KA T A P ENGANT AR
Tesis dengan judul " Hubungan Mamak Dengan K cmenakan Suatu S tudi
Perubahan
So5ial
Pada Ma.syarskat Minangkabau".Tesis ini ditulis dalan1 rangka memenubi persyaratan untuk mendapat gelar Magister
Sains (M.Si) pada program studi Antropologi Sosial Universitas Negeri Medan.
Pcnulis meoyadari bahwa tesis ini terwujud berkat adanya baotuan dan doroogan dari
beri:Jagai pihak, baik moril maupun materil.
Atas dasar
ini
izinkanah penulis mengueapkan terima kasib kepada :I . Jbu Prof.Dr.Chalida Fahruddin, selak'U pembimbing I yang banyak memberikan
masukan dan araban.
2. Bapak Dr. fbrahim Gulton, M.Pd. selaku pembimbing
n
yang telah memberikanpengarahan sebiogga terselesaikanoya tesis
ini.
3. Bapak Dr. Phill. lchwan Azhari,MS. Selaku ketua prodi Antropologi Sosial
Universitas Negeri Medan yang selalu memberikan dorongan sebingga tesis
ini
dapat selesai .
4. Bapak Bupati Kepala Daerah Tingkat II Tanah Datar bescrta perangkamya yang
tidak bisa disebutkan satu persatu namanya yang telah membaotu penulis
memberikan data dan informasi sesuai keperluan Tesis.
5. Rekan-rekan sesama kuliah di Pasca Srujaoa Progran1 Studi Antropologi Sosial
Universitas Negeri Medan yang tel.ab membantu penulis dalanl setiap diskusi
kelompok sel8018 masa kuliah.
6. Kakanda Syal\ian dan drg. Chairani Djambak yang telah memberikan dorongan,
bantuan moril
dan
materil sampai dapat diselesaikan tesis ini.7. Bapak Prof.Dr. Usman Pelly, M.A selaku pimpinan Yayasan Universitas Islam
SUilll\tera Utara Medan tcmpat penulis mengabdi.
8.
Teristimewa isteri tercinta Martini Djambak dan anak-anak terci.nta yang telah memberikan dorongan serta pengorbanan sampai selesai penulis kuliah diUniversitas Negeri Medan.
Semoga semua bantuan, dorongan dan bimbingan yang telah diberikan
dengan keikhlasan dan ketuJusan hati menjadi amal ibadah
dan
mendapat imbalan yang setimpal dari Allah Subhanahu WataalaAkhimya penulis menyadari bahwa penelitian yang dilakukan ini masih
kurang sempuma, untuk itu saran
dan
masukan sangat diperlukan guna kesemplll1llllll1.nya Amin, amin ya rabbal alamin.Medan, Juli 2008
ABSTRACT
M.. Zukhri NIM : 025050106 : The Rellltionsbip of Unde to The Nephew between on M.inangkabau. Thesis, State University of Medan, 2008.
The Indonesian people is popular with a plural society and well known spread out from Sabang region to Merauke. According to Prof.Dr. Thamrin Amal Tamagola stated om that total ethnic available in Indonesia is ±
565
groups with variously own local cultures, traditions and regions. One of them is Minanglcabau ethnic group occupying mostly region of West Sumatra province.It is noted that for daily practicing of Minangkabau society today having find a social change of the them relation between uncle to the nephew. The social change got occurred due to existed advance of infonnation technology, education and economy problems.
The method adopted to this perhaps with a qualitative research, in this case make effort to expose the social behavior in various social situations. From the result of search found that the Minangkabau society has got already found a basic change in the lraditions practice, where the function of uncle toward the nephew might be substituted by his father (Surnando).
ABST R AK
M. Zukbri. NIM:02S050106. HubUJngan Mamak Oengan Ktmenakan Suatu Studi Pt rubahan Sosial Pada Masyanakat Minangkabau. Tesis, Univenitas
Negeri Medan, 2008.
Masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang majemuk (plural society) yang tersebar mulai dari Sabang samapi Merauke. Bapak Prof. Dr. Thamrin Amal Tamagola j umlah suku bangsa yang ada di Indonesia± 565 jenis suku ban
gsa
dengan aneka ragarn kebudayaan, adat istiadat dan agarna, diantaranya· suku bangsa Minangkabau yang menempati sebahagian besar wilayah Sumatera Bar.rt.Da.larn kehidupan masyarakat Minangkabau sekarang ini tclah teljadi suatu perubahan sosial terhadap hubungan mamak dengan kemenakan. Perubahan sosial itu teljadi disebabkan oleh kemajuan teknologi informasi, pendidikan dan masalah ekonomi.
Metoda yang digunakan dalarn penelitian
ini
adalah metoda penelitian lrualitatif yairu berusaha mengungkap perilak:u masyarakat dalarn berbagai siruasi sosial. Dari basil penelitian ini diketahui bahwa masyarakat Minangkabau telab mengalarni suatu perubahan yang mendasar dalarn adat istiadat, dmana fungsi marnak terhadap terhadap kemenakan sudah digantikan oleh bapak (sumando).OAFTAR lSI
Hal
am
anABSTRAK ... ..
KATA PENGANTAR ... ... o . . . 0 0 . . . o . . . o o . . . o . . . iii
DAFT AR lSI. ...
0
... 0
.. 0
... ... . 0 .. 0 ... 0...
vBAB I PENDAHULUAN ...
0.0 ... 0
... 0
... .
A
Latar BelakangMasalah. ...
oB.
Fokus Penel itian ... 0 . . . 06
C.
Tujuan danManfaat
Penelitian ...6
D.
Manfaat
Penelitian ... 6BAD Il KAnAN PUSTAKA ... o . . . o . . . 0. . . 8
A. Kerangka Teoritis... 8
B. Kerangka Konseptual ...
0...
II BAB III METODOLOGI PENEL1TIAN ... o . . . o 24 A. Lokusi Penelitian ... , •• 7 ... ... 24B. Pemilihan Mctode Penelitian ... .... .. .. ... 25
C. Informan Pcnelitiao... ... 26
D. Teknik dan Alat Pengurnpul Data... 26
Bi\B fY TEMUAN D~ PEMBAHASAN ... 29
A. Temuan Umum Penelitian ... 29
B. Temuan Penelitian ...
o...
44Hataman
C. Gambaran Hubungan Mamak (AM) Dengan
Kemenakan (AZ)...
63
D. Gambaran Hubungan Mamak
(Z)Dengan
Kemenakan (08)...
67
BAB V KESIMPULAN, IMPLlKASI DAN SARAN ... 70
A . Kesimpulan ... ... 70
B.
lmplikasi...
71C. Saran...
72
DAFT AR PUST AKA ... _ ... ...,.:; ~ ,...·· 73
A. Latar Belakaog Masalah
BAB l
PE N OAH U LUAN
Masyarakat lodonesia adalah masyarakat majemuk (plwal society).
Kemajemukan
ini
terl ihat dari berbagai suku bangsa. Suku bangs.'\ adalah satu goloogan masyarakat yang terikat oleh kesadaran dan identitas akan kesatuanbudaya.
Menurut Thamrin Amal Tamagola pada ceramah ilmiah (seminar) di
UNlMED tgl 14 Mei 2008 jumlah suku bangsa yang ada di Indonesia± 565 jenis
suku bangsa dengan aneka ragam kebudayaan, seperti adat istiadat, bahasa dan
agama. Salah satu di antaranya adalah suku bangsa Minangkabau yang mendiami
sebahagian besar wilayah Propi nsi Sumatera
Barat.
Suku Minangkabau termasuk salah satu suku terbesar j wnlahnya dari penduduk Indonesia selain sukuJawa, Sunda, Madura, Batak dan Bugis.
