c9bac33266 draf panduan penulisan proposal dan tesis 2017

(1)

BUKU PANDUAN

PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN, TESIS

DAN PELAKSANAAN KOLOKIUM

OLEH

TIM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK (TPMA)

PROGRAM STUDI MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM-BANDA ACEH

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa atas limpahan dan rahmat-Nya, sehingga Buku Panduan Penulisan Proposal Penelitian, Tesis dan pelaksanaan kolokium bagi mahasiswa Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner (Prodi S2 Kesmavet) Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Tahun Akademik 2016-2017 dapat diterbitkan. Panduan ini disusun sebagai pegangan bagi mahasiswa dan dosen pembimbing dalam melaksanakan proses penulisan proposal penelitian, tesis dan pelaksanaan kolokium pada program PS S2 Kesmavet. Buku Panduan ini memuat format penulisan dan menjelaskan tentang tata cara penulisan proposal penelitian dan tesis serta pelaksanaan kolokium (seminar proposal dan seminar hasil) yang terkait dengan kewajiban mahasiswa dalam menyelesaikan studi Magisternya pada Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner.

Panduan Proposal Penelitian, Tesis dan Pelaksanaan Kolokium disusun dengan mengacu kepada peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh Universitas Syiah Kuala, dan peraturan-peraturan dari program studi PS S2 Kesmavet. Penyusunan Panduan Penulisan Proposal Penelitian dan Tesis ini dilakukan di bawah koordinasi Tim Penjaminan Mutu Akademik (TPMA) Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Satuan Penjaminan Mutu (SJMF) Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala (FKH Unsyiah).

Kami berusaha agar Buku Panduan ini dapat memberikan informasi bagi mahasiswa dan staf pengajar PS S2 KESMAVET. Kami menyadari bahwa masih banyak kendala dalam penyusunan Buku Panduan ini, untuk itu kami berharap adanya kritikan dan saran demi penyempurnaannya dimasa yang akan datang. Akhirnya, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan Buku Panduan Penulisan Proposal Penelitian, Tesis dan pelaksanaan kolokium.

Banda Aceh, Januari 2017

(3)

Panduan Penulisan Proposal Penelitian dan Tesis Tahun Akademik 2016-2017 Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner F KH Unsyiah

(4)

(5)

(6)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... ii

SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNSYIAH ... iii

DAFTAR ISI ………..……. vi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

BAB II KERANGKA PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN 3

BAB III KERANGKA PENULISAN MAKALAH KOLOKIUM (SEMINAR PROPOSAL) ... ₁₃

BAB IV KERANGKA PENULISAN TESIS ... 15

BAB V KERANGKA PENULISAN MAKALAH KOLOKIUM (SEMINAR HASIL) ... ₂₁

BAB VI TATACARA PENULISAN ... 24

BAB VII PELAKSANAAN KOLOKIUM ... 32

BAB VIII DAFTAR PUSTAKA ... 38

(7)

vii

Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia No 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, BAB II pasal 19 menjelaskan bahwa Program Magister merupakan merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan program sarjana atau sederajat sehingga mampu mengamalkan dan mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi melalui penalaran dan penelitian ilmiah. Serta penjabaran Permen No 49 tahun 2014 Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) BAB III tentang standar nasional penelitian mahasiswa magister harus mengarah terpenuhinya capaian pembelajaran lulusan serta memenuhi ketentuan dan peraturan di perguruan tinggi. Dengan demikian, mahasiswa yang menempuh jenjang pendidikan pada Program Magister dituntut untuk dapat meningkatkan kemampuan keilmuan melalui jalur pendidikan dan pengembangannya.

Penelitian tesis adalah kegiatan akademik ilmiah yang menggunakan penalaran empiris atau non empiris dan memenuhi syarat metodologi ilmiah sesuai dengan disiplin ilmunya. Penelitian tesis dilaksanakan berdasarkan usulan penelitian yang telah disetujui oleh pembimbing. Selanjutnya proposal penelitian diseminarkan dalam kegiatan kolokium untuk menghimpun berbagai pemikiran dan saran sebagai bahan masukan. Setelah proposal penelitian dinilai dan disetujui oleh pembahas dan pembimbing, maka mahasiswa dapat melaksanakan penelitian dan menulis hasilnya menjadi tesis, yang sebelumnya diseminarkan dalam seminar hasil penelitian.

(8)

perumusan masalah, batasan penelitian, dan kesimpulan. Sebagai karya ilmiah, isi dan cara penulisan tesis dapat bervariasi, namun demikian tetap dipandang perlu adanya suatu pedoman umum.

(9)

ix

Secara garis besar, kerangka penulisan proposal penelitian pada Prodi Kesmavet FKH Unsyiah terdiri dari tiga bagian besar yaitu bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir. Ketiga bagian tersebut adalah sebagai berikut.

A. BAGIAN AWAL

Bagian awal proposal penelitian terdiri atas 7 jenis halaman. 1. Halaman sampul depan atau cover (Lampiran 1)

2. Halaman sampul dalam (lampiran 2). 3. Halaman persetujuan (Lampiran 3) 4. Halaman daftar isi (Lampiran 4). 5. Halaman daftar tabel (lampiran 5). 6. Halaman daftar gambar (Lampiran 6). 7. Halaman daftar lampiran (Lampiran 7).

B. BAGIAN UTAMA

Bagian utama proposal penelitian memuat hal-hal sebagai berikut. BAB I PENDAHULUAN BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. …….(beri judul) 2.2. …….(beri judul)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

(10)

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian 3.2. Alat dan Bahan Penelitian 3.3. Metode Penelitian

3.3.1. Jenis dan Rancangan Penelitian

3.3.2. Populasi, sampel, besar sampel, dan teknik pengambilan sampel

3.3.3. Variabel Penelitian 3.3.4. Prosedur Penelitian 3.3.5. Alur Penelitian 3.4. Analisis Data

C. BAGIAN AKHIR

Bagian akhir proposal penelitian memuat hal-hal sebagai berikut. 1. Daftar Pustaka

2. Lampiran

Komponen dari masing-masing bagian pada setiap bab tersebut di atas dapat dijelaskan sebagai berikut.

A. BAGIAN AWAL

Bagian awal dari penulisan proposal penelitian memuat lembaran judul, lembaran persetujuan, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran. Secara rinci bagian awal dari penulisan proposal penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut.

1. Halaman Sampul Depan atau Cover

(11)

xi

proposal. Halaman ini menggunakan kertas HVS. Secara berurutan komponen halaman sampul depan terdiri atas.

i. Tulisan kata „proposal penelitian‟ (kapital) dan ditebalkan (bold) font 12

ii. Judul proposal penelitian dibuat secara singkat dan spesifik serta cukup jelas untuk memberikan gambaran mengenai permasalahan yang akan diteliti agar tidak menimbulkan penafsiran yang beranekaragam. Judul maksimal 25 kata dan ditulis dengan huruf kapital ditebalkan (bold), jenis Times New Roman dan font 14. Penulisan judul berbentuk piramid terbalik.

iii. Lambang Unsyiah dengan diameter sekitar 3.0 cm.

iv. Keterangan penulis proposal penelitian, nama lengkap mahasiswa, dan NPM mahasiswa. Nama mahasiswa ditulis dengan lengkap, tidak boleh disingkat dan tanpa derajat kesarjanaan.

v. Universitas penyelenggara pendidikan, Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Syiah Kuala, dan tahun penulisan proposal.

Contoh halaman judul beserta semua komponen-komponennya dapat dilihat pada Lampiran 1.

2. Halaman Sampul Dalam

Halaman sampul dalam secara berurutan berisi sama dengan lembaran cover (Lampiran 2).

3. Halaman Persetujuan

(12)

4. Halaman Kata Pengantar

Lembaran ini memuat pernyatan terima kasih penulis kepada semua pihak yang terlibat dalam penulisan proposal penelitian tesis.

5. Halaman Daftar Isi

Lembaran ini memuat semua bahagian dalam proposal penelitian termasuk urutan bab, sub bab dan anak sub bab dengan nomor halamannya. Contoh lihat Lampiran 4.

