• Tidak ada hasil yang ditemukan

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY LEARNING (GDL) DENGAN MIND MAPPING PADA MATERI SEGIEMPAT DAN SEGITIGA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN JENIS KELAMIN SISWA KELAS VII SMP NEGERI SE-KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN AJARAN 20162017 TESIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY LEARNING (GDL) DENGAN MIND MAPPING PADA MATERI SEGIEMPAT DAN SEGITIGA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN JENIS KELAMIN SISWA KELAS VII SMP NEGERI SE-KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN AJARAN 20162017 TESIS"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN

GUIDED DISCOVERY LEARNING (GDL) DENGAN MIND MAPPING PADA MATERI SEGIEMPAT DAN SEGITIGA DITINJAU DARI

GAYA BELAJAR DAN JENIS KELAMIN SISWA KELAS VII SMP NEGERI SE-KABUPATEN SUKOHARJO

TAHUN AJARAN 2016/2017

TESIS

Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister

Program Studi Magister Pendidikan Matematika

Oleh:

Vertye Noor Khasanah NIM S851602039

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)
(5)

v MOTO

Allah meninggikan derajat orang-orang yang beriman diantara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat

(Q.S. Al-Mujadillah: 11)

Science without religion is lame, religion without science is blind (Albert Einstein)

Yang saya tau hanyalah berusaha dan berdoa, sisanya mutlak Allah yang menentukan

(6)

PERSEMBAHAN

Atas rasa syukur kepada Allah SWT, tesis ini kupersembahkan untuk:

1. Kedua orang tua, kakak-kakak ku dan adek tercinta, atas do’a, perhatian,

semangat, motivasi, dan dukungan yang telah diberikan tanpa lelah. Hanya

kata maaf dan terimaksih yang dapat kuucapkan untuk membalas rasa sayang

yang diberikan tanpa batas.

2. Dosen dan Guru-guruku, yang sudah memberikan saran, masukan, serta

motivasi kepadaku sehingga aku mampu menyelesaikan tugasku. Nasehat serta do’a mu selalu aku harapkan sepanjang waktu, semoga apa yang telah engkau ajarkan kepadaku dapat memberikan manfaat kepadaku. Kemudian

dapat kusampaikan pula kepada anak didik ku kelak dikemudian hari.

3. Teman-teman, atas semangat, dukungan, dan kebaikan yang telah diberikan

kepadaku, semoga kesuksesan dapat menghampiri dan ilmu yang kita miliki

dapat bermanfaat bagi orang banyak.

(7)

vii

Vertye Noor Khasanah. 2018. Eksperimentasi Model Pembelajaran Guided Discovery Learning (GDL) dengan Mind Mapping pada Materi Segiempat dan Segitiga Ditinjau dari Gaya Belajar dan Jenis Kelamin Siswa Kelas VII SMP Negeri Se-Kabupaten Sukoharjo Tahun Ajaran 2016/2017. Tesis. Pembimbing I: Dr. Budi Usodo, M.Pd., Pembimbing II: Dr. Sri Subanti, M.Si. Program Studi Magister Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui manakah model pembelajaran yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik, model pembelajaran Guided Discovery Learning (GDL), Guided Discovery Learning dengan mind mapping (GDL-MM), atau pembelajaran langsung; 2) mengetahui siswa manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa gaya belajar visual, auditorial, atau kinestetik 3) mengetahui siswa manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, siswa laki-laki atau perempuan; 4a) mengetahui pada masing-masing model pembelajaran, siswa gaya belajar manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa gaya belajar visual, auditorial atau kinestetik; 4b) mengetahui pada masing-masing gaya belajar, model pembelajaran manakah yang menghasilkan presatsi belajar matematika yang lebih baik, model pembelajaran GDL, GDL-MM, atau pembelajaran langsung; 5a) mengetahui pada masing-masing model pembelajaran, siswa manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, siswa laki-laki atau perempuan; 5b) mengetahui pada jenis kelamin manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, model pembelajaran GDL, GDL-MM, atau pembelajaran langsung; 6a) mengetahui pada masing-masing gaya belajar, siswa manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, siswa laki-laki atau perempuan; 6b) mengetahui pada jenis kelamin manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika lebih baik, siswa gaya belajar visual, auditorial atau kinestetik; 7) mengetahui pada masing-masing gaya belajar dan jenis kelamin, model pembelajaran manakah memberikan prestasi belajar matematika lebih baik, model GDL, GDL-MM, atau pembelajaran langsung.

Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental semu dengan rancangan 3×3× 2. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP negeri di Kabupaten Sukoharjo. Sampel yang digunakan yaitu 9 kelas dengan total siswa sejumlah 255 siswa. Pengambilan sampel menggunakan stratified cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, metode tes, dan angket. Uji hipotesis menggunakan analisis variansi tiga jalan sel tak sama. Uji komparasi ganda dengan metode Scheffe.

(8)

prestasi belajar matematika sama baiknya dengan siswa kinestetik; 3) siswa perempuan memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik dari siswa laki-laki; 4a) pada model GDL, siswa auditorial dan kinestetik memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik dari siswa visual, siswa auditorial memberikan prestasi belajar matematika sama baiknya dengan siswa kinestetik, pada model GDL-MM, siswa visual, auditorial dan kinestetik memberikan prestasi belajar matematika yang sama baiknya, dan pada model pembelajaran langsung, siswa visual memberikan prestasi belajar matematika yang sama baiknya dengan siswa auditorial, siswa visual memberikan prestasi belajar matematika sama baiknya dengan siswa kinestetik, siswa auditorial memberikan prestasi belajar matematika lebih baik dari siswa kinestetik; 4b) pada siswa visual, model GDL-MM memberikan prestasi belajar matematika lebih baik dari GDL dan pembelajaran langsung, model GDL memberikan prestasi belajar matematika sama baiknya dengan pembelajaran langsung, pada siswa auditorial, model GDL, GDL-MM, dan model pembelajaran langsung memberikan prestasi belajar matematika yang sama baiknya, dan pada siswa kinestetik, model GDL dan GDL-MM memberikan prestasi belajar matematika lebih baik dari pembelajaran langsung, model GDL memberikan prestasi belajar matematika sama baiknya dengan GDL-MM; 5a) pada siswa laki-laki maupun perempuan, model GDL dan GDL-MM memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik dari pembelajaran langsung, model GDL memberikan prestasi belajar matematika sama baiknya dengan GDL-MM; 5b) pada model GDL, GDL-MM, dan pembelajaran langsung, siswa perempuan memberikan prestasi belajar matematika lebih baik dari laki-laki; 6a) pada gaya belajar visual, auditorial, dan kinetetik siswa perempuan memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik dari laki-laki; 6b) pada siswa laki-laki maupun perempuan, gaya belajar auditorial memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik dari siswa visual dan kinestetik, siswa gaya belajar visual memberikan prestasi belajar matematika yang sama baiknya dengan siswa kinestetik; 7) pada siswa laki-laki maupun perempuan dengan gaya belajar visual, prestasi belajar matematika siswa dikenai model GDL-MM lebih baik dari GDL dan pembelajaran langsung, prestasi belajar matematika siswa dikenai model GDL-MM sama baiknya dengan pembelajaran langsung, pada siswa laki-laki maupun perempuan dengan gaya belajar auditorial, masing-masing model pembelajaran (GDL, GDL-MM, dan pembelajaran langsung) memberikan prestasi belajar matematika sama baiknya, dan pada siswa laki-laki maupun perempuan dengan gaya belajar kinestetik, prestasi belajar matematika siswa dikenai model GDL lebih baik dari pembelajaran langsung, prestasi belajar matematika siswa dikenai model pembelajaran GDL-MM lebih baik dari pemebalajarn langsung, prestasi belajar matematika siswa dikenai model GDL sama baiknya dengan GDL-MM.

(9)

ix

Vertye Noor Khasanah. 2018. The Experimentation of Guided Discovery Learning (GDL) with Mind Mapping on Quadrilateral and Triangle Materials Viewed from the Learning Styles and Sex Differences in Frist Year Students of SMP Negeri in Sukoharjo Distric in the Academic Year of 2016/2017. Consultant: Dr. Budi Usodo, M. Pd., Co-Consultant: Dr. Sri Subanti, M.Si. Thesis. Surakarta. Master Program of Mathematics Education, Faculty of Teacher Training and Education, Sebelas Maret University of Surakarta.

