• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diharapkan mampu meningkatkan kinerja Sistem Informasi Cash Flow di CV.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. diharapkan mampu meningkatkan kinerja Sistem Informasi Cash Flow di CV."

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)

25

Analisa merupakan cara untuk menganalisa permasalahan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain sistem merupakan langkah yang harus ditempuh untuk menyajikan sebuah sistem informasi agar dapat terorganisir dengan baik dan jelas.

4.1 Analisa Sistem

Dalam pengembangan teknologi informasi saat ini, dibutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolahan data yang baik. Sistem pengolahan data tersebut

diharapkan mampu meningkatkan kinerja Sistem Informasi Cash Flow di CV.

Padantya Alam Panglungan yang akan dibuat. Untuk mendukung semua ini maka dibutuhkan analisis yang tepat, kebutuhan bisnis dan beberapa teknis analisis untuk menghasilkan perencanaan yang baik.

Data dan informasi yang dibutuhkan ialah berkenan dengan tujuan dari

Sistem Informasi Cash Flow di CV. Padantya Alam Panglungan. Informasi

tentang kebutuhan sistem informasi diperlukan untuk menghasilkan perencanaan yang dapat mendukung kerja aplikasi. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa

diperlukan basis data untuk menyimpan data tentang cash flow.

Dalam bab ini disampaikan rancangan sistem yang menjadi landasan

dalam pembuatan aplikasi Sistem Informasi Cash Flow di CV. Padantya Alam

Panglungan dengan menggunakan VB.Net dan menggunakan database Microsoft

SQL Server 2005 Express.

STIKOM

(2)

4.2 Perancangan Sistem

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dibuatlah sistem yang

baru dimana sistem yang baru ini akan digambarkan pada system flow, Data Flow

Diagram (DFD), rancangan database berupa Entity Relationship Diagram (ERD), serta desian I/O dari aplikasi yang akan dibuat.

4.2.1 Document Flow Cash Flow

Document Flow terdiri dari dua sub proses yaitu proses penerimaan kas dan pengeluaran kas.

A. Document Flow Penerimaan Kas

Pengolahan data pemasukan kas secara manual di mulai dari bagian marketing memberikan bukti pembayaran DP dan bukti pembayaran pelunasan ke

bagian accounting, setelah itu bagian accounting mencatat pembayaran DP dan

pelunasan yang ada di bukti pembayaran DP dan bukti pelunasan. Sesudah itu

bagian accounting membuat laporan penerimaan kas selama sebulan dan laporan

penerimaan kas akan di berikan kepada menejernya untuk di tandatangani jika

sudah sesuai, tetapi jika belum sesuai maka bagian accounting kan membuat lagi

laporan penerimaan kas yang sesuai.

STIKOM

(3)

Marketing Accounting Manager Start Bukti Transfer DP dan Pelunasan Data Pembayaran DP dan pelunasan Membuat Laporan penerimaan kas Laporan Penerimaan Kas Laporan Penerimaan Kas Memeriksa Laporan Penerimaan Kas Laporan Penerimaan Kas yang telah ditandatangani Finish Bukti Transfer DP dan Pelunasan Mencatat Pembayaran DP dan pelunasan D D Sesuai Tidak Mendatangani ya

Gambar 4.1 Document Flow Penerimaan Kas

B. Document Flow Pengeluaran Kas

Pengolahan data pengeluaran kas secara manual di mulai dari bagian operasional melakukan permintaan barang tetapi sebelum melakukan permintaan barang, bagian operasional mengecek nominal barang yang akan di beli. Jika barang tersebut maksimal Rp. 500.000 maka bagian operasional langsung mebeli barang dengan menggunakan uangnya sendiri lalu memberikan nota/bukti

STIKOM

(4)

pembelian barang ke bagian kasir. Bagian kasir akan mengecek nota, apabila sesuai maka kasir langsung mggantikan uangnya, jika belum sesuai maka kasir akan melakukan pengecekan nota kembali.

Jika permintaan barang lebih dari Rp. 500.000 maka bagian operasional akan melakukan permintaan barang atau mengisi form data permintaan kas sementara dan data permintaan kas sementara akan di serahkan ke bagian

accounting dan bagian accounting akan mengecek data sementara. Apabila sesuai,

maka bagian accounting akan langsung memberikan permintaan data kas

sementara kepada menejer untuk di periksa, apakah disetujui atau tidak. Setelah data permintaan sudah di setujui oleh menejer, menejer akan mendatangani data tersebut dan bagian operasional harus menunggu beberapa hari untuk mengambil uang.

