LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
(LKjIP)
TAHUN 2021
DINAS SOSIAL KOTA TEGAL
Jalan Sipelem No. 2 Telepon/Faksimili 0283 355091 Tegal 52113
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... ii
BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Umum ... 1
B. Fungsi Strategis ... 1
C. Isu Strategis ... 2
D. Sistematika Penyajian ... 3
BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Rencana Strategis (RENSTRA) ... 4
B. Perjanjian Kinerja ... 4
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Pengukuran Kinerja ... 7
1. Analisis Capaian Kinerja ... 8
2. Realisasi Anggaran ... 14
3. Realisasi Rencana Kerja (RENJA) ... 15
BAB IV PENUTUP ... 14
A. KESIMPULAN ... 21
B. SARAN... 21
KATA PENGANTAR
Dalam rangka mewujudkan terciptanya pelaksanaan otonomi daerah yang luas dan bertanggung jawab, serta untuk meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdayaguna, berhasilguna, bersih dan bertanggung jawab, maka perlu disusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP).
Laporan ini merupakan pertanggungjawaban atas pelaksanaan kegiatan di instansi pemerintah selama satu tahun anggaran sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.
Dasar hukum penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) adalah Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang pelaporannya diatur dengan Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 589/IX/6/Y/1999 jo Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 239/IX/6/8/2003 diperbaharui melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Berpedoman pada ketentuan tersebut, Dinas Sosial Kota Tegal telah menyusun laporan hasil kegiatan selama Tahun 2021 dalam bentuk Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Sosial Kota Tegal.
Laporan Kinerja Dinas Sosial Kota Tegal telah disusun dengan tujuan untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas dan fungsi sebagai penyelenggara Pemerintahan yang didasarkan pada perencanaan strategis.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja maka (LKjIP) Dinas Sosial Kota Tegal diharapkan dapat bermanfaat untuk :
4. Penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Kami menyadari sepenuhnya, bahwa penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah ini masih jauh dari sempurna sebagaimana yang diharapkan, oleh karena itu masukan dan saran perbaikan dalam penyusunan laporan ini senantiasa di harapkan sebagai bahan evaluasi pelaksanaan di waktu yang akan datang.
Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Sosial Kota Tegal tahun 2021 ini disusun, semoga bermanfaat dalam rangka peningkatan kinerja menuju pemerintahan yang baik (Good Governance).
Tegal, 17 Februari 2022 KEPALA DINAS SOSIAL KOTA TEGAL
BAJARI, SE., M.Si.
Pembina Utama Muda NIP. 19650528 199403 1 005
BAB I
A. GAMBARAN UMUM
Dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan, administrasi dan pembangunan, Dinas Sosial Kota Tegal mempunyai peran dan tugas penting sebagaimana tertuang dalam Peraturan Wali Kota Nomor 52 Tahun 2021 tentang Susunan Organisasi, Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Sosial Kota Tegal, disebutkan bahwa Dinas Sosial Kota Tegal mempunyai tugas membantu Wali Kota dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang sosial. Mengingat penting dan strategisnya tugas–tugas tersebut, kemampuan dalam menyusun dan merumuskan kebijakan publik sangat diperlukan bagi aparatur dalam meningkatkan kinerja Dinas Sosial Kota Tegal. Guna mendukung pelaksanaan Otonomi Daerah perlu menciptakan aparatur yang profesional, kreatif, disiplin serta memiliki produktivitas tinggi sebagai upaya terwujudnya pemerintahan yang baik. Hal tersebut sejalan dengan tugas Dinas Sosial Kota Tegal dalam membantu Wali Kota melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang sosial.
B. FUNGSI STRATEGIS
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Tegal (maka kedudukan Dinas Sosial Kota Tegal dan Organisasi Dinas Sosial Kota Tegal berada di bawah Walikota Tegal).
1. TUGAS DAN FUNGSI
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Tegal yang pelaksanaannya dijabarkan dalam Peraturan Walikota Nomor 52 Tahun 2021
mempunyai tugas membantu Wali Kota melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah bidang sosial.