ABSTRACT

This study aims to know: 1) which learning model that can lead student’s better mathematics learning achievement, among Guided Discovery Learning (GDL), Guided Discovery Learning with mind mapping (GDL-MM), or direct learning; 2) which students who have better mathematics learning achievement among students with visual, auditorial, or kinesthetic learning style; 3) which one of students who have better mathematics learning achievement among male or female students; 4a) in each learning model, which students’ learning style that has better mathematics learning achievement, between visual, auditorial, or kinesthetic learning style; 4b) in each students’learning style, which learning model produces better mathematics achievement, GDL, GDL-MM, or direct learning 5a) in each learning model, which students have better mathematics learning achievement, male or female students; 5b) between male and female students, which learning model produces better mathematics learning achievement; 6a) in each students’learning style, which students have better mathematics learning achievement, male or female students 6b) between male and female students, which students’ learning style that has better mathematics learning achievement, between visual, auditorial, or kinesthetic learning style; 7) in each learning style and sex differences, which learning model provides better mathematics learning achievement, GDL model, GDL-MM, or direct learning.

This study included a kind of quasi experimental research with 3 × 3 × 2 design. The population of this study was all students of class VII SMP Negeri in Sukoharjo District. The sample used was 9 classes with 255 number of students. Sampling using stratified cluster random sampling. Technique of collecting data used method of documentation, test method, and questionnaire. Data was analyzed by using three-ways analysis of variance with unequal cells and Scheffe method.

(10)

model, visual students provided mathematics learning achievement as well as auditorial students, visual students provide mathematics learning achievement as well as kinesthetic students, the auditorial students provided better mathematics learning achievement than kinesthetic students; 4b) in visual students, GDL-MM provides better mathematics learning achievement than GDL and direct learning, GDL models provided mathematics learning achievement as well as direct learning, in auditorial students, GDL, GDL-MM, and the direct learning provided the same mathematics learning achievement, and in kinesthetic students, the GDL and GDL-MM provided better mathematics learning achievement than direct learning, GDL provided mathematic s learning achievement as well as GDL-MM; 5a) in male and female students, GDL and GDL-MM provided better mathematics learning achievement than direct learning, GDL provided mathematics learning achievement as well as GDL-MM; 5b) in each learning model, female students provided better mathematics learning achievement than male; 6a) in each learning styles, female students provided better mathematics learning achievement than male; 6b) in male and female students, the auditory learning style provided better mathematics learning achievement than visual and kinesthetic students, visual students provide mathematics learning achievement as well as kinesthetic students; 7) in male and female students with visual learning style, GDL-MM provided better mathematics learning achivement than GDL and direct learning, GDL-MM provide mathematics learning achievement as well as direct learning, in male and female students with auditorial learning style, each learning model (GDL, GDL-MM, and direct learning) provided the same mathematics learning achievement, and in male and female students with kinesthetic learning style, GDL provided better mathematics learning achievement than direct learning, GDL-MM provided better mathematics learning achievement than direct learning, GDL provides as well as GDL-MM.

(11)

xi PRAKATA

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis yang berjudul:

Eksperimentasi Model Pembelajaran Guided Discovery Learning (GDL) dengan Mind Mapping pada Materi Segiempat dan Segitiga Ditinjau dari Gaya Belajar dan Jenis Kelamin Siswa Kelas VII SMP Negeri Se-Kabupaten Sukoharjo Tahun Ajaran 2016/2017”. Tesis ini diselesaikan atas bantuan dari banyak pihak. Untuk itu dalam kesempatan ini, peneliti menyampaikan ucapan

terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan izin untuk

melaksanakan penelitian ini.

2. Dr. Mardiyana, M.Si. Kepala Program Studi Magister Pendidikan Matematika

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta

yang telah membantu terlaksananya penulisan tesis ini.

3. Dr. Budi Usodo. M.Pd., Dosen Pembimbing I dan Dr. Sri Subanti, M.Si,

Dosen Pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, masukan, semangat,

dan motivasi dalam penyusunan tesis ini.

4. Seluruh dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang

telah memberikan ilmu, semangat dan arahan selama penulis menempuh

pendidikan.

5. Lukman Harun, M.Pd, Sri Hartini, S.Pd, Isna Farahsanti, M.Pd, Dra. Partini,

M.Si, Aniq Ulya Bil Haq, S.Psi, M.A, dan Pernata Asfi R, S.Psi., M.A. yang

telah meluangkan waktu dan berkenan menjadi validator instrumen penelitian

dan memberikan bimbingan serta pengarahan dalam memperbaiki instrumen

penelitian tesis ini.

