• Tidak ada hasil yang ditemukan

NSPK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN SUB URUSAN INFORMASI & KOMUNIKASI PUBLIK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "NSPK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN SUB URUSAN INFORMASI & KOMUNIKASI PUBLIK"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

NSPK PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN

SUB URUSAN INFORMASI & KOMUNIKASI PUBLIK

disampaikan dalam:

Workshop NSPK Pedoman Penyelenggaraan Pemerintahan Bidang

Kominfo Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik

(2)

Dasar Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan

Bidang Komunikasi dan Informatika

• Presiden pemegang kekuasaan pemerintahan – Psl 4 ayat (1)

• Pemerintah daerah menjalankan otonomi seluas-luasnya, kecuali urusan pemerintahan yang oleh undang-undang ditentukan sebagai urusan Pemerintahan Pusat – Psl 18 ayat(5)

• Setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi – Psl 28F

• Presiden dlm menjalankan tugasnya dibantu oleh menteri

• Setiap Menteri membidangi urusan tertentu dalam pemerintahan, termasuk urusan informasi dan komunikasi – Pasal 4 & 5

• 4 Menko & 30 Kementerian, termasuk Kementerian Kominfo

* Pengelolaan sumber daya dan perangkat pos dan informatika

* Penyelenggaraan pos dan informatika * Penatakelolaan aplikasi informatika

* Pengelolaan informasi dan komunikasi publik

Struktur Organisasi Kementerian Kominfo :

* Ditjen Aptika * Ditjen SDPPI * Balitbang SDM

* Ditjen IKP * Setjen

* Ditjen PPI * Itjen

UUD 1945

UU 39/ 2008

Kementerian

Negara

Perpres 54/ 2015

Kementerian

Kominfo

PM Kominfo No.

1/2016 SOTK

Kemkominfo

(3)

URUSAN DI BID. KOMUNIKASI & INFORMATIKA

DAN SATKER PELAKSANA

INFORMATIKA

KOMUNIKASI

SUMBER DAYA FREKUENSI

PERANGKAT TIK

PENYELENGGARAAN JASA

APLIKASI

PENYEDIAAN INFORMASI

PUBLIK /KONTEN/PESAN

PENYELENGGARAAN

KOMUNIKASI PUBLIK

Ditjen.

SDPPI

Ditjen

PPI

Ditjen.

APTIKA

Ditjen. IKP

(4)

UU 39/2008 Kementerian Negara Dinas Kominfo • Penyelenggara Urusan pemerintahan konkuren • Penyelenggara urusan wajib

non pelayanan dasar

Perpres 54/ 2015 Kementerian Kominfo

• 4 Menko

• 30 Kementerian,

termasuk

Kemkominfo

PM Kominfo No. 1/ 2016 SOTK Kementerian Kominfo

UUD 1945

Kementerian Kominfo

• Aptika • IKP • SDPPI • PPI • Aptika • IKP • SDPPI • PPI • Setjen • Itjen • Balitbang SDM UU 23/2014 Pemerintahan Daerah

Dinas Kominfo

Dasar Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Bidang Kominfo

PM Kominfo No. 14 / 2016 Pedoman Nomenklatur Kominfo RPP PUPK PP 18/2016 Perangkat Daerah PP 12/2017 Binwas PP 38/2017 Inovasi Daerah PP 45/2017

• Layanan utama Kominfo • Instrument pemetaan

urusan

• pembentukan OPD

• Pembinaan pengawasan (umum & teknis)

• Inovasi Daerah

• Partipasi Masyarakat dlm penyelenggaraan daerah

• Tugas & fungsi Dinas Kominfo • Tipelogi Dinas Kominfo • Nomenklatur Dinas Kominfo • Struktur Organisasi Dinas

(5)

Urusan Bidang Komunikasi dan Informatika Wajib

Pasal 28 (F) UUD 1945:

Setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan

memperoleh informasi untuk mengembangkan

pribadi dan lingkungan sosialnya, serta berhak untuk

mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan,

mengolah dan menyampaikan informasi dengan

menggunakan segala jenis saluran yang tersedia

(6)

Dasar Hukum NSPK Penyelenggaraan

Urusan Pemerintahan

Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Pasal 16

ayat (1 ) huruf a:

• Pemerintah Pusat dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan konkuren

berwenang untuk:

a.

Menetapkan norma, standar, prosedur, dan kriteria (NSPK) dalam rangka

penyelenggaraan Urusan Pemerintahan; dan

b.

Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan

Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah.

• NSPK dimaksud berupa ketentuan peraturan perundang-undangan yang

ditetapkan oleh Pemerintah Pusat sebagai pedoman dalam penyelenggaraan

urusan pemerintahan konkuren yang menjadi kewenangan Pemerintah Pusat

dan yang menjadi kewenangan Daerah.

• Kewenangan Pemerintah Pusat dilaksanakan oleh kementerian dan lembaga

pemerintah nonkementerian, dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan

Informatika.

• Penetapan NSPK dilakukan paling lama 2 (dua) tahun terhitung sejak

peraturan pemerintah mengenai pelaksanaan urusan pemerintahan konkuren

diundangkan.

