• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANG BANGUN APLIKASI PENGELOLAAN SISTEM POLA KERJA KONTRAK DI PT. SNSPATENT BERBASIS WEB.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RANCANG BANGUN APLIKASI PENGELOLAAN SISTEM POLA KERJA KONTRAK DI PT. SNSPATENT BERBASIS WEB."

Copied!
151
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

Oleh :

ANDAYANI 0834010273

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR

(2)

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Oleh :

ANDAYANI 0834010273

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL

(3)

RANCANG BANGUN APLIKASI PENGELOLAAN

SISTEM POLA KERJ A KONTRAK

DI PT. SNSPATENT BERBASIS WEB

Disusun oleh :

ANDAYANI 0834010273

Telah disetujui mengikuti Ujian Negara Lisan Gelombang VI Tahun Akademik 2011 / 2012

Pembimbing

Sar wosri,S.Kom, M.T NIP/NPT. 19760809 200112 2 001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur

(4)

RANCANG BANGUN APLIKASI PENGELOLAAN

SISTEM POLA KERJ A KONTRAK

DI PT. SNSPATENT BERBASIS WEB

Disusun Oleh :

ANDAYANI 0834010273

Telah dipertahankan dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur Pada Tanggal 15 Juni 2012

Pembimbing :

Intan Yuniar Purbasari, S.Kom, MSc NPT. 3800 6040 198

NIP. 19600713 198703 1001

Mengetahui,

Dekan Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur

(5)

KETERANGAN REVISI

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa mahasiswa berikut : Nama : ANDAYANI

NPM : 0834010273

Jurusan : Teknik Informatika

Telah mengerjakan revisi / tidak ada revisi*) pra rencana (design) / skripsi ujian lisan gelombang V , TA 2011/2012 dengan judul:

“RANCANG BANGUN APLIKASI PENGELOLAAN SISTEM POLA KERJ A KONTRAK DI PT. SNSPATENT BERBASIS WEB”

Surabaya, 20 juni 2012 Dosen Penguji yang memeriksa revisi

(6)

DI PT. SNSPATENT BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Oleh :

ANDAYANI 0834010273

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR

(7)

DI WILAYAH J AWA TIMUR BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Oleh :

ANDRI ISTIFARIYANTO 0834010205

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” J AWA TIMUR

(8)

TINGKAT KEK ERINGAN DAN PENYUSUNAN POLA TANAM KAITANNYA DENGAN PERUBAHAN IKLIM GLOBAL

DI WILAYAH J AWA TIMUR BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE

Disusun oleh :

ANDRI ISTIFARIYANTO 0834010205

Telah disetujui mengikuti Ujian Negara Lisan Periode III Tahun Akademik 2011/2012

Pembimbing I

I Gede Susr ama Mas Diyasa, ST. MT. NPT. 3 7006 06 0210 1

Pembimbing II

Chrystia Aji Putra, S.Kom NPT. 3 8610 10 0296 1

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur

(9)

TINGKAT KEK ERINGAN DAN PENYUSUNAN POLA TANAM KAITANNYA DENGAN PERUBAHAN IKLIM GLOBAL

DI WILAYAH J AWA TIMUR BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE

Disusun Oleh :

ANDRI ISTIFARIYANTO 0834010205

Telah dipertahankan dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur Pada Tanggal 9 Desember 2011

Pembimbing : 1.

I Gede Susrama Mas Diyasa, ST., MT. NPT. 3 7006 06 0210 1

Tim Penguji : 1.

Ir. Kartini, MT.

NIP. 19611110 199103 2 001 2.

Dian Puspita Hapsari, S.Kom., M.Kom. NIDN. 0729057801

Mengetahui,

Dekan Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur

(10)

KETERANGAN REVISI

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa mahasiswa berikut : Nama : ANDRI ISTIFARIYANTO

NPM : 0834010205

Jurusan : Teknik Informatika

Telah mengerjakan revisi / tidak ada revisi*) pra rencana (design) / skripsi ujian lisan gelombang III , TA 2011/2012 dengan judul:

“SISTEM PERINGATAN DINI TINGKAT KEKERINGAN DAN PENYUSUNAN POLA TANAM KAITANNYA DENGAN PERUBAHAN IKLIM GLOBAL DI WILAYAH J AWA TIMUR BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE”

Surabaya, 12 Desember 2011 Dosen Penguji yang memeriksa revisi

1) Ir. Kartini, MT.

NIP. 19611110 199103 2 001 { }

2) Dr. Ronny, S.Kom., M.Kom., MH.

NIDN. 0930097101 { }

3) Dian Puspita Hapsari, S.Kom., M.Kom.

(11)
(12)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas ridho dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Maksud dan tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk memenuhi persyaratan kelulusan program Studi Strata I pada Jurusan Teknik Informatika di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur. Selain itu penulis juga dapat mencoba menerapkan dan membandingkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dibangku kuliah dengan kenyataan yang ada di lingkungan kerja.

Penulis merasa bahwa dalam menyusun laporan ini masih menemui beberapa kesulitan dan hambatan, disamping itu juga menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangan-kekurangan lainnya, maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak.

Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan karunia-Nya dan membalas segala amal budi serta kebaikan pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan laporan ini dan semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

Surabaya, 10 Mei 2012

(13)

mendapat banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, untuk itu pada

kesempatan yang berharga ini, penyusun mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP, selaku Rektor UPN “Veteran” Jatim.

2. Bapak Ir. Sutiyono,MT selaku dekan Fakultas Teknologi Industri.

3. Ibu Dr.Ir Ni Ketut Sari,Mt selaku ketua jurusan Teknik Informatika.

4. Ibu Sarwosri S.kom, MT selaku dosen pembimbing tugas akhir sayayang telah

meluangkan begitu banyak waktu, tenaga dan pikiran serta dengan sabar

membimbing penulis dari awal hingga Laporan Tugas Akhir ini dapat

terselesaikan.

5. Bapak Priza Pandunata, S.Kom,M.kom dan Bapak Budi Nugroho S.Kom yang

telah meluangkan waktunya untuk menguji ujian seminar tugas khir penyusun

dan terima kasih atas saran-sarannya sehingga sistem yang dibuat penyusun

jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya.

6. Ifan Fauzi yang telah memberikan dukungan, semangat, kasih sayang,

motivasi, tips-tips dan doa agar tugas akhir ini dapat terselesaikan.

7. Teman-teman satu perjuangan yaitu Mariya, Bamz, Lifa, Tiara, Cindi, Ika,

Vera, Tika, Pras yang telah dan saling memberikan support dalam proses

pengerjaan tugas akhir ini.

8. Seluruh rekan-rekan di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa

Timur, khususnya Jurusan Informatika Angkatan 2008 yang telah memberikan

(14)

penulis.

10. Seluruh staf Perpustakaan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa

Timur yang telah membantu penulis dalam peminjaman buku.

11. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah banyak

membantu selama ini.

Penyusun mohon maaf apabila ada yang membantu dalam menyelesaikan

Tugas Akhir ini namanya tidak tersebutkan. Akan tetapi penyusun sangat berterima

(15)

ABSTRAK

Dengan meningkatnya jumlah pegawai kontrak dan permintaan penyelesaian target kerja menangani registrasi client pada jasa pelayanan patent di PT. SNSPATENT, akan semakin banyak masalah yang timbul terutama dibidang Sumber Daya Manusia (SDM) itu sendiri. Keragaman tingkat resume yang dimiliki pegawai menjadikan pengaturan jadwal dengan prioritas sangat dibutuhkan.

Sebelumya PT. SNSPATENT melakukan pendataan pegawai kontrak dan pengaturan jadwal kerja melalui penulisan manual pada print out formulir. Banyaknya pegawai kontrak di kantor cabang yang tersebar diberbagai wilayah dan tingkat resume masing-masing pegawai menyebabkan perusahaan kesulitan dalam melakukan pendataan pegawai kontrak yang bekerja sesuai pengaturan jadwalnya. Keterbatasan waktu, permintaan penyelesaian dokumen patent client di seluruh kantor cabang dan jauhnya lokasi antar kantor cabang dan kantor pusat menjadi masalah bagi kantor pusat dan kantor cabang mengenai pengelolaan sistem pola kerja kontrak untuk para pegawai kontraknya dalam memperoleh informasi jadwal target penyelesaian kerja. Hal-hal tersebut menjadi penyebab dibutuhkannya pengelolahan sistem pola kerja kontrak .

