45
ANALISA DAN RANCANGAN 3.1Analisa Sistem yang Berjalan
Berdasarkan proses model yang telah digunakan oleh penulis, yaitu metode
waterfall pada tahan pertama dalam proses model tersebut adalah Analisa. Dalam
hal ini analisa yang dilakukan oleh penulis menggunakan tools diagram aliran data berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan terhadap sistem yang berjalan mulai dari promotor menyelenggarakan acara konser sampai fisik tiket konser dapat dibeli atau diperoleh oleh pembeli.
3.1.1 Analisa Sistem Keseluruhan dan Aplikasi Sejenis
Pada bagian ini penulis akan menjelaskan mengenai analisa sistem kesuluruhan dan analisa aplikasi sejenis dari penelitian yang telah dilakukan. Dimana analisa sistem keseluruhan menjelaskan bagaimana keseluruhan proses dari sistem pembelian tiket konser saat ini. Sedangkan analisa aplikasi sejenis merupakan acuan bagi penulis untuk melakukan analisa penelitian terhadap pembuatan aplikasi yang akan dibuat.
3.1.1.1 Analisa Sistem Keseluruhan
Analisa sistem keseluruhan yang telah penulis lakukan digambarkan menggunakan Usecase Metodologi dari Larman.
Deskripsi Use case
Use case : Sistem Keseluruhan
Actors : Promotor
Goals : Sukses Menyelenggarakan Acara Konser
Precondition : Promotor harus merancang penyelenggaraan konser
terlebih dahulu.
Postcondition : Menerima data dan dana penjualan tiket konser.
Use case : Sistem Keseluruhan
Actors : Jasa Penjual Tiket Online
Goals : Melakukan penjualan tiket konser secara online
Precondition : Melakukan kerja sama penjualan tiket konser dengan
promotor.
Postcondition : Melakukan pengecekan kepada para pembeli yang sudah
melakukan pembayaran.
Use case : Sistem Keseluruhan
Actors : Admin Penjualan Tiket Melalui Mobile
Goals : Melakukan penjualan tiket konser secara online
Precondition : Melakukan kerja sama penjualan tiket konser dengan
promotor.
Postcondition : Melakukan pengecekan kepada para pembeli yang sudah melakukan pembayaran.
Use case : Sistem Keseluruhan
Actors : Pembeli
Goals : Mendapatkan Fisik Tiket Konser sebagai Tiket Masuk Konser
Precondition : Pembeli melakukan pemesanan dan pembelian tiket.
Postcondition : Pembeli mendapatkan voucher tiket konser dan akan dikirimkan email pemberitahuan untuk melakukan penukaran tiket.
Tabel 3.1 Deskripsi steps untuk Use Case Sistem Keseluruhan Steps
Actor action System Action
1. Promotor merancang
penyelenggaraan konser musik Indonesia
2. Promotor merancang jumlah penjualan tiket yang dijual
3. Promotor dan jasa penjualan tiket konser Online
4. Jasa penjualan tiket konser Online menjual tiket melalui online tiket
5. Sistem menampilkan halaman penginputan untuk mendata jumlah tiket konser
6. Admin Penjualan tiket melalui
Mobile menjual Tiket konser
7. Sistem menampilkan halaman penginputan daftar konser yang
melalui Mobile (Android Platform) akan diadakan 8. Pembeli melihat list daftar konser
yang tersedia
9. Sistem menampilkan daftar konser yang tersedia
10. Pembeli melakukan pemesanan tiket konser
11. Sistem menampilkan daftar pemesanan tiket konser yang telah dipesan oleh pembeli
12. Pembeli melakukan Pembayaran tiket konser yang telah dipesan
13. Sistem menampilkan jumlah pembayaran tiket konser yang harus dibayar
14. Jasa Penjual Tiket Online dan Admin Penjualan tiket melalui
Mobile melakukan pengecekan Pembayaran Tiket Konser
15. sistem menampilkan pembeli yang sudah melakukan transfer sejumlah dana pembayaran tiket konser
16. Jasa Penjual Tiket Online melakukan Pendataan
17. Promotor menerima Data dan Dana Penjualan
18. Melakukan pemberitahuan penukaran voucher tiket melalui email
19. Pembeli mendapatkan Voucher tiket konser
Gambar 3.2 Analisa Sistem Keseluruhan
Gambar 3.2 di atas menjelaskan mengenai urutan proses sistem secara keseluruhan. Dimana pembeli dapat melakukan pemesanan dan pembelian tiket konser melalui aplikasi Indonesian
Event yang berada di mobile. Pembeli mendapatkan voucher tiket
konser melalui m.tiket.com setelah melakukan pembelian tiket konser. Pembeli akan mendapatkan email pemberitahuan untuk penukaran voucher tiket konser yang telah ditentukan dari m.tiket.com. Setelah menukarkan voucher tiket konser pembeli akan mendapatkan fisik tiket konser.
3.1.1.2 Analisa Aplikasi Sejenis
Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan, telah ditemukan aplikasi sejenis pembelian tiket konser melalui aplikasi
Mobile di Android bernama Indonesian Event. Berikut hasil analisa
Gambar 3.3 Aplikasi Indonesian Event
Gambar 3.3 di samping merupakan halaman utama dari aplikasi pembelian tiket konser bernama “Indonesian Event” Pembeli dapat melihat langsung daftar konser yang akan diselenggarakan dan tidak perlu melakukan Login atau registrasi terlebih dahulu untuk melihat daftar konser, dengan menekan gambar konser tersebut pembeli dapat melakukan proses transaksi berikutnya.
Gambar 3.4 Jumlah Pesanan Tiket yang diinginkan
Gambar 3.4 di samping merupakan halaman pemesanan tiket yang diinginkan oleh pembeli, dapat memilih kelas tiket yang diinginkan dan pemesanan jumlah konser tiket dibatasi hanya sampai 5 tiket saja. Analisa yang dilakukan penulis terdapat proses yang kurang memudahkan pembeli dalam pemesanan tiket karena untuk melakukan pemesanannya tampilan untuk memesan jumlah tiket menggunakan quantity bar. Hal ini kurang memudahkan pembeli untuk memilih banyaknya tiket yang ingin dipesan.
Gambar 3.5 Persyaratan Pembelian Konser Tiket
Pada Gambar 3.5 merupakan syarat dan ketentuan dalam melakukan pemesanan tiket konser, hal ini baik karena dalam pemesanannya pembeli harus mengetahui aturan atau syarat dan ketentuan yang berlaku.