(7)

PEMBAGIAN URUSAN BIDANG KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

(sesuai Lampiran UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah)

NO SUB URUSAN PEMERINTAH PUSAT DAERAH PROVINSI DAERAH

KABUPATEN/KOTA

1 2 3 4 5

1. Penyelenggaraan Sumber Daya, dan Perangkat Pos, serta Informatika

Pengelolaan penyelenggaraan sumber daya, dan perangkat

pos, serta informatika. - - 2. Informasi dan Komunikasi

Publik

Pengelolaan informasi dan komunikasi publik Pemerintah Pusat serta informasi strategis nasional dan internasional.

Pengelolaan informasi dan komunikasi publik Pemerintah Daerah provinsi.

Pengelolaan informasi dan komunikasi publik Pemerintah Daerah kabupaten/kota. 3. Aplikasi Informatika a. Penetapan nama domain

dan sub domain bagi instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

a. - a. -

b. Pengelolaan nama domain instansi penyelenggaraan negara.

b. Pengelolaan nama domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan sub domain di lingkup Pemerintah Daerah provinsi.

b. Pengelolaan nama domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan sub domain di lingkup Pemerintah Daerah kabupaten /kota. c. Pengelolaan e-government nasional c. Pengelolaan e-government di lingkup Pemerintah Daerah provinsi c. Pengelolaan e-government di lingkup Pemerintah kabupaten/kota

(8)
(9)

Pembagian Tugas Perangkat Daerah dan Tanggung Jawab

Fungsi Kehumasan

Pasal 7 & 29

PP 18/2016

Sekretariat Daerah mempunyai tugas membantu Kepala Daerah

dalam penyusunan kebijakan dan pengordinasian administratif

terhadap pelaksanaan tugas perangkat Daerah serta pelayanan

administratif

Pasal 13/35

PP 18/2016

Dinas mempunyai tugas membantu Kepala Daerah melaksanakan

urusan pemerintah an yang menjadi kewenangan Daerah dan tugas

pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah

Dari pasal diatas jelas pelaksanaan urusan pemerintahan sub bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik menjadi Tugas Dinas Kominfo

I. Hubungan dengan masyarakat bukanlah urusan administratif tetapi bagian dari Urusan Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik

II. Pembinaan Terhadap Penyelenggaraan Fungsi Staf dilakukan oleh Mendagri

III. Pembinaan terhadap Penyelenggaraan Fungsi Pelaksanaan Urusan Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik oleh Menkominfo (Pasal 8 Ayat 1)

Jika dipaksakan adanya Nomenklatur dan Tusi Humas di Setda akan berdampak pada : Tusi tumpang tindih dengan Kominfo, kegiatan dan pemanfaatan anggaran yang sama dan tidak ada yang bertanggung jawab untuk pembinaannya.

(10)

10

LAYANAN UTAMA KOMINFO SUB URUSAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK

LAYANAN UTAMA KEWENANGAN URUSAN KONKUREN

No

Sub Urusan

Kewenangan Daerah

Layanan Utama

1

2

3

4

1. Informasi dan

Komunikasi

Publik

Pengelolaan informasi

dan komunikasi publik

Pemerintah Daerah

Penyediaan

informasi

publik

Pemerintah Daerah

Penyelenggaraan komunikasi publik

Pemerintah Daerah

Pengelolaan Penyelesaian Sengketa

Informasi di daerah

(11)

11

No Kewenangan Daerah

Layanan Utama

IKK

1.

Pengelolaan informasi

dan komunikasi publik

Pemerintah Daerah

Penyediaan informasi publik

Pemerintah Daerah

Persentase materi konten yang

sesuai dengan tujuan, target

khalayak,

dan

saluran

komunikasi publik

Penyelenggaraan

komunikasi

publik

Pemerintah Daerah

1. persentase masyarakat yang

mengkonsumsi informasi publik

dari Dinas Kominfo per

semester

2. persentase informasi publik

dari Dinas Kominfo yang

dipahami masyarakat per

semester

Pengelolaan Penyelesaian

Sengketa Informasi di

daerah

Persentase

penyelesaian

sengketa informasi publik yang

terfasilitasi di daerah

(12)

No

LAYANAN UTAMA

FUNGSI DASAR

I.

Penyediaan informasi publik

Pemerintah Daerah

1. Pengelolaan Opini dan Aspirasi Publik

di Lingkup Pemda

2. Pengelolaan Informasi untuk

Mendukung Kebijakan Nasional dan

Pemda

II.

Penyelenggaraan komunikasi

publik Pemerintah Daerah

3. Penyediaan Konten Lintas Sektoral

dan Pengelolaan Media Komunikasi

Publik

4. Pelayanan Informasi Publik

5. Layanan Hubungan Media

6. Penguatan Kapasitas Sumber Daya

Komunikasi Publik dan penyediaan

akses informasi

(13)

LAYANAN UTAMA SUB URUSAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK

No. Layanan Utama Fungsi Dasar (baru)

1. Penyediaan informasi publik Pemerintah

Daerah Perumusan Kebijakan teknis pengelolaan informasi publik

Monitoring opini dan aspirasi publik

Monitoring dan pemilihan agenda prioritas pemerintah

Pengelolaan konten dan perencanaan media komunikasi publik

Pengelolaan media komunikasi publik

Penguatan kapasitas sumber daya pengelola informasi publik

2. Penyelenggaraan komunikasi publik Pemerintah Daerah

Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan komunikasi publik

Pelayanan informasi publik Layanan Hubungan media

Kemitraan dengan LSM, Parpol, Ormas, dan komunitas informasi dan komunikasi publik

