PERANCANGAN DAN PENGUJIAN FILTER PASIF UNTUK MEREDUKSI HARMONISA
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Program Studi Teknik Elektro
Oleh
Andika Pratama 0900032
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
PERANCANGAN DAN PENGUJIAN FILTER PASIF UNTUK MEREDUKSI HARMONISA
Oleh
Andika Pratama
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
© Andika Pratama 2014
Universitas Pendidikan Indonesia
Januari 2014
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,
ANDIKA PRATAMA
PERANCANGAN DAN PENGUJIAN FILTER PASIF UNTUK MEREDUKSI HARMONISA
DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING :
Pembimbing I
Wasimudin Surya S, S.T., M.T. NIP. 19700808 199702 1 001
Pembimbing II
Ir.Chris Timotius, K.K., M.M. NIP. 19510630 198203 1 001
Mengetahui
Ketua Jurusan Teknik Elektro
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ABSTRAK
Beban listrik terdiri dari beban linier dan non linier. Meningkatnya penggunaan beban non linier seperti motor induksi, penyearah, dan ballast elektronik dapat menimbulkan gangguan yang disebut harmonisa. Harmonisa merupakan suatu gelombang sinusoidal dengan frekuensi yang merupakan kelipatan bulat dari frekuensi dasarnya. Harmonisa dapat menimbulkan pemanasan lebih pada transformator, kegagalan kapasitor, kesalahan pada alat ukur listrik dan lainnya. penelitian ini dilakukan pengukuran tingkat kandungan harmonisa tegangan dan arus pada beberapa jenis beban listrik. Filter pasif harmonisa bertujuan untuk mengurangi kandungan harmonisa tersebut. Hasil pengukuran terhadap rangkaian percobaan menunjukkan bahwa filter pasif single tuned berhasil menurunkan THDi dari 60,3%
menjadi 58,7% dengan filter orde tiga, 40,4% dengan filter orde lima dan 37,7% dengan penggabungan keduanya. Walaupun belum bisa memenuhi standar IEEE
519-1992 yang ditetapkan yaitu 5%. Namun hasil dapat dikatakan sudah mendekati
harapan yaitu dapat menurunkan tingkat harmonisa.
Kata kunci: beban linier dan non linier, THDi, single tuned filter, IEEE 519-1992
ABSTRACT
Electrical load consists of linear and non- linear loads. The increasing use of non- linear loads such as induction motors, rectifier, and electronic ballasts may cause interference called harmonics. Harmonics is a sinusoidal wave with a frequency which is an integer multiple of the frequency basis. Harmonics can cause more heating in transformers, capacitor failures, faults in electrical and other measuring devices. This study measured the levels of voltage and current harmonics on some type of electrical load. Passive harmonic filter aims to reduce the harmonic content. The results of measurements on a series of experiments showed that the single- tuned passive filters THDi successfully lowered from 60.3 % to 58.7 % with three -order filter, the filter order of 40.4 % and 37.7 % with five merging the two. Although it has not been able to meet the IEEE 519-1992 standard set at 5%. But the results can be said to have approached the hope that it can reduce the level of harmonics.