Jadwal penyelesaian target kerja harus bersifat dinamis, berprioritas sesuai dengan kriteria jadwal yang ditentukan perusahaan. Aplikasi sistem ini membantu menyediakan informasi dan mengatur jadwal penyelesaian kerja sesuai target dan jenis kerjanya dengan mudah dan akurat karena sistem ini menyediakan pengaturan jadwal kerja sesuai kesepakatan kantor pusat, kantor cabang, dan pegawai kontrak.

Berdasarkan hasil uji coba, aplikasi pengelolaan sistem pola kerja kontrak berbasis web yang dibuat dapat digunakan untuk menganalisa permasalahan yang sering dihadapi oleh pegawai kontrak. Sehingga pihak menajemen bisa mengambil tindakan menyelesaikan dan mengurangi permasalahan yang timbul.

(16)

DAFTAR ISI

1.7 Sistematika Penulisan... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 9

2.1 Profil Singkat PT. SNSPATENT... 9

2.1.1 VISI ... 13

2.1.2 MISI ... 13

2.1.3 Struktur Organisasi PT. SNSPATENT ... 14

2.14 Sistem Pola Kerja Karyawan Kontrak... 15

2.1.5 Isi Perjanjian Kontrak... 15

2.1.6 Pasal Mengenai Sistem Kontrak... 16

2.2 Mekanisme Sistem Pola Kerja Kontrak di PT. SNSPATENT... 18

2.3 Aplikasi Berbasis Web ... 22

(17)

2.5 XAMPP ... 24

2.6 Pengertian PHP ... 25

2.6.1 Keuntungan PHP ... 26

2.7 Definisi MySQL... 27

2.7.1 Koneksi Database MySQL dengan PHP... 27

2.10 Definisi Database... 29

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 31

3.1 Analisis Permasalahan ... 31

3.2 Analisis Sistem... 32

3.2.1 Deskripsi Sistem... 34

3.2.2 Proses Bisnis Pengelolahan Sistem Pola Kerja Kontrak di PT SNSPATENT... 35

3.3 Perancangan Sistem... 38

3.3.1 System Flow... 39

3.3.2 Diagram Berjenjang... 41

3.3.3 Diagram Level 0... 42

3.3.4 Diagram Level 1... 43

3.3.5 Diagram Level 2... 45

3.3.6 Conceptual Data Model (CDM)... 48

3.3.7 Physical Data Model (PDM)... 49

3.4 Perancangan Basis Data... 51

3.5 Desain Antarmuka 61 3.5.1 Desain Halaman Login Administrator Pusat... 61

3.5.2 Halaman Utama User... 63

3.5.3 Desain Output Hasil Pembuatan jadwal... 65

(18)

3.6.1 Implementasi Desain Antarmuka Halaman Login

Administrator Pusat... 67

3.6.2 Implementasi Desain Halaman User... 67

3.6.3 Implementasi Desain Antarmuka Output Hasil Pembuatan Jadwal... 68

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM... 70

4.1 Lingkungan Pemrograman ... 70

4.2 Implementasi Program... 71

4.2.1 Implementasi Penyimpanan Data Pengaturan Admin Cabang (Kantor Cabang)... 71

4.2.2 Implementasi Penyimpanan Data Pegawai... 72

4.2.3 Implementasi Penyimpanan Laporan Jadwal... 73

4.2.3 Implementasi Proses Seleksi yang Sesuai Prioritas Jadwal... 75

4.3 Implementasi Desain Antarmuka... 76

4.3.1 Menu Utama ... 76

4.3.2 Menu Login Admin Cabang... 77

4.3.3 Menu Login Pegawai... 77

4.3.4 Menu Kontak... 78

4.3.5 Menu Utama Halaman Admin Cabang (Kantor Cabang)... 78

4.3.6 Menu Profil Kantor Cabang... 79

4.3.7 Menu Pengaturan Jadwal... 80

4.3.8 Menu Ganti Password... 81

4.3.9 Menu Pendaftaran Pegawai... 82

4.3.10 Menu Utama Halaman Pegawai... 83

4.3.11 Menu Resume Saya... 83

4.3.12 Menu Photo... 87

4.3.13 Menu Pengiriman Dokumen... 87

4.3.14 Menu Simpan Jadwal Kerja... 88

4.3.15 Menu Atur Jadwal Kerja... 89

(19)

4.3.17 Menu Utama Administrator Pusat... 90

4.3.18 Menu Pengaturan... 92

4.3.19 Menu Cabang... 94

4.3.20 Menu Pegawai... 95

4.3.21 Menu Pusat Penerimaan... 96

4.3.22 Menu Perubahan Data... 100

4.3.23 Menu Laporan Jadwal... 103

4.3.24 Menu Keluar... 104

BAB V UJI COBA DAN EVALUASI... 105

5.1 Uji Coba Sistem... 105

5.2 Uji Coba Fungsionalitas Aplikasi Pengelolahan Sistem Pola Kerja Kontrak di PT. SNSPATENT... 105

5.2.1 Uji Coba Mengelola Data Cabang (admin kantor cabang)... 106

5.2.2 Uji Coba Mendaftarkan Registrasi pegawai... 112

5.2.3 Uji Coba Review Profil cabang (Kantor cabang) 116 5.2.4 Uji Coba Menyetujui Jadwal... 118

5.2.5 Uji Coba Memilih Jadwal... 120

5.2.6 Uji Coba Menyetujui Pilihan Jdwal... 122

5.2.7 Uji Coba Mengirim Dokumen... 125

BAB VI PENUTUP... 128

6.1 Kesimpulan... 128

6.2 Saran... 129

(20)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Semakin meningkatnya jumlah pegawai kontrak yang ada pada suatu

perusahaan, seperti di PT. SNSPATENT. Pegawai kontrak di PT. SNSPATENT

dengan beragam kebutuhan dan kepentingan masing-masing dalam penjadwalan kerja

menyebabkan semakin banyak masalah yang timbul terutama dalam waktu pegaturan

jadwal target kerja, sehingga kinerja pegawai terpengaruh dengan kenyamanan

pegawai itu sendiri dalam target waktu kerjanya.

Sistem kerja kontrak ini muncul ketika perusahaan tertentu menginginkan

untuk mencari karyawan atau tenaga kerja untuk direkrut di perusahannya untuk

menjalankan suatu proyek dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan batas waktu

penyelesaian proyek tersebut ataupun muncul sistem kerja kontrak ini ketika

perusahaan menginginkan karyawan-karyawan yang lepas dengan kata lain

karyawan-karyawan dengan kontrak tertentu dalam bekerja di perusahaan tertentu

sehingga memungkinkan terjadinya kenaikan status menjadi karyawan tetap apabila

hasil kerjanya sangat memuaskan di perusahaan tertentu dan karyawan tersebut

memungkinkan juga bisa diberhentikan dalam bekerja di perusahaan ketika

(21)

Sistem kerja kontrak ini bisa juga menguntungkan perusahaan dalam segi untuk

memilih karyawan-karyawan yang benar-benar pekerja keras dalam perusahaan

tersebut sehingga akan menjadikan karyawan tersebut berubah status menjadi

karyawan tetap dan akan menjadi keperyaan tersendiri bagi perusahaan untuk

menyerahkan tugas-tugas penting kepada karyawan tersebut.

Untuk menjadwalkan target kerja kontrak, manajemen berasumsi bahwa

pegawai memiliki tugas sesuai resume pegawai, dan juga mendapat prioritas untuk

mengatur jadwal target kerja yang diinginkan sesuai waktu ketentuan perusahaan, dan

perusahaan berhak memilih berdasarkan resume pegawainya. Oleh karena itu jadwal

target kerja yang dibentuk harus bersifat dinamis, berprioritas sesuai dengan band

level individu seorang pegawai kontrak berdasarkan resume pegawai itu sendiri.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka didapatkan perumusan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana agar aplikasi yang dibuat bisa melakukan penyesuaian jadwal

sesuai dengan sistem pola kerja kontrak di PT. SNSPATENT.

2. Bagaimana membuat aplikasi yang sesuai dengan kebijakan perusahaan

menentukan tugas yang akan dikerjakan dengan waktu tertentu bagi pegawai

yang terikat dengan sistem kerja kontrak di PT. SNSPATENT.

3. Bagaimana agar aplikasi ini bisa mengatur jenis kerja, dan target pekerjaan

yang harus diselesaikan bagi pegawai yang terikat dengan sistem kerja

(22)

1.3 Batasan Masalah

Dari perumusan masalah diatas, dapat disimpulkan suatu batasan masalah

dalam mendesain aplikasi pengelolahan sistem pola kerja kontrak di PT.