Manajemen krisis

Penguatan kapasitas sumber daya komunikasi publik 3. Pengelolaan Penyelesaian Sengketa

Informasi di daerah

Fasilitasi penyelesaian sengketa informasi publik di daerah

(14)

14

PROGRAM DAN KEGIATAN (KODIFIKASI) SUB URUSAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK (1)

16 URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

16 02 SUB URUSAN - Informasi dan Komunikasi Publik

16 02 1 PROGRAM PENINGKATAN AKSES DAN KUALITAS INFORMASI PUBLIK

16 02 1 01 Kegiatan Pengelolaan Informasi dan Komunikasi publik Pemerintah Daerah

16 02 1 01 01 Layanan Penyediaan Informasi Publik Pemerintah Daerah

16 02 1 01 01 01 Perumusan Kebijakan Teknis Pengelolaan Informasi Publik 16 02 1 01 01 02 Monitoring Opini dan Aspirasi Publik

16 02 1 01 01 03 Monitoring dan Pemilihan Agenda Prioritas Pemerintah

16 02 1 01 01 04 Pengelolaan Konten dan Perencanaan Media Komunikasi Publik 16 02 1 01 01 05 Pengelolaan media komunikasi publik

16 02 1 01 01 06 Penguatan kapasitas sumber daya pengelola informasi publik

16 02 1 01 02 Layanan Penyelenggaraan Komunikasi Publik Pemerintah Daerah

16 02 1 01 02 01 Perumusan Kebijakan Teknis Penyelenggaraan Komunikasi Publik 16 02 1 01 02 02 Pelayanan Informasi Publik

16 02 1 01 02 03 Layanan Hubungan Media

16 02 1 01 02 04 Kemitraan dengan LSM, Parpol Ormas dan Komunitas Informasi dan Komunikasi Publik 16 02 1 01 02 05 Manajemen Krisis

(15)

PROGRAM DAN KEGIATAN (KODIFIKASI) SUB URUSAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK (2)

16 URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

16 02 SUB URUSAN - Informasi dan Komunikasi Publik

16 02 1 PROGRAM PENINGKATAN AKSES DAN KUALITAS INFORMASI PUBLIK

16 02 1 01 Kegiatan Pengelolaan Informasi dan Komunikasi publik Pemerintah Daerah

16 02 1 01 03 Layanan Pengelolaan Penyelesaian Sengketa Informasi Publik di Daerah

(16)

NSPK Penyelenggaraan Urusan

Komunikasi dan Informatika

Sub Urusan Informasi &

Komunikasi Publik

(17)

1. Monitoring Opini dan Aspirasi Publik

Menyiapkan kliping Media Cetak

Merekam informasi melalui TV/ Radio

Menyiapkan kliping Media Daring &

Media social

Menganalisis isi Kliping Media Cetak, Daring,

dan Media Sosial

database

• Regulasi K/L/D

• Program Prioritas K/L/D • Statement Pejabat • Data dan Informasi

Pendukung

Monitoring

Media Isu Publik di Media (Media Massa dan Sosial)

Membuat ringkasan isi kliping media

Memberikan rekomendasi, Termasuk isu terindikasi krisis Kepada pimpinan

(18)

1. Monitoring Opini dan Aspirasi Publik

Pengumpulan Pendapat umum

(survei, jajak pendapat)

Merencanakan

pelaksanaan polling • Identifikasi masalah

yg akan dibuat polling • Merumuskan masalah • Menyusun instrumen • Menetapkan sample Data dikumpulkan, diedit, diolah, ditabulasi dan dianalisis • Menyusun rekomendasi & laporan • Mengevaluasi pelaksanaan pengumpulan pendapat umum

(19)

1. Monitoring Opini dan Aspirasi Publik

Monitoring Aduan Masyarakat

Mengumpulkan data

aduan masyarakat

Evaluasi pelaksanaan monitoring aduan masyarakat

• Memilah jenis aduan masyarakat

• Menganalisis aduan • Menyusun

(20)

1. Monitoring Opini dan Aspirasi Publik

Evaluasi dan Pemilihan Isu Publik

Menganalisis Hasil: • Monitoring media • Pengumpulan pendapat umum • Aduan masyarakat Menyusun usulan agenda kebijakan Membandingkan hasil analisis monitoring media, pengumpulan pendapat, dan aduan masyarakat Merekomendasikan kepada pimpinan, termasuk isu terindikasi krisis

(21)

2. Monitoring dan Pemilihan Agenda Prioritas Pemerintah

Mengumpulkan informasi/ kebijakan pusat yg terkait

daerah & kebijakan daerah

Analisis informasi/ kebijakan pusat & daerah Memilah informasi

database

• Regulasi K/L/D • Program Prioritas K/L/D • Statement Pejabat • Data dan Informasi

Pendukung

• Merekomendasi informasi kebijakan pusat & daerah

(22)

2. Monitoring dan Pemilihan Agenda Prioritas Pemerintah

Evaluasi dan Pemilihan Isu Publik

Menganalisis Hasil: • Monitoring media • Pengumpulan pendapat umum • Aduan masyarakat Menyusun usulan agenda kebijakan Membandingkan hasil analisis monitoring media, pengumpulan pendapat, dan aduan masyarakat Merekomendasikan kepada pimpinan, termasuk isu terindikasi krisis

(23)