STIKOM

(5)

Bagian Operasional Kasir Accounting Manager Start Data Barang Nota Menggantikan Uang Mengecek Nominal Barang Maksimal 500 ribu? Ya Mengisi Form Permintaan Kas Sementara Tidak Data Permintaan Kas Sementara Mengecek Nota Sesuai Tidak Ya 2 Mencatat Data Pengeluaran Harian Laporan Pengeluaran Harian 4 2 Data Permintaan Kas Sementara Mengecekan Data Kas Sementara Sesuai Tidak Ya Memeriksa Data Kas Sementara

Data Permintaan Kas Sementara yang

telah diperiksa

Setuju

Ya

Mendatangani

Data yang telah di tandatangani Mengeluarkan Uang 3 3 4 Laporan Pengeluaran Harian Mencatat Data Pengeluaran Bulanan Laporan Pengeluaran Kas Bulanan Memeriksa Laporan pengeluaran Kas Laporan Pengeluaran Kas Bulanan yang

telah diperiksa Finish 5 5 D D D Uang Uang Uang Tidak Sesuai Ya Tidak 1 1

Gambar 4.2 Document Flow Pengeluaran Kas

STIKOM

(6)

4.2.2 Sistem Flow Cash Flow

Sistem Flow terdiri dari dua sub proses yaitu proses penerimaan kas dan proses pengeluaran kas.

A. Sistem Flow Penerimaan Kas

Pengolahan data penerimaan kas secara sitem terkomputerisasi di mulai dari bagian marketing memberikan bukti pembayaran DP dan bukti pembayaran

pelunasan ke bagian accounting, setelah itu bagian accounting mengentry data

pembayaran DP dan pelunasan yang ada di bukti pembayaran DP dan bukti pelunasan dan transaksi pembayaran akan di simpan di database. Sesudah itu

bagian accounting mengentry data penerimaan kas dan membuat laporan

penerimaan kas selama sebulan dan laporan penerimaan kas akan di berikan kepada menejer.

STIKOM

(7)

Marketing Accounting Manager Start Bukti Transfer Dp dan Pembayaran Rafting Bukti Transfer Dp dan Pembayaran Rafting

Entry data Dp dan Pembayaran Rafting Transaksi Pembayaran Membuat Laporan Penerimaan Kas 1 2 Laporan Penerimaan Kas D 1 1 1 Laporan Penerimaan Kas Entry Data Penerimaan Kas Penerimaan Kas Data Pelanggan Finish

Gambar 4.3 System Flow Penerimaan Kas

B. Sistem Flow Pengeluaran Kas

Pengolahan data pengeluaran kas secara sistem terkomputerisai di mulai dari bagian operasional melakukan permintaan barang tetapi sebelum melakukan permintaan barang, bagian operasional mengecek nominal barang yang akan di beli. Jika barang tersebut maksimal Rp. 500.000 maka bagian operasional

STIKOM

(8)

langsung mebeli barang dengan menggunakan uangnya sendiri lalu memberikan nota/bukti pembelian barang ke bagian kasir. Bagian kasir akan mengentry data pengeluaran kas harian dan membuat laporan pengeluaran kas harian.

Jika permintaan barang lebih dari Rp. 500.000 maka bagian operasional akan melakukan permintaan barang atau mengisi form data permintaan kas sementara dan data permintaan kas sementara akan di serahkan ke bagian

accounting dan bagian accounting akan mengentry data kas dan membuat laporan kas sementara lalu memberikannya kepada menejer untuk diperikasa. Apabila di setujui maka menejer akan mendatangani laporan kas sementara. Sesudah itu

bagian accounting membuat laporan pengeluaran kas bulanan dan laporan akan

diserahkan kepada menejer.

STIKOM

(9)

Bag. Operasional Kasir Accounting Manager Start Data Permintaan Barang Maksimal 500? Nota Ya

Entry Data Kas Sementara Tidak 1 1 Membuat Laporan Kas Sementara Laporan Kas Sementara D 2 2 Laporan Kas Sementara Entry Data Pengeluaran Kas Harian Membuat Laporan Pengeluaran Kas Harian Laporan Pengeluaran Kas Harian D 3 Setuju? ya 4 Tidak 4 Laporan yang telah di tandatangani 3 Laporan Pengeluaran Kas Harian Entry Data Pengeluaran Kas 1 Laporan Pengeluaran Kas Pengeluaran Kas Kas Sementara Pengeluaran Kas Membuat Laporan Pengeluaran Kas 1 D

Data Barang Data Barang

2 Laporan Pengeluaran Kas Memeriksa Laporan Kas Sementara Finish Mengecek Nominal Barang Mendatangani

Gambar 4.4 System Flow Pengeluaran Kas

STIKOM

(10)

4.2.3 Data Flow Diagram

Data Flow Diagram merupakan perangkat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur. DFD menggambarkan seluruh kegiatan yang terdapat pada sistem secara jelas.

