Pembuatan Tablet Parasetamol Untuk Anak-Anak Secara
Granulasi Basah Dengan Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcumae
Domestica Valeton Rhizoma)
Sebagai Pewarna
SKRIPSI
OLEH:
Suci Harianti
NIM 091501034
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PEMBUATAN TABLET PARASETAMOL UNTUK
ANAK-ANAK SECARA GRANULASI BASAH DENGAN EKSTRAK
RIMPANG KUNYIT (Curcumae domestica Valeton Rhizoma)
SEBAGAI PEWARNA
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
SUCI HARIANTI
NIM 091501034
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
PEMBUATAN TABLET PARASETAMOL UNTUK
ANAK-ANAK SECARA GRANULASI BASAH DENGAN
EKSTRAK RIMPANG KUNYIT (Curcumae domestica Valeton
Rhizoma) SEBAGAI PEWARNA
OLEH: SUCI HARIANTI
NIM 091501034
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 30 Nopember 2015 Pembimbing I, Panitia Penguji,
Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S., Apt. Dra. Juanita Tanuwijaya, M.Si., Apt. NIP 195406081983031005 NIP 195111021977102001
Pembimbing II, Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S., Apt. NIP 195406081983031005
Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt. Drs. Suryanto, M.Si., Apt. NIP 195107231982032001 NIP 196106191991031001
Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt. NIP 196005111989022001
Medan, Januari 2016 Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara Pejabat Dekan,
Dr. Masfria, M.S., Apt. NIP 195707231986012001
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul Pembuatan Tablet Parasetamol Untuk Anak-anak Secara Granulasi Basah Dengan Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcumae domestica Valeton Rhizoma) Sebagai Pewarna. Skripsi ini diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S., Apt. dan Ibu Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt. yang telah membimbing penulis dengan penuh kesabaran, memberikan petunjuk dan saran-saran selama penelitian hingga selesainya skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr. Masfria M.S., Apt., selaku Pejabat Dekan Fakultas Farmasi yang telah menyediakan fasilitas kepada penulis selama perkuliahan di Fakultas Farmasi. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Ibu Dra. Juanita Tanuwijaya, M.Si., Apt. selaku ketua penguji juga kepada Bapak Drs. Suryanto, M.Si., Apt. dan Ibu Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt. selaku anggota penguji yang telah memberikan saran untuk menyempurnakan skripsi ini, dan Ibu Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt. selaku dosen penasehat akademik yang telah banyak membimbing penulis selama masa perkuliahan hingga selesai.
Penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada keluarga tercinta, Ayahanda Amaluddin Lubis dan Ibunda Cariyah, serta Adinda tercinta Ranto Hendriadi Lubis dan Yodi Setiawan Lubis, yang senantiasa memberikan
v
doa, dukungan, semangat dan kasih sayang yang tak ternilai dengan apapun. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada sahabat-sahabat tersayang Juli, Rahma, dedek, Rina, dan semua teman-teman yang telah mendoakan, membantu dan memberi semangat.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga Allah membalas segala budi baik dan penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang farmasi.
Medan, Oktober 2015 Penulis,
Suci Harianti NIM 091501034
PEMBUATAN TABLET PARASETAMOL UNTUK ANAK–ANAK SECARA GRANULASI BASAH DENGAN EKSTRAK RIMPANG
KUNYIT (Curcumae domestica Valeton Rhizoma) SEBAGAI PEWARNA
ABSTRAK
Latar belakang: Pewarna alami adalah zat warna yang diperoleh dari tumbuhan yang telah digunakan sejak dulu dan umumnya dianggap lebih aman dari pada zat warna sintetis. Hal ini disebabkan pewarna sintetis seringkali mempunyai dampak negatif terhadap kesehatan.
Tujuan: Untuk mengetahui karakterisasi, skrining fitokimia dan konsentrasi pewarna kuning dari rimpang kunyit (Curcumae domestica Valeton Rhizoma) yang disukai untuk pewarna tablet.