Untuk melaksanakan tugas tersebut, Dinas Sosial Kota Tegal mempunyai fungsi :
1. Perumusan kebijakan teknis di bidang sosial;
2. Pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang sosial;
3. Pengoordinasian pelaksanaan tugas dan fungsi di Bidang Pemberdayaan dan Jaminan Sosial, serta Bidang Rehabilitasi dan Perlindungan Sosial;
4. Pembinaan dan fasilitasi di bidang sosial;
5. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas di bidang sosial;
6. Pengendalian administrasi kesekretariatan Dinas;
7. Pengendalian penyelenggaraan tugas UPTD; dan
8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Wali Kota sesuai dengan tugas dan fungsinya.
C. ISU STRATEGIS
Terkait dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi tersebut, dapat diidentifikasi permasalahan yang dihadapi Dinas Sosial Kota Tegal sebagai berikut:
1. Belum Optimalnya Penanganan PMKS
2. Belum optimalnya pemberdayaan sosial dengan masyarakat miskin
Dari permasalahan-permasalahan tersebut isu strategis pada Dinas Sosial Kota Tegal sebagai berikut :
1. Peningkatan kualitas pemenuhan kebutuhan dasar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
2. Perluasan jangkauan penanganan PMKS
3. Peningkatan Kapasitas Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS)
D. SISTEMATIKA PENYAJIAN
Sistematika penyajian Laporan Kinerja Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2021 sebagai berikut :
BAB I - Pendahuluan, menguraikan tentang gambaran umum, kedudukan, tugas dan fungsi, struktur organisasi, tujuan dan manfaat serta sistematika penyajian.
BAB II- Perencanaan Kinerja, dalam bab ini diikhtisarkan beberapa hal penting dalam perjanjian kinerja (dokumen penetapan kinerja).
BAB III -Akuntabilitas Kinerja, menguraikan tentang pengukuran capaian kinerja, evaluasi dan analisis akuntabilitas kinerja serta akuntabilitas keuangan.
BAB IV - Penutup, menguraikan tentang kesimpulan seluruh isi Laporan Kinerja Dinas Sossial Kota Tegal Tahun 2021
Lampiran
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
A. Rencana Strategis (Renstra)
Rencana Strategis Dinas Sosial Kota Tegal tahun 2019 – 2024 sebagai dokumen perencanaan jangka menengah berdasarkan periode RPJMD Kota Tegal 2019 – 2024 sebagai berikut :
Tujuan Indikator
Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
Target
2020 2021 2022 2023 2024
Menurunnya Persentase Meningkat- Persentase Jumlah Penurunan nya Keman PMKS
PMKS PMKS dirian
PMKS yang
dibantu dan di
2 2 2 2 2
tangani
B. Perjanjian Kinerja
Penyusunan Perjanjian Kinerja Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2021 tidak lepas dari dokumen Renstra Dinas Sosial Kota Tegal tahun 2019 - 2024, RKPD Kota Tegal Tahun 2021, serta Indikator Kinerja Utama yang ada dalam Keputusan Wali Kota Tegal Nomor : 060 / 097 / 2019 tanggal 01 November 2019 tentang Indikator Kinerja Utama Pemerintah Kota Tegal dan Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Tegal.
Perjanjian Kinerja Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2021 yang telah ditetapkan sebagai berikut :
NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET
1 Menurunnya Jumlah PMKS Persentase Penurunan PMKS
% 2
Adapun outcome program pada tahun anggaran 2021 di Dinas Sosial Kota Tegal sebagai berikut :
No Program Indikator Kinerja (outcome) Target Anggaran
1 Program PenunjangUrusan Pemerintahan
Daerah Rp 4.806.998.834,-
1. Persentase capaian pelayanan administrasi perkantoran perangkat daerah
100 2. Persentase capaian pelayanan peningkatan sarana
dan prasarana aparatur perangkatdaerah
100 3. Persentase capaian perencanaan dan pelaporan
kinerja perangkat daerah
100
2 Program PemberdayaanSosial Rp 249.253.850,-
Persentase PSKS yang aktif melaksanakan usaha kesejahteraan sosial
100
3 Program Rehabilitasi Sosial Rp 5.467.087.500,-
Persentase Penyandang Disabilitas Terlantar yang memperoleh Rehabilitasi Sosial dasar di luar panti
50
Persentase Lanjut Usia Terlantar yang memperoleh
Rehabilitasi Sosial dasar di luar Panti 57 Cakupan Tuna Sosial(PGOT) yang memperoleh
Rehabilitasi Sosial dasar di luar Panti
100
Persentase Anak Terlantar yang memperoleh