6. Halaman Daftar Tabel

Lembaran ini memuat nomor urut tabel, judul tabel dan nomor halaman. Contoh lihat Lampiran 5.

7. Halaman Daftar Gambar

Lembaran ini memuat nomor urut gambar, judul gambar dan nomor halaman. Bila hanya terdapat satu gambar dan kaitannya dengan uraian tesis tidak erat, sebaiknya diletakkan di lampiran. Contoh lihat Lampiran 6.

8. Halaman Daftar Lampiran

Lembaran ini memuat nomor urut lampiran, judul lampiran dan nomor halaman. Contoh lihat Lampiran 7.

9. Halaman Daftar Singkatan dan Istilah

Lembaran ini memuat singkatan dan istilah dalam proposal penelitian. Halaman Daftar Singkatan dibuat jika terdapat lebih dari 10 singkatan atau akronim (lampiran 8).

Cara pengetikannya adalah sebagai berikut: i. Pada lajur/kolom pertama memuat singkatan.

ii. Pada lajur/kolom ke dua memuat keterangan singkatan yang disajikan pada lajur pertama.

(13)

xiii

iv. Keterangan pada lajur ke dua diketik dengan huruf kecil kecuali huruf pertama diketik dengan huruf besar.

B. BAGIAN UTAMA

Bagian utama proposal penelitian terdiri atas, pendahuluan, tinjauan pustaka (landasan teori dari penelitian sebelumnya untuk menyusun kerangka berpikir), metodologi penelitian, dan daftar pustaka. Secara rinci bagian utama dari penulisan proposal penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bagian pendahuluan mencakup empat komponen dasar, yaitu latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis, dan manfaat penelitian. Pada bab ini menjelaskan secara umum, ringkas, dan padat isi usulan penelitian yang akan dilakukan. Muatan masing-masing komponen tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.

1.1. Latar Belakang

Bagian ini berisi uraian ringkas tentang apa yang menjadi masalah penelitian, alasan mengapa masalah itu penting dan perlu diteliti. Masalah tersebut harus didukung oleh fakta empiris (pemikiran induktif) sehingga jelas dan ada masalah yang perlu diteliti. Selain itu, harus ditunjukan letak masalah yang akan diteliti dalam konteks teori (pemikiran deduktif) dengan permasalahan yang lebih luas, serta peranan penelitian tersebut dalam pemecahan permasalahaan yang lebih luas.

1.2. Rumusan Masalah

(14)

tanya, karena lebih bersifat khas dan tajam, namun dapat juga berupa kalimat pernyataan.

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian merupakan pernyataan peneliti mengenai hasil akhir yang akan dicapai pada akhir penelitian. Tujuan penelitian harus disebutkan secara spesifik dan harus berkaitan erat dengan masalah yang akan diteliti. Tujuan penelitian harus jelas dan tegas. Ketepatan dalam membuat tujuan yang ingin dicapai dari suatu penelitian sangat menentukan dalam memilih metode dan peralatan analisis yang akan digunakan dalam pelaksanaan penelitian.

1.4. Hipotesis (bila ada)

Hipotesis merupakan jawaban sementara yang disusun dalam bentuk pernyataan yang tegas dan jelas terhadap masalah penelitian yang secara teoretis dianggap paling mungkin dan paling tinggi tingkat kebenarannya. Hipotesis harus dapat dijabarkan dalam pengukuran secara kuantitatif yang dapat diuji secara empiris. Hipotesis akan mempertegas dan memperjelas masalah yang akan diteliti, memberi arah dan tujuan pelaksanaan kegiatan penelitian. Tidak semua penelitian kuantitatif memerlukan hipotesis penelitian. Penelitian kuantitatif yang bersifat eksploratoris dan deskriptif dapat tidak membuat hipotesis.

1.5. Manfaat Penelitian

(15)

xv BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan pustaka memuat uraian yang sistematik tentang teori dasar yang relevan, fakta, hasil penelitian sebelumnya, yang berasal dari pustaka mutakhir yang memuat teori, konsep atau pendekatan terbaru yang ada hubungannya dengan penelitian yang akan dilakukan. Pada bab tinjauan pustaka ini harus dielaborasikan hasil peneliti terdahulu yang berkaitan dengan masalah yang dikaji sedemikian rupa sehingga memberikan gambaran perkembangan pengetahuan yang mendasari penulisan tesis. Tinjauan pustaka dapat menunjukkan bahwa peneliti menguasai ilmu pengetahuan yang mendasari atau terkait dengan permasalahan yang akan dikaji. Teori dan fakta yang digunakan seharusnya diambil dari sumber primer. Mencantumkan nama sumbernya dengan tahun publikasi sebaiknya tidak lebih lama dari 10 tahun yang lalu (misalnya untuk tahun penyusunan tesis 2013, artikel jurnal yang dipakai tahun 2003 atau yang lebih muda). Tata cara penulisan kepustakaan harus sesuai dengan ketentuan pada panduan yang digunakan.

Pada penulisan nama penulis dari sitasi pustaka, jika penulis terdiri dari 3 atau lebih maka nama penulis kedua, ketiga atau seterusnya disingkat menjadi et al (dengan garis bawah atau miring), misalnya Ratnawati et al. (2010) atau (Ratnawati et al., 2010). Michael et al. (2009) atau (Michael et al., 2009). Jika penulis hanya terdiri dari 2 orang maka penulisannya ditulis lengkap, seperti Jones dan Brown (2007) atau (Jones dan Brown, 2007).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

(16)

bahan; rancangan penelitian; sampel, besar sampel, dan teknik pengambilan sampel (sampling); variabel penelitian; prosedur penelitian (jalannya penelitian) yang menguraikan tentang cara dan prosedur pengumpulan data secara rinci; dan cara analisis data yang digunakan. Secara garis besar metodologi penelitian tesis dapat menggunakan pendekatan secara kuantitatif, kualitatif atau kombinasi (mixed-method). Uraian bab metodologi penelitian untuk penelitian kualitatif menyesuaikan dengan kaidah metode kualitatif.

1.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Bagian ini dikemukakan dengan tepat dan jelas tentang tempat dan waktu penelitian dilaksanakan.

1.2. Alat dan Bahan Penelitian

Bagian ini memuat uraian tetang spesifikasi alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian. Perlu disertai uraian tentang reliabilitas dan validitasnya, serta pembenaran atau alasan penggunaan alat tersebut.

1.3. Metode Penelitian

Bagian ini memuat uraian tentang metode penelitian yang meliputi:

1.3.1. Jenis dan rancangan penelitian yang digunakan.

1.3.2. Sampel, besar sampel, dan teknik pengambilan sampel

(sampling).

1.3.3. Variabel Penelitian

Bagian ini memuat uraian tentang variabel penelitian yang akan diamati meliputi klasifikasi variabel dan definisi operasional variabel.

1.3.4. Prosedur Penelitian

(17)

xvii

ditempuh oleh peneliti dalam menjamin reabilitas dan validitas data yang diperoleh.

1.3.5. Alur penelitian

Pada bagian ini disajikan alur penelitian yang mencakup semua langkah kegiatan yang dilaksanakan dalam rincian yang memadai. Sajian daftar alur (flow chart) sangat dianjurkan.

1.4. Analisis Data

Bagian ini berisi uraian tentang cara yang digunakan dalam analisis data yang diperoleh, disertai pembenaran atau alasan penggunaan cara analisis tersebut, termasuk penggunaan statistik. Perlu disebutkan metode statistik yang akan digunakan dan tentukan tingkat kemaknaannya.

C. BAGIAN AKHIR

Bagian akhir dalam proposal penelitian berisi daftar pustaka dan lampiran.

1. Daftar Pustaka

(18)

Daftar pustaka berisi informasi tentang sumber pustaka/referensi yang telah dirujuk dalam tubuh tulisan. Setiap pustaka yang dirujuk dalam naskah harus muncul dalam daftar pustaka, begitu juga sebaliknya setiap pustaka yang muncul dalam daftar pustaka harus pernah dirujuk dalam tubuh tulisan. Pengutipan dilakukan dari bahan bacaan aslinya. Artikel yang belum pernah dibaca sendiri oleh penulis tidak dianjurkan untuk dimasukkan dalam daftar pustaka.

