• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertemuan ke 10 (Gerak Harmonik Sederhana)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pertemuan ke 10 (Gerak Harmonik Sederhana)"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

FISIKA DASAR I

NURUN NAYIROH, M.Si

Gerak harmonis adalah gerakan suatu benda

yang grafik simpangannya terhadap waktu

berbentuk sinusoidal (grafik sinus atau cosinus)

atau superposisi dari beberapa sinusoidal

(2)

δ

ω

+

=

A

t

x

fasa

Gerak Harmonik Sederhana mempunyai persamaan

gerak dalam bentuk sinusoidal dan digunakan untuk

menganalisis suatu gerak periodik tertentu.

Gerak periodik adalah gerak berulang atau berosilasi

melalui titik setimbang dalam interval waktu tetap.

Gerak Harmonik Sederhana dapat dibedakan menjadi 2

bagian, yaitu :

(3)

Beberapa Contoh Gerak Harmonik:

Gerak harmonik pada bandul

Sebuah bandul adalah massa (m) yang digantungkan

pada salah satu ujung tali dengan panjang l dan

membuat simpangan dengan sudut kecil.

Gerak harmonik pada pegas

Sistem pegas adalah sebuah pegas dengan konstanta

pegas (k) dan diberi massa pada ujungnya dan diberi

simpangan sehingga membentuk gerak harmonik.

Gerak Harmonik Teredam

Secara umum gerak osilasi sebenarnya teredam.

Gaya Pemulih pada Pegas

k = konstanta pegas (N/m) y = simpangan (m)

Gaya Pemulih pada Ayunan Bandul Sederhana

m = massa benda (kg)

g = percepatan gravitasi (m/s2)

θ

mg

F

=

y

k

F

ky

F

=

=

Gaya yang menyebabkan bandul ke posisi kesetimbangan dinamakan gaya pemulih dan panjang busur adalah Kesetimbangan gayanya.

(4)

Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu kali gerak bolak:balik.

Frekuensi adalah banyaknya getaran yang dilakukan dalam waktu 1 detik.

f

T

T

f

=

=

ω

π

=

T

π

ω

=

=

T

f

T

f

π

π

ω

=

=

dimana

Untuk

pegas

yang

memiliki konstanta gaya k

yang bergetar karena

adanya beban bermassa

m, periode getarnya

adalah

Sedangkan pada

ayunan

bandul sederhana

, jika

panjang tali adalah l,

maka periodenya adalah

k

m

T

=

π

(5)

Simpangan Gerak Harmonik Sederhana

y = simpangan (m) A = amplitudo (m)

ω = kecepatan sudut (rad/s) f = frekuensi (Hz)

t = waktu tempuh (s)

Jika pada saat awal benda pada posisi θ0, maka

Besar sudut (ωt+θ0) disebut sudut fase (θ), sehingga

φ disebut fase getaran dan ∆φ disebut beda fase.

πft

Untuk benda yg pada saat awal θ0= 0, maka kecepatannya adalah

Nilai kecepatan v akan maksimum pada saat cos ωt = 1, sehingga kecepatan maksimumnya adalah

Kecepatan benda di sembarang posisi y adalah

(6)

Untuk benda yg pada saat awal θ0= 0, maka percepatannya adalah

Nilai percepatan a akan maksimum pada saat sin ωt = 1, sehingga percepatan maksimumnya adalah

Arah percepatan a selalu sama dengan arah gaya pemulihnya.

y

ωt

A

ωt

A

dt

d

dt

dv

a

=

=

=

ω

=

ω

A

a

m

=

ω

Pada = 0, = odan = o

δ

A

x

o

=

δ

ωA

v

o

=

o

=

ω

δ

o

x

v

δ

δ

ω

A

A

v

x

o o

=

+

+

(

δ

+

δ

)

=

A

=

o

+

ω

o

(7)

Hukum Hook’s : =−k

(8)

mg

Pada titik kesetimbangan: :Percepatannya nol (a=0) :Kecepatannya maksimum, maka Ek maksimum

:Simpangannya nol, maka Ep=0

Pada titik simpangan maksimum:

(9)

F=−kx+R

1. Sebuah benda melakukan gerak harmonik sederhana sepanjang

sumbu y. Simpangannya berubah terhadap waktu sesuai persamaan y = 4 sin (πt+π/4), dgn y dalam meter dan t dalam sekon.

a. Tentukan amplitudo, frekuensi dan periode geraknya. b. Hitung kecepatan dan percepatan benda terhadap waktu c. Tentukan posisi, kecepatan dan percepatan benda pasa t = 1

sekon

d. Tentukan kecepatan dan percepatan maksimum benda e. Tentukan perpindahan benda antara t = 0 dan t = 1 sekon.

2. Sebuah gerak harmonik sederhana mempunyai amplitudo A = 6

(10)

Energi kinetikbenda yang melakukan gerak harmonik sederhana, misalnya pegas, adalah

Karena k = mω2, diperoleh

Energi potensial elastisyang tersimpan di dalam pegas untuk setiap perpanjangan y adalah

Jika gesekan diabaikan, energi total atau energi mekanikpada getaran pegas adalah

(11)

1. Sebuah benda bermassa m = 0,25 kg melakukan osilasi dengan

periode 0,2 sekon dan amplitudo A = 5x10:2m. Pada saat

simpangannya y = 2x10:2m, hitunglah (a) percepatan benda, (b)

gaya pemulih, (c) energi potensial, dan (d) energi kinetik benda!

2. Sebuah balok bermassa mb= 1 kg dikaitkan pada pegas dengan

konstanta k = 150 N/m. Sebuah peluru yang bermassa mp= 10 g

bergerak dgn kecepatan kecepatan vp= 100 m/s mengenai dan

Referensi

Dokumen terkait

Gerak translasi adalah gerakan yang berhubungan dengan berpindahnya suatu benda dari suatu tempat menuju ke tempat lain, di mana setiap partikel dalam benda dalam selang waktu

Gerak benda pada sebuah tikungan berbentuk

Pemahaman konsep mahasiswa peserta praktikum terhadap materi Gerak Jatuh dan Gerak Harmonis Sederhana dapat dianalisis menggunakan Certainty of Respons Index (CRI),

Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak-balik suatu benda disekitar posisi seimbangnya yang disebabkan oleh adanya gaya restorsi (gaya Hooke), seperti gerak yang terjadi pada

Alat peraga yang telah dikembangkan bertujuan untuk memvisualisasikan fenomena gerak harmonik sederhana dalam bentuk simpangan terhadap waktu, mengukur konstanta

Apabila benda yang terikat pada ujung pegas diperhatikan, maka dalam keadaan pegas direnggangkan, gaya pemulih menarik benda kembali ke kedudukan keseimbangannya, sedangkan

sebagai pembentuk gerakan pemanasan dalam aktivitas gerakan berirama 4.7.3 Melakukan rangkaian variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan

KESIMPULAN Materi ajar elektronik gerak harmonik sederhana bermuatan authentic learning untuk melatihkan keterampilan pemecahan masalah peserta didik dinyatakan praktis untuk