Rehabilitasi Sosialdasar di luar panti 55
No Program Indikator Kinerja (outcome) Target Anggaran
4 Program Perlindungan DanJaminan Sosial Rp 1.367.901.100,-
Cakupan Penerima Perlindungan Jaminan Sosial Pemerintah terfasilitasi
100
Persentase Data Fakir Miskin yang Terverifikasi dan Tervalidasi
100
5 Program PenangananBencana Rp 824.314.600,-
Persentase Korban Bencana Alam dan Sosial yang Terpenuhi Kebutuhan Dasarnya pada Saat dan Setelah Tanggap Darurat Bencana Daerah
100
6 Program Pengelolaan TamanMakam Pahlawan
Persentase Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
100 Rp 148.226.100,-
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Kerangka Pengukuran Kinerja dilakukan dengan mengacu pada Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Pengukuran kinerja tersebut di atas dirumuskan sebagai berikut :
a. Semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja, digunakan rumus :
b. Semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja, digunakan rumus :
Atau
Penilaian capaian kinerja untuk setiap indikator kinerja sasaran menggunakan interprestasi penilaian dengan pengukuran dengan skala ordinal yaitu :
Tabel 3.1
Pengukuran dengan Skala Ordinal Skala Ordinal Predikat / Kategori
> 95 Sangat Baik
81 - 95 Baik
41 - 80 Cukup
21 - 40 Kurang
0 - 20 Sangat Kurang
1. ANALISIS CAPAIAN KINERJA
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA TAHUN 2021
Capaian Indikator Kinerja Utama Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2021 sebagaimana tabel berikut :
Tabel 3.2 Pengukuran Realisasi dengan Target Kinerja Tahun 2021 Sasaran
Strategis
Indikator
Kinerja Utama Target Capaian %
Capaian Kategori Menurunnya
Jumlah PMKS
Persentase Penurunan PMKS
2 3,55 177,5 Sangat baik Rata-Rata Capaian IKU 177,5 Sangat
baik Berdasarkan hasil pengukuran kinerja terhadap 1 (satu) indikator kinerjautama, disimpulkan bahwa, 1 Indikator (177,5%) dikategorikan “Sangat Baik”
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial yang selanjutnya disebut PMKS adalah perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan, atau gangguan, tidak dapat melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya baik jasmani, rohani, maupun sosial secara memadai dan wajar.
Terdapat 26 jenis PMKS yang menjadi sasaran penanganan Bidang Sosial, sesuai dengan kondisi yangada di Kota Tegal, dan dapat dikelompokkan menjadi 5 kelompok sasaran pelayanan meliputi:
1. Keterlantaran;
2. Disabilitas;
3. Ketunaan Sosial Penyimpangan Perilaku;
4. Korban Bencana: dan
5. Tindak Kekerasan Ekspliotasi dan Diskriminasi, danKemiskinan.
Perkembangan dalam kurun waktu 2020 - 2024 di Kota Tegal
Kelompok PMKS
Jumlah Jiwa
2020 2021 2022 2023 2024
1 Keterlantaran 1.765 1.679 1.586 1.534 1.462
Anak Balita Terlantar (ABT) 9 5 5 6 5
Anak Terlantar (AT) 144 113 109 101 97
Anak Berhadapan Hukum (ABH) 3 3 2 2 2
Anak Jalanan (AJ) 20 27 22 19 18
PRSE 581 526 501 482 437
Lanjut Usia Terlantar (LUT) 1.007 1.003 945 923 902
Pekerja Migran Bermasalah Sosial (PMBS)
1 2 2 1 1
2 Disabilitas 1,427 1,407 1.361 1,321 1,284
Anak Dengan Kedisabilitasan (ADB) 236 240 228 209 201
Penyandang Disabititas (PD) 1191 1.167 1.133 1.112 1.083
3 Ketunaan Sosial Penyimpangan Perilaku
150 136 120 101 94
Tuna Susila (TS) 14 11 9 10 9
Gelandangan (GLD) 3 5 3 4 4
Pengemis (PNG) 42 44 40 33 31
Pemulung (PML) 37 33 30 21 19
Kelompok Minoritas (KM) 4 3 3 3 3
Bekas Wrga Binaan LP (BW LP) 21 18 16 14 13
Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) 7 5 5 5 5
Korban Penyalahgunaa Napza (KPN) 22 17 14 11 10
4 Korban Bencana dan Tindak Kekerasan Eksploitasi dan Diskriminasi
7 8 6 6 5
5 KAT - - - - -
TOTAL 3.349 3.230 3.073 2.962 2.845
Formulasi Pengukuran Capaian Indikator Kinerja Utama : Jumlah PMKS tahun
sebelumnya (n - 1) - Jumlah PMKS tahun sekarang (n)
X 100 % Jumlah PMKS tahun sebelumnya (n – 1)
1. Hasil Formulasi Pengukuran Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2020 sbb :
3.641 - 3.349
X 100% = 8,02%
3641
Target persentase penurunan PMKS pada tahun 2020 adalah 2% maka capaian indikator kinerjanya adalah (8,02% / 2%) x 100% = 401%.
