• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

IV-1

BAB IV

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Dengan hasil analisis pada Bab III, sebuah aplikasi berbasis web dikembangkan sesuai dengan kebutuhan. Perancangan kelas dan fitur direalisasikan ke dalam aplikasi ini untuk kemudian diuji kebenarannya berdasarkan skenario yang ada.

4.1 Implementasi

Bagian ini menjabarkan bagaimana proses implementasi perangkat lunak. Detil informasi yang akan diberikan berupa spesifikasi lingkungan implementasi dan pengembangan, batasan implementasi, implementasi skenario dan kelas, serta implementasi database.

4.1.1 Spesifikasi Lingkungan Implementasi dan Pengembangan

Implementasi dan pengembangan Aplikasi Pelatihan Diet (APD) dilakukan pada lingkungan yang sama. Terdapat dua unsur utama yang membangun lingkungan ini, yaitu unsur perangkat keras dan perangkat lunak. Beberapa spesifikasi perangkat keras dibutuhkan untuk aplikasi ini:

1. Processor Intel Core2 Duo T7300 dengan kecepatan masing-masing 2.00 GHz 2. Random Access Memory DDR 2.00 GB

3. Tipe sistem operasi 32-bit

4. Harddisk dengan kapasitas 100 GB

Beberapa spesifikasi perangkat lunak juga dibutuhkan:

1. Sistem operasi Windows Vista

TM

Business Copyright 2007 Service Pack 1 2. Microsoft Visual Web Developer 2008 Express Edition Copyright 2007 3. Microsoft .NET Framework 3.5 Service Pack 1, Copyright 2007

4. Microsoft Chart Control Add-On untuk Microsoft Visual Studio 2008 5. Microsoft Chart Controls untuk Microsoft .NET Framework 3.5 6. Microsoft SQL Server 2008 Express Edition

4.1.2 Batasan Implementasi

Beberapa batasan dijadikan panduan implementasi dan pengembangan APD:

(2)

1. Implementasi baru dilakukan pada skala server lokal, belum sampai pada skala server global (internet).

2. Konsep diet yang dipelajari melalui literatur dan pengalaman dari Health

Coaching Project

(HCP) diimplementasikan dalam APD. Tips diet dan penilaian pola diet pada aplikasi ini merupakan hasil kompilasi dan penyederhanaan dari pengetahuan yang ada oleh penulis. Oleh karena itu, mekanisme yang dijalankan belum tentu sepenuhnya benar. Konsultasi dengan ahli diet tetap diperlukan.

4.1.3 Implementasi Skenario Use Case

Tiap use case diimplementasi berdasarkan perancangan pada tahap analisis. Secara umum, seluruh use case telah terealisasi sesuai skenario. Namun terdapat beberapa tambahan dan perubahan untuk kepentingan kelancaran pengembangan dan penyederhanaan alur:

1. Use Case Registrasi

Ahli diet adalah aktor use case ini. Password klien sebaiknya tidak ditentukan oleh ahli diet. Mekanisme yang diimplementasikan adalah menghasilkan kombinasi password secara otomatis untuk dikirimkan ke alamat email klien bersamaan dengan notifikasi selesainya proses registrasi.

2. Use Case Perbarui Data Kesehatan

Menurut skenario, ahli diet memilih menu untuk menampilkan form perbarui data. Pada implementasinya, form tersebut ditampilkan bersamaan dengan daftar data kesehatan klien. Ahli diet dapat langsung memasukkan nilai dan menekan tombol ‘Simpan’ untuk menambahkan data baru dan melihat daftar data kesehatan klien terbaharui pada halaman yang sama. Notifikasi penambahan data baru juga akan diberikan kepada klien melalui email.

3. Use Case Komunikasi Personal

Skenario penampilan halaman kotak masuk (untuk membaca pesan masuk) ditiadakan. Pengguna APD dapat langsung membaca pesan pada halaman kotak pesan. Hal ini bertujuan untuk menyederhanakan alur dengan menghilangkan langkah (halaman) yang kurang diperlukan.

