ANALISIS MA’ANIL HADIS PADA MEME “KARENA LISAN AMALAN SEGUDANG HILANG”
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian Tugas Akhir
Dalam Bidang Ilmu Hadis (IH)
Oleh:
AHMAT ARI HIDAYAT NIM 1530410018
ii
iv
MOTTO
”Berbuat baiklah kepada sesama makhluk Allah SWT.”
ٍحٌِبَص ِٟثَأ َْٓع ٍسْىَث ِٟثَأ ٌََِْٝٛ ٍَُّّٟس َْٓع ٌهٌِبَِ َِٟٕحَّدَح ًُ١ِعبَّْسِإ بََٕحَّدَح ِٟثَأ َْٓع ِْبََّّّسٌا حَسْ٠َسُ٘
َيبَل ٍَََُّسَٚ ِْٗ١ٍََع ُ َّاللَّ ٍََّٝص ِ َّاللَّ َيُٛسَز ََّْأ بََّْٕ١َث
َُُّح َةِسَطَف بَٙ١ِف َيَصََٕف اًسْئِث َدَجََٛف ُصَطَعٌْا ِْٗ١ٍََع َّدَتْضا ٍك٠ِسَطِث ِٟطَّْ٠ ًٌُجَز ا َيبَمَف ِصَطَعٌْا ِِْٓ َٜسَّخٌا ًُُوْأَ٠ ُجٍََْٙ٠ ٌتٍَْو اَذِإَف َدَسَخ اَرَ٘ َػٍََث ْدَمٌَ ًُُجَّسٌ
َُُّح َُّٗفُخ َ َلَََّف َسْئِجٌْا َيَصََٕف ِٟث َػٍََث َْبَو ِٞرٌَّا ًُْخِِ ِصَطَعٌْا ِِْٓ َتٍَْىٌْا َِّْإَٚ ِ َّاللَّ َيُٛسَز بَ٠ اٌُٛبَل ٌَُٗ َسَفَغَف ٌَُٗ ُ َّاللَّ َسَىَطَف َتٍَْىٌْا َٝمَسَف ِٗ١ِفِث َُٗىَسَِْأ ِئبََٙجٌْا ِٟف بٌََٕ
ٌس ْجَأ ٍخَجْطَز ٍدِجَو ِداَذ ًُِّو ِٟف َُْعَٔ َيبَمَف اًسْجَأ ُِ
Artinya: Telah menceritakan kepada kami Isma'il telah menceritakan kepadaku Malik dari Sumayya bekas budak Abu Bakr, dari Abu Shalih As Samman dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Pada suatu ketika ada seorang laki- laki sedang berjalan melalui suatu jalan, lalu dia merasa sangat kehausan. Kebetulan dia menemukan sebuah sumur, maka dia turun ke sumur itu untuk minum.
Setelah keluar dari sumur, dia melihat seekor anjing menjulurkan lidahnya menjilat-jilat tanah karena kehausan. Orang itu berkata dalam hatinya: 'Alangkah hausnya anjing itu, seperti yang baru ku alami.' Lalu dia turun kembali ke sumur, kemudian dia menciduk air dengan sepatunya, dibawanya ke atas dan diminumkannya kepada anjing itu. Maka Allah berterima kasih kepada orang itu (diterima-Nya amalnya) dan diampuni-Nya dosanya.' Para sahabat bertanya: 'Ya, Rasulullah! Dapat pahalakah kami bila menyayangi hewan-hewan ini? ' Jawab beliau: 'Ya, setiap menyayangi makhluk hidup adalah berpahala".
vii
PERSEMBAHAN Skripsi ini saya persembahkan untuk:
Allah SWT yang selalu melimpahkan kasih sayang-Nya, dan juga untuk baginda pemberi syafa‟at dan penunjuk jalan kegelapan menuju terang benderang nabi Muhammad Rasulullah SAW.
Terkusus untuk almarhumah Nenek saya, Ayah dan Ibuku tercinta
yang mendampingi ku saat suka maupun duka, yang selalu mencurahkan kasih sayangnya kepadaku tak henti-hentinya yang mungkin belum bisa ku balas dengan apapun sampai saat ini.
Kaka dan Adekku tersayang yang memberi dukungan serta keponakanku yang selalu memberiku kecerian tersendiri.
Dosen-dosen IAIN Kudus yang selama ini telah membimbingku Teman-teman kelas Ilmu Hadis
dan semuanya yang memberikanku dukungan di saat mengerjakan skripsi ini.