No Sasaran Strategis Target Realisasi Capaian
% Kategori
1 2 3 4 5 6
1. Persentase Penurunan PMKS
2 8,02 401 Sangat
Baik
2. Hasil Formulasi Pengukuran Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2021 sbb :
3.349 - 3.230
3349
X 100% = 3,55%
Target persentase penurunan PMKS pada tahun 2021 adalah 2% maka capaian indikator kinerjanya adalah (3,55% / 2%) x 100% = 177,5%.
No Sasaran Strategis Target Realisasi Capaian
% Kategori
1 2 3 4 5 6
1. Persentase Penurunan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
2 3,55 177,5
Sangat Baik
Capaian indikator kinerja IKU I dari target 2% tercapai 3,55% dengan persentase capaiannya sebesar 177,5% dengan kategori “Sangat Baik”
1. Faktor Pendorong keberhasilan capaian indikator kinerja organisasi antara lain :
a. Adanya koordinasi dan komunikasi antar stakeholder dalam penanganan PMKS
b. Pemanfaatan teknologi informasi untuk peningkatan ketersediaan dan keterpaduan data PMKS dengan PSKS.
2. Faktor Penghambat capaian indikator kinerja organisasi antara lain : a. Sinergitas antar stakeholder terkadang tidak stabil / konsisten dalam
penanganan PMKS
b. Keterlambatan informasi yang diberikan kepada penerima manfaat oleh peran serta PSKS (Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial).
PERBANDINGAN CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DENGAN TAHUN SEBELUMNYA
No. Indikator Kinerja Utama
Capaian 2019
Capaian 2020
Capaian Tahun 2021
Target Capaian % Capaian 1
Persentase Penurunan
PMKS 2,98 8,02 2 3,55 177,5%
PERBANDINGAN CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DENGAN TARGET AKHIR RENSTRA
No. Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Utama
Capaian 2021
Target Akhir Renstra
%
Capaian Keterangan
1 Menurunnya Jumlah PMKS
Persentase Penurunan PMKS
3,55 2 177,5 Sangat
Baik
Jika hasil capaian indikator tahun 2019 sebesar 2,98% dibanding hasil capaian indicator tahun 2020 sebesar 8,02%, maka tahun 2020 tingkat efektifitasnya sangat baik. Sedangkan jika capaian indicator tahun 2020 dibandingkan dengan hasil capaian indikator tahun 2021 sebesar 3,55%, maka capaian indicator tahun 2020 lebih efektif. Hasil capaian indikator tahun 2021 lebih rendah karena era pandemic Covid-19.
