PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKADENGAN
MENGGUNAKAN METODE CPS (
CREATIVE PROBLEMSOLVING
) PADA SISWA KELAS V SDN KERTOMULYO 01
KECAMATAN MARGOYOSO KABUPATEN PATI
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
NASKAH PUBLIKASI
SRI SUHARTATI
A54E090052
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
PENGESAHAN
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN
MENGGUNAKAN METODE CPS (
CREATIVE PROBLEMSOLVING
) PADA SISWA KELAS V SDN KERTOMULYO 01
KECAMATAN MARGOYOSO KABUPATEN PATI
TAHUN PELAJARAN2012/2013
Disusun Oleh : SRI SUHARTATI
A54E090052
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada Tanggal ...
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat Susunan Dewan Penguji
1. Drs. Suwarno, M. Pd ( ) 2. Drs. Saring Marsudi ( ) 3. Drs. Rubino Rubiyanto,M.Pd ( )
Surakarta, ... Universitas Muhammadiyah Surakarta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dekan,
ABSTRAK
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKADENGAN
MENGGUNAKAN METODE CPS (
CREATIVE PROBLEMSOLVING
) PADA SISWA KELAS V SDN KERTOMULYO 01
KECAMATAN MARGOYOSO KABUPATEN PATI
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Sri Suhartati. A54E090052. Program Studi Pendidian Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2012. 64 halaman.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V dengan metode CPS(Creatve Problem Solving). Subyek penelitian adalah guru dan siswa kelas V SDN Kertomulyo 01 yang berjumlah 10 siswa.Sumberdata dalam penelitian ini adalah siswa dan guru. Bentuk penelitian ini adalahPenelitian TindakanKelas (PTK).Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, dokumentasi,dan tes. Teknik uji Validitas data menggunakanbentuk trianggulasi sumber dan trianggulasi metode.Teknik analisis data menggunakan teknik analisis interaktif yang terdiri dari 3 komponen, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Prosedur penelitian meliputi tahap: identifikasi masalah, persiapan, penyusunan rencaana tindakan, implementasi tindakan, pengamatan, dan perbaikan siklus berikutnya.Proses penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing–masing siklusterdiri dari empat tahap, yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan dalam hasil belajar matematikasiswa.Adapun peningkatan hasil pembelajaran dapatdilihat dari perolehan nilai siswa dalam pembelajaran matematika yang meningkat dari siklus I pertemuan I dan pertemuan II serta siklus pertemuan I dan II. Pada siklus I pertemuan I persentase ketuntasan hasil belajar siswadalam pembelajaran matematika sebesar 50% atau 5siswa dan pada siklus I pertemuan II sebesar 60% atau 6 siswa serta pada siklus II pertemuan I sebesar 70% atau 7 siswa, pada siklus II pertemuan II sebesar 8 % atau 8 siswa.Hal ini membuktikan bahwa dengan penerapan metode Creative Problem Solving (CPS) mampu meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V.
PENDAHULUAN
Pendidikan di SD bukan hanya diorientasikan pada memberi bekal kemampuan membaca,menulis dan berhitung,melainkan pada penyiapan intelaktual,social dan personal siswa secara optimal.
Menurut Johnson dan Myklebust dalam Mulyono Abdurrahman (1993 :
252), “Matematika adalah bahasa simbolis yang fungsi praktisnya untu
menghubungkan hubungan-hubungan kuantitatif dan keruangan sedangkan fungsi
teoritisme adalah untuk memudahkan berfikir”
Materi Pelajaran matematika yang harus dipelajari di kelas V salah satunya adalah tentang jaring-jaring kubus dan balok. Salah satu metode yang digunakan untuk menjelaskan tentang jaring-jaring kubus dan balok yaitu dengan metode CPS (Creatve Problem Solving). Berdasarkan hasil pengamatan ulangan mata pelajaran matematika pada materi jarring-jaring kubus dan balok,data yang diperoleh menunjukkan bahwa kemampuan hasil belajar siswa dalam materi jaring-jaring kubus dan balok pada siswa kelas V SDN kertomulyo 01 masih di bawah KKM yaitu 60.
Dari latar belakang masalah di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa metode pembelajaran menentukan hasil belajar siswa sehingga dalam hal ini
penulis akan meneliti dengan judul “Peningkatan hasil belajar matematika dengan menggunakan metode CPS (Creative Problem Solving) pada siswa kelas V SDN Kertomulyo 01 Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati Tahun pelajaran
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas,dapat diidentifikasi beberapa permasalahan sebagai berikut:
1. Rendahnya kemampuan siswa dalam pelajaran matematika
2. Guru yang belum menggunakan metode dalam pembelajaran matematika 3. Rendahnya hasil belajar siswa.
Pembatasan Masalah
Mengingat keterbatasan waktu penelitian ini dibatasi pada : 1. Peningkatan hasil belajar matematika siswa kelas V
2. Penggunaan metode CPS (Creative Problem Solving) dalam pembelajaran matematika kelas V.
Perumusan Masalah
“Apakah penggunaan metode CPS (CreativeProblem Solving) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN Kertomulyo 01 Tahun
pelajaran 2012/2013?”
