• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kewirausahaan & Etika Bisnis, 14-1-2011

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Kewirausahaan & Etika Bisnis, 14-1-2011"

Copied!
82
0
0

Teks penuh

(1)

KEWIRAUSAHAAN &

ETIKA BISNIS

Oleh:

(2)

PERTEMUAN POKOK BAHASAN

I Peran Jiwa Wirausaha terhadap Pembangunan Ekonomi II 7 Jiwa Wirausaha dan 8 modal berwirausaha

III Keterampilan Wirausahaan (praktek)

IV Proses Pengambilan Keputusan (studi kasus)

V Penyaringan Gagasan Usaha & Business Plan (Praktek)

VI Perencanaan Bisnis aspek pemasaran dan pengembangan usaha (praktek) VII Perencanaan Bisnis aspek produksi (praktek)

VIII Perencanaan Bisnis aspek manajemen, organisasi perusahaan (praktek) IX Perencanaan Bisnis aspek keuangan/sumber modal kerja (praktek)

X Etika Bisnis (studi kasus) & UTS XI Presentasi Kelompok

(3)

Referensi Buku

Entrepreneurship from mindset to strategy

(Rambat Lupiyoadi)

Mewirausahakan Birokrasi (David Osborne

& Ted Gaebler)

Business Plan (Freddy Rangkuti)

Analisis Produktivitas dan Ketenagakerjaan

: Suatu Pendekatan Makro-Mikro Ekonomi (Hery Margono)

Manajemen Insan Sempurna ( Hery

(4)

Sumber: BPS

Perkembangan Pengangguran

1980-2008

(5)

Jumlah Pengangguran

Jumlah Pengangguran

Sumber :BPS

Tahun

Dlm juta

(6)

Penganggur

Menurut Pendidikan

Penganggur

Menurut Pendidikan

(dalam ribu)

2003 352,5 710,4 2.495,9 2.458,9 2.435,8 1.037,1 202,8 245,9 9.939,3 2004 336,0 668,3 2.275,3 2.690,9 2.441,2 1.254,3 237,3 348,1 10.251,4 Feb.'05 342,7 670,1 2.541,0 2.680,8 2.680,8 1.230,8 322,8 385,4 10854,3 Nov.'05 264,5 673,5 2.729,9 3.151,2 3.069,3 2.037,6 308,5 395,5 11.899,3 Feb.'06 234,5 615,0 2.675,5 2.860,0 2.842,9 1.204,1 297,2 375,6 11.104,7 Agt.'06 170,7 611,3 2.589,7 2.730,0 2.851,5 1.305,2 278,1 395,6 10.932,0 Feb.'07 145,8 520,3 2.753,5 2.643,1 2.630,4 1.114,7 330,3 409,9 10.547,9 Agt.'07 94,3 438,58 2.179,8 2.264,2 2.532,2 1.538,3 397,2 566,6 10.011,1 Feb.'08 79,8 448,4 2216,7 2.166,6 2.204,4 1.165,6 519,9 626,2 9.427,6

Universit

(7)
(8)

Jumlah Penduduk Miskin

Jumlah Penduduk Miskin

105,3 juta, atau 45,2% dari total populasi Indonesia

yakni sebanyak 232,9 juta jiwa (Bank Dunia 2007)

37,17 juta penduduk miskin (Susenas Maret 2007)

garis kemiskinan dihitung sebesar Rp 166.697 per kapita per

bulan

34,96 juta penduduk miskin (Susenas Maret 2008)

garis kemiskinan dihitung sebesar Rp 182.636 per kapita /bln

32,53 juta penduduk miskin (Susenas Maret 2009)

garis kemiskinan dihitung sebesar Rp 200.262 per kapita /bln

31,02 juta penduduk miskin (Susenas Maret 2010)

garis kemiskinan dihitung sebesar Rp 211.726 per kapita /bln

(9)
(10)
(11)
(12)
(13)

Saat ini kita berdiri di tanah subur yang di

atasnya tumbuh sekitar 60% tumbuhan dari

dua juta spesies tumbuhan di dunia.

Saat ini negara kita merupakan eksportir gas

alam cair (

liquefed natural gas /

LNG)

terbesar di dunia, eksportir minyak mentah

terbesar di kawasan Asia Pasifk dan

pengekspor batubara nomor tiga di dunia.

Hutan kita pun memiliki kekayaan hayati luar

biasa banyak dan merupakan salah satu

negara Mega Biodiversity (kekayaan akan

keanekaragaman hayati ekosistem,

(14)

• Indonesia memiliki sekitar 25.000 tumbuhan berbunga, 515 jenis mamalia (36 % jenis endemik), 16% jenis reptil dunia dan 17% dari jenis burung dunia.

• Dalam laut kita terkandung sekitar 6,2 juta ton ikan dan merupakan 25% dari spesies ikan dunia.

• Kita juga memiliki wilayah laut terluas di dunia yaitu 5,8 juta km2 atau sekitar tiga kali luas daratan

(15)

Sudahkah Kita Bangga dan

Cinta dengan Kekayaan yang

(16)

INDUCE INOVATION

INDUCE INOVATION

(17)

TOTAL FACTOR

PRODUCTIVITY

TOTAL FACTOR

PRODUCTIVITY

Dari hasil perhitungan Total Factor

Productivity (TFP) yang dilakukan oleh

Margono (2005), rata-rata pertumbuhan

ekonomi antara tahun 1972 hingga tahun

2002 sebesar 5,88 dimana disumbang

pertumbuhan

tenaga

kerja

0,86,

pertumbuhan barang modal sebesar 5,55

(18)

HUMAN DEVELOPMENT

INDEX

HUMAN DEVELOPMENT

INDEX

Human Development Index (HDI)

pada tahun 2003, Indonesia berada

pada peringkat ke-112 dari 175

negara,

sementara

Malaysia,

(19)

HUMAN DEVELOPMENT INDEX

Peringkat 107 di dunia  dalam Human

Development Index UNDP (United Nation

Development Program) pada tahun

2007-2008 setelah negara Palestina

Peringkat

111

pada tahun 2009

(setelah negara Palestina

110)

Indonesia masih tergolong dalam Negara

dengan Pembangunan SDM Menegah

(MediumHumanDevelopment) (

(20)

KINERJA INDONESIA VERSUS

Philippines 133

Congo Dem, Republic 178

(21)

Daya Saing Negara Asia

Peringkat

Negara

Skor

(22)

BAGAIMANA

MEMBANGUN HUMAN

CAPITA DAN SOCIAL

(23)

JIWA KEWIRAUSAHAAN

JIWA KEWIRAUSAHAAN

Menurut Schumpeter dalam Jhingan (2000)

(24)

Pengusaha

Menurut sosiolog Dr. David

McClelland, dari Harvard dalam

bukunya “The Achieving Society

(Van Nostrand, 1961), menulis

bahwa negara bisa makmur

apabila minimal 2% dari jumlah

penduduknya menjadi

(25)

INOVASI

INOVASI

Pengembangan barang baru

Pengembangan metode produksi baru

Pengembangan pasar baru dan

(26)

B

EMPLOYEE: Be

kerja utk Orang Lain

BUSINESS OWN

ER: Bisnis

dg Sistem, Oran

g bekerja utk Anda

SELF-EMPLOY ED: Pemilik Pekerjaan

(27)

PERSIAPAN

K

E

SE

M

P

A

T

A

N

(28)

8 M’s Modal Jadi

Wirausahawan

Me (Mind)

Material

Money

Market

Mediator

Management

Moment

(29)

Mengenal orang lain

adalah kecerdasan,

Mengenal diri sendiri

adalah

kebijaksanaan yang

sebenarnya

Menguasai orang lain

adalah kekuatan,

Menguasai diri sendiri

adalah kekuasaan yang

sebenarnya

(30)

Me (Mind)

Berpikir merupakan ciri khas manusia di bandingkan

dengan mahluk lain

Dengan kekuatan pikiran, kita bisa mendapatkan ide besar

untuk memulai usaha atau memimpin

Pikiran adalah sumber kekuatan, namun juga bisa sebagai

sumber penderitaan

 Apabila di konsentrasikan dengan benar, pada pikiran

terdapat titik api yang kuat

Melatih pikiran agar terkonsentrasi adalah sangat penting

untuk mencapai kesuksesan dalam menempuh karir maupun usaha

(31)

Me (Mind)

Mengenal orang lain adalah kecerdasan,

Mengenal diri sendiri

adalah kebijaksanaan yang sebenarnya

Menguasai orang lain adalah kekuatan,

Menguasai diri sendiri

(32)
(33)
(34)
(35)

The Real Secret To Achive

Your Goal

(36)
(37)

Mahatma Gandhi

Your beliefs become your

thoughts.

Your thoughts become your

words.

Your words become your

actions.

(38)

Tiga Tingkatan

Keyakinan

weak belief

(opini)

;

moderate belief

(kepercayaan)

;

strong belief

atau

(39)

Bagaimana membangun

strong belief ?

1.

Membangun Impian

2.

Menuliskan Keyakinan

Memberdayakan

3.

Menggali Keyakinan yang Benar

dari Sumber yg dapat

dipertanggungjawabkan

4.

Membayangkan Keuntungan

Memegang Teguh Keyakinan

5.

Membayangkan Kerugian

Mempertahankan Keyakinan

Tidak Memberdayakan

6.

Menghancurkan Limiting Belief

7.

Melakukan Afrmasi

(40)

Material

Material berperan besar untuk

memulai usaha dan meningkatkan

produktivitas

Walaupun material penting, tetapi

untuk memulai usaha/bisnis tidak

selalui memerlukan material yang

besar

Modal material saja tidak cukup,

(41)

Money

Setiap kegiatan usaha membutuhkan

uang

Dengan memiliki banyak uang, maka

akan banyak memiliki keleluasaan

memilih usaha

Walaupun uang berperan penting

(42)

Market

Dengan memiliki pasar yang potensial

merupakan modal penting untuk memulai

usaha

Pentingnya mengetahui kebutuhan,

keinginan dan harapan

(needs, wants,

expectations)

konsumen

Pentingnya mempengaruhi konsumen

(43)

Mediator

Mediator memperlancar kita untuk

memulai usaha

Melalui mediator akan memperoleh

akses pasar, sumber bahan baku,

mesin, sumber keuangan, sumber

daya manusia, bahkan untuk

(44)

Management

Setiap usaha memerlukan organisasi yang

berperan sebagai kendaraan untuk

mencapai tujuan usaha

Management memiliki peran penting

untuk merencanakan organisasi

(planning)

, menyusun organisasi

(45)

Moment

Momentum memulai usaha sangat

berpengaruh atas keberhasilan

usaha tersebut

Ada tiga momentum memulai

usaha :

pertama,

Early

yaitu usaha yang

masih

(46)

Me (Mind)

Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kau

sedang belajar tentang KETULUSAN 

Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu

kau sedang belajar KEIKHLASAN

Ketika hatimu terluka sangat dalam, maka saat itu

kau sedang belajar tentang MEMAAFKAN

Ketika kau harus lelah dan kecewa, maka saat itu kau

sedang belajar tentang KESUNGGUHAN

Ketika kau merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kau

sedang belajar tentang KETANGGUHAN

Tetap semangat..Tetap tersenyum..terus

(47)

PERUBAHAN

KALAU SAYA MENGUBAH PEMIKIRAN SAYA,

SAYA mengubah KEYAKINAN-KEYAKINAN SAYA, Kalau SAYA mengubah KEYAKINAN-KEYAKINAN SAYA,

SAYA mengubah HARAPAN-HARAPAN SAYA, Kalau SAYA mengubah HARAPAN-HARAPAN SAYA ,

SAYA mengubah SIKAP SAYA, Kalau SAYA mengubah SIKAP SAYA,

SAYA mengubah TINGKAH LAKU SAYA,

Kalau SAYA mengubah TINGKAH LAKU SAYA a,

SAYA mengubah UNJUK KERJA SAYA, Kalau SAYA mengubah UNJUK KERJA SAYA,

SAYA MENGUBAH HIDUP SAYA !

(48)

7-C’s Jiwa Wirausaha

CHAMPION

NEED For

ACHIEVEMENT

CREDITABLE

COURAGE

CHALLENGE

CREATIVE

CONFIDENCE

(49)

CHAMPION NEED for ACHIEVEMENT

Mengutamakan reputasi dulu

Motivasinya need for achievement

Ingin membuktikan kemampuan diri

Tumbuh dari bawah

(50)

CREDITABLE

Konsentrasi pada bidang yang

disukai

Mencintai pekerjaan

Bertanggung jawab

Memiliki energi yang tinggi

Jujur

(51)

CREATIVE

Anti kerumunan

Mampu menciptakan sesuatu yang

belum ada

Inovatif dalam pengembangan

produk baru

Inovatif dalam pengembangan

metode produksi baru

Inovatif dalam pengembangan

pasar baru dan

(52)

Kiat Meningkatkan Kreativitas

(Brian Tracy)

Tujuan

yang diinginkan dengan

sangat.

Masalah

yang menekan.

(53)

Sepuluh Kebiasaan

Manusia Kreatif

suka mencari jawaban kedua.suka berpikir lunak.

suka menggugat aturan

suka mencoba kemustahilan.

toleran dengan hal-hal yang dilematis.melihat kesalahan sebagai peluang.suka humor dan santai

suka meninjau dunia luar.berani berpikir beda.

(54)

Tujuh Teknik Berpikir

Kreatif

Tiru dan modifkasi.

Langgar dan hilangkan.

Gugat dan provokasi.

Lihat dari arah sebaliknya.

Gunakan tamsil (ibarat atau

metafora).

Ganti paradigma.

(55)

COURAGE

Berani mengambil resiko

Berani menghadapi persaingan

Berani menghadapi perubahan/situasi yang tidak

menentu

Selalu membuat antisipasi terhadap

hambatan-hambatan

Berani investasi

Berani mengambil keputusan

(56)

CHALLENGE

Tidak ada kata menyerah dalam

menghadapi tantangan

Berpikir pro- aktif

Setiap tantangan memberikan

dorongan untuk kreatif dan

memanfaatkan potensi diri yang

dimiliki

(57)

CONFIDENCE

Keyakinan/optimisme pada kemampuan untuk

mencapai keberhasilan

Percaya diri tinggi memberikan manfaat apabila

dibarengi dengan usaha meningkatkan kualitas diri

Percaya diri tidak bisa dipisahkan dengan Percaya

Tuhan

Rasa percaya diri yang tinggi menjadi berbahaya

jika disertai sifat defensif

(58)

CARE

Sangat perhatian terhadap segala hal

walaupun hal kecil

Memiliki semangat berkorban dan

memberi

Memiliki tanggung jawab sosial atau

corporate social responsibility (CSR)

(59)

Keterampilan Wirausaha

KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI EFEKTIF

- Tahu pokok pebicaraan - Hati-hati mengkritik LB

KETERAMPILAN PRESENTASI

- Voice

- Body Action - Visual

KETERAMPILAN NEGOSIASI

(60)

Keterampilan Wirausaha

KETERAMPILAN MANAJERIAL &

KEPEMIMPINAN

KETERAMPILAN PENGAMBILAN

KEPUTUSAN

- Mempunyai kepercayaan diri , yakin dan sikap positip terhadap keputusan yang diambil

- Keputusan yang baik datang dari pengalaman, dan

pengalaman seringkali datang dari keputusan yang buruk

- Lebih baik membuat keputusan yang salah daripada tidak mengambil keputusan

(61)

Decision Making Process

Identify the Problem

Assumption

Problem analysis / Point of consideration

Conclusion

Recommendations

(62)

Contoh analisis kasus

“CITA”

Identify the Problem

Memutuskan pilihan berwirausaha atau menjadi pegawai

Kondisi perekonomian & politik di Indonesia tetap stabil

Assumption

Bisnis komunikasi dan export memiliki prospek yang cerah Peraturan pemerintah tidak berubah-ubah

Problem analysis / Point of consideration

Variabel Wirausaha Pegawai

Resiko 7 8

Kepastian pendapatan 8 9 Kesempatan pendapatan besar 9 7 Jaminan hari tua 8 9 Pengetahuan & keterampilan 9 7 Pengembangan diri 9 7

Modal 8 9

(63)

Wirausaha

Conclusion

Recommendations

Membuat business plan Alternatives / Options

Pegawai

Mencari partner yang tepat

(64)

ETIKA BISNIS

Oleh :

(65)

Sumber Hukum Perusahaan

1. Perundang-undangan

2. Yurisprudensi

3. Kontrak Perusahaan

(66)

TENTANG ETIKA BISNIS

Ialah ketentuan-ketentuan normatif

yang menyangkut pelaku usaha

(orang perorang atau badan usaha)

yang telah disepakati untuk

(67)

ASAS ETIKA BISNIS

Jujur dan bertanggungjawab.

Bersaing secara sehat.

Melindungi dan menghargai

khalayak, tidak merendahkan

agama,

budaya, negara, dan golongan,

serta tidak bertentangan

(68)

PRINSIP ETIKA BISNIS

Kepedulian yang Setara

:

-

Antara keharusan untuk melindungi

konsumen atau masyarakat,

-

Dengan keharusan untuk dapat

(69)

LINGKUP ETIKA BISNIS

(70)

Penegakkan Etika

Stakeholders dituntut memiliki komitmen

terhadap akuntabilitas, integritas, transparency, responsiveness, consensus orientation, equity,

efectiveness and efciency, dan strategic vision

(Good Corporate Governance)

Etika bisnis paling gampang diterapkan mulai dari

diri sendiri di perusahaan sendiri.

Etika bisnis tidak akan dilanggar jika ada aturan

dan sangsi

Perlu dirumuskan kitab etika bisnis

(71)

KEPEMIMPINAN

Oleh:

(72)

DEFINISI KEPEMIMPINAN

• Proses mempengaruhi sekelompok orang dengan tujuan untuk menciptakan keikutsertaan mereka secara sukarela dalam upaya mencapai tujuan perusahaan(Kreitner/pakar manajemen)

• Proses memotivasi anggota oraganisasi dalam

memperbesar energi untuk berperilaku dalam upaya mancapai tujuan kelompok (Grimes, Hollander dan Gibson)

• Suatu proses perilaku atau hubungan yang

menyebabkan suatu kelompok dapat bertindak secara bersama-sama atau secara bekerjasama dengan

aturan atau sesuai dengan tujuan bersama (Sarwono)

Leadership merupakan kepemimpinan gaya lama,

(73)

BENTUK KEPEMIMPINAN

Kepemimpinan formal

Pemimpin yang secara resmi diberi

wewenang/ kekuasaan untuk mengambil

keputusan-keputusan tertentu, dan dia

mempertanggungjawabkan

kekuasaan/wewenangnya tersebut pada

atasannya.

Kepemimpinan informal

Pemimpin yang tidak diangkat secara

resmi berdasarkan surat keputusan

tertentu. Dia memperoleh kekuasaan /

(74)

Gaya Kepemimpinan (Peter

Wright)

Strong man Leadership

Tipe kepemimpinan yang menggunakan kewenangan yang dimilikinya untuk mempengaruhi orang lain, umumnya

karyawan tunduk dan patuh karena takut.

Transactional Leadership

Dikatakan tipe kepemimpinan politik dagang sapi yaitu melakukan tukar- menukar sesuatu yang menguntunkan.

Transformational Leadership

Merupakan tipe kepemimpinan yang sadar akan pentingnya hasil kerja, mendorong untuk lebih mementingkan tim, dan bertindak sebagai coach

Visionary Leadership

(75)

Fungsi Kepemimpinan

Fungsi Tugas:

Menciptakan kegiatan, mencari informasi, memberi informasi, memberi pendapat,

menjelaskan, mengkoordinasikan, meringkaskan, menguji kelayakan, meng-evaluasi dan

mendiagnosis.

Fungsi Pemeliharaan:

mendorong semangat, menetapkan standar,

mengikuti, meng-ekspresikan perasaan,

mengambil konsensus, menciptakan

(76)

Sifat Utama Kepemimpinan

Efektif

Kecerdasan

Kecerdasan merupakan salah satu sifat pemimpin dimana adanya kecenderungan bahwa pemimpin lebih cerdas dari pada pengikutnya.

Kepribadian

Kepribadan merupakan totalitas sikap dan

perilaku yaitu berbagai cara seorang bereaksi dan berinteraksi dengan orang lain.

Kemampuan

(77)

Tiga Dimensi Kepemimpinan Kihajar

Dewantara

Ing ngarsa sung tulada

Jika dimuka, pemimpin harus menjadi teladan atau panutan,

memiliki idealisme yang kuat, serta mampu menjelaskan cita-citanya kepada para pengikutnya.