Gambar 3.6 Keranjang belanja
Pada gambar 3.6 pemesanan tiket yang sudah dilakukan akan masuk ke keranjang belanja, dimana pembeli dapat memastikan apakah menginginkan untuk melanjutkan pemesanan tiket (tekan tombol “Lanjutkan ke Checkout”) dengan melakukan pembayaran, atau membatalkan tiket yang sudah dipesan.
Hal ini memudahkan pembeli dalam melakukan proses pembelian tiket.
Gambar 3.7 Pembatalan Pemesanan
Gambar 3.7 disamping merupakan proses pembatalan pemesanan tiket yang sudah berada di daftar keranjang belanja pembeli. Jika Pembeli tidak ingin membatalkan pemesanan tiket konsernya, maka pembeli dapat melanjutkan proses transaksi dengan menekan tombol “Lanjutkan ke Checkout”.
Gambar 3.8 Login
Pada gambar 3.8, setelah menekan tombol “Lanjutkan ke Checkout”. Pembeli diharuskan melakukan login terlebih dahulu sebelum melakukan proses selanjutnya, yaitu proses pembayaran.
Gambar 3.9 Pembelian Konser Tiket
Pada gambar 3.9, setelah menekan tombol “Lanjutkan ke Checkout” Pembeli diharuskan mengisi Informasi Kontak yang dapat dihubungi walaupun sudah Login, hal ini kurang memudahkan pembeli yang ingin segera melakukan transaksi pembayaran konser tiket karena takut kehabisan tiket.
Gambar 3.10 Form Pengisian Informasi Kontak yang Dapat
Dihubungi
Gambar 3.10 disamping merupakan gambar form pengisian “Informasi Kontak Pembeli yang dapat dihubungi”.
Gambar 3.11 Contoh Konfirmasi Informasi Kontak yang Dapat
Dihubungi
Setelah mengisi form informasi kontak yang bisa dihubungi, pembeli juga harus mengisi form “Siapa yang akan mengambil tiket”. Hal ini bertujuan jika pembeli tidak dapat mengambil tiket pada saat penukaran voucher tiket dengan tiket asli, maka dapat diwakilkan oleh kerabat pembeli. Setelah mengisi form tersebut pembeli dapat menekat tombol “Lanjutkan ke Checkout”. Lalu akan muncul gambar 3.11 pesan konfirmasi seperti di samping.
Gambar 3.12 Pilihan Transfer jumlah dana yang diinginkan
Pada gambar 3.12, setelah menekan tombol “OK”. Pembeli harus melakukan proses pembayaran. Metode pembayaran yang disediakan oleh aplikasi Indonesian
Event memiliki dua pilihan, yaitu menggunakan metode pembayaran ”Klik BCA Untuk Pelanggan Bank BCA” atau metode pembayaran “Transfer Lewat Bank Kami menerima dari bank lain”
Gambar 3.13 Pembayaran dengan menggunakan Transfer Melalui Bank
Penulis mencoba memilih metode pembayaran “Transfer Lewat Bank Kami menerima dari bank lain”. Setelah itu akan muncul seperti gambar 3.13 di samping yang menunjukan rincian pembayaran tiket konser yang harus dibayar oleh pembeli.
Gambar 3.14 Proses Pembayaran tidak berhasil
Pada gambar 3.14 menjelaskan saat pembeli telah memilih untuk melakukan pembayaran menggunakan Transfer ke Bank dan telah menekan tombol “Selesaikan Pemesanan”, ternyata menu ini belum berjalan dengan baik dan muncul pesan pemberitahuan seperti gambar di samping “Metode pembayaran ini saat ini tidak tersedia”.
Gambar 3.15 Pembayaran melalui Klik BCA
Gambar 3.15 di samping adalah metode pembayaran menggunakan Klik BCA. Setelah memasukan User ID Klik BCA, pembeli harus menekan tombol “Selesaikan Pemesanan”
3.1.2 Analisa Sistem yang Berjalan pada Aplikasi Sejenis
Analisa sistem yang berjalan pada aplikasi sejenis penulis menggunakan
Pada Gambar 3.16 Usecase Analisa Sistem Berjalan Pada Aplikasi Sejenis dijelaskan bahwa pembeli dapat melihat daftar tiket konser yang tersedia walaupun belum melakukan login atau melakukan registrasi. Setelah melihat daftar konser yang ada pembeli dapat melihat info terkait konser yang telah pembeli pilih. Jika ingin melakukan pemesanan pembeli diharuskan untuk melakukan login atau melakukan registrasi akun terlebih dahulu. Daftar pembelian tiket konser akan masuk ke database dan pembeli dapat melakukan transfer sejumlah dana sesuai dengan harga tiket konser yang telah dipesannya. Lalu pembeli diharuskan menunggu konfirmasi pembelian tiket konser dari admin, setelah admin mengkonfirmasi pembelian tiket konser tersebut pembeli mendapatkan voucher tiket konser. Pembeli harus mencetak voucher tiket konser yang telah didapat untuk dapat ditukarkan dengan fisik tiket konser. Setelah mendapatkan voucher tiket konser pembeli akan diinformasikan oleh admin waktu penukaran voucher tiket konser melalui email. Voucher tiket konser ini digunakan sebagai alat tukar untuk mendapatkan tiket konser asli yang digunakan untuk masuk ke area konser, dalam penukaran voucher tiket konser pembeli diharuskan membawa ID atau KTP yang sesuai saat mengisi data diri pada form registrasi.
Dengan menggunakan voucher tiket konser sebagai bukti pembelian tiket konser membuat pembeli harus membutuhkan kertas yang banyak. Selain itu, penukaran voucher tiket konser dengan fisik tiket konser dapat membuang waktu para pembeli tiket dalam mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan sebelum konser diselenggarakan. Berikut di bawah ini
merupakan contoh gambar voucher tiket yang harus dibawa pada saat penukaran tiket.
Setelah melakukan penukaran voucher tiket konser, pembeli akan mendapatkan fisik tiket konser seperti gambar di bawah ini:
merupakan contoh gambar voucher tiket yang harus dibawa pada saat penukaran tiket.
Gambar 3.17 Voucher Tiket Konser
Setelah melakukan penukaran voucher tiket konser, pembeli akan mendapatkan fisik tiket konser seperti gambar di bawah ini:
Gambar 3.18 Tiket Konser Fisik Bagian Depan
merupakan contoh gambar voucher tiket yang harus dibawa pada saat
Setelah melakukan penukaran voucher tiket konser, pembeli akan mendapatkan fisik tiket konser seperti gambar di bawah ini:
Gambar 3.19 Tiket Konser Fisik Bagian Belakang
Setelah mendapatkan tiket konser fisik pihak penyelenggara konser melakukan scanning ulang pada barcode yang tertera pada tiket konser fisik. Jika tiket konser fisik benar-benar asli, maka pihak penyelenggara yang bertugas untuk scaaning ulang barcode akan merobek bagian barcode tersebut dan pembeli tiket dapat masuk ke area konser.
