vi
Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX merupakan sebuah bank yang memberikan pelayanan jasa-jasa keuangan yang kompetitif kepada masyarakat. Kebutuhan akan informasi yang baik, cepat dan tepat merupakan bagian utama yang diperlukan oleh setiap bagian diperusahaan agar kinerja dari sistem lebih efektif dan efisien. Tidak akuratnya informasi yang diberikan merupakan hal yang menjadi kendala di PT. Bank Perkreditan rakyat XXX. Sistem informasi pada PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan aplikasi Integrated Banking System (IBS) yang sangat membantu dalam menjalankan proses-proses yang ada dan dapat memberikan informasi yang tepat, cepat, dan akurat serta dapat menghemat waktu. Setelah melalui tahapan ini metode yang dipilih untuk analisis sistem informasi di PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan framework ITIL domain Service Strategy, Service Design, Service Transition, Service Operation, dan Continual Service Improvement yang berguna untuk mengetahui sejauh mana layanan-layanan tersebut pada PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX serta mempunyai tujuan untuk menjadikan perusahaan menjadi lebih baik dan meningkatkan berbagai layanan kepada nasabah.
ABSTRACT
PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX is a bank that provides financial services provision to the public competitive. The need for good information, quickly and accurately is a major part that is needed by every part of the company so that the performance of the system more effective and efficient. Inaccurate information provided is of a constraint on the PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX. System information on PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX application uses Integrated Banking System (IBS) is very helpful in running the existing processes and may provide information that is accurate, fast, and can save time. After going through this stage of the method chosen for the analysis of information systems in PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX domain using ITIL framework Service Strategy, Service Design, Service Transition, Service Operation, and Continual Service Improvement is useful to know the extent to which these services at PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX and has the objective to make the company better and improve a wide range of services to customers.
viii
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... i
PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... ii
PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iii
PRAKATA ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
DAFTAR NOTASI / LAMBANG ... xiii
DAFTAR SINGKATAN ... xiv
BAB 1. PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 2
1.3 Tujuan Pembahasan ... 2
1.4 Ruang Lingkup Kajian ... 3
1.5 Sumber Data ... 3
1.6 Sistematika Penyajian ... 4
BAB 2. KAJIAN TEORI ... 5
2.1 Sistem ... 5
2.2 Informasi ... 5
2.3 Sistem Informasi... 5
2.4 Flowchart ... 6
2.5 Information Technology Infrastructure Technology (ITIL) ... 6
2.6 ITIL Service Management ... 10
2.7 Siklus Layanan (Service Lifecycle) ITIL V3... 10
2.7.1 Service Strategy ... 10
2.7.2 Service Design ... 15
2.7.4 Service Operation ... 25
2.7.5 Continual Service Improvement ... 29
2.8 Langkah-langkah Analisis ... 36
BAB 3. ANALISIS DAN EVALUASI ... 41
3.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 41
3.2 Sejarah Perusahaan ... 41
3.3 Visi dan Misi Perusahaan ... 41
3.4 Struktur Organisasi Perusahaan ... 42
3.5 Proses Bisnis Perusahaan ... 43
3.5.1 Proses Bisnis Pembuatan Tabungan (Rekening Baru) ... 43
3.5.2 Proses Bisnis Setor Tunai ... 48
3.5.3 Proses Bisnis Perkreditan... 50
3.6 Langkah Analisis ... 52
3.7 Analisis Sistem Informasi Menggunakan Framework ITIL V3 Pada PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX ... 53
3.7.1 Service Strategy ... 54
3.7.2 Service Design ... 71
3.7.3 Service Transition ... 81
3.7.4 Service Operation ... 85
3.7.5 Continual Service Improvement ... 92
BAB 4. SIMPULAN DAN SARAN ... 94
4.1 Simpulan ... 94
4.2 Saran ... 95
x
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Siklus Layanan (lifecycle) ITIL V3 ... 8
Gambar 2.2 Model Continual Service Improvement ... 30
Gambar 2.3 7 Langkah Proses Perbaikan ... 31
Gambar 2.4 Langkah-langkah Analisis / Alur Penelitian ... 36
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX ... 42
Gambar 3.2 Flowchart Buka Rekening 1 ... 45
Gambar 3.3 Flowchart Buka Rekening 2 ... 46
Gambar 3.4 Flowchart Buka Rekening 3 ... 47
Gambar 3.5 Flowchart Setor Tunai ... 49
DAFTAR TABEL
xii
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR NOTASI / LAMBANG
Notasi/Lambang Nama Arti
Dokumen Sebuah dokumen atau laporan. Dokumen dapat dibuat dengan
tangan atau dicetak oleh komputer.