A. Context Diagram

Context Diagram yang ditampilkan pada gambar 4.5 merupakan context diagram untuk sistem informasi Cash Flow di CV.Padantya Alam Panglungan Surabaya.

Data DP dan Pembayaran Raf ting

Data Permintaan Barang

Laporan Penerimaan Kas Data Penerimaan Kas

Bukti DP dan Pembayaran Laporan Pengeluaran Kas

Data Pengeluaran Kas

Laporan Kas Sementara Data Kas Sementara

Laporan Pengeluaran

Laporan Pembayaran Data Pembayaran Nota

0

Sistem Inf ormasi Cash Flow + Kasir Manager Accounting Operasional Marketing

Gambar 4.5 Context Diagram Sistem Informasi Cash Flow

STIKOM

(11)

B. DFD Level 0 Sistem Informasi Cash Flow

Setelah membuat context diagram dari sistem informasi cash flow di CV.

Padantya Alam Panglungan Surabaya, untuk selanjutnya context diagram tersebut

akan dibagi menjadi sub proses yang lebih detail.

Simpan Data Simpan Data Simpan Data

Simpan Data

Ambil Data Data DP dan Pembayaran Raf ting

Data Kas Sementara Data Pengeluaran Kas Data Penerimaan Kas

Laporan Pengeluaran

Laporan Pengeluaran Kas

Laporan Kas Sementara

Data Pembayaran Laporan Pembayaran

Data Permintaan Barang Nota

Data Output Karyaw an Data Output Karyaw an

Ambil Data

Laporan Penerimaan Kas Bukti DP dan Pembayaran

Operasional Kasir Accounting Manager Marketing Manager 1 Penerimaan Kas + 2 Pengeluaran Kas + 1 Data Pelanggan 2 Data Karyaw an 3 Transaksi Pembayaran 4 Penerimaan Kas 5 Data Barang 6 Kas Sementara 7 Pengeluaran Kas

Gambar 4.6 Level 0 Sistem Informasi Cash Flow

STIKOM

(12)

Proses pemecehan context diagram menjadi sub-sub kecil disebut juga

decompose. Dari hasil decompose itu sendiri menghasilkan DFD Level 0 yang didalamnya terdapat proses pengolahan data penerimaan kas dan data pengeluaran kas, dimana proses ini lah yang menjelaskan tentang alur data pada sistem

informasi cash flow di CV. Padantya Alam Panglungan seperti yang terlihat pada

gambar 4.6.

C. DFD Level 1 Pengolahan Data Penerimaan Kas

Simpan Data

Data Output Karyaw an Data Output Karyaw an Simpan Data

Ambil Data

Data DP dan Pembayaran Raf ting

Data Penerimaan Kas Laporan Penerimaan Kas

Bukti DP dan Pembayaran Marketing Acc ounting Manager 1 Data Pelanggan 2 Data Karyaw an Acc ounting 3 Trans aksi Pembay aran 4 Penerimaan Kas 3 Trans aksi Pembay aran 4 Penerimaan Kas 1 Pembay aran 2 Penerimaan Kas

Gambar 4.7 DFD Level 1 Pengolahan Data Penerimaan Kas

STIKOM

(13)

Gambar 4.7 merupakan gambar yang menjelaskan alur data dari sistem

informasi cash flow di CV. Padantya Alam Panglungan. Dua proses utama

didalam sistem informasi cash flow yaitu mencatat data pembayaran dan data

penerimaan kas. Empat datastore yang terdiri dari dua file master yaitu file master

pelanggan dan file master karyawan, dan dua file transaksi yaitu file pembayaran

dan penerimaan kas.

D. DFD Level 1 Pengolahan data Pengeluaran Kas

Simpan Data

Simpan Data Ambil Data

Data Output Karyaw an Data Output Karyaw an

Laporan Pengeluaran Kas Laporan Kas Sementara

Data Pengeluaran Kas Data Kas Sementara

Laporan Pengeluaran Laporan Pembay aran

Data Pembay aran Nota

Data Permintaan Barang Operasiona l Kasir Kasir Acc ounting Acc ounting Manager Acc ounting Manager 2 Data Karyaw an Operasional 5 Data Barang 6 Kas Sementara 7 Pengeluaran Kas 1 Permintaan Barang 2 Pengeluaran Kas

Gambar 4.8 DFD Level 1 Pengolahan Data Pengeluaran Kas

STIKOM

(14)

Gambar 4.8 merupakan gambar yang menjelaskan alur data dari sistem

informasi cash flow di CV. Padantya Alam Panglungan. Dua proses utama

didalam sistem informasi cash flow yaitu mencatat data permintaan barang dan

data pengeluaran kas. Empat datastore yang terdiri dari dua file master yaitu file

master barang dan file master karyawan, dan dua file transaksi yaitu file kas sementara dan pengeluaran kas.