Suku Minangkabau mempunyai suatu ciri khas yang unik bila
dibandingkan dengan suku lain yang ada di lodonesia. Hal
ini
terlihat dari sistemkekcrabatan yang dimilikinya yaitu "Matrilineal", artinya ikatan kekerabatan
ditelusuri menurut garis keturunan ibu, bukan bapak. Hal ini berarti setiap individu akan melihat dirinya sebagai keturunan ibu.
Kerabat dalam masyamkat Minangkabau adalah hubungan individu
saudara-saudara yang dirnilikinya. Keluarga ierdekat mereka keluarga Patih yaitu
terdiri dari Bapak
+
Ibu+
Anak-anak.STRUKTUR KELUARGA DALAM MASY ARAKA T
MINANGKABAU
l
2
3
4
5
I = Sam an de 2 =o Saparuik
3= Sanenek
4 ~ Saniniek
5 = Sakawn
Pada masyarakat Minangkabau mamak secara tradisional memegang peranan penting dalam keluarga luas di antaranya berlrunjung ke rwnah
kemenakan pada setiap ada kesempatan dan
pada
hari-hari tertentu, memperbatikan seluruh kemenakan dalam hal tingkah lalcunya sehari-hari mamakmenunjuk mengajari kemenalcan serta memberikan pengetahuan tentang adat dan
itu mamak juga punya tanggung jawab untuk mencarikan jodoh kemenakan
bahkan kalau ia mampu membuatkan rumah untuk kemenakan.
Kemenakan punya tanggung jawab kepada mamaknya seperti
berkunjung ke rumah mamak setiap ada kesempatan tcrutama pada hari baik dan
bulan baik. Apabila mau merantau minta nasehat sama mamak. terlebih dahulu
dan pulang dari merantau mengunjungi mamak.nya kembali.
Apabila mamak. sak.it di rumalt anaknya kemenakan secara bennusyawaralt akan
mcmbawa mamak ke rumah gadang. Begitu juga jika mamak. meninggal di rumah
anaknya, kemenak.an secara bersama ak.an meminta kepada anak.-anaknya untuk
di k ubur di tanah pusaka keluarga. Apabilo mamak punya gelar bangsawan
(Datuk) tanpa tawar menawar hila mamak meninggal maka mamak akan dikubur
di tanalt pusaka keluarga, anak ikhlas atau tidak ikhlas barus merelakannya.
Dari uraian di atas jelas terlihat bagi kita hubungan an tara mamak dengan
kemenak.an merupakan hubungan kekerabatan yang sangat penting.
Melihat perkembangan :zaman serta akibat modemisasi dan globalisasi
timbul gejala perobahan pola hubungan kekerabatan. Solidaritas sosial
masyarakat Minangkabau yang menganut sistem matrilineal sekarang dirasakan
mulai memudar.
Perubahan tersebut muncul oleh beberapa hal seperti :
penemuan-penemuan baru, akulturasi budaya, sistem pend.idikan yang maju sehingga
mempengaruhi cara berfi.kir masyarakat berakibat teljadinya
pergeseran-pcrgeseran nilai dalam kehidupan sosial masyarakat (Haviland, 1993 : 95).
Mestika (1992 : 99) mengatakan bahwa suku bang.-;a Minangkabau merupakan masyarakat yang
tidak
statis dan selalu menerima dan mengusahakan perubahan-perubahan yang teljadi pada masyarakat Minangkabau bukan hanya bersifatsosial - ekonomi tetapi juga dalam sendi kehidupan budaya dan sistem
kckerabatan.