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR ISI
PERNYATAAN ... i
ABSTRAK ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
UCAPAN TERIMAKASIH ... iv
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah ... 2
1.3 Tujuan Penelitian ... 3
1.4 Manfaat Penelitian ... 3
1.5 Struktur Organisasi Skripsi ... 3
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum ... 5
2.2 Kajian Penunjang Penelitian ... 7
2.2.1 Beban Linier dan Non Linier ... 7
2.2.2 Daya Listrik ... 8
2.2.3 Faktor Daya ... 8
2.2.4 Harmonisa Pada Sistem Tenaga Listrik ... 9
2.2.5 Sumber Harmonisa ... 11
2.2.6 Pengaruh Harmonisa ... 13
2.2.7 Dampak Harmonisa pada Peralatan Listrik ... 16
2.2.8 Standar Distorsi Harmonisa ... 19
2.2.9 Filter Pasif ... 22
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Subjek Penelitian ... 30
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.3 Instrumen Penelitian ... 31
3.3.1 Beban Listrik yang dipakai ... 32
3.3.2 Alat Ukur ... 33
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 34
3.5 Analisis Data ... 35
3.5.1 Pengukuran Beban ... 36
3.5.2 Pengukuran Harmonisa ... 37
3.5.3 Perencanaan Filter Pasif ... 40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengukuran Tingkat Harmonisa pada Beberapa Beban Listrik ... 46
4.1.1 Motor Listrik ... 46
4.1.2 Lampu Pijar ... 49
4.1.3 Lampu Hemat Energi ... 52
4.1.4 Peralatan Elektronik ... 56
4.2 Hasil Pengukuran Beban Listrik Sebelum Pemasangan Filter Pasif ... 59
4.3 Hasil Pengukuran Beban Listrik Setelah Pemasangan Filter Pasif ... 61
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 70
5.2 Saran ... 70
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR TABEL
Tabel
2.1. Beban Non Linier pada Industri dan Rumah Tangga. ... 7
2.2. Kandungan Harmonisa Arus Lampu PL Newton ... 12
2.3. Polaritas dari Komponen Harmonisa (Tribuana-Wanhar, 1999) ... 14
2.4. Akibat dari Polaritas Komponen Harmonisa (Tribuana-Wanhar. 1999). 14 2.5. Standard Harmonisa Arus (IEEE 519-1992) ... 21
2.6. Standard Harmonisa Tegangan (IEEE 1992) ... 21
3.1. Komponen pada Rangkaian ... 30
3.2. Lampu Hemat Energi ... 32
3.3. Lampu Pijar ... 32
3.4. Spesifikasi Motor ... 32
3.5. Spesifikasi Peralatan Elektronik ... 33
3.6. Perencanaan Data Pengukuran ... 35
3.7. Pengukuran Awal pada Rangkaian ... 39
3.8. Hasil Pengukuran Beban yang Akan Difilter ... 41
4.1. Hasil Pengukuran Motor Induksi Satu Fasa (11 Oktober 2013, pukul 15.40 wib ) ... 46
4.2. Hasil Pengukuran Motor Induksi Satu Fasa (18 Oktober 2013, pukul 14.00 wib ) ... 47
4.3. Nilai Arus pada Pengukuran Motor Induksi ... 48
4.4. Nilai Tegangan pada Pengukuran Motor Induksi ... 49
4.5. Hasil Pengukuran Lampu Pijar (11 Oktober 2013, pukul 15.40 wib) ... 49
4.6. Hasil Pengukuran Lampu Pijar (11 Oktober 2013, pukul 15.40 wib) ... 50
4.7. Nilai Arus pada Pengukuran Lampu Pijar ... 51
4.8. Nilai Tegangan pada Pengukuran Lampu Pijar ... 52
4.9. Hasil Pengukuran Lampu Hemat Energi (11 Oktober 2013, pukul 15.40 wib) ... 53
4.10. Hasil Pengukuran Lampu Hemat Energi (18 Oktober 2013, pukul 14.00 wib) ... 54
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.12. Nilai Tegangan pada Pengukuran Lampu Hemat Energi ... 55
4.13. Hasil Pengukuran Peralatan Elektronik (11 Oktober 2013, pukul 15.40 wib) ... 56
4.14. Hasil Pengukuran Peralatan Elektronik (18 Oktober 2013, pukul 14.00 wib) ... 57
4.15. Nilai Arus pada Pengukuran Peralatan Elektronik ... 58
4.16. Nilai Tegangan pada Pengukuran Peralatan Elektronik ... 59
4.17. Harmonisa Sebelum Pemasangan Filter Pasif Pengukuran ... 59
4.18. Hasil Pengukuran Setelah Pemasangan Filter Pasif ... 60
