• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lembaran Data Keselamatan Bahan"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Halaman: 1/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016

1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan

FoamStar® SI 2292

Penggunaan: 'defoamer'

Perusahaan: PT BASF Indonesia

DBS Bank Tower, 27th Floor, Ciputra World 1 Jakarta, Jl. Prof. Dr. Satrio Kav 3 - 5 Jakarta 12940, INDONESIA

Telepon: +62 21 2988 6000 Nomer fax: +62 21 2988 5930 Informasi darurat:

+62 21 5437 1979

International emergency number: Telepon: +49 180 2273-112

2. Identifikasi bahaya

Klasifikasi dari zat tunggal dan campuran: Cairan yang mudah terbakar: Kat. 4 Toksisitas akut: Kat. 4 (oral)

Toksisitas akut: Kat. 4 (Terhirup - embun) Toksisitas akut: Kat. 4 (dermal)

Mengiritasi kulit: Kat. 2

Kerusakan/iritasi mata yang serius: Kat. 2A Elemen label dan pernyataan kehati-hatian: Piktogram:

(2)

Halaman: 2/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292 (30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 Kata Sinyal: Peringatan Pernyataan Bahaya:

Berbahaya terhadap kesehatan jika terhirup. Berbahaya terhadap kesehatan jika tertelan. Berbahaya terhadap kesehatan jika kontak dengan kulit. Menyebabkan iritasi mata yang serius. Menyebabkan iritasi kulit.

Pernyataan kehati-hatian:

Jangan hirup udara berdebu/uap/gas/kabut/asap/buih. Jangan sampai mengenai mata, kulit, atau pakaian. Gunakan sarung tangan pengaman/pakaian pelindung dan pelindung mata/wajah. Jika tertelan: Hubungi pusat keracunan atau dokter jika merasa tidak enak badan. Jika terkena kulit (atau rambut): Segera lepaskan semua pakaian yang terkontaminasi. Bilas kulit dengan air/semprotan air. Jika terkena mata: Bilas hati-hati dengan air selama beberapa menit. Lepaskan lensa kontak, bila menggunakan dan mudah melakukannya. Teruskan membilas.

Bahaya lainnya yang tidak mempengaruhi klasifikasi:

Tidak diketahui adanya bahaya yang khusus, jika mempertimbangkan regulasi/catatan lainnya untuk penyimpanan dan penanganan.

3. Komposisi/informasi ingredien

Sifat kimia

Bahan olahan dengan bahan dasar: polyether-modified polysiloxane, glikol eter Ingredien yang berbahaya

2-butoxyethanol

Kadar (berat/berat): >= 70 % Nomer CAS: 111-76-2

Flam. Liq.: Kat. 4

Acute tox.: Kat. 4 (terhirup - uap) Acute tox.: Kat. 4 (oral)

Acute tox.: Kat. 4 (dermal) Mengiritasi kulit: Kat. 2

Kerusakan/iritasi mata: Kat. 2A

4. Tindakan pertolongan pertama

Petunjuk umum:

Segera lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Jika terhirup:

Jika ada kesulitan bernapas setelah menghirup uap/aerosolnya, segera pindahkan ke tempat yang berudara segar dan cari bantuan medis.

Jika kontak dengan kulit:

(3)

Halaman: 3/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 Jika kontak dengan mata:

Segera bilas mata yang terkena minimal selama 15 menit pada air yang mengalir dengan kelopak mata yang terbuka, konsultasikan dengan dokter mata.

Jika tertelan:

Kumur segera dan kemudian minum air yang banyak, cari bantuan medis. Catatan untuk dokter:

Gejala: Tidak ada reaksi signifikan dari tubuh manusia terhadap produk ini.

Perawatan: Rawat sesuai dengan gejalanya (dekontaminasi, fungsi vital), antidot yang spesifik tidak diketahui.

5. Tindakan pemadaman kebakaran

Media pemadam kebakaran yang sesuai: semprotan air, serbuk kering, busa Bahaya yang spesifik:

uap yang berbahaya

Pelepasan asap/kabut. Zat/gugus fungsi dari zat tersebut dapat dilepaskan jika terjadi kebakaran. Peralatan pelindung khusus:

Gunakan alat bantu pernapasan. Informasi lebih lanjut:

Derajat risiko ditentukan oleh zat yang terbakar dan kondisi kebakaran. Air pemadam kebakaran yang terkontaminasi harus dibuang sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

6. Tindakan penanggulangan kecelakaan

Tindakan pencegahan diri:

Gunakan alat pelindung diri. Diperlukan pelindung pernapasan. Tindakan pencegahan terhadap lingkungan:

Serap air yang terkontaminasi/air yang sudah digunakan memadamkan kebakaran. Jangan membuang pada saluran air/air permukaan/air tanah.

