• Tidak ada hasil yang ditemukan

Umur/Tgl. Lahir : 37 tahun/28 Mei 1977;

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Umur/Tgl. Lahir : 37 tahun/28 Mei 1977;"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N Nomor 210/Pid.B/2015/ PN BJ.

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa perkara-perkara pidana pada Peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa:

Nama lengkap : SURYADI Als AMI ; Tempat lahir : Binjai;

Umur/Tgl. Lahir : 37 tahun/28 Mei 1977; Jenis kelamin : Laki-laki;

Kebangsaan : Indonesia;

Tempat tinggal : Jl. Bangau Lk. IX Kel. Mencirim Kec. Binjai Timur Kota Binjai;

Agama : Islam ;

Pekerjaan : Mocok-mocok;

Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh :

1. Penyidik sejak tanggal 2 April 2015 sampai dengan tanggal 21 April 2015; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak 22 April 2015 sampai dengan tanggal 11

Mei 2015;

3. Penuntut Umum sejak tanggal 27 Mei 2015 sampai dengan tanggal 15 Juni 2015;

4. Majelis Hakim sejak tanggal 8 Juni 2015 sampai dengan tanggal 7 Juli 2015; 5. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Binjai sejak tanggal 8 Juli 2015

sampai dengan 5 September 2015;

Terdakwa di persidangan tidak didampingi oleh Penasihat hukum meskipun Majelis telah mengingatkan akan hak-haknya terdakwa ;

Pengadilan Negeri tersebut ;

Setelah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini;

Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan terdakwa ; Setelah memperhatikan barang bukti dipersidangan ;

Setelah mendengar uraian tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang memohon supaya Majelis Hakim menjatuhkan putusan sebagai berikut :

1. Menyatakan terdakwa SURYADI Als AMI bersalah secara sah melakukan Penganiyaan sebagaimana di atur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP dalam dakwaan Penuntut Umum ;

(2)

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SURYADI Als AMI selama 8

(delapan) bulan dikurangi selama terdakwa berada tahanan, dengan

perintah agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 3. Menyatakan Barang Bukti berupa : NIHIL.

4. Menetapkan agar terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ;

Menimbang, bahwa terhadap Tuntutan Pidana tersebut, terdakwa telah mengajukan pembelaan lisan yang pada pokoknya mohon dijatuhi hukuman seringan-ringannya, terhadap pembelaan lisan dari terdakwa tersebut Penuntut Umum tetap pada Tuntutannya ;

Menimbang, bahwa terdakwa diajukan kepersidangan oleh Jaksa Penuntut Umum karena didakwa sebagai berikut :

DAKWAAN: KESATU:

Bahwa ia terdakwa SURYADI Als AMI bersama-sama dengan MULIADI dan INUK (belum tertangkap) pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015 sekira pukul 18.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Maret Tahun 2015, bertempat di Jl. Bangau lk. IX Kel. Mencirim tepatnya di Lahan Perkebunan PTPN II Sei Semayang, atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, dengan terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut: ---

- Bahwa pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015 sekira pukul 18.00 wib, saksi korban PARLIN HUTAPEA bersama saksi MUKSIN dan saksi ABDUL AZIS berada di kantor koperasi serba usaha makmur jaya yang ada di area tanah garapan tersebut dan sekira pukul 18.15 wib saksi ABDUL AZIS mengingatkan bahwa di lahan garapan tersebut sering kali terjadi pencurian terhadap tanaman penggarap, lalu saksi bertiga bersepakat melakukan patroli di areal tersebut melalui jalan di samping kantor koperasi dengan barangkat naik sepeda motor posisi korban mengendarai sendiri berada di depan saksi MUKSIN dan saksi ABDUL AZIS, kemudian MUKSIN bersama dengan ABDUL AZIS melihat sepeda motor milik saksi korban terjatuh dan saksi korban dipukuli oleh terdakwa bersama MULIADI dan INUK dengan menggunakan tangan secara berulang-ulang ke tubuh saksi korban, pada saat saksi korban sudah terjatuh dan tiba-tiba terdakwa mengeluarkan parang dan MULIADI mengeluarkan trisula (pisau) dari pinggangnya, karena melihat keadaan demikian lalu saksi ABDUL AZIS langsung memutar sepeda motornya dan pergi dengan maksud untuk mencari bantuan, setelah sampai di bangunan koperasi tempat tidak ada orang namun tiba-tiba

(3)

korban sudah datang berlari-lari ngos-ngosan dengan keadaan bengkak di kelopak mata kiri serta bola matanya merah, luka lecet di kening, luka gores di dagu, dan bengkak di siku kanannya, atas kejadian tersebut saksi korban keberatan lalu membuat laporan ke Polsek Binjai Timur untuk di proses lebih lanjut.

- Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban PARLIN HUTAPEA tidak dapat melakukan pekerjaannya sehari-hari selama 7 (tujuh) hari, sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor VER : 353-3658 tanggal 09 April 2015 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. THERESIA dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Dr.R.M.Djoelham Kota Binjai, pada saksi korban ditemukan luka lecet di kening sebelah kiri p:2 cm, mata kiri tampak merah + kelopak mata bengkak, luka gores di dagu p: 1 cm, bengkak di siku tangan kanan dengan kesimpulan diduga akibat kekerasan tumpul.

Perbuatan ia terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 170 ayat (1) KUHP.--- ATAU

KEDUA :

--- Bahwa ia terdakwa SURYADI Als AMI bersama-sama dengan MULIADI dan INUK (belum tertangkap) pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015 sekira pukul 18.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Maret Tahun 2015, bertempat di Jl. Bangau lk. IX Kel. Mencirim tepatnya di Lahan Perkebunan PTPN II Sei Semayang, atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, telah melakukan penganiayaan terhadap saksi korban PARLIN HUTAPEA, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut: ---

- Bahwa pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015 sekira pukul 18.00 wib, saksi korban PARLIN HUTAPEA bersama saksi MUKSIN dan saksi ABDUL AZIS berada di kantor koperasi serba usaha makmur jaya yang ada di area tanah garapan tersebut dan sekira pukul 18.15 wib saksi ABDUL AZIS mengingatkan bahwa di lahan garapan tersebut sering kali terjadi pencurian terhadap tanaman penggarap, lalu saksi bertiga bersepakat melakukan patroli di areal tersebut melalui jalan di samping kantor koperasi dengan barangkat naik sepeda motor posisi korban mengendarai sendiri berada di depan saksi MUKSIN dan saksi ABDUL AZIS, kemudian MUKSIN bersama dengan ABDUL AZIS melihat sepeda motor milik saksi korban terjatuh dan saksi korban dipukuli oleh terdakwa bersama MULIADI dan INUK dengan menggunakan tangan secara berulang-ulang ke tubuh saksi korban, pada saat saksi korban sudah terjatuh dan tiba-tiba terdakwa mengeluarkan parang dan MULIADI mengeluarkan trisula (pisau) dari pinggangnya, karena melihat keadaan demikian lalu saksi ABDUL AZIS langsung

(4)

memutar sepeda motornya dan pergi dengan maksud untuk mencari bantuan, setelah sampai di bangunan koperasi tempat tidak ada orang namun tiba-tiba korban sudah datang berlari-lari ngos-ngosan dengan keadaan bengkak di kelopak mata kiri serta bola matanya merah, luka lecet di kening, luka gores di dagu, dan bengkak di siku kanannya, atas kejadian tersebut saksi korban keberatan lalu membuat laporan ke Polsek Binjai Timur untuk di proses lebih lanjut.

- Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban PARLIN HUTAPEA tidak dapat melakukan pekerjaannya sehari-hari selama 7 (tujuh) hari, sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor VER : 353-3658 tanggal 09 April 2015 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. THERESIA dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Dr.R.M.Djoelham Kota Binjai, pada saksi korban ditemukan luka lecet di kening sebelah kiri p:2 cm, mata kiri tampak merah + kelopak mata bengkak, luka gores di dagu p: 1 cm, bengkak di siku tangan kanan dengan kesimpulan diduga akibat kekerasan tumpul.

