WACANA KEPEMIMPINAN MODEL DAHLAN ISKAN DALAM NOVEL
SEPATU DAHLAN
(Analisis Wacana Kepemimpinan Model Teun A. Van Dijk)
Oleh
BRIGITTA ELSATAMPANYA CHANDRA DEWI
362010031
SKRIPSI
Diajukan Kepada Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis haturkan kepada Tuhan YME, yang telah memberikan berkat dan kesempatan untuk menyelesaikan penelitian ini. Dengan berakhirnya penelitian ini, maka berakhir pula masa terindah sebagai seorang mahasiswa yang telah ditempuh kurang lebih 5 tahun, 4 tahun perkuliahan dan 1 tahun menyelesaikan penelitian yang sering disebut dengan skripsweet ini.
Penelitian ilmiah yang sering disebut skripsweet ini merupakan penelitian ilmiah terakhir saya sebagai seorang mahasiswa. Penelitian ini membahas mengenai sebuah wacana dalam media, dan melalui penelitian ini, penulis diajarkan untuk selalu melihat hal secara lebih mendalam. Dengan mempertanyakan makna dari semua hal, terutama makna dalam segala hal yang tidak terucap. Dan dengan penelitian ini, sedikit mengabulkan cita – cita penulis sebagai investigator.
Banyak sekali pengalaman yang penulis dapatkan selama proses perkuliahan hingga ‘akhir’nya menjadi sarjana. Suasana perkuliahan yang sangat nyaman dan sangat kekeluargaan bagai zat adiktif yang membuat siapa saja yang menghirupnya menjadi kecanduan. Banyak pelajaran, ilmu dan pengalaman yang telah penulis dapatkan. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Tuhan Yesus Kristus, Bunda Maria dan Bapa Yosef.
Atas segala berkat dan cinta kasihNya, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menimba ilmu sampai menyelesaikan penelitian.
2. Bapak Nicodemus Supriyono dan Ibu Anastasya Suyuti Winantiti dan juga Antonios
Tatag Bramantyo yang telah memberikan kepercayaan, pengertian dan bantuan dalam segala bentuk agar penulis bisa menyelesaikan penelitian ini. Tuhan memberkati Bapak, Ibu dan Mas.
3. Yusuf Hartanto yang telah menjadi teman, musuh, guru, dan suami. Terima kasih telah
memberikan semangat, pengertian, kepercayaan dan kesabaran kepada penulis untuk menyelesaikan penelitian ini. Mari kita ke ibukota !!
4. Elisabeth Assyabhira Djenarayu Winantiti Hartanto a.ka si larva. Terima kasih telah
5. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi dan semua yang ada di dalamnya. Terima kasih karna telah mengajari penulis segala hal. Semua yang baik dari penulis lahir dari sini. Untuk Mbak Nathalia, Mbak Wilsa, Om Jhon, Mas Sampoerno, Pak Pamerdi, Bu Sri terima kasih atas segala bantuan yang diberikan kepada penulis selama masa perkuliahan. Pak Budi, Mbak Yeni, Mas Depi, Mbak Sendi dan Mbak Marta yang selalu siap siaga membantu penulis dalam segala hal. Teman angkatan mulai dari 2005 sampai 2013, Coco Adhi Kethek, Mbak Fitri, Mas Sendi, Mas Gigih, Mas Jati, Mas Ucub, Ko Robby, Kak Icha, Kak Kiki, Mas Putut, Adi 2011, Jeliana, Tasya, Amel, Yona, Daka terima kasih karena telah memberitahu penulis mengenai makna keluarga.
6. Om Royke Siahainenia dan Mbak Dewi Kartika Sari selaku dosen pebimbing yang sabar
menanti ‘pulangnya anak yang hilang’. Terima kasih atas segala masukan, bantuan yang
diberikan selama proses penelitian. Jika boleh mengutip takeline TV One, Anda berdua
memang beda !
7. Kluarga pentol cilot, terima kasih telah memberikan kesan yang mendalam selama masa
adaptasi di awal perkuliahan. Odhilia Cahyaningtyas, Hayu Anjar Sari, Arinda Primandari, Trifena Tanadjung, Irene Susilo dan Rutty Anin, sukses dengan karir dan percintaan kalian.
8. Tenners yang selalu tampil memukau disetiap dies natalis. Akan sangat merindukan
momen latihan, persiapan make up, gerak dan lagu, hingga tampil menghibur untuk semua penonton, bangga menjadi bagian dari kalian. Sukses untuk semua !!
9. Mas bayu dan Mas seto yang telah mempercayai penulis untuk membantu dalam
perkuliah aplikom audio dan metpen kualitatif. Terima kasih telah mengajari arti kerja keras.
