vi
Indra Gumilar, 2021. Pengaruh Ekstrak Kasar Abelmoschus esculentus L.
Terhadap Apoptosis dan Nekrosis Kanker Hepar Mus musculus Terinduksi Dietilnitrosamin, di bawah bimbingan Prof. Win Darmanto, M.Si., Ph.D. dan Dr.
H. Saikhu Akhmad H., M.Kes., Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga, Surabaya.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak kasar polisakarida okra (Abelmoschus esculentus L.) terhadap kenaikan apoptosis dan nekrosis hepar mencit (Mus musculus) kanker terinduksi dietilnitrosamin. Hewan coba dibagi berdasarkan kelompok perlakuan, yaitu kelompok kontrol normal, kontrol negatif yang tidak diobati, kontrol positif yang diobati dengan doxorubicin, kelompok P1 yang diberi ekstrak kasar polisakarida okra (ORPE) 50 mg/kg BB, kelompok P2 yang diberi ORPE 100 mg/kg BB dan kelompok P3 yang diberi ORPE 200 mg/kg BB. Analisis sel hepar menggunakan uji flow cytometry menghasilkan data kuantitatif berupa persentase sel yang mengalami apoptosis awal, apoptosis akhir dan nekrosis dari masing-masing kelompok perlakuan. Data yang diperoleh memenuhi syarat uji positif analisis statistik. Hasil menunjukkan nilai persentase apoptosis awal tertinggi pada kelompok perlakuan ORPE terdapat pada kelompok P3 (12,17 ± 3,31)% dan terendah pada kelompok P1 (9,36 ± 1,91)%. Persetase apoptosis akhir tertinggi terdapat pada kelompok P2 (2,61 ± 0,50)% dan terendah pada kelompok P3 (1,30 ± 0,53)%. Sedangkan, persentase nekrosis tertinggi terdapat pada kelompok P3 (6,93 ± 0,86)% dan terendah pada kelompok P1 (4,48
± 0,59)%. Dari hasil penelitian tersebut, disimpulkan bahwa hanya pemberian ORPE dosis 200 mg/kg yang mampu menaikkan persentase nekrosis, sementara dosis lain tidak mampu menaikkan persentase apoptosis awal maupun akhir dan nekrosis setara dengan obat doxorubicin.
Kata Kunci: Polisakarida, Okra, Apoptosis, Nekrosis, Flow cytometry
vii
Indra Gumilar, 2021. Effect of Crude Extract of Abelmoschus esculentus L. on Apoptosis and Necrosis of Liver Cancer Diethylnitrosamine-Induced Mus musculus, under the guidence of Prof. Win Darmanto, M.Si., Ph.D. and Dr. H.
Saikhu Akhmad H., M.Kes., Department of Biology, Faculty of Science and Technology, Airlangga University, Surabaya.
ABSTRACT
This study aims to determine the effect of crude polysaccharide extract of okra (Abelmoschus esculentus L.) on the increase of apoptosis and necrosis liver cells of diethylnitrosamine-induced cancerous mice (Mus musculus). The mice were divided according to the treatment. Namely the normal group, the negative control group whitout any medication, the treated positive control group with doxorubicin, P1 with 50 mg/kg BW dose of okra raw polysaccharide extract (ORPE) medication, P2 with 100 mg/kg BW dose of ORPE medication and P3 with 200 mg/kg BW dose of ORPE medication. Analysis of liver cells using flow cytometry test resulted in quantitative data in the form of early apoptotic cells, late apoptotic cells and necrosis cells percentage of each group. The data obtained met the positive test requirements for statistical analysis. The results showed that the highest initial apoptosis percentage in the ORPE treatment group was in the P3 group (12.17 ± 3.31)% and the lowest was in the P1 group (9.36 ± 1.91)%. The highest percentage of final apoptosis was in the P2 group (2.61 ± 0.50)% and the lowest was in the P3 group (1.30 ± 0.53)%. Meanwhile, the highest percentage of necrosis was in the P3 group (6.93 ± 0.86)% and the lowest was in the P1 group (4.48 ± 0.59)%. From the results of this study, it was concluded that only 200 mg / kg ORPE administration was able to increase the percentage of necrosis, while other doses were unable to increase the percentage of early and late apoptosis and necrosis equivalent to the drug doxorubicin.