Analisa Kebutuhan User
Menurut metodologi Summerville (2011:711) Proses mendesain metrik untuk Aplikasi Pembelian Tiket Konser dengan menggunakan metode Goal Question Metric (GQM).
Gambar 3.20 GQM
Berikut adalah tahap penjelasan gambar 3.20 : a. Goal
Goal 1: Membangun suatu sistem yang dapat mempermudah dan mempercepat proses pembelian tiket konser bagi para pembeli.
Goal 2: Mengganti fisik tiket konser menjadi QRCode agar keamanan tiket konser asli terjamin.
Goal 3: Membangun suatu sistem pengecekan pembayaran tiket konser agar
user mendapatkan konfirmasi pembayaran tiket dengan cepat.
Goal 4: Membangun suatu Aplikasi pembelian tiket konser berbasis mobile dengan sistem operasi Android agar mempermudah pembeli melakukan pembelian tiket konser.
b. Question
Q1 Umur berapakah anda?
Q2 Apakah pekerjaan anda?
Q3 Apakah Anda pernah menonton konser music?
Q4 Melalui apa Anda membeli tiket konser tersebut?
Q5 Kendala yang anda rasakan saat membeli secara online yang pernah anda alami?
Q6 Kendala pembelian secara langsung yang pernah anda alami?
Q7 Apakah anda mengenal istilah QRCode?
Q8 Dimana anda mengenal QRCode?
Q9 Jika tiket konser fisik (kertas) diganti dengan QRCode yang berada langsung di Mobile anda, apakah anda setuju?
Q10 Apakah anda memiliki handphone android?
Q11 Apakah anda tertarik menggunakan aplikasi mobile berbasis android yang dapat membeli tiket konser music secara online?
Q12 Apakah aplikasi seperti yang pada nomor 11 membantu anda dalam pembelian tiket?
c. Metric
M1 : Register
M2 : Info Konser
M3 : Info Berita
M5 : Pemesanan
M6 : Petunjuk
M7 : Transaksi
Kuesionair yang telah dilakukan penulis dimulai dari tanggal 10 2012 sampai dengan 12
metodologi
orang-orang yang telah menonton konser musik di Indonesia pertanyaan-pertanyaan yang terdapat di dalam kuesioner
pie chart berikut:
1. Umur berapakah Anda? Pemesanan Petunjuk : Transaksi
uesionair yang telah dilakukan penulis dimulai dari tanggal 10 2012 sampai dengan 12-12-2012 dengan sampel 47 orang dan menggunakan metodologi Sommerville (2011: 714). Kuesioner ini ditujukan kepada
orang yang telah menonton konser musik di Indonesia
pertanyaan yang terdapat di dalam kuesioner dapat dilihat pada berikut:
Umur berapakah Anda?
Gambar 3.21 Pie Chart Usia 2%
92% 6%
Usia
uesionair yang telah dilakukan penulis dimulai dari tanggal 10-11-dan menggunakan . Kuesioner ini ditujukan kepada orang yang telah menonton konser musik di Indonesia. Adapun dapat dilihat pada
<18
18 - 23
2.
Apakah pekerjaan Anda?3. Apakah Anda pernah menonton Konser Musik? 32%
Banyak Sampel yang Menonton
Apakah pekerjaan Anda?
Gambar 3.22 Pie Chart Pekerjaan Apakah Anda pernah menonton Konser Musik?
Gambar 3.23 Pie Chart Konser Musik 0% 66% 32% 2%
Pekerjaan
Pelajar Mahasiswa Karyawan Pegawai Negeri 64% 36%Banyak Sampel yang Menonton
Konser Musik
Pelajar Mahasiswa Karyawan Pegawai Negeri Ya Tidak4. Melalui apa Anda membeli tiket konser tersebut?
5. Kendala yang Anda rasakan saat membeli secara online yang pernah Anda alamin?
Gambar 3.2 42%
Sarana Pembelian Tiket Konser
39%
Kendala Pembelian Tiket Secara Online
Melalui apa Anda membeli tiket konser tersebut?
Gambar 3.24 Pie Chart Sarana
yang Anda rasakan saat membeli secara online yang pernah Anda
Gambar 3.25 Pie Chart Kendala Pembelian Tiket Secara Online 3%
49% 6%
Sarana Pembelian Tiket Konser
Calo Membeli secara langsung melalui promotor Online Tiket Joki tiket 29% 32%
Kendala Pembelian Tiket Secara Online
Koneksi Internet yang lama
Halaman Web yang tidak User Friendly
Lamanya konfirmasi pembayaran yang diberikan oleh pihak penjual tiket konser secara online yang Anda rasakan saat membeli secara online yang pernah Anda
Online
Membeli secara langsung melalui promotor
Online Tiket
Kendala Pembelian Tiket Secara Online
Koneksi Internet yang lama
Halaman Web yang tidak User
Lamanya konfirmasi pembayaran yang diberikan oleh pihak penjual tiket konser secara online
6. Kendala pembelian secara langsung yang pernah Anda alami?
Gambar 3.2
7. Apakah Anda mengenal istilah
Gambar 3.2 26%
Kendala pembelian secara langsung
36%
Banyak yang mengenal QR Code
Kendala pembelian secara langsung yang pernah Anda alami?
Gambar 3.26 Pie Chart Kendala Secara Langsung
Apakah Anda mengenal istilah QRCode?
Gambar 3.27 Pie Chart Mengenal Istilah QRCode 65%
6% 3%
Kendala pembelian secara langsung
Antrian Panjang
Kehabisan Tiket Konser
Lupa Membawa KTP/ID
other
64% 36%
Banyak yang mengenal QR Code
Kendala pembelian secara langsung
Antrian Panjang
Kehabisan Tiket Konser
Lupa Membawa KTP/ID
Ya
8. Dimana Anda mengenal
Gambar 3.2
9. Jika tiket konser fisik (kertas) diganti dengan Mobile Anda, apakah Anda setuju?
Gambar 3.29 Pie Chart 5%
35%
Banyaknya Sampel yang mengetahui
Banyaknya Sampel yang setuju tiket
konser diganti dengan QR Code
Dimana Anda mengenal QRCode?