SNSPATENT sebagai berikut :

a. Pengelolaan sistem pola kerja kontrak ini hanya melakukan pengaturan

jadwal kerja yang dibuat sesuai ketentuan dari kebijakan perusahaan.

b. Setiap pengaturan jadwal target pekerjaan bisa mempunyai data prioritas

yang berbeda-beda. Data prioritasnya meliputi jam kerja, jenis kerja atau

service, salary yang ditawarkan, status hubungan pegawai, batas usia

pegawai, pengalaman kerja, serta syarat academic

c. Pengajuan jadwal target pekerjaan oleh pegawai kontrak dilakukan

dengan entry jadwal pegawai sesuai dengan kesesuaian prioritas antara

syarat prioritas jadwal dan prioritas resume yang dimiliki pegawai

tersebut. Proses entry data pegawai dilakukan setelah pegawai diterima

kerja dan menandatangani dokumen persetujuan kerja kontrak selama

batas waktu tertentu.

d. Sistem ini hanya membahas pengaturan jadwal target pekerjaan atau job

disesuaikan dengan jam kerja, jenis kerja atau service, salary yang

ditawarkan, status hubungan pegawai, batas usia pegawai, pengalaman

kerja, serta syarat academic bagi pegawai kontrak yang ingin mengambil

(23)

e. Perancangan aplikasi web ini menggunakan bahasa pemrograman PHP

dan DBMS (database management system) yaitu MySQL.

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah, tujuan yang akan dicapai dalam penyusunan

Tugas Akhir ini adalah :

1. Untuk merancang dan membangun sebuah aplikasi pengelolaan sistem

pola kerja kontrak berbasis web untuk PT. SNSPATENT yang meliputi

penyesuaian jadwal kerja khususnya pegawai yang terikat dengan sistem

kerja kontrak untuk memenuhi target tugas yang harus diselesaikan

dengan batas waktu tertentu sesuai dengan pengaturan jadwal kerja

sistem kerja kontrak yang ada.

2. Untuk merancang dan membangun sebuah aplikasi yang sesuai dengan

kebijakan perusahaan dalam menentukan tugas yang akan dikerjakan

dengan waktu tertentu bagi pegawai yang terikat dengan sistem kerja

kontrak di PT. SNSPATENT.

3. Untuk merancang dan membangun sebuah aplikasi yang bisa mengatur

jenis kerja, dan target pekerjaan yang harus diselesaikan bagi pegawai

yang terikat dengan sistem kerja kontrak sesuai dengan kebijakan

(24)

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diperoleh dari pembuatan sistem ini adalah:

a. Memberikan kemudahan bagi pegawai yang terikat dengan sistem kerja

kontrak untuk mengajukan jadwal kerja sesuai dengan kebijakan

perusahaan.

b. Memudahkan perusahaan dalam menentukan jadwal target kerja yang

akan diberikan pada pegawai yang terikat dengan sistem kerja kontrak.

c. Dapat megatur target tugas yang harus diselesaikan dengan batas waktu

tertentu bagi karyawan yang terikat dengan sistem kerja kontrak.

d. Agar mempermudah perusahaan dalam pengaturan jadwal tugas kerja

yang akan diberikan pada pegawai yang terikat dengan sistem kerja

kontrak.

1.6 Metodologi Penelitian

Pembuatan Tugas Akhir ini terbagi menjadi beberapa, diantaranya adalah

sebagai berikut :

a. Studi Literatur

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan informasi-informasi yang diperlukan

untuk merancang pembuatan sistem. Informasi yang dibutuhkan dengan

mengambil dari sebuah instansi yang terkait serta membaca literatur-literatur

yang berhubungan.

(25)

Pada tahap ini dari hasil pengumpulan data-data ysng telah diperoleh

digunakan untuk melakukan analisa dan mengelolah data lebih lanjut.

c. Analisa dan perancangan Sistem

Pada tahap ini dari studi literatur akan dibuat deskripsi umum sistem serta

melakukan analisa kebutuhan sistem, selain itu juga dilakukan perancangan

awal aplikasi yang dibuat, sehingga akan menghasilkan desain antarmuka dan

proses yang siap untuk diimplementasikan.

d. Pembuatan Aplikasi

Pada tahap ini merupakan tahap yang paling banyak memerlukan waktu

karena model dan rancangan aplikasi yang telah dibuat diimplementasikan

dengan meggunakan teknologi web.

e. Uji Coba dan Evaluasi Aplikasi

Pada tahap ini aplikasi yang telah dibuat akan dilakukan beberapa scenario uji

coba dengan menggunaka beberapa contoh, dan dievaluasi untuk kelayakan

pemakaian sistem.

f. Penyusunan Buku Tugas Akhir

Pada tahap ini merupakan tahap terakhir dari pengerjaan Tugas Akhir. Buku

ini disusun sebagai laporan dari keseluruhan proses pengerjaan Tugas Akhir.

Dari penyusunan buku ini diharapkan dapat memudahkan pembaca yang ingin

(26)

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang dibuat dalam Tugas Akhir ini disusun dalam beberapa

bab, yang dujelaskan sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentan deskripsi umum Tugas AKhir meliputi latar

belakang, tujuan, manfaat, dan sistematika penulisan yang digunakan

dalam laporan Tugas Akhir ini

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini berisi tentang landasan teori yang terkait dengan Tugas Akhir ini.

Semua penjelasan tersebut terkait dengan berbagai disiplin ilmu yang

diterapkan, mulai dari konsep sampai definisi tiap istilah yang dipakai.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Pada bab ini diuraikan mengenai perancangan sistem yang terdiri atas

penjelasan analisa permasalahan, analisa kebutuhan, analisa sistem dan

perancangan sistem yang terdiri dari use case diagram, sequence diagram

dan class diagram.

BAB IV IMPLENTASI SISTEM

Pada bab ini berisikan hasil dari implementasi perancangan yang telah

dibuat sebelumnya yang meliputti : Kebutuhan sistem, impementasi basis

data, dan implementasi tampilan-tampilan antarmuka.

(27)

Pada bab ini berisikan penjelasan lingkungan uji coba aplikasi,

pelaksanaan uji coba dan evaluasi dari hasil uji coba yang telah

dilakukan untuk kelayakan pemakaian aplikasi.

BAB VI PENUTUP

Pada bab ini berisi kesimpulan dan saran untuk pengembangan aplikasi

lebih lanjut dalam upaya memperbaiki kelemahan pada aplikasi guna

untuk mendapatkan hasil kinerja aplikasi yang lebih baik.

(28)

BAB II

TINJ AUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan dibahas beberapa teori dasar sebagai penunjang

penyelesaian Tugas Akhir ini, antara lain : profil perusahaan sebagai studi kasus

beserta struktur organisasinya, penjelasan tentang sistem pola kerja karyawan kontrak,

penjelasan mekanisme sistem pola kerja kontrak di PT.SNSPATENT, aplikasi

berbasis web, Web server, sekilas tentang definisi pemrograman PHP , MySQL, dan

koneksi ke database MySQL.

2.1 Profil PT. SNSPATENT

PT.SNSPATENT adalah perusahaan tentang kepengurusan dokuman-dokumen

HAKI (hak kekayaan intelektual) dan konsultan tentang HAKI (hak kekayaan

intelektual). Hak patent/hak cipta (lambang internasional: ©, Unicode: U+00A9)

adalah hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengatur penggunaan

hasil penuangan gagasan atau informasi tertentu. Pada dasarnya, hak cipta merupakan

"hak untuk menyalin suatu ciptaan". Hak cipta dapat juga memungkinkan pemegang

hak tersebut untuk membatasi penggandaan tidak sah atas suatu ciptaan. Pada

umumnya pula, hak cipta memiliki masa berlaku tertentu yang terbatas. Hak cipta

berlaku pada berbagai jenis karya seni atau karya cipta atau "ciptaan". Ciptaan

tersebut dapat mencakup puisi, drama, serta karya tulis lainnya, film, karya-karya

(29)

gambar, patung, foto, perangkat lunak komputer, siaran radio dan televisi, dan (dalam

yurisdiksi tertentu) desain industri. Hak cipta merupakan salah satu jenis hak

kekayaan intelektual, namun hak cipta berbeda secara mencolok dari hak kekayaan

intelektual lainnya (seperti paten, yang memberikan hak monopoli atas penggunaan

invensi), karena hak cipta bukan merupakan hak monopoli untuk melakukan sesuatu,

melainkan hak untuk mencegah orang lain yang melakukannya. Hukum yang

mengatur hak cipta biasanya hanya mencakup ciptaan yang berupa perwujudan suatu

gagasan tertentu dan tidak mencakup gagasan umum, konsep, fakta, gaya, atau teknik

yang mungkin terwujud atau terwakili di dalam ciptaan tersebut. Sebagai contoh, hak

cipta yang berkaitan dengan tokoh kartun Miki Tikus melarang pihak yang tidak

berhak menyebarkan salinan kartun tersebut atau menciptakan karya yang meniru

tokoh tikus tertentu ciptaan Walt Disney tersebut, namun tidak melarang penciptaan

atau karya seni lain mengenai tokoh tikus secara umum. Di Indonesia, masalah hak

cipta diatur dalam Undang-undang Hak Cipta, yaitu, yang berlaku saat ini,

Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002. Dalam undang-undang tersebut, pengertian

hak cipta adalah "hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak untuk

mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu

dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan

perundang-undangan yang berlaku" (pasal 1 butir 1).