Tcrjadinya perubahan ini akan menimbulkan pcrtentangan antara peranan mamak dengan peranan dalam keluarga, satu pihak mamak ingi.o bertanggung
jawab terhadap kemenakan sesuai adat Minangkabau, di pihak lain Ayah ingin bertanggungjawab kepada
anak
sesuru ajaran Agama Islam.Usria (2004 : 6) mengungkapkan
peranan
mamak di Minangkabau sudahmengalami pergerakan ke arab modem, di mana antara mamak dengan
kemenakan
tidak
lagi sating berpengaruh, bah.kan mamak hanya bisa menyambut baik keputusan kemenakan.Kanagarian Pasir Lawa~ adalah salah satu wilayah yang terletak di wilayah K.abupaten Tanah Datar yang pada masa lalu di wilayah tcrsebut (Kota
Batusangkar) merupakan pusat dari pada kerajaan Pagaruyung, yang sarnpai
sekarang peninggalannya masih dijaga kelestariannya. Kanagarian Pasir Lawas
terletak di pinggang lereng Gunung Merapi tepatnya antara
tiga
ibu kota kabupaten yang ada di Surnatera Barat yaitu Batu Sangkar - kola Bukit TmggiB
0
A
c
A
=
Batusangkar B = Bukit Tinggi C 5 PayakwnbuhG
Pasir Lawas'II>"' Gunung Merapi
Walaupun kanagarian Pasir
Lawas
berada lereng gunung Merapi deng.an suhu udara yang dingin, namun masyarakatnya tidak luput dari perubahansebagaimana yang t erjadi pada masyarakat lainnya. Terjadinya perubabannya
berdarnpak terbadap hubung.an mamak dengan kemenakan seperti : mamak sudah
jatang berkunjung ke rumah kemenakan menunjuk, mengajak
bahkan
mencarikan jodoh kemenakan. Scbaliknya bila 1cemenakan pulang merantau tidak menjumpai mamaknya bahkan kalau mamak sakit di rumah anaknya tidak pemah dibawahkemenakan ke rwnah gadang.
Dari uraian di atas hubungan antara mamak dan kemenakan telah
mengalami perubahan yang tidak sesuai deng.an adat yang diadatkan sebagai salah
satu identitas masyarakat Minangkabau di nagari Pasir Lawas. Oleh karena iru
mcnarik untuk diteliti .
B. Fokus Penelitian
Berdasarkan latar balakang yang dikemukakan di atas penelitian ini akan
mernfokuskan pada :
I . Faktor apa yang menyebabkan terjadinya perubahan hubungan antara lll8IIIak
dengan kemenakan pada masyarakat kanagarian Pasir Lawas.
2. Bagaimanakah pola hubungan mamak kemenakan setelah terjadinya
perubahan.
C. Tujuaa dan Manful Pen elitiao
Penelitian
ini
bertujuan untuk mengungkapkan :I . Perubahan yang terjacti dalam hubungan antara mamak dengan kemenakan di kanagarian Pasir La was.
2. Faktor apa yang menyebabkan terjadi perubahan hubungan antara mamak
dengan kemenakan di kanagarian Pasir Lawas.
D. Manfaat Pmelitian
Adapun manfaat yang dihampkan dari basil penelitian
ini
adalah :1. Memberi masukan dan infonnasi bagi masyarakat ilmiah yang mempelajari
masalah perubahan sosial serta mengembangkan ilmu antropologi dan
sosiologi terutama mengenai hubWJgan mamak dengan kemenakan dan
perubahan yang terjadi di dalamnya.
2. Sebagai input pemikiran bagi Dinas Pendidikan Nasional (Oiknas) gWJa
3. Memberikan masukan dan penimbangan bagi Kerapatan Adat Nagari(KAN)
dalam membuat kebijakan ten tang pembinaan sena pengembangan nilai-nilai
dan norma-norma asli daerah yang menyangkut bubungan mamalc dengan
kemenakan masa datang.
4. Sebagai masukan Oinas Pariwisata dan Kebudayaann, untuk
mendokumentasikan nilai ttadisional kebudayaan Minangkabau.
5. Bahan masukan Pemerintah Daerah KecamaU!n SEL Tarnb Kabupaten Tanah
Datar dalam mengambil kebijakan sena merumuskan perencanaan dalam membina serta memperkaya kebudayaan Nasional, khususnya Minangkabau.
