SISTEM INFORMASI PENJADWALAN MENGAJAR DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKTRACK DI SMAN 1 PAPAR
Rizki Afif Finata¹, Retno Novi Dayawati², Yanuar Firdaus A.w.³
¹Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom
Abstrak
Informasi tentang penjadwalan pengajaran dalam suatu sekolah merupakan sebuah hal yang sangat penting agar nantinya terwujud sebuah kegiatan belajar mengajar yang efektif dan memenuhi target dari ketentuan kurikulum yang telah ditentukan. Sedangkan prinsip dari penjadwalan sendiri pada umumnya adalah bagaimana menempatkan sejumlah kejadian (event) ke dalam slot waktu (time slot) yang ada, sehingga tidak ada sumber daya yang tersisa. Untuk penjadwalan di SMA adalah bagaimana menempatkan sejumlah guru ke dalam jam belajar yang ada ke setiap kelas sehingga semua jam mengajar yang ada di semua kelas terisi tanpa ada jam bentrok antar guru. Sedangkan tentang mekanisme kerja dari aplikasi ini adalah dengan melakukan input berupa parameter yang digunkan dalam menentukan jadwal dan menentukan jadwal dengan kriteria yang ada berdasarkan kriteria tersebut. Dan berkaitan dengan metode pengerjaan Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini digunakanlah ”Algoritma Backtrack”, hal ini karena algoritma tersebut dapat digunakan untuk mencari solusi dengan jumlah data yang tidak terlalu besar. Dan dalam kasus ini solusi yang dibutuhkan adalah bagaimana menempatkan jadwal guru tersebut ke dalam slot-slot yang tersedia dengan melakukan uji testing terhadap semua kriteria yang ada. Dan dari segi hasil dari Sistem Informasi ini memang belum mempunyai tingkat akurasi seperti dalam sistem manual, namun tujuan dari pembuatan sistem yaitu untuk otomasi kerja sudah dapat dipenuhi sehingga nantinya output dari Sistem Informasi ini dapat digunakan sebagai media bantu dalam penyusunan jadwal mengajar.
Kata Kunci : informasi, pengajar, penjadwalan , SMA, Backtrack
Abstract
Information about teaching scheduling on a schoool is a very important to create an effective learning activity and to fullfill the target from curicullum that already defined. Meanwhile the standart of scheduling itself is how to locate several event on time slot available. So in the endt there’s would be remain resource. For Senior High School, scheduling is how to place some teacher to available teaching time on each class so all of teaching time will complete and there’s no distacted teaching time on all of teacher. The mecanism of this aplication is to include the parameter which is used to decide the schedule and to schedulling using available criteria. Related to the this ”Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar” implementation method writer use ”Bactrack Algorith”, this cause of this algorithm can be used to find a solution with a big amout of data, and in this this case the desired solution is how to place the teacher schedule to the avilable space and to test all of the criteria.
Keywords : information, lectur, scheduling, Senior high school, Backtrack
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Tugas Akhir - 2009
6
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
SMAN 1 Papar adalah salah satu Sekolah Menengah Atas yang berada di wilayah Kabupaten Kediri yang mana seiring dengan berkembangnya teknologi informasi ini maka Diknas Kabupaten Kediri menggalakkan program “school net” yaitu sebuah program penggalakan masuknya teknologi Sistem Informasi ke sekolah-sekolah yang ada daerah Kabupaten Kediri. Dan sebagai awal program tersebut maka dibuatlah Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini. Yang mana nantinya diharapkan proses pembuatan jadwal secara manual selama ini dapat dilakukan secara terkomputerisasi.
Permasalahan tersebut diangkat karena otomasi proses pembuatan jadwal untuk saat ini dianggap cukup perlu. Karena proses yang terjadi sebelumnya dilakukan dengan melibatkan banyak Sumber Daya Manusia dalam melakukan penyusunanya. Belum lagi masalah publikasi terhadap jadwal yang telah disusun tersebut kepada pihak-pihak yang membutuhkan (guru dan murid) membutuhkan Sumber Daya Manusia yang lain lagi pula. Oleh karena itulah otomasi sistem ini diperlukan
Karena Algoritma Backtrack mempunyai sifat tidak akan menulusuri semua solusi penjadwalan melainkan hanya akan menelusuri solusi yang dipertimbangkan saja maka dipilihlah Algoritma Backtrack ini menjadi dasar teori dalam melakukan pengerjaan Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas didapatkan rumusan masalah yaitu bagaimana membuat sistem penjadwalan mengajar yang terkomputerisasi sehingga nantinya dalam menyusun jadwal mengajar dapat dilakukan secara otomasi oleh sebuah sistem dengan menggunakan Algoritma Backtrack.