4.19. Nilai Arus Sebelum Pemasangan Filter Pasif ... 63
4.20. Nilai Arus Setelah Pemasangan Filter Pasif orde 3 ... 63
4.21. Nilai Arus Setelah Pemasangan Filter Pasif orde 5 ... 64
4.22. Nilai Arus Setelah Pemasangan Filter Pasif orde 3 dan 5 ... 65
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR GAMBAR
2.5. Jenis-Jenis Filter Pasif Harmonisa ... 22
2.6. Kapasitor Keping Sejajar ... 23
2.7. Rangkaian Filter Pasif dalam Sistem ... 24
2.8. Perhitungan Daya Reaktif yang Dibutuhkan ... 26
2.9. Inti EI dari Besi Laminasi (kern) ... 28
3.1. Diagram Satu Garis Rangkaian ... 30
3.2. Prototype Rangkaian Listrik untuk Pengukuran ... 31
3.3. HIOKI 3286-20 ... 33
3.4. Flow Chart Langkah-Langkah Pereduksian Harmonisa ... 34
3.5. Tampilan Layar dari Alat Ukur ... 36
3.6. Power Measurment on Single-Phase Two-Wire Circuit ... 36
3.7. Perhitungan Daya Nyata, Daya Semu, Tegangan dan Arus ... 37
3.8. Perhitungan Harmonisa ... 38
3.9. Perbandingan Tingkat Harmonisa Arus masing-masing Beban ... 40
3.10. Pemasangan Filter Pasif ... 44
4.1. Grafik Harmonisa Arus dan Tegangan pada Motor Listrik Satu Fasa (11 Oktober 2013, pukul 15.40 wib ) ... 47
4.2. Grafik Harmonisa Arus dan Tegangan pada Motor Induksi Satu Fasa (18 Oktober 2013, pukul 14.00 wib ) ... 48
4.3. Grafik Harmonisa Arus dan Tegangan pada Lampu Pijar (11 Oktober 2013 pukul 15.40) ... 50
4.4. Grafik Harmonisa Arus dan Tegangan pada Lampu Pijar (18 Oktober 2013, pukul 14.00 wib ) ... 51
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.6. Grafik Harmonisa Arus dan Tegangan pada Lampu Hemat Energi (18
Oktober 2013, pukul 14.00 wib) ... 54
4.7. Grafik Harmonisa Arus dan Tegangan pada Peralatan Elektronik (11
Oktober 2013, pukul 15.40 wib) ... 57
4.8. Grafik Harmonisa Arus dan Tegangan pada Peralatan Elektronik (18
Oktober 2013, pukul 14.00 wib) ... 58
4.9. Perbandingan Tingkat Harmonisa Sebelum dan Setelah Pemasangan
Filter Pasif Orde 3 ... 61
4.10. Perbandingan Tingkat Harmonisa Sebelum dan Setelah Pemasangan
Filter Pasif Orde 5 ... 62
4.11. Perbandingan Tingkat Harmonisa Sebelum dan Setelah Pemasangan
Filter Pasif Orde 3 dan Orde 5 ... 62
4.12. Perbandingan THDi Sebelum dan Sesudah Pemasangan Filter Pasif
Harmonisa. ... 66
4.13. Persentase Kinerja Filter Pasif dalam Penurunan Harmonisa ... 66
4.14. Perbandingan Kinerja Filter Pasif dalam Menurunkan Tingkat
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Data Pengukuran
Lampiran Gambar Kegiatan
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
Beban listrik terdiri dari dua jenis beban yaitu beban linier dan beban non
linier. Beban-beban yang dioperasikan pada perumahan, perkantoran dan
perindustrian terdiri dari beban tersebut. Harmonisa muncul akibat adanya
beban-beban non linier yang terhubung ke sistem listrik. Beban non liner ini
umumnya adalah peralatan elektronik yang di dalamnya banyak terdapat
komponen semi konduktor, yang dalam proses kerjanya berlaku sebagai
saklar yang bekerja pada setiap siklus gelombang dari sumber tegangan.
Beberapa contoh beban non liner antara lain: inverter, motor induksi, lampu
fluorescent yang menggunakan elektronik ballast.
Harmonisa adalah gelombang sinusoidal dengan frekuensi yang
merupakan kelipatan bulat dari frekuensi fundamentalnya. Harmonisa
menyebabkan cacat pada gelombang fundamentalnya yang disebut dengan
gangguan harmonisa. Harmonisa dikategorikan menjadi dua yaitu harmonisa
arus dan tegangan. Polusi harmonisa merupakan masalah penting dalam
sistem tenaga listrik. Dengan berkembangnya beban-beban non linier didalam
aplikasi industri dan sistem distribusi, kompensasi harmonisa semakin
menjadi perhatian khusus.