(3)

Meskipun terdapat beberapa tambahan namun implementasi yang dilakukan tetap dalam konteks pemenuhan kebutuhan fungsional yang ada. Lebih jelas mengenai perubahan ini dideskripsikan pada subbab 4.2.

4.1.4 Implementasi Kelas Perancangan

Perancangan pada Bab III telah mencakup daftar Component View untuk setiap use

case. Component view berupa nama file yang akan menyusun APD. Pada bagian ini

akan ditunjukkan status implementasi dari seluruh component view. Beberapa keterangan ditambahkan untuk komponen-komponen yang mengalami perubahan (penambahan atau pengurangan prosedur) atau bahkan tidak diimplementasikan.

Tabel IV-1 menunjukkan daftar lengkap status implementasi component view APD.

Tabel IV-1 Tabel Status Implementasi Component View APD

Nama Component View Status Implementasi Keterangan

APD.master Ada -

analisaDietGenotip.cs Ada Ditambahkan beberapa prosedur:

- cekKesesuaianPorsi(), untuk memeriksa ketepatan porsi diet klien.

- Fungsi getter untuk setiap komponen tips diet.

daftarKlien.aspx Ada -

daftarKlien.cs Ada: ‘daftarKlien.aspx.cs’ -

genotip.cs Ada -

genotipKlien.cs Ada Ditambahkan fungsi

kodeGenotipKlien() untuk mendapatkan nilai kode jenis genotip klien

grafikKes.aspx Ada -

grafikKes.cs Ada -

halUtama.aspx Ada -

isiPesan.aspx Tidak Ada Penampilan isi pesan telah

dilakukan pada file

‘kotakPesan.aspx’

kelolaDataKes.aspx Ada -

kelolaDataKes.cs Ada: ‘kelolaDataKes.aspx.cs’ -

kelolaPesan.cs Tidak Ada - Fungsi kumpulkanPesan(),

tampilkanPesan(), dan hapusPesan() telah ditangani

‘kotakPesan.aspx’.

- Fungsi kirimPesan() diimplementasikan pada file

‘tulisPesan.aspx.cs’.

kelolaProfil.aspx Ada -

kelolaProfil.cs Ada: ‘kelolaProfil.aspx.cs’ -

kesKlien.cs Ada -

kotakPesan.aspx Ada -

kotakPesan.cs Ada: ‘pesan.cs’ Untuk menghindari kesamaan nama kelas.

(4)

Tabel IV-1 Tabel Status Implementasi Component View APD (lanjutan)

Nama Component View Status Implementasi Keterangan

pesanMasuk.aspx Tidak Ada Penampilan pesan masuk telah

dilakukan pada file

‘kotakPesan.aspx’.

pengguna.cs Ada Penambahan prosedur

simpanKredensial() untuk melakukan dump akun klien ke dalam file teks.

registrasi.aspx Ada -

registrasi.cs Ada: ‘registrasi.aspx.cs’ -

rekamTubuh.aspx Ada -

rekamTubuh.cs Ada: ‘rekamTubuh.aspx.cs’ -

tipsDiet.aspx Ada -

tulisPesan.aspx Ada -

ukurDiet.aspx Ada -

4.2 Pengujian

Bagian ini menunjukkan kesesuaian aplikasi yang telah dibangun sesuai spesifikasi yang telah dibuat. Beberapa informasi mengenai data uji, lingkungan dan metode pengujian juga akan dijelaskan.

4.2.1 Lingkungan Pengujian

Pengujian dilakukan pada lingkungan yang sama dengan proses implementasi dan pengembangan. Tidak ada perbedaan pada perangkat keras, perangkat lunak, dan kakas yang digunakan selama pengujian.

4.2.2 Metode Pengujian

Pengujian dilakukan untuk memastikan apakah APD berjalan sesuai dengan spesifikasi kebutuhan fungsional yang telah didefinisikan pada Bab III. Tiap use case akan merealisasikan kebutuhan-kebutuhan tersebut. Mengingat beberapa skenario untuk tiap use case telah dirancang, maka pengujian akan dilakukan dengan menjalankan seluruh skenario tersebut.