6. Drs. Sutaryo, M.Si Kepala SMPN 2 Mojolaban, Surono, S.Pd Kepala SMPN 1

Bendosari, dan Drs. Oko Tri Mustofa Kepala SMPN 2 Polokarto, yang telah

(12)

7. Puji Astuti, S.Pd guru matematika SMPN 2 Mojolaban, Rahmawati Bahriyah,

Amd.Pd guru matematika SMPN 1 Bendosari, dan Sriyono, S.Pd guru

matematika SMPN 2 Polokarto yang telah membantu lancarnya pelaksanaan

penelitian di sekolah.

8. Keluargaku yang selalu mendoakan dan memberi dukungan demi selesainya

tesis ini.

9. Teman-teman mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Matematika

Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan Februari 2016 yang selalu

memberi semangat, berbagi pengetahuan, berjuang bersama sampai selesainya

penulisan tesis ini

10.Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tesis ini, yang tidak

dapat penulis sebutkan satu persatu.

Semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan dunia pendidikan.

Surakarta, 2018

Peneliti

(13)

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ... ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

PENGESAHAN PENGUJI ... iv

MOTO ... v

PERSEMBAHAN ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... ix

KATA PENGANTAR ... xi

DAFTAR ISI ...xiii

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ...xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 8

C. Pembatasan Masalah ... 10

D. Rumusan Masalah ... 11

E. Tujuan Penelitian ... 12

F. Manfaat Penelitian ... 13

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS ... 14

A. Kajian Pustaka ... 14

1. Prestasi Belajar Matematika ... 14

2. Model Pembelajaran ... 17

a. Pengertian Model Pembelajaran ... 17

b. Model Pembelajaran Guided Discoveri Learning (GDL) ... 18

c. Teori-teori Belajar yang Mendukung Model Pembelajaran GDL 23 d. Mind Mapping ... 25

(14)

(GDL-MM) ... 27

f. Model Pembelajaran Langsung ... 30

g. Perbedaan Langkah-langkah GDL, GDL-MM, dan Pembelajaran Langsung ... 32

3. Gaya Belajar ... 33

4. Perbedaan Jenis Kelamin ... 38

B. Kajian Penelitian yang Relevan ... 41

C. Kerangka Berpikir ... 44

D. Hipotesis ... 55

BAB III METODE PENELITIAN ... 58

A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 58

B. Rancangan/Desain Penelitian ... 59

C. Populasi, Sampel, dan Sampling ... 64

D. Teknik Pengumpulan Data ... 65

E. Teknik Analisis Data ... 73

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 90

A. Hasil Penelitian ... 90

1. Hasil Uji Coba Instrumen ... 90

2. Deskripsi Data ... 96

3. Hasil Analisis Data ... 99

B. Pembahasan ...115

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN ...127

A. Simpulan ...127

B. Implikasi ...129

C. Saran ...132

DAFTAR PUSTAKA ...134

(15)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Kelebihan dan Kekurangan Model Penemuan ... 19

2.2 Langkah-langkah Penemuan Terbimbing ... ... 21

2.3 Langkah-langkah Guided Discovery Learning (GDL) ... 21

2.4 Sintak Pembelajaran Langsung ... 31

2.5 Perbedaan Langkah-langkah GDL, GDL-MM, dan Pembelajaran Langsung ... 32

2.6 Laki-laki dan Perempuan dalam Pemecahan Masalah ... ... 40

2.7 Perbedaan Emosional dan Intelektual anata Laki-laki dan Perempuan... ... 41

3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian ... 58

3.2 Rancangan Penelitian ... 60

3.3 Kriterian Pengelompokan Sekolah ... 64

3.4 Rincian Kelompok Sampel Penelitian ... 65

3.5 Kriteria Penilaian Skor Gaya Belajar ... 71

3.6 Jumlah Rerata Model Pembelajaran dan Gaya Belajar (AB) ... 80

3.7 Jumlah Rerata Model Pembelajaran dan Jenis Kelamin (AC) ... 80

3.8 Jumlah Rerata Gaya Belajar dan Jenis Kelamin (BC) ... 80

3.9 Jumlah Rerata Model Pembelajaran, Gaya Belajar, dan Jenis Kelamin (ABC) ... 81

3.10 Rangkuman Analisis Variansi Tiga Jalan Sel Tak Sama ... 83

4.1 Saran Validator dan Perbaikan Butir Tes Prestasi Belajar ... 91

4.2 Rangkuman Hasil Perhitungan Indeks kesukaran Butir Tes Prestasi Belajar ... 92

4.3 Rangkuman Hasil Perhitungan Daya Beda Butir Tes Prestasi Belajar 93 4.4 Saran Validator dan Perbaikan Butir Angket Gaya Belajar ... 95

