• Tidak ada hasil yang ditemukan

20 Origami Hewan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "20 Origami Hewan"

Copied!
92
0
0

Teks penuh

(1).c om. ot. lo gs p. .b. do. ain. st ak. pu.

(2)

(3) 20. ORIGAMI HEWAN. pu. st ak. ain. do. .b. lo gs p. ot. .c om. Kreasi Baru yang Menawan. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Origami Hewan proof1.indd. 1. 12/13/2012. 9�28�21 AM.

(4) 20 Origami Hewan: Kreasi Baru yang Menawan Oleh Hadi Tahir GM 20601130003 Ilustrasi: Hadi Tahir Perwajahan Isi: Fajarianto Perwajahan Sampul: Suprianto Diterbitkan pertama kali dalam bahasa Indonesia oleh © Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Kompas Gramedia Building Blok I Lt. 5 Jl. Palmerah Barat No. 29-37, Jakarta 10270. .c om. Anggota IKAPI, Jakarta 2013. ot. www.gramediapustakautama.com. lo gs p. Hak cipta dilindungi oleh Undang-Undang. Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh. do. .b. isi buku ini tanpa izin tertulis dari Penerbit.. ain. ISBN: 978-979-22-8963-6. st ak. Dicetak oleh Percetakan PT Gramedia, Jakarta. pu. Isi di luar tanggung jawab Percetakan. Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta 1. Barang siapa dengan sengaja melanggar dan tanpa hak me­lakukan perbuat­an sebagai­mana dimaksud dalam Pasal 2 Ayat (1) atau Pasal 49 Ayat (1) dan Ayat (2) di­­pi­dana dengan pi­da­na penjara masing-masing paling sing­kat 1 (satu) bulan dan/atau den­da paling se­­­dikit Rp1.000.000,00 (satu juta ru­­piah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda pa­­ling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah). 2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, mema­mer­kan, mengedarkan, atau men­­jual kepa­da umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran hak cipta atau hak terkait se­bagai di­maksud pada Ayat (1) dipi­dana de­ngan pi­­dana penjara paling lama 5 (lima) ta­hun dan/atau denda paling ba­nyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).. Origami Hewan proof1.indd. 2. 12/13/2012. 9�28�21 AM.

(5) Origami Hewan proof1.indd. 3. 12/13/2012. 9�28�21 AM.

(6) Daftar Isi. Angsa. Origami Hewan proof1.indd. 4. 12. Ayam. Merpati. 20. Ikan. Ikan Hiu. 26. Anjing. Badak. 34. Domba. Kelinci. 40. Koala. 16. 22. 30. 38. 44. 12/13/2012. 9�28�27 AM.

(7) 48. Kucing Belang. 56. Monyet. 58. st ak. 62. Rubah. 68. pu. Rakun. ain. do. .b. lo gs p. ot. Kucing dalam Keranjang. 52. .c om. Kucing. Origami Hewan proof1.indd. 5. Tapir. 72. Tikus. Kadal. 80. Bunglon. 76. 84. 12/13/2012. 9�28�34 AM.

(8) Ucapan Terima Kasih Saya ucapkan terima kasih atas dukungan orangtua dan keluarga saya, kawan-kawan saya, rekan-rekan di Komunitas Origami Indonesia, dan semua pihak yang sudah mendu­ kung secara langsung maupun tidak langsung.. Origami Hewan proof1.indd. 6. 12/13/2012. 9�28�34 AM.