Gambar 3.28 Pie Chart Mengenal QRCode Pertama kali
Jika tiket konser fisik (kertas) diganti dengan QRCode yang berada langsung di Mobile Anda, apakah Anda setuju?
Pie Chart Setuju QRCode sebagai pengganti Fisik
30%
30% 35%
Banyaknya Sampel yang mengetahui
QR Code pertama kali dari
Blackberry Android Poster Koran/Majalah 81% 19%
Banyaknya Sampel yang setuju tiket
konser diganti dengan QR Code
sebanyak
Pertama kali
yang berada langsung di
Fisik Tiket
Banyaknya Sampel yang mengetahui
Blackberry
Android
Poster
Koran/Majalah
Banyaknya Sampel yang setuju tiket
Ya, setuju
10. Apakah Anda memiliki
Gambar 3.30
11. Apakah Anda tertarik menggunakan aplikasi mobile berbasis Android yang dapat membeli tiket konser musik secara online?
Gambar 3.3 45%
Sampel yang memiliki Android
Banyaknya Sampel yang tertarik
Apakah Anda memiliki handphone berbasis Android?
30 Pie Chart Memiliki handphone berbasis Android
tertarik menggunakan aplikasi mobile berbasis Android yang dapat membeli tiket konser musik secara online?
Gambar 3.31 Pie Chart Tertarik Menggunakan Aplikasi 55%
45%
Sampel yang memiliki Android
Sebanyak
79% 21%
Banyaknya Sampel yang tertarik
berbasis Android
tertarik menggunakan aplikasi mobile berbasis Android yang dapat
Tertarik Menggunakan Aplikasi Ya
Tidak
Ya
12. Apakah aplikasi seperti yang disebutkan pada nomor 11 membantu Anda dalam pembelian tiket ?
Gambar 3.32 Pie Chart
Berikut merupakan
yang menjawab pertanyaan dari survey dan ditemukan pada tabel 3.
Tabel
<18 18 <23
tahun
menggunakan aplikasi pembelian
Apakah aplikasi seperti yang disebutkan pada nomor 11 membantu Anda dalam pembelian tiket ?
Pie Chart Setuju Untuk Menggunakan Aplikasi Pembelian Tiket
Berikut merupakan tabel yang menunjukan banyaknya responden yang menjawab pertanyaan dari survey dan spesifikasi kebutuhan
ditemukan pada tabel 3.2 s/d tabel 3.12
Tabel 3.2 Usia Responden Umur berapakah
anda?
Pesentase Jumlah Responden
<18 2% 1
18-23 92% 43
<23 6% 4
Dari tabel 3.2 mayoritas usia responden adalah 18 tahun yang telah menjawab kuesioner.
83% 17%
Sampel yang setuju untuk
menggunakan aplikasi pembelian
tiket
Apakah aplikasi seperti yang disebutkan pada nomor 11 membantu Anda dalam
Setuju Untuk Menggunakan Aplikasi Pembelian Tiket
tabel yang menunjukan banyaknya responden spesifikasi kebutuhan user dapat
Jumlah Responden
mayoritas usia responden adalah 18-23
menggunakan aplikasi pembelian
Ya
Tabel 3.3 Pekerjaan Responden Apakah pekerjaan
anda?
Presentase Jumlah Responden
Pelajar 0% 0
Mahasiswa 66% 31
Karyawan 32% 15
Pegawai Negeri 2% 1
Dari tabel 3.3 dapat disimpulkan mayoritas responden berstatus mahasiswa.
Tabel 3.4 Banyak responden yang menonton konser musik Apakah anda pernah
menonton konser musik?
Presentase Jumlah Responden
Ya 64% 30
Tidak 36% 17
Dari tabel 3.4 dapat disimpulkan mayoritas responden sudah pernah menonton acara konser.
Tabel 3.5 Sarana Pembelian Tiket Konser Melalui apa anda
membeli tiket konser tersebut?
Presentase Jumlah Responden
Calo 3% 1 Membeli secara langsung melalui promoter 49% 16 Online tiket 42% 14
Joki tiket 6% 2
Dari tabel 3.5 dapat disimpulkan sarana pembelian tiket konser yang dipilih oleh responden adalah membeli secara langsung melalui promotor.
Tabel 3.6 Kendala pembelian tiket secara online Kendala yang anda
rasakan saat membeli secara online yang pernah anda alami?
Presentase Jumlah Responden
Koneksi internet yang lambat
29% 8
Halaman Web Yang tidak User Friendly
32% 9
Lamanya konfirmasi pembayaran yang diberikan oleh pihak penjual tiket konser secara online
39% 11
Other 0% 0
Dari tabel 3.6 dapat disimpulkan kendala yang dialami oleh pembeli tiket konser secara online adalah lamanya konfirmasi pembayaran yang diberikan oleh pihak penjual tiket konser secara online.
Tabel 3.7 Kendala pembelian secara langsung Kendala pembelian
secara langsung yang pernah Anda alami?
Presentase Jumlah Responden
Antrian panjang 65% 20
Lupa membawa KTP/ID
6% 2
Other 3% 1
Dari tabel 3.7 dapat disimpulkan kendala pembelian tiket konser secara langsung yang dilakukan oleh pembeli karena terjadi antrian panjang.
Tabel 3.8 Mengenal istilah QRCode Apakah Anda
mengenal istilah
QRCode
Presentase Jumlah Responden
Ya 64% 30
Tidak 36% 17
Dari tabel 3.8 dapat disimpulkan banyak responden yang sudah mengenal istilah QRCode.
Tabel 3.9 Responden yang mengetahui QRCode Responden yang
mengetahui QRCode pertama kali dari
Presentase Jumlah Responden
Blackberry 30% 12
Android 30% 12
Poster 5% 2
Koran/Majalah 35% 14
Dari tabel 3.9 dapat disimpulkan sebanyak 14 responden yang mengetahui QRCode berasal dari Koran/Majalah.
Banyaknya responden yang setuju tiket konser diganti dengan QRCode
Presentase Jumlah Responden
Ya 81% 38
Tidak 19% 9
Dari tabel 3.10 dapat disimpulkan 38 responden setuju tiket konser diganti dengan QRCode.
Tabel 3.11 Banyaknya responden memiliki Android Banyaknya responden
yang memiliki Android
Presentase Jumlah Responden
Ya 55% 26
Tidak 45% 21
Dari tabel 3.11 dapat disimpulkan sarana pembelian tiket konser yang dipilih oleh responden adalah membeli secara langsung dan melalui online tiket.