Key Word: Polysaccharide, Okra, Apoptosis, Necrosis, Flow cytometry
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan naskah skripsi yang berjudul
“Pengaruh Ekstrak Kasar Abelmoschus esculentus L. Terhadap Apoptosis dan Nekrosis Kanker Hepar Mus Musculus Terinduksi Dietilnitrosamin” tepat pada waktunya. Naskah skripsi ini merupakan bagian dari proyek penelitian yang diketuai oleh Prof. Win Darmanto, M.Si., Ph.D. Naskah skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sains (S.Si) pada Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, di Universitas Airlangga.
Penulis menyadari bahwa penulisan naskah skripsi ini tak luput dari kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna menyempurnakan segala kekurangan dalam penyusunan naskah skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap semoga naskah skripsi ini berguna bagi para pembaca dan pihak-pihak lain yang berkepentingan, serta bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Surabaya, 29 Januari 2021 Penyusun,
Indra Gumilar
ix
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia dan nikmat-Nya, sehingga penulisan naskah skripsi yang berjudul “Pengaruh Ekstrak Kasar Abelmoschus esculentus L. Terhadap Apoptosis dan Nekrosis Kanker Hepar Mus musculus Terinduksi Dietilnitrosamin”, dapat diselesaikan dengan baik. Penulis menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan moril maupun materiil sehingga naskah skripsi ini dapat selesai. Ucapan terima kasih ini penulis tujukan kepada:
1. Prof. Win Darmanto, M.Si., Ph.D., selaku dosen sekaligus pembimbing satu penelitian yang telah memberikan ilmu dan bimbingan selama masa perkuliahan hingga masa penelitian.
2. Dr. H. Saikhu Akhmad H., M.Kes., selaku dosen sekaligus pembimbing dua penelitian yang telah memberikan ilmu dan bimbingan naskah maupun praktis selama masa perkuliahan hingga masa penelitian.
3. Prof. Dr. H. Sri Puji Astuti Wahyuningsih, M.Si., selaku dosen penguji naskah skripsi yang telah memberikan bimbingan selama penyusunan naskah dan seminar.
4. Dr. Hamidah, M.Kes., selaku dosen penguji naskah skripsi yang telah memberikan ilmu dan bimbingan selama penusunan naskah dan seminar.
5. Dr. Dwi Winarni, Dra, M.Si., selaku dosen yang telah mendidik dan memberikan ilmu yang terkait dengan bidang penelitian selama masa perkuliahan.
6. Dr. Listijani Suhargo, Dra, M.Si., selaku dosen wali yang telah mendidik dan memberikan bimbingan serta motivasi selama masa perkuliahan.
7. Bapak dan Ibu Dosen Biologi Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga yang telah memberikan ilmu serta membagi pengalaman selama masa perkuliahan.
8. Seluruh staff Departemen Biologi dan Fakultas Sains dan Teknologi yang telah membantu administrasi penyusunan naskah skripsi dan seminar hasil skripsi.
x
9. Kedua orang tua dan kakak perempuan penulis yang selalu memberikan dukungan, semangat, motivasi dan doa sehingga penulis dapat menyelesaikan perkuliahan dan skirpsi dengan baik.
10. Suhailah Hayaza dan Raden Joko Kuncoroningrat Susilo selaku kakak tingkat sekaligus mentor yang telah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing, memberikan masukan, arahan serta saran kepada penulis selama penyusunan naskah skripsi.
11. Teman-teman tim “Fibroker”: Aulia Umi Rohmatika, Robby Firman S., Salma Rifqi, Eko Wahyudi, Yeni Rachmawati, Jihan Amir, dan Hayu Kinanthi yang telah saling membantu dan mendukung serta berbagi suka duka selama kegiatan penelitian serta dalam menyelesaikan naskah skripsi ini.
12. Teman-teman baik penulis: Aditya Lalu Mahesa, Septyani Angeline Konkase, Brigita Nur Diyan Agustiana, Sherina Yulia Rose, Risna Tri Wahyuningrum, Nithasya Nabilla, Rizki Amaliah Zain, Maulavida Qholbyah Rahmah, Hani Rizkia Putri, dan Fauzia Isnaini, sebagai sahabat penulis yang selalu memberikan bantuan, dorongan dan motivasi untuk selalu semangat dalam penyusunan naskah skripsi ini.