(9) Pendahuluan Pembaca yang budiman, saya berharap buku 20 Origami Hewan yang berisi kumpulan model desain saya ini dapat menjadi pendukung bagi Anda un­tuk berekspresi, ber­kreasi, dan menjadi sarana yang dapat membantu membuat ke­rajinan tangan yang me­narik dan unik. Origami atau seni melipat kertas adalah seni yang menggunakan media kertas. Maka, dengan sendirinya pemilihan kertas yang tepat (corak, ketebalan, dan sifat-sifat unik dari bermacam jenis kertas) merupakan hal yang penting demi mencapai hasil yang ter­baik—di samping teknik-teknik pelipatan kertas yang harus dikuasai. Be­be­rapa model hadir dengan banyak lipatan sehingga tidak dapat dibuat dengan kertas yang tebal. Sebaliknya, beberapa model justru harus dibuat dengan kertas tebal agar hasilnya lebih sempurna. Tahap-tahap pembuatannya sengaja dijelaskan dalam bentuk diagram dengan sedikit kata-kata. Diagram ini akan mempermudah Anda membuat origami sendiri, se­ka­ligus mempermudah Anda mengajarkannya kepada orang lain. Jika Anda mengalami ke­sulitan dalam satu langkah, langkah berikutnya dapat Anda gunakan sebagai acuan. Saya berharap kehadiran buku ini dapat mendorong peminat-peminat origami di In­do­nesia untuk menciptakan karya-karya baru. Semoga nantinya karya-karya tersebut ikut mendorong perkembangan origami di Indonesia.. 7. Origami Hewan proof1.indd. 7. 12/13/2012. 9�28�34 AM.

(10) Simbol-Simbol dan Teknik Dasar Lipatan lembah Tanda panah menunjukkan arah lipatan, mengarah ke pembaca.. Lipatan bertingkat/zig-zag. Lipatan gunung Tanda panah menunjukkan arah lipatan, mengarah ke pembaca.. lo gs p. ot. .c om. atau. Lipat dan buka kembali. ain. do. .b. atau. st ak. Balikkan kertas (vertikal). pu. atau. Balikkan kertas (mendatar) atau. Putar kertas sebanyak α◦ 90◦. 8. Origami Hewan proof1.indd. 8. 12/13/2012. 9�28�34 AM.

(11) Perubahan sudut pandang sesuai arah panah. Pembagian panjang dengan masingmasing bagian sama besar. Pembagian sudut dengan masingmasing bagian sama besar. Siku-siku. Tanda bahwa ○ akan bertemu pada langkah berikutnya. Pembesaran gambar diagram. Buka dan kembangkan lipatan. 9. Origami Hewan proof1.indd. 9. 12/13/2012. 9�28�35 AM.

(12) Tekan. Buka lipatan. Ulangi langkah yang sama pada sisi yang ditunjuk. atau. a-z. Ulangi langkah a sampai dengan z pada sisi yang ditunjuk. Buat lipatan bertingkat/zig-zag pada kedua sisi kertas. Lipat dua sisi kertas ke dalam. Lipat dua sisi kertas ke dalam. 10. Origami Hewan proof1.indd. 10. 12/13/2012. 9�28�35 AM.

(13) Lipat dua sisi kertas ke luar. Open Sink | Closed Sink. lipatan dibuka, bagian ditekan masuk. closed sink. tertutup/terkunci. lipatan dibiarkan tidak terbuka, bagian ditekan masuk. terbuka. 5. Sink in and out. 11. Origami Hewan proof1.indd. 11. 12/13/2012. 9�28�35 AM.

(14) Mei 2011. Angsa. closed sink. closed sink. closed sink. 12. Origami Hewan proof1.indd. 12. 12/13/2012. 9�28�35 AM.

(15) .c om ot lo gs p .b do ain st ak pu. 13. Origami Hewan proof1.indd. 13. 12/13/2012. 9�28�36 AM.

(16) 14. Origami Hewan proof1.indd. 14. 12/13/2012. 9�28�37 AM.

(17) pu. st ak. ain. do. .b. lo gs p. ot. .c om. rasio kertas dan model jadi. 15. Origami Hewan proof1.indd. 15. 12/13/2012. 9�28�38 AM.

(18) Mei 2011. Ayam. 16. Origami Hewan proof1.indd. 16. 12/13/2012. 9�28�38 AM.

(19) 45◦. 17. Origami Hewan proof1.indd. 17. 12/13/2012. 9�28�39 AM.

(20) 23-25. 27-28. 18. Origami Hewan proof1.indd. 18. 12/13/2012. 9�28�40 AM.

(21) rasio kertas dan model jadi. 19. Origami Hewan proof1.indd. 19. 12/13/2012. 9�28�40 AM.

(22) Juni 2011. Merpati. 20. Origami Hewan proof1.indd. 20. 12/13/2012. 9�28�41 AM.