4.2.4 Entity Relationship Diagram

Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan proses yang menunjukkan

hubungan antar entitas dan relasinya. ERD terbagi menjadi Conceptual Data

Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM).

A.Conceptual Data Model

Conceptual Data Model (CDM) pada gambar 4.9 merupakan CDM untuk sistem

informasi cash flow di CV. Padantya Alam Panglungan. Ada tiga tabel yang

terdapat pada sistem informasi cash flow di CV. Padantya Alam Panglungan

diantaranya adalah tabel jenis akun, akun, dan jurnal.

STIKOM

(15)

Gambar 4.9 Conceptual Data Model Sistem Informasi Cash Flow

B.Physical Data Model

Physical Data Model (PDM) adalah hasil generate dari CDM. Data tabel pada PDM inilah yang nantinya akan digunakan pada saat pembuatan aplikasi. PDM

dari sistem informasi cash flow di CV. Padantya Alam Panglungan dapat dilihat

pada gambar 4.10. memiliki_Jurnal Memiliki Memiliki_Jurnal Mempuny ai_Pelunasan Mempuny ai_DP Membay ar_Pelunas an Membay ar_D P Mempuny ai jenis Memiliki_Produk Book ing

Mempuny ai J enis Barang

Melakukan Membeli2 Membeli Membeli Karyaw an Id_Kary aw an Nama_Kary aw an Alamat Tgl_Lahir Telepon Barang Kode_Barang Nama_Barang Status Umur_Ekonomis Reparasi_Barang Id_Reparas i Tgl_Reparasi Biay a_Reparas i Id_Teknisi Keterangan_Teknisi Jenis_Barang Kode_Jenis Nama_Jenis_Akun Pelanggan Id_Pelanggan Nama_Pelanggan Alamat Telepon DP Id_DP Tgl_DP Sisa_Pembay aran Cara_Pembayaran Pelunas an Id_Pelunasan Tgl_Pelunasan Cara_Pembayaran Reservas i Kode_Reservasi Tanggal_Reservas i Pax Produk Kode_Produk Nama_Produk Harga_Produk Fasilitas Jurnal No_Jurnal Tanggal Keterangan Debit Kredit Jumlah_Rupiah Akun Kode_A kun Nama_Akun Saldo_Aw al Jenis_A kun Kode_Jenis _Akun Nama_Jenis_Akun Saldo_Nominal

STIKOM

SURABAYA

(16)

Gambar 4.10 Physical Data Model Sistem Informasi Cash Flow

KODE_AKUN = KODE_AKUN I D_PELU NASAN = ID _PELUN ASAN I D_D P = ID_DP

KODE_RESERVASI = KODE_RESERVASI

KODE_RESERVASI = KODE_RESERVASI

I D_PELANGGAN = ID _PELAN GGAN

I D_PELANGGAN = ID _PELAN GGAN

KODE_JENI S_AKUN = KODE_J ENI S_AKU N

KODE_PRODU K = KOD E_PRODUK I D_PELANGGAN = ID _PELAN GGAN KODE_JENI S = KODE_JENIS

I D_R EPAR ASI = ID _REPARASI KODE_BARANG = KOD E_BARANG I D_KARYAWAN = I D_KARYAWAN

KARYAWAN ID_KARYAWAN char(10) ID_REPARA SI char(10) NAMA _KARYA WA N char(50) ALA MAT char(50) TGL_LAHIR datetime

TELEPON int

BARANG KODE_BARANG char(10) KODE_JENIS char(10) NAMA _BARANG char(50) STATUS char(10) UMUR_EKONOMIS char(10)

REPARASI_BARANG ID_REPARA SI char(10) TGL_REPARASI datetime BIAYA_REPA RASI int ID_TEKNISI char(10) KETERANGAN_TEKNISI char(50)

JENIS_BA RANG KODE_JENIS char(10) NAMA _JENIS_AKUN char(25)

PELANGGA N ID_PELANGGAN char(10) NAMA _PELANGGAN char(50) ALA MAT char(50)

TELEPON int

DP

ID_DP char(10)

ID_PELANGGAN char(10) KODE_RESERV ASI char(10)

TGL_DP datetime SISA_PEMBAYARAN int CARA_BAYAR char(10) PELUNASAN ID_PELUNASAN char(10) ID_PELANGGAN char(10) KODE_RESERV ASI char(10) TGL_PELUNA SAN datetime CARA_BAYAR char(10) RESERVASI

KODE_RESERV ASI char(10) ID_PELANGGAN char(10) KODE_PRODUK char(10) TANGGAL_RESERVASI datetime JUMLAH_ORANG char(25) PRODUK KODE_PRODUK char(10) NAMA _PRODUK char(50)

TARIF int

FASILITAS char(150)

JURNAL ID_JURNAL varc har(10)

ID_DP char(10)

ID_PELUNASAN char(10) TANGGAL_JURNAL datetime KETERANGAN varc har(100)

DEBIT int

KREDIT int

JUMLAH_RUPIAH int KODE_AKUN varc har(10) AKUN

KODE_JENIS_A KUN char(10) KODE_AKUN varc har(10) NAMA _AKUN varc har(50) SALDO_AWAL int

JENIS_AKUN KODE_JENIS_A KUN char(10) NAMA _JENIS_AKUN char(25) SALDO_NOMINAL varc har(10)

MEMBELI ID_KARYAWAN char(10) KODE_BARANG char(10)

STIKOM

(17)

4.2.5 Struktur Tabel

Tabel yang nantinya akan dibuatkan databasenya pada sistem informasi

cash flow . Padantya Alam Panglungan yaitu tabel jenis akun, akun, dan jurnal.

A. Nama Tabel : Jenis Akun

Primary Key : Kode_Jenis_Akun

Foreign Key : -

Keterangan : Berisi Jenis Akun

Tabel 4.1 Tabel Jenis_Akun

No Field Type Length Key

1. Kode_Jenis_Akun Varchar 15 Primary Key

2. Nama_Jenis_Akun Varchar 25 -

3. Saldo_Nominal Varchar 10 -

B. Nama Tabel : Akun

Primary Key : Kode_Akun

Foreign Key : Kode_Jenis_Akun

Keterangan : Berisi Akun

Tabel 4.2 Tabel Akun

No Field Type Length Key

1. Kode_Akun Varchar 15 Primary Key

2. Kode_Jenis_Akun Varchar 15 Foreign Key

3. Nama_ Akun Varchar 10 -

4. Saldo Awal int - -

STIKOM

(18)

C. Nama Tabel : Jurnal

Primary Key : No_Jurnal

Foreign Key : Kode_Akun

Keterangan : Berisi jurnal kas masuk, kas keluar dan non kas

Tabel 4.3 Tabel Jurnal

4.2.6 Desain Input Output

Desain input/output Sistem Informasi Manajemen Aset CV. Padantya

Alam Panglungan adalah sebagai berikut :

1. Form Login

Berikut ini merupakan tampilan dari form login yang berfungsi untuk

validasi user yang menggunakan aplikasi.

No Field Type Length Key

1. No_Jurnal Varchar 10 Primary Key

2. Nama_Jurnal Varchar 25 - 3. Tanggal_Jurnal Datetime 10 - 4. Keterangan Varchar 100 5. Debit int - - 6. Kredit int - - 7. Jumlah_Rupiah int - -

8. Kode_Akun Varchar 10 Foreign Key

STIKOM

(19)

Login < Input > < input > Username Password Login Keluar Ganti Password

Gambar 4.11 Form Login

2. Form Menu Utama

Berikut ini merupakan tampilan dari form menu utama yang berfungsi

untuk masuk sebagai username.

Menu Utama

Menu Master Transaksi

Gambar 4.12 Form Menu Utama

3. Form Master Akun

Berikut ini merupakan tampilan dari form akun yang berfungsi untuk input

data akun.

STIKOM

(20)

Form Akun < Input> < Otomatis > < input > < otomatis > Nama_Jenis_Akun Kode_Jenis_Akun Kode_Akun Nama_Akun Saldo_Nominal < Pilihan >

Simpan Ubah Hapus Keluar

Gambar 4.113 Form Akun

4. Form Master Jenis Akun

Berikut ini merupakan tampilan dari form jenis akun yang berfungsi untuk

input data jenis akun.

Form Jenis_Akun Kode_Jenis_Akun Kelompok Nama_Jenis_Akun Saldo_Nominal < Otomatis > < Pilihan > < input > < Pilihan >

Simpan Ubah Hapus Keluar

Gambar 4.14 Form Jenis Akun

STIKOM

(21)

5. Form Transaksi Jurnal Kas Masuk

Berikut ini merupakan tampilan dari form jurnal kas masuk yang berfungsi

untuk input data jurnal kas masuk.