Tabel 3.12 Responden yang tertarik menggunakan aplikasi pembelian tiket konser
Responden yang setuju menggunakan aplikasi pembelian tiket konser
Presentase Jumlah Responden
Ya 83% 37
Tidak 17% 10
Dari tabel 3.12 dapat disimpulkan 37 responden tertarik untuk menggunakan aplikasi pembelian tiket konser.
3.1.3 Permasalahan yang Dihadapi
Penulis menemukan beberapa permasalahan yang dialami oleh masyarakat pada hasil survey yang dilakukan, diantaranya :
1. Dari hasil survey yang penulis lakukan, sebanyaknya 49% dari 47 sampel memilih sarana pembelian tiket konser dilakukan secara langsung di tempat promotor. Hal ini menyebabkan terjadinya antrian panjang.
2. User menggunakan joki dan membeli melalui calo dengan harga
yang lebih mahal dibandingkan dengan harga asli tiket konser. 3. Tersebarnya tiket konser palsu yang diperdagangkan oleh calo. 4. Untuk pembelian tiket konser melalui jasa online, 39% dari 47
sampel mengalami kendala lamanya konfirmasi pembayaran yang diberikan oleh pihak penjual tiket konser secara online.
5. Dari hasil survey yang penulis lakukan, 55% dari 47 sampel memiliki mobile dengan sistem operasi Android dan belum mengenal aplikasi penjualan tiket melalui mobile.
3.1.4 Usulan Pemecahan Masalah
Usulan pemecahan masalah yang diajukan oleh penulis adalah sebagai berikut:
1. Membangun suatu sistem yang dapat mempermudah dan mempercepat proses pembelian tiket konser bagi para pembeli.
2. Membangun suatu sistem untuk menunjukan ketersediaan tiket konser agar pembeli mengetahui harga asli tiket konser secara rinci dan jelas.
3. Mengganti fisik tiket konser menjadi QRCode agar keamanan tiket konser asli terjamin.
4. Membangun suatu sistem pengecekan pembayaran tiket konser agar user mendapatkan konfirmasi pembayaran tiket dengan cepat. 5. Membangun suatu Aplikasi pembelian tiket konser berbasis mobile dengan sistem operasi Android agar mempermudah pembeli melakukan pembelian tiket konser.
3.2Rancangan Sistem yang Diusulkan
Rancangan atau desain merupakan tahap kedua dalam proses model
waterfall yang digunakan oleh penulis. Pada bagian ini penulis akan
menjelaskan mengenai rancangan sistem yang dibuat dengan mengembangkan aplikasi baru dengan desain dan fitur yang berbeda dari aplikasi sejenis, dimana perbedaan fitur yang ditonjolkan berupa jenis tiket yang digunakan sesuai dengan judul skripsi yaitu Aplikasi Pembelian Tiket
Konser Berbasis Mobile dengan Memanfaatkan QRCode Sebagai Pengganti
Fisik Tiket. Penulis akan membuat Mobile Application untuk pembelian
tiket yang menghasilkan QRCode yang nantinya akan discan atau dipindai pada smartphone Android. Sebagaimana diketahui QRCode ini nantinya akan menjadi pengganti fisik tiket konser berupa kertas. QRCode ini akan menjadi tiket masuk untuk para penonton acara konser. Dengan cara
menunjukkan QRCode yang didapat dari pembelian tiket melalui mobile aplikasi.
Untuk selanjutnya penulis akan membuat website untuk sisi admin untuk digunakan sebagai pengolah data. Dimana nantinya user bisa mendapatkan detail informasi mengenai acara-acara konser yang akan diadakan dan dapat melakukan pembelian tiket melalui Mobile Application ini. Untuk dapat membeli tiket, user terlebih dahulu harus melakukan register account pada
Mobile Application. Data user ini akan disimpan dalam database website dan
nantinya akan dapat digunakan oleh user untuk login ke Mobile Application untuk pembelian tiket konser. Dalam melakukan order tiker konser nanti, user akan diberi jangka waktu untuk melakukan pembayaran tiket dengan cara transfer ke rekening Bank yang diberikan ke user dan jika user sudah melakukan pembayaran, maka user akan mendapatkan tiket QRCode yang akan dikirim ke
Mobile Application user. Sedangkan untuk admin, dapat melakukan akses
3.2.1 Rancangan Umum Sistem
Rancangan yang penulis gunakan menggunakan metodologi Larman (2004:4), yaitu Unified Modelling Language (UML) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan artefak dari sistem software, serta untuk pemodelan dan sistem non-software lainnya.
Use Case Pemesanan dan Pembelian tiket konser
Deskripsi Use case
Use case : Pemesanan dan Pembelian Tiket Konser
Actors : Pembeli
Goals : Mendapatkan QRCode sebagai Tiket Masuk Konser
Precondition : Pembeli harus melakukan login terlebih dahulu
sebelum dapat melakukan pemesanan dan pembelian tiket konser.
Postcondition : Sistem telah merekam mengenai data pembelian tiket konser yang dilakukan oleh pembeli. Dua jam setelah acara berlangsung gambar tiket konser akan hilang dari aplikasi Mobile milik pembeli dan untuk pembeli yang tidak menghadiri acara konser (tidak men-scan QRCode) maka QRCode akan terhapus dari aplikasi Mobile tersebut.
Use case : Pemesanan dan Pembelian Tiket Konser
Actors : Admin
Goals : Mengelola web secara optimal
Precondition : Admin harus melakukan login terlebih dahulu ke website sebelum memasukkan daftar info konser yang akan diadakan.
Postcondition : Melakukan verifikasi transfer pembayaran tiket konser dari pembeli. Setelah itu mengirimkan konfirmasi pembelian tiket kepada pembeli(berhasil/gagal).
Use case : Pemesanan dan Pembelian Tiket Konser
Actors : Petugas
Goals : Memastikan bahwa QRCode yang discan asli
Precondition : Petugas mempersiapkan alat scan QRCode
Postcondition : Melakukan scan QRCode milik pembeli, kemudian mempersilahkan pembeli untuk masuk ke dalam area konser.