4.2.3 Data Uji

Data uji yang akan digunakan adalah data fiktif baik itu untuk data tubuh, seperti

golongan darah, rhesus, dan panjang torso badan, ataupun data kesehatan, seperti

kadar kolesterol, kadar lemak, tekanan darah, dan kadar gula darah. Namun data-data

tersebut masih dalam batas nilai yang realistis berdasar pada sumber literatur.

(5)

4.2.4 Kasus Uji

Berikut adalah pengujian kasus tiap use case sesuai dengan skenario yang ada.

Tabel IV-2 Kasus Uji Use Case Registrasi Nama Use Case : Registrasi

Aktor : Ahli Diet

Kebutuhan Fungsional : Seorang ahli diet dapat mendaftarkan seseorang untuk menjadi klien baru pelaku diet..

Skenario Normal (APD-SN-01-01)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu

‘Registrasi Klien’

-

2. Menampilkan form registrasi.

Halaman registrasi klien yang berisi form pendaftaran ditampilkan.

OK

3. Mengisikan data-data yang diminta.

-

4. Memvalidasi data. Peringatan muncul jika ahli diet memasukkan username yang sama, atau alamat email yang tidak valid.

Data nama, email, dan alamat disimpan dalam bentuk teks di dalam tabel database.

OK 5. Jika data tidak valid,

menampilkan notifikasi kesalahan pada bagian yang dimaksud. Jika data valid menambahkan data baru ke dalam database.

6. Memberi notifikasi bahwa proses registrasi telah berhasil dilakukan dan sebuah email konfirmasi telah

dikirimkan ke email klien.

Halaman menampilkan status registrasi selesai dan berhasil/ tidaknya pengiriman email yang berisi informasi username dan password klien.

OK

Tabel IV-3 Kasus Uji Use Case Rekam Data Tubuh Nama Use Case : Rekam Data Tubuh

Aktor : Klien

Kebutuhan Fungsional : Seorang klien dapat menyimpan data tubuhnya ke dalam APD.

Skenario Normal (APD-SN-02-01)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Rekam

Data Tubuh’

-

2. Menampilkan halaman pendahuluan/ pembukaan.

Halaman ditampilkan. OK

3. Menuju ke halaman berikutnya.

-

4. Menampilkan beberapa instruksi dan pertanyaan dalam beberapa halaman beserta tombol navigasi.

Instruksi ditampilkan beserta gambar untuk mempermudah klien.

OK

5. Menjawab pertanyaan. -

(6)

Kemudian menekan tombol ‘Selesai’.

6. Memvalidasi data. Tiap field di-assign nilai default. Sehingga tidak ada kasus data kosong.

Seluruh data tubuh disimpan dalam database dan bisa di-load kembali.

APD melakukan analisis menggunakan tabel inferensi sifat genotip.

OK 7. Jika data tidak valid,

menampilkan notifikasi yang menunjukkan data mana yang salah.

Jika valid, menganalisa data yang dierima dan menyimpannya ke dalam database.

8. Memberikan notifikasi data tersimpan dan menampilkan hasil analisis data tubuh.

Notifikasi dan info karakteristik tubuh ditampilkan.

OK

Tabel IV-4 Kasus Uji Use Case Ukur Pola Diet Nama Use Case : Ukur Pola Diet

Aktor : Klien

Kebutuhan Fungsional : Seorang klien dapat mengukur seberapa sehatkah pola diet yang telah dia jalani selama ini melalui kalkulator diet yang disediakan oleh APD.

Skenario Normal (APD-SN-03-01)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Ukur

Pola Diet’

-

2. Menampilkan form yang meminta data pola diet.

Terdapat field seperti daging merah, unggas, lemak, dan protein. Field- field tersebut dibagi menjadi 2 halaman.

OK

3. Memasukkan data pola diet. Kemudian menekan tombol ‘Ukur Diet’.

-

4. Mengukur kesesuaian pola diet..

APD mengambil referensi pola diet ideal genotip klien dari database.