Dokumen rangkap
Digambarkan dengan menumpuk simbol dokumen dan pencetakan nomor dokumen di bagian depan dokumen pada bagian kiri atas. Pemasukan data
online
Entri data oleh alat online seperti komputer.
Proses Sebuah fungsi pemrosesan yang dilaksanakan oleh komputer
biasanya menghasilkan perubahan data atau informasi. Kegiatan manual Sebuah kegiatan pemrosesan
yang dilakukan secara manual. Disk bermagnet Data disimpan pada disk
bermagnet. Digunakan untuk menyimbolkan file induk. Arsip Arsip doukumen disimpan secara
manual.
Arus pemrosesan Arah arus pemrosesan. Penghubung
pada hal sama
Menghubungkan bagan alir pada halaman yang sama. Penghubung
pada hal beda
xiv
Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR SINGKATAN
NO KETERANGAN
1. INTEGRATED BANKING SYSTEM (IBS).
2. SURAT KUASA KERJA OPERASI (SKKO). 3. SURAT PERINTAH KERJA (SPK).
4. RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB). 5. INFORMATION TECHNOLOGY (IT).
6. PROGRAM RENCANA KERJA (PRK).
7. RENCANA KERJA DAN ANGGARAN PERUSAHAAN (RKAP) 8. RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RPUS).
9. SATUAN PENGAWAS INTERNAL (SPI). 10. OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK).
BAB 1.
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada saat ini, memfokuskan diri pada pengukuran terus menerus dan perbaikan kualitas layanan pada teknologi informasi pada sebuah perusahaan merupakan hal yang cukup penting. Ketersediaan data yang terformat baik, dalam satu sumber data yang terkelola dengan baik juga merupakan keinginan banyak organisasi. Untuk mewujudkan hal tersebut maka diperlukan suatu pemilihan strategi dan perencanaan yang akurat, baik dan tepat. Karena pentingnya teknologi informasi terhadap bisnis secara keseluruhan, perusahaan membutuhkan evaluasi yang salah satunya menggunakan ITIL (Information Technology Infrastructure Library)
framework.
PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX atau yang biasa disebut BPR memberikan kredit dan simpanan yang dijamin LPS (Lembaga Penjamin Simpanan). PT. BPR memberikan sejumlah layanan seperti Tabungan Harian, Tabungan Lumbung, Deposito Berjangka, Kredit Aksep, Kredit Konsumsi, Kredit Modal Kerja, dan Kredit Penghasilan Tetap. PT. BPR berdiri sejak tahun 1994.
2
Universitas Kristen Maranatha
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dibuat rumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Strategy?
2. Bagaimana mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Design?
3. Bagaimana mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Transition?
4. Bagaimana mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Operation?
5. Bagaimana mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Continual Service Improvement?
1.3 Tujuan Pembahasan
Tujuan pembahasan yang dapat diambil berdasarkan rumusan masalah tersebut adalah :
1. Mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Strategy.
2. Mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Design.
3. Mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Transition.
4. Mengevaluasi sistem informasi aplikasi IBS pada PT.Bank Perkreditan Rakyat XXX menggunakan Service Operation.
3
1.4 Ruang Lingkup Kajian
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah, maka ruang lingkup kajian dari karya tulis ini adalah sebagai berikut :
1. Implementasi tata kelola akan mengacu pada kerangka kerja ITIL
framework.
2. Pembahasan akan dilakukan dengan menganalisis proses bisnis yang ada dan mengimplementasikan kerangka kerja ITIL domain Service
Strategy, Service Design, Service Transition, Service Operation,
Continual Service Improvement.
3. Penelitian akan dilakukan pada PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX.
1.5 Sumber Data
Data-data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan agar bisa memahami dan mempelajari teori teori yang akan digunakan dalam ITIL framework.
2. Metode Survey
Metode ini dilakukan untuk mengetahui dan mempelajari bagaimana cara kerja sistem yang ada pada PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX. Pengumpulan informasi menggunakan metode :
a. Wawancara
Wawancara adalah model untuk mengumpulkan data dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan secara langsung kepada orang yang memiliki wewenang di perusahaan yang bersangkutan.
b. Observasi
4
Universitas Kristen Maranatha peninjauan langsung ke perusahaan atau instansi yang diperlukan.