Hindari penggunaan kata “anonim” atau “anon” sebagai pengarang. Menurut “The ChicagoManual” ketentuan tersebut diberlakukan baik untuk Sistem Harvard maupun Sistem Vancouver, karena tidak ada satupun perpustakaan di dunia yang mencantumkan kata “anonim” atau “anon” sebagai katalog. Pada berbagai publikasi yang diterbitkan oleh badan pemerintah, komite atau organisasi lainnya, umumnya pengarang/penulisnya tidak dicantumkan. Ketentuan penulisan daftar pustaka untuk hal tersebut adalah nama badan pemerintah, komite, atau organisasi yang mempublikasikan buku atau tulisan.

2. Lampiran

Lampiran dapat berupa keterangan atau informasi tambahan (misalnya jadwal kegiatan penelitian, rincian biaya, metode pembuatan bahan, lembaran kuesioner, dan lain-lain) yang dimaksudkan untuk melengkapi proposal penelitian.

Catatan :

Nomor halaman bagian akhir merupakan kelanjutan nomor halaman

(19)

xix

Kolokium adalah pertemuan keahlian atau seminar atau kegiatan belajar yang dilakukan dalam bentuk seminar untuk membahas penelitian bertaraf lanjutan (Kamus Bahasa Indonesia V1.1). Kegiatan kolokium merupakan salah satu media komunikasi ilmiah bagi mahasiswa Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah untuk menyampaikan rencana penelitian tesisnya setelah menyelesaikan penyusunan proposal penelitian dan disetujui oleh komisi pembimbing.

Tujuan kolokium adalah, 1) memberikan kemampuan kepada mahasiswa menyampaikan proposal penelitiannya, baik secara lisan maupun tulisan, 2) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menampung masukan dari forum akademik, baik berupa pertanyaan maupun pendapat, demi perbaikan proposal penelitiannya, dan 3) melatih cara menyampaikan pendapat atau tanggapan terhadap suatu presentasi atau penyampaian proposal penelitian.

Proposal penelitian diringkas dalam bentuk makalah kolokium. Makalah kolokium yang akan dipresentasikan harus sesuai dengan panduan penulisan makalah kolokium yang telah ditetapkan oleh Tim Penjaminan Mutu Akademik (TPMA) Prodi Magister Kesmavet FKH Unsyiah. Proposal penelitian dan makalah kolokium yang telah disetujui dan ditandatangani oleh komisi pembimbing, diserahkan kepada Sekretariat Prodi Magister Kesmavet sebanyak 6 (enam) eksemplar paling lambat seminggu sebelum waktu pelaksanaan kolokium, untuk disampaikan kepada komisi pembimbing, dosen penguji, moderator dan arsip Prodi. Makalah kolokium diperbanyak oleh pemrasaran minimal 10 (sepuluh) eksemplar untuk diberikan kepada peserta kolokium.

BAB III

KERANGKA PENULISAN MAKALAH KOLOKIUM

(20)

Tata Cara Penulisan Makalah Kolokium.

1. Makalah kolokium ditulis dalam Bahasa Indonesia baku. 2. Makalah kolokium berjumlah maksimal 10 halaman.

3. Pengetikan dilakukan diatas kertas HVS putih 70 gram, ukuran A4 (21,0 x 29,7) cm.

4. Makalah kolokium diketik dengan menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran huruf (font) 12 dengan spasi 1.5.

5. Pengetikan makalah kolokium dilakukan di dalam:

o _{Margin atas} _{: 4 cm} o _{Margin kiri} _{: 4 cm} o _{Margin kanan : 3 cm} o _{Margin bawah : 3 cm}

6. Makalah kolokium terdiri atas:

I. HALAMAN SAMPUL (Lampiran 9). II. PENDAHULUAN

a. Latar Belakang b. Rumusan Masalah c. Tujuan Penelitian d. Hipotesis

e. Manfaat Penelitian

III. METODOLOGI PENELITIAN a. Tempat dan Waktu Penelitian b. Alat dan Bahan Penelitian

c. Metode Penelitian (Jenis dan rancangan penelitian, teknik pengambilan sampel, variabel penelitian, prosedur penelitian, alur penelitian)

(21)

xxi

Penulisan tesis merupakan langkah lanjutan dari penulisan proposal penelitian tesis setelah penelitian selesai dilakukan. Tidak banyak perubahan kerangka penulisan proposal tesis untuk dijadikan kerangka penulisan tesis. Berikut ini beberapa hal yang perubahan pada penulisan proposal tesis dengan penulisan tesis. Perubahan yang mendasar dari proposal tesis dengan penulisan tesis adalah penghilangan kata “proposal” dan penghilangan kata

“akan” yang biasanya banyak ditulis pada bab metode penelitian. Pada bagian awal penulisan tesis yang bertambah adalah halaman prasyarat gelar, halaman pengesahan tesis, halaman pernyataan, halaman hak cipta, halaman ringkasan. Pada bagian utama ada penambahan bab hasil dan pembahasan serta kesimpulan dan saran. Pada bagian akhir penulisan tesis tidak ada penambahan.

Secara garis besar, penulisan tesis pada Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Universitas Syiah Kuala sama dengan sistematika penulisan proposal penelitian yang terdiri atas tiga bagian besar yaitu bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir. Penjelasan lebih rinci pada masing-masing bagian sistematika penulisan tesis yang sudah dijelaskan pada penulisan proposal tidak akan dijelaskan lagi, kecuali pada bagian yang belum dijelaskan.

A. BAGIAN AWAL TESIS

Bagian awal tesis terdiri dari :

1. Cover atau Halaman sampul depan/muka (Lampiran 10) 2. Halaman sampul dalam (Lampiran 11)

3. Halaman prasyarat gelar (Lampiran 12) 4. Halaman pengesahan tesis (Lampiran 13) 5. Halaman pernyataan (Lampiran 14)

(22)

6. Halaman hak cipta (Lampiran 15) 7. Halaman ringkasan (lampiran 16) 8. Halaman summary (Lampiran 17) 9. Halaman Kata Pengantar

10. Halaman daftar isi (Lampiran 4 ) 11. Halaman daftar tabel (Lampiran 5) 12. Halaman daftar gambar (lampiran 6) 13. Halaman daftar lampiran (Lampiran 7)

14. Halaman daftar singkatan dan istilah (Lampiran 8)

B. BAGIAN UTAMA TESIS

Bagian utama tesis memuat hal sebagai berikut. BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang 1.2. Rumusan Masalah 1.3. Tujuan Penelitian 1.4. Hipotesis Penelitian 1.5. Manfaat Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. …….(beri judul)

2.2. …….(beri judul)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian

3.2. Alat dan Bahan Penelitian 3.3. Metode Penelitian

3.3.1. Jenis dan Rancangan Penelitian

(23)

xxiii

3.3.4. Prosedur Penelitian 3.3.5. Alur Penelitian 3.4. Analisis Data

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. …….(beri judul)

4.2. …….(beri judul)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan

5.2. Saran

C. BAGIAN AKHIR

Bagian akhir penulisan tesis memuat hal sebagai berikut :

Daftar Pustaka

Lampiran

Lampiran memuat tentang penjelasan dan informasi tambahan yang dianggap perlu.

Komponen dari masing-masing bagian pada setiap bab yang belum dijelaskan pada tesis dapat dijelaskan sebagai berikut:

A. BAGIAN AWAL

Bagian awal dari penulisan tesis sama seperti pada penulisan proposal, kecuali penambahan pada halaman lembaran prasyarat gelar, lembaran pengesahan, lembaran pernyataan mengenai tesis dan sumber informasi, lembaran hak cipta, lembaran ringkasan dalam bahasa Indonesia, lembaran ringkasan dalam bahasa Inggris. Secara rinci bagian awal dari penulisan tesis yang belum dijelaskan sebagai berikut.

