HUBUNGAN ANTARA BUDAYA ORGANISASI DENGAN KEPUASAN KERJA
(Studi pada Rumah Sakit “HIDAYAH” Boyolali)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana (S-1) Psikologi
Diajukan Oleh:
Ekka Nurcahyaningrum F 100110079
FAKULTAS PSIKOLOGI
ii
HUBUNGAN ANTARA BUDAYA ORGANISASI DENGAN KEPUASAN KERJA
(Studi pada Rumah Sakit “HIDAYAH” Boyolali)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana (S-1) Psikologi
Diajukan Oleh :
Ekka Nurcahyaningrum
F 100110079
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
vi
MOTTOCara untuk menjadi didepan adalah mulai dari sekarang. Jika memulai sekarang,
tahun depan anda akan tahu banyak hal yang sekarang tidak diketahui, dan anda
tidak akan mengetahui masa depan jika anda hanya menunggu-nunggu.
(Nabi Muhammad S.A.W)
“If you don’t know where you’re going, any road’ll take you there”
(George Harrison)
“Good communication comes from people to people, but great communication
comes from people to Allah”
vii
VISI MISI DAN TUJUAN FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
VISI :
Menjadi pusat Pendidikan Psikologi yang
Mengedepankan Risalah Islam danBudaya Indonesia
MISI :
Mengembangkan Pendidikan Psikologi di
Tingkat Sarjana dan Magister Psikologi
Profesi
TUJUAN :
Menjadi Fakultas Psikologi yang Terkemuka di Indonesia Meningkatkan
viii
PERSEMBAHAN
Puji syukur kepada Allah SWT
Kedua orang tua dan adik tercinta
yang menyayangi, memberikan
dukunga serta doa yang tiada henti
Alamamater Fakultas Psikologi Keluarga dan sahabat-sahabat yang
selalu memberikan dukungan dan
bantuan yang tiada henti
Teman terdekat Penulis yang selalu
memberikan dukungan, bantuan serta
ix
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan hanya kepada Allah SWT, yang telah
senantiasa melimpahkan rahmat-Nya, cinta-Nya, kekuasaan-Nya, memberikan
kekuatan, kejernihan pikiran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada Nabi besar Muhammad S.A.W.
Selama menyusun skripsi ini, penulis banyak mendapat dukungan,
bimbingan dan dorongan dari semua pihak yang sangat berarti bagi
penulis.Penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Bapak Taufik, M.Si., Ph D., selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang berkenan memberikan ijin kepada penulis
untuk melakukan penelitian demi menyelesaikan skripsi ini.
2. Bapak Achmad Dwityanto. S.Psi, M.Si., selaku pembimbing utama yang
selalu meluangkan waktu untuk memberikan masukan, bimbingan, ilmu,
petunjuk yang sangat bermanfaat hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini.
3. Bapak Drs. Moch Amir, M.Si. selaku dosen penguji I yang telah memberikan
bimbingan dan saran-saran sehingga menyelesaikan studi penulis.
4. Bapak Setiyo Purwanto, S.Psi., M.Si. selaku dosen penguji II yang telah
memberikan bimbingan dan saran-saran hingga menyelesaikan studi penulis.
5. Bapak MB. Sudinadji, S.Psi selaku pembimbing akademik yang telah
meluangkan waktunya untuk memberikan arahan, masukan, membimbing
penulis selama proses akademik.
6. Seluruh staff tata usaha dan biro skripsi Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
7. Ketua dan direktur rumah sakit HIDAYAH Boyolali (dr. DMR Razali Siregar,
Sp.PD., dr. Ida Wulandari) yang telah memberikan izinnya kepada penulis
untuk melakukan penelitian.
8. Bapak/ibu (Herry Suyitno, Fitriani), terima kasih atas segala doa, dukungan
x
9. Adik penulis (Saputra) terima kasih untuk segala doanya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
10.Sahabat-sahabat penulis (Rina, Dewi, Zulkaida, Erna, Rini, Kiky, Ika Iryana)
serta teman-teman lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu oleh penulis
yang telah membantu dalam proses penulisan skripsi ini.
11.Sosok yang senantiasa mendampingi, memberi dukungan, dan membantu
penulis dalam berbagai hal.
Sudah tentu penulis skripsi ini tidak lepas dari kekurangan dan kesalahan,
maka saran dan kritik yang membangun dari pembaca sangat penulis harapkan
dan peneliti menerima dengan senang hati.
Selanjutnya, penulis berdoa semoga amal baik bapak-ibu, saudara-saudara
diterima Allah SWT dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis
khususnya dan siapa saja yang terjun dalam dunia psikologi.