Tabel 3.13 Deskripsi steps untuk Use Case Steps
Actor action System Action
1. Admin memasukkan daftar info konser yang akan diadakan
2. Sistem menampilkan layar editing dan menyimpan data 3. Pembeli melakukan registrasi 4. Sistem melakukan validasi dan
mengirimkan verifikasi email 5. Pembeli melakukan login 6. Sistem memverifikasi account 7. Pembeli melihat daftar konser
yang tersedia
8. Sistem menampilkan daftar konser yang tersedia
9. Pembeli memilih berapa banyak tiket yang diinginkan
10. Sistem menampilkan jenis kelas tiket yang masih tersedia 11. Pembeli melakukan pemesanan
tiket konser
12. Sistem menampilkan daftar pemesanan tiket konser yang telah dipesan oleh pembeli
13. Pembeli melakukan pembelian tiket konser yang telah dipesan
14. Sistem menampilkan jumlah pembayaran tiket konser yang harus dibayar
15. Pembeli melakukan transfer sejumlah dana yang sesuai dengan jumlah pembelian tiket konser 16. Pembeli menunggu verifikasi pembayaran tiket konser
17. Admin memverifikasi pembeli yang sudah mentransfer sejumlah dana pembayaran tiket konser
18. Pada sisi Admin, sistem menampilkan pembeli yang sudah melakukan transfer sejumlah dana pembayaran tiket konser
19. Admin melakukan proses menambahan, mengupdate, dan menghapus informasi konser
20. Sistem pada sisi Admin menampilkan layar editing untuk informasi konser
21. Pembeli mendapatkan verifikasi sukses pada proses transfer yang sudah dilakukan dan mendapatkan gambar QRCode sebagai tiket masuk konser
22. Sistem menampilkan verifikasi sukses transfer
23. Pembeli melakukan scan QRCode untuk masuk ke tempat
24. Petugas men-scan QRCode milik pembeli
25. Pembeli mendapatkan gambar verify berupa gambar kelas tiket, warna bangku, dan jika kelas tiket berupa kelas V.I.P, maka pembeli mendapatkan nomor tempat duduk
26. Sistem menampilkan gambar verify berupa gambar kelas tiket, warna bangku, dan jika kelas tiket berupa kelas V.I.P, maka pembeli mendapatkan nomor tempat duduk
3.2.2 Rancangan Database 3.2.2.1Class Diagram
Berikut ini adalah gambar rancangan Class Diagram mengacu pada pendapat Larman (2004: 10) untuk user dan admin dan merupakan tahap ketiga dalam proses model waterfall dalam pengkodean yang dituangkan ke dalam class diagram.
Gambar 3.35 Rancangan Database Class Diagram Admin
Spesifikasi tabel rancangan database dapat dilihat pada tabel 3.14 s/d tabel 3.23
Nama Tabel : users
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data User
terhubung pada Class Diagram sisi user
DatabaseHandler, Login, Register, LupaPassword, Logout, User function, dan pada Class Diagram sisi admin, yaitu Member_List.
Primary Key : uid Tabel 3.14 users
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
Key)
name Varchar 50 Nama dari user
email Varchar 100 Email dari user
encrypted_password Varchar 80 Kata sandi untuk setiap user yang sudah di encrypsi
salt Varchar 10 Hasil dari encrypt
diubah lagi agar hasil dari encrypt password tidak terlaku panjang (digunakan jika user Lupa password)
noid Int 100 ID dari user dapat
berupa No. KTP / Passport / SIM / STNK
telp Int 50 Nomor telepon dari
user
hp Int 50 Nomor Mobile dari user
Nama Tabel : mskonser
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data Konser terhubung pada Class Diagram pada sisi user, yaitu Daftar Konser, InfoKonser, JSONParserKonser,
LoadAllKonser, User function, GetConcerDetails dan pada Class Diagram sisi admin, yaitu Konser_List
Primary Key : pid Tabel 3.15 mskonser
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
KonserID Int 11 Kode User (Primary Key)
NmKonser Varchar 50 Nama dari konser
TglKonser Date - Tanggal lahir dari konser TmptKonser Varchar 50 Tempat dari konser DenahKonser Blob - Gambar denah dari konser
Nama Tabel : mstiket
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data Tiket
terhubung pada Class Diagram sisi User, yaitu StatusTiket, BeliTiketKonser, GetTicketDetails, StatusTiket, dan LoadStatus
Primary Key : TiketID Tabel 3.16 mstiket
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
TiketID Int 11 Kode tiket (Primary Key)
klsTiket Varchar 50 Jenis kelas tiket dari tiket konser
konser
Qty Int 50 Quantity dari tiket yang
dipesan
Ket Varchar 15 Keterangan dari tiket,
tersedia atau tidak
Nama Tabel : mspemesanan
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data
Pemesanan terhubung pada Class Diagram sisi user, yaitu Pemesanan, dan KonfirmasiPemesanan
Primary Key : PemesananID Tabel 3.17 mspemesanan
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
PemesananID Int 11 Kode Pemesanan
(Primary Key)
KdPemesanan Varchar 50 Kode Pemesanan berupa nomor dan angka secara random dari hasil pemesanan
Nama Tabel : trpembayaran
Pembayaran terhubung pada Class Diagram sisi user, yaitu KonfirmasiKodePemesanan dan pada Class
Diagram sisi admin, yaitu Status_Transaksi.
Primary Key : TrPembayaran Tabel 3.18 trpembayaran
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
TrPembayaran Int 11 Kode Transaksi
Pembayaran (Primary
Key)
NamaBank Varchar 50 Nama Bank milik User NamaPemilik Varchar 50 Nama Pemilik nasabah
bank yang telah melakukan transfer sejumlah dana dari pembayar
Tharga Deciman 10,2 Total Harga yang telah ditransfer dari pembayar TglTransfer Datetime - Tanggal transfer dari
Nama Tabel : dtlpembayaran
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data
Detail Pembayaran terhubung pada Class Diagram sisi admin, yaitu Status_Transaksi.
Primary Key : PembayaranID Tabel 3.19 dtlpembayaran
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
PembayaranID Int 11 Kode Detail Pembayaran (Primary Key)
TglMasuk Date - Tanggal Masuk transaksi
pembayaran ke detail pembayaran
StatusTiket Char 30 Status Tiket dari detail pembayaran
Nama Tabel : msadmin
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data Admin terhubung pada Class Diagram sisi admin, yaitu login dan logout
Primary Key : AdminNumID Tabel 3.20 msadmin
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
Key)
AdminID Vachar 21 Userid untuk masuk ke
halaman web admin Md5password Varchar 50 Kata sandir yang telah di
encrypt
Password Varchar 50 Kata sandi dari admin
NamaAdmin Varchar 50 Nama dari admin
EmailAdmin Varchar 50 Email dari admin
Nama Tabel : msstatus
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data
Status terhubung dengan Class Diagram sisi admin, yaitu Konser_List
Primary Key : StatusID Tabel 3.21 msstatus
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
StatusID Int 11 Kode Detail Pembayaran
(Primary Key)
QRCode Varchar 50 File Gambar berupa
QRCode
GbrTiket Blob - File Gambar berupa jenis kelas tiket, warna bangku, dan untuk kelas V.I.P
mendapatkan nomor bangku.