3. Pengelolaan Konten & Perencanaan Media Komunikasi Publik

Merumuskan tujuan

dalam penyusunan

strategi komunikasi

publik

Memilih target

khalayak penyusunan

strategi komunikasi

publik

Penyusunan Strategi Komunikasi Publik

Menetapkan materi

pesan

(24)

3. Pengelolaan Konten & Perencanaan Media Komunikasi Publik

Menentukan Media

dalam pengemasan

konten

Memproduksi pesan

Pengemasan ulang

konten

(25)

4. Pengelolaan Media Komunikasi Publik

Mengelola media

komunikasi publik

milik pemda

Mendiseninasikan

pesan di media

Mengvaluasi

penggunaan media

komunikasi publik

(26)

5. Pelayanan Informasi Publik

Mengumpulkan

informasi publik

Mengklasifikasikan

informasi publik

Mendokumentasikan

informasi publik

Menyediakan

informasi publik

Mengkordinasikan

PPID pembantu

Melakukan

uji konsekuensi

Mengevaluasi secara berkala

pemanfaatan aplikasi generik atau

aplikasi umum terkait dengan PPID

Pengelolaan Informasi Publik untuk Implementasi UU 14/2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik

(27)

5. Pelayanan Informasi Publik

Melayani pemohon

informasi publik

Mengelola keberatan

pemohon informasi

publik

Memberikan

pertimbangan tertulis

kepada pemohon

Mengkordinasikan

PPID pembantu

Melaksanakan prosedur

sidang ajudikasi non litigasi

Mewakili lembaga dalam

mediasi sengketa informasi di

Komisi Informasi

Pelayanan Informasi Publik untuk Implementasi UU 14/2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik

(28)

5. Pelayanan Informasi Publik

Pengelolaan Pengaduan Masyarakat

Merencanakan

prosedur pengaduan

masyarakat

Melaksanakan penanganan

pengaduan masyarakat

Mengevaluasi

penanganan pengaduan

masyarakat

(29)

6. Layanan Hubungan Media

Membuat siaran Pers

Mengelola ruang

pers

Melaksanakan media

visit

Melaksanakan media

briefing

Melaksanakan konferensi

pers

Melaksanakan

Kunjungan Jurnalistik

Pengelolaan Hubungan Dengan Media

Melaksanakan

pertemuan dengan

Chief Editor/Pemred

Melaksanakan

media gathering

(30)

6. Layanan Hubungan Media

Mengumpulkan

bahan komunikasi

Menyusun bahan

komunikasi

Mengevaluasi bahan

komunikasi

(31)

7. Kemitraan dengan LSM, Parpol, Ormas, serta Komunitas

Informasi dan Komunikasi Publik

Melaksanakan lobi

Melaksanakan

negosiasi

Melaksanakan hubungan

manusiawi (human relations)

Melaksanakan komunikasi antar budaya

Pengelolaan Pengelolaan hubungan dengan LSM, Parpol, Ormas, dan komunitas

informasi dan komunikasi publik

(32)

8. Managemen Krisis

Menyiapkan

penanganan krisis

Mengelola Krisis

Melakukan evaluasi

penanganan krisis

Penanganan isu-isu yang berdampak negatif terhadap lembaga pemerintah

daerah

(33)

9. Penguatan Kapasitas Sumber Daya Komunikasi Publik

Merencanakan

penguatan

kapasitas

lembaga

komunikasi

publik

Melaksanakan

penguatan

kapasitas lembaga

komunikasi publik

Mengevaluasi

penguatan

kapasitas lembaga

komunikasi publik

(34)

9. Penguatan Kapasitas Sumber Daya Komunikasi Publik

Merencanakan

kebutuhan

pengembangan

sumber daya

komunikasi publik

Melaksanakan

pengembangan sumber

daya komunikasi publik

Mengevaluasi hasil

pengembangan sumber

daya komunikasi publik

(35)

9. Penguatan Kapasitas Sumber Daya Komunikasi Publik

Memfasilitasi konsultasi dan

advokasi kepada lembaga dan

individu

Melaksanakan konsultasi dan advokasi kepada lembaga

dan/atau individu pelaku komunikasi publik

(36)

10. Fasilitasi Penyelesaian Sengketa Informasi Publik di

Daerah

Menetapkan

kepaniteraan

Melaksanakan

administrasi Komisi

Informasi informasi

Fasilitasi Administrasi Komisi Informasi Di Daerah

Melaksanakan

kepaniteraan

(37)

10. Fasilitasi Penyelesaian Sengketa Informasi Publik di

Daerah

Melakukan administrasi penyelesaian sengketa

informasi publik

(38)