A. Kesimpulan
DAB V
KE S ~ULAN , ~PLUKASIDAN S ARAN
Berdasal'kan
hasil
temuan pcnelitian hubungan mamak dengan kemenakan dalam konteks perubahan sosial di Nagari Pasir Lawas dapat disimpulkan sebagaiberikut :
I . Hubungan mamak dengan kemenakan di Nagari Pasir Lawas dewasa
ini
sudah banyak mengalami perubahan. Sebelumnya hubungan mamak dengan
kemenakan terdapatnya kerjasama dalam menjalankan adat istiadat, mamak
bertanggung jawab untuk membantu kebutuhan ekonomi keluarga luas,
mamak mengawasi pemakaian harta pusaka dan menghindarkan
persengketaan yang mungkin terjadi dan mewariskan nilai-nilai budaya
kepada kemenakan. Terjadinya perubahan zaman dan globalisasi berpengarub
kepada struktur keluarga sehingga hubungan mamak dengan kemeoakan dalan1 nemtuk (I) mamak dalam menyelenggarakan adat istiadat seperti
dalam .melaksanakan perkawinan kemenakan kurang berperan
aktif
dalam mengambil keputusan, sebab lemahnya otoritas kepemimpinan manJak, (2)bagi kemenakan yang kurang mampu perekonomiannya ma.mak jarang untuk
membantu karena mamak sudah mempunyai tanggung jawab pula di rumab
anak dan isterinya, 3) terjadinya sengketa dalam memperebutkan
harta
pusaka sulit bagi mamak. untuk menyelesaikannya, (4) mamak kurang mewariskan2. Faktor penyebab terjadinya perubahan hubungan mamak dengan kemenakan
di Nagari Pasir Lawas scbagai berikut : (I) Pergeseran orientasi keluarga
yaitu dari keluarga luas menjadi keluarga batib, mengaldbatkan mamak lebih
dekat dengan anaknya dibandingkan dengan kemenakannya, (2) tingkat
pendidikan mamak dan kcmenakan yang tidak setara baik formal maupun non
formal akan berpengaruh
bagi
mamalc untuk mengambil keputusan dan (3) tingkat perekonomian marnak dan kemenakan yang tidak seimbangmempengaruhi cara berkomunikasi karena di antara mereka ada yang merasa
minder, (4) peagaruh merantau berdarnpak pada bubungan mamak dengan
kemenakan sebab kedua belah pihak jarang bertemu sebingga tidak
terbinanya hubungan kekeluargaan, (5) media masa yang masuk ke Nagari
Pasir Lawas berpengaruh kepada sikap dan perilaku kemenakan yang tidak
sesuai dengan nilai-nilai adilt yang berlaku.
B.
ImplikatiBerdasarkan
basil penelitian hubungan mamak dengan kemenakan dalamkonteks perubahan sosial di Nagari Pasir Lawas maka : Perubahan hubungan
marnak dengan kemenakan wajar terjadi, karena itu perlu penyesusian
guna
meningkatkan bubungan marnak dengan kemenakan yang relevan dengan
perkembangan zaman sesuai dcngan ungkapan adat sakali aia gadang sakali
tapian barubah (sekali air besar sekali tepian berubah.
C. S aran
Berdasarkan kesimpulan dan implikasi hubungan mamak dengan
kemcnakan di Nagari Pasir Lawas seba&aimana telah dikemukakan di alas
diaj
uk.an
beberapasaran
sebagai berikut :I. Walaupun telah terjadi perubahan hubungan mamak dengan kemenakan
sejalan dengan perkembangan zaman dan globalisasi, namun untuk
mempererat hubungan mamak dengan kemenakan dapat dilaksanakan dengan
mengadakan silaturahmi antara mamak, kemenakan, swnando dan keluarga
luas sccara
berbla.2. Kegiatan silaturahmi tersebut dapat dilakukan pada saat menjelang puasa, hari
lebaran dan pada hari-hari yang telah direncanakan, sehingga dalam
silaturahmi dapat dikemukakan berbagai macam masalah yWlg dihadapi oleh
masing-masing iodividu untuk dapat dicarikan solusinya.
