Lima Paradigma untuk
Kesuksesan Bioenergi Indonesia
Seri Pengant ar Bisnis
Bioenergi
Dr. M. Syukri Nur
Dosen Pascasarj ana Energi Terbarukan, Universit as Darma Persada, Jakart a dan Direkt ur Proyek di PT. Insan Faj ar Mandiri Nusant ara, Sert a Pengel ol a websit e: ht t p: / / bioenerginusant ara. com
•
Bioenergi sebagai salah sat u sumber energi t erbarukan menj adi
sebuah harapan besar dalam pemenuhan nasional. Argument asinya
t erlet ak pada kemampuan bioenergi memenuhi t unt ut an
lingkungan, ekonomi, dan sosial.
•
Jika indikat or keberhasilan adalah keberlanj ut an pendayagunaan
bioenergi dan secara t ot al energi t erbarukan mampu berkont ribusi
hingga 25% dari kebut uhan energi nasional pada t ahun 2025, maka
semua pemangku kepent ingan energi mampu menggunakan lima
paradigma yang disaj ikan dalam t ulisan ini. Terut ama pada
konsent rasi pendayagunaan biomassa menj adi produk energi.
Penggunaan 5 paradigma it u akan mengant arkan diri sebagai mot or
penggerak unt uk memanf aat kan sumberdaya manusia, hasil R & D
dalam bent uk t eknologi dan inovasi, modal, sert a st rat egi
manaj emen unt uk mendapat kan manf aat ekonomi, sosial, dan
lingkungan. Tiga pilar ini menj adi pilar unt uk pembangunan
berkelanj ut an pada t ingkat daerah dan nasional.
Kata Pengantar
2
Dr. M. Syukri Nur
Dosen Pascasarj ana Energi Terbarukan, Universit as Darma Persada, Jakart a
Daftar Isi
1. Pendahuluan 2. Kerangka Pikir
3. Paradima 1: Dari skala subsist en ke skala indust ri (komersial) 4. Paradigma 2: Dari limbah ke produk (energi)
5. Paradigma 3: Dari mono ke mult i produk
6. Paradigma 4: Dari t unggal pert anian ke t aut an energi
7. Paradigma 5: Dari t umbuh secara ekonomi ke keberlanj ut an 8. Cont oh Kasus: Agroindust ri Kelapa Sawit
3
4
5
8
9
10
12
13
1. Pendahul uan
4
Kel angkaan dan makin mahal nya sumber energi f osil , sert a desakan unt uk l ebih pedul i pada penurunan kual it as
pel ayanan l ingkungan gl obal , merupakan pemicu unt uk mendayagunakan sumber energi t erbarukan.
Sumber energi t erbarukan berasal dari sinar mat ahari, angin, hidro, biomassa, dan kel aut an (marine).
Sumber daya biomassa diubah mel al ui penggunaan t eknol ogi konversi unt uk mendapat kan bioenergi.
Bagi Indonesia yang berada di wil ayah t ropis, memil iki pot ensi besar unt uk mendayagunakan biomassa sebagai sumber energi t erbarukan.
Bagaimana st rat egi dan program unt uk mencapai kesuksesan dal am pendayagunaan bioenergi di Indonesia? Jawabannya t ersaj i dal am publ ikasi ini !
Kebut uhan pasokan l ist rik unt uk daerah-daerah (l uar Pul au Jawa) di Indonesia sudah sangat mendesak dan menj adi t ant angan ut ama unt uk unj uk kinerj a kesuksesan pendayagunaan
2. Kerangka Pikir
Tuntutan perbaikan lingkungan global
Tuntutan peningkatan nilai ekonomi pada unit
usaha
Tuntutan sosial dari masyarakat dan
P4: dari tunggal pertanian ke tautan energi
P5: Dari t umbuh secara e konomi ke ke berlanj ut an
P1: Dari skala subsisten ke skala industri
Penj elasan Kerangka Pikir
•
Pada Gambar 1, t ampak l ima kot ak berwar na kuning yang menunj ukkan paradigma yang harus dibangun dan dimasukkan kedal am rencana bisnis yang t erkait dengan energi t erbarukan. Terut ama dal am pendayagunaan biomassa menj adi energi.•
Sel ain paradigma t ersebut , empat f akt or l ain yang menj adi pert imbangan dan penent u keberhasil an penerapan bioenergi adal ah sumberdaya manusia, penel it ian dan penerapan (R & D), manaj emen, dan modal (keuangan).•
Kombinasi l ima paradigma dan empat f akt or t ersebut har us digunakan dengan t epat pada aspek wakt u, l okasi, dan kebut uhan wil ayah supaya penggunaan sumberdaya ener gi dan manusia (t enaga-pemikiran) dapat l ebih ef isien.•
Manf aat yang diperol eh adal ah indikat or penil ai keber hasil an pel aksanaan kombinasi paradigma dengan empat f akt or pert imbangan t ersebut . Semakin banyak manf aat ekonomi, l ingkingan, dan sosial akan menunj ukkan semakin berhasil nya pel aksanaan konsep ini.6
P2: Dari limbah ke produk
P3: Dari mono ke poli produk
P4: dari tunggal pertanian ke tautan energi
P5: Dar i t umbuh secar a e konomi ke ke ber lanj ut an
3
Tuntutan untuk Mencapai Keberlanj utan
7
Masyarakat dan l ingkungan j uga
menunt ut kepedul ian dari kegiat an ekonomi-pembangunan yang dil aksanakan ol eh pemerint ah dan perusahaan.
Lingkungan menunt uk pel est arian sedangkan masyarakat menunt ut peningkat an
Paradigma 1: Dari skala subsisten ke skala
Paradigma 2: Dari limbah ke produk (energi)
9
• Pert anian memil iki kont ribusi besar dal am pasokan l imbah yang t idak dapat diubah menj adi bahan pangan, namun menj adi
bahan baku ut ama unt uk dikonversi menj adi energi sepert i biogas, biosol id, dan biof uel .
• Konversi l imbah pert anian di suat u wil ayah maka akan mampu memenuhi t arget unt uk kemandirian at au ket ahanan energinya.
Paradigma 3: Dari mono ke multi produk
10
Produk tunggal
Produk maj emuk
Kemampuan unit usaha yang hanya bias menghasil kan sat u produk (produk t unggal ) akan memil iki nil ai ekonomi yang l ebih rendah
daripada produk maj emuk. Kemampuan ini harus didukung ol eh inovasi dan t eknol ogi yang dihasil kan perj al anan panj ang R & D.
Dayagunakan lintasan konversi bioenergi
11
Dayagunakan l int asan konversi energi mel al ui penggunaan t eknol ogikonversi yang sesuai dengan kondisi ekol ogi, sosial , ekonomi, pol it ik (budaya) pada suat u wil ayah.
Tuj uannya unt uk mendapat kan nil ai ekonomi yang baik t anpameninggal kan manf aat sosial dan upaya pel est arian l ingkungan.
Kemampuan manaj emen yang prof esional menj adi kuncuParadigma 4: Dari tunggal pertanian ke
tautan energi
12
Sist em pert anian di suat u wil ayah harus meninggal kan t arget produksi dan
berorient asi pada komodit i pangan saj a.
Orient asi pert anian harus mel ibat kan pemikiran dan prof essional unt uk
memanf aat kan l imbah pert anian menj adi produk energi.
Paradigma 5: Dari tumbuh secara ekonomi
ke keberlanj utan
13
Perusahaan – Negara yang hanya memikirkan aspek pert umbuhan ekonomi akan t erhadang
pada kepedulian lingkungan global, dan t unt ut an peningkat an kesej aht eraan masyarakat .
Bahkan unit usaha yang dibangun akan cepat t umbang karena t idak mendapat dukungan
masyarakat dunia.
Contoh Kasus: Agroindustri Kelapa Sawit
14
Paradigma Lama: Sist em agroindust ri
kel apa sawit hanya menghasil kan CPO. Penghasil an hanya CPO yang digunakan unt uk membiayai
operasional pabrik/ perusahaan, program CSR dan perl indungan l ingkungan. Keunt ungan ekonomi perusahaan kecil .
Paradigma Baru: Sist em agroindust ry kel apa sawit mampu menghasil kan pupuk, produk bioenergi, l ist rik, dan CPO. Mul t i produk ini mampu
Ucapan Terimakasih - Sponsor Penerbitan
P
enulis ucapkan t erimakasih at as dukungan Universit as Darma Persada dan
berberapa perusahaan sehingga publikasi bert ipe micro learning ini dapat
diselesaikan dan dit erbit kan dalam bent uk digit al kepada publik di Indonesia.
Berminat j adi Sponsor ?
•
Jika perusahaan anda berminat menj adi sponsor penul isan buku sepert i ini, sil akan kont ak mel al ui email ke:•
inf o@bioenerginusant ara. com at au syukrimnur@gmail . com unt uk mendapat kan inf ormasi l engkap.•
Logo perusahaan anda akan dit ampil kan dal am l embaran khusus pada buku yang dit erbit kan.•
Tipe buku adal ah microl earning dengan menyaj ikan sebuah mat eri yang diawal i dengan kerangka pikir dan dl engkapi diagram at au skema.•
Penul isan buku ini disampaikan ke publ ik dal am Bahasa Indonesia sebagai upaya sosial isasi t ent ang bioenergi kepada masyarakat Indonesia.•
Buku digit al akan dit aut kan di Media digit al :academia. edu, bioenerginusant ara. com, dan issuu. com