1.6 Sistematika Penyajian
Adapun sistematika penyajian dari laporan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Membahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, serta sistematika penyajian.
BAB II KAJIAN TEORI
Membahas mengenai teori-teori yang berhubungan dengan materi penulisan yang diambil dari beberapa referensi, baik buku, jurnal, maupun internet.
BAB III ANALISIS DAN EVALUASI
Membahas mengenai analisis yang dilakukan sesuai dengan kerangka kerja ITIL.
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN
BAB 4.
SIMPULAN DAN SARAN
4.1 Simpulan
Dari data dan informasi yang didapat serta hasil analisis pada aplikasi
Integrated Banking System (IBS) di PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX,
berikut merupakan simpulan yang dapat diambil dari hasil analisis yang dilakukan :
1. Sistem informasi aplikasi Integrated Banking System (IBS) sudah dianalisis dengan menggunakan framework ITIL Service Strategy. Dan hasil yang didapat dari analisis tersebut seluruh proses dari
Service Strategy sudah sesuai.
2. Sistem informasi aplikasi Integrated Banking System (IBS) sudah dianalisis dengan menggunakan framework ITIL Service Design. Dan hasil yang didapat dari analisis tersebut ada beberapa proses dari
Service Design yang sudah sesuai , dan ada juga yang belum sesuai.
3. Sistem informasi aplikasi Integrated Banking System (IBS) sudah dianalisis dengan menggunakan framework ITIL Service Transition. Dan hasil yang didapat dari analisis tersebut ada beberapa proses dari Service Transition yang sudah sesuai, dan ada juga yang belum sesuai.
4. Sistem informasi aplikasi Integrated Banking System (IBS) sudah dianalisis dengan menggunakan framework ITIL Service Operation. Dan hasil yang didapat dari analisis tersebut ada beberapa proses dari Service Operation yang sudah sesuai, dan ada juga yang belum sesuai.
5. Sistem informasi aplikasi Integrated Banking System (IBS) tidak dapat dianalisis dengan menggunakan framework ITIL Continual Service
Improvement. Hal ini disebabkan karena semua proses di dalam ITIL
Continual Service Improvement untuk PT. Bank Perkreditan Rakyat
95
Universitas Kristen Maranatha
4.2 Saran
Dari data dan informasi yang didapat serta hasil analisis aplikasi
Integrated Banking System (IBS) di PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX,
berikut merupakan saran yang dapat diambil dari hasil analisis yang dilakukan.
Penelitian ini dapat dikembangkan dengan menganalisis sistem informasi aplikasi Integrated Banking System (IBS) menggunakan Service
Strategy, Service Design, Service Transition, Service Operation, dan
Continual Service Improvement agar aplikasi Integrated Banking System
(IBS) yang sudah berjalan dapat diperbaiki dan sebaiknya terus dipantau serta dapat dikembangkan oleh divisi IT pada PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX. Selain itu, PT. Bank Perkreditan Rakyat XXX sebaiknya mempersiapkan rencana pengembangan sistem untuk ke depannya agar siap jika sewaktu-waktu harus melakukan transisi dari sistem lama ke sistem yang baru.
DAFTAR PUSTAKA
[1] H. Tugiman, Pengantar Audit Sistem Informasi, Yogyakarta: Kanisius, 1996.
[2] A.-B. L.B., Rekayasa Perangkat Lunak, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2006. [3] C. Copyright, Introduction to the ITIL Service Lifecycle, Belfast: TSO(The
Stationery Office), 2010.
[4] A. Cartlidge, itSMF, USA: Community Trade Mark, 2007.
[5] S. Office, ITIL Service Strategy, Great Britain: TSO(The Stationery Office), 2011.
[6] S. Office, ITIL Service Design, Great Britain: TSO(The Stationery Office), 2011.
[7] S. Office, ITIL Service Transition, Great Britain: TSO(The Stationery Office), 2011.
[8] S. Office, ITIL Service Operation, Great Britain: TSO(The Stationery Office), 2011.
[9] S. Office, ITIL Continual Service Improvement, Great Britain: TSO(The Stationery Office), 2011.
[10] K. Maman, Menggabungkan Metode Penelitian Kuantitatif Dengan Kualitatif, Bogor: Institut Pertanian Bogor, 2002.