J. Untuk mempererat hubungan mamak dengan kemenakan kegiatan
halaqah
(diskllsi) adat bagi remaja dapat lebih ditingl<atkan untlllc mensosialisasikan
DAFT AR PUST AKA
Amir M.S. (1999). Adat Minangkabau : Pola dan T ujua a Hidup orang Mioaag. Jakarta : Mutiara Sumber Widya.
Azmi. (2004). Hand Out Metodc P enelitian Kwalitatif. Padang : Program Pasca
Sarjana
Universitas Negeri Padang.Abdillah, Hanafi. (1987). Memasyankatkaa Ide-ide Baru. Surabaya : Usaha Nasional.
Bandaro, Latef.D.t. (2002). Etnis dan Adat Minangkabau Perm asalaban dan Hari Depan nya. Bandung : Angkasa
Barth, Frederick. (1988). Kelompok Etalk dan Batasannya . Jakarta: UI Press.
Bustami, Abunaim, Syafnir,
M.
Nur dan Rusnida. (1992). Keduduka.a dan Peranan Wanita Dalam Kebudayaan S uku Baagaa Mioaagkabau. Padang :Esa
Padang.
Clacsen, H.J.M. (1 974). Antropologi Po litik S uatu Oriea tui. Jakarta: Erlangga.
Dep.
Agama. R.I. (2000). lslam Untu.k DisipUn lima Antropologi. Jakana. Durkheim, Emile. (1991). Sosiologi dan Fibafat. Jakarta : Erlangga.Esten, Mursal. (1993). Mioangk.abau : Tndisi dan Perubaban. Paang : Angkasa Raya.
Fachruddin, Chalida. (2007). Perubabaa Sosial Budaya. Medan : Unimed.
H.M. Dt. Perpatih Nantuo. (2002). Adat Basandi Syarak, Syarak Basandl Kita bulla b. Pedoman Hid up Bernagari. Padang : LKAAM.
Hadelrusuma, Hilmao.(l986). Antropologl Rukum Indonesia. Band ung: Alwnni.
Haviland, William. A . ( 1993). Antropologi. Jilid 2. Jakarta : Erlangga.
Kahin, Audrey. (2005). Dari Pemberontakan ke lntegrasi. Sumatera Barat dan
Politik Indonesia 1926 - 1998.
Jakarta :
Yayasan Obor IndonesiaKeesing, Riger. M. ( 1999). Antropologl Budaya, Suatu Perspektif Kontemporer. Jakarta : Erlangga.
•
Koentjaraningrat. ( 1988). Beberapa Pokok Antro pologi Sosial. Jakarta Dian Rakyat.
-- --,.,----~(1990). Peogaotar Jlmu Aotropologi. Jakarta : Reneka
Cipta.
Lauer, Robert.H. (2001}. Penpektif tent aug Perubaban Sosial. Jakarta : Reneka Cipta.
Mardalis. (2006). Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal Jakarta : Bumi
Aksara.
Mestika Ztt, Alfan Miko, Emiraldy (hatra. ( 1992). Perubaha n Soslal di Minangkabau lmplikasi Kelembagaan dalam Pembangunan di S umatera Barat.
Padang :
Pusat Studi Pembangunan dan Perubahan Sosial Budaya UnandPadang .
Mestika
Zet.
(1998). S umatera Barat di Panggung Sejarab 1945 - 1995. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.Moe Leong, Leyy J. (2007). Metodologi Penelitian Kwalitatlf. Bandung : Remaja Rosdakarya_
Nairn. Mochtar. (1 984). Merantau Pola Migrasi Orang Minangkabau. Jakarta : Gajah Mada University Press.
Najib, dkk. (1996). Demokrasi Dalam Penpektif Budaya Nusantara.. Jogyakarta : LKPSM.
Nauly, Mutia. (2003). Komplek Gender dan Seksisme. Jogyakarta: ARTI.