(23) rasio kertas dan model jadi. 90◦. 21. Origami Hewan proof1.indd. 21. 12/13/2012. 9�28�42 AM.

(24) Maret 2011. Ikan. 22. Origami Hewan proof1.indd. 22. 12/13/2012. 9�28�42 AM.

(25) 14-21. 23. Origami Hewan proof1.indd. 23. 12/13/2012. 9�28�42 AM.

(26) 25-32. 24. Origami Hewan proof1.indd. 24. 12/13/2012. 9�28�43 AM.

(27) rasio kertas dan model jadi. 25. Origami Hewan proof1.indd. 25. 12/13/2012. 9�28�43 AM.

(28) Agustus 2011. Ikan Hiu. 7-8. 26. Origami Hewan proof1.indd. 26. 12/13/2012. 9�28�43 AM.

(29) 12-13. 27. Origami Hewan proof1.indd. 27. 12/13/2012. 9�28�43 AM.

(30) 28. Origami Hewan proof1.indd. 28. 12/13/2012. 9�28�45 AM.

(31) rasio kertas dan model jadi. 29. Origami Hewan proof1.indd. 29. 12/13/2012. 9�28�45 AM.

(32) Mei 2011. Anjing. lipat 90◦. 30. Origami Hewan proof1.indd. 30. 12/13/2012. 9�28�45 AM.

(33) 90◦. 6-12. 31. Origami Hewan proof1.indd. 31. 12/13/2012. 9�28�46 AM.

(34) 32. Origami Hewan proof1.indd. 32. 12/13/2012. 9�28�48 AM.

(35) rasio kertas dan model jadi. 39-41. 30◦. 33. Origami Hewan proof1.indd. 33. 12/13/2012. 9�28�49 AM.

(36) 27 September 2011. Badak. 34. Origami Hewan proof1.indd. 34. 12/13/2012. 9�28�49 AM.

(37) 35. Origami Hewan proof1.indd. 35. 12/13/2012. 9�28�49 AM.

(38) 23-24. 90◦. 36. Origami Hewan proof1.indd. 36. 12/13/2012. 9�28�49 AM.

(39) rasio kertas dan model jadi. 37. Origami Hewan proof1.indd. 37. 12/13/2012. 9�28�49 AM.

(40) 4 Juni 2011. Domba. model tidak lagi datar. 38. Origami Hewan proof1.indd. 38. 12/13/2012. 9�28�50 AM.

(41) rasio kertas dan model jadi. 39. Origami Hewan proof1.indd. 39. 12/13/2012. 9�28�50 AM.

(42) 3 Oktober 2011. Kelinci. 5-6. 40. Origami Hewan proof1.indd. 40. 12/13/2012. 9�28�50 AM.

(43) 41. Origami Hewan proof1.indd. 41. 12/13/2012. 9�28�50 AM.

(44) 42. Origami Hewan proof1.indd. 42. 12/13/2012. 9�28�51 AM.

(45) rasio kertas dan model jadi. 90◦. 43. Origami Hewan proof1.indd. 43. 12/13/2012. 9�28�51 AM.

(46) 14 September 2011. Koala. 5-9. 44. Origami Hewan proof1.indd. 44. 12/13/2012. 9�28�52 AM.

(47) 45. Origami Hewan proof1.indd. 45. 12/13/2012. 9�28�53 AM.

(48) 25-27. 90◦. 46. Origami Hewan proof1.indd. 46. 12/13/2012. 9�28�54 AM.

(49) rasio kertas dan model jadi. closed sink. 47. Origami Hewan proof1.indd. 47. 12/13/2012. 9�28�55 AM.

(50) Mei 2011. Kucing. 48. Origami Hewan proof1.indd. 48. 12/13/2012. 9�28�55 AM.

(51) 49. Origami Hewan proof1.indd. 49. 12/13/2012. 9�28�56 AM.

(52) 50. Origami Hewan proof1.indd. 50. 12/13/2012. 9�28�56 AM.

(53) rasio kertas dan model jadi. 51. Origami Hewan proof1.indd. 51. 12/13/2012. 9�28�56 AM.