Metoda pembersihan atau pengambilan: Untuk jumlah yang banyak: Pompa produk.

Untuk residunya: Serap dengan absorben yang sesuai. Buang material yang terserap sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

7. Penanganan dan penyimpanan

Penanganan

(4)

Halaman: 4/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 Perlindungan terhadap kebakaran dan ledakan:

Lakukan tindakan pencegahan terhadap muatan listrik statis.

Penyimpanan

Informasi lebih lanjut mengenai kondisi penyimpanan: Biarkan kontainer tetap tertutup rapat, simpan di tempat yang dingin.

Lindungi dari temperatur di bawah: 0 °C Lindungi dari temperatur di atas: 40 °C

8. Pengawasan paparan dan perlindungan diri

Komponen dengan batas pajanan kerja

2-butoxyethanol, 111-76-2;

Nilai TWA 20 ppm (ACGIH-Nilai Ambang Batas) Nilai TWA 121 mg/m3 ; 25 ppm (OEL (ID)) Penandaan pada kulit (OEL (ID))

Zat ini dapat diadsorb melalui kulit.

Alat pelindung diri Pelindung pernapasan:

Pelindung pernapasan yang sesuai untuk konsentrasi yang tinggi atau efek jangka panjang: Filter gas EN 141 tipe A untuk gas/uap dari senyawa organik (titik didih > 65 °C).

Pelindung tangan:

Sarung tangan pengaman yang tahan bahan kimia.

Material yang sesuai untuk kontak jangka waktu yang sebentar dan/atau percikan

(Direkomendasikan: minimal yang memiliki Protective index 2: menunjukkan waktu permeasi berdasarkan EN 374 >30 menit) :

karet butil (butil) - ketebalan coating 0,7 mm karet nitril (NBR) - ketebalan coating 0,4 mm

Catatan tambahan : Spesifikasi produk tergantung pada pengujian, dari data literatur dan informasi dari perusahaan manufaktur sarung tangan atau diturunkan dari produk yang memiliki bahan yang sama. Karena beberapa kondisi (misalnya temperatur) maka waktu pemakaian sarung tangan pengaman harus lebih singkat daripada waktu yang dibutuhkan untuk menembus berdasarkan pada EN 374.

Petunjuk penggunaan dari perusahaan manufakturnya harus diperhatikan karena tipenya yang sangat banyak.

Pelindung mata:

Kacamata pengaman dengan pelindung samping (frame goggle)(EN 166) Pelindung tubuh:

Pelindung tubuh harus dipilih berdasarkan pada aktivitas dan kemungkinan paparan, misalnya: apron, sepatu boot pengaman, pakaian pengaman dari bahan kimia (yang berdasarkan pada EN 14605 untuk percikan atau EN ISO 13982 untuk debu).

(5)

Halaman: 5/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 Tindakan umum untuk keselamatan dan higien:

Tangani sesuai dengan praktek higiene industri dan keselamatan yang baik. Pemakaian pakaian kerja tertutup juga diperlukan selain alat pelindung diri yang telah disebutkan.

9. Sifat fisika dan kimia

Bentuk: cair

Warna: kuning muda

Bau: seperti solven

Batas bau: Tidak ditentukan karena berpotensi membahayakan kesehatan jika terhirup.

pH:

Tidak berlaku titik tuang: < -40.0 °C Titik didih: kira-kira 170 °C

Pernyataan ini didasarkan pada sifat-sifat dari masing-masing

komponennya.

Titik nyala: 63 °C (DIN 51755)

Laju penguapan:

tidak ditentukan

Kemudahan terbakar (padat/gas): tidak ditentukan Batas bawah ledakan:

Untuk cairan, tidak relevan untuk klasifikasi dan labeling., Titik ledakan terendah berkisar antara 5 - 15 °C dibawah titik nyala.

Batas atas ledakan:

Untuk cairan, tidak relevan untuk klasifikasi dan labeling.