1.3 Batasan Masalah
Dalam pembuatan Proyek Akhir ini dibutuhkan batasan-batasan masalah agar tidak menyimpang dan mencegah meluasnya ruang lingkup persoalan yang harus di tangani. Batasan-batasannya adalah:
Batasan sistem yang akan dibangun antara lain :
(1)
Maksimal ruangan adalah 21 ruangan. Dengan masing-masing kelas ada 7 buah kelas. Dengan rincian sebagai berikut :a.
Kelas X : 7 kelasb.
Kelas XI Bhs : 2 kelasc.
Kelas XI IPA : 2 kelasd.
Kelas XI IPS : 3 kelasTugas Akhir - 2009
7
e.
Kelas XII Bhs : 2 kelasf.
Kelas XII IPA : 2 kelasg.
Kelas XII IPS : 3 kelas(2)
Satu ruang kelas untuk 1 kelas(3)
Sistem informasi ini hanya menangani bagi guru yang mempunyai status pegawai sebagai guru tetap di SMAN 1 Papar.(4)
Menangani mata pelajaran yang ada pada kurikulum yang berlaku(5)
Delapan jam belajar dalam sehari kecuali hari Jum’at (lima jam pelajaran) dan Sabtu (enam jam pelajaran).(6)
Pembatasan maksimal 4 jam pelajaran berturut-turut untuk satu mata pelajaran dalam satu hari.(7)
Hari libur nasional tidak ditangani.1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
Dibangun sebuah sistem yang terkomputerisasi yang mana sistem tersebut dapat melakukan proses pembuatan jadwal mengajar secara otomasi dengan menggunakan algoritma backtrack.
1.5 Metode Penelitian
Pengerjaan Proyek Akhir ini akan menggunakan pemodelan sistem
Waterfall atau disebut juga classic life cycle atau model linear sequential.
Dengan menggunakan metode ini maka sebuah proyek akan dibagi menjadi beberapa aktifitas, yaitu Problem Definition (Perumusan Masalah), Studi Kelayakan, Analisa, Design, dan Implementasi. Setiap proses baru dapat dijalankan setelah proses sebelumnya telah selesai dikerjakan. Berikut ini adalah penjelasan mengenai aktifitas-aktifitas di atas.
a. Problem Definition (Perumusan Masalah)
Dalam problem definition ini akan ditentukan mengenai permasalahan yang terjadi di SMAN 1 Papar dalam hal penyusunan jadwal belajar yang nantinya menjadi dasar pijakan dalam pembangunan Sistem Informasi ini dan menentukan methode yang akan digunakan dalam memecahkan masalah tersebut.
b. Melakukan studi kelayakan dimana layak tidaknya permasalahan yang ada pada SMAN 1 Papar dalam hal penyusunan jadwal tersebut diangkat menjadi sebuah judul proyek akhir yang bermaksud untuk mempermudah sistem pengolahan jadwal menjadi terkomputerisasi. c. Melakukan analisa terhadap kebutuhan sistem, data-data yang ada,
code dan class yang nantinya dibutuhkan dan digunakan dalam membangun Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini.
d. Melakukan desain interface, merancang ER, Class Diagram, Sequence Diagram dan Flow chart sebagai penggambaran proses bisnis dari Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini.
Tugas Akhir - 2009
8
e. Pembangunan Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini dengan menggunakan metode Object Oriented Programing (OOP) dengan bahasa pemrograman C#. Sedangkan dari segi aplikasi yang digunakan untuk mengembangkan sistem ini adalah Visual Web Developer, SQL Server 2008.
Pada tahap setelah implementasi, untuk melakukan testing terhadap Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini digunakanlah metode Black Box Testing. Dimana yang dilakukan testing adalah tiap-tiap fungsionalitas yang menyusun Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar ini.
