• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MERONCE PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN MASJID SYUHADA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MERONCE PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN MASJID SYUHADA."

Copied!
169
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Rancangan penelitian Perencanaan Kemmis dan Taggart (Suwarsih
Tabel.1 Lembar observasi tentang kegiatan motorik halus melalui meronce
Tabel 5. Hasil Observasi Kemampuan Motorik Halus Anak sebelum Tindakan
grafik di bawwah ini:
+7

Referensi

Dokumen terkait

Setelah dilakukan tindakan Siklus II rata-rata kemampuan motorik halus anak meningkat 86% artinya kemampuan motorik halus anak berkembang sangat baik.Kesimpulan dari penelitian

Lampiran 3 Lembar Tabulasi Skor Observasi Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Melipat Siklus II

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak yang diterapkan dalam menggunakan kegiatan melipat.. Penelitian ini merupakan penelitian

Dari hasil tabel 2 diatas dapat dilhat peningkatan kemampuan motorik halus dalam satu melalui membatik setiap siklus mengalami peningkatan yang cukup signifikan,

Skripsi yang berjudul “Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Meronce pada Taman Kanak-Kanak Al-Fitriah Lappa Bosse Kecamatan Kajuara Kabupaten

Hasil penelitian yang dapat dilihat pada tabel 6, kemampuan kecermatan motorik halus dalam meronce pada anak tunagrahita sesudah diberikan intervensi permainan edukatif

Kegiatan mewarnai pada siklus II dilakukan menggunakan 1 alat mewarnai saja yaitu cotton bud hasilnya kemampuan motorik halus anak dalam memegang alat mewarnai,

Pembatasan Masalah Meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan meronce bentuk geometri pada anak kelompok B4 Usia 5-6 Tahun di TK Negeri 1 Banda Aceh.. Rumusan Masalah