CAPAIAN KINERJA PROGRAM
Capaian kinerja program perangkat daerah tahun 2021 dapat dilihat dari tabel di bawah ini :
Tabel Pengukuran Kinerja Program Tahun 2021 No. Nomenklatur
Program Indikator Target Capaian %
Realisasi
1 Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Persentase capaian pelayanan
administrasi perkantoran perangkat daerah
100,00 100,00 100,00
Persentase capaian pelayanan
peningkatan sarana dan prasarana aparatur perangkat daerah
100,00 100,00 100,00
Persentase capaian perencanaan dan pelaporan kinerja perangkat daerah
100,00 100,00 100,00
2 Program
PemberdayaanSosial
Persentase PSKS yang aktif melaksanakan usaha
kesejahteraan sosial
100,00 100,00 100,00
3 Program Rehabilitasi
Sosial Persentase
Penyandang
Disabilitas Terlantar yang memperoleh Rehabilitasi Sosial dasar di luar panti
50,00 50,00 100,00
57,00 100,00 Persentase Lanjut Usia
Terlantaryang
memperoleh Rehabilitasi Sosial dasar di luar Panti
57,00
100,00 100,00 100,00
Cakupan Tuna Sosial
(PGOT) yang
dasar di luar Panti
55,00
100,00 Persentase Anak
Terlantar yang memperoleh Rehabilitasi Sosial dasar di luar panti
55,00
4 Program Perlindungan
Dan Jaminan Sosial Cakupan Penerima PerlindunganJaminan Sosial Pemerintah terfasilitasi
100,00 100,00 100,00
5 Program Penanganan Bencana
Persentase Korban Bencana Alam Dan Sosial Yang Terpenuhi Kebutuhan Dasarnya Pada SaatDan Setelah Tanggap Darurat Bencana Daerah
100,00 100,00 100,00
6 Program Pengelolaan Taman Makam Pahlawan
Persentase
Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
100,00 100,00 100,00
1. REALISASI ANGGARAN
Realisasi anggaran serta analisis efektifitas dan anggaran yang digunakan berdasarkan sasaran strategis sebagai berikut :
Tingkat Efisiensi dan Efektifitas Kinerja Dinas Sosial Tahun 2021
NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Satuan Kinerja Keuangan
Target Realisasi % Program Pagu Realisasi %
1 Meningkatnya Jumlah PMKS Persentase Penurunan Jumlah PMKS
% 2,0 3,55 177.50 PROGRAM REHABILITASI SOSIAL
5,467,087,500 3,329,376,000 60.90
PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL
1,367,901,100 1,071,707,800 78.35
PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
4,806,998,834 3,891,589,964 80.96
PROGRAM PEMBERDAYAAN SOSIAL
249,253,850 191,930,060 77.00
PROGRAM PENGELOLAAN TAMAN MAKAM PAHLAWAN
148,226,100 95,547,750 64.46
PROGRAM PENANGANAN BENCANA
824,314,600 649,384,600 78.78
RATA-RATA CAPAIAN INDIKATOR : 177.50 TOTAL PER SASARAN : 12,863,781,984 9,229,536,174 71.75 TINGKAT EFISIENSI : 105.75
TINGKAT EFEKTIFITAS : 247.39
2. REALISASI RENCANA KERJA (RENJA)
Pengukuran terhadap Rencana Kerja Perangkat Daerah dilakukan dengan membandingkan target dan capaian kinerja outcome maupun output yang dilaksanakan pada tahun 2021.
Adapun pengukurannya sebagai berikut :
No. Program/ Kegiatan / Subkegiatan
Indikator Kinerja Program(Outcome) /
Subkegiatan (Output) Target Realisasi Tingkat
Capaian(%)
1 2 3 4 5 6
1 PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHANDAERAH
Persentase capaian pelayananadministrasi perkantoran perangkat daerah
100,00 100,00 100,00
Persentase capaian pelayananpeningkatan sarana dan prasarana aparatur perangkat daerah
100,00 100,00 100,00
Persentase capaian perencanaandan pelaporan kinerja perangkat daerah
100,00 100,00 100,00
Perencanaan, Penganggaran,dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan PerangkatDaerah
Jumlah Buku Perencanaan OPD 2 Buku 2,00 100,00
Evaluasi Kinerja PerangkatDaerah Jumlah Laporan LKJIP 1 Dokumen 1,00 100,00
Administrasi KeuanganPerangkat Daerah
Penyediaan Gaji danTunjangan ASN Pembayaran Gaji ASN DinasSosial 14 Bulan 14,00 100,00
Pelaksanaan Penatausahaandan Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD
Jenis dokumen penatausahaankeuangan 1 Dokumen 1,00 100,00
Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah
Penatausahaan Barang MilikDaerah pada SKPD
Jenis dokumen penatausahaandan pengelolaan barang
1 Dokumen 1,00 100,00
Administrasi UmumPerangkat Daerah
Penyediaan Komponen Jumlah jenis peralatan listrik 4 Item 4,00 100,00
1 2 3 4 5 6
Instalasi Listrik/PeneranganBangunan Kantor tersedia Penyediaan Peralatan danPerlengkapan
Kantor
Jumlah jenis alat tulis kantortersedia 48 item 48,00 100,00
Penyediaan Peralatan RumahTangga Jumlah alat kedokteran umum 3 Item 3,00 100,00
Jumlah alat rumah tangga lainnya 4 Item 4,00 100,00
Jumlah alat kebersihan 35 Item 35,00 100,00
Jumlah alat habis kesehatan 1 Item 1,00 100,00
Penyediaan Bahan LogistikKantor Jumlah snack dan makan rapat 2250 2.253,00 100,13
Penyediaan Barang Cetakandan Penggandaan
Jumlah jenis barang cetak 7 Item 7,00 100,00
Jumlah Penggandaan 48000 Lembar 48.007,00 100,01
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang- undangan
Jumlah jenis bahan bacaan /media cetak 2 Surat kabar 2,00 100,00
Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah snack dan makankunjungan tamu 500 500,00 100,00
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan KonsultasiSKPD
Rapat koordinasi dan konsultasikeluar daerah 1 1,00 100,00
Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang UrusanPemerintah Daerah
Pengadaan Mebel Jumlah item perlengkapangedung kantor 5 5,00 100,00
Pengadaan Peralatan danMesin Lainnya Jumlah item pengadaan peralatangedung kantor 4 4,00 100,00 Penyediaan Jasa Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik
Jumlah paket internet terbayar 1 Paket 1,00 100,00
Jumlah Rekening Air terbayar 1 Rekening 1,00 100,00
Jumlah Rekening Listrik terbayar 4 Rekening 4,00 100,00
Jumlah Rekening Teleponterbayar 1 Rekening 1,00 100,00
Penyediaan Jasa PelayananUmum Kantor Belanja Jasa tenaga non ASNdan Iuran Asuransi SKPD
1 Tahun 1,00 100,00
1 2 3 4 5 6 3 PROGRAM REHABILITASI
SOSIAL
Persentase Penyandang Disabilitas Terlantar yang memperoleh Rehabilitasi Sosialdasar di luar panti
50,00 50,00 100,00
Persentase Lanjut Usia Terlantaryang memperoleh Rehabilitasi Sosial dasar di luar Panti
57,00 57,00 100,00
Cakupan Tuna Sosial (PGOT) yang memperoleh Rehabilitasi Sosial dasar di luar Panti
100,00 100,00 100,00
Persentase Anak Terlantar yangmemperoleh
Rehabilitasi Sosial dasar di luar panti 55,00 55,00 100,00
Rehabilitasi Sosial Dasar Penyandang Disabilitas Terlantar, Anak Terlantar, Lanjut Usia Terlantar, sertaGelandangan Pengemis di Luar Panti Sosial
Penyediaan Permakanan Jumlah Bantuan Permakananyang diberikan 1082 Orang 1.085,00 100,28 Pemberian PelayananReunifikasi
Keluarga
Jumlah keluarga mendapatkanpelayanan reunifikasi keluarga
300 Keluarga 300,00 100,00
Pemberian Akses ke LayananPendidikan dan Kesehatan Dasar
Jumlah bantuan penunggu pasien 200 Orang 202,00 101,00
Jumlah Santunan Kematian 450 Orang 1.089,00 242,00
Pemberian Layanan Rujukan Bantuan Rujukan Pasien Kelas IIIke Rumah Sakit 1 Tahun 1,00 100,00 Rehabilitasi Sosial Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS)Lainnya Bukan Korban HIV/ AIDS dan NAPZA di Luar Panti Sosial
Pemberian Bimbingan Fisik,Mental, Spiritual,
dan Sosial Jumlah Kasus 120 Orang 119,00 99,17
Pemberian PelayananPenelusuran Keluarga
Terfasilitasinya pelaksanaanpenelusuran keluarga 10 Orang 29,00 290,00
4 PROGRAM PERLINDUNGANDAN JAMINAN SOSIAL
Cakupan Penerima PerlindunganJaminan Sosial Pemerintah terfasilitasi
100,00 100,00 100,00
1 2 3 4 5 6 Persentase Data Fakir Miskin yang Terverifikasi
dan Tervalidasi 100,00 100,00 100,00
Pengelolaan Data Fakir MiskinCakupan Daerah Kabupaten/ Kota