(16)

4.6 Rangkuman Data Kemampuan Awal Prestasi Belajar Matematika

Siswa ... 97

4.7 Rangkuman Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Setelah Penelitian ... 98

4.8 Rangkuman Data Gaya Belajar Siswa... 99

4.9 Hasil Uji Normalitas Kemampuan Awal Siswa ... 100

4.10 Hasil Uji Homogenitas Variansi Data Kemampuan Awal ... 101

4.11 Hasil Uji Keseimbangan Data Kemampuan Awal ... 101

4.12 Hasil Uji Normalitas Data Setelah Penelitian ... 102

4.13 Hasil Uji Homogenitas Variansi Data Setelah Penelitian ... 103

4.14 Rangkuman Analisis Variansi Tiga Jalan Sel Tak Sama ... 103

4.15 Rerata Antar Sel dan Rerata Marginal ... 106

4.16 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Model Pembelajaran . 106 4.17 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Gaya Belajar ... 108

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Pengelompokan Kategori Sekolah ... 140

2. Wawancara Pra Penelitian ... 141

3. RPP GDL, GDL-MM, dan Langsung ... 145

4. Kisi-kisi dan Instrumen Tes Uji Coba Prestasi Belajar Matematika ... 173

5. Lembar Validasi Kisi-kisi dan Isi Tes Prestasi Belajar Matematika ... 188

6. Tingkat Kesukaran, Uji Daya Beda dan Reliabilitas Tes Uji Coba Prestasi Belajar Matematika ... 192

7. Kisi-kisi dan Instrumen Tes Prestasi Belajar Matematika ... 204

8. Kisi-kisi dan Instrumen Uji Coba Angket Gaya Belajar ... 216

9. Lembar Validasi Kisi-kisi dan Isi Angket Gaya Belajar ... 221

10. Uji Konsistensi Internal dan Reliabilitas Uji Coba Angket Gaya Belajar ... 225

11. Kisi-kisi dan Instrumen Angket Gaya Belajar ... 246

12. Data Kemampuan Awal ... 251

13. Uji Normalitas Data Kemampuan Awal ... 253

14. Uji Homogenitas Data Kemampaun Awal ... 256

15. Uji Keseimbangan Data Kemampuan Awal ... 259

16. Data Prestasi Belajar Matematika ... 263

17. Uji Normalitas Prestasi Belajar Matematika ... 265

18. Uji Homogenitas Prestasi Belajar Matematika ... 273

19. Uji Analisis Variansi Tiga Jalan Sel Tak Sama ... 282

20. Uji Komparasi Ganda ... 288

Referensi

Dokumen terkait

Cara pelaku melakukan tindak pidana pencucian uang diantaranya adalah dengan transaksi secara tunai maupun transaksi secara perbankan yang biasanya transaksi

In order to obtains a distribution to interpret all kind of roughness regions, the paper combining the G0 distribution and Wishart distribution. For multilook polarmetric SAR data,

Secara teknis hasil pengujian laboratorium terhadap unjuk kerja mesin diesel menghasilkan bahwa campuran biodiesel 30% dengan 70% solar mempunyai daya maksimum 5,36 HP pada 2.190

70 Tahun 2012 beserta petunjuk teknisnya, serta Surat Penetapan Hasil Evaluasi Dokumen Kualifikasi Nomor : 602.1/03.F/POKJA-DPU/PT.BM/IX/2013 Tanggal 17 September

Literature : Introduction to Short Stories, Drama, and Poetry. Chicago :Scott, Foresman

Bila data yang diperoleh selama ini setelah dicek kembali pada sumber data asli atau sumber data lain ternyata tidak benar, maka peneliti melakukan pengamatan

Salah satu upaya melestarikan karya sastra lama Wolio adalah dengan cara menuliskan kembali syair-syair tersebut dalam bahasa aslinya ataupun dalam bahasa

Fungsi yang ditemukan dalam mural di Kota Yogyakarta antara lain: menyampaikan kritik kepada masyarakat, mengenalkan kembali tokoh-tokoh dunia sastra Indonesia dan karyanya,