Halaman Prasyarat Gelar

(24)

untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner”, Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Syiah Kuala, Darussalam-Banda Aceh, tahun tesis disahkan (Lampiran 12).

Halaman Pengesahan

Lembaran pengesahan pembimbing memuat berturut-turut judul tesis, nama lengkap mahasiswa, NPM mahasiswa, disetujui pembimbing, disahkan ketua program studi dan Dekan Fakultas Kedokteran Hewan, dan tanggal lulus. Contoh lihat Lampiran 13.

Halaman Pernyataan dan Sumber Informasi

Lembaran ini memuat pernyataan orisinalitas penelitian yang telah dilakukan. Contoh lihat lampiran 14.

Halaman Hak Cipta

Halaman ini memuat pernyataan bahwa tesis tidak dibenarkan difotokopi atau untuk keperluan lain tanpa izin institusi yang meluluskan mahasiswa yang bersangkutan (Lampiran 15).

Halaman Ringkasan

Ringkasan merupakan ulasan singkat mulai dari pendahuluan sampai kesimpulan dan saran. Ditulis dalam bahasa Indonesia. Halaman ini tidak lebih dari satu halaman (lampiran 16). Halaman ini bukan abstrak penelitian.

Halaman Summary

Summary merupakan ulasan singkat mulai dari pendahuluan sampai kesimpulan dan saran. Ditulis dalam bahasa Inggris. Halaman ini tidak lebih dari satu halaman (Lampiran 17). Halaman ini bukan abstrak penelitian.

B. BAGIAN UTAMA

(25)

xxv

penambahan pada bab hasil dan pembahasan (Bab IV) serta kesimpulan dan saran (Bab V). Secara rinci bagian utama dari penulisan tesis yang belum dijelaskan adalah bab hasil dan pembahasan serta kesimpulan dan saran sebagai berikut.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian memuat data penelitian yang relevan dengan tujuan dan hipotesis penelitian. Penyajian data hasil penelitian dapat berupa tabel, grafik, gambar, bagan, foto atau bentuk penyajian data yang lain. Tata cara penyajian tabel, grafik, gambar, bagan, foto atau bentuk penyajian data yang lain sesuai dengan ketentuan. Jika digunakan analisis statistik hanya dimuat tampilan akhir yang menunjukan hasilnya, sedangkan perhitungan statistik dimuat sebagai lampiran.

Pembahasan merupakan bagian terpenting pada tesis. Bagian ini menunjukkan tingkat penguasaan peneliti terhadap perkembangan ilmu, paradigma, konsep dan teori yang dipadukan dengan hasil penelitian. Pembahasan sekurang-kurangnya mencakup hal sebagai berikut;

1. Penalaran hasil penelitian baik secara teoritis, empiris maupun non empiris, sehingga dapat menjawab dengan menjelaskan rumusan masalah yang diajukan

2. Perpaduan temuan penelitian dengan hasil penelitian sebelumnya dan konsekuensi serta pengembangannya di masa yang kan datang

3. Pemahaman terhadap keterbatasan penelitian yang dilakukan sehingga dapat memberikan saran bagi penelitian selanjutnya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

(26)

penelitian. 2) hal baru yang ditemukan dan prospek temuan, 3) pemaknaan teoritik dari hal baru yang ditemukan.

5.2. Saran

Saran merupakan implikasi hasil penelitian terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan penggunaan praktis. Sekurang-kurangnya memberi saran bagi penelitian selanjutnya sebagai hasil pemikiran penelitian atas keterbatasan penelitian yang dilakukan.

C. BAGIAN AKHIR

(27)

xxvii

Seminar tesis atau seminar hasil penelitian tesis dapat dilaksanakan setelah mahasiswa menyelesaikan penelitian dan penulisan tesis. Pelaksanaan seminar dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah untuk mengemukakan hasil penelitiannya secara tertulis dalam bentuk ringkasan seminar hasil dan penyampaian seminar secara lisan.

Tujuan pelaksanaan seminar hasil penelitian adalah, 1) memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk menyampaikan hasil penelitiannya, baik secara lisan maupun tulisan, 2) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menampung masukan dari forum akademik, baik berupa pertanyaan maupun pendapat, demi perbaikan laporan hasil penelitiannya dalam bentuk tesis, dan 3) melatih cara menyampaikan pendapat atau tanggapan terhadap suatu presentasi atau penyampaian hasil penelitian.

Makalah seminar hasil yang akan dipresentasikan harus sesuai dengan panduan penulisan ringkasan seminar hasil yang telah ditetapkan oleh Tim Penjaminan Mutu Akademik (TPMA). Makalah seminar hasil dan draf tesis yang telah disetujui dan ditandatangani oleh komisi pembimbing, diserahkan kepada Sekretariat Prodi sebanyak 6 (enam) eksemplar paling lambat seminggu sebelum waktu pelaksanaan seminar untuk dikirim ke dosen pembimbing, dosen penguji dan arsip pada Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah. Kepada dosen Penguji dan arsip pada Prodi Kesmavet PPS Unsyiah diserahkan draft tesis dan makalah seminar hasil. Makalah seminar hasil harus diperbanyak oleh pemrasaran minimal 10 (sepuluh) eksemplar untuk diberikan kepada peserta seminar.

BAB V

KERANGKA PENULISAN MAKALAH KOLOKIUM

(28)

Tata cara penulisan makalah seminar hasil

1. Makalah seminar hasil ditulis dalam Bahasa Indonesia baku. 2. Makalah seminar hasil berjumlah maksimal 15 halaman.

3. Pengetikan dilakukan diatas kertas HVS putih 70 gram, ukuran A4 (21,0 x 29,7) cm.

4. Makalah seminar hasil diketik dengan menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran huruf (font) 12 dengan spasi 1,5.

5. Pengetikan makalah seminar hasil dilakukan di dalam:

o _{Margin atas : 4 cm} o _{Margin kiri : 4 cm} o _{Margin kanan : 3 cm} o _{Margin bawah : 3 cm}

6. Makalah seminar hasil terdiri atas: I HALAMAN SAMPUL (Lampiran 18). II ABSTRAK DAN ABSTRACT

III PENDAHULUAN a. Latar Belakang b. Rumusan Masalah c. Tujuan Penelitian d. Hipotesis

e. Manfaat Penelitian

IV METODOLOGI PENELITIAN a. Tempat dan Waktu Penelitian b. Alat dan Bahan Penelitian

c. Metode Penelitian (Jenis dan rancangan penelitian, teknik pengambilan sampel, variabel penelitian, prosedur penelitian, alur penelitian)

(29)

xxix

V. HASIL DAN PEMBAHASAN VI. KESIMPULAN DAN SARAN VII. DAFTAR PUSTAKA

(30)

Tata cara penulisan yang dibahas dalam bagian ini meliputi; bahasa, kertas dan ukuran, pengetikan, daftar dan gambar, penomoran, kutipan, tingkatan judul dan penomorannya, persamaan, penulisan daftar pustaka, lampiran, dan penulisan nama.

1. BAHASA

1.1. Bahasa yang digunakan

a. Bahasa Indonesia atau bahasa Inggris yang baik dan benar.

b. Bila diperlukan atau belum ada istilah yang tepat dalam Bahasa Indonesia, boleh menggunakan bahasa aslinya dengan memperhatikan tatacara penulisan bahasa asing.

c. Acuan utama yang digunakan dalam penulisan Bahasa Indonesia yang baik dan benar adalah Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2009) dan Kamus Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta tahun 2008.

1.2. Bentuk kalimat

Kalimat-kalimat yang digunakan tidak boleh menampilkan orang pertama dan orang kedua (saya, aku, kami, kita, engkau dan lain-lainnya), tetapi dibuat berbentuk pasif. Untuk mengubah kalimat aktif menjadi kalimat pasif dan juga sebaliknya dapat dilakukan dengan mengubah awalan pada predikat me- atau ber- dengan di- atau ter- dan begitu sebaliknya. Penyajian ucapan terima kasih pada kata pengantar, kata saya diganti dengan penulis.