Tujuan Penelitian
Untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN Kertomulyo 01 Tahun Pelajaran 2012/2012.
Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritis
2.Manfaat Praktis a.Bagi Siswa
1). Siswa mampu meningkatkan hasil belajarnya dalam pebelajaran matematika.
b.Bagi Guru
1). Memberikan masukan bagi guru untuk menerapkakan muktimedia dan metode dalam proses pembelajaran.
c. Bagi Sekolah
1). Memberikan masukan guru tentang pentingnya penggunaan metode dalam pembelajaran matematika.
d. Bagi Peneliti
1). Dapat dijadikan perbandingan dengan penelitian selanjutnya dengan metode yang lebih variatif.
METODOLOGI PENELITIAN Setting Penelitian
a.Tempat Pelaksanaan
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Kertomulyo 01 yang beralamat di Jalan Raya Tayu-Juwana KM 10 kode pos 59154 Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati.Kelas yang digunakan untuk penelitian adalah kelas V yang berjumlah 10 siswa.
b.Waktu Penelitian
Waktu penelitian penelitian ini dilaksanakan pada bulanJuli-September 2012. Subyek Penelitian
Jenis Penelitian
Menurut Zainal Aqib (2006:13) PTK merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas.
Prosedur Penelitian
Prosedur langkah-langkah Penelitian Tindakan kelas ini terdiri dari tiap siklus. Prosedur penelitian Tindakan Kelas ini setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi.
Tehnik Pngumpulan Data
Tehnik pengumpulan data yang digunakan untuk mengumpulkan data dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.Observasi (pengamatan)
Menurut Margono (2007 : 158) “.Observasi adalah cara mengumpulkan
data dengan jalan mengamati langsung terhadap objek yang diteliti dengan pencatatan secara sistemik terhadap gejala yang nampak pada obyek penelitian. 2.Dokumen
Menurut St.Slamet & Suwarto (2007 : 52) “Dokumen merupakan bahan tertulis ataupun film yang digunakan sebagai sumber data.Sumber data dapat
dimanfaatkan untuk menguji,menafsirkan,bahkan meramalkan”.
3.Tes
Validitas Data
Data yang telah dikaji,dikumpulkan dan dicatat dalam kegiatan peneltian,harus diusahakan kemantapan dan kebenarannya.Oleh karena itu perlu mengetahui dan menentukan cara-cara yang tepat untuk mengembangkan validitas data yang diperoleh.Cara yang digunakan berupa trianggulasi.
Indikator Pencapaian
Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah apabila 80% dari jumlah siswa menunjukkan peningkatan hasil belajar,yaitu memperoleh nilai lebih dari 60.Indikator kinerja tidak mencapai 100% karena melihat latar belakang siswa yang memiliki kemampuan berbeda.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Profil Sekolah
a. Nama Sekolah : SD Negeri Kertomulyo 01 b. Status Sekolah : Negeri
c. Alamat : Jl Tayu-Juwana KM 10 Kec.Margoyoso Kab Pati d. Nomor Statistik Sekolah : 101031816011 e. Tahun Didirikan : 1951
Visi dan Misi
a. Visi :
Menyiapkan generasi menuju era globalisasi : 1) Bertaqwa kepada tuhan Yang Maha Esa 2) Cerdas berpengatahuan yang luas dan terampil 3) Jujur dan bertanggung jawab
4) Peka terhadap situasi dan kondisi
b. Misi :
Menciptakan anak yang cerdas dan trampil serta berbudi luhur dengan : 1) Pembinaan pendidikan sesuai pancasila dan agama masing-masing. 2) Mengembangkan intelektual anak dengan PBM dan Pakem.
3) Mengembangkan ketrampilan dengan menyelenggarakan pelatihan pramuka (ekstra), Bahasa Inggris (mulok) dan Drumband (ekstra).
Deskripsi Awal
Berdasarkan hasil pengamatan yang sudah dilakukan saat pembelajaran matematika adalah sebagai berikut :
1. Sebagian besar siswa kurang antusias dengan pembelajaran matematika.
2. Metode yang digunakan guru hanya ceramah sehingga membuat siswa merasa bosan.
DESKRIPSI SIKLUS I a.Siklus I
SDN Kertomulyo 01 semester I diperoleh ketuntasan 50% dan yang belum tuntas 50%, dengan rata – rata nilai 675 : 10 = 6,5. Siklus I pertemuan 2 dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 18 Juli 2012. Hasil nilai hasil belajar pada perbaikan pembelajaran siklus I pertemuan 2 diperoleh ketuntasan 60% dan yang belum tuntas 40%, dengan rata – rata nilai 685 : 10 = 68,5.
b.. Siklus II
Siklus II pertemuan 1 dilaksanakan pada hari selasa 24 Juli 2012.Dari nilai hasil belajar pada siklus II pertemuan I yang tuntas sebesar 70 % sedangkan yang belum tuntas sebesar 30 %. Dengan rata – rata nilai 72,5. Siklus II pertemuan 2 dilaksanakan pada hari Rabu 25 Juli 2012.Pada siklus II pertemuan 2 hasil belajarnya yang tuntas sebesar 80 % sedangkan yang belum tuntas sebesar 20 %. Dengan rata – rata nilai 72,5. Indikator pencapaian sudah tercapai yaitu 80% siswa sudah mendapat nilai KKM yaitu 60 sehingga tidak perlu diadakan perbaikan pembelajaran lagi.