Tingginya tingkat kandungan harmonisa yang terdapat pada beban listrik
atau pada sistem distribusi tenaga listrik, dapat menyebabakan kualitas daya
sistem menjadi lebih buruk, karena faktor daya sistem menjadi lebih rendah,
bentuk gelombang tegangan sistem terdistorsi, rugi-rugi daya pada sistem
meningkat, pemanasan lebih pada transformator, dan penggunaan energi
listrik menjadi tidak efisien. Oleh karena banyaknya beban non linier pada
sistem kelistrikan, maka dapat diperkirakan akan terdapat kandungan
harmonik pada sistem kelistrikan tersebut.
Jika harmonisa tidak ditangani dengan serius maka akan berdampak buruk
2
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
terpasang akan mengalami kerusakan sehingga waktu kerjanya akan menjadi
singkat.
Pada penelitian ini akan dilakukan pengukuran tingkat kandungan
harmonisa pada beberapa jenis beban listrik. Tujuannya adalah untuk
mengetahui beban apa saja (khususnya beban listrik rumah tangga) yang
memberikan kontribusi besar tingkat kandungan harmonisa dalam sistem.
Besarnya tingkat kandungan harmonisa akan mengganggu sistem dan
diperlukan cara untuk menurunkan tingkat kandungan harmonisa tersebut.
Oleh sebab itu diperlukan pemasangan filter harmonisa, agar harmonisa
yang ada dapat direduksi dan dapat meminimalisasikan kerusakan peralatan
listrik. Filter harmonisa didesain dengan tujuan untuk mengurangi amplitudo
satu atau lebih frekuensi dari sebuah tegangan atau arus. Dengan pemasangan
filter harmonisa pada suatu sistem tenaga kelistrikan yang mengandung
sumber harmonisa, maka penyebaran arus harmonisa ke seluruh jaringan
dapat ditekan sekecil mungkin. Disisi lain filter harmonisa pada frekuensi
fundamental dapat mengkompensasi daya reaktif yang digunakan untuk
memperbaiki faktor daya sistem.
1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah
Merujuk pada latar belakang masalah di atas maka dapat diidentifikasi
beberapa masalah yang berkaitan dengan beban listrik apa saja yang
menimbulkan besarnya tingkat kandungan harmonisa sehingga diperlukan
filter untuk menurunkannya, maka pada penelitian ini akan dibahas:
1. Bagaimana hasil pengukuran tingkat harmonisa pada beberapa jenis beban
listrik?
2. Bagaimana cara perancangan filter pasif untuk mereduksi harmonisa
akibat beban listrik?
3. Bagaimana kinerja filter pasif yang telah dirancang untuk mereduksi
3
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan umum penelitian ini adalah pengukuran tingkat harmonisa,
perencanaan filter pasif dan pengujian filter pasif untuk mereduksi harmonisa,
tujuan khusus penelitian ini bertujuan untuk :
1. Mengetahui tingkat harmonisa pada beberapa beban listrik. Beban listrik
mana saja yang dikatakan sebagai beban pembangkit harmonisa.
2. Merencanakan filter pasif single-tuned sehingga dapat mereduksi tingkat
harmonisa yang diakibatkan beban listrik.
3. Memahami kinerja filter pasif single-tuned dalam mereduksi tingkat
harmonisa.
1.4 Manfaat Penelitian
Kegunaan ilmiah dari penelitian ini adalah memberi sumbangan
pemikiran atau memberikan informasi dalam melakukan analisis pengukuran
harmonisa dan perencanaan filter pasif dalam mereduksi harmonisa.
Kegunaan praktis dari penelitian ini adalah berguna untuk memahami
bagaimana hasil pengukuran yang diperoleh dari beberapa beban listrik
sehingga menghasilkan batas-batas harmonisa yang diperbolehkan dalam
suatu sistem. Selain itu kita juga dapat melihat bagaimana kinerja filter pasif
apabila terjadi perubahan beban.