OK

5. Menampilkan penilaian atas pola diet yang dijalani.

Penilaian berupa unsur diet yang harus dihindari, keseuaian porsi, dan anjuran atas unsur-unsur diet tertentu.

OK

Tabel IV-5 Kasus Uji Use Case Beri Tips Diet Nama Use Case : Beri Tips Diet

Aktor : Klien

Kebutuhan Fungsional : APD dapat memberikan tips-tips mengenai diet yang sesuai dengan klien yang bersangkutan, dengan memperhatikan data tubuh yang dia miliki . Seorang klien dapat berlangganan tips-tips diet kepada APD yang akan

dikirimkan secara berkala melalui email serta dapat menghentikannya

(7)

kapan pun dia menginginkannya.

Skenario Normal (APD-SN-04-01)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Tips

Diet’

-

2. Mengambil data genotip tubuh dari dalam database.

APD secara random menentukan unsur diet yang akan ditampilkan.

Lalu secara random memilih contoh makanan, olahraga, dan resep yang sesuai dengan genotip klien. Anjuran porsi juga ditampilkan.

OK

3. Menentukan beberapa tips diet yang sesuai dengan data tubuh yang ada, yang mencakup tips makanan, latihan olahraga, dan resep masakan.

4. Menampilkan halaman berisi tips-tips diet.

Skenario Alternatif (APD-SN-04-02) – Berlangganan Tips

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Mengkonfigurasi email

langganan tips.

-

2. Mengambil data-data tubuh dari dalam database.

-

3. Menentukan beberapa tips diet yang sesuai dengan data tubuh, yang mencakup tips menu makanan, latihan olahraga, dan resep masakan.

Tips yang dikirimkan merupakan tips yang dapat ditampilkan pada halaman tips diet.

Email tips sampai di sisi klien setiap minggu.

OK

4. Mengambil alamat email klien dari database.

5. Mengirimkan tips-tips diet secara berkala.

Tabel IV-6 Kasus Uji Use Case Perbarui Data Kesehatan Nama Use Case : Perbarui Data Kesehatan

Aktor : Ahli Diet

Kebutuhan Fungsional : Seorang ahli diet dapat memperbarui data kesehatan dari seorang klien tiap-kali mereka bertatap muka untuk konsultasi.

Skenario Normal (APD-SN-05-01)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Data

Kesehatan’

-

2. Menampilkan halaman pencarian klien.

Menampilkan daftar klien yang telah melakukan perekaman data tubuh.

Terdapat form untuk mencari klien berdasarkan nama, jenis kelamin, umur, dan tempat tinggal.

OK

3. Memilih klien yang akan diperbarui data kesehatannya.

4. Menampilkan data kesehatan klien per tanggal

Ditampilkan sebuah tabel yang menunjukkan daftar

OK

(8)

pertemuan dengan ahli diet yang telah dilakukan. Jika lebih dari satu, maka data kesehatan ditampilkan dalam beberapa halaman.

data kesehatan klien beserta informasi tanggal data dimasukkan dan ahli diet yang mencatatnya.

Di bawah tabel sudah terdapat form input data baru. Tiap-tiap field diberi keterangan satuan data kesehatan untuk memudahkan ahli diet.

5. Memilih menu

‘Perbarui Data’.

6. Menampilkan halaman form data kesehatan.

7. Mengisikan data kesehatan dan menekan tombol ‘Tambah Data’.

8. Memvalidasi data, memeriksa field kosong.

Notifikasi muncul jika masukan ahli diet bukan berupa angka.

Tidak ada notifikasi, namun data baru langsung terlihat pada tabel, pada halaman yang sama.

OK

9. Jika tidak valid, menampilkan notifikasi kesalahan. Jika valid, menampilkan notifikasi data tersimpan.

Tabel IV-7 Kasus Uji Use Case Lihat Data Kesehatan Nama Use Case : Lihat Data Kesehatan

Aktor : Pengguna Utama

Kebutuhan Fungsional : Seorang ahli diet dapat memantau data kesehatan dan perkembangan dari seorang klien.

