waktu tertentu (mis: 1 bulan).

D. Memasukkan laporan secara berkala dari semua informasi hasil perkemabagn anak selama 1 semester.

20. Proses pengarsipan dilakukan dengan membuat portofolio.

Pengertian portofolio adalah

A. Catatan segala hal yang dilakukan dan diucapkan anak

pada saat bermain dalam rentang waktu tertentu

(misalnya 15 menit atau 30 menit) dan difokuskan pada

sentra tertentu.

(83)

276

B. Alat perekam observasi secara berkala terhadap suatu kejadian khusus, yang diuraikan dalam bentuk pernyataan singkat dan obyektif.

C. Kumpulan berbagai hasil kegiatan secara berkesinambungan serta catatan pendidik tentang berbagai aspek pertumbuhan dan perkembangan anak dalam kurun waktu tertentu.

D. Menggabungkan data pencatatan dan dimasukkan ke

dalam ceklis sebagai bahan informasi dalam

menganalisis capaian perkembangan anak dalam jangka

waktu tertentu (mis: 1 bulan).

(84)

277

Lampiran 10D HASIL PRE TEST DAN POST TEST PADA

KELAS EKSPERIMEN

NO NAMA KELAS EKSPERIMEN

PRE-TEST POST-TEST

1 AD 70 85

2 DA 35 85

3 DS 50 85

4 HG 40 50

5 JM 40 70

6 JJ 50 100

7 KB 65 80

8 MK 20 80

9 NA 60 75

10 RG 45 70

11 SP 55 100

12 YK 30 55

13 YA 50 65

(85)

278

Lampiran 10E HASIL PRE TEST DAN POST TEST PADA

KELAS KONTROL

NO NAMA KLS KONTROL

PRE-TEST POST-TEST

1 AD 35 30

2 AA 45 85

3 AP 50 30

4 ED 55 60

5 EM 65 60

6 KD 35 50

7 LB 45 45

8 MS 20 20

9 ND 30 45

10 NS 40 35

11 PR 55 70

12 PN 40 70

13 YA 40 40

Referensi

Dokumen terkait

Penyajian Materi Materi yang diberikan merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yaitu peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok dengan

Siswa merefleksikan penguasaan materi yang telah dipelajari dengan membuat catatan penguasaan materi.. Siswa dan guru merencanakan tindak

Guru dan peserta didik bersama-sama menyimpulkan materi pelajaran tentang pemanfaatan sumber daya alam untuk kegiatan ekonomii. Guru memberikan tindak lanjut

Sebagai tindak lanjut dari progam pelatihan kepada kedua mitra dalam pelaksanaan kegiatan Ipteks bagi masyarakat ini diadakan kegiatan pendampingan bagi kedua kelompok

a. Pelaksanaan pelatihan pertama merupakan penyampaian materi mengenai pelatihan penyusunan artikel ilmiah, model pembelajaran serta pengertian tentang penelitian

Di tempat saya bekerja materi yang diberikan dalam program pelatihan dan pendidikan pemakai sistem informasi akuntansi mampu mengembangkan pengetahuan dan

Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok (telah diberikan pada tahap arahan) dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan

Proses berikutnya adalah mencari narasumber yang sesuai dengan materi pelatihan dan pendampingan yang akan diberikan kepada peserta pelatihan mitra PKM mengenai Implementasi Kurikulum