Navis, AA. (1984). Alam Terkambang Jadi G uru : Adat dan Kebud ayaan M lnaugkabau. Jakarta : Grafiti Pers.
PaJama, Margaret.M. (1994). Sosiologi Kootemporer. Jakarta : Raja Grafendo Persada.
Pelly, Usman. (1998). Urbanisasi d an Adaptasi : Per anan Misi B udaya Mioangkabau dan Mandaillng. Jakarta : LP3ES.
Riser, George. (2002). Sosiologi Umu Peegetahuao Berparadigma Gaoda. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Santoso, R. Budhi. (1988). Si!tim Kekerabatan dan Pola Wariu n. Jakarta
Pustaka Grafika.
Singarimbun, Masri, (1989). Metode Penelitian Survei. Jakarta : LPJES.
Soek.anto, Soeljono. (1990). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers.
LEMBARANPERTANYAAN
I.
Alctor
yang terkait dalam hubwtgan mamak dengan kemenakan.a
b. c.
d.
2. Objek fisik yang terkait daiam hubungan mamak dengan kemenakan.
a
b.
c.
d.
3. Perasaan yang dilakukan aktor dalam bubungan mamak dengan kemenakan. 4. Periode waktu yang digunakan dalam bubungan mamak dengan kemenakan.
a.
b.
c .
d.
5. Tempat yang digunakan dalam kegiatan hubuogan mamak dengan kemenakan.
a.
b.
c.
d.
6. Komentar yang dikemukakan dalam hubungan rnamak dengan kemenakan.
b.
c.
d.
7. Tempat yang digunakan untuk melaksanakan ketja sama atau musyawarah dalam menjalank.ao upacara adat istiadat dalam perkawinan, pengawasan harta pusaka serta pewarisan nilai-nilai budaya.
a.
b.
c.
d.
8. Tempat yang digunokan untuk meoyelesaikao konflik tentang adat istiadat,
harta pusaka dan peoyimpangan nilai-nilai budaya anak kemenakaa
a.
b.
c.
d.
9. Cara mamak membina nubungan dengan kemenakan.
a.
b.
c.
d.
I 0. Cara kemeoakan membina hubuogan dengan mamak.
a.
b.
c.
d.
11 . Alasan mamak untuk membina h11bungao deogan kemenakan.
a.
b.
c.
d.
12. Alasan mamak untuk tidak membina hubungan dengan kemenakan.
a.
b.
c.
d.
13.
Ak.ibat hubungan mamak deogan kemenakan
tidakbai.k.
a.
b.
c.
d.
14. Akibat
kurang pedulinya mamak te£hadap kemenakan.
a.
b.
c.
d.
15. Akibat
renggangnya hubungan mamak dengan kemenakan.
a.
b.
c.
d.
16.
Fungsi mamalc terbadap kemenak.an.
a.
b.
c.
17. Fungsi kemenakan terhadap mamak. a.
b.
c.
d.
18. Fungsi rumah gadang bagi mamak dan kemenakan. a.
b.
c.
d.
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
PROGRAM PASCASARJANA
( The State University of Medan School of Postgraduate Studies )
Jl. Wi1lem Iskandar Psr. V- Kotak Pos No. 1589 Medan 20221 Telp. (061) 6636730 • 66413'13 · 6632183 FbX. (061) 6632183-6636730
SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Nomor: 103 IH33.271KEP12008
TENTANG
Pengangkatan Susunan Komlsl Pembimbing Program PaS(:asarjana (S2) UNIMED Atas Nama:
M. Zukhri, NIH : 025050106 Program Studi Antropologl Sosial pada Program PaS(:asarjana
Universitas Negeri Medan
Membaca
Menimbang
Mengiogat
Menetapkan
Pertama
Direktur Program Pascasarjana Uni versitas Negeri Medan
Permohonan Ketua Program Antropologi Sosial tentang Penerbitan Surat Keputusan
Pemblmblng Tesis
Bahwa permohOnan tersebut di atas dapat dlsetujui dan perlu di tetapkan dengan
surat keputusan.