Ing madya mangun karsa

Jika ditengah, pemimpin harus mampu dan mau memahami kehendak anggotanya, merasakan suka-dukanya, dan dapat pula merumuskan kehendak serta keinginan anggotanya untuk

mewujudkan cita-cita /harapannya

Tut wuri handayani

Jika dibelakang, seorang pemimpin mampu mengikuti

perkembangan masyarakatnya, serta mampu menjaga agar

(78)

Syarat- syarat kepemimpinan (Glenn

Grisnold):

Mempunyai kemampuan manejemen • Dapat mendidik dan memimpin

• Cerdas dalam berpikir

Dapat bertindak segera dan bijaksana dalam menghadapi

masalah

Selalu mempunyai semangat untuk belajar dan mengikuti

perkembangan jaman

• Mempunyai rasa simpati terhadap orang lain

Ramah dan toleran

• Dapat membangkitkan kepercayaan

• Harus jujur

Bermoral tinggi

• Adil, berani dan bijaksana dalam mempertahankan pendapat

(79)

Perbedaan Manager dan

Pemimpin

(Warren Bennis )

 Manager mengelola sedangkan pemimpin

menginovasi

 Manager adalah tiruan sedangkan pemimpin

orisinal

 Manager mempertahankan pemimpin

mengembangkan

 Manager berfokus pada sistem dan struktur

sedangkan pemimpin fokus kepada orang

 Manager bergantung kepada pengawasan

sedangkan pemimpin membangkitkan kepercayaan

 Manager melihat jangka pendek sedangkan

(80)

Perbedaan Manager dan

Pemimpin

(Warren Bennis )

 Manager bertanya kapan dan bagaimana

sedangkan pemimpin bertanya apa dan mengapa

 Manager melihat hasil pokok sedangkan

pemimpin menatap masa depan

 Manager meniru sedangkan pemimpin

melahirkan

 Manager menerima status quo sedangkan

pemimpin menantangnya

 Manager adalah prajurit yang baik sedangkan

pemimpin adalah dirinya sendiri

 Manager melakukan hal-hal dengan benar

(81)

Perbedaan Pemimpin dan Boss

(Gordon Selfridge )

Seorang boss mempekerjakan

bawahannya;

Tetapi seorang pemimpin mengilhami

mereka,

Seorang boss mengandalkan

kekuasaannya;

Tetapi seorang pemimpin mengandalkan

kemauan baik.

Seorang boss menimbulkan ketakutan;

Tetapi seorang pemimpin memancarkan

kasih.

Seorang boss mengatakan ‘aku’;

(82)

Perbedaan Pemimpin dan Boss

(Gordon Selfridge )

 Seorang boss menunjukkan siapa yang bersalah;

Tetapi seorang pemimpin menunjukkan apa yang salah.

 Seorang boss tahu bagaimana sesuatu

dikerjakan’

Tetapi seorang pemimpin tahu bagaimana mengerjakannya.

 Seorang boss menuntut rasa hormat;

Tetapi seorang pemimpin membangkitkan rasa hormat;

 Seorang boss berkata, ‘Pergi!’;

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dilaksanakannya pentas kelas akhir tahun ajaran adalah untuk: menggembirakan anak setelah selesai ujian nasional; menjadi ajang untuk memberikan apresiasi atas

Perkembangan metode hubungan ruang, bentuk, bahan dan struktur tidak lagi bersifat universal, akan tetapi mempunyai hubungan yang sangat erat dengan tempat dimana bangunan

Ulasan sebelumnya memunculkan beberapa variabel yang berpengaruh pada penerapan teknologi knowledge management terhadap kreativitas belajar untuk meningkatkan prestasi

Secara litostratigrafi, satuan batuan dari tua ke muda adalah satuan batulempung sisipan batupasir yang diedapkan pada kala Oligosen Akhir sampai Miosen Awal

Iklan Baris Iklan Baris Serba Serbi PERLNGKPN MOBIL PRIVAT LES JAKARTA BARAT Rumah Dijual BODETABEK JAKARTA PUSAT.. DIJUAL RMH / TOKO

Namun, audit CAO mengajukan pertanyaan yang Sah (legitimate) tentang kategorisasi resiko sosial dan lingkungan investasi Wilmar (kategori C dalam hal perusahaan

checklist, terdiri dari langkah-langkah berikut: Format SSC ditempatkan di ruang operasi sehingga anggota staf bisa menjadi lebih familiar dengan penggunaan SSC; pelatihan

Kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh Dinas Pasar dan juga keterbatasan sarana sosialisasi menyebabkan PKL Tlogosari tidak seluruhnya mengetahui program pengaturan dan