Seorang klien dapat memantau data kesehatannya sendiri serta melihat bagaimana perkembangannya.

Skenario Normal (APD-SN-06-01)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Data

Kesehatan’.

-

2. Menampilkan halaman pencarian klien (jika aktor adalah Ahli Diet).

Menampilkan daftar klien yang telah melakukan perekaman data tubuh beserta form untuk mencari klien berdasarkan nama, jenis kelamin, umur, dan tempat tinggal.

OK

3. Memilih klien yang akan dilihat data

kesehatannya (untuk aktor Ahli Diet).

4. Menampilkan data kesehatan klien per tanggal pertemuan dengan ahli diet. Jika lebih dari satu, data kesehatan ditampilkan dalam beberapa halaman.

Ditampilkan sebuah tabel yang menunjukkan daftar data kesehatan klien beserta informasi tanggal data dimasukkan dan ahli diet yang mencatatnya.

Terdapat tombol navigasi di bagian atas dan bawah tabel untuk melihat data berikutnya pada tabel.

OK

5. Menavigasikan halaman data kesehatan.

6. Menampilkan halaman data kesehatan yang lalu atau yang berikutnya.

Skenario Alternatif (APD-SN-06-02) – Melihat Grafik

(9)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 7. Memilih menu ‘Lihat

Grafik’.

-

8. Menampilkan halaman tempat ditampilkannya grafik.

Halaman grafik ditampilkan, area grafik masih kosong.

OK

9. Memilih data kesehatan tertentu dari kotak drop- down yang ingin dilihat dalam bentuk grafik.

Kemudian menekan tombol ‘Tampilkan’.

Hanya jenis data tertentu yang dapat dilihat dalam bentuk grafik. Pengguna dapat menentukan tanggal starting point grafik.

APD mengambil semua data kesehatan klien terlebih dahulu, baru kemudian menampilkan data grafik dimulai dari tanggal yang diminta.

OK

10. Mengambil data kesehatan yang dipilih dari dalam database mulai dari yang paling baru hingga yang paling lama.

11. Menampilkan grafik.

Tabel IV-8 Kasus Uji Use Case Komunikasi Personal Nama Use Case : Komunikasi Personal

Aktor : Pengguna Utama

Kebutuhan Fungsional : Antara ahli diet dengan klien dapat saling berkomunikasi secara personal.

Skenario Normal (APD-SN-07-01) – Mengirimkan Pesan

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Kotak

Pesan’

-

2. Menampilkan halaman pesan tulisan.

Halaman daftar pesan masuk ditampilkan.

OK

3. Memilih menu ‘Tulis Pesan’.

-

4. Mengambil daftar aktor dari database kemudian menampilkan form penulisan pesan.

Akan ditampilkan daftar klien (seperti pada use case Lihat Data

Kesehatan) untuk memilih tujuan pengiriman pesan.

Lalu akan ditampilkan halaman penulisan pesan.

OK

5. Menuliskan pesan, memilih tujuan pesan dikirimkan, kemudian menekan tombol ‘Kirim’.

6. Mengirimkan pesan kepada tujuan yang diinginkan dan menampilkan notifikasi pesan terkirim.

Notifikasi ditampilkan.

APD menyimpan pesan ke dalam database. Pada saat klien penerima login dan membuka kotak pesan, pesan baru akan terdeteksi sebagai pesan yang belum terbaca.

OK

Skenario Alternatif (APD-SN-07-02) – Membaca Pesan

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan

1. Memilih menu ‘Kotak -

(10)

Pesan’.

2. Menampilkan halaman pesan tulisan.

Halaman daftar pesan masuk ditampilkan.

Pada halaman daftar pesan, pesan ditampilkan dalam tabel dan terdapat link ‘Baca’ tiap barisnya.

Jika link diklik, isi pesan langsung ditampilkan pada tabel.