Dari uraian diatas, layanan kepengurusan dokumen sertifikasi kepemilikan yang

(30)

1. Patent

Sebuah patent menyediakan pengakuan hak exlusive untuk penemuan atau ciptaan,

yang mana sebuah produk atau penyedia proses, dalam hal umum sebuah cara baru

dari melakukan sesuatu, atau memajukan sebuah solusi teknis baru untuk sebuah

permasalahan. Dalam tanda jasa untuk jasa paten, penemuan atau ciptaan

memenuhi jawaban kondisi yang pasti untuk pertanyaan dibawah sebuah penyedia

perlindungan paten dari penemuaan/ciptaan untuk pemilik paten. Bantuan

perlindungannya untuk periode terbatas, biasanya 20 tahun.

2. Trademark

Trademark (merk dagang) menyediakan perlindungan untuk pemilik dari merk

memastikan kepemilikan exclusif sebagai penggunaannya untuk memperkenalkan

barang-barang atau pelanyanan, atau untuk mengesahkan yang lain sebagai

penngunaannya dalam keuntungan pembayaran. periode perlindungan

berubah-ubah tetapi trademark dapat memperbaharui dengan tak terbatas melebihi

batas waktu pembayaran dari biaya tambahan. perlindungan Trademark dikuatkan

oleh pengadilan, yang mana banyak sistem mempunyai wewenang untuk

memblokir pelanggaran trademark.

3. Industrial Design

Untuk perlindungan dibawah sebagian besar hukum nasional, industrial design

naik banding. Artinya bahwa insdustrial design terutama untuk estetis alam dan

tidak melakukan perlindungan vitur teknis apa pun dari artikel yang digunakannya.

(31)

Hak cipta dan berhubungan dengan keadilan melindungi keadilan dari pengarang,

pelaku, produser, dan penyiar dan memperbesar budaya dan pengembangan

ekonomi

Nasional. Perlindungan memenuhi peran ketentuan dalam artikulasi contributions

and right different stakeholders dan relasi diantara publik.

5. Trade Secret (perdagangan rahasia)

6. Layout Design of Integrated Circuit

7. Gographical Indications

Geographical indication (GI) adalah penandatanganan penggunaan barang-barang

yang mempunyai spesifik geografis asal dan memiliki kualitas, reputasi atau

karakteristik sangat utama diakibatkan oleh asal itu sendiri. Anappelation of orgin

(AO) adalah jenis spesial dari GIs. GIs adalah perlindungan sesuai dengan

perjanjian internasional dan hukum nasional mencakup spesifikasi hukum untuk

melindungi GIs dan AOs, hukum Trademark di formulir mengenai sertifikat,

hukum melawan kompetisi tak wajar, pemakai perlindungan hukum/spesifikasi

hukum atau surat keputusan pengakuan individu GIs.

Dokumen-dokumen yang dihasilkan dari hasil pengerjaan di PT. SNSPATENT :

1. Dokumen Laporan HAKI (Hak Kekayaan Intelektual)

2. Dokumen Form Registarasi

3. Dokumen Layout layout design of integrated circuit

4. Dokumen Trademark

(32)

6. Dokumen Industrial design

7. Dokumen Trade Secret

8. Dokumen Copyright

2.1.1 VISI

Visi dari PT. SNSPATENT untuk kemajuan perusahaan adalah sebagai

berikut :

l Untuk menjadi sebuah perusahaan HAKI (hak kekayaan intelektual) yang

memiliki reputasi internasional dan mampu untuk mendukung perkembangan

pendukung nasional.

2.1.2 MISI

Dalam rangka bekerja keras untuk mencapai tujuan, perusahaan konsultan

PT.SNSPATENT mempunyai misi sebagai berikut :

1. Untuk menumbuhkan kesadaran pada setiap orang terutama pemimpin di setiap

organisasi pribadi maupun publik, profit atau non profit.

2. Untuk lebih terlibat dalam perhatian hak kekayaan intelektual.

3. Untuk mempengaruhi stamina moral bagi mereka yang terlibat pada penelitian

dan pengembangan berbagai pemasaran hasil orientasi.

4. Untuk keinginan pemerintahan sebagai pengatur untuk menyediakan perbaikan

kebijaksanaan untuk menciptakan sebuah kesehatan lingkungan mengenai

(33)

5. Menawarkan ke pelanggan dengan pelayanan unggul berdasarkan pemahaman

dan hubungan yang baik

6. Memajukan hak kekayaan intelektual sebagai kunci kesuksesan daya saing yang

alami.

2.1.3 Stuktur Organisasi PT.SNSPATENT

Di bawah ini merupakan gambar struktur organisasi yang didapat dari website

profil resmi PT. SNSPATENT, Struktur organisasi dapat dilihat seperti pada gambar

2.1 (Taufik nur, 2009).

Gambar 2.1 Struktur Organisasi

(34)

2.1.4 Sistem Pola Kerja Karyawan Kontr ak

Karyawan kontrak adalah sekelompok karyawan yang direkrut dari status

sebagai karyawan baru yang direkrut karena kemampuan khusus yang dimilikinya.

Pada status ini terdapat jangka panjang waktu atau tenggang waktu kerjasama yang

mana telah menjadi kesepakatan bagi kedua belah pihak dalam bentuk surat kontrak

atau dengan kata lain merupakan perikatan secara sempit dalam suatu perjanjian.

Perjanjian itu sendiri adalah suatu peristiwa dimana seseorang berjanji kepada

seseorang lainnya atau dimana kedua orang tersebut saling berjanji untuk

melaksanakan suatu hal. Dari peristiwa ini maka timbul suatu hubungan antara dua

orang tersebut yang dinamakan perikatan. Perjanjian tersebut menimbulkan perikatan

dua orang. Dalam bentuknya itu berupa suatu rangkaian yang mengandung janji-janji

atau kesanggupan yang diucapkan atau ditulis (Subekti, 1993)

2.1.5 Isi Perjanjian Kontrak

Isi perjanjian kontrak meliputi :

1. Nama, alamat perusahaan

2. Nama, alamat, umur dan jenis kelamin pekerja

3. Jabatan, jenis atau macam pekerjaan

4. Besarnya upah serta pembayarannya

5. Syarat-syarat kerja yang memuat hak dan kewajiban pengusaha atau

perusahaan dan pekerja

(35)

7. Tempat dan lokasi kerja

8. Tempat, tanggal kesepakatan kerja dibuat, tanggal mulai berlaku dan

berakhir serta ditandatangani oleh kedua belah pihak.

2.1.6 Pasal Mengenai Sistem Kontr ak

Tertuang dalam peraturan menteri tenaga kerja RI NOMOR: 02/MEN/1993

tentang kesepakatan kerja waktu tertentu menteri tenaga kerja republik Indonesia.

Pasal 4 :

1) Setiap kesepakatan kerja waktu tertentu, harus memenuhi syarat sebagai berikut :

a. Dibuat atas kemauan kedua belah pihak

b. Adanya kemampuan atau kecakapan pihak-pihak untuk membuat suatu

kesepakatan

c. Adanya pekerjaan tertentu

d. Yang disepakati tidak dilarang oleh peraturan perundang atau tidak

bertentangan dengan ketentuan umum kesusilaan.

2) Kesepakatan kerja waktu tertentu yang tidak memenuhi syarat sebagaimana

dimaksud dalam ayat (1) huruf a dan b dapat dibatalkan sedangkan yang

bertentangan dengan ayat (1) huruf c dan d adalah batal demi hukum.

3) Kesepakatan kerja waktu tertentu hanya diadakan untuk pekerjaan tertentu

menurut sifat, jenis atau kegiatannya selesai dalam waktu tertentu.

4) Pekerjaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah

(36)

b. Yang diperkirakan penyelesaiannya dalam waktu yang tidak terlalu lama dan

paling lama 3 tahun

c. Yang sifatnya musiman atau berulang kembali

d. Yang bukan merupakan kegiatan yang bersifat tetap dan tidak terputus-putus

e. Yang berhubungan dengan produk baru atau kegiatan tetap baru atau

tambahan yang masih dalam percobaan. (Imam Sjahputra Tunggal dan Amin

Widjaja, 1999)

Menurut keputusan menteri tenaga kerja NOMOR: KEP150/MEN/1999

mengenai program jaminan sosial tenaga kerja bagi tenaga kerja harian lepas,

borongan dan perjanjian kerja waktu tertentu selanjutnya akan disebut tenaga kerja

perjanjian kerja waktu tertentu atau tenaga kerja kontrak. Tenaga kerja kontrak adalah

tenaga kerja yang bekerja pada perusahaan untuk melakukan pekerjaan tertentu

dengan menerima upah yang didasarkan atas kesepakatan dalam hubungan kerja

dalam waktu tertentu sampai selesainya pekerjaan tersebut (Imam Sjahputra Tunggal

dan Amin Widjaja, 1999).

Menurut perusahaan PT. SNSPATENT, sistem pola kerja kontrak adalah suatu

sistem yang ditetapkan dalam perusahaan yang sifatnya tidak menentu dan

disesuaikan dengan persetujuan antara kedua pihak dimana selaku pegawai dan

pamilik. Pada sistem ini para pegawai bebas melakukan tindakan atau bebas dalam

menentukan cara kerja sendiri selama tindakan tersebut tidak melanggar perjanjian

(37)

bersifat tidak terikat dalam perusahaan dan memetukan jadwal kerjanya sendiri

selama pekerjaan yang diselesaikan sesuai dengan target perjanjian.

2.2 Mekanisme Sistem Pola Kerja Kontr ak di PT. SNSPATENT

Sistem pola kerja yang dibuat oleh perusahaan dimana dalam sistem ini

antara peusahaan dan pegawai kontrak terdapat suatu perjanjian waktu kerja dan

apabila telah habis maka pegawai tersebut berhenti dengan sendirinya. Pada sistem ini

pegawai tidak harus melaksanakan pekerjaan sesuai pola kerja yang telah ada. Dalam

sistem ini pembayaran upah (salary) pegawai menggunakan sistem upah bulanan

disesuaikan dengan pekerjaan yang telah diselesaikan dalam kurun waktu tertentu.

Alur sistem pola kerja kontrak yang diterapkan oleh PT. SNSPATENT adalah sebagai

berikut (Sistem Penjadwalan Kerja Kontrak, 2009) :

1. Calon pegawai kontrak mengajukan CV lamaran pekerjaan ke PT SNSPATENT.

2. Pihak recrutment memilih CV yang sesuai dan melakukan pemanggilan calon

pegawai untuk interview selanjutnya.

3. Setelah dinyatakan diterima kerja menjadi pegawai kontrak, pegawai melakukan

perjanjian kerja kontrak dengan menandatangani surat perjanjian kontrak kerja.

4. Pegawai mengisi formulir rekrutment PT. SNSPATENT yang telah disediakan

olah pihak kantor cabang.

5. Pegawai berhak memilih jenis kerja yang diinginkan, selanjutnya yang

(38)

6. Pegawai dapat mengambil jadwal kerja jika resume pegawai memenuhi

syarat-syarat prioritas jadwal. Formula dari penyesuaian prioritas jadwal dan

resume pegawai agar pegawai dapat mengambil jadwal tersebut adalah sebagai

berikut dapat dilihat pada tabel 2.1.

Tabel 2.1 Formula Penyesuaian Prioritas Jadwal terhadap Resume Pegawai

Keterangan tabel 2.1 : kerja yang di entry pegawai 3. R3 Minimal Pendidikan

atau academic

(39)

- Rc (rekrutment kantor cabang) adalah prioritas jadwal tertentu yang disyaratkan

oleh kantor cabang.

- Rp (resume pegawai) adalah data resume pegawai yang telah diisikan pegawai pada

formulir recrutment.

Formula pada tabel 2.1 telah disesuaikan dengan kebutuhan sistem yang

digunakan oleh PT. SNSPATENT dalam seleksi pegawai kontrak untuk pengambilan

jadwal pekerjaan tertentu sesuai prioritas yang dinamis pada pengaturan jadwal jadi

setiap syarat prioritas jadwal harus terpenuhi jika pegawai ingin mengambil suatu

jadwal. Contoh kasus dari pengaturan jadwal kerja dan pegawai yang berhak

mengambil jadwal tersebut adalah sebagai berikut :

Misal dibuat contoh pengaturan jadwal target kerja dengan ketentuan prioritas seperti

pada tabel 2.2.

Tabel 2.2 Contoh Pembuatan Pengaturan Jadwal

Kemudian ada dua pegawai yang telah teregistrasi yang memiliki resume sebagai

berikut :

1. Pegawai kontrak A memiliki resume berikut seperti pada tabel 2.3. R1 Layanan Patent : pengurusan dokumen

R2 Senin-Jumat R3 Pendidikan S1 R4 3 tahun R5 25-35

(40)

Tabel 2.3 Contoh Resume Pegawai Kontrak A

R1 Bersedia bekerja pada layanan:

-Layanan Patent : pengurusan dokumen -Layanan Industrial design : follow up clients

R2 Senin-Jumat R3 Pendidikan S1 R4 5 tahun

R5 Berusia 30 tahun

R6 Salary yang diinginkan 2.000.000

2. Pegawai kontrak B memiliki resume berikut seperti pada tabel 2.4.

Tabel 2.4 Contoh Resume Pegawai Kontrak B

R1 Bersedia bekerja pada layanan:

-Layanan Copyright and related rights : folow up client

-Layanan Industria design : Translation of document

R2 Freelance R3 Pendidikan S1 R4 8 tahun

R5 Berusia 35 tahun

R6 Salary yang diinginkan 3.000.000

Dari pengaturan prioritas jadwal dan resume kedua pegawai menyatakan bahwa

pegawai yang berhak mengambil Jadwal yang telah diatur oleh admin kantor cabang

adalah pegawai kontrak A karena semua syarat prioritas jadwal terpenuhi oleh resume

pegawai kontrak A sedangkan pegawai kontrak B sebagian data resume tidak

terpenuhi dengan syarat prioritas jadwal, lihat perbandingan pengaturan prioritas

jadwal dengan resume pegawai kontrak B pada tabel 2.5.

(41)

Kode R4 Pengalaman kerja 3 tahun Pengalaman kerja 8

tahun

Dari tabel 2.5 terlihat perbandingan syarat prioritas jadwal dari pihak recrutment

cabang yang tidak terpenuhi oleh resume pegawai yaitu R1, R2. Jadi pegawai kontrak

B tidak bisa mengambil jadwal tersebut.

2.3 Aplikasi Berbasis Web

Aplikasi berbasis web tidak mutlak harus berada di internet, tidak harus

diletakkan pada web server yang terus menerus terhubung dengan internet. Banyak

perusahaan yang menggunakan aplikasi berbasis web berjalan dilingkungan intranet

mereka. Secara teknis web hanya merupakan bagian dari internet atau lebih tepatnya

sebuah sarana yang dipakai untuk menjelajahi beberapa bagian internet yang

(42)

(antarmuka) sebuah jendela ke internet atau sebuah sarana untuk mngantar anda

ketempat tujuan (Crumlish, 1997).

Dengan membangun aplikasi berbasis berbasis web berarti memudahkan

penggunaan perintah dan alamat dalam internet yang sebelumnya berbelit-belit dan

susah dipahami, web menggabungkan aspek-aspek internet yang berbeda menjadi

sebuah interface yang mudah dipakai, selain itu web memungkinkan anda mengamati

gambar bahkan dengan peralatan yang sesuai (Crumlish, 1997), keuntungan

mengimplementasikan aplikasi dengan berbasis web adalah sebagai berikut

(Siswoutomo, 2005) :

a. Terbebas dari kungkungan platform

b. Hanya membutuhkan sebuah browser untuk mengaksesnya, baik itu

menggunakan Windows, Linux ataupun operating system lain

c. Pemakaian bandwidth rendah, karena menduduki jaringan hanya jika ada

permintaan (request on demand)

d. Mudah diakses, karena client tidak memerlukan software terterntu yang sudah

terinstal. Cukup menggunakan browser maka seluruh komputer yang terhubung

ke jaringan dapat mengakses dengan mudah

e. Spesifikasi komputer client tidak perlu terlalu besar (thin-client)

f. Pemeliharaan aplikasi lebih mudah, karena cukup dipelihara di sisi server

(server-side)

(43)

h. Kompetisi dengan aplikasi MS Office. Semua informasi yang tampil di web dapat

dengan mudah dipindahkan ke aplikasi MS Office.

