Perkembangan Kognitif Perkembangan Kognitif Menurut Piaget Menurut Piaget

(1)

Perkembangan Kognitif Perkembangan Kognitif

Menurut Piaget

(2)

Belajar menurut Piaget Belajar menurut Piaget

 OrganisasiOrganisasi

proses menghubungkan struktur kognitif proses menghubungkan struktur kognitif

yang ada yang ada

 AdapatasiAdapatasi

Proses asimilasi dan akomodasi Proses asimilasi dan akomodasi

(3)

Konsep Kunci Teori Perkembangan Konsep Kunci Teori Perkembangan

Kognitif Piaget Kognitif Piaget

Skema Skema

kumpulan konsep atau kategori yang digunakan individu ketika kumpulan konsep atau kategori yang digunakan individu ketika

berinteraksi dengan lingkungan berinteraksi dengan lingkungan

Asimilasi Asimilasi

Proses kognitif berupa penyerapan pengalaman baru, dimana Proses kognitif berupa penyerapan pengalaman baru, dimana

seseorang memadukan stimulus atau persepsi ke dalam skemata atau seseorang memadukan stimulus atau persepsi ke dalam skemata atau

prilaku yang telah ada prilaku yang telah ada

Akomodasi Akomodasi

Proses struktur kognitif yang berlangsung sesuai pengalaman baru.

Proses ini menghasilkan skemata baru dan mengubah skemata lama.

Keseimbangan (equilibrium) Keseimbangan (equilibrium)

Proses menstabilkan asimilasi dan akomodasi dalam proses struktur Proses menstabilkan asimilasi dan akomodasi dalam proses struktur

kognitif kognitif

(4)

Tahap Perkembangan Kognitif Piaget Tahap Perkembangan Kognitif Piaget

Periode

Periode karakteristikkarakteristik Kemampuan BahasaKemampuan Bahasa

Sensori motori Sensori motori ( 0-2 tahun)

( 0-2 tahun)

1.1. Mengorganisasi kenyataan Mengorganisasi kenyataan dengan kemampuan indera dengan kemampuan indera dan motorik

dan motorik

Bahasa muncul Bahasa muncul setelah beberapa setelah beberapa bulan

bulan

Preoperational Preoperational (2-7 tahun)

(2-7 tahun)

1.1. EgosentrisEgosentris

2.2. Meningkatnya aktivitas Meningkatnya aktivitas simbolik

simbolik

3.3. Mulai represenatasiMulai represenatasi

1.1. Egosntrik speechEgosntrik speech

2.2. Sosialisasi speechSosialisasi speech

Concrete Concrete

Operasional Operasional (7-12 tahun) (7-12 tahun)

1.1. RiversibilityRiversibility

2.2. ConservationConservation

3.

3. SeriationSeriation

4.4. ClassificationClassification

1.1. Mulai memehami Mulai memehami bahasa verbal bahasa verbal

2.

2. Mmemahami hal-Mmemahami hal- hal yang konkrit hal yang konkrit

Formal Formal

Operational Operational (12 tahun-

(12 tahun-

1.1. Mampu berpikir abstrak dan Mampu berpikir abstrak dan logis

logis

2.

2. Mampu self-reflectionMampu self-reflection

3.3. Membayangkan peran-peran Membayangkan peran-peran orang dewasa

orang dewasa

4.4. Mampu menyadari dan Mampu menyadari dan

memperhatikan kepentingan memperhatikan kepentingan masyarakat.

masyarakat.

1.1. Bahasa lebih Bahasa lebih berkembang berkembang

2.

2. Dapat Dapat

mengekspresikan mengekspresikan ide-ide dalam ide-ide dalam bahasa

bahasa

(5)

Implikasi terhadap pembelajaran Implikasi terhadap pembelajaran

Tahap sensorikmotorik Tahap sensorikmotorik

1.1. Merangsang indera bayi dengan berbagai Merangsang indera bayi dengan berbagai macam obyek

macam obyek

2.2. Mengamati bagaimana bayi belajar Mengamati bagaimana bayi belajar

mengontrol lingkungan sekitarnya untuk mengontrol lingkungan sekitarnya untuk

mencapai reaksi tertentu mencapai reaksi tertentu

3.3. Mengamati bagaimana bayi memperluaskan Mengamati bagaimana bayi memperluaskan kemampuannya untuk bertindak dan

kemampuannya untuk bertindak dan

keterampilan-keterampilan dengan meniru keterampilan-keterampilan dengan meniru

perilaku orang lain perilaku orang lain

(6)

Tahap pre operational Tahap pre operational

1.1. Memberikan kesempatan anak untuk bermain Memberikan kesempatan anak untuk bermain drama dan membuat mereka percaya dengan drama dan membuat mereka percaya dengan

dirinya sehingga dapat memberikan makna dirinya sehingga dapat memberikan makna

kata-kata dan tindakan mereka.

2. Merencanakan sebuah aktivitas yang membuat 2. Merencanakan sebuah aktivitas yang membuat

anak terlibat dan berkerjasama serta berbagi anak terlibat dan berkerjasama serta berbagi

dengan yang lain dengan yang lain

3. Memberi instruksi dengan kata-kata sederhana 3. Memberi instruksi dengan kata-kata sederhana

dan singkat serta sebisa mungkin dapat dan singkat serta sebisa mungkin dapat

diilustrasikan dengan gambar-gambar agar diilustrasikan dengan gambar-gambar agar

mudah dipahami.

(7)

Tahap concrete operational Tahap concrete operational

1. Sadar terhadap tingkat perbedaan berpikir.

Memberikan kesempatan kepada siswa untuk Memberikan kesempatan kepada siswa untuk

menerima informasi di kelas dan menghadirkan menerima informasi di kelas dan menghadirkan kembali dengan cara yang mudah mereka kenal kembali dengan cara yang mudah mereka kenal 2. Memberi kesempatan kepada siswa untuk dapat 2. Memberi kesempatan kepada siswa untuk dapat mempresenatsikan kembali informasi yang telah mempresenatsikan kembali informasi yang telah

mereka dapatkan di kelas mereka dapatkan di kelas

3. Membantu mereka untuk meningkatkan keterampilan 3. Membantu mereka untuk meningkatkan keterampilan konservasi dan mengkalsisfikasi obyek serta mengenal konservasi dan mengkalsisfikasi obyek serta mengenal

tugas-tugas yang kompleks untuk membantu mereka tugas-tugas yang kompleks untuk membantu mereka

berpengalaman dalam hal reversibility berpengalaman dalam hal reversibility

(8)

Tahap formal operational Tahap formal operational

1.1. Memberikan kesempatan kepada siswa Memberikan kesempatan kepada siswa untuk meningkatkan kemampuan

untuk meningkatkan kemampuan

berpikir dan keterampilan menyelasaikan berpikir dan keterampilan menyelasaikan

masalah masalah

2.2. Membantu siswa dari berpikir konkrit ke Membantu siswa dari berpikir konkrit ke berpikir abstrak

berpikir abstrak