1.3. Istilah

a. Istilah yang dipakai ialah istilah Bahasa Indonesia atau yang sudah diindonesiakan.

(31)

xxxi

b. Jika terpaksa harus memakai istilah asing, gunakannlah huruf miring pada istilah itu.

Pedoman penulisan istilah bahasa Indonesia atau yang sudah diindonesiakan dapat merujuk pada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.

1.4. Kesalahan yang sering terjadi

a. Kata penghubung, seperti sehingga, dan sedangkan, tidak boleh dipakai memulai suatu kalimat.

b. Kata depan, misalnya pada, sering dipakai tidak pada tempatnya, misalnya diletakkan di depan subyek (merusak susunan kalimat). c. Kata di mana dan dari kerap kurang tepat pemakaiannya, dan

diperlukan tepat seperti kata “where” “of” dalam Bahasa Inggris. Dalam Bahasa Indonesia bentuk yang demikian itu tidaklah baku dan jangan dipakai.

d. Awalan ke dan di harus dibedakan dengan kata depan ke dan di. e. Tanda baca harus dipergunakan dengan tepat.

2. KERTAS DAN UKURAN

2.1. Kerta Sampul dan Warna

Sampul depan usulan proposal penelitian menggunakan kertas plastik mica, sedangkan sampul belakang menggunakan kertas kertas omega warna ungu tua no 31 dalam bentuk soft-cover, sedangkan untuk sampul tesis (depan dan belakang) dalam bentuk hard-cover dibuat dari kertas omega warna ungu tua no 31 bertinta emas dan dilaminating (Lampiran 19).

(32)

2.3. Kertas untuk materi terdiri dari kertas HVS berat 70 gram (untuk proposal penelitian) dan kertas HVS berat 80 gram (untuk penulisan tesis). Pengetikan pada kertas tidak bolak balik, ukuran kertas A4 210.0 mm x 297,0 mm, dan warna putih. Kertas pemisah antar bab pada penulisan tesis menggunakan kertas HVS warna hijau dan berlogo UNSYIAH ukuran 10 x 11 cm.

3. PENGETIKAN

3.1. Jenis Huruf

a. Naskah diketik dengan jenis huruf Times New Roman dengan ukuran huruf 12, sehingga memenuhi keseragaman untuk seluruh naskah.

b. Judul bab, sub bab dan anak sub bab diketik dengan cetak tebal (bold).

c. Pengetikan istilah asing diketik dengan huruf miring (italic).

d. Apabila terdapat lambang, huruf Yunani, atau tanda-tanda lainnya yang tidak dapat diketik, harus ditulis dengan rapi memakai tinta hitam.

3.2. Bilangan dan Satuan

a. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat. b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan titik.

c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik dibelakangnya misalnya Rp, m, g, kg, dan %.

(33)

xxxiii 3.3. Jarak baris

Jarak baris antara 2 baris dibuat 1,5 spasi, kecuali abstrak, kutipan langsung, judul tabel, judul gambar, bab, sub bab, dan anak sub bab yang lebih dari 1 baris, dan daftar pustaka, diketik dengan jarak 1 spasi ke bawah.

3.4. Batas tepi

Batas - batas pengetikan dari tepi kertas, diatur sebagai berikut: a. Tepi atas : 4 cm

b. Tepi bawah : 3 cm c. Tepi kiri : 4 cm d. Tepi kanan : 3 cm

3.5. Alinea baru

Alinea baru dimulai pada ketukan yang ke-8 dari batas tepi kiri.

3.6. Judul bab, subbab, anak subbab dan seterusnya.

a. Judul bab diketik dengan huruf besar (kapital) semua, ditebalkan (bold) dan dibuat center text, dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa diakhiri titik.

b. Subbab diketik mulai dari batas tepi kiri, semua kata dimulai dengan huruf besar (kapital), kecuali kata penghubung dan kata depan, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah subbab dimulai dengan alinea baru.

c. Anak subbab dan seterusnya diketik mulai dari batas tepi kiri, tetapi hanya huruf yang pertama saja yang berupa huruf besar, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah anak subbab dimulai dengan alinea baru.

3.7. Rincian ke bawah

(34)

dengan derajat rincian. Penggunaan garis penghubung (-) atau tanda lainnya yang ditempatkan di depan rincian tidak dibenarkan.

4. PENULISAN TABEL DAN GAMBAR

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan tabel dan gambar (peta dan grafik) sebagai berikut.

4.1. Tabel

a. Nomor tabel diberi nomor urut dengan angka Arab (menunjukkan nomor urut tabel) yang diikuti dengan judul ditempatkan di atas tabel, tanpa diakhiri dengan titik.

b. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali terpaksa harus diputus, sehingga tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Pada halaman lanjutan tabel, dicantumkan nomor tabel dan kata lanjutan, tanpa judul.

c. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahaan antara yang satu dengan lainnya cukup tegas.

d. Kalau tabel lebih besar dari ukuran lebar kertas, sehingga harus dibuat memanjang, maka bagian atas tabel harus diletakkan di sebelah kiri kertas (landscape).

e. Tabel diletakkan sejajar dengan margin kiri.

f. Tabel yang lebih dari 2 halaman atau yang harus dilipat, ditempatkan pada lampiran.

4.2. Gambar

a. Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar (tidak dibedakan).

b. Gambar tidak boleh dipenggal.

(35)

xxxv

d. Bila gambar melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atas gambar harus diletakkan di sebelah kiri kertas.

e. Ukuran gambar (lebar dan tingginya) diusahakan supaya sewajar-wajarnya (jangan terlalu kurus atau terlalu gemuk).

f. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk mengadakan interpolasi atau ekstrapolasi.

g. Letak gambar disejajarkan dengan margin kiri dan jangan dibingkai.

5. PENOMORAN

5.1. Penomoran Halaman

a. Halaman untuk bagian awal diberi nomor dengan huruf Romawi (i, ii, iii, iv, v, dsb), ditulis di bagian bawah tengah, empat spasi di bawah tesk.

b. Halaman sampul depan (cover) tidak dihitung, sedangkan halaman sampul dalam dihitung tetapi tidak diberi nomor. d. Bab Pendahuluan dan seterusnya diberi nomor halaman dengan

angka Arab (1. 2. 3 dst)

e. Pada halaman dengan judul bab, nomor halaman ditulis di bawah tengah (empat spasi dibawah tesk)

f. Pada halaman lain, nomor halaman ditulis di kanan atas (1,5 cm dari tesk)

5.2. Penomoran Tabel dan Gambar

(36)

c. Gambar diberi nomor dengan angka Arab secara berurut Gambar 1, Gambar 2 dst..., sejak dari halaman pertama Gambar ditempatkan.

d. Gambar diberi judul di bawah gambar dengan jarak 1 spasi. e. Tabel dan gambar yang perlu disajikan di lembar yang lebih

luas, dapat dilipat disesuaikan dengan luas halaman materi. f. Tabel dan gambar yang dikutip dari buku lain harus

dicantumkan sumbernya.

g. Nomor gambar yang diikuti dengan judulnya diletakkan di bawah gambar tanpa diakhiri dengan titik.

6. KUTIPAN

a. Kutipan atau cuplikan ditulis sesuai naskah aslinya, sedangkan kutipan yang berbahasa asing harus disertai terjemahannya

b. Kutipan ditulis dengan jarak tepi kiri dan tepi kanan yang berbeda dengan tesk yang lain

c. Ditulis dengan jarak 1 spasi, diawali dengan tanda petik (“) dan juga

diakhiri dengan tanda petik (“).

7. PERSAMAAN

Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematis dan lainnya ditulis dengan angka arab di dalam kurung dan ditempatkan di dekat batas tepi kanan.

8. PENULISAN DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN

(37)

xxxvii

referensi dalam daftar pustaka yang digunakan dilakukan dengan menggunakan metode Harvard.

(38)

PELAKSANAAN KOLOKIUM

Kolokium memiliki makna sebagai pertemuan keahlian atau seminar atau kegiatan belajar yang dilakukan dalam bentuk seminar untuk membahas penelitian bertaraf lanjutan (Kamus Bahasa Indonesia V1.1). Setelah mahasiswa menyelesaikan penyusunan proposal penelitian untuk tesisnya, maka langkah selanjutnya adalah pelaksanaan kolokium untuk menyampaikan seminar proposal dan seminar hasilnya.