1.5 Struktur Organisasi Skripsi
1. Bab I Pendahuluan
Membahas tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan
penelitian dan manfaat penelitian.
2. Bab II. Kajian Pustaka
Membahas tentang tinjauan umum mengenai beban linier dan non
linier, harmonisa, filter pasif dalam mereduksi harmonisa dan teori
penunjang lain yang berhubungan dengan pembahasan mengenai
4
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3. Bab III. Metode Penelitian
Membahas tentang lokasi dan subjek penelitian, instrumen penelitian,
metode penelitian dalam proses pengukuran, perencanaan dan
pengujian filter pasif harmonisa serta memaparkan teknik pengumpulan
data penelitian.
4. Bab IV. Hasil Penelitian dan Pembahasan
Berisi tentang analisis data hasil pengukuran harmonisa pada beberapa
beban listrik, hasil pengukuran sebelum pemasangan filter pasif,
perencanaan filter pasif dan hasil pengukuran setelah pemasangan filter
pasif.
5. Bab V. Kesimpulan dan Saran
Berisi tentang kesimpulan dari pembahasan, perencanaan, pengukuran,
dan analisa berdasarkan hasil pengujian sistem yang dibuat. Untuk
meningkatkan hasil yang lebih baik untuk kedepannya diberikan saran
terhadap hasil dari tugas akhir dalam pembahasan filter pasif dalam
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1Lokasi dan Subjek Penelitian
Penelitian dilakukan di Lab Lama Teknik Elektro FPTK UPI dengan
perencanaan rangkaian listrik yang dipasang beberapa beban listrik.
Pengukuran dilakukan pada rangkaian listrik dengan beban listrik yang
telah ditentukan pada rangkaian instalasi buatan. Rangkaian ini digunakan
dalam pengukuran awal untuk mengetahui karakteristik tingkat harmonisa
pada beban listrik. Perencanaan sistem secara keseluruhan bisa dilihat
pada gambar 3.1.
Gambar 3.1. Diagram Satu Garis Rangkaian
Pada rangkaian ini digunakan MCB sebagai pengaman dan kabel sebagai
penghantar arus.
Tabel 3.1. Komponen pada Rangkaian
MCB Merk BBC (BS 3871) G 6 A 220/380 volt
31
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.2Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengukuran
tingkat harmonisa pada beban listrik dan perancangan filter single tuned
LC untuk meredam harmonisa. Cara yang dilakukan yaitu:
1. Perancangan rangkaian listrik dengan beberapa beban listrik.
2. Pengujian rangkaian
3. Melakukan perhitungan parameter beban.
4. Melakukan pengukuran tingkat harmonisa pada beban listrik
5. Pemilihan beban yang sesuai untuk difilter
6. Melakukan perhitungan filter pasif LC
7. Perencanaan dan pengujian filter pasif yang akan dipasang pada
rangkaian
8. Kesimpulan, apakah tingkat harmonisa tereduksi oleh filter yang telah
dirancang, sehingga dapat menurunkan harmonisa dan memperbaiki
kualitas daya listrik pada sistem.
3.3Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari rangkaian
listrik yang dipasang beberapa beban listrik dan alat ukur yang digunakan
untuk mengetahui tingkat kandungan harmonisa.
32
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.3.1 Beban Listrik yang dipakai
Ada beberapa jenis beban listrik yang dipakai pada penelitian ini,
beban yang dipakai sedikitnya telah mewakili beban listrik pada
rumah tangga.
1. lampu hemat energi
Tabel 3.2. Lampu Hemat Energi
Beban Listrik Jumlah
Philips 18 watt 2 36 watt
Philips 23 watt 3 69 watt
Total 5 105 watt
2. lampu pijar
Tabel 3.3. Lampu Pijar
Beban Listrik Jumlah
Philips 5 watt 5 25 watt
Total 5 25 watt
3. Motor induksi satu fasa
Tabel 3.4. Spesifikasi Motor
Single-Phase Squirrel Cage-Induction Motors
Tipe 080-4
P 0,75 kW
V 220 Volt
I 4,8 Ampere
Cos 0,95
33
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4. Peralatan elektronik yang terdiri dari 2 buah laptop dan 2 buah
handphone.