Form Jurnal_Kas_Masuk Nomor_Jurnal Tanggal Keterangan Nominal < Otomatis > < Pilihan > < Otomatis > Kode_Akun Nama_Akun Jumlah_Rupiah < Otomatis > < Pilihan > < input > Total < Otomatis >

Simpan Ubah Hapus Keluar

. .

Gambar 4.15 Form Jurnal Kas Masuk

6. Form Transaksi Jurnal Kas Keluar

Berikut ini merupakan tampilan dari form jurnal kas keluar yang berfungsi

untuk input data jurnal kas keluar.

STIKOM

(22)

Form Jurnal_Kas_Masuk Form Jurnal_Kas_Keluar Nomor_Jurnal Tanggal Keterangan Nominal < Otomatis > < Pilihan > < Otomatis > Kode_Akun Nama_Akun Jumlah_Rupiah < Otomatis > < Pilihan > < input > Total < Otomatis >

Simpan Ubah Hapus Keluar

. .

Gambar 4.16 Form Jurnal Kas Keluar

7. Form Transaski Jurnal Non Kas

Berikut ini merupakan tampilan dari form jurnal non kas yang berfungsi

untuk input data jurnal non kas.

STIKOM

(23)

Form Jurnal_Kas_Masuk Form Jurnal_Non_Kas Nomor_Jurnal Tanggal Keterangan Nominal < Otomatis > < Pilihan > < Otomatis > Kode_Akun Nama_Akun Debit < Otomatis > < Pilihan > < input > Kredit < Otomatis > . . Total_Debit Total_Kredit < Otomatis > < input >

Simpan Ubah Hapus Keluar

Gambar 4.17 Form Jurnal Non Kas

8. Laporan Neraca

Berikut ini merupakan desain dari output laporan neraca yang berfungsi

untuk memberikan informasi tentang neraca.

STIKOM

(24)

CV. Padantya Alam Panglungan

Club House - Wisma Sier Jl. Rungkut Industri No. 10 Surabaya Telp. (031) 8479095 Fax. (031) 8479096

Laporan Neraca

Aktiva Lancar Aktiva Tetap

Hutang Jangka Panjang Hutang Lancar Modal

Pendapatan Biaya

Total

Gambar 4.18 Laporan Neraca

9. Laporan Jurnal Kas Masuk

Berikut ini merupakan desain dari output laporan jurnal kas masuk yang

berfungsi untuk memberikan informasi tentang kas masuk selama per hari, per bulan dan per tahun.

CV. Padantya Alam Panglungan

Club House - Wisma Sier Jl. Rungkut Industri No. 10 Surabaya Telp. (031) 8479095 Fax. (031) 8479096

Laporan Jurnal Kas Masuk

No Jurnal Tanggal Keterangan Kode Akun Nama Akun Jumlah Rupiah Total Tanggal Periode

Gambar 4.19 Laporan Jurnal Kas Masuk

STIKOM

(25)

10.Laporan Jurnal Kas Keluar

Berikut ini merupakan desain dari output laporan jurnal kas kelur yang

berfungsi untuk memberikan informasi tentang kas keluar selama per hari, per bulan dan per tahun.

CV. Padantya Alam Panglungan

Club House - Wisma Sier Jl. Rungkut Industri No. 10 Surabaya Telp. (031) 8479095 Fax. (031) 8479096

Laporan Jurnal Kas Keluar

No Jurnal Tanggal Keterangan Kode Akun Nama Akun Jumlah Rupiah Total Tanggal Periode

Gambar 4.20 Laporan Jurnal Kas Keluar

11.Laporan Jurnal Non Kas

Berikut ini merupakan desain dari output laporan jurnal non kas yang

berfungsi untuk memberikan informasi tentang kas non kas selama per hari, per bulan dan per tahun.

STIKOM

(26)

CV. Padantya Alam Panglungan

Club House - Wisma Sier Jl. Rungkut Industri No. 10 Surabaya Telp. (031) 8479095 Fax. (031) 8479096

Laporan Jurnal Non Kas

No Jurnal Tanggal Keterangan Kode Akun Nama Akun Debit Kredit Tanggal Periode

Gambar 4.21 Laporan Jurnal Non Kas

12.Laporan Laba/Rugi

Berikut ini merupakan desain dari output laporan laba rugi yang berfungsi

untuk memberikan informasi tentang laporan laba rugi selama per tahun.