2.4 Web Server

Web server adalah software yang menjadi tulang belakang dari word wide

web(www). Web server, untuk berkomunikasi dengan client (web browser)

mempunyai protokol sendiri, yaitu HTTP (hypertext transfer protocol). Dengan

protokol ini, komunikasi antar web server dengan client dapat saling dimengerti dan

lebih mudah (Purbo, 2001).

2.5 XAMPP

XAMPP adalah singkatan dari X(empat sistem operasi apapun: Apache,

MySQL, PHP, Perl). XAMPP merupakan project non profit yang dikembangkan oleh

Apache Friends yang didirikan Kai 'Oswalad' Seidler dan Kay Vogelgesang pada

tahun 2002. Project mereka ini bertujuan mempromosikan penggunaan Apache web

server.

Berikut detail paket instalasi yang disertakan XAMPP yang digunakan untuk

aplikasi ini, antara lain :

a. Apache

b. MySQL

c. PHP

(44)

e. XAMPP Control Version 2.5 from www.nat32.com

f. XAMPP Security 1.0

XAMPP merupakan salah satu paket instalasi Apache, PHP, dan MySQL

instant yang dapat kita gunakan untuk membantu proses instalasi ketiga produk

tersebut. Selain paket instalasi instant, XAMPP juga memberikan fasilitas pilihan

penggunaan PHP4 atau PHP5. Untuk berpindah versi PHP yang ingin digunakan juga

sangat mudah dilakukan dengan menggunakan bantuan PHP-Switch yang telah

disertakan oleh XAMPP, dan yang terpenting XAMPP bersifat free atau gratis untuk

digunakan.

2.6 Pengertian PHP

PHP merupakan bahasa scripting (berbentuk script) yang menyatu dengan

HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang penulis berikan

akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser

(client side) hanya hasilnya saja. Secara khusus, PHP dirancang untuk membangun

sebuah web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan

permintaan yang up to date. Misalnya penulis bisa menampilkan isi database ke

dalam halaman web. Pada prinsipnya , PHP mempunyai fungsi yang sama dengan

scipt-script seperti ASP (Active Server Page), Cold Fusion dan lain-lain. Untuk

menjalankan PHP dibutuhkan web server. Yang sering digunakan adalah Apacheweb

(45)

2.6.1 Keuntungan PHP

Adapun banyak sekali keuntungan dalam penggunaan PHP diantaranya

adalah sebagai berikut :

PHP adalah bahasa pemrograman yang sangat longgar dan fleksibel dalam

penulisan, dan ini meningkatkan kepraktisan buat para penggunanya dikarenakan

pengguna bisa melakukan modifikasi sesuai dengan keinginannya sendiri. Misalnya

saja programmer tidak diharuskan untuk menuliskan atau menghapus variabel.

Walaupun kadang mereka juga tidak bisa mengatakan dengan mudah yang

kemudian dipanggil dalam sebuah skrip, menebak formula terbaik dalam penetapan

variabel secara otomatis kemudian menghapus variabel dan mengembalikan resource

ke sistem setelah skrip berhasil di eksekusi. Pada akhirnya, PHP mampu membuat

programmer lebih berpikir pada tujuan akhir dari project yang akan dibuat .

Sudah menjadi rahasia umum kalau PHP mampu membuat halaman dinamis

memanipulasi form, dan dapat dihubungkan dengan database. Adapun hal-hal

yang lain yang dapat dilakukan dengan PHP :

a. Membuat dan memanipulasi file Macromedia Flash, gambar, dan

portable Document Format PDF.

b. Berkomunikasi dengan LDAP.

c. Berkomunikasi dengan banyak protocol, termasuk IMAP, POP3 dan

NNTP.

d. Berkomunikasi dengan Credit-Card Processing Solution.

(46)

masalah. Di lain sisi, ada banyak pilihan yang ditawarkan oleh PHP. Contohnya ada

pada database yang didukung oleh PHP. Kurang lebih semuanya ada 25 database,

termasuk Adabas D, dBase, FrontBase, Hyperwave, IBM DB2, Informix, Ingres,

Interbase, mSQL, direct MS-SQL, MySQL, Oracle, Oyrimos, PostgreSQL, Solid,

Sybase, Unix dbm dan Velocis.

Kemampuan string-parsing juga bisa dianggap sebagai banyaknya

kemungkinan yang ditawarkan oleh PHP. Dalam hal ini, PHP memiliki lebih dari 85

function untuk memanipulasi string. Kelebihan ini tak hanya akan menawarkan

keleluasaan untuk melakukan operasi string yang kompleks, namun juga

menjembatani program yang memiliki functionalitas yang sama (seperti Python dan

Perl) lewat PHP (Afriyudi, 2008).

PHP merupakan salah satu open source software, yang dapat diartikan sebagai

berikut :

a. PHP dapat dimodifikasi, didistribusikan, dan diintegrasikan dengan

produk lain dengan pengguna lainnya.

b. Pengembangan dan auditing yang dilakukan secara terbuka.

c. Semua orang berpartisipasi.

2.7 Definisi MYSQL

Berikut ini akan dijelaskan mengenai beberapa definisi MYSQL untuk

memperjelas pengertian tentang ini (Daniel Dwi Prasetyo, 2003) :

(47)

Suatu relational database, menyimpan data dalam bentuk

tabel-tabel yang kemudian akan diletakkannya semua data dalam satu

ruang penyimpanan yang besar.

MYSQL adalah Open Source Software (perangkat lunak).

Open Source artinya bahwa software tersebut memungkinkan

untuk digunakan dan dimodifikasi oleh siapa saja.

MYSQL menggunakan GPL (GNU General Public License)

Untuk menentukan apakah seseorang memenuhi persyaratan

untuk menggunakan software tersebut dalam situasi yang berbeda. Jika

seseorang merasa tidak nyaman dengan GPL atau ingin menggunakan

MYSQL untuk aplikasi bisnis, maka orang tersebut dapat membeli lisensi

yang bersifat komersial.

2.7.1 Koneksi Database MySQL dengan PHP

Berikut penulisan fungsi script untuk koneksi ke database MySQL :

a mysql_connect()

Perintah ini digunakan untuk melakukan koneksi ke server

database MySQL, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut.

mys

ql_connect (host, username, password) ;

b mysql_select_db()

Perintah ini digunakan untuk memilih database yang ada di server

MySQL, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut.

mys

(48)

c mysql_ quer y()

Perintah ini digunakan untuk melakukan query atau menjalankan

permintaan terhadap sebuah tabel atau sejumlah tabel database, fungsi ini

memiliki format penulisan sebagai berikut.

mys

ql_query (permintaan, pengenal koneksi) ;

2.8 Definisi Database

Secara sederhana database (basis data) dapat diungkapkan sebagai suatu

pengorganisasian data dengan bantuan komputer yang memungkinkan data dapat

diakses dengan mudah dan cepat. Dalam hal ini, pengertian akses dapat mencakup

pemerolehan data maupun pemanipulasian data, seperti menambah, mengedit, dan

menghapus data (Haer Talib, 2001).

Manajemen modern mengikutsertakan informasi sebagai sumber daya penting

yang setara dengan sumber daya manusia, uang, mesin, dan material. Informasi

adalah suatu bentuk penyajian data misalnya Manajer. Bagi pihak manajemen,

informasi merupakan bahan untuk pengambilan keputusan dan selalu dibutuhkan.

Oleh karena itu data, proses, serta informasi merupakan satu kesatuan, dari data lalu

diproses dan kemudian menjadi informasi, seperti gambar 2.10 data dan informasi

(49)

Gambar 2.2 Data dan Informasi

Dengan adanya komputer, data dapat disimpan dalam media pengingat yang

disebut hard disk. Dengan media ini, kehadiran kertas yang digunakan untuk

menyimpan data dapat dikurangi. Selain itu, data menjadi lebih cepat untuk diakses

terutama kalau dikemas dalam bentuk database.

Informasi

Proses

(50)

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Pada bab ini akan dijelaskan alur perancangan dan pembuatan aplikasi

pengelolahan sistem pola kerja kontrak di PT. SNSPATENT. Untuk perancangan alur

bisnisnya penulis menggunakan System Flow, Diagram Berjenjang, Data Flow

Diagram (DFD). Selain itu dirancang juga Conceptual Data Model (CDM), Physical

Data Model (PDM), serta penyusunan tabel database dan interface design.

