• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PGSD 1106048 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PGSD 1106048 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Dede Gunawan, 2015

KONTRIBUSI POLA ASUH ORANG TUA DI DALAM KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SD KELAS III

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan pada bab sebelumnya dipaparkan, terdapat

beberapa simpulan pada kontribusi pola asuh orang tua di dalam keluarga

terhadap prestasi belajar siswa SD kelas III, diantaranya:

1. Pola asuh orang tua yang dirasakan siswa SD kelas III di SD Negeri yang

terletak di Jln. Karangtineung Kec. Sukajadi-Bandung beragam-ragam.

Namun jika dilihat dari frekuensi dan persentasenya mayoritas siswa SD

kelas III berada pada pola asuh permisif (permissive parenting). Pola asuh

permisif (permissive parenting) pada umumnya pola perlakuan yang diterima

siswa dari orang tua yang acuh tak acuh, dan pada pola asuh permisif

(permissive parenting) yang diberikan oleh orang tuanya bersifat acceptance

tinggi namun kontrol yang rendah, kebebasan kepada anak untuk dorongan

atau keinginannya, dan orang tua tidak menggunakan hukuman-hukuman

yang konsisten.

2. Prestasi belajar siswa SD kelas III yang didapat dari hasil raport semester I

dalam aspek kognitif juga beragam. Namun jika dilihat dari frekuensi dan

persentasenya mayoritas siswa SD kelas III berada pada kategori prestasi

belajar yang sangat baik. Pada umumnya prestasi belajar baik dan sangat baik

pada siswa SD kelas III dilihat dari rata-rata keseluruhan nilai mata pelajaran

di semester satu yang diberikan oleh guru.

3. Pola asuh orang tua di dalam keluarga terhadap prestasi belajar siswa SD

kelas III memperoleh 21.22%. Bila dikaitkan dengan klasifikasi koefisien

kontingensi, maka kontribusi pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar

siswa SD kelas III dapat dinyatakan kurang kuat. Kontribusi pola asuh orang

tua memegang peranan penting dalam perkembangan prestasi belajar anaknya

di sekolah. Apabila pengasuhan yang diberikan orang tua sudah baik, maka

(2)

63

Dede Gunawan, 2015

KONTRIBUSI POLA ASUH ORANG TUA DI DALAM KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SD KELAS III

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

hasil penelitian yang menunjukan bahwa pola asuh yang diberikan orang tua

yang kurang baik tidak terlalu berpengaruh pada prestasi siswa dan siswa

dapat memperoleh prestasi hasil belajar yang baik dan memuaskan. Ini

dikarenakan anak pada usia-usia sekolah dasar masih belum memahami

betapa pentingnya pengaruh pola asuh orang tua untuk memberikan motivasi

belajarnya di sekolah.

B. Rekomendasi

1. Siswa

Untuk siswa yang merasakan pola asuh yang tidak sesuai dengan

kehidupannya haruslah berani untuk menegur atau memberi tahu orang tuanya

agar lebih diperhatikan dan dipedulikan selayaknya anak. Walaupun usia

memang belum sepantasnya untuk memberikan perlawanan kepada orang tua,

tapi berani adalah salah satu dari banyaknya cara untuk memperbaiki kehidupan

dimasa depan. Karena keluarga kalian sangat mempengaruhi keberhasilan kalian

dimasa yang akan datang.

2. Orang Tua

Orang tua tidak sepantasnya memberikan pengasuhan yang otoriter atau acuh

tak acuh, berilah pengasuhan pada anak secara demokratis. Anak adalah anugerah

sangat berharga yang telah dititipkan dari yang maha kuasa, seharusnya orang tua

menjaga, merawat, dan mendidik dengan penuh kasih sayang. Orang tua adalah

cerminan bagi anak-anaknya. Keberhasilan seorang anak akan sangat

berpengaruh pada pola asuh yang diberikan orang tuanya. Karena orang tua

adalah kunci dari keberhasilan anak-anaknya.

3. Guru

Guru sebagai orang tua di sekolah harus lebih memperhatikan anak didiknya

dengan baik. Walaupun anak didik di sekolah bukanlah anak kandung dari

seorang guru, anggaplah anak didik seperti halnya anak kandung sendiri. Karena

sudah menjadi tanggung jawab seorang guru memberikan pendidikan dan

bimbingan sehingga anak-anak didiknya menjadi anak yang berprestasi dan

berhasil untuk bekal dimasa depannya nanti.

(3)

64

Dede Gunawan, 2015

KONTRIBUSI POLA ASUH ORANG TUA DI DALAM KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SD KELAS III

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Untuk peneliti, eksplorasi dan gali kembali hal-hal yang berkaitan pada

penelitian ini. Karena begitu penting isi dari penelitian yang dihasilkan. Amalkan

pembelajaran yang telah didapat dari penelitian yang dihasilkan, karena

Referensi

Dokumen terkait

posisi fitur pada wajah seperti mata, hidung, dan mulut sehingga peran dari blok pre- processing cukup vital dalam sistem pengenalan wajah yang telah dibuat,

Hasil uji statistik 0,000 maka dapat disimpulkan ada perbedaan signifikan antara pretest tingkat kelelahan mata sebelum dilakukan senam mata dan post test 4 tingkat kelelahan

Fungsinya : Memompa darah.. Denyut jantung tergantung aktivitas yang kita lakukan. Semakin berat aktivitas kita semakin cepat jantung berdenyut.. Berdenyut ±70 kali per menit,

Salam sejahtera, puji syukur kepada Tuhan yang telah memberikan banyak kenikmatan salah satunya kemudahan, sehingga saat ini penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah

[r]

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari

Tubektomi (Metode Operasi Wanita/ MOW) adalah metode kontrasepsi mantap yang bersifat sukarela bagi seorang wanita bila tidak ingin hamil lagi dengan cara mengoklusi tuba

Keputusan hakim yang menyatakan seseorang bersalah atas perbuatan pidana yang dimaksud dalam pasal 13, menentukan pula perintah terhadap yang bersalah untuk