Peraturan Pemerlntah No. 6() Tahun !999
Surat Edaran Asisten Dlrektur I No. 7661J 39.22/PP/2006
MEMUTUSKAN
- Membatalkan SK Pemblmbing Tesis No. 170/J 39.22/I<EP/PP/PPS/200<1 a.n. M. Zukhrl dengan pembimbing saudara
I. Or. Ibrahim Gultom, M.Pd.
2. Ratih Baldur!, S.Si., M.Si.
(pembimbing I) (pemblmblng II)
Kedua - Mengangk.at Saudara
!. Prof. o.'. Chlllida FachnJddin
2. Or. Ibrahim Gultom, M.Pd.
(pembimbing 1)
(pembimbing II)
- Sebagal Pembimbing Tes1s a.n. : M. Zukhri, NIM : 025050106 mahasiswa Program
Pascasa!jana Universitas Negeri r'\edan Program Studi Antropalogl Sosial
Ketlga - Kepada mahasiswa yang bersangkUian diwajibkan membayar biaya Tests Sesual
Keempat
dengan peraturan yang berlaku dl Prooram Pascasaljana UNJMEO
- Apabila terdapat kel<elbuan dl kemudian harl tentang penetapan Ooscn Pernb<mbing
tesos ini akan dlperba1k1 sebaga1m!na mestlnya .
-.
Nom or
Hal
Kepada Ytt>
: 097B/11.33.2'l/PU2008
lzin Mclaku kan Penellllan Lapano 9n
· Ka. B ALITBANG Kabupaton Tanah Oatar.
di
Templ.ll.
Dengan hormal,
Yang rnembawa sural ini: N a m a : 1\1. ~ukhr'l
NIM . 025050106
Medan.10 Mer2006
ad31ah mahasiswa angkatan Ill (rtJa) pada Program Stu II Anlropologi Sosral, Program
Pascasarjana Universitas Negeri MN lan.
IVIahasrswa rni akan melakui<an pr•nelillan untuk keperfuan penyusunan lesis dengan judul
"Pnnganrh Perubahan Sosial Terhad"lP lfubunga" Mamak Dengan Kemanakan Oimbang Kabau
( Suatu Kaj'an A11ropo40Qi Di Nagart Pasir lawas Sei Tarab Kat.uhpalen Tanah Dalar)' Karena itu, kaml mohon kiranya sau;Jara M Zu~ hn in I dllpa\ dilerima unluk mendapalkan data dr ling kung an
lnstansr yang Bapakllbu prmpir1.
A•1apun :tala yang dibuluhkan 11nluk pt·r .elitian lni melipull :
1 Ctvc:. Ockuman:a:;:
2 Wawancara
3. Studl Lapangfln
Demrkian permohonan inl kar.tl sampaikan. atas perhatian <Jan' ·ijin yang Bapak berikan kaml
PEMERINTAH KABUPATEN TANAH DATAR
KECAMATANSUNGAITARAB
WALl NAGARI PASIE LAWEH
Alamat : Jalan Rl\)'a Babussalam- Pasir Lawas Telepon ( 0752) 7024424 Kode Pos 27261
Nomor : 258/WN-PsV2008 Pasie Laweh. 14 Ju!i 2008
Lamp
Prihal : k in Pene!itian
Kepada Yth :
Bapak Direktur Pasca Sarjana Universitas Negeri Medan di
M e d a n
Dengan Hormat,
Scsuai dengan sural Bapak Nomor : 0978/H.33.27/PLI2008 tentang Izin Penelitian atas nama M. ZUKHRl. Nim . 025050106 unluk tujuan Penyusunan Tesis dengan Judul" Pengaruh Pcrubaban Sosial Tcrbadap Hubungan Mamak Dengan Kemanakan di Minang Kabau ( Suatu Kajian Antropologi di Nagari Pasie.Laweh Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar ) " , maka kami atas nama Wali Nagari Pasie Laweh dapat memberi.kan izin sesuai dengan keperluan diatas