Tabel 3.5. Spesifikasi Peralatan Elektronik
Jenis Beban Listrik Jumlah
Laptop merk Toshiba 1
Laptop merk Acer 1
Handphone merk
Nokia
1
Hanphone merk
Smarfren
1
Total 4
3.3.2 Alat ukur
1. 1 buah multimeter ( merk )
2. HIOKI3286-20
34
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.4Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam tugas akhir ini adalah dengan
menggunakan analisis data yang diperoleh melalui pengukuran dan
perhitungan perencanaan. Teknik pengumpulan data tersebut dipilih
dengan pertimbangan karena subyek dapat menghasilkan data yang lebih
akurat. Pengukuran dilakukan beberapa kali sehingga dapat diketahui
kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam pengukuran. Pengukuran
dilakukan berdasarkan pengalaman praktek dan analisis
perhitungan-perhitungan yang telah dipelajari.
35
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.5 Analisis Data
Parameter-parameter beban yang akan diukur dapat dilihat pada tabel
berikut ini:
Tabel 3.6. Perencanaan Data Pengukuran
Besaran
daya semu, daya nyata, tegangan, arus, faktor daya, frekuensi dan tingkat
harmonisa. Pengukuran dilakukan beberapa kali pada beberapa jenis beban
untuk memperoleh data pengukuran masing-masing beban dan
keseluruhan atau gabungan beban pada rangkaian, pengukuran juga
bertujuan untuk mendapatkan hasil sebelum dan sesudah pesangan filter
pasif harmonisa.
Peralatan pengukur utama pada penelitian ini yaitu Hioki 3286-20,
peralatan ini dapat mengukur parameter seperti daya, tegangan, arus,
36
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.5. Tampilan Layar dari Alat Ukur (Hioki3286-20 E.E
Coorporation, 2010:7)
3.5.1 Pengukuran Beban
Pengukuran beban dapat dijelaskan pada gambar 3.4 yang dapat dilihat
di bawah ini:
Gambar 3.6. Power Measurment on Single-Phase Two-Wire Circuit
37
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Kabel hitam dan kuning dipasang pada kawat netral, sedangkan kabel
merah dipasang pada kawat fasa. Selanjutnya tekan tombol power pada
alat ukur, pada alat terdapat tombol parameter yang ingin kita ukur
seperti yang terdapat pada gambar di bawah:
Gambar 3.7. Perhitungan Daya Nyata, Daya Semu, Tegangan dan Arus
(Hioki E.E Coorporation, 2010:9)
Dengan menekan tombol Watt alat akan menampilkan daya aktif sistem
yang diukur dan parameter tegangan dan arus yang berada pada sisi
kanan dan kiri bawah, seterusnya dengan menekan tombol Watt lagi
maka akan muncul daya semu dan seterusnya dan kembali lagi ke
penampilan pertama sesuai yang diperlihatkan oleh gambar 3.6. Setelah
mendapatkan hasil pengukuran diatas, selanjutnya akan dilakukan
pengukuran harmonisa.
3.5.2 Pengukuran Harmonisa
Pada alat ukur, harmonisa yang muncul yaitu Total Harmonic
Distortion (THD). THD yang dapat diukur yaitu THD tegangan dan
THD arus. THD yang bisa ditampilkan alat ukur dibatasi hanya sampai
38
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.8. Perhitungan Harmonisa (Hioki E.E Coorporation, 2010:11)
Dengan menekan tombol LINE/HARM alat akan menampilkan besaran
faktor daya satu fasa, selanjutnya tiga fasa, harmonisa arus satu fasa dan
harmonisa tegangan satu fasa begitu selanjutnya akan berulang kembali.
Untuk menampilkan harmonisa arus, dengan menekan LINE/HARM –
HARM I selanjutnya menekan tombol MODE dan memilih THD yang
diinginkan (THD real, THD fundamental, dan THD keseluruhan. Dalam
penelitian ini THD yang dipilih yaitu THD keseluruhan yang didapat
dengan menekan tombol MODE tiga kali. Begitu juga berlaku dalam
pengukuran harmonisa tegangan.