Perbuatan ia terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP.---

Menimbang, bahwa atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut di atas, terdakwa menyatakan mengerti dan tidak mengajukan keberatan/eksepsi baik menyangkut keabsahan surat dakwaan maupun kewenangan mengadili dari Pengadilan Negeri Binjai;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya tersebut Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi ke persidangan yaitu sebagai berikut :

Saksi 1. ABDUL AZIS, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

- Bahwa pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015 sekira pukul 18.30 wib bertempat di Jl. Bangau Lk. IX Kel. Mencirim Kec. Binjai Timur Kota Binjai tepatnya di lahan Perkebunan PTPN II Sei Semayang, telah terjadi penganiayaan terhadap saksi korban Parlin Hutapea yang dilakukan oleh terdakwa bersama dengan temanya yang bernama Mulyadi dan Inuk;

- Bahwa sekitar pukul 18.30 wib ketika saksi bersama saksi Mukhsin dan saksi korban yang sedang berada di kantor Koperasi Serba Usaha Makmur Jaya yang bertempat di lahan lahan Perkebunan tersebut, lalu di ingatkan oleh saksi korban Parlin Hutapea bahwa di lahan garapan warga sering kali terjadi pencurian terhadap tanaman penggarap lalu saksi bersama saksi korban Hutapea sepakat melakukan patroli ke lahan dengan menggunakan 2 (dua) sepeda motor yang mana korban duluan berangkat dari kami lalu sesampainya

(5)

di tempat kejadian saksi melihat sepeda motor milik korban terjatuh dan korban sedang dipukuli oleh etrdakwa bersama temannya bernama Mulyadi dan Inuk dengan menggunakan tangan secara berulang-ulang ke bagian tubuh saksi; - Bahwa saksi melihat disaat korban terjatuh di tanah terdakwa ada

mengeluarkan parang dan Muladi mengeluarkan pisau dari pinggangnya, kemudian saksi melihat keadaan tidak memungkinkan lalu saksi langsung memutar arah sepeda motor dan pergi mencari bantuan namun tiba-tiba korban sudah datang berlari-lari ngos-ngosan;

- Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban mengalami keadaan bengkak di kelopak mata kiri serta bola matanya merah, luka lecet di kening, loka gores di dagu dan bengkak disiku kanannya;

- Bahwa saksi tidak tahu sebab terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi korban;

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya;

Saksi 2. MUKSIN, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

- Bahwa telah terjadinya penganiayaan pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015 sekira pukul 18.30 wib bertempat di Jl. Bangau Lk. IX Kel. Mencirim Kec. Binjai Timur Kota Binjai tepatnya di lahan Perkebunan PTPN II Sei Semayang, yang dilakukan oleh terdakwa terhadap saksi korban Parlin Hutapea;

- Bahwa terdakwa tidak sendirian pada waktu itu melainkan terdakwa bersama dengan temanya yang bernama Mulyadi dan Inuk;

- Bahwa sekitar pukul 18.30 wib ketika saksi bersama saksi Abdul Aziz dan saksi korban yang sedang berada di kantor Koperasi Serba Usaha Makmur Jaya yang bertempat di lahan lahan Perkebunan tersebut, lalu di ingatkan oleh saksi korban Parlin Hutapea bahwa di lahan garapan warga sering kali terjadi pencurian terhadap tanaman penggarap lalu saksi bersama saksi korban Hutapea sepakat melakukan patroli ke lahan dengan menggunakan 2 (dua) sepeda motor yang mana korban duluan berangkat dari kami lalu sesampainya di tempat kejadian saksi melihat sepeda motor milik korban terjatuh dan korban sedang dipukuli oleh etrdakwa bersama temannya bernama Mulyadi dan Inuk dengan menggunakan tangan secara berulang-ulang ke bagian tubuh saksi; - Bahwa saksi melihat disaat korban terjatuh di tanah terdakwa ada

mengeluarkan parang dan Muladi mengeluarkan pisau dari pinggangnya, kemudian saksi melihat keadaan tidak memungkinkan lalu saksi langsung

(6)

memutar arah sepeda motor dan pergi mencari bantuan namun tiba-tiba korban sudah datang berlari-lari ngos-ngosan;

- Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban mengalami keadaan bengkak di kelopak mata kiri serta bola matanya merah, luka lecet di kening, loka gores di dagu dan bengkak disiku kanannya;

- Bahwa saksi tidak tahu sebab terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi korban;

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan tidak berkeberatan dan membenarkannya ;

Saksi 3. PARLIN HUTAPE, berhubung saksi tersebut tidak hadir di persidangan meskipun telah dipanggil secara patut, namun oleh Penuntut Umum memohon supaya keterangan saksi yang telah diberikan dibawah sumpah pada tingkat Penyidikan dibacakan dipersidangan, keterangan mana sebagaimana tercantum dalam Berita Acara Sidang;

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut terdakwa menyatakan tidak berkeberatan dan membenarkannya ;

Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan telah pula didengar keterangan terdakwa yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa telah terjadinya penganiayaan pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015

sekira pukul 18.30 wib bertempat di Jl. Bangau Lk. IX Kel. Mencirim Kec. Binjai Timur Kota Binjai tepatnya di lahan Perkebunan PTPN II Sei Semayang, yang terdakwa lakukan terhadap saksi korban Parlin Hutapea;

- Bahwa sebelumnya saksi korban ada mencari-cari terdakwa menyangkut masalah lahan dan korban pun masuk ke lahan terdakwa dengan cara menerobos saja sementara korban bukan anggota terdakwa;

- Bahwa sekitar pukul 18.30 wib ketika terdakwa sedang berada di lahan garapan bersama dengan teman terdakwa yang bernama Mulyadi dan Inuk , lalu tiba-tiba datang saksi Parlin dan saksi Abdul Azis serta saksi Muksin dengan menggunakan 2 (dua) sepeda motornya dan berhenti di tempat terdakwa lalu terdakwa mengatakan kepada korban “untuk apa kau cari-cari saya, kau bilang banyak anggota kau”, lalu terjadi perang mulut dan saling memukul ;

- Bahwa terdakwa tidak sendirian pada waktu melakukan penganiyaan itu melainkan terdakwa bersama dengan Mulyadi dan Inuk;

- Bahwa terdakwa melakukan pemukulan hanya dengan menggunakan tangan kosong tidak ada menggunakan benda tajam;

(7)

- Bahwa terdakwa memukul korban sebanyak 5 (lima) kali yang mengenai badan mengenai badan korban;

- Bahwa terdakwa sangat menyesal dan tidak akan mengulanginya lagi perbuatan tersebut ;

Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa tidak mengajukan saksi yang meringankan pidana bagi dirinya ;

Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Penuntut Umum disusun bersifat Alternatif, maka Majelis dapat memilih dakwaan mana yang paling tepat diterapkan terhadap terdakwa;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan, maka dakwaan yang paling dominan diterapkan terhadap terdakwa adalah dakwaan Alternatif Kedua yaitu melanggar Pasal 351 ayat (1) KUHP, yang mempunyai unsur-unsur yuridisnya sebagai berikut :

1. Barang Siapa ;

2. Melakukan Penganiayaan ;

Menimbang, bahwa selanjutnya akan diuraikan dan dipertimbangkan unsur-unsur tesebut, apakah unsur tersebut dapat terpenuhi;

Unsur ke-1. Barang Siapa ;

Menimbang, bahwa yang dimaksud Barang Siapa dalam pasal ini ialah orang atau subyek hukum sebagai pelaku dari tindak pidana yang sedang diperiksa dan diadili dalam perkara ini ;

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan terdakwa, maupun petunjuk yang didapat dari persesuaian keterangan saksi-saksi dan terdakwa, sebagaimana telah diuraikan diatas bahwa terdakwa SURYADI Als. AMI adalah pelaku dari tindak pidana dalam perkara ini, dimana selama proses persidangan berlangsung tidak ditemui adanya alasan-alasan pembenar dan pemaaf yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana kepada dirinya sehingga dengan demikian unsur Barang Siapa dari pasal ini telah dipenuhi menurut hukum;

Unsur ke- 2. Melakukan Penganiayaan;

Menimbang, bahwa terbukti di persidangan berdasarkan keterangan saksi-saksi dan terdakwa sendiri dikaitkan dengan barang bukti bahwa benar telah terjadinya penganiayaan pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2015 sekira pukul 18.30 wib bertempat di Jl. Bangau Lk. IX Kel. Mencirim Kec. Binjai Timur Kota Binjai tepatnya di lahan Perkebunan PTPN II Sei Semayang, yang terdakwa lakukan terhadap saksi korban Parlin Hutapea, yang mana akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami keadaan bengkak di kelopak mata kiri serta

(8)

bola matanya merah, luka lecet di kening, loka gores di dagu dan bengkak disiku kanannya, hal mana sesuai dengan Visum Et Refertum Nomor : VER 353-3658 tanggal 9 April 2015 yang di buat dan ditandatangani oleh dr. THERESIA dokter pada RSUD dr. R.M.Djoelham Kota Binjai, pada saksi korban ditemukan luka lecet di kening sebelah kiri p:2cm, mata kiri tampak merah + kelopak mata bengkak, luka gores di dagu p: 1cm, bengkak di siku tangan kanan dengan kesimpulan diduga akibat kekerasan tumpul;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas menurut pendapat Majelis, unsur ini juga telah terpenuhi menurut hukum ;