10. Kebijakan Teknis Bidang Informasi dan Komunikasi Publik

Perencanaan

perumusan

kebijakan teknis

bidang Informasi

dan Komunikasi

Publik

Pembuatan

kebijakan teknis

bidang informasi

dan komunikasi

publik

Merumuskan Kebijakan Teknis Bidang Informasi dan Komunikasi Publik

Evaluasi atas

pembuatan

kebijakan teknis

bidang informasi

dan komunikasi

publik

(39)
(40)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

1. Penyediaan informasi publik Pemerintah Daerah

Perumusan Kebijakan teknis pengelolaan informasi publik

a. merencanakan perumusan

kebijakan teknis pengelolaan

informasi publik

b. Pembuatan kebijakan teknis

Pengelolaan Informasi Publik

c. Monitoring dan Evaluasi atas

pembuatan kebijakan teknis

pengelolaan informasi publik

Monitoring opini dan aspirasi

publik

a. Monitoring media lokal

(provinsi/ kabupaten/kota)

b. Mengumpulkan pendapat

umum melalui polling

c. Monitoring aduan

masyarakat

d. Mengevaluasi isu media dan

publik

Monitoring dan pemilihan agenda prioritas pemerintah untuk

mendukung kebijakan nasional dan Pemda

a. Monitoring kebijakan

pemerintah pusat

b. Monitoring kebijakan daerah

c. Mengevaluasi agenda

prioritas pemerintah

(41)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

1. Penyediaan

informasi publik Pemerintah Daerah

Pengelolaan konten dan

perencanaan media komunikasi publik

a. Merumuskan tujuan dalam penyusunan strategi komunikasi publik

b. Memilih target khalayak dlm penyusunan strategi komunikasi publik

c. Menetapkan materi pesan d. Menentukan media dalam

pengemasan konten e. Memproduksi pesan Penguatan kapasitas sumber daya

pengelolaan informasi publik

a. Merencanakan penguatan kapasitas lembaga pengelola informasi publik

b. Melakukan penguatan kapasitas lembaga pengelola informasi publik

c. Mengevaluasi penguatan kapasitas lembaga pengelola informasi publik

d. Merencanakan kebutuhan pengembangan sumber daya pengelola informasi publik e. Melakukan pengembangan

sumber daya pengelola informasi publik

(42)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

1. Penyediaan

informasi publik Pemerintah Daerah

Penguatan kapasitas sumber daya pengelolaan informasi publik

f. Mengevaluasi hasil

pengembangan sumber daya pengelola informasi publik g. Memfasilitasi konsultasi dan

advokasi kepada lembaga dan individu pengelola informasi publik

2. Penyelenggaraan komunikasi publik Pemerintah Daerah

Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan komunikasi publik a. Perencanaan perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan komunikasi publik

b. Pembuatan kebijakan teknis penyelenggaraan komunikasi publik

c. Evaluasi atas pembuatan kebijakan teknis

penyelenggaraan komunikasi publik

(43)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

2. Penyelenggaraan komunikasi publik Pemerintah Daerah

Pengelolaan media komunikasi publik

a. Mengelola media komunikasi publik milik Pemda

b. Mendiseminasikan pesan di media

c. Mengevaluasi pengunaan media komunikasi publik

Pelayanan informasi publik a. Mengumpulkan informasi publik

b. Mengklasifikasikan informasi publik

c. Mendokumentasikan informasi publik

d. Menyediakan informasi publik e. Mengkordinasikan PPID

Pembantu dalam

pengelolaan informasi publik f. Melakukan uji konsekuensi g. Mengevaluasi secara berkala

pemanfaatan aplikasi generik atau aplikasi umum terkait dengan PPID

h. Melayani pemohon informasi publik

(44)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

2. Penyelenggaraan komunikasi publik Pemerintah Daerah

Pelayanan informasi publik i. Mengelola keberatan pemohon informasi publik j. Memberikan pertimbangan

tertulis kepada pemohon k. Mengkordinasikan PPID

Pembantu dalam

menyelesaikan informasi publik

l. Mewakili lembaga dalam

mediasi sengketa informasi di Komisi Informasi

m. Melakukan sidang ajudikasi non litigasi n. Merencanakan prosedur pengaduan masyarakat o. Melakukan penanganan pengaduan masyarakat p. Mengevaluasi penanganan pengaduan masyarakat

(45)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

2. Penyelenggaraan komunikasi publik Pemerintah Daerah

Layanan Hubungan media

a. Membuat siaran pers

b. Mengelola Ruang Pers

c. Melakukan konferensi pers

d. Melakukan kunjungan

jurnalistik

e. Melakukan media briefing

f. Melakukan media visit/

kunjungan media

g. Melakukan pertemuan

dengan chief editor/ pemred

h. Melakukan media gathering

i.

Melakukan public speaking

j.

Mengumpulkan bahan

komunikasi

k. Menyusun bahan

komunikasi

l.

Mengevaluasi bahan

komunikasi

Kemitraan dengan LSM, Parpol, Ormas, dan komunitas informasi dan komunikasi publik

a. Melakukan lobi

(46)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

2. Penyelenggaraan komunikasi publik Pemerintah Daerah

Kemitraan dengan LSM, Parpol, Ormas, dan komunitas informasi dan komunikasi publik

c. Melakukan hubungan

manusiawi (human

relations)

d. Melakukan komunikasi antar

budaya

Manajemen krisis

a. Menyiapkan penanganan

krisis

b. Mengelola krisis

c. Melakukan evaluasi

penanganan krisis

Penguatan kapasitas sumber daya

komunikasi publik

a. Merencanakan penguatan

kapasitas lembaga

komunikasi publik

b. Melakukan penguatan

kapasitas lembaga

komunikasi publik

c. Mengevaluasi penguatan

kapasitas lembaga

komunikasi publik

d. Merencanakan kebutuhan

pengembangan sumber daya

komunikasi publik

(47)