Kolokium merupakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Maggister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah. Kegiatan kolokium dilaksanakan sebagai salah satu media komunikasi ilmiah bagi mahasiswa di Prodi Magister Kesmavet untuk menyampaikan rencana penelitian tesisnya. Pelaksanaan kolokium dikelola Prodi Magister Kesmavet FKH Unsyiah dalam bentuk seminar dan dihadiri oleh mahasiswa, dosen pembimbing, dosen penguji.

TUJUAN PELAKSANAAN KOLOKIUM

1. Memberikan kemampuan kepada mahasiswa menyampaikan proposal dan hasil penelitiannya , baik secara lisan maupun tulisan.

2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menampung masukan dari forum akademik, baik berupa pertanyaan maupun pendapat, demi perbaikan proposal dan hasil penelitiannya.

3. Melatih cara menyampaikan pendapat atau tanggapan terhadap suatu presentasi atau penyampaian proposal dan hasil penelitian.

BEBERAPA HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN PEMRASARAN UNTUK MENDAFTAR KOLOKIUM

(39)

xxxix

memperlihatkan Kartu Rencana Studi (KRS) pada semester yang berjalan.

2. Pemrasaran sudah mengikuti kuliah pendahuluan seminar yang dilaksanakan oleh tim kolokium/seminar.

3. Calon pemrasaran seminar proposal harus mendaftarkan diri melalui prodi dengan melengkapi borang yang disediakan oleh sekretariat yaitu form pendaftaran (Lampiran 19), menyerahkan form biodata (Lampiran 20), menyerahkan kartu seminar bagi yang akan melaksanakan seminar hasil, dan menyerahkan makalah kolokium/seminar yang telah disetujui oleh komisi pembimbing.

4. Pemrasaran wajib menghadirkan dosen penguji setelah dosen penguji mengembalikan Surat Kesediaan Menguji (Lampiran 21a dan 21b) kepada Prodi.

5. Pendaftaran dilakukan maksimal 1 (satu) minggu sebelum jadwal kolokium/seminar dilaksanakan. Alur pelaksanaan kolokium dapat dilihat pada Lampiran 22.

6. Mahasiswa Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah berhak dan berkewajiban menjadi pemrasaran pada forum

kolokium jika telah merampungkan proposal rencana penelitian yang

akan dilakukan dan telah disetujui oleh komisi pembimbing. Kolokium dilaksanakan sebelum penelitian tesis dimulai dan setelah penelitian dilaksanakan.

(40)

KARTU KOLOKIUM

1. Kartu kolokium (Lampiran 23) dikeluarkan oleh Program Studi dan wajib dimiliki oleh mahasiswa Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah.

2. Setiap mahasiswa yang mengikuti kolokium dapat menyerahkan kartu seminar kolokium kepada moderator untuk pengesahan bukti kehadiran setiap kali menghadiri seminar kolokium.

3. Kehadiran mahasiswa pada saat kolokium, menjadi syarat untuk pendaftaran dan pelaksanaan kolokium untuk seminar hasil. Jumlah kehadiran kolokium tersebut minimal 8 kali.

MAKALAH KOLOKIUM (RINGKASAN SEMINAR PROPOSAL DAN SEMINAR HASIL)

1. Makalah kolokium (ringkasan proposal tesis dan ringkasan seminar hasil) yang akan dipresentasikan harus sesuai dengan panduan penulisan makalah kolokium yang telah dikeluarkan oleh Prodi.

2. Makalah kolokium yang telah disetujui dan ditandatangani oleh komisi pembimbing, diserahkan kepada Prodi sebanyak 6 (enam) eksemplar paling lambat seminggu sebelum waktu pelaksanaan kolokium. Makalah kolokium yang telah dikumpulkan akan akan disampaikan ke komisi pembimbing dan dosen penguji serta arsip pada Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah. Untuk Dosen Penguji dan arsip pada PS KMV PPS Unsyiah selain diserahkan makalah seminar kolokium juga diserahkan makalah Proposal Tesis.

(41)

xli TATA TERTIB PELAKSANAAN KOLOKIUM

1. Waktu yang disediakan untuk 1 (satu) orang pemrasaran adalah maksimum 60 menit dengan rincian 15 menit untuk presentasi makalah, 35 menit untuk diskusi, dan 10 menit untuk komentar dari komisi pembimbing.

2. Pemrasaran menggunakan slide projector atau LCD yang telah disediakan oleh prodi dalam penyampaian makalah kolokiumnya.

3. Seminar kolokium dipandu oleh moderator yang ditunjuk oleh Ketua Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah dan dihadiri komisi pembimbing dan dosen penguji serta mahasiswa. 4. TPMA melakukan evaluasi terhadap hasil kolokium dan mahasiswa

wajib menyerahkan hasil perbaikan proposal penelitian tesis sesuai masukan dari penguji/pembahas sebelum penelitian dilaksanakan. 5. Hasil evaluasi kolokium dapat berupa pernyataan

DITERIMA/DITERIMA DENGAN CATATAN/ DITOLAK proposal penelitian yang dibacakan oleh moderator.

PENILAIAN KOLOKIUM (SEMINAR PROPOSAL)

Penilaian dilakukan dosen pembimbing, dosen penguji, dan moderator yang hadir dalam forum kolokium. Penilaian terhadap seminar proposal penelitian tesis didasarkan kepada:

I. Penilaian Komponen Presentasi (40%) mencakup:

1. Sistematika penulisan materi dan presentasi (30%). 2. Penyajian presentasi dan tampilan slide (30%). 3. Kemampuan dalam tanya jawab saat diskusi (40%) II. Penilaian Komponen Proposal Penelitian (60%), mencakup:

1. Pendahuluan (30%)

(42)

3. Metodologi Penelitian (35%)

4. Kepustakaan (10%)

Nilai akhir kolokium merupakan nilai rataan dari nilai yang diserahkan oleh dosen yang hadir berdasarkan form (Lampiran 24a, 24b, 24c, dan 24d) yang sudah ditetapkan oleh tim kolokium. Hasil evaluasi kolokium

dapat berupa pernyataan “LAYAK”, jika hasil rekapitulasi nilai mencapai

kategori B. Seorang mahasiswa yang hasil kolokium proposal penelitian

tesisnya dinyatakan “LAYAK” dapat menyandang status CALON

MAGISTER dan dapat segera melaksanakan penelitian tesis.

Hasil evaluasi kolokium berupa pernyataan “BELUM LAYAK”, jika

hasil rekapitulasi nilai belum mencapai katagori B. Dalam hal ini, mahasiswa yang bersangkutan harus segera berkonsultasi dengan komisi pembimbing untuk memperbaiki usulan penelitiannya. Pelaksanaan kolokium dengan hasil evaluasi belum memenuhi persyaratan (BELUM LAYAK) dari Dosen Penguji yang ditunjuk maka pelaksanaan penelitian akan ditinjau kembali berdasarkan rapat tinjauan proposal (melalui rapat komisi) penelitian antara dosen penguji, komisi pembimbing dan ketua prodi.

PENILAIAN KOLOKIUM (SEMINAR HASIL PENELITIAN)

Penilaian dilakukan dosen pembimbing, dosen penguji dan moderator. Penilaian terhadap seminar tesis mencakup,

(43)

xliii

(44)

Andriaty, E dan T. S. Sundari. 2008. Petunjuk Teknis Cara Penulisan Sitiran dan Daftar Pustaka Pada Tulisan Ilmiah. Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Departemen Pertanian. Universitas Brawijaya [UB]. 2011. Pedoman Umum Penulisan Tesis Dan Disertasi Program Pascasarjana Universitas Brawijaya, Malang.