Surakarta, 18 Agustus 2015
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL DEPAN ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
HALAMAN PENGESAHAN ... iv
HALAMAN PERNYATAAN ... v
HALAMAN MOTTO ... vi
VISI MISI DAN TUJUAN ... vii
HALAMAN PERSEMBAHAN ... viii
KATA PENGANTAR ... ix
DAFTAR ISI ... xi
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
ABSTRAKSI ... xv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
C. Hubungan antara Budaya Organisasi dengan Kepuasan Kerja ... 24
xii
BAB III METODE PENELITIAN ... 29
A. Identifikasi Variabel Penelitian ... 29
B. Definisi Operasional Variabel ... 29
C. Populasi dan Tekhnik sampling ... 30
D. Metode Pengumpulan Data ... 30
E. Alat Pengumpulan Data ... 31
F. Validitas dan Reliabilitas ... 35
G. Teknik Analisi Data ... 37
BAB IV LAPORAN PENELITIAN ... 38
A. Persiapan Penelitian ... 38
B. Perhitungan validitas dan reliabilitas ... 41
C. Pelaksanaan Penelitian ... 44
D. Pelaksanaan penelitian ... 46
E. Analisi data ... 48
F. Pembahasan ... 55
BAB V PENUTUP ... 58
A. Kesimpulan ... 58
B. Saran ... 59
xiii
DAFTAR TABEL
Bagan 1 Hubungan Antara Budaya Organisasi Dengan Kepuasan Kerja ... 27
Tabel 1 Rancangan Dasar Kepuasan Kerja ... 32
Tabel 2 Rancangan Dasar Skala Budaya Organisasi ... 34
Tabel 3 Blueprin Valid dan Invalid Kepuasan Kerja ... 42
Tabel 4 Blueprin Valid dan Invalid Budaya Organisasi ... 43
Tabel 5 BlueprinSkala Kepuasan Kerja ... 45
Tabel 6 BlueprinSkala Budaya Organisasi ... 46
Tabel 7 Kategorisasi Subjek Kepuasan Kerja ... 52
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Expert Judgement ... 65
Lampiran 2. Skala Penelitian ... 70
Lampiran 3 Uji Validitas dan Reliabilitas Kepuasan Kerja ... 79
Lampiran 4. Uji Validitas dan Reliabilitas Budaya Organisasi ... 90
Lampiran 5. Uji Normalitas ... 101
Lampiran 6. Uji Linieritas ... 103
Lampiran 7. Analisi Hasil Korelasi Product Moment ... 108
Lampiran 8. Kategorisasi ... 112
xv
HUBUNGAN ANTARA BUDAYA ORGANISASI DENGAN KEPUASAN KERJA
(Studi pada Rumah Sakit “HIDAYAH” Boyolali)
Ekka Nurcahyaningrum
Ekka.Nurcahya@yahoo.com Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
ABSTRAKSI
Kepuasan kerja yang rendah dapat menyebabkan karyawan bosan dengan tugas-tugasnya dan prestasi kerja yang buruk, sehingga karyawan memiliki keinginan untuk berhenti bekerja, mencari pekerjaan baru yang dirasa lebih baik dan memuaskan. Setiap rumah sakit pasti memiliki harapan untuk terciptanya suatu nilai kepuasan yang tinggi dari setiap karyawan dengan budaya organisasi yang ada pada rumah sakit. Kepuasan anggota adalah salah satu aspek yang digunakan untuk melihat kondisi suatu organisasi.Tujuan perusahaan terbentuk dalam sebuah visi dan misi. Visi dan misi disuatu lembaga kesehatan juga merupakan wujud dari budaya organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui apakah ada hubungan antara Budaya Organisasi dengan Kepuasan Kerja karyawan, 2) Untuk mengetahui Tingkat kepuasan kerja karyawan, 3) Untuk mengetahui tingkat budaya organisasi, 4) Untuk mengetahui peran budaya organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan.
Penelitian ini menggunakan populasi seluruh karyawan rumah sakit Hidayah Kragilan Boyolali yang berjumlah 60 subjek yang dipergunakan sebagai sampel, maka dalam penelitian ini disebut study populasi. Alat pengumpulan data yang dipergunakan untuk mendapatkan data dalam penelitian ini adalah skala yaitu skala budaya organisasi dengan skala kepuasan kerja. Sedangkan teknik analisi data menggunakan Product Moment dari pearson.
Berdasarkan hasil analisi data diperoleh koefisien korelasi = 0,648 dengan sig. 0,000; p ≤ 0,01. Sehingga hipotesis yang diajukan diterima, dapat dikatakan ada hubungan positif yang sangat signifikan antara budaya organisasi dengan kepuasan kerja. Sumbangan afektif budaya organisasi dengan kepuasan kerja sebesar 43,3% dan 56,7% sisanya dipengaruhi variabel lainnya. Kepuasan kerja termasuk dalam kategori sedang dengan rerata empirik 99,55 dan rerata hipotik sebesar 100. Tingkat budaya organisasi termasuk kategori rendah dengan rerata empirik 88,33 dan rerata hipotik sebesar 95.