(54) Agustus 2011. Kucing Belang. 7-8. 52. Origami Hewan proof1.indd. 52. 12/13/2012. 9�28�56 AM.

(55) 16-17. 12-13. 53. Origami Hewan proof1.indd. 53. 12/13/2012. 9�28�56 AM.

(56) 45◦. 54. Origami Hewan proof1.indd. 54. 12/13/2012. 9�28�56 AM.

(57) rasio kertas dan model jadi. 55. Origami Hewan proof1.indd. 55. 12/13/2012. 9�28�56 AM.

(58) Mei 2011. Kucing dalam Keranjang. 56. Origami Hewan proof1.indd. 56. 12/13/2012. 9�28�57 AM.

(59) rasio kertas dan model jadi. 90◦. 57. Origami Hewan proof1.indd. 57. 12/13/2012. 9�28�58 AM.

(60) 8 Juni 2011. pu. st ak. ain. do. .b. lo gs p. ot. .c om. Monyet. 58. Origami Hewan proof1.indd. 58. 12/13/2012. 9�28�58 AM.

(61) 12-15. 59. Origami Hewan proof1.indd. 59. 12/13/2012. 9�28�58 AM.

(62) 60. Origami Hewan proof1.indd. 60. 12/13/2012. 9�28�59 AM.

(63) rasio kertas dan model jadi. 61. Origami Hewan proof1.indd. 61. 12/13/2012. 9�29�00 AM.

(64) Agustus 2011. Rakun. 8-9. 62. Origami Hewan proof1.indd. 62. 12/13/2012. 9�29�00 AM.

(65) 12-13. 63. Origami Hewan proof1.indd. 63. 12/13/2012. 9�29�00 AM.

(66) 64. Origami Hewan proof1.indd. 64. 12/13/2012. 9�29�00 AM.

(67) 65. Origami Hewan proof1.indd. 65. 12/13/2012. 9�29�00 AM.

(68) 45◦. rasio kertas dan model jadi. 66. Origami Hewan proof1.indd. 66. 12/13/2012. 9�29�00 AM.

(69) 67. Origami Hewan proof1.indd. 67. 12/13/2012. 9�29�01 AM.

(70) Juni 2011. Rubah. 68. Origami Hewan proof1.indd. 68. 12/13/2012. 9�29�01 AM.

(71) 69. Origami Hewan proof1.indd. 69. 12/13/2012. 9�29�01 AM.

(72) lipat satu lapis saja one layer only. rasio kertas dan model jadi. 70. Origami Hewan proof1.indd. 70. 12/13/2012. 9�29�02 AM.

(73) 71. Origami Hewan proof1.indd. 71. 12/13/2012. 9�29�02 AM.

(74) 5 November 2011. Tapir. 72. Origami Hewan proof1.indd. 72. 12/13/2012. 9�29�02 AM.

(75) 90◦. 73. Origami Hewan proof1.indd. 73. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(76) 29-31. 74. Origami Hewan proof1.indd. 74. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(77) rasio kertas dan model jadi. 75. Origami Hewan proof1.indd. 75. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(78) Agustus 2011. Tikus. 5-7. 76. Origami Hewan proof1.indd. 76. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(79) 77. Origami Hewan proof1.indd. 77. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(80) 25-22. 78. Origami Hewan proof1.indd. 78. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(81) rasio kertas dan model jadi. 90◦. 79. Origami Hewan proof1.indd. 79. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(82) 28 September 2011. Kadal. 90◦. 200%. 80. Origami Hewan proof1.indd. 80. 12/13/2012. 9�29�03 AM.

(83) 11-13. 81. Origami Hewan proof1.indd. 81. 12/13/2012. 9�29�04 AM.

(84) rasio kertas dan model jadi. 82. Origami Hewan proof1.indd. 82. 12/13/2012. 9�29�04 AM.

(85) 83. Origami Hewan proof1.indd. 83. 12/13/2012. 9�29�04 AM.

(86) 5 Oktober 2011. Bunglon. 6-11. 84. Origami Hewan proof1.indd. 84. 12/13/2012. 9�29�04 AM.

(87) 85. Origami Hewan proof1.indd. 85. 12/13/2012. 9�29�04 AM.