Fadilla, A. F. 2006. Panduan Penulisan Referensi Akademik Sistem Referensi Harvard http://informatika.ums.ac.id/wp-content/uploads/2012/06/harvad_style_terjemahan.pdf

Institut Teknologi Bandung [ITB]. 2008. Pedoman Format Penulisan Tesis Magister. Sekolah Pascasarjana, Institut Teknologi Bandung.

Lapau, B. 2012. Metode Penelitian Kesehatan: Metode Ilmiah Penulisan Skripsi, tesis, dan Disertasi. Pustaka Obor Indonesia. Jakarta.

Pedoman Tesis. 2012. Program Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada. Sumber: http://ph-gmu.org/test/admisi/download/panduan_tesis.pdf. (26 Desember 2012)

Permendiknas. 2009. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2009 Tentang Pedoman Umum Ejaan

Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan.

http://www.dikti.go.id/files/atur/Permen46-2009.pdf. (26 Desember 2012)

Rahardjo, B. 2005. Panduan Menulis dan Mempresentasikan Karya Ilmiah: Thesis, Tugas Akhir, dan Makalah. Sumber: http://globalnetlink.com/books/thesis/tulis.pdf (25 Desember 2012)

Universitas Indonesia [UI]. 2008. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa Universitas Indonesia. Universitas Indonesia, Depok.

Universitas Diponegoro [Undip]. 2011. Buku Pedoman Penyusunan Tesis 2011/2012. Master of Regional and Urban Development Department of Urban and Regional Planning. Diponegoro University, Semarang

(45)

xlv Lampiran 1. Contoh Halaman Sampul Muka dan Dalam Proposal

Penelitian.

PROPOSAL PENELITIAN

PENGARUH PENAMBAHAN BAKTERIOSIN DAN GABUNGAN

BAKTERIOSIN PRODUKSI BAKTERI ASAM LAKTAT

TERHADAP JUMLAH BAKTERI PADA

DAGING SEGAR

Diajukan Sebagai Syarat Melakukan Penelitian untuk Penyusunan Tesis

NURLIANA NPM: 20101010100000

PROGRAM STUDI MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT VETERINER FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM-BANDA ACEH

20....

ditulis dengan huruf kapital, bold, font 12

maksimal 25 kata, ditulis dengan huruf kapital, bold, font 14

ditulis dengan huruf kapital, bold, font 12

(46)

Lampiran 2. Contoh Lembaran Persetujuan Proposal Penelitian

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul Proposal : Nama Mahasiswa :

NPM :

Menyetujui, Komisi Pembimbing

Ketua Komisi Pembimbing, Anggota komisi Pembimbing,

Nama Nama

NIP. NIP.

Mengetahui,

Ketua Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner

Nama NIP.

Tanggal Kolokium :

(47)

xlvii Lampiran 3. Contoh Lembaran Daftar Isi

DAFTAR ISI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. ...(beri judul) ... dst 2.2. ... (beri judul) ... dst

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ……… dst

3.2. Alat dan Bahan Penelitian ……….. dst 3.3. Metode Penelitian ………... dst 3.3.1. Jenis dan Rancangan Penelitian ………... dst 3.3.2. Prosedur Penelitian ……….. dst

3.3.3. Alur Penelitian dst

3.4. Parameter Penelitian ………... dst

(48)

Lampiran 4. Contoh Lembaran Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

Halaman 1 Jenis dan spesifisitas lektin yang digunakan ………. 8 2 Distribusi glikokonjugat pada sel epitel oviduct kancil ………... 10 3 Jenis glikokonjugat yang berperan ………... 12

2 spasi

(49)

xlix Lampiran 5. Contoh Lembaran Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Alur penelitian ……….…. 12

2 Distribusi lektin Con A, PNA, RCA, UEA I, dan WGA pada sel

(50)

Lampiran 6. Contoh Lembaran Daftar Lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman 1 Data primer hasil penelitian ………...…. 45 2 Rumusan uji statistic ...……….……... 50

(51)

li Lampiran 7. Contoh Halaman Sampul Muka Tesis.

PENGARUH PENAMBAHAN BAKTERIOSIN DAN

GABUNGANBAKTERIOSIN PRODUKSI BAKTERI

ASAM LAKTAT TERHADAP JUMLAH

BAKTERI PADA DAGING SEGAR

NURLIANA NPM: 20101010100000

20..

ditulis dengan huruf kapital, bold, font 12 maksimal 25 kata, ditulis dengan huruf kapital, bold, font 14

6 spasi

(52)

Lampiran 8. Contoh halaman sampul dalam

PENGARUH PENAMBAHAN BAKTERIOSIN DAN

GABUNGAN BAKTERIOSIN PRODUKSI BAKTERI

ASAM LAKTAT TERHADAP JUMLAH

BAKTERI PADA DAGING SEGAR

NURLIANA NIM: 20101010100000

20...

maksimal 25 kata, ditulis dengan huruf kapital, bold, font 14

6 spasi

(53)

liii Lampiran 9. Contoh Halaman Prasyarat Gelar Magister.

JUDUL

(maksimal 25 kata, ditulis dengan huruf kapital, jenis Times New Roman, font 14).

TESIS

(ditulis dengan huruf kapital, bold, font 12)

Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Magister Sains (M.Si) pada Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner

Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala

NURLIANA NIM : 20101010100000

UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM - BANDA ACEH

20...

6 spasi

(54)

Lampiran 10. Contoh Lembaran Pengesahan

PENGESAHAN TESIS

Judul :

Nama Mahasiswa :

NPM :

Program Studi : Tanggal Ujian :

Darussalam, ………..20….

Disetujui oleh,

Ketua Komisi Pembimbing, Penguji Pertama,

Nama Nama

NIP. NIP.

Komisi Pembimbing Anggota, Penguji Kedua,

Nama Nama

NIP. NIP.

Disahkan Oleh,

Ketua Dekan

Program Studi Magister Fakultas Kedokteran Hewan Kesehatan Masyarakat Veteriner Universitas Syiah Kuala

Nama Nama

NIP. NIP.

1 spasi

(55)

lv Lampiran 11. Contoh Lembaran Pernyataan

PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :

NIM :

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa :

1. Di dalam tesis saya tidak terdapat bagian atau satu kesatuan yang utuh dari tugas akhir/skripsi/tesis, disertasi, buku, atau bentuk lain yang saya kutip dari karya orang lain tanpa saya sebutkan sumbernya yang dapat dipandang sebagai tindakan penjiplakan.

2. Sepanjang pengetahuan saya, tidak terdapat reproduksi karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain yang dijadikan seolah-olah karya asli saya sendiri.

Apabila ternyata dalam tesis saya terdapat bagian-bagian yang memenuhi unsur penjiplakan, maka saya menyatakan kesediaan untuk dibatalkan sebagian atau keseluruhan hak atas gelar magister saya.

Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana semestinya.

Banda Aceh,… ………20.. Saya yang membuat pernyataan,

Materai 6000 dan Tanda tangan

(56)

Lembaran 12. Contoh Halaman Hak Cipta

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumbernya. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik, atau tinjauan suatu masalah; dan pengutipan tersebut tidak merugikan kepentingan yang wajar bagi Universitas Syiah Kuala.

Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis dalam bentuk apapun tanpa izin Universitas Syiah Kuala.

(57)

lvii Lampiran 13. Contoh Lembaran Daftar Isi Tesis

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL DALAM ... i

HALAMAN PRASYARAT GELAR ... ii

HALAMAN PENGESAHAN TESIS …………...………. iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN HAK CIPTA ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ...(JIKA ADA)... vi

RINGKASAN ... vii

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. ...(beri judul) ... dst 2.2. ... (beri judul) ... dst

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ………...…… dst 3.3.3. Variabel Penelitian…... dst 3.3.4. Prosedur Penelitian ………...………...……… dst

(58)

3.4. Parameter Penelitian ………... dst 3.5. Analisis Data ………... dst

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...

4.1. …….(beri judul) ... 4.2. …….(beri judul) ...

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...

5.1. Kesimpulan ... 5.2. Saran ...

dst dst dst dst dst

DAFTAR PUSTAKA ……… dst

(59)

lix Lampiran 14. Format Penulisan Daftar Pustaka

1. Pengutipan dari Buku Teks

Stockham, S.L., and M.A. Scott. 1975. Fundamentals of Veterinary Clinical Pathology. Wiley-Blackwell, London.