Saripati
Perkembangan media terjadi begitu pesat, sekarang ini buku bukan lagi sebagai media baca namun digunakan pula sebagai media pembentukan wacana. Pada tahun 2011, muncul wacana mengenai Dahlan Iskan sebagai calon Presiden untuk pemilu 2014. Kemudian pada tahun 2012 terbit buku biografi Dahlan Iskan yang dikemas dalam sebuah novel, berjudul Sepatu Dahlan. Novel tersebut bersifat trilogy, dan Sepatu Dahlan menjadi bagian pertama. Di tahun yang sama, beberapa elit politik seperti Jokowi, Abu Rizal Backrie juga menerbitkan buku biografi. Hal ini dipandang sebagai salah satu langkah elit politik untuk membentuk pemikiran masyarakat mengenai sosok pemimpin baru menjelang pemilu Presiden 2014. Sehingga buku biografi milik para elit politik syarat dengan wacana kepemimpinan. Melalui penelitian ini, wacana kepemimpinan dalam novel Sepatu Dahlan akan ditelaah lebih jauh melalui deskriptif kualitatif dengan metode analisis wacana kritis model Van Dijk. Dalam tahap mereduksi data menggunakan teori kepemimpinan menurut Ordway Tead & George R Terry, yang kemudian dianalisis dengan analisis wacana kritis Van Dijk. Melalui hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa novel Sepatu Dahlan terdapat wacana kepemimpinan model Dahlan Iskan. Walaupun, dari kelima wacana yang dibangun, terdapat salah satu wacana yang tidak tersampaikan kepada
masyarakat. Selain itu, penelitian ini juga mendapatkan gaya kepemimpinan Dahlan Iskan di
dalam novel Sepatu Dahlan, yaitu gaya kepemimpinan transformasional.
Kata Kunci : Novel Sepatu Dahlan, Wacana Kepemimpinan, Gaya Kepemimpinan, Dahlan
Abstrak
Media development occurs so rapidly, now this book is no longer a media read but is also used as a medium for the formation of discourse. In 2011, emerging discourse on Dahlan Iskan as candidate for the Presidential election of 2014. Then in 2012 published a biography of Dahlan Iskan is packaged in a novel, titled Shoes Dahlan. The novel is a trilogy, and Shoes Dahlan became the first part. In the same year, some of the political elite as Jokowi, Abu Rizal Backrie also published biographies. It is regarded as one of the political elite to shape public thinking about the figure of the new leader ahead of the presidential election of 2014. So biography belongs to the political elite discourse terms with leadership. Through this research, leadership in the novel discourse Shoes Dahlan will be explored further through qualitative descriptive method of critical discourse analysis model of Van Dijk. In this stage of reducing the data using the theory of leadership according to Ordway Tead & George R Terry, which is then analyzed by critical discourse analysis Van Dijk. Through the results of this study concluded that there is a discourse novel Shoes Dahlan Dahlan Iskan leadership models. Although, from the fifth discourse is built, there is a discourse that is not conveyed to the public. In addition, this study also gain leadership style Dahlan Iskan in the novel Shoes Dahlan, the transformational leadership style.
Keywords : Novel Shoes Dahlan , Discourse Leadership , Leadership Style , Dahlan Iskan .
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... i
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... ii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
1.4MANFAAT PENELITIAN ... 5
BAB II KAJIAN TEORI ... 6
2.1 KOMUNIKASI MASSA ... 6
2.2 BUKU SEBAGAI MEDIA MASSA ...8
2.3 ANALISIS WACANA KRITIS ... 10
2.4 ANALISIS WACANA KRITIS MODEL VAN DIJK... 12
2.5 KEPEMIMPINAN ... 20
2.6 PENELITIAN TERDAHULU...23
2.7 KERANGKA TEORI ... 27
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 29
3.1 JENIS PENDEKATAN ... 29
3.2 JENIS PENELITIAN... 30
3.3 UNIT AMATAN DAN UNIT ANALISIS ... 30
3.4 JENIS DATA ... 31
3.5 TEKNIK PENGUMPULAN DATA ... 31
3.5.2 DOKUMENTASI ... 31
3.6 ANALISIS DATA ... 32
3.6.1 REDUKSI DATA ... 32
3.6.2 PENYAJIAN DATA ... 33
3.6.3 ANALISIS DATA ... 33
BAB IV GAMBARAN PENELITIAN ... 34
4.1 NOVEL SEPATU DAHLAN ... 34
4.2 SINOPSIS NOVEL SEPATU DAHLAN... 35
BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... 44
5.1 ANALISIS ... 45
5.1.1 ANALISIS TEKS BAB I “TANAH TEBU”...47
5.1.2 ANALISIS TEKS BAB II “OJO KEPINGIN SUGIH” ...51
5.1.3 ANALISIS TEKS BAB 24 “PATRIOT SEJATI”... 57
5.1.4 ANALISIS TEKS BAB 27 “PERSETUJUAN MURID ZEN”. 60 5.1.5 ANALISIS TEKS BAB 32 “STASIUN MADIUN” ...64
5.1.6 ANALISIS KOGNISI SOSIAL ...67
5.1.7 ANALISIS KONTEKS ... 68
5.2 PEMBAHASAN ... 69
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 72
6.1 KESIMPULAN ...72
6.2 SARAN ... 72
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Model Analisis Van Dijk ... 15
DAFTAR TABEL Gambar 2.2 Buku Biografi Politik Tahun 2012... 2
Gambar 2.3 Elemen Wacana Model Van Dijk ... 16
Gambar 2.4 Penelitian Terdahulu ... 29
Gambar 2.5 Hasil Penelitian I ... 54
Gambar 2.6 Hasil Penelitian II... 60
Gambar 2.7 Hasil Penelitian III ... 67
Gambar 2.8 Hasil Penelitian IV ... 73