CV. Padantya Alam Panglungan

Club House - Wisma Sier Jl. Rungkut Industri No. 10 Surabaya Telp. (031) 8479095 Fax. (031) 8479096

Laporan Laba Rugi

Pendapatan

Biaya

Total

Gambar 4.22 Laporan Laba Rugi

STIKOM

(27)

4.3 Implementasi Sistem

Implementasi sistem merupakan tahap pengujian dimana desain sistem dapat berjalan dengan baik. Desain form yang telah dibuat cukup sesuai untuk mengimplementasikan sistem, sehingga tidak membutuhkan banyak perubahan.

4.3.1 Kebutuhan Sistem

Pada tahap ini dijelaskan mengenai implementasi dari perangkat keras dan lunak yang harus dipersiapkan oleh pengguna. Untuk perangkat keras, minimal pengguna harus mempersiapkan spesifikasi sebagai berikut :

1. Intel Pentium 4 CPU 2.00 Ghz

2. Memory 512 MB RAM

3. VGA 64 GB

Kebutuhan minimum perangkat lunak untuk aplikasi ini adalah sebagai berikut :

1. Microsoft Windows 7

2. Microsoft SQL Server 2005

3. Visual Basic.Net 2005

Microsoft Office 2010

4.3.2 Penjelasan Pemakaian Aplikasi

Tahap ini merupakan langkah-langkah dari pemakaian aplikasi sistem

informasi cash flow pada CV. Padantya Alam Panglungan Surabaya. Berikut

sub-sub pembahasan pemakaian aplikasi ini :

STIKOM

(28)

1. Form Menu

Form menu merupakan tampilan awal dari program ini. Pada form ini terdapat menu-menu yang bermanfaat dalam menjalankan sistem informasi

cash flow oleh masing-masing karyawan.

Gambar 4.23 Form Menu Utama

Pada menu utama terdapat beberapa sub menu seperti berikut ini :

a. Home : berisi sub menu login yang berfungsi untuk masuk ke

dalam aplikasi sesuai dengan username dan password

masing-masing, logout yang berfungsi untuk keluar dari

aplikasi sesuai dengan username dan password

masing-masing.

b. Menu : berisi master akun, master jenis akun.

c. Transaksi : berisi form-form transaksi yang meliputi transaksi

Jurnal umum.

d. Laporan : berisi form-form untuk menampilkan laporan.

STIKOM

(29)

e. Keluar : untuk keluar membatalkan masuk ke dalam aplikasi.

2. Form Login

Form login ini adalah form pertama yang muncul ketika program

dijalankan. User harus menginputkan username dan password yang sesuai agar

dapat masuk ke menu utama dari aplikasi ini. Form Login ini untuk mengontrol agar hanya orang yang berhak saja yang dapat mengakses aplikasi ini. Jika orang tersebut tidak memiliki wewenang, maka ia tidak akan dapat membuka aplikasi ini. Hal ini untuk menjaga keamanan data. Tampilan dari form login ini dapat dilihat sebagai pada gambar 4.24.

Gambar 4.24 Form Login

STIKOM

(30)

3. Form Master Jenis_Akun

Gambar 4.25 Master Jenis akun

Pada form ini user dapat maintenance data jenis akun. Pada textbox

kode_jenis_akun mincul otomatis ketika combobox kelompok dipilih. textbox

nama_jenis_akun di inputkan sendiri dan combobox saldo_awal dipilih.

Dalam form ini terdapat beberapa button, yaitu :

1. Button simpan, berfungsi untuk menyimpan data jenis_akun yang dientry

oleh user.

2. Button ubah, berfungsi untuk menyimpan data jenis_akun yang telah diupdate oleh user.

3. Button hapus, berfungsi untuk menghapus data jenis_akun yang tidak diperlukan lagi.

4. Button keluar, berfungsi untuk keluar dari form data jenis_akun.

STIKOM

(31)

4. Form Master Akun

Gambar 4.26 Master Akun

Pada form ini user dapat maintenance data akun. Pada combobox

nama_jenis_akun harus di pilih sesuai yang ada di jenis_akun setelah di pilih,

textbox kode_jenis_akun dan textbox kode_akun akan muncul secara

otomatis. Kemudian textbox nama_akun dan textbox saldo_awal diinputkan.

Dalam form ini terdapat beberapa button, yaitu :

1. Button simpan, berfungsi untuk menyimpan data yang dientry oleh user. 2. Button ubah, berfungsi untuk menyimpan data yang telah diupdate oleh

user.