Lunas Varchar 10 Status Lunas untuk user yang telah membayar Nama Tabel : msberita
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data
Berita mengenai konser-konser terhubung dengan class diagram sisi Admin, yaitu Tambah_Berita. Pada Class
Diagram sisi user, yaitu Berita, DetailBerita, GetNewsDetails, LoadNews, dan UserFunctions
Primary Key : BeritaID Tabel 3.22 msberita
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
BeritaID Int 11 Kode Berita (Primary
Key)
JudulBerita Varchar 255 Judul Berita
IsiBerita Text - Isi Berita berupa text
Nama Tabel : mspendataan
Deskripsi : Tabel ini berfungsi untuk menampung data Pendataan terhubung pada Class Diagram sisi User, yaitu Pendataan dan CreatePendataan.
Tabel 3.23 mspendataan
Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan
PendataanID Int 11 Kode Pendataan (Primary
Key)
Noid Vachar 50 Nomor id user seperti
KTP/Passport/SIM/STNK
Hp Varchar 50 Nomor Mobile untuk user
3.2.3 Rancangan Layar 3.2.3.1 Tampilan Layar
Gambar 3.37 Protype Web Home untuk Admin
Gambar 3.39 Protype Web Profile Member untuk Admin
Gambar 3.41 Prototype Web Member List untuk Admin
Tabel 3.24 Prototype Mobile untuk Pembeli (user)
Gambar Aplikasi Mobile
Pada gambar di samping merupakan halamanan awal untuk masuk ke dalam aplikasi pembelian tiket, harus login terlebih dahulu.
Jika tidak memiliki akun, pembeli harus membuat akun terlebih dahulu dengan menekan “Belum Registrasi?”
Gambar Registrasi melalui Mobile
Setelah menekan tombol “Belum Registrasi?”, akan tampil gambar seperti di samping. Pengguna diharuskan mengisi form yang telah disediakan untuk pendataan sebelum dapat melakukan pembelian tiket konser.
Gambar Lupa Password
Jika pembeli sudah memiliki akun untuk pembelian tiket konser, tetapi lupa password maka pembeli dapat mengirimkan email pembeli dan admin akan mengirimkan situs untuk reset password ke email pembeli.
Gambar Prototype Tampilan Daftar
Gambar di samping merupakan halaman setelah melakukan login. Pada halaman ini, pembeli dapat melihat daftar konser yang tersedia.
Konser
Gambar Prototype Info konser
Gambar di samping adalah prototype halaman info konser, setelah pembeli memilih salah satu konser yang tersedia dihalaman daftar konser. Pada halaman ini pembeli dapat melihat info-info seputar konser, seperti penyanyi/band, tempat/lokasi konser yang akan diselenggarakan, tanggal dan jam konser yang akan dimulai, serta tata letak panggung. Setelah melihat menu info konser, pembeli dapat melakukan pemesanan tiket konser dengan menekan tombol “Status tiket”.
Gambar Protype Beranda
Setelah menekan tombol “Status tiket”, pembeli akan masuk ke halaman status tiket konser, dimana pada halaman ini pembeli dapat memilih jenis kelas tiket yang diinginkan.
Pembeli dapat melihat harga yang tertera sesuai dengan jenis kelas tiketnya. Jika tiket konser telah habis, maka pembeli tidak dapat melakukan pemesanan tiket konser. Ketersediaan tiket konser dapat dilihat pada kolom ‘Status’. Pembeli juga dapat memilih banyaknya tiket yang diinginkan dengan menekan tombol pada kolom ‘Qty’. Jika sudah selesai memilih banyaknya tiket yang diinginkan maka pembeli dapat menekan tombol “Beli” untuk dapat melakukan proses selanjutnya
Gambar Prototype Kepastian pembelian tiket konser
Pada gambar di samping adalah halaman untuk konfirmasi terhadap tiket konser yang telah dipilih oleh pembeli. Pada halaman ini akan ditampilkan Kelas yang berupa kelas tiket konser yang telah dipilih, Tiket yang berupa banyaknya jumlah tiket konser yang telah dipesan, dan Harga merupakan satuan harga tiket sesuai dengan jenis kelas tiket yang dipesan, dan Total Harga merupakan jumlah keseluruhan biaya yang harus dibayar oleh pembeli. Jika pembeli telah yakin untuk melekukan pemesanan tiket konser, maka pembeli dapat menekan tombol “Konfirmasi” untuk melakukan proses pembelian selanjutnya.
Gambar Prototype Konfirmasi Pemesanan
Setelah menekan tombol “Konfirmasi” pembeli akan mendapatkan kode pemesanan tiket konser, kode tersebut berisi angka secara random sebanyak 8 karakter. Kode pemesanan ini digunakan sebagai alat untuk memvalidasi pemesanan tiket konser dan harus dicatat, apabila terjadi kendala pada saat pemindaian tiket konser oleh petugas pemindaian.
Gambar Prototype Transaksi
Jika pembeli sudah melakukan transfer sejumlah dana melalui rekening yang telah tersedia, maka pembeli wajib untuk mengkonfirmasi ulang transfer yang telah dilakukan dengan memasukan kode pemesanan, Nama Bank, Nama Pemilik yaitu nama pemegang nasabah Bank, Total Transfer adalah total harga yang telah ditetapkan, Tanggal Transfer adalah
tanggal pembeli melakukan transfer sejumlah dana pembelian tiket konser.
Gambar Prototype Menu Transaksi
Gambar di samping adalah halaman untuk menunjukan status transaksi pembayaran yang telah dilakukan. Jika status Proses, maka pembeli harus sabar mengunggu sampai status Berhasil atau Gagal. Untuk status berhasil, pembeli dapat menekan kata berhasil tersebut dan akan mendapatkan tiket konser masuk berupa QRCode. Untuk status Gagal, pembeli tidak mendapatkan QRCode dikarenakan gagalnya transfer sejumlah dana yang telah dilakukan oleh pembeli. Pembeli dapat menginformasikan status kegagalannya kepada admin dengan mengirimkan email kepada admin.
Gambar Tampilan bila Transaksi berhasil
Pembeli dengan status berhasil akan mendapatkan gambar berupa QRCode sebagai tiket masuk area konser. Saat melakukan scanning gambar QRCode akan menghilang dan akan berganti gambar berupa gambar kelas tiket yang telah yang telah dipilih, warna bangku, dan untuk kelas V.I.P akan mendapatkan nomor bangku. Hal ini lah salah satu yang membedakan antara aplikasi Indonesian Event.