Fungsi dari tombol I/panah atas dan U/panah bawah yaitu untuk
memilih orde harmonisa yang akan diukur.
Harmonisa yang telah didapat kemudian di analisis apakah tingkat
kandungan harmonisa yang terdapat dalam sistem sesuai atau melewati
39
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Untuk mengetahui tingkat harmonisa masing-masing beban, dilakukan
pengukuran awal yang bertujuan untuk mendapatkan beban yang paling
dominan menghasilkan harmonisa dalam sistem. Adapun hasil
pengukuran awal yang didapatkan yaitu:
Tabel 3.7. Pengukuran Awal pada Rangkaian
40
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Dilihat dari harmonisa arus orde ke-3 didapatkan hasil: motor (16,6%);
lampu hemat energi (73,7%); lampu pijar (0,9%) dan peralatan
elektronik (53,7%). Sedangkan untuk harmonisa tegangan masih dalam
batas standar yang diperbolehkan. Jadi beban yang dapat dikatakan
penyumbang terbesar harmonisa dalam sistem yaitu lampu hemat
energi dan peralatan elektronik.
Gambar 3.9. Perbandingan Tingkat Harmonisa Arus masing-masing
Beban
Oleh karena itu beban tersebut yang akan dijadikan beban dalam
perancangan filter pasif pada tugas akhir ini.
3.5.3 Perencanaan Filter Pasif
Sebelum perancangan filter pasif ini, maka perlu diketahui besarnya
kebutuhan daya reaktif pada sistem dan beban yang menjadi
penyumbang harmonisa terbesar. Daya reaktif pada sistem ini
diperlukan untuk memperbaiki sistem tersebut. Beban yang menjadi
pembangkit harmonisa terbesar dapat diketahui melalui pengukuran
41
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Hasil pengukuran beban yang akan difilter yang terdiri atas:
5 lampu hemat energi (merk: Philips)
Peralatan elektronik ( 2 laptop dan 2 handphone)
Tabel 3.8. Hasil Pengukuran Beban yang Akan Difilter
Besaran Peralatan Elektronik + LHE
P (kW) 0,149
Perencanaan desain antara lain:
1. Menentukan besarnya daya reaktif yang diperlukan sesuai kebutuhan
kompensasi faktor daya
maka dicari daya reaktif,
Qc = P (tanφawal– tanφakhir)
= 149 (0,92 – 0,14)
42
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Menentukan nilai kapasitor,
C =
=
C = 7,64 µF
3. Menentukan nilai induktor,
Pada harmonisa ke-3,
43
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
44
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
=
√
= 0,48 0,5 mm2 (sesuai pasaran)
Pengukuran akan memperlihatkan perbandingan sebelum pemasangan
filter dan sesudah pemasangan. Untuk pemasangan filter dipakai dua
buah filter pasif single tunes. Filter terdiri dari rangkaian seri induktor
dan kapasitor yang dipasang paralel dengan rangkaian dapat dilihat
pada gambar 3.10.
(a)
(b)
(c)
45
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Keterangan Gambar:
C3 = Kapasitor pada filter orde 3
L5 = Induktor pada filter orde 3
C5 = Kapasitor pada filter orde 5
L5 = Induktor pada filter orde 5
LHE = Lampu hemat energi
PE = Peralatan elektronik
Setelah pemasangan filter, dilakukan lagi pengukuran pada rangkaian,
untuk mengetahui kinerja dari filter pasif tersebut. Apabila filter dapat
mereduksi harmonisa berarti filter berjalan dengan baik dalam
mereduksi harmonisa dan akan dilakukan pengujian filter dengan
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan proses perencanaan, pembuatan dan pengujian filter pasif,
maka dapat disimpulkan beberapa hal mengenai hasil dari penelitian ini :
1. Hasil pengukuran kandungan harmonisa terhadap beberapa beban listrik
rumah tangga adalah sebagai berikut, motor listrik (THD arus 24,2% dan
THD tegangan 2,97%), lampu hemat energi (THD arus 65,76% dan THD
tegangan 3,04%) peralatan elektronik (THD arus 65,02% dan THD
tegangan 3,11%) dan lampu pijar (THD arus 1,33% dan THD tegangan
3,04%).