No. Layanan Utama Fungsi Dasar Sub Urusan IKP Unit Kompetensi

2. Penyelenggaraan komunikasi publik Pemerintah Daerah

Penguatan kapasitas sumber daya komunikasi publik

e. Melakukan pengembangan

sumber daya komunikasi

publik

f. Mengevaluasi hasil

pengembangan sumber daya

komunikasi publik

g. Memfasilitasi konsultasi dan

advokasi kepada lembaga

dan individu pelaku

komunikasi publik

3. Pengelolaan

Penyelesaian

Sengketa Informasi di daerah

Fasilitasi administrasi Komisi Iinformasi di daerah

a. Menetapkan kepaniteraan

Sidang Sengketa Informasi

Publik

b. Melaksanakan Kepaniteraan

c. Melakukan administrasi

Komisi informasi di daerah

Fasilitasi adminstrasi penyelesaian

sengketa informasi publik di daerah

a. Melakukan administrasi

penyelesaian sengketa informasi publik

(48)

PROGRAM PRIORITAS KEMENTERIAN KOMINFO 2017

SEBAGAI BASELINE PENYUSUNAN RKP 2018

(49)

Public Participation Program Kerja (Proker) Unit Eselon I yang diusulkan untuk tahun 2016

Pemantapan dari program utama yang mendukung fokus program pemerintah

Pemantapan dari program utama sebagai leading sector

Rumah transisi

Tugas dan Fungsi Dasar Kemenkominfo

Tindak Lanjut temuan BPK

(C2)

1

6

5

2

3

4

Planning Design Implement Monitoring/

evaluation Proses Filtering/ Dropping Proker

PROGRAM KERJA TERPILIH UNTUK RENSTRA

Usulan Proker Proker terpilih

Koridor penyusunan Renstra yang dibatasi oleh Janji

Trisakti dan Nawacita

Kelanjutan Program Renstra 2015 (hanya yang termasuk dalam PK 2015 yang di ttd eselon I dengan Menkominfo)

KEBIJAKAN MENKOMINFO UNTUK PENYUSUNAN RENSTRA

Program Utama Kemenkominfo

Berdasarkan nawacita dan agenda pembangunan nasional yang memberikan manfaat signifikan bagi rakyat dan negara

Program Legislasi Nasional (RUU) Sumber: DPR RI

Program Internal Kominfo terkait Reformasi Birokrasi dan Revolusi Mental

A

B

C1

(50)

MENDUKUNG RENSTRA KEMKOMINFO 2015 -2019 YANG MENDUKUNG PRIORITAS NASIONAL

PRIORITAS

NASIONAL

(51)

51

Kementerian Komunikasi dan Informatika | Biro Perencanaan

51

RINGKASAN RENCANA STRATEGIS KOMINFO TAHUN 2015-2019

TU JU AN SAS ARAN SS.1 Tersedianya Infrastruktur *)

TIK serta pengembangan ekosistem TIK yang merata dan efisien di seluruh wilayah

Indonesia

Menjadikan bidang komunikasi dan informatika sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi dengan menciptakan sektor TIK nasional beserta ekosistemnya yang tangguh, efisien dan berdaya saing internasional sehingga tercipta peningkatan kesempatan kerja, penurunan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan antar-wilayah dengan tetap menjaga martabat, keamanan nasional, kedaulatan dan kemandirian bangsa

SS.2

Tersedianya akses dan kualitas informasi publik terkait kebijakan dan program prioritas pemerintah yang baik, cepat, tepat dan obyektif kepada seluruh

lapisan masyarakat Indonesia

SS.3

Terwujudnya tata kelola Kementerian Komunikasi dan Informatika yang bersih,

efisien dan efektif

(52)

52

Kementerian Komunikasi dan Informatika | Biro Perencanaan

52

RINGKASAN RENCANA STRATEGIS KOMINFO TAHUN 2015-2019

SASARAN 1 Tersedianya Infrastruktur TIK serta pengembangan ekosistem TIK yang merata dan

efisien di seluruh wilayah Indonesia

TAR

G

ET

NASIO

NAL

INFRASTRUKTUR TIK EKOSISTEM TIK

INFRASTRUKTUR BACKBONE:

1. Menghubungkan seluruh kab/kota di Indonesia dengan jaringan serat optik nasional.

INFRASTRUKTUR AKSES:

2. Penyediaan akses broadband 4G di seluruh kab/kota di Indonesia

3. Penyediaan jasa akses layanan telekomunikasi di wilayah perbatasan, daerah tertinggal dan lokasi prioritas (lokpri) pembangunan nasional

SEKTOR TIK DAN PENYIARAN:

1. Konsolidasi di sektor TIK dan sektor penyiaran untuk menciptakan industri yang efisien dan berkelanjutan EKONOMI KERAKYATAN** & SEKTOR STRATEGIS:

2. Pengembangan dan pemberdayaan TIK dan aplikasi yang mendukung ekonomi kerakyatan dan sektor-sektor strategis pemerintah SDM SEKTOR TIK:

3. Pengembangan ekosistem TIK dan kapasitas SDM berdaya saing internasional di sektor TIK terutama untuk mendukung target ekonomi digital nasional khususnya dan perkembangan sektor TIK pada umumnya

4. Menciptakan literasi terhadap TIK dan penggunaannya keseluruh lapisan masyarakat Indonesia

KPI

20

19

INFRASTRUKTUR BROADBAND:

100% Kab/Kota terhubung jaringan backbone serat optik palapa ring

INFRASTRUKTUR AKSES:

100% Kab/Kota terlayani Akses broadband 4G LTE

 10% desa di wilayah tertinggal termasuk lokpri terlayani jasa akses telekomunikasi