Metode: Ekstraksi dilakukan menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Pembuatan tablet dilakukan menggunakan metode granulasi basah. Bahan-bahan yang digunakan adalah parasetamol, amilum manihot, talkum, Mg stearat, dan laktosa. Dilakukan uji kekerasan, friabilitas, waktu hancur, penetapan kadar, dan disolusi tablet. Selanjutnya dilakukan uji nilai kesukaan warna menggunakan 20 panelis.
Hasil: Karakteristik kadar air yang diperoleh adalah 4,98%, kadar sari larut air adalah 25,46%, kadar sari larut etanol adalah 29,8%, kadar abu total adalah 6,39%, dan kadar abu tidak larut asam adalah 0,60%. Skrining fitokimia menunjukkan bahwa rimpang kunyit mengandung senyawa flavonoid, tannin dan triterpenoid. Rendemen dari ektraksi 350g serbuk simplisia adalah 18,39%. Hasil uji nilai kesukaan warna diperoleh F1 (0,5%) = 1,75 (sangat tidak suka), F2 (1%) = 4,45 (suka), F3 (1,25%) = 2,75 (tidak suka), dan F4 (1,5%) = 2,30 (tidak suka). Kesimpulan: Karakteristik dan skrining fitokimia simplisia rimpang kunyit memenuhi persyaratan Materia Medika Indonesia. Konsentrasi pewarna 1%, disukai panelis dan dinyatakan sebagai konsentrasi yang paling baik untuk pewarna tablet.
Kata kunci: Pewarna alami, Kunyit (Curcumae domestica Valeton Rhizoma), pewarna tablet, granulasi basah, parasetamol.
vii
PREPARATION PARACETAMOL TABLETS FOR CHILDREN BY WET GRANULATION USING TURMERIC EXTRACT (Curcumae domestica Valeton Rhizoma) AS A COLORING AGENT
ABSTRACT
Background: The natural coloring agent is the color substance extracted from plants that has been used since old times, and generally viewed more secure than the other synthetical coloring agent. This is because synthetical coloring agent frequently has negative impacts towards health.
Purpose: To recognize the characteristics, phytochemical screening, and the concentration of yellow coloring agent generated by turmeric extract (Curcumae Domestica Valeton Rhizoma) preferred for tablets coloring agent.
Method: The extraction executed by maceration method with ethanol 96%. The preparation of tablets used wet granulation method. The material for prepared this experiment is paracetamol, amylum manihot, talcum, Mg stearic, dan lactosa. Evaluation test for tablets have a parameter among hardness, friability, desintegration time, assay, and disolution test. After that, the examination of color like value used 20 panels.
Result: Characteristic of water content generated is 4,98%, value of water soluble substance is 25,46%, value of ethanol soluble substance is 29,8%, value of total dust is 6,39%, and value of non-soluble dust in acid is 0,60%.
Phytochemical screening shows that turmeric (Curcumae domestica Valeton Rhizoma) contains flavonoid, tannin, and triterpenoid compounds. The rendemen of 35g extract generated form simplicia powder is 18,39%. The result of color like
value of this examination is F1 (0,5%)=1,75 (very dislike),F2 (1%) = 4,45 (like),
F3 (1,25%) = 2,75 (dislike), and F4 (1,5%) = 2,30 (dislike).
Conclusion: Characteristics and phytochemical screening of simplicia of turmeric (Curcumae domestica Valeton Rhizoma) fulfill the requirement of Materia Medika Indonesia. Concentration of coloring agent 1%, preferred by panels and stated as the better concentration for tablets coloring agent.