3. Button hapus, berfungsi untuk menghapus data akun yang tidak diperlukan lagi.

4. Button keluar, berfungsi untuk keluar dari form data akun.

STIKOM

(32)

5. Transaksi Kas Masuk

Gambar 4.27 Transaksi Kas Masuk

Pada form ini user dapat maintenance data jenis akun. Pada textbox

kode_jenis_akun mincul otomatis ketika combobox kelompok dipilih. textbox

nama_jenis_akun di inputkan sendiri dan combobox saldo_awal dipilih.

Dalam form ini terdapat beberapa button, yaitu :

1. Button simpan, berfungsi untuk menyimpan data transaksi kas masuk yang dientry oleh user.

2. Button ubah, berfungsi untuk menyimpan data transaksi kas masuk yang telah diupdate oleh user.

3. Button hapus satu jurnal, berfungsi untuk menghapus data transaksi kas masuk per baris jurnal

4. Button hapus satu baris berfungsi untuk menghapus per baris..

STIKOM

(33)

5. Button list jurnal berfungsi untuk melihat data transaski kas masuk yang sudah di simpan.

6. Button keluar, berfungsi untuk keluar dari form data transaksi kas masuk

6. Transaksi Kas Keluar

Gambar 4.28 Transaksi Kas Keluar

Pada form ini user dapat maintenance data jenis akun. Pada textbox

kode_jenis_akun mincul otomatis ketika combobox kelompok dipilih. textbox

nama_jenis_akun di inputkan sendiri dan combobox saldo_awal dipilih.

Dalam form ini terdapat beberapa button, yaitu :

1. Button simpan, berfungsi untuk menyimpan data transaksi kas keluar yang dientry oleh user.

STIKOM

(34)

2. Button ubah, berfungsi untuk menyimpan data transaksi kas keluar yang telah diupdate oleh user.

3. Button hapus satu jurnal, berfungsi untuk menghapus data transaksi kas keluar per baris jurnal

4. Button hapus satu baris berfungsi untuk menghapus per baris..

5. Button list jurnal berfungsi untuk melihat data transaski kas keluar yang sudah di simpan.

6. Button keluar, berfungsi untuk keluar dari form data transaksi jurnal kas keluar..

7. Transaksi Non Kas

Gambar 4.29 Transaksi Non Kas

STIKOM

(35)

8. Laporan Neraca

Gambar 4.30 Laporan Neraca

Laporan ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai neraca yang tersedia.

STIKOM

(36)

9. Laporan Kas Masuk

Gambar 4.31 Laporan Jurnal Kas Masuk

Laporan ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai jurnal kas masuk yang tersedia.

10. Laporan Kas Keluar

Gambar 4.32 Laporan Jurnal Kas Keluar

STIKOM

(37)

Laporan ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai jurnal kas keluar yang tersedia.

11. Laporan Non Kas

Gambar 4.33 Laporan Non Kas

12. Laporan Laba Rugi

Gambar 4.34 Laporan Laba Rugi

STIKOM

(38)

Laporan ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai laporan laba rugi yang tersedia.

STIKOM

Gambar

Gambar 4.1 Document Flow Penerimaan Kas
Gambar 4.2 Document Flow Pengeluaran Kas
Gambar 4.3 System Flow Penerimaan Kas
Gambar 4.4 System Flow Pengeluaran Kas
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan pengajaran adalah tujuan yang menggambarkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dimiliki oleh siswa sebagai akibat dari hasil pengajaran yang dinyatakan

Minat merupakan keinginan siswa untuk mempelajari sesuatu yang didasari dari rasa tertarik terhadap suatu hal, minat yang terwujud dari diri sendiri sangat mempengaruhi

Penyebab yang paling umum dari fibrilasi ventrikel adalah heart attack, akan tetapi fibrilasi ventrikel dapat terjadi ketika jantung tidak memperoleh oksigen yang cukup,

bahwa untuk mewujudkan pembangunan kebudayaan dan kepariwisataan Kabupaten Bulukumba yang perlu dituangkan dalam Rencana Strategis (RENSTRA) SKPD sebagai upaya

Hasil Pengujian SPSS Antar Parameter Peningkatan Kadar NaCl di dalam Kuning Telur. Tests of

Tekanan frasa selalu diletakkan pada posisi akhir dengan asumsi bahwa tuturan tersebut terbebas dari muatan stilistika Dengan demi- kian, urutan tema – rema pada struktur dinamis

a) Sehubungan dengan perkembnagan kognisi anak pada masa kanak-kanak awal, pendidik perlu mendorong anak melakukan kolaborasi dengan orang dewasa atau anak yang lebih besar

melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Pelatihan dan Kompensasi terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bangka Tengah ”. 1.2