 100% wilayah perbatasan terlayani jasa akses telekomunikasi

SEKTOR TIK DAN PENYIARAN:

 <5% harga layanan pita lebar terhadap PDB per kapita (tahun 2016, 9.9% dari PDB per kapita)  100% implementasi digitalisasi penyiaran/Analog Switch Off (ASO)

EKONOMI KERAKYATAN** & SEKTOR STRATEGIS: 1.000.000 nelayan dan petani go digital 2.000.000 UMKM go digital

 100% implementasi aplikasi e-pemerintahan, e-pengadaan, e-kesehatan, e-pariwisata, e-logistik, e-pendidikan, dan e-transportasi  1.000.000 peserta tanda tangan digital

 1.000.000 domain berbasis .ID untuk UMKM, Sekolah (termasuk madrasah, dll), dan komunitas SDM SEKTOR TIK:

 100% Kab/kota tersedia akses terhadap inkubator digital

 10% desa di wilayah perbatasan, daerah tertinggal termasuk lokpri tersedia layanan digital  1.000 Startup digital

 1.000.000 peserta Literasi TIK untuk anak-anak, wanita, disabilitas dan pelajar  500.000 peserta literasi TIK untuk masyarakat umum

 100.000 Angkatan kerja tersertifikasi keahlian dan kompetensi sektor TIK

STRA

TE

G

I

INFRASTRUKTUR BROADBAND:

 Penyediaan infrastruktur broadband melalui pembangunan jaringan backbone serat optik palapa ring

INFRASTRUKTUR AKSES:

 Refarming spektrum frekuensi radio dan pengelolaan orbit satelit untuk implementasi broadband 4G di seluruh Kab/kota

 Penyediaan jasa akses layanan telekomunikasi melalui penyediaan pembiayaan KPU/USO

SEKTOR TIK DAN PENYIARAN:

Menciptakan kebijakan untuk mendorong konsolidasi sektor TIK dan penyiaran untuk mencapai efisiensi industri (melalui kebijakan: network sharing/Infrastructure sharing, registrasi IMEI/Kartu Perdana, Kemitraan, Keterbukaan Akses, modern licensing dan digitalisasi penyiaran)

EKONOMI KERAKYATAN** & SEKTOR STRATEGIS:

 Pengembangan dan pemberdayaan TIK bagi UMKM, petani dan nelayan melalui program nasional 1.000.000 petani & nelayan go digital dan 8.000.000 UMKM go digital pada tahun 2020

 Pengembangan dan pemberdayaan aplikasi untuk mendukung sektor-sektor strategis pemerintah  Pemberdayaan keamanan informasi melalui tanda tangan digital

SDM SEKTOR TIK:

 Penyediaan layanan digital untuk kebutuhan produktivtas masyarakat dan akses terhadap inkubator digital (akses inkubator via online) di wilayah perbatasan, daerah tertinggal termasuk lokpri pembangunan nasional

 Fasilitasi dalam menciptakan technopreneur Indonesia yang berdaya saing internasional melalui program 1.000 startup digital pada tahun 2020  Peningkatan kualitas SDM terutama angkatan kerja sektor TIK

 Pelaksanaan Literasi TIK terhadap anak-anak, wanita, disabilitas dan pelajar serta masyarakat umum

**) Ekonomi kerakyatan: Penggunaan TIK yang memberikan dampak dan nilai tambah bagi pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan prinsip: (1) pelaksanaan, pengawasan, dan hasil dari kegiatan ekonomi dinikmati oleh masyarakat, (2) memberikan kesempatan yang luas untuk partisipasi masyarakat, dan (3) meningkatkan kapasitas masyarakat untuk berkontribusi dalam perekonomian.

(53)

53

Kementerian Komunikasi dan Informatika | Biro Perencanaan

53

RINGKASAN RENCANA STRATEGIS KOMINFO TAHUN 2015-2019 (PERUBAHAN)

SASARAN 2

Tersedianya akses dan kualitas informasi publik terkait kebijakan dan program prioritas pemerintah yang baik, cepat, tepat dan obyektif kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia TA R G ET NA SIONA

L  Seluruh lapisan masyarakat Indonesia mengetahui kebijakan dan program prioritas pemerintah;

 Seluruh lapisan masyarakat Indonesia menerima informasi publik yang berkualitas baik, cepat, tepat dan obyektif terkait kebijakan dan program prioritas pemerintah;

 Seluruh lapisan masyarakat Indonesia mudah dalam mengakses informasi publik terkait kebijakan dan program prioritas pemerintah.

KPI

2019

 100% Masyarakat yang menjadi sasaran penyebaran informasi publik, mengetahui kebijakan dan program prioritas pemerintah  100% Konten informasi publik tentang kebijakan dan program

prioritas pemerintah yang disampaikan, berkualitas baik  100% Informasi publik tentang kebijakan dan program prioritas

pemerintah, disampaikan secara cepat, tepat dan obyektif

STR

A

TE

G

I

 Menyebarluaskan pada publik narasi tunggal terkait kebijakan dan program pemerintah

 Menyampaikan setiap kebijakan dan program pemerintah secara lintas sektoral dan lintas daerah kepada publik secara cepat dan tepat :

 Menyampaikan informasi melalui berbagai saluran komunikasi kepada masyarakat secara cepat, tepat, objektif, berkualitas baik, berwawasan nasional dan mudah dimengerti terkait dengan kebijakan dan program pemerintah

 Melaksanakan edukasi terkait kebijakan program pemerintah melalui seluruh saluran telekomunikasi yang tersedia.