Keywords: Natural coloring agent, Turmeric (Curcumae Domestica Valeton
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Perumusan Masalah ... 2 1.3 Hipotesis ... 3 1.4 Tujuan Penelitian ... 3 1.5 Manfaat Penelitian ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5
2.1 Uraian tumbuhan ... 5 2.1.1 Sistematika tumbuhan ... 5 2.1.2 Morfologi tumbuhan ... 5 2.1.3 Nama daerah ... 6 2.1.4 Kandungan kimia ... 7 2.1.5 Khasiat tumbuhan ... 8
ix 2.1.6 Pewarna alami ... 8 2.1.7 Kurkumin ... 9 2.2 Ekstraksi ... 10 2.3 Parasetamol ... 11 2.3.1 Tinjauan umum ... 11 2.3.2 Farmakologi ... 12
2.4 Uraian sediaan tablet ... 13
2.4.1 Bentuk tablet ... 14
2.4.2 Bahan pewarna tablet ... 15
2.4.3 Metode pembuatan sediaan tablet ... 16
2.4.4 Komposisi tablet ... 17 2.5 Uji preformulasi ... 20 2.5.1 Waktu alir ... 20 2.5.2 Sudut diam ... 21 2.5.3 Indeks tap ... 21 2.6 Evaluasi tablet ... 21 2.6.1 Kekerasan tablet ... 21 2.6.2 Friabilitas ... 22 2.6.3 Waktu hancur ... 22
2.6.4 Kadar zat berkhasiat ... 23
2.6.5 Keseragaman sediaan ... 23
2.7 Uji penilaian organoleptik ... 23
2.7.1 Uji kesukaan ... 23
BAB III METODE PENELITIAN... 25
3.1 Tempat dan waktu ... 25
3.2 Alat - alat yang digunakan ... 25
3.3 Bahan – bahan yang digunakan ... 25
3.4 Prosedur kerja ... 25
3.4.1 Pengumpulan sampel ... 25
3.4.2 Identifikasi sampel ... 26
3.4.3 Pembuatan simplisia rimpang kunyit ... 26
3.5 Karakterisasi simplisia ... 26
3.5.1 Pemeriksaan makroskopik ... 26
3.5.2 Pemeriksaan mikroskopik ... 27
3.5.3 Penetapan kadar air ... 27
3.5.4 Penetapan kadar sari larut dalam air ... 28
3.5.5 Penetapan kadar sari larut dalam etanol ... 28
3.5.6 Penetapan kadar abu total ... 28
3.5.7 Penetapan kadar abu tidak larut dalam asam ... 29
3.6 Skrining fitokimia ... 29 3.6.1 Pemeriksaan alkaloida ... 29 3.6.2 Pemeriksaan flavonoida ... 30 3.6.3 Pemeriksaan tannin ... 30 3.6.4 Pemeriksaan saponin ... 31 3.6.5 Pemeriksaan streoida ... 31
3.7 Pembuatan ekstrak etanol rimpang kunyit ... 32
xi
3.8.1 Pembuatan sediaan tablet ... 33
3.9 Uji Preformulasi granul ... 34
3.9.1 Sudut diam granul ... 34
3.9.2 Waktu alir granul ... 35
3.9.3 Indeks tap granul ... 35
3.10 Uji evaluasi tablet ... 35
3.10.1 Uji homogenitas warna tablet ... 35
3.10.2 Uji kekerasan tablet ... 36
3.10.3 Uji friabilitas tablet ... 36
3.10.4 Uji waktu hancur tablet ... 36
3.10.5 Uji penetapan kadar parasetamol ... 37
3.10.5.1 Pembuatan larutan dapar fosfat pH 5,8 ... 37
3.10.5.2 Pembuatan larutan induk baku dalam dapar fosfat pH 5,8 ... 37
3.10.5.3 Pembuatan Kurva Serapan ... 38
3.10.5.4 Pembuatan Linieritas Kurva Kalibrasi 38 3.10.5.5 Penetapan kadar Tablet Parasetamol . 38 3.10.6 Uji disolusi tablet ... 39
3.10.7 Uji keragaman bobot tablet ... 39
3.11 Uji hedonik ... 40
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 41
4.1 Hasil identifikasi Tumbuhan ... 41
4.2 Hasil karakteristik simplisia ... 41
4.2.2 Hasil mikroskopik simplisia ... 41
4.3 Hasil skrining fitokimia ... 42
4.4 Hasil pembuatan ekstrak rimpang kunyit ... 42
