TESIS
HUBUNGAN ANTARA AKTIVASI
HEMOSTASIS DAN KADAR ASAM URAT
DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA ORANG
LANJUT USIA
OLEH
NENI NURCHALIDA
107112004
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
DEPARTEMEN NEUROLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN USU / RSUP.H. ADAM MALIK
MEDAN
HUBUNGAN ANTARA AKTIVASI HEMOSTASIS DAN
KADAR ASAM URAT DENGAN FUNGSI KOGNITIF
PADA ORANG LANJUT USIA
T E S I S
Untuk Memperoleh Gelar Magister Kedokteran Klinik Neurologi Pada
Program Studi Magister Kedokteran Klinik
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Oleh
NENI NURCHALIDA
107112004
PROGRAM STUDI MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
DEPARTEMEN NEUROLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN USU /
RSUP.H. ADAM MALIK
PERNYATAAN
HUBUNGAN ANTARA AKTIVASI HEMOSTASIS DAN
KADAR ASAM URAT DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA
ORANG LANJUT USIA
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah dituliskan atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, November 2014
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Tesis : HUBUNGAN ANTARA KADAR ASAM URAT DAN AKTIVASI HEMOSTASIS DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA ORANG LANJUT USIA.
Nama : NENI NURCHALIDA
NO CHS : 19818
Program Magister : Magister Kedokteran Klinik
Konsentrasi : Neurologi
Menyetujui, Komisi Pembimbing
Mengetahui/Mengesahkan
Prof. DR. dr. Hasan Sjahrir Sp.S(K) Ketua
Program Magister Kedokteran Klinik Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara Sekretaris Program Studi
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
dr. Murniati Manik, MSc, Sp.KK, Sp.GK
NIP : 195307191980032001
Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp. PD, KGEH.
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Tesis : HUBUNGAN ANTARA KADAR ASAM URAT DAN AKTIVASI HEMOSTASIS DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA ORANG LANJUT USIA.
Nama : NENI NURCHALIDA NIM : 107112004
Program Studi : Neurologi
Menyetujui
Pembimbing I : dr. Aldy S. Rambe, SpS(K)...
Pembimbing II : dr. Puji Pinta O.Sinurat, SpS ...
Mengetahui / mengesahkan
Ketua Departemen Studi/SMF Ketua Program Studi /SMF Neurologi Neurologi
FK-USU/ RSUPHAM Medan FK-USU/ RSUPHAM Medan
dr. Rusli Dhanu,Sp.S(K) dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K)
Telah diuji pada
Tanggal: 25 November 2014
PANITIA TESIS MAGISTER
1. Prof. DR. dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K)
2. dr. Darlan Djali Chan, Sp.S ( PENGUJI )
3. dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K) ( PENGUJI )
4. dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K)
5. DR. dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S(K) ( PENGUJI )
6. dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K)
7. dr. Puji Pinta O. Sinurat, Sp.S
8. dr. Khairul P. Surbakti, Sp.S
9. dr. Cut Aria Arina, Sp.S
10. dr. Kiki M. Iqbal, Sp.S
11. dr. Alfansuri Kadri, Sp.S
12. dr. Aida Fitri, Sp.S
13. dr. Irina Kemala Nasution, M.Ked (Neu), Sp.S
14. dr. Haflin Soraya Hutagalung, M.Ked (Neu), Sp.S
15. dr. Fasihah Irfani Fitri, M.Ked (Neu), Sp.S
16. dr. Iskandar Nasution, Sp.S, FINS
17. dr. RA.Dwi Pujiastuti, M.Ked (Neu), Sp.S
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa atas segala berkat, rahmat dan kasihNya yang telah memberikan kesempatan untuk menyelesaikan penulisan tesis magister kedokteran klinik ini.
Tulisan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan penyelesaian program magister kedokteran klinik pada Program Pendidikan Dokter Spesialis Neurologidi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara / Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan.
Pada kesempatan ini perkenankan penulis menyatakan penghargaan dan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya, kepada :
1. Rektor Universitas Sumatera Utara, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, dan Ketua TKP PPDS I Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan kepada penulis kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik Spesialis Ilmu Penyakit Saraf di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Prof. DR. Dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K), selaku Guru Besar Tetap Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H.Adam Malik Medanyang dengan sepenuh hati telah mendorong, membimbing, mengoreksi dan mengarahkan penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
3. Prof. Dr. Darulkutni Nasution SpS, selaku Guru Besar Tetap Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H.Adam Malik Medanyang dengan sepenuh hati telah mendorong, membimbing, mengoreksi dan mengarahkan penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
4. Dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K), Ketua Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, yang banyak memberikan masukan-masukan berharga kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini.
selesai disusun yang banyak memberikan masukan-masukan berharga kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini.
6. Dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K) dan dr. Puji Pinta. O. Sinurat, Sp.S selaku pembimbing penulis yang dengan sepenuh hati telah mendorong, membimbing, mengoreksi dan mengarahkan penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan penyelesaian tesis ini.
7. Guru-guru penulis: Prof. dr. Darulkutni Nasution, SpS (K); dr. Darlan Djali Chan, Sp.S, DR. dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S(K); dr. Puji Pinta O. Sinurat, Sp.S; dr. Khairul P. Surbakti, SpS; dr.Cut Aria Arina Sp.S; dr. Alfansuri Kadri SpS; dr. Aida Fitri, Sp.S; dr. Irina Kemala Nasution, M.Ked (Neu), Sp.S; dr.Haflin Soraya Hutagalung,M.Ked (Neu), Sp.S; dr.Fasihah Irfani Fitri, M.Ked(Neu), Sp.S; dr. Iskandar Nasution, Sp.S, FINS; dr. RAD Pujiastuti , M.Ked(Neu), SpS;dