Agus Haris Abadi, 2015
PENGARUH IMPLEMENTASI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PEMBELAJARAN PRAKTIK PRODUKTIF DI BENGKEL OTOMOTIF SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Akdon & Riduwan. (2006). Rumus dan data dalam aplikasi statistika. Bandung: Alfabeta
Ali, M. (1993). Strategi penelitian pendidikan. Bandung: Percetakan Angkasa.
Ali, M. (2011). Memahami riset perilaku da sosial. Bandung: Pustaka Cendikia Utama.
Anggoro, T. (2007). Metode penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka.
Ardianto, D. (2014). Implementasi Pembelajaran IPA Terpadu Tema Fluida dengan Model Guided Discovery dan Problem Based Learning untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa SMP. (Tesis). Program Studi Pendidikan IPA. SPs UPI.
Arikunto, S. (2012). Dasar-dasar evaluasi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, S. (2013). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Bumi Aksara.
Burhanudin, A. & Ilham, D.N. (2014). Identifikasi K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) di bengkel Otomotif. Tim K3 FT UNY: Tidak diterbitkan.
Christina, W.Y., Djakfar, L., & Thoyib, A. (2012). Pengaruh budaya keselamatan dan kesehatan kerja (k3) terhadap kinerja proyek kontruksi. Jurnal Rekayasa Sipil, 6 (1), hlm. 39 – 45.
Tim Pustaka Phoenix. (2001). Kamus besar bahasa Indonesia (Edisi Ketiga).
Jakarta: Balai Pustaka
Depnakertrans. (2007). Menerapkan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan tempat kerja. Jakarta: Tidak diterbitkan.
Fraenkel, J.R., Wallen, N.E., & Hyun, H.H. (2012) how to design and evaluate reasearch in education. New York: Mc. Graw-Hill International Edition.
Hake, R. (1999). Analyzing Change/Gain Score. Indiana: Indiana University.
93
Agus Haris Abadi, 2015
PENGARUH IMPLEMENTASI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PEMBELAJARAN PRAKTIK PRODUKTIF DI BENGKEL OTOMOTIF SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Haryanto. (2010). Pengertian belajar menurut ahli. [Online]. Diakses dari http://belajarpsikologi.com/pengertian-belajar-menurut-ahli/.
Iskandar, M. (2012). Cak imin bingung dengan perilaku pengusaha. [Online]. Diakses dari http://www.antaranews.com/berita/340975/cak-imin-bingung-dengan-perilaku-pengusaha.
Iskandar, M. (2013). Tertinggi, kecelakaan kerja sektor kontruksi. [Online]. Diakses dari http://www.pikiran-rakyat.com/node/261282.
Kuswana, W. S. (2013). Dasar-dasar pendidikan vokasi dan kejuruan. Bandung: Alfabeta.
Kuswana, W. S. (2014). Ergonomi dan K3 (kesehatan, keselamatan kerja). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Kuswana, W. S. (2014). Peralatan Dasar Kendaraan Ringan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Kuswana, W. S. (2014). Sistem Kelistrikan Kendaraan Ringan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Lestari, T. & Trisyulianti, E. (2007). Hubungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan Produktivitas Kerja Karyawan (Study Kasus: Bagian
Pengolahan PTPN VIII Gunung Mas, Bogor). (Skripsi). Fakultas Ekonomi dan Manajeman. Bogor.
Makmun, A. S. (2005). Psikologi pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Mangkunegara, A. P. (2002). Manajeman sumber daya manusia. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Mardapi, D. (2003). Penyusunan Tes Hasil Belajar. Yogyakarta: Pasca UNY.
Marji. (2012). Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Bidang Otomotif; Teknologi, Keamanan dan Polusinya. Dalam Pidato Penngukuhan Guru Besar Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Otomotif. Malang: UM.
Muslich, M. (2011). Authentic Assesment: Penelitian Berbasis Kelas dan Kompetensi. Bandung: Refika Aditama.
Moenir. (1993). Mengikuti Prosedur Menjaga Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Jakarta: Depatemen Pendidikan Nasional.
Nurgiyantoro, B. (2009). Statistik terapan untuk penelitian ilmu-ilmu soasial.
94
Agus Haris Abadi, 2015
PENGARUH IMPLEMENTASI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PEMBELAJARAN PRAKTIK PRODUKTIF DI BENGKEL OTOMOTIF SMK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Ramli. (2013). Sistem manajeman keselamatan dan kesehatan kerja OHSAS 18001.Jakarta: Dian Rakyat
Sahrudin. (2009). Implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada proses produksi di Workshop Departemen Machining Direktorat Aerostructure PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Bandung. (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Sanjaya, W. (2011). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.
Situmorang, C. (2003). Mengikuti prosedur menjaja keselamatan dan kesehatan kerja. Jakarta: Depdiknas. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan.
Sudjana, N. (2001). Penelitian dan penilaian pendidikan. Bandung: Sinar Baru
Sugianto, A. H. (2013). Kajian Standar Operasional Prosedur (SOP) e-Procurement (Studi Kasus: Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah secara elektronik di LPSE Provinsi Sumatra Barat). Jurnal: E-jurnal Bung Hatta, 3 (3), hlm. 2-3.
Sugiyono. (2008). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2011). Statistika untuk penelitian. Bandung: Alfabeta
Suma’mur. (1989). Keselamatan kerja dan pencegahan kecelakaan. Jakarta: CV.
Haji Masagung.
Susetyo, B. (2011). Menyusun Tes Hasil Belajar. Bandung: CV. Cakra.
Tasliman, A. (1993). Keselamatan dan kesehatan kerja. Yogyakarta: Fakultas
Teknik UNY.
Triatmidi, B. (2010). Kontribusi pemahaman dan sikap guru tentang k3 terhadap pelaksanaan k3 dalam pembelajaran praktik di bengkel mekanik otomotif se-kota malang. Jurnal Teknologi dan Kejuruan, 33 (1), hlm. 43 - 54.
Universitas Pendidikan Indonesia. (2014). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah.
Bandung: UPI Press.
Usman, N. (2002). Konteks implementasi berbasi kurikulum. Yogyakarta: Bintang Pustaka.
Utari, R. & Madya, W. (2013). Taksonomi Bloom Apa dan Bagaimana Menggunakannya. [Online]. Diakses dari