3.1 Analisis Per masalahan

Berkembangnya perusahaan menyebabkan semakin besar kebutuhan akan

SDM yang berkualitas dan berkompetensi, apalagi perusahaan yang memiliki kantor

cabang yang dibangun dan tersebar disetiap daerah. Dari permasalahn ini, perusahaan

membutuhkan pegawai kontrak dalam pengaturan jadwal target kerja sesuai

permintaan client yang meliputi pengajuan jadwal target kerja yang memuat

pengaturan penyelesaian pekerjaan. Semua layanan tersebut masih dilakukan dengan

cara manual yaitu dengan pencatatan dibuku, akibatnya pencarian data susah dan

timbul kesulitan. Agar kesulitan seperti itu tidak terulang, pihak PT. SNSPATENT

ingin membangun suatu aplikasi pengelolaan sistem pola kerja kontrak berbasis web

yang dapat digunakan secara online untuk melakukan pengelolaan sistem pola kerja

kontrak dalam pengaturan jadwal serta mendapatkan informasi dengan mudah dan

(51)

Penelitian dilakukan dengan merancang perangkat lunak yang memiliki

kemampuan melaksanakan pengaturan jadwal target kerja secara online, memberikan

informasi pekerjaan ke pegawai yang telah di upload oleh admin perusahaan.

Pembanngunan pengaturan jadwal target kerja berprioritas dilakukan dengan

menggunakan prioritas dinamis menurut ketentuan perusahaan. Informasi disediakan

oleh manajemen perusahaan dan dapat diperoleh dengan cepat. Hal ini berkaitan

dengan masalah materi dan waktu sehingga permasalahan pegawai dapat disolusikan

dengan cepat dan akurat.

3.2 Analisis Sistem

Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang menguraikan

bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian-bagian

komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan.

Pembuatan sistem aplikasi ini adalah membangun jadwal target kerja

berdasarkan pada data prioritas pengaturan jadwal target penyelesaian pekerjaan dan

data resume pegawai. Dari data yang ada akan dilakukan proses pengolahan data apa

saja yang diperlukan pada aplikasi yang akan dibuat serta dilakukan proses-proses

secara bertahap dan berurutan pada data tersebut.

Hasil dari proses pengelolaan sistem pola kerja kontrak ini berupa jadwal

target penyelesaian kerja dan yang berhak mengambil jadwal target tersebut adalah

pegawai yang memiliki resume sesuai prioritas jadwal yang telah ditentukan pada saat

(52)

berubah sesuai jadwal target yang akan dibuat sesuai kebutuhan client dan yang

menentukan adalah manajemen perusahaan. Dalam pengambilan jadwal kerja oleh

pegawai kontrak ini, prioritas didasarkan pada Band level resume yang dimiliki oleh

masing-masing pegawai kontrak.

Dari hasil yang dicapai diharapkan dapat digunakan untuk menyelesaikan

permasalahan yang ada dikalangan pegawai kontrak dan memberi informasi yang

sesuai dengan kebutuhan pegawai.

Secara umum proses inti dalam sistem aplikasi ini memiliki tahapan yang

terlihat seperti pada gambar 3.1.

Gambar 3.1 Diagram Blok Utama

Gambar 3.1 menunjukkan proses jalannya sebuah sistem aplikasi dari input

sampai menghasilkan output. Proses dari pengaturan jadwal target kerjanya adalah

admin cabang membuat jadwal target penyelesaian dokumen sesuai dengan

permintaan client, jadwal tersebut akan di-review oleh admin pusat untuk

memperoleh persetujuan(approvel). Setelah jadwal disetujui oleh admin pusat, secara

(53)

dengan ketentuan prioritas dan syarat prioritas yang memenuhi pengaturan jadwal

tersebut, tidak semua user pegawai kontrak menerimanya tetapi khusus pegawai

kontrak yang mempunyai resume sesuai ketentuan yang disyaratkan oleh pengaturan

jadwal pada sistem. Proses selanjutnya pegawai kontrak melakukan entry atau

mengambil jadwal terlebih dahulu sesuai yang tersedia di sistem. Maka hasil entry

itulah yang ditetapkan untuk jadwal target kerja pada hari dan tanggal yang telah di

entry oleh pegawai. Setelah proses entry jadwal, dilakukan juga pengecekan oleh

admin cabang untuk memperoleh persetujuan. Outputnya adalah laporan jadwal target

kerja berprioritas beserta pegawai kontrak yang menaungi atau yang menjalankan

setiap jadwal berprioritas tersebut.

Hasil lain berupa hasil pekerjaan berupa dokumen dapat di upload oleh

pegawai ke sistem dan admin pusat menerima dokumen tersebut sehingga admin

pusat dapat me-review dan memberi keputusan apakah dokumen tersebut dinyatakan

telah approve, atau pending. Fitur ini merupakan tambahan saja dan digunakan

apabila dibutuhkan, biasanya untuk pengiriman dokumen dapat dikirim via pos.

3.2.1 Deskr ipsi Sistem

Aplikasi pengelolahan sistem pola kerja kontrak ini adalah sebuah sistem yang

melayani pengaturan jadwal kerja kontrak yang meliputi jadwal target penyelesaian

pekerjaan berprioritas dinamis sesuai dengan keinginan client sehingga pegawai

kontrak dapat menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu dan tepat sasaran. Yang

(54)

cabang yang berada diseluruh kantor cabang dan para pegawai kontrak di seluruh

kantor cabang perusahaan. Berikut gambaran umum cara kerja pengelolahan sistem

pola kerja kontrak di PT. SNSPATENT seperti pada gambar 3.2.

Gambar 3.2 Gambaran umum sistem pola kerja kontrak dan Pengaturan jadwal

3.2.2 Proses Bisnis Pengelolahan Sistem pola Kerja Kontr ak di

PT.SNSPATENT

Pegawai yang telah terdaftar di sistem, pegawai tersebut berhak mengisikan

resume pegawai dan data dirinya sendiri sesuai dengan dokumentasi data pegawai

kontrak di perusahaan. Pengisian data oleh pegawai tersebut sebagian data adalah

(55)

data prioritas tersebut adalah syarat untuk memperoleh jadwal target kerja atau job

yaitu jam kerja, jenis kerja/service, gaji/salary yang ditawarkan, status hubungan,

batas usia, minimal pengalaman kerja, dan minimal pendidikan/academic. Prioritas

setiap jadwal dapat berubah-ubah sesuai ketentuan perusahaan jadi hanya pegawai

yang mempunyai resume sesuai prioritas jadwal itulah yang bisa memilih atau entry

jadwal target kerja atau job tersebut.

Proses inti yang terkait dari perancangan sistem pola kerja kontrak terbagi

beberapa tahap, yaitu :

a. Membuat registrasi user kantor cabang.

Untuk membuat akun data kantor cabang yang perlu dimasukkan oleh admin

pusat adalah informasi akun terdiri dari username, password, tanggal expired,

nama cabang, alamat, kota, kode pos, propinsi, nomor telephone, fax, alamat

email, banyak karyawan, bidang kerja, dan keterangan mengenai pengurusan

dokumen.

b. Membuat registrasi user pegawai kontrak

Untuk membuat akun registrasi pegawai, data-data yang perlu dimasukkan oleh

admin cabang adalah username, password, nama pegawai, jenis kelamin, tanggal

lahir, alamat, kota, negara, alamat email.

c. Membuat dan Menentukkan jadwal target kerja sesuai prioritas yang dinamis.

Untuk membuat dan menambah jadwal, admin cabang harus mengatur ketentuan

jadwal terlebih dahulu dengan memasukkan data-data yang diperlukan dalam

(56)

kerja/service yang dibutuhkan client, tanggal penyelesaian pekerjaan, masa

expired jadwal, salary yang ditawarkan untuk penyelesaian pekerjaan, status

hubungan pegawai yang disyaratkan, batas usia pegawai yang disyaratkan,

minimal pengalaman kerja yang disyaratkan dan minimal pendidikan (academic)

pegawai yang disyaratkan. Kemudian data lokasi penyelesaian pekerjaan terdiri

dari alamat, nomor telephone, kode pos, dan propinsi.

d. Review dan menyetujui data pembuatan jadwal admin cabang oleh admin pusat.

Admin pusat berhak me-review jadwal apabila butuh pembenaran, admin pusat

juga dapat langsung menyetujui pembuatan jadwal apabila jadwal telah sesuai.

e. Mengajukan jadwal dengan proses entry atau memasukkan pengajuan jadwal.

Untuk meng-entry hanya memilih jadwal yang sudah termuat di halaman profil

pegawai karena jadwal yang termuat di halaman profil masing-masing pegawai

telah disesuaikan dengan ketentuan prioritas jadwal dan data resume

masing-masing pegawai.

f. Review hasil entry jadwal pegawai yang dilakukan oleh admin cabang.

Admin cabang berhak menolak entry-an jadwal tersebut sesuai pertimbangan

pihak cabang.