(88) closed sink. 86. Origami Hewan proof1.indd. 86. 12/13/2012. 9�29�05 AM.

(89) rasio kertas dan model jadi. 90◦ 42-43. 87. Origami Hewan proof1.indd. 87. 12/13/2012. 9�29�05 AM.

(90) Tentang Penulis Hadi Tahir mulai tertarik pada origami saat duduk di Taman Kanak-Kanak, ketika guruguru mengajarinya membuat origami sederhana. Ketertarikan ini berlanjut di Sekolah Dasar. Pada saat itu, ia banyak memanfaatkan kertas buku tulis untuk membuat origami yang dipelajarinya dari teman-teman sekolahnya. Origami bangau yang termasyhur itu baru ia pelajari saat duduk di bangku SMP. Di bangku kuliah, minatnya terhadap origami makin berkembang. Adanya akses Internet membuat perkembangan berorigaminya tumbuh. Ia lantas mempraktikkan karya-karya origami non-tradisional. Dari sinilah ia banyak mendapatkan pengetahuan tambahan. Berbekal pengetahuan tersebut, perlahan ia mulai bisa membuat rancangan origami sendiri. Perkembangan pesat terjadi saat ia bergabung dengan Sanggar Origami Indonesia, kemudian dengan Sekolah Origami Maya Hirai (Maya Hirai School of Origami). Dengan semakin banyaknya waktu untuk menekuni origami, ia juga memperoleh lebih banyak referensi. Penulis juga pernah ikut serta mengajarkan origami, baik bersama Sanggar Origami Indonesia maupun Klub Origami Indonesia. Dalam kesempatan itu, walaupun boleh mengajarkan model origami mana pun (baik tradisional maupun bukan), kesulitan yang ia rasakan dalam menentukan model mana yang hendak diajarkan justru mendorongnya memunculkan origami-origami ciptaan sendiri, walau bisa dibilang masih sederhana. Setelah berhasil mengumpulkan berbagai model origami, Penulis lalu berusaha membuat diagram pelipatannya. Tujuannya, origami karyanya bisa dibuat berulang-ulang, juga dapat dibagikan ke banyak orang dengan lebih mudah. Beberapa karyanya ia kirim ke situs-situs organisasi origami, di antaranya yang patut dicatat adalah karyanya yang menjadi Gambar Bulan Ini (Bild des Monats: Juli 2011) di situs Origami Deutschland, lalu yang dimuat di Origami Collection 2012 terbitan Origami USA. Kunjungi lamannya untuk melihat karya-karyanya yang lain: http://haditahir.wordpress.com/ http://www.flickr.com/photos/31897685@N06. Origami Hewan proof1.indd. 88. 12/13/2012. 9�29�05 AM.

(91)

(92)

(93)

Referensi

Dokumen terkait

Boeke pada saat itu mengamati bahwa teori ekonomi Barat tidak layak diterapkan secara sepihak mengingat masyarakat dan ekonomi di Indonesia terkonstitusikan dalam

yhteyttä läsnä olevaan yhteisöön sekä yhteisön menneisyyteen ja tulevaisuuteen. Näin syntynyt syvä yhteys toisiin ihmisiin voisi siis vaikuttaa rituaalin

Berbagai metode telah dikembangkan dalam penanganan limbah zat warna di antaranya ozonisasi, oksidasi, koagulasi, dan adsorpsi [3], dimana salah satu cara pengolahan

FisikaUntuk SMA Kelas XI.Jakarta:

1 Data yang tercantum dapat berbeda dengan data Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, karena terkadang data yang dikirim belum. diupdate oleh

Seluruh keadaan yang dintervensi oleh pihak ketiga terhadap hubungan suami-istri (al-'ala>qah al-zaujiyyah) -baik itu melalui rahim, sel telur, sperma atau sel tubuh lain

kepercayaan itulah akan muncul loyalitas dari nasabah untuk bertransaksi dengan lembaga keuangan tersebut. Banyak BMT yang berdiri dan bersaing dikalangan

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul ” Analisis Pola Kemiskinan Nelayan Kawasan Pesisir Pancer Di Kecamatan Pesanggaran