OK

3. Memilih menu ‘Kotak Masuk’.

4. Mengambil dan menampilkan pesan-pesan dari database.

5. Memilih salah satu pesan untuk dibaca.

6. Menampilkan isi pesan.

Skenario Alternatif (APD-SN-07-03) – Menghapus Pesan

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Kotak

Pesan’.

-

2. Menampilkan halaman pesan tulisan.

Halaman daftar pesan masuk ditampilkan.

Pada halaman daftar pesan, pesan ditampilkan dalam tabel dan terdapat tombol ‘Hapus’ tiap barisnya. Jika tombol ditekan, pesan langsung dihapus dari daftar (dari database).

Tidak ada notifikasi penghapusan.

OK

3. Memilih menu ‘Kotak Masuk’.

4. Mengambil dan menampilkan pesan dari dalam database.

5. Mencentang satu atau lebih pesan kemudian menekan tombol ‘Hapus’.

6. Menghapus pesan dan menampilkan notifikasi bahwa beberapa pesan telah dihapus.

Tabel IV-9 Kasus Uji Use Case Ubah Profil Nama Use Case : Ubah Profil

Aktor : Klien

Kebutuhan Fungsional : Pengguna aplikasi dapat merubah profil dan konfigurasi pribadi yang disimpan dalam APD.

Skenario Normal (APD-SN-08-01)

Aksi Aktor Harapan Respon APD Hasil Pengamatan Kesimpulan 1. Memilih menu ‘Ubah

Profil’.

Klien langsung memilih menu ‘Ubah Profil’ dari menu utama.

Form yang terdiri dari field nama lengkap, alamat email, umur, alamat tinggal, dan preferensi klien untuk konfigurasi notifikasi email dan berlangganan email tips diet muncul.

Nilai awal akan langsung diisikan.

OK

2. Menampilkan halaman form yang menyerupai halaman registrasi dengan beberapa field yang telah terisi.

(11)

3. Mengubah profil.

Kemudian menekan tombol ‘Simpan’.

-

4. Melakukan validasi data. Notifikasi kesalahan akan ditampilkan untuk field nama lengkap (harus diisi), umur (harus berupa angka), dan email (harus valid). Field alamat (kota, kode pos, dan provinsi) bersifat opsional.

OK 5. Jika tidak valid,

menampilkan notifikasi kesalahan. Jika data valid, menyimpan data profil yang baru ke dalam database kemudian menampilkan notifikasi bahwa profil telah diubah.

4.2.5 Pengujian Kebutuhan Non-Fungsional

Pada tahap analisis, telah didefinisikan tiga macam kebutuhan non-fungsional yang diperlukan dalam APD. Pada sub-bab kasus uji, hasil pengujian yang ditunjukkan hanya merealisasikan kebutuhan fungsional dari APD. Pada sub-bab ini, akan dijelaskan bagaimana ketiga kebutuhan non-fungsional tersebut dipenuhi.

Kebutuhan non-fungsional yang pertama adalah kebutuhan akan sebuah mekanisme keanggotaan yang cukup aman. Pada implementasinya, APD telah menggunakan modul login/logout sebagai pintu keluar dan masuk ke dalam aplikasi. Gambar IV – 1 menunjukkan halaman login yang diimplementasikan.

Gambar IV-1 Halaman Login APD

Jika seorang pengguna belum melakukan login, maka seluruh menu pelatihan diet

tidak akan ditampilkan. Begitu juga pada saat sesi waktu dari seorang pengguna telah

mencapai timeout (mungkin dikarenakan tidak adanya suatu aktivitas setelah login),

APD akan mengarahkan pengguna kembali ke halaman login.

(12)

Kebutuhan kedua adalah kebutuhan akan desain antarmuka yang konvensional, intuitif, dan memudahkan pengguna. Sesuai dengan tahap perancangan, antarmuka APD dibangun dengan format halaman yang umum digunakan pada kebanyakan

website. Gambar IV – 2 menunjukkan format tampilan antarmuka APD.

Gambar IV-2 Format Implementasi Antarmuka APD

Bagian 1 adalah bagian header yang berisi judul aplikasi serta beberapa menu yang dapat digunakan oleh pengguna. Bagian bernomor 2 adalah tempat diletakkannya menu-menu utama APD. Melalui menu tersebut, pengguna dapat menjalankan seluruh

use case yang telah didefinisikan. Bagian bernomor 3 adalah bagian footer, yang

menampilkan informasi pengembang aplikasi dan pernyataan hak cipta. Untuk konten utama APD, dimana pengguna dapat melakukan aktivitasnya, akan diletakkan pada bagian bernomor 4. Bagian halaman dengan nomor 5 adalah penanda jejak halaman.

Dengan penanda ini, pengguna dapat selalu mengetahui dimana dirinya berada selama menggunakan aplikasi. Sedangkan bagian dengan nomor 6, menunjukkan status dari pengguna pada aplikasi, apakah ia telah melakukan login, atau belum. Untuk implementasi lengkap antarmuka APD, dapat dilihat pada Lampiran B – Desain Antarmuka APD.

Kebutuhan non-fungsional terakhir adalah kebutuhan akan kakas pengembangan yang

yang bersifat umum dan memudahkan pemeliharaan. Kakas yang digunakan untuk

implementasi dan pengembangan APD adalah Microsoft Visual Web Developer

(13)

Express Edition 2008. Kakas ini bersifat gratis, tanpa biaya lisensi, mudah untuk dipelajari, dan telah memiliki fitur atau komponen yang cukup lengkap untuk mengembangkan sebuah aplikasi web. Di samping kemudahan visual programming yang disediakan, ternyata kesulitan-kesulitan yang dihadapi selama pengembangan aplikasi dapat dipecahkan secara cepat menggunakan sumber-sumber online. Hal ini disebabkan karena banyak ditemukannya pengguna kakas ini melalui internet, sehingga sesama pengembang dapat saling berbagi pengetahuan dan solusi untuk pemecahan masalah.

4.2.6 Evaluasi Pengujian

Dari hasil pengujian, dapat dikatakan bahwa seluruh kebutuhan fungsional telah

dipenuhi. Perubahan dan penambahan yang terjadi pada beberapa use case tidak

merubah tujuan aplikasi untuk menyediakan fitur yang diminta, karena dilakukan

untuk tujuan penyederhanaan dan kelancaran implementasi. Pengujian dilakukan

hanya sebatas skenario sehingga APD tidak menangani kejadian (aksi pengguna) di

luar skenario. Dari segi kebutuhan non-fungsional, aplikasi telah dibangun sesuai

dengan apa yang telah didefinisikan untuk desain antarmuka, unsur keamanan, dan

masalah penggunaan kakas pengembangan. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa

APD sudah berfungsi dengan semestinya dan dapat digunakan untuk keperluan

aktivitas pelatihan diet.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisis data serta pembahasan mengenai pengaruh masing-masing variabel yang telah dipaparkan, disimpulkan bahwa lingkungan toko berpengaruh

Hal ini disebabkan karena semakin besar laju alir, waktu kontak antara air dengan udara kering semakin sedikit,sehingga jumlah panas yang ditransfer ke udara semakin

Berdasarkan hasil analisis terhadap best practices  yang terdapat pada 4 (empat) lokus kunjungan, dan kesesuaian dengan rancangan proyek perubahan yang akan

Kekuatan bending dan ketangguhan impak komposit meningkat sampai fraksi volume nanosilika 30% karena filler nanosilika dapat menyebar secara merata dan dapat

Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi jenis tumbuhan asing invasif ( invasive species ) dan pola penyebaran serta keanekaragaman tumbuhan asing invasif pada kawasan

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tekstur sedimen, kandungan bahan organik dan kelimpahan makrozoobentos.Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Maka penafsiran nilai utilitas dari setiap level pada atribut adalah se- cara umum, responden menyukai handphone dengan merek Blackberry, nav- igasi Touch & Type , ukuran

Proses Perencanaan Berbasis Bukti Aktivitas 1: Pengumpulan dan validasi data Aktivitas 2: Penentuan intervensi dan determinan cakupan Aktivitas 3: Pemecahan masalah