Untuk memperjelas proses alur bisnis sistem ini maka dibuat diagram proses

(57)

Gambar 3.3 Diagram Proses Bisnis Sistem

3.3 Perancangan Sistem

Setelah menganalisa permasalahan maka tahapan selanjutnya adalah

melakukan perancangan sistem, dimana pada tahap perancangan sistem ini meliputi

(58)

Model (CDM), Physical Data Model (PDM).

3.3.1 System Flow

System Flow merupakan bagan alir yang menggambarkan urutan logika dari

suatu prosedur pemecahan masalah sedangkan System flow merupakan diagram alir

yang menggambarkan suatu sistem peralatan komputer yang digunakan dalam proses

pengolahan data serta hubungan antar peralatan tersebut. System flow tidak digunakan

untuk menggambarkan urutan langkah untuk memecahkan masalah, tetapi hanya

untuk menggambarkan prosedur dalam sistem yang dibentuk. Berikut System flow

membuat user seperti pada gambar 3.4.

(59)

System flow pada gambar 3.4 menunjukkan prosedur untuk membuat user

pegawai oleh admin cabang. Untuk pembuatan user kantor cabang oleh admin pusat,

prosesnya juga sama, hanya berbeda dalam pengisian datanya saja.

Adapun flowchart dari implementasi prosedur sistem pola kerja kontrak di PT.

SNSPATENT adalah seperti gambar 3.5.

(60)

3.3.2 Diagran Berjenjang

Diagram jenjang ditujukan untuk menemukan kebutuhan sistem yang akan

dibuat. Identifikasi masalah akan dilakukan untuk masing-masing pengguna sistem.

Berikut ini tampilan dari diagram berjenjang seperti pada gambar 3.6.

Gambar 3.6 Diagram Berjenjang

Aplikasi data pengelolaan sistem pola kerja kontrak di PT. SNSPATENT ini

memiliki menu-menu menginputkan data user yaitu admin kantor cabang dan

pegawai kemudian untuk pengaturan konfigursai dibutuhkan data setup, proses

pembuatan data jadwal target kerja berprioritas, serta proses seleksi penyaringan

jadwal dan pegawai yang boleh mengambil jadwal tersebut sesuai ketentuan prioritas

jadwal dan data resume pegawai. Yang mana dari semua proses akan diperoleh

keputusan pegawai dengan setiap jadwal yang akan dikerjaknnya setelah resume

(61)

jadwal.

3.3.3 Diagram Level 0

Data Flow Diagram Level 0 digunakan untuk menggambar hubungan

input/output antara sistem dengan dunia luarnya, suatu diagram konteks selalu

mengandung satu proses saja yang mewakili proses seluruh sistem.

Diagram gambar 3.7 menerangkan gambaran dari seluruh sistem secara umum,

dimana bagian admin pusat, admin cabang, pegawai melakukan login terlebih dahulu

kemudian sistem memprosesnya. Lalu bagian admin pusat, admin cabang, pegawai

dapat menginput, mengedit data sesuai dengan ketentuan hak akses masing-masing.

Admin pusat mempunyai proses masuk yaitu username dan password, data admin

cabang, status approvel resume pegawai, status approvel jadwal, status approvel

dokumen dan proses keluar yaitu data admin cabang, data pegawai, laporan jadwal.

Admin cabang mempunyai proses masuk yaitu username dan password, data pegawai,

data jadwal, Data entry jadwal pegawai dan proses keluar yaitu status jadwal.

Pegawai mempunyai proses masuk yaitu username dan password, data resume

(62)

Gambar 3.7 Data Flow Diagram Level 0

3.3.4 Diagram Level 1

Level 1 DFD menunjukkan bagaimana sistem ini dibagi menjadi sub-sistem

(proses), masing-masing berhubungan dengan satu atau lebih data mengalir ke atau

dari agen eksternal, dan yang bersama-sama memberikan semua fungsi sistem

sebagai keseluruhan.

(63)

arus data level 1 dibagi menjadi empat proses, yaitu proses validasi login,

maintanance data, proses seleksi data resume pegawai sesuai prioritas jadwal, serta

pembuatan laporan jadwal, seperti yang ditampilkan pada gambar 3.8.

(64)

Gambar 3.8 Data Flow Diagram Level 1

Pada DFD level 1 pengelolahan sistem pola kerja kontrak di PT. SNSPATENT

di pecah kedalam beberapa proses yaitu :

a. Validasi login. Dimana validasi login akan melakukan proses validasi user

yaitu admin pusat, admin cabang dan pegawai.

b. Maintanance data. Dimana maintanance data ini dapat melakukan proses

input, update, delete, view, review terhadap data-data yang terdapat pada

sistem. Untuk pengaksesannya setiap user diberi hak akses yang berbeda-beda

pada masing-masing data.

c. Proses seleksi penyesuaian data resume pegawai sesuai prioritas jadwal.

Dimana pada proses ini dilakukan penyaringan atau seleksi pegawai mana

yang berhak mengambil jadwal berprioritas sesuai dengan band level resume

pegawai tersebut.

d. Pembuatan laporan jadwal. Dapat dilakukan proses view laporan jadwal.

3.3.5 Diagram Level 2

Pada Data Flow Diagram Level 2 dibawah ini merupakan penguraian proses

yang ada dalam data flow diagram level 1. Ada dua proses yang dilakukan penguraian

yaitu proses maintanance data dan proses seleksi penyesuaian data resume pegawai

sesuai prioritas jadwal. Berikut ini gambar DFD level 2 dari proses maintanance data

dapat dilihat pada gambar 3.9, Kemudian untuk DFD level 2 dari proses seleksi

(65)

3.10.

Gambar 3.9 Data Flow Diagram Level 2 Maintanance Data

Pada Gambar 3.9 menjelaskan data flow diagram level 2 maintanance data

yang merupakan penguraian dari data flow diagram level 1. Pada diagram level 2

(66)

data admin cabang, mengelola data pegawai dan mengelola data job (jadwal

berprioritas). Dan mempunyai dua puluh dua tabel database yaitu user, cabang,

pegawai, pegawai document, pegawai workhistory, pegawai education, pegawai photo,

setup academic, setup email, setup layout, setup photo, setup website, mata uang, job,

job aplication, jam kerja, jenis kerja, penyimpnan jadwal, propinsi, nama bulan, tmp

search id, temp seach result.

Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 2 Proses seleksi data resume pegawai

sesuai prioritas jadwal

Pada gambar 3.10 menjelaskan data flow diagram level 2 proses seleksi

penyesuaian data resume pegawai sesuai prioritas jadwal yang merupakan penguraian

dari data flow diagram level 1. Pada diagram level 2 proses seleksi penyesuaian data

resume pegawai sesuai prioritas jadwal di uraikan menjadi dua proses yaitu

penyesuaian data resume pegawai dan penyesuaian data prioritas jadwal. Di dalam data

flow diagram level 2 proses seleksi penyesuaian data resume pegawai sesuai prioritas

jadwal melibatkan tabel-tabel yang terdapat pada proses maintanance data dan proses

Gambar

Gambar 2.1 Struktur Organisasi
Tabel 2.1 Formula Penyesuaian Prioritas Jadwal terhadap Resume Pegawai
Gambar 3.11  Conceptual Data Model
Gambar 3.12 Physical Data Model
+7

Referensi

Dokumen terkait

Untuk aplikasi di bagian admin kantor, aplikasi di bagian ini bisa mengisi data kapal dan data penyewa kapal, admin kantor juga dapat melihat laporan dokumen

merupakan halaman yang hanya dapat diakses oleh admin, dimana pada halaman ini admin dapat melihat daftar hasil diagnosa yang telah dilakukan oleh klien atau user

merupakan halaman yang hanya dapat diakses oleh admin, dimana pada halaman ini admin dapat melihat daftar hasil diagnosa yang telah dilakukan oleh klien atau user

Halaman ini merupakan tampilan dari aplikasi yang selanjutnya dijalankan oleh admin.pada halaman ini admin dapat meng-update gambar yang ada di tampilan dashboard user admin

Admin melakukan penginputan data guru, data siswa, data kelas, data jadwal serta data mata pelajaran, sedangkan guru melakukan proses absensi mengajar, lihat jadwal serta rekap

Dengan melihat beberapa kekurangan pada sistem yang telah dibuat, peneliti membuat sebuah “Rancang Bangun Aplikasi Ruang Karir Berbasis Web”, Aplikasi ini berbeda dari

Halaman view data barang adalah halaman yang berisikan data barang yang telah diinputkan oleh admin, di sini admin dapat melihat barang apa saja yang telah diinputkan dan

TABEL I MATRIKS ROLES No Roles Hak Akses 1 Admin List, Insert, Delete data Prodi, dan Verifikator 2 Verifikator Membuat Jadwal Pendaftaran Melihat data pendaftaran