commit to user
HUBUNGAN ANTARA PRIMIGRAVIDA DAN USIA LEBIH DARI 35
TAHUN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMSIA
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran
Yunandia Rahmawati
G0010201
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
PENGESAHAN SKRIPSI
Skripsi dengan judul : Hubungan antara Primigravida dan Usia Lebih dari 35 Tahun dengan Kejadian Preeklamsia
Yunandia Rahmawati, NIM: G0010201, Tahun: 2013
Telah diuji dan sudah disahkan di hadapan Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Pada Hari Senin, Tanggal 23 Desember 2013
Pembimbing Utama
Nama: Eric Edwin Y, dr., Sp.OG
NIP : - ...
Pembimbing Pendamping
Nama: Prof. Bhisma Murti, dr., MPH, M.Sc, Ph.D
NIP : 19551021 199412 1 001 ...
Ari N. Probandari, dr., MPH, Ph.D
NIP 19751221 200501 2 001
Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM
commit to user
iii
PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi,
dan sepanjang pengetahuan penulis tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Surakarta, 21 Desember 2013
Yunandia Rahmawati
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
ABSTRAK
Yunandia Rahmawati, G0010201, 2013. Hubungan antara Primigravida dan Usia Lebih dari 35 Tahun dengan Kejadian Preeklamsia. Skripsi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar Belakang: Angka Kematian Ibu di Indonesia tergolong tinggi, yaitu 307 kematian dalam 100.000 kelahiran hidup, salah satu penyebabnya adalah preeklamsia. Preeklamsia dapat terjadi akibat beberapa faktor, antara lain kehamilan pertama (primigravida) dan usia ibu yang lebih dari 35 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara primigravida dan usia lebih dari 35 tahun dengan kejadian preeklamsia.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik
dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan di RSUD Dr. Moewardi,
Surakarta. Variabel bebas adalah primigravida dan usia lebih dari 35 tahun. Variabel terikat adalah preeklamsia. Pengambilan sampel dilaksanakan dengan
teknik fixed-disease sampling, sebanyak 60 sampel. Kemudian data dianalisis
menggunakan uji regresi logistik ganda.
Hasil Penelitian: Terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara primigravida dan usia lebih dari 35 tahun dengan kejadian preeklamsia. Seorang primigravida berisiko mengalami preeklamsia sebesar 16 kali dibanding
multigravida (OR = 16,24; CI 95 % = 1,70 – 154,60; p = 0,015). Sedangkan usia
lebih dari 35 tahun berisiko 87 kali dibanding usia kurang dari 35 tahun (OR =
86,74; CI 95 % = 9,04 – 832,02; p = < 0,001).
Simpulan Penelitian: Primigravida memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami preeklamsia dari pada multigravida. Usia lebih dari 35 tahun memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami preeklamsia dari pada usia kurang dari 35 tahun.
commit to user
v
ABSTRACT
Yunandia Rahmawati, G0010201, 2013. The Relationship between Primigravida and Age Over 35 Years with the Incidence of Preeclampsia. Mini Thesis, Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.
Background: Maternal Mortality in Indonesia is high, at 307 deaths in 100,000 live births, one reason is preeclampsia. Preeclampsia can occur due to several factors, among others, first pregnancy (primigravida) and maternal age over 35 years. This study aims to analyze the relationship between primigravida and age over 35 years with the incidence of preeclampsia.
Methods: This study is an observational analytic with cross sectional approach and implemented in Dr. Moewardi Hospital, Surakarta. The independent variables were primigravida and age over 35 years. The dependent variable was preeclampsia. Sampling technique implemented with fixed-disease sampling, as many as 60 samples. Then the data were analyzed using multiple logistic regression.
Results: There were statistically significant relationships between primigravida and age over 35 years with the incidence of preeclampsia. A primigravida be risky
preeclampsia 16 times compared multigravida (OR = 16,24; 95% CI = 1,70 –
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
PRAKATA
Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT atas segala karunia dan rahmat yang dilimpahkan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul
“Hubungan antara Primigravida dan Usia Lebih dari 35 Tahun dengan Kejadian Preeklamsia”.
Pelaksanaan penyusunan skripsi ini, penulis tidak terlepas dari berbagai hambatan dan kesulitan. Namun berkat berbagai bimbingan dan bantuan, penulis dapat menyelesaikannya. Untuk itu perkenankanlah dengan setulus hati penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Ari Natalia Probandari, dr., MPH, Ph.D selaku Ketua Tim Skripsi Fakultas
Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Eric Edwin Y, dr., Sp.OG selaku Pembimbing Utama yang dengan penuh
kesabaran memberikan bimbingan, koreksi dan nasihat kepada penulis.
4. Prof. Bhisma Murti, dr., MPH, M.Sc, Ph.D selaku Pembimbing
Pendamping yang telah memberikan banyak bimbingan dan pengarahan.
5. H. Tri Budi W, dr., Sp.OG (K) selaku Penguji Utama yang telah berkenan
menguji sekaligus memberikan banyak saran, dan juga koreksi bagi penulis.
6. Arif Suryawan, dr. selaku Penguji Pendamping yang telah berkenan menguji
dan memberikan saran yang berarti bagi penulisan skripsi ini.
7. Ibu Sri Eni Narbrietty, SH, MH, dan Bapak Nardi selaku Tim Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
8. Segenap Staf Obstetri dan Ginekologi RSUD Dr. Moewardi Surakarta atas bantuan selama penelitian dan penyusunan skripsi ini.
9. Ayahanda Fatchurrodji dan Ibunda Siti Rufi’ah, Kakak-kakakku tercinta Mbak Intan dan Mbak Nino atas segala dukungan, semangat, cinta dan kasih sayang, serta doanya yang tak henti selama ini.
10.Sahabat terbaik Rachma yang senantiasa membantu dan mendukung penulis. 11.Teman-teman penulis Dewi, Dessy, Pupus, Cempaka, Mbak Tari, kelompok
A9, saudara VAGUS, dan teman-teman Angkatan 2010 “Achilles” atas bantuan dan semangat dalam menyelesaikan skripsi.
12. Serta semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi ilmu kedokteran pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Surakarta, Desember 2013
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
G. Alat dan Bahan ... 27
H. Cara Kerja ... 27
I. Analisis Data ... 28
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 29
A. Deskripsi Sampel ... 29
B. Analisis Statistik Bivariat ... 30
C. Analisis Statistik Multivariat ... 32
BAB V PEMBAHASAN ... 33
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 36
A. Simpulan ... 36
B. Saran ... 37
DAFTAR PUSTAKA
commit to user
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1. Deskripsi Data Variabel Penelitian ... 29
Tabel 4.2. Hasil Analisis Bivariat antara Usia dengan Preeklamsia ... 30
Tabel 4.3. Hasil Analisis Bivariat antara Status Gravida
dengan Preeklamsia ... 31
Tabel 4.4. Hasil Analisis Regresi Logistik Ganda antara
Primigravida dan Usia Lebih dari 35 Tahun
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Skema Kerangka Penelitian ... 21
commit to user
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian dari FK UNS
Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian dari RSUD Dr. Moewardi
Lampiran 3. Ethical Clearance
Lampiran 4. Lembar Informed Consent
Lampiran 5. Identitas Sampel
Lampiran 6. Data Responden
Lampiran 7. Hasil Analisis Data Program SPSS