• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDEFINISIAN PEKERJAAN PERTEMUAN 5 DAN 6

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENDEFINISIAN PEKERJAAN PERTEMUAN 5 DAN 6"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

PENDEFINISIAN PEKERJAAN PERTEMUAN 5 DAN 6

Yang menjadi lingkup pekerjaan selama proses perencanaan dan pengendalian adalah : 1. Sebelum proyek mulai (dan selama tahap konsepsi dan pendefinisian), sebuah rencana

dipersiapkan untuk menentukan tujuan proyek, tugas-tugas yang akan dikerjakan, jadwal dan anggaran

2. Selama proyek (dalam tahap akuisisi) rencana yang telah dibuat dibandingkan dengan performansi, waktu dan biaya yang sebenarnya terjadi (aktual)

3. Jika ada perbedaan antara yang direncanakan dan yang terjadi sebenarnya tindakan koreksi perlu dilakukan, dan estimasi biaya dan waktu bisa diperbaharui.

Tahap-tahap perencanaan proyek Langkah-langkah perencanaan meliputi :

1. Penentuan tujuan proyek dan kebutuhan-kebutuhannya. Dalam hal ini perlu ditentukan hasil akhir proyek, waktu, biaya, dan performansi yang ditargetkan

2. Pekerjaan-pekerjaan apa saja yang diperlukan untuk mencapai tujuan proyek haruslah diuraikan dan didaftar

3. Organisasi proyek dirancang untuk menentukan departemen-departemen yang ada,

subkontraktor yang diperlukan dan manajer-manajer yang bertanggungjawab terhadap aktifitas pekerjaan yang ada

4. Jadwal untuk setiap aktifitas pekerjaan dibuat yang memeperlihatkan waktu tiap aktifitas, batas selesai dan milestone

5. Sebuah rencana anggaran dan sumberdaya yang dibutuhkan dipersiapkan. Rencana ini akan memberikan informasi mengenai jumlah sumber daya dan waktu untuk setiap aktifitas pekerjaan

6. Ramalan mengenai waktu, biaya, dan performansi penyelesaian proyek.

Rencana Induk Proyek

Tujuan pembuatan rencana adalah :

Untuk memberikan petunjuk kepada manajer dan tim proyek selama siklus hidup proyek, untuk memberitahukan mengenai sumberdaya apa yang diperlukan, kapan dan berapa besar biaya yang dikeluarkan, dan memungkinkan mereka mengukur kemajuan yang telah dibuat dan keterlambatan yang terjadi.

Isi rencana proyek 1. Deskripsi proyek

deskripsi singkat mengenai asal usul dan latar belakan lahirnya proyek 2. Manajemen dan organisasi

Ringkasan mengenai organisasi dan personel yang dibutuhkan, isinya meliputi :

 Manajemen proyek dan organisasi

 Kebutuhan orang

 Training dan pengembangan 3. Bagian teknis

Ringkasan mengenai aktfitas utama proyek, waktu dan biaya, termasuk dalam bagian ini :

Rincian pekerjaan (statement of work)

 Jadwal proyek

 Anggaran dan dukungan keuangan

 Testing

 Dokumentasi

 Implementasi

 Rencana peninjauan pekerjaan

 Justifikasi ekonomi

1

(2)

Alat-alat perencanaan

Banyak metoda yang digunakan dalam perencanaan antara lain :

1. work breakdown structure (WBS) , untuk menentukan pekerjaan –pekerjaan yang ada dalam proyek

2. Matriks tanggung jawab, untuk menentukan organisasi proyek, orang-orang kunci dan tanggung jawabnya

3. Gantt- charts, digunakan untuk menunjukkan jadwal induk proyek, dan jadwal pekerjaan secara detail

4. Jarifrngan kerja (network), untuk memperlihatkan urutan pekerjaan , kapan selesai, kapan proyek secara keseluruhan selesai.

Pendefinisian Pekerjaan

Work breakdown structure (wbs) adalah pemecahan pekerjaan besar menjadi elemen-elemen pekerjaan yang lebih kecil.