Partodihardjo, S. 1980. Ilmu Reproduksi Hewan. Mutiara, Jakarta.

2. Pengutipan dari Terjemahan Buku

Lehninger, A.L. 1994. Dasar-dasar Biokomia. Jilid 3. Cetakan Pertama. Diterjemahkan oleh Maggy Thenawidjaya. Erlangga, Jakarta.

Levine, N.D. 1990. Parasitologi Veteriner. Diterjemahkan oleh Gatut Ashadi.Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

3. Pengutipan dari Jurnal

Brossard, M., and S.K. Wikel. 1997. Immunology of interactions between ticks and hosts. Vet. Med. Entomol. (11): 270-276.

Shalgi, R., A. Matityahu, and L. Nebel. 1986. The role of carbohydrates in sperm-egg interaction in rats. Biol. Reprod. (34): 446-452.

Penulisan nama jurnal sesuai dengan yang tertulis pada artikel jurnal tersebut. Nama jurnal disingkat sesuai dengan ketentuan. Cara penulisan singkatan jurnal dapat diakses pada http://www.bioscience.org/atlases/jourabbr/list.htm.

4. Pengutipan Bagian dari Buku

(60)

Lewis, R.E. 1996. Fleas (siphonaptera). In R.P. Lane and R.W. Crosskey (Eds.). Medical Insects and Arachnids. Chapman & Hall, London.

5. Pengutipan dari Abstrak

First, N.L., R.E. Short, J.B. Peters, and F.W. Stratman. 1995. Transport of spermatozoa in estrual and luteal sows. J. Anim Sci. (24) : 917. (Abstr.).

Wilson, N. 1988. Update on Lyme Disease and Ixodes dammini in Iowa. J. Iowa Acad. Sci. (95) : 60 (Abstr.).

6. Pengutipan dari Tesis atau Disertasi

Hamny. 2006. Studi morfologi organ reproduksi kancil (Tragulus javanicus) dengan tinjauan khusus pada ovarium, perkembangan folikel dan pematangan oosit in vitro. Tesis. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Mulyasno, E. 2003. Prevalensi penyakit mulut dan kuku di Propinsi Jawa Tengah. Disertasi. Program Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada.

7. Pengutipan dari Laporan/Dokumen atau Lembaga/Badan

KEMDIKNAS (Kementerian Pendidikan Nasional). 2000. Laporan Penilaian Proyek Pengembangan Pendidikan Guru. Proyek Pengembangan Pendidikan Guru. Jakarta.

DISNAK (Dinas Peternakan). 2000. Laporan Tahunan Dinas Peternakan Propinsi Daerah Istimewa Aceh. Banda Aceh.

BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam). 2000. Daftar Jenis Satwa dan Tumbuhan yang Dilindungi di Indonesia. Balai Konservasi Sumber Daya Alam DKI. Jakarta.

8. Pengutipan dari Internet

(61)

lxi

Guerin, J.F. 2003. Folliculogenesis and ovulation. http //www.gfmer.ch/Books/Reproductive_health/Folliculogenesis _and_ovulation.html.[2 Januari 2013].

Pengutipan pustaka dari internet hanya diperkenankan apabila dari sumber yang jelas, baik nama penulis, majalah dan/atau penerbit. Adapun tulisan dari internet yang tidak diperkenankan untuk dikutip

adalah postingan dalam blog atau entri dalam wikipedia dan sejenisnya. Sering juga ditemukan pemilik blog pribadi mencantumkan tautan artikelnya dengan berbagai tulisan yang telah diterbitkan di tempat lain. Jika tulisan dalam tautan itu berupa buku, artikel ilmiah atau tesis, maka tulisan itu dapat dikutip dengan mencantumkan web tautan tempat tulisan tersebut dipublikasikan, bukan web blog pribadinya.

9. Pengutipan dari Prosiding (Hasil Pertemuan Ilmiah)

Santoso, A., dan A. Sumarno. (2006). Studi penyempurnaan teknis pada kapal ikan tipe sekoci 10 GT dengan menggunakan model komputer. Editor : A. Pramono, I. Budianto. Prosiding Seminar Nasional Hasil-hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan. Universitas Brawijaya Malang. 20-21 Februari 2006.

10. Pengutipan dari Surat Kabar

Nandika, D. 2000. Rayap itu menyenangkan. Harian Serambi Indonesia. 10 November. Hal 12.

(62)

Lampiran 15. Surat Pengajuan Permohonan Menjadi Calon Komisi Pembimbing Tesis

Kepada Yth.

Ketua Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Universitas Syiah Kuala di

Darussalam

Dengan hormat, sebagaimana ditentukan dalam peraturan akademik bahwa setiap mahasiswa pada Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH Unsyiah diwajibkan menyusun tugas akhir dalam bentuk tesis sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Magister, maka saya Nama :

N P M :

Dengan ini mengajukan judul tentatif tesis sebagai berikut. Judul penelitian :

...

………

Calon Komisi Pembimbing yang diusulkan : No. Sebagai Calon Ketua

Komisi Pembimbing :

No Sebagai Calon Anggota Komisi Pembimbing :

1. 1.

2. 2.

3. 3.

Sebagai bahan pertimbangan, bersama ini saya lampirkan Proposal Penelitian Tesis saya.

Demikian permohonan ini saya sampaikan, atas perhatian yang diberikan diucapkan terimakasih.

Darussalam, ..., 20…

Mahasiswa,

(63)

lxiii Lampiran 16. Surat Penunjukkan Kesediaan sebagai Komisi

Pembimbing Tesis

Banda Aceh, ...20.. Nomor :

Lampiran : 2 eksemplar

Hal : Penunjukkan Kesediaan sebagai Komisi Pembimbing Tesis

Kepada Yth.

... calon ketua/anggota komisi pembimbing

di

Darussalam.

Dengan hormat, dengan ini dihadapkan kepada Bapak/Ibu, mahasiswa peserta Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Veteriner pada FKH Universitas Syiah Kuala:

Nama : ... NPM : ...

untuk membicarakan penyusunan penelitian tesis dengan judul tentatif: ... ... ...

Bersama ini kami lampirkan:

1. Proposal Penelitian Tesis mahasiswa tersebut (sebagai bahan pertimbangan).

2. Formulir Persetujuan Bimbingan.

Atas segala perhatian, bantuan, dan kerjasama Bapak/Ibu, diucapkankan terima kasih.

Darussalam, ... ... 20 Ketua Prodi ,

(64)

Lampiran 17. Formulir Kesediaan Membimbing Tesis

TANDA PERSETUJUAN PEMBIMBINGAN TESIS

Berdasarkan hasil pertemuan dengan mahasiswa yang tersebut pada surat pangantar yang disampaikan kepada saya, maka dengan ini saya BERSEDIA/TIDAK BERSEDIA*) menjadi KETUA KOMISI PEMBIMBING/ANGGOTA KOMISI PEMBIMBING*) Tesis dari mahasiswa:

Nama : ... NPM : ...

Pembimbing, Wassalam,

(...)

*) Pilih salah satu yang sesuai

Catatan:

(65)

lxv Lampiran 18. Format Tepi Buku Tesis

TESIS

TESIS NAMA JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS TAHUN NIM JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS

(66)

Lampiran 19. Format Formulir Pendaftaran Kolokium/Seminar

Nomor Induk Mahasiswa : ………

SKS yang telah ditempuh : ………

Mengajukan diri untuk dapat melaksanakan kolokium/seminar* pada : Hari/Tanggal :

(67)

ii Lampiran 20. Format Biodata Mahasiswa

BIODATA MAHASISWA

Nama Mahasiswa : ………

Nomor Induk Mahasiswa : ………

Tempat dan Tanggal Lahir : ……….

Pekerjaan : ……….

Alamat Rumah : ………

………

Nomor HP : ……….

Alamat Kantor : ………

………

Nomor Telepon Kantor : ………

Banda Aceh, ………..20… Mahasiswa

(………) NIM.