PEDOMAN TRANSLITERASI
Berikut adalah pedoman transliterasi yang digunakan oleh penulis sebagaimana Surat Keputusan Bersama (SKB) Departemen Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tertanggal 10 September 1987 nomor:
158/1987 dannomor: 0543 b/U/1987:
1. Konsonan Tunggal No. Huruf
Arab Nama Huruf
Latin
Keterangan
1. ا Alif A A
2. ة Ba‟ B Be
3. د Ta‟ T Te
4. ث Ṡa Ṡ Es dengan titik di atas
5. د Jim J Je
6. ح Ḥa Ḥ Ha dengan titik di
bawah
7. خ Kha‟ Kh Ka dan ha
8. د Dal D De
9. ذ żal Ż Zet dengan titik di atas
10. ز Ra‟ R Er
11. ش Za Z Zet
12. ض Sin S Es
13. ش Syin Sy Esdan ye
ظ Ṣad Ṣ Es dengan titik di
ix
bawah
17. ظ Ẓa Ẓ Zet dengan titik di
bawah
18. ع „Ain „ Koma terbailik di atas
19. غ Gain G Ge
20. ف Fa F Ef
21. ق Qaf Q Qi
22. ن Kaf K Ka
23. ي Lam L El
24. َ Mim M Em
25. ْ Nun N En
26. ٚ Wawu W We
27. ٖ Ha H Ha
28. ء Hamzah ' Apostrof
29. ٞ Ya Y Ye
2. Vokalpendek
ََ (Fatḥah) : a
َِ (Kasroh) : i
َُ (Ḍommah) : u
Contoh : 3. VokalPanjang
ا ََ (Fathah + Alif) : ā Contoh : ٕٝسح ditulis ḥusnā
ٞ َِ (Kasroh + Ya‟) : ī Contoh :ُْ١ِحَز ditulis rahīm
ٚ َُ (Ḍommah + Wawu) : ū Contoh : فُٚؤَز ditulis raūf
4. Vokal Rangkap
Vokal rangkap ditulis dengan menggunakan huruf ‚ai‛ dan
‚au‛.
Contoh: ٓ١ث ditulis baina, bukan bayna يٛل ditulis qaul, bukan qawl 5. Konsonan Rangkap
Konsonan rangkap (tasydīd) ditulis dengan menggunakan huruf dobel
Contoh: زبَّجج ditulis Jabbār
6. Kata yang ada alif lam nya penulisannya dipisah meskipun pembacaannya langsung.
Contoh: هٌٍّا هٌبِ ditulis mālik al mulk, bukan mālikul mulki
7. Bacaan Al Syamsiyyah tetap ditulis sebagaimana Al Qomariyyah.
Contoh: قاّزرلا ditulis al-razāq bukan arrazāq 8. Iḍāfah
Setiap susunan Iḍāfah penulis menggunakan ejaan penulisan bukan ejaan pembacaan.
Contoh للاجلا وذ ditulis Żū alJalāl bukan Żūl Jalāl
Kecuali bila berupa nama, maka langsung ditulis sesuai bacaan.
Contoh: اللَّدجع ditulis Abdullāh, bukan Abd Allāh
xi
KATA PENGANTAR
Puji syukur wajib kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala, karena berkat rahmat dan karunia-Nya. Terlebih nikmat Iman, Ihsan dan Islam untuk selalu berikhtiar dan tawakal.
Sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan lancar. Skripsi yang berjudul ANALISIS MA’ANIL PADA MEME “KARENA LISAN AMALAN SEGUDANG HILANG” disusun sebagai syarat untuk meraih gelar Sarjana Strata Satu (S1) Jurusan Ushuluddin Progam Studi Ilmu Hadis Institut Agama Islam Negeri Kudus.
Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis dengan senang hati menyampaikan terima kasih kepada yang terhormat:
1. Bapak Prof. Dr. H. Abdurrahman Kasdi, Lc., M.Si. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus.
2. Dr. H. Masrukhin,S.Ag., M.Pd, selaku Ketua Jurusan Ushuluddin dan Pemikiran Islam Institut Agama Islam Negeri Kudus.
3. Muhammad Misbah, Lc, M.Hum, selaku Ketua Prodi Ilmu Hadis (IH) IAIN Kudus.
4. Dosen Pembimbing, Ibu Salmah Faatin M.Ag yang telah berkenan membimbing dengan keikhlasan dan kebijaksanaannya meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan pengarahan-pengarahan hingga terselesaikannya skripsi ini.
5. Bapak atau Ibu Dosen Program Studi Ilmu Hadis dan semua petugas di lingkungan Institut Agama Islam Negeri Kudus yang selalu membekali berbagai pengetahuan selama penyusun studi di kampus tercinta IAIN Kudus.
Sehingga penulis mampu menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
6. Almarhumah nenek yang selalu memberikan nasihat kepadaku.
7. Bapak Mursidi dan Ibu Sumanah selaku orang tua penulis, yang setiap saat selalu mendoakan, memberi semangat, dukungan dan cinta kasih kepada penulis.
8. Kaka dan adikku tercinta yang senantiasa memberikan dukungan serta motivasinya.
9. Teman teman ilmu hadis dan segenap teman seperjuangan yang selalu mengingatkan untuk menyelesaikan skripsi, yang tak bisa di sebutkan satu persatu.
Terimakasih atas semuanya yang telah membangkitkan gairah peneliti untuk menyelesaikan tugas akhir ini, sehingga dapat mebanggakan kalian semua.
Selepas dari ini tentunya menanti kehidupan yang mudah mudahan dapat berguna untuk agama, negara, dan keluarga.
Semoga mampu untuk berkhidmat di masyarakat dan berguna untuk orang banyak.
Sehingga dengan ini membuat peneliti menyadari bahwa kesempurnaan hanya milik Allah SWT, dan skripsi ini masihlah sangat jauh dari kesempurnaan yang di maksud. Namun dengan penuh harap, penulis sangat berempati untuk skripsi ini menjadi manfaat kedepanya. Dan tak menutup kritik dan saran dalam perbaikan kedepannya.
Jazakumullah khoiron Katsir.
Kudus, 18, Januari 2022 Peneliti
Ahmat Ari Hidayat NIM. 1530410018