2. Rangkaian listrik dengan beban lampu hemat energi dan peralatan
elektronik menunjukkan kandungan harmonisa sebesar (THD tegangan
3,5% dan THD arus 60,3%). Dengan standar IEEE 519-1992 untuk THD
tegangan sebesar 5% dan THD arus 5%, maka THD arus tidak memenuhi
standar.
3. Pemasangan filter pasif single tuned pada orde harmonisa didapatkan hasil
penurunan tingkat THD arus dari 60,3% menjadi 58,7% dengan filter orde
tiga, 40,4% dengan filter orde lima dan 37,7% dengan gabungan kedua
filter.
5.2 Saran
Selama pengerjaan tugas akhir ini tentu saja tidak lepas dari berbagai macam
kekurangan dan kelemahan, baik itu pada sistem atau peralatan yang dibuat.
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dari penelitian, disarankan :
1. Penambahan beban seperti LED dan ballast elektronik serta alat ukur yang
lebih baik dan lengkap demi mendapatkan hasil pengukuran yang lebih
baik dan signifikan.
2. Dilakukan perbaikan faktor daya, karena pada penelitian ini filter pasif
71
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA
Agustinus, A. A. (2011). Penggunaan Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa
Akibat Pemakaian Beban Non Linear. Tugas Akhir. Politeknik Elektronika
Negeri Surabaya Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Arrillaga, J. (2004). Power System Harmonic Analysis. New Zealand : University of Canterbury.
Chen, C.I., dan Chang, G.W. (2013). “An Efficient Prony-Based Solution Procedure for Tracking of Power System Voltage Variations”. IEEE
Transactions on Industrial Electronics. 60, (7), 2681-2688.
Collombet C., Lupin, J.M. and Schonek, J. (1999). Harmonic disturbances in
networks, and their treatment. Cahier technique no. 152.
Das Amec J. C. (2002), Power System Analysis Short-Circuit Load Flow and
Harmonics Inc.Atlanta, Georgia Copyright @ 2002 by Marcel Dekker, Inc.
All Rights Reserved. ISBN: 0-8247-0737-0
De La Rosa, F. (2006), Harmonics and Power Sistem. Copyright 2006 by Taylor & Francis Group, LLC
Effendi, M.Z. (2007). Desain Transformator Frekwensi Rendah (50 Hz). Desain Komponen Magenetik.
Ferracci, P.H. Power Quality. Cahier Technique Merlin Gerin, 199.
HIOKI3286-20. (2010). Clamp On Power Hitester. (11th ed.). HIOKI E.E Coorporation.
IEEE Std. 519-1992: Recommended Practices and Requirements for Harmonic Control in Electric Power Systems.
Li, Jianlin, et al. (2000). A Novel Current-source Converter with Carrier Phase
Shifted SPWM for Active Power Filter. Electrical Engineering Dept.
Zhejiang University Hangzhou. China.
Siemens Matsushita Components, (2010).”Capacitors for Power Factor Correction and Filtering (MKK)”, Paper, 304.
Sutrisna, F. (2012). Harmonisa Gelombang Listrik. [Online]. Tersedia:
http://indone5ia.wordpress.com/2012/02/17/harmonis/ [20 September 2013]
72
Andika Pratama, 2014
Perancangan Dan Pengujian Filter Pasif Untuk Mereduksi Harmonisa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Suweden, I.N. dan Rinas, I.W. (2009). Analisa Penanggulangan Thd dengan
Filter Pasif pada Sistem Kelistrikan di RSUP Sanglah. 8, (2), 7-13.
Tanoto, (2005). Simulasi Filter Pasif dan Perbandingan Unjuk Kerjanya dengan
Filter Aktif dan Filter Aktif Hibrid dalam Meredam Harmonisa pada Induction Furnace. Surabaya : Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen
Petra.
Theraja, B.L. (1997). A Textbook of Electrical Technology, S Chand & Company LTD.