Terwujudnya tata kelola Kementerian Komunikasi dan Informatika yang bersih, efisien dan efektif

SASARAN 3

 Terwujudnya birokrasi yang bersih dan akuntabel, efektif dan efisien, serta memiliki pelayanan publik yang berkualitas.

 Terwujudnya perubahan positif pola pikir (mind set) dan budaya kerja (culture set) SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk meningkatkan kualifikasi, kompetensi dan kinerja.

 Opini laporan keuangan : WTP  Indeks Reformasi Birokrasi : 100  Nilai akuntabilitas kinerja : A

 Menciptakan tata laksana Kementerian Komunikasi dan Informatika yang bersih, akuntabel, efektif dan efisien

 Mewujudkan 9 program Reformasi Birokrasi , yaitu Manajemen Perubahan, Penataan Peraturan Perundang-undangan, Penataan dan Penguatan Organisasi, Penataan Ketatalaksanaan, Penataan sistem manajemen SDM aparatur, Penguatan pengawasan, Penguatan Akuntabilitas Kinerja, Peningkatan kualitas layanan publik, dan monitoring, evaluasi, dan pelaporan.

(54)

54

No.

Program Kerja

1.

Palapa Ring

2.

Penyediaan BTS di Kawasan Perbatasan dan 3T

3.

Penyediaan Akses internet

4.

Desa Broadband Terpadu

5.

Penyediaan Aplikasi Nomor Tunggal Panggilan Darurat dan Sistem

Informasi Kebencanaan

6.

Penataan Frekuensi dan Orbit Satelit (Termasuk persiapan ASO)

7.

SMFR transportable

8.

Pengembangan Sistem Monitoring dan Pengawasan Pelaksanaan

Registrasi Kartu Prabayar

9.

Satu Juta Domain.id

PROGRAM KERJA PRIORITAS KEMKOMINFO 2017

(55)

55

No.

Program Kerja

10.

Sistem Pemblokiran konten negatif yang efektif

(DNS)

11.

Whitelist

12.

Implementasi Roadmap e-Commerce*

13.

Peningkatan literasi dan Penggunaan TIK bagi

Nelayan, Petani, dan UMKM (Ekonomi Kerakyatan

Berbasis Digital)

14.

1000 Technopreneur dan UMKM Go Digital

15.

Masterplan, BluePrint dan Arsitektur E-Gov

16.

Sivion

17

Framework Cyber Security Sektor Strategis

(56)

56

PROGRAM KERJA PRIORITAS KEMKOMINFO 2017

REGULASI / LEGISLASI

No.

Program Kerja

18.

Revisi UU Penyiaran

19.

PP Turunan UU No. 19 Tahun 2016 tentang ITE

20.

Revisi PP No.52 Tahun 2000, Turunan UU No. 36 Tahun 1999 tentang

Telekomunikasi untuk meningkatkan efisiensi Pembangunan Rencana

Pitalebar Indonesia

PENGEMBANGAN SDM

No.

Program Kerja

21.

Pembentukan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Bidang Kominfo dan

Sertifikasi pelatihan Aparatur dan SKKNI

22.

Beasiswa S2/S3 bidang Komunikasi dan Informatika dalam dan luar

Negeri

23.

Rancangan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (RKKNI) dan

Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (RSKKNI)

bidang Kominfo

(57)

57

PROGRAM KERJA PRIORITAS KEMKOMINFO 2017

GOVERNMENT PUBLIC RELATION

No.

Program Kerja

24.

Diseminasi program prioritas pemerintah dan

Kampanye Isu Strategis

25.

Diseminasi Informasi Melalui Kolaborasi

Komunikator Pemerintah di Kawasan Perbatasan

dan Wilayah 3T

26.

Dashboard Sistem Komunikasi Pemerintah

27.

Penyusunan Konten Berbasis Agenda Setting

28.

Nawacita Digital Library

29.

Integrasi Pengelolaan Kanal/Media Informasi

(58)

Referensi

Dokumen terkait

Jika vegetasi riparian tersebut hilang maka akan menyebabkan hilangnya fungsi yang timbul akibat kehadiran vegetasi riparian.. Kehadiran vegetasi riparian sangat diperlukan

Kaidah itu dibaca sebagai verba dwi-intransitif monomorfemis mem-bangun konstruksi klausa dwi- intransitif Subtipe A yang terdiri atas yang terdiri atas (a) tagmem

Pada saat puasa, setelah sholat Isya’, anda harus. mewiridkan

Pegagan dapat dipakai sebagai perangsang saraf memori sehingga dipakai sebagai pengganti ginko biloba (Febrianika, 2008). Dari hasil uji BNJ 1% dapat dilihat antara tikus

Dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan budaya organisasi dalam penelitian ini adalah sistem nilai organisasi yang dianut oleh anggota organisasi, yang

Yang termasuk ke dalam characteristics of subjective state while being in flow adalah concentration on the task at hand, action- awareness merging, loss of

Bimtek Daring PembaTIK Level 2 merupakan sistem pelatihan yang dilakukan dengan menggunakan perangkat atau alat bantu menggunakan akses internet dan teknologi informasi yang baik