Temperatur pembakaran:

tidak ditentukan

Dekomposisi thermal: Tidak terjadi dekomposisi jika disimpan dan ditangani sesuai dengan anjuran.

Menyala sendiri: tidak dapat menyala sendiri Bahaya ledakan: tidak mudah meledak

Sifat yang dapat membantu kebakaran: tidak menyebabkan penjalaran api Tekanan uap: tidak ditentukan Massa jenis: 0.89 - 0.93 g/cm3 (20 °C) (DIN 51757)

(6)

Halaman: 6/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 Massa jenis relatif: 0.89 - 0.93

(20 °C) Massa jenis uap relatif (udara):

tidak ditentukan

Kelarutan dalam air: dapat membentuk emulsi Higroskopis: Tidak mudah menyerap air Kelarutan (kualitatif) solven: solven organik

dapat larut

Koefisien distribusi n-oktanol/air (log Pow):

tidak berlaku untuk campuran Tegangan permukaan:

Tidak ada data. Viskositas, dinamis: 5.0 - 15.0 mPa*s

(20 °C)

(DIN 53015)

10. Stabilitas dan reaktivitas

Kondisi yang harus dihindari:

Lihat MSDS bab 7 - Penanganan dan penyimpanan

Dekomposisi thermal: Tidak terjadi dekomposisi jika disimpan dan ditangani sesuai dengan anjuran.

Zat yang harus dihindari:

Tidak diketahui sepanjang penggunaan dan penyimpanannya sesuai dengan instruksi. Reaksi berbahaya:

Tidak ada jika digunakan untuk tujuan peruntukannya

Tidak ada produk hasil dekomposisi yang berbahaya jika disimpan dan ditangani sesuai dengan yang disarankan.

11. Informasi mengenai toksikologi

Toksisitas akut

Data percobaan/perhitungan: LD50 (oral): > 300 - 2,000 mg/kg

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. LC50 (terhirup): > 2 - 20 mg/l

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. LD50 kelinci (kulit): > 200 - 1,000 mg/kg

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Informasi pada: 2-butoxyethanol

Data percobaan/perhitungan: LD50 tikus (oral): 1,746 mg/kg

(7)

Halaman: 7/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 ---

Informasi pada: 2-butoxyethanol Data percobaan/perhitungan:

LC50 tikus (terhirup): 2 - 20 mg/l 4 h (IRT)

Uni Eropa (EU) telah mengklasifikasikan zat ini sebagai 'zat berbahaya' ---

Informasi pada: 2-butoxyethanol Data percobaan/perhitungan:

LD50 marmot (kulit): > 2,000 mg/kg (OECD Guideline 402)

Uni Eropa (EU) telah mengklasifikasikan zat ini sebagai 'zat berbahaya' ---

Iritasi

Data percobaan/perhitungan: Korosi/iritasi kulit kelinci: Iritan

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Kerusakan/iritasi mata yang serius kelinci: Iritan

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Sensitisasi pernapasan/kulit

Penilaian mengenai sensitasi:

Tidak ada bukti yang berpotensi menyebabkan sensitisasi kulit. Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya.

Mutagenisitas Sel Induk Penilaian mengenai mutagenisitas:

Tidak ada data mengenai efek mutagenik. Karsinogenisitas

Penilaian mengenai karsinogenisitas: Tidak ada data.

Toksisitas reproduksi

Penilaian terhadap toksisitas reproduksi: Tidak ada data.

Peningkatan toksisitas

Penilaian terhadap teratogenisitas: Tidak ada data.

Toksisitas organ target yang spesifik (paparan tunggal): Catatan: Tidak ada data.

(8)

Halaman: 8/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 Tidak diharapkan ada bahaya pernapasan.

12. Informasi mengenai ekologi

Ekotoksisitas

Toksisitas terhadap ikan: LC50 (96 h) > 100 mg/l, Ikan

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Binatang air yang tidak bertulang belakang:

EC50 > 100 mg/l

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat hidrolisis produk. Jasad renik/Efeknya terhadap lumpur aktif:

EC0 > 100 mg/l

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Toksisitas kronis terhadap ikan:

Tidak ada data.

Toksisitas kronis terhadap binatang perairan yang tidak bertulang: Tidak ada data.

Penilaian mengenai toksisitas terrestrial: Tidak ada data mengenai toksisitas terrestrial. Mobilitas

Analisa transport antar kompartemen-kompartemen lingkungan.: Tidak ada data.