4.5 Hasil uji preformulasi granul ... 43
4.5.1 Sudut diam granul ... 43
4.5.2 Waktu alir granul ... 44
4.5.3 Indeks tap granul ... 44
4.6 Hasil uji evaluasi tablet ... 45
4.6.1 Hasil uji homogenitas warna ... 45
4.6.2 Hasil uji kekerasan tablet ... 46
4.6.3 Hasil uji friabilitas tablet ... 47
4.6.4 Hasil uji waktu hancur tablet ... 47
4.6.5 Hasil uji keragaman bobot ... 48
4.6.6 Hasil uji disolusi ... 49
4.6.7 Hasil uji penetapan Kadar ... 50
4.6.7.1 Hasil pembuatan kurva serapan maksimum dan kurva kalibrsi ... 50
4.7 Hasil uji hedonik ... 52
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 54
5.1 Kesimpulan ... 54
5.2 Saran ... 54
DAFTAR PUSTAKA ... 55
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Tipe dan jumlah glidants yang biasa digunakan... 20
2.2 Daftar antiadherent yang biasa digunakan ... 20
3.1 Formula sediaan tablet ... 34
3.2 Skala uji hedonik untuk penentuan organeoleptik warna ... 40
3.3 Konsentrasi zat warna ... 40
4.1 Hasil pemeriksaan karakteristik simplisia ... 41
4.2 Hasil skrining fitokimia ... 42
4.3 Hasil uji sudut diam granul ... 43
4.4 Hasil uji waktu alir granul ... 44
4.5 Hasil uji indeks tap granul ... 44
4.6 Hasil uji evaluasi kekerasan tablet ... 46
4.7 Hasil uji evaluasi friabilitas tablet ... 47
4.8 Hasil uji evaluasi waktu hancur tablet ... 47
4.9 Hasil uji evaluasi keragaman bobot tablet ... 48
4.10 Hasil uji evaluasi disolusi tablet ... 49
4.11 Hasil penetapan kadar tablet ... 52
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
4.1 Histogram sudut diam massa granul ... 43
4.2 Histogram waktu alir massa granul ... 44
4.3 Histogram Indeks tap massa granul ... 45
4.4 Histogram kekerasan tablet ... 46
4.5 Histogram friabilitas tablet ... 47
4.6 Histogram waktu hancur tablet ... 48
4.7 Histogram disolusi tablet ... 49
4.8 Kurva serapan parasetamol BPFI dalam dapar fosfat pH 5,8 Pada c = 6,5 mcg/ml ... 50
4.9 Data Panjang Gelombang Maksimum dan Absorbansi Parasetamol BPFI dalam Dapar Fosfat pH 5,8 pada c = 6,5 mcg/ml ... 51
4.10 Kurva Kalibrasi Parasetamol BPFI dalam Dapar Fosfat pH 5,8 secara Spektro Ultraviolet pada λ = 243,0 nm ... 51
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1 Hasil identifikasi tumbuhan ... 57
2 Gambar tumbuhan kunyit ... 58
3 Gambar mikroskopik simplisia rimpang kunyit ... 61
4 Perhitungan penetapan kadar simplisia ... 62
5 Bagan pembuatan ekstrak ... 65
6 Contoh perhitungan bahan tablet ... 66
7 Gambar sediaan tablet parasetamol ... 67
8 Gambar Perbandingan warna tablet dengan warna standar ... 68
9 Gambar data λ maksimum, kurva serapan dan penentuan persamaan regresi dari kurva kalibrasi parasetamol BPFI dalam dapar Fosfat pH 5,8 pada c = 6,5 mcg/ml ... 69
10 Perhitungan keragaman bobot tablet parasetamol ... 72
11 Perhitungan Hasil Uji Disolusi ... 77
12 Data persen kumulatif disolusi tablet parasetamol ... 78
13 Perhitungan kadar tablet parasetamol ... 82
14 Perhitungan uji hedonik ... 87
15 Kuisioner uji hedonik ... 92