1.6 Sistematika Penulisan Laporan
Dalam pembuatan tugas akhir ini, penulis menggunakan sistematika penulisan sebagai berikut :
1 Pendahuluan
Dalam bagian pendahuluan akan dijelaskan tentang latar belakang tujuan penulisan, ruang lingkup masalah, tujuan penelitian, pembatasan masalah, metode penyelesaian masalah, serta sistematika penulisan laporan. Atau secara garis besar menjelaskan tentang kerangka masalah dalam Proyek akhir ini.
2 Dasar Teori
Berisi penjelasan tentang teori Algoritma Backtrack yang mendasari penyusunan dan pembuatan penelitian ini.
3 Analisis dan Perancangan Aplikasi
Berisi tentang perancangan aplikasi meliputi perancangan
database (ER Diagram), flowchart dan atribut-atribut perancangan sistem yang lain yang mendukung OOP (Class Diagram).
4 Implementasi dan Pengujian
Berisi implementasi aplikasi. Untuk pengujian hanya difokuskan pada pengujian fungsionalitasnya saja.
5 Penutup
Merupakan bab terakhir yang memuat kesimpulan dari keseluruhan aplikasi yang telah dicoba diimplementasikan serta saran-saran yang diperlukan dalam pengembangan aplikasi lebih lanjut.
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Tugas Akhir - 2009
32
5. PENUTUP
Simpulan
Telah berhasil dibuat sebuah Sistem Informasi Penjadwalan Mengajar secara terkomputerisasi dengan Menggunakan Algoritma Backtrack di SMAN 1 Papar yang mana sistem tersebut dapat digunakan sebagai media bantu dalam rangka melakukan proses pembuatan jadwal mengajar.
Saran
Berikut ini adalah saran dari penulis untuk memperbaiki aplikasi ini:
Dalam melakukan pengembangan selanjutnya hendaknya sistem informasi penjadwalan ini mempunyai user interface yang lebih menarik bagai para pengguna.
Hendaknya dalam pengembangan selanjutnya sistem informasi ini dapat dihubungkan dengan sistem informasi dari SMAN 1 Papar secara utuh atau keseluruhan.
Pada pengembangan selanjutnya diharapkan jika memmungkinkan sistem informais ini dapat menangani hari libur nasional.
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Tugas Akhir - 2009
33
DAFTAR PUSTAKA
[1].Amalia, Endang, dkk. 2005, Algoritma Backtracking dan Penggunaannya, STT Telkom : Bandung.
[2].Craig, John Clark.1996, Microsoft Visual Basic 4.0 Developer’s Workshop
Edisi ketiga, Dinastindo : Jakarta.
[3].Davidson, Louis, dkk. 2006, Pro SQL Server 2005 Database Design and
Optimization, Apress : United States of America.
[4].Ferdiana, Ridi. 2006, Membangun Aplikasi Smart Client dengan Visual C#
dan Visual Web Developer Express, Andi : Yogyakarta.
[5].L, Joseph, Jorden, Weyn, Dandy. 2006, MCTS Microsoft SQL Server 2005
Implementation and Maintenance Study Guide, Sybex : Indiana.
[6].Lhotka, Rockford. 2006, Expert C# Business Object Second Edition, Apress : United States of America
[7].Malik, Sahil.2005, Pro ADO.NET 2.0, Apress : United States of America. [8].Raharjo, Budi.2007, Pemrograman C++ Mudah dan Cepat Menjadi
Master C++ dengan Mengungkap Rahasia-rahasia pemrograman Dalam C++, Informatika : Bandung.
[9].Schell, George, McLeod, Raymond, Jr.2004, Sistem Informasi
Manajemen, Indeks : Jakarta.
[10].ST, Jaenudin. 2006, Belajar Sendiri .net dengan Visual C# 2005, Andi : Yogyakarta.
[11].Suyanto. 2004, Depth First Search Antara Fungsional dan Imperatif, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Jurusan Matematika Universitas Sumatera Utara : Sumatera Utara
[12].Turtschi, Adrian, dkk.2002, C# .NET Web Developer Guide, Syngress : United States of America.
[13].Watt, Andrew. 2006, Microsoft SQL Server 2005 for Dummies, Wiley : Indiana.
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Tugas Akhir - 2009