Gambar Prototype bila transaksi Gagal
Pembeli dengan status Gagal akan mendapatkan pesan berupa informasi untuk memasukan kembali kode pemesanan yang telah didapat pada halaman Pemesanan dengan benar. Jika pembeli masih mendapatkan status Gagal, maka pembeli harus melaporkan hal tersebut kepada admin dengan mengirimkan email kepada admin.
Gambar Syarat dan Ketentuan
Gambar untuk Menu petunjuk
Gambar di samping adalah halaman petunjuk untuk para pembeli yang belum mengetahui cara pemakaian Aplikasi Pembelian Tiket Konser
Berbasis Mobile dengan
Memanfaatkan QRCode Sebagai
3.2.3.2 Navigasi Layar
Pada gambar – gambar dibawah ini akan menjelaskan navigasi layar proses pembelian tiket konser melalui mobile yaitu tampilan pada smartphone, mulai dari awal registrasi sampai pada konfirmasi transaksi diakhir. Setelah user melakukan register dan login, tampilan sistem terdiri dari 3 yaitu menu beranda, profil, dan pemesanan. Dimana halaman beranda berisikan daftar konser yang memuat info dan detail mengenai acara konser. Pada halaman profil memuat informasi mengenai user, dimana user juga dapat melakukan edit biodata melalui halaman ini. Pada halaman pemesanan memuat informasi dan cara transaksi untuk user dalam melakukan pembelian tiket konser yang diinginkan.
Gambar Navigasi Layar ini akan ditampilkan pada lampiran.
Hal ini dikarenakan terlalu banyaknya jumlah Gambar Navigasi
Layar.
Untuk mengetahui lebih jelasnya letak tabel-tabel tersebut pada halaman lampiran 3 – Gambar Navigasi Layar L20, penulis memberikan arahan pada Tabel 3.25
Tabel 3.25 Navigasi Layar
No. Penjelasan Gambar Halaman
1 Register L 20 2 Lupa Password L 21 3 Login L 22 4 Profil L 23 5 Edit L 24 6 Info Konser L 25
7 Status Tiket L 26 8 Beli Tiket L 27 9 Konfirmasi L 28 10 Pemesanan L 29 11 Transaksi L 30 12 Beranda L 31 13 Transaksi Status L 32 14 Petunjuk L 33 15 Petunjuk Beranda L 34 16 Transaksi Berhasil L 35 17 Transaksi Gagal L 36 18 Logout L 37
3.2.4 Rancangan Program 3.2.4.1 Activity Diagram
Gambar-gambar dibawah ini adalah rancangan activity diagram dari program. Terdiri dari lima yaitu activity diagram login, activity diagram registrasi, activity diagram pemesanan dan pembelian, activity diagram pembayaran, dan activity diagram masuk area konser.
Gambar 3.42 Activity diagram Login
Gambar 3.45 Activity diagram Pembayaran
User Petugas
Masuk area konser Datang ke tempat konser
dan membawa Qrcode Check dan scan Qrcode
Qrcode terverifikasi Mendapatkan gambar kelas
tiket dan warna bangku
3.2.4.2 Sequence Diagram
Berikut ini adalah gambar rancangan sequence diagram user dan admin dari program.
Untuk lebih jelas mengenai Gambar 3.45, dapat dilihat pada halaman lampiran yang ditunjukkan pada table berikut.
Tabel 3.26 Sequence User
No. Nama Sequence Halaman
1. Sequence diagram Pengguna Android: Register L 1 2. Sequence diagram Pengguna Android: Berita L 2 3. Sequence diagram Pengguna Android: Pemesanan L 3 4 Sequence diagram Pengguna Android: Transaksi. L 5 5 Sequence diagram Pengguna Android: Petunjuk & logout L 7
3.2.5 Rancangan Arsitektur Sistem
Gambar 3.49 two-tier-architecture
Sistem arsitektur yang digunakan yaitu two-tier-architecture.
Two-tier arsitektur merupakan sebuah sistem yang saling berhubungan dalam
sebuah jaringan yang memiliki dua komponen utama yaitu client dan server.
Two-tier membagi proses load ke dalam dua bagian. Aplikasi utama berjalan
pada sisi client yang biasanya mengirimkan request dalam bentuk sintax SQL ke sebuah database server yang fungsinya menyimpan data.
Gambar 3.50 Rancangan Component Arsitektur Sistem
3.2.6 Rancangan Keamanan Sistem
Keamanan terhadap intruder/Penyusup
Untuk keamanan terhadap penyusup dalam aplikasi mobile pembelian tiket ini, pertama pembeli harus login dulu dengan username dan password pada account yang sudah dimiliki untuk dapat mengakses aplikasi pembelian tiket. Jika pembeli belum memiliki account, pembeli harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Selain itu, jika pembeli sudah memiliki account tetapi lupa akan password maka pembeli dapat menekan fitur “lupa password” pada halaman login aplikasi mobile.
Untuk keamanan dalam pengiriman data, sebuah enkripsi merupakan hal yang sangat penting bagi keamanan sebuah sistem. Data yang dikirim dari user akan di enkripsi dengan MD5. MD5 (Message-Digest
algorithm 5) adalah fungsi hash kriptografik yang digunakan secara luas
dengan hash value 128-bit. MD5 telah dimanfaatkan secara bermacam-macam pada aplikasi keamanan dan MD5 juga umum digunakan untuk melakukan pengujian integritas sebuah berkas.
System Back up
Untuk keamanan terhadap system back up dalam aplikasi mobile pembelian tiket ini, penulis telah mempersiapkan prosedur apabila terjadi kendala dalam sistem atau sistem mengalami kegagalan dalam proses scan tiket QRCode. Ada pun prosedur yang dapat dilakukan, yaitu petugas
scanning atau pemindaian akan melakukan pencarian dengan mencocokan
yang berada di dalam database admin. Jika data pada kartu ID dan kode pemesanan tidak cocok dengan data yang berada di database admin, maka pembeli tidak diperbolehkan untuk masuk ke area konser. Hal ini dilakukan oleh petugas pemindaian selama sistem masih mengalami kendala dan kendala tersebut harus diselesaikan dengan cepat. Walaupun nantinya akan terjadi antrian tiket konser untuk beberapa saat selama kendala berlangsung, tetapi konser akan tetap terus berjalan sesuai jadwal yang ditentukan.