Menimbang, bahwa dari seluruh pertimbangan unsur-unsur tersebut diatas, maka Majelis berpendapat bahwa terdakwa telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana seperti yang didakwakan atas diri terdakwa dalam dakwaan Alternatif Kedua tersebut ;

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah, maka harus dijatuhi pidana yang setimpal dengan kesalahannya tersebut sesuai dengan rasa keadilan sebagaimana dikualifikasikan di dalam amar putusan dibawah nanti ;

Menimbang, bahwa selama pemeriksaan dipersidangan tidak ditemukan alasan pembenar maupun pemaaf atas perbuatan terdakwa, dan terdakwa dalam keadaan mampu menurut hukum maka Majelis berkesimpulan segala perbuatan terdakwa dapat dipertanggungjawabkan atas diri terdakwa tersebut ;

Menimbang, bahwa masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa seluruhnya dikurangkan dengan masa hukuman yang akan dijatuhkan kepada terdakwa ;

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah, maka kepada terdakwa dibebankan pula untuk membayar biaya perkara ;

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti akan ditentukan dalam amar putusan dibawah ini ;

Menimbang, bahwa selanjutnya perlu dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan atas diri Terdakwa sebagai berikut:

Hal-hal yang memberatkan:

- Perbuatan terdakwa menyebabkan trauma dan kerugian bagi saksi korban ; Hal-hal yang meringankan:

- Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi; - Terdakwa bersikap sopan dan tidak mempersulit jalannya pemeriksaan di

(9)

- Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga ;

Mengingat dan memperhatikan Pasal 351 ayat (1) KUHP, serta peraturan-peraturan lain yang berkaitan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I

1. Menyatakan terdakwa SURYADI Als. AMI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penganiayaan ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan ;

3. Menetapkan lamanya tahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

4. Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Memerintahkan barang bukti berupa : NIHIL.

6. Membebani pula terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ;

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai pada hari Selasa tanggal 14 Juli 2015, oleh kami RINA LESTARI BR SEMBIRING, SH.,MH. sebagai Hakim Ketua Majelis, S A F R I, SH., MH. dan NURMALA SINURAT, SH. masing-masing sebagai Hakim-hakim anggota, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim-hakim anggota dan dibantu oleh sdr. PARLAGUTAN RITONGA, SH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Binjai dengan dihadiri oleh ABEN BM SITUMORANG, SH. selaku Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai dihadapan terdakwa.

Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,

SAFRI, SH., MH. RINA LESTARI BR SEMBIRING, SH., MH

NURMALA SINURAT, SH.

Panitera Pengganti,

PARLAGUTAN RITONGA, SH.

(10)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil identifikasi menunjukkan hasil fraksinasi ekstrak n-heksan klika anak dara (Croton oblongus Burm F.) positif mengandung senyawa flavonoid, terpenoid dan fenolik.. Kata

Diperoleh dengan cara wawancara terhadap petugas Dinas Pemberdayan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa Tengah.. Data sekunder sebagai pelengkap

Oleh karena itu, penelitian ini dikerjakan untuk mengetahui pengaruh penggunaan ajitein dalam pakan ter- hadap produksi dan kualitas susu sapi perah.. Pakan

Sistem people counting memanfaatkan Computer Vision untuk mendeteksi wajah manusia serta menghitung jumlah manusia yang hadir pada saat mata kuliah berlangsung, IP CCTV

Penjelasan yang dapat diberikan terhadap hasil pelaksanaan tindakan pada Siklus II ini yaitu 100% atau 19 siswa sudah mencapai tingkat keberhasilan sesuai

Tahuru (2013) melakukan penelitian tentang hubungan tingkat kecemasan pasien post secsio caesarea dengan kemampuan mobilisasi, menunjuk- kan bahwa ada hubungan antara

kebutuhan tenaga di nit Rekam (edis. Dar Dari )uar Rum i )uar Rumah Sak ah Sakit Bha- it Bha-an$k an$kara A ara Ant2n S2 nt2n S2e&ja e&jar*27 r*27 (external

Materi dalam penelitian ini adalah Slick yang merupakan kumpulan atau gabungan dari berbagai gamet hasil pemijahan serentak (spawning massal ) karang dari Genus Acropora