Work breakdown structure (wbs) adalah teknik untuk : 1. Membagi keseluruhan proyek kedalam komponen-komponen 2. Memecah komponen ke level-level berikutnya sampai dengan tugas 3. Menampilkan gambar/grafik tentang hiraki proyek

Tujuan dan manfaat Work Breakdown Sructure Tujuan :

1. Melengkapi komunikasi antar personel proyek

2. Menjaga konsistensi dalam pengendalian dan pelaporan proyek 3. Cara efektif untuk melengkapi tugas manajemen

Manfaat :

1. Mengurangi kompleksitas

2. Fasilitas penjadwalan dan pengendalian

Tingkat pemecahan proyek ini bisa mengikuti tingkatan sebagai berikut :

Tingkat Deskripsi

1 Proyek

2 Tugas

3 Sub tugas

4 Paket pekerjaan

Managable unit :

 Dapat dikelola sebagai satuan unit kerja

 Dapat dikodekan

 Dapat direncanakan dan dianggarkan secara pasti

 Mudah diukur kemajuan pelaksanaan dan pemakaian biayanya

 Dapat dikaji kualitas kerja dan hasil akhirnya

 Bila diintegrasikan dengan lainnya akan menjadi kesatuan yang utuh Pertimbangan Work Breakdown Structure :

 Harapan dasar

 Hasil yang jelas

 Tugas yang fisibel

 Antarmuka minimum

 Berhubungan dengan keterampilan

 Level pengendalian

 Berhubungan dengan sistem manajemen yang lain

 Petugas tradisional

 Kepuasan pekerja

2

(3)

Panduan Work Breakdowns Structure :

 Pecah setiap fungsi kedalam 3 subfungsi :

1. Menerima masukan dan memasukkannya kebentuk yang berkaitan 2. Mentranformasikan masukan kedalam keluaran yang dibutuhkan 3.Menyiapkan keluaran kedalam bentuk akhir yang diminta

 Lakukan dekomposisi secara iteratif

 Tidak seluruh cabang mempunyai level yang sama

 Buat struktur produk

 WBS bukan hanya untuk proyek saja

 Jika WBS sangat rumit untuk ditampilkan dalam satu peta maka pecahkan setiap level subfungsi dalam peta yang terpisah

 Bangun inisial WBS oleh manajer proyek

 Kaji dan perbaiki WBS oleh semua kelompok yang berkaitan

 WBS adalah merupakan / menyerupai struktur pohon Deskripsi paket pekerjaan (karakteristik) :

 Unit pekerjaan dapat ditentukan dari deskripsi

 Perbedaan dengan paket pekerjaan yang lain berukuran sama

 Penugasan pada individu tunggal atau kelompok kecil

 Jadwal awal dan waktu penyelesaian dipastikan

 Kriteria penyelesaian

 Dibutuhkan usaha

 Pemantapan anggaran

 Durasi relatif pendek

 Penetapan penugasan orang per orang Work Breakdown structure

Project scope Work unit Task

3

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kebijakan pengembangan koleksi perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna di Kantor Perpustakaan, Arsip dan

(3) Tidak ada interaksi antara model pembelajaran dan tingkat keaktifan siswa berdasarkan prestasi belajar matematika siswa artinya siswa yang mengikuti

Terutama pada tren hijab syar’i (cara berpakaian seorang muslimah yang sesuai dengan syariat Islam) yang banyak dipakai dan tidak asing terdengar oleh IMM (Ikatan

Perbedaan lainnya adalah dalam keadaan para kerabat dekat yang disebut wali (dari pihak ayah) tersebut tidak ada, maka masih ada yang lain sebelum hakim atau petugas yang

Peserta 41 01-11-1995 Seminar Ilmiah Bulan Bahasa Fakultas Sastra Unhas -. Fakultas

Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan teknik untuk menentukan waktu mula ( onset time ) dan arah anomali konduktifitas dari aktivitas seismogenik gempa bumi

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan analisis regresi berganda.Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, umur

Pelatihan pembuatan cookies tempe memilki banyak manfaat bagi masyarakat sekitar yaitu memberikan pengetahuan bagaimana mengolah tempe agar lebih menarik dan bernilai