Berpotensi bio-akumulasi Evaluasi potensi bioakumulasi.: Produk ini belum pernah diuji. Informasi tambahan

Tambahan terhadap sifat dan konsekuensi lingkungan:

Perlakuan dalam instalasi pengolahan limbah cair biologis harus dilakukan sesuai dengan peraturan lokal dan administrasi.

13. Pertimbangan pembuangan

Material ini dan kontainernya harus dibuang sebagai limbah B3. Kemasan yang terkontaminasi:

(9)

Halaman: 9/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016 Kemasan yang tidak dapat dibersihkan harus dibuang dengan cara pembuangan yang sama dengan isinya.

14. Informasi transportasi

Transportasi domestik:

Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi

Transportasi laut IMDG

Sea transport IMDG

Tidak diklasifikasikan sebagai barang

berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi

Not classified as a dangerous good under transport regulations

Transportasi udara IATA/ICAO

Air transport IATA/ICAO Tidak diklasifikasikan sebagai barang

berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi

Not classified as a dangerous good under transport regulations

15. Informasi peraturan

Regulasi Uni Eropa (Pemberian label) EEC Directives:

Simbol bahaya

Xn Berbahaya terhadap kesehatan.

Frase R

R20/21/22 Berbahaya terhadap kesehatan jika terhirup, terkena kulit dan tertelan. R36/38 Mengiritasi mata dan kulit.

Frase S

S23.9 Jangan menghirup gas/uap/asap/semprotannya. S24/25 Hindari kontak dengan kulit dan mata.

S26 Jika kontak dengan mata, segera bilas dengan air yang banyak dan cari bantuan medis.

S28.2 Setelah kontak dengan kulit, segera bilas dengan air yang banyak. S37/39 Gunakan sarung tangan yang sesuai dan pelindung mata/wajah. S46 Jika tertelan, segera hubungi dokter dan perlihatkan

kemasannya/labelnya.

Komponen penentu bahaya untuk pemberian label: 2-butoxyethanol; ethylene glycol monobutyl ether butyl cellosolve

(10)

Halaman: 10/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 17.05.2013 Versi: 1.0

Produk: FoamStar® SI 2292

(30529223/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 11.03.2016

16. Informasi lainnya

Garis vertikal di margin sebelah kanan menunjukkan perubahan dari versi sebelumnya.

Data-data yang terlampir dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan ini berdasarkan pengetahuan dan pengalaman kami saat ini, dan hanya menjelaskan produk dari persyaratan keselamatan. Data tersebut tidak menjelaskan sifat-sifat produk (spesifikasi produk). Begitu juga dengan sifat-sifat yang telah disepakati atau kesesuaian produk untuk aplikasi tertentu tidak dapat disimpulkan dari data yang ada dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan ini. Adalah tanggung jawab penerima produk ini untuk memastikan hak atas kekayaan intelektual dan hukum dan perundang-undangan yang ada.

Referensi

Dokumen terkait

--- Menimbang, bahwa adanya perubahan gugatan yang dilakukan oleh Para Penggugat/Pembanding tersebut, T.1 dan T.2 / Para Terbanding telah mengajukan

Penertiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 50 ayat (3) huruf f merupakan tindakan pelaksanaan sanksi administratif yang dilakukan terhadap pemanfaatan ruang yang

Nilai konstanta = 24,704 menunjukkan bahwa dengan persepsi guru atas kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja paling rendah sulit bagi guru tersebut untuk

Validitas isi berkaitan dengan ketepatan alat evaluasi dilihat dari segi materi yang digunakan, atau dengan kalimat lain materi yang digunakan sebagai alat evaluasi merupakan

Penyusunan Laporan Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas Teknik Universitas Muria

cDNA LGST12 dan SGST12 memiliki kedekatan kekerabatan dengan gen GST12 dari kedelai ( Glycine max ) yang telah didaftarkan di dalam GenBank bahkan terhadap beberapa sekuen

7.3.1 (2)-(6) Kerja sama/kemitraan yang dimaksud adalah bentuk kerja sama yang melibatkan Fakultas/Sekolah Tinggi/ Institut dengan institusi lain di dalam negeri

partitioning pada temperatur yang lebih tinggi, fasa martensit sulit untuk terbentuk, dan ukuran butir serta jumlah austenit sisa akan meningkat,