Hasil Penelitian
Pembahasan hasil penelitian didapatkan berdasarkan analisis data hasil penelitian dan merupakan kerja kolaborasi antara peneliti dengan guru kelas dan kepala sekolah yang terlibat dalam proses penelitian ini.
Tindakan yang dilakukan oleh guru kelas dalam meningkatkan pembelajaran siswa pada mata pelajaran matematika tentang jaring-jaring siswa adalah dengan metode CPS.
Tabel 4.18 Tabel Pernbandingan Nilai Sebelum dan Sesudah Tindakan
Gambar 4.9 Grafik Peningkatan Pembelajaran Matematika
KESIMPULAN,IMPLIKASI DAN SARAN KESIMPULAN
Berdasarkan keseluruhan siklus yang telah dilakukan, dapat disimpulkan
bahwa: “Penggunaan metode CPS (Creative Problem Solving) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN Kertomulyo 01
Kecamatan Margoyoso kabupaten pati tahun pelajaran 2012/2013”.
Peningkatan hasil belajar metematika siswa yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan jumlah siswa yang tuntas memenuhi KKM: 60 adalah sebagai berikut:
1. Pada siklus I pertemuan I siswa yang memenuhi KKM adalah 5 orang siswa dari 10 orang siswa (50%), sedangkanpada siklus I pertemuan II siswa yang memenuhi KKM adalah 6 orang siswa dari 10 orang siswa (60%).
2. Pada siklus II pertemuan I siswa yang memenuhi KKM adalah 7 orang siswa 10 orang siswa (70%), sedangkan pada siklus II pertemuan II siswa yang memenuhi KKM adalah 8 orang siswa dari 10 orang siswa (80%).
IMPLIKASI
Kesimpulan diatas memberikan implikasi bahwa dengan pembenahan cara mengajar dan penggunaan metode yang tepat dan bervariasi dari seorang guru akan memberi pengaruh pada kegiatan yang berdampak pada kemampuan siswa menguasai materi yang diajarkan.
SARAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh diharapkan dapat diberikan saran-saran sebagai berikut :
1.Bagi Guru
a. Sebagai bahan masukan guru untuk memilih metode dan pendekatan pembelajaran yang tepat dalam pembelajaran matematika.
2. Bagi siswa
a. Metode CPS (Creative Problem Solving) dapat memberikan pengaruh kepada siswa dalam proses pembelajaran sehingga siswa tertarik mengikuti proses pembelajaran.
3. Bagi Sekolah
a. Dapat menjadi pedoman dalam penelitian selanjutnya. 4. Bagi Peneliti
DAFTAR PUSTAKA
Cangelosi James S. 1995. Merancang Tes Untuk Menilai Prestasi Siswa.Bandung : IT
Hamalik Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara.
Harta Idris .2011. Pedoman Pembelajaran Geometri dan PengukuranBerbasis Kegiatan. Solo: Qinant.
Hartini Sri . 2011 .Evaluasi Pembelajaran. Solo: Qinant.
Kunandar.2011. Langkah Mudah P enelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
Margono, S. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta. Mikarsa Hera Lestari. 2007. Pendidikan Anak di SD. Jakarta: Universitas
Terbuka.
Mudjiono dan Dimyati. 1999. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta, Muslich, M. 2007. KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual.
Jakarta: Bumi Aksara
Russeffendi.E.T. 1993. Pendidikan Matematika 3. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
St.Y.Slamet & Suwarto.WA. 2007. Dasar-Dasa r Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Kurniawan Kurniawan.2009.Upaya Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui tehnik Pemberian Tugas Pekerjaan Rumah Bagi Siswa Kela s V
SDN Samudra Kulon 2007/2008.Banyumas
Tusiah. 2009. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Matematika Dengan Menggunakan Metode CPS pada Siswa Kelas IV SDN Sumpiuh
Kecamatan Sumpiuh Kabupaten Banyumas Tahun Pelajaran
2009/2010.Banyumas.
http://sangit26.blogspot.com/2011/07/analisis-data-penelitian-kualitatif.html
diakses tgl 25 Juni 2012
http://m4y-a5a.blogspot.com/2012/04/metode-creative-problem-solving.htmldiakses tgl 26 Juni 2012
http://indramunawar.blogspot.com/2009/06/hasil-belajar-pengertian-dan-definisi.htmldiakses tgl 26 Juni 2012
http://wawan-junaidi.blogspot.com/2009/10/pengertian-observasi-dan-kedudukannya.htmldiakses tgl 26 Juni 2012
http://karyono1993.wordpress.com/thesis/metode-penelitian/
diakses tgl 26 Juni 2012
http://wijayalabs.wordpress.com/2008/04/22/model-model-pembelajaran/.
diakses tgl 8 September 2012