Pendataan Fakir Miskin Cakupan Daerah Kabupaten/Kota
Jumlah dokumen verval PMKSdan PSKS 1 Dokumen 1,00 100,00
Jumlah dokumen verval ASLUTdan ASDP 1 Dokumen 1,00 100,00
Jumlah dokumen verval DTKS 1 Dokumen 1,00 100,00
Jumlah dokumen KJS 1 Dokumen 1,00 100,00
Jumlah dokumen verval PBI 1 Dokuen 1,00 100,00
Jumlah dokumen verval BPNT 1 Dokumen 1,00 100,00
Pengelolaan Data Fakir MiskinCakupan Daerah Kabupaten/ Kota
Jumlah dokumen laporan monitoring dan evaluasi bantuansosial pangan
1 Dokumen 1,00 100,00
Fasilitasi Bantuan SosialKesejahteraan Keluarga
Jumlah item pengadaan peralatandan perlengkapan kantor
28 item 28,00 100,00
Fasilitasi Bantuan Pengembangan EkonomiMasyarakat
Jumlah KRSE yang dilatih 20 KK 20,00 100,00
Jumlah KUBEnyang mendapatpenguatan kapasitas
20 KUBE 20,00 100,00
5 PROGRAM PENANGANANBENCANA Persentase Korban Bencana Alam dan Sosial yang TerpenuhiKebutuhan Dasarnya pada Saat dan Setelah Tanggap Darurat Bencana Daerah
100,00 100,00 100,00
Perlindungan Sosial KorbanBencana Alam dan Sosial Kabupaten/Kota
Penyediaan Makanan Jumlah korban Bencana yangtertangani 51603 KK 51.602,00 100,00
6 PROGRAM PENGELOLAAN TAMAN MAKAM
PAHLAWAN Persentase Pemeliharaan TamanMakam Pahlawan 100,00 100,00 100,00
Pemeliharaan Taman MakamPahlawan Nasional Kabupaten/Kota
Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Taman MakamPahlawan Nasional Kabupaten/Kota
Jumlah sarana dan prasaranayang memadai 2 Unit 2,00 100,00
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari 1 (satu) sasaran yang telah ditetapkan, capaian indikator kinerja mencapai 177,5 % atau lebih dari target yang ditetapkan, yaitu sasaran
“Menurunnya Jumlah PMKS”. Rata-rata nilai capaian Sasaran Kinerja adalah 177,5 %.
Dari 1 (satu) indikator kinerja yang telah ditetapkan realisasi capaiannya melebihi 100 % dari target yang telah ditetapkan. Adapun nilai rata-rata capaian indikator kinerjanya 401% yaitu indikator kinerja utama
“Persentase menurunnya jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial”.
B. SARAN
Untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian kinerja dan realisasi anggaran Dinas Sosial Kota Tegal, maka dilakukan upaya- upaya, antara lain:
1. Melakukan tindak lanjut atas rekomendasi hasil evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai perbaikan perencanaan dan akuntabilitas kinerja secara berkelanjutan di lingkungan Dinas Sosial Kota Tegal;
2. Kerjasama yang lebih baik dengan Perangkat Daerah serta elemen masyarakat lainnya dalam melaksanakan program-program pembangunan Kota Tegal sehingga pelaksanaan pembangunan dapat berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2019-2024;
3. Melakukan inovasi-inovasi baru serta penggunaan teknologi informasi dalam pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat yang mendorong dalam pencapaian target kinerja;
4. Melakukan monitoring dan evaluasi di internal Dinas Sosial Kota Tegal secara rutin dan berkala dalam rangka sinkronisasi pelaksanaan program-program pembangunan serta untuk mengantisipasi kendala- kendala dan hambatan dalam pelaksanaan program di lingkungan Dinas Sosial Kota Tegal;
Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKjIP) Dinas Sosial Kota Tegal Tahun 2021 ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan. Kami menyadari bahwa penyusunan LKjIP ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran kami harapkan untuk perbaikan di masa yang akan datang.
Tegal, 17 Februari 2022
KEPALA DINAS SOSIAL KOTA TEGAL
BAJARI, SE., M.Si.
Pembina Utama Muda NIP. 19650528 199403 1 005
RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS SOSIAL
TAHUN 2021
No Sasaran Indikator Sasaran Satuan Target
1. Meningkatnya Jumlah PMKS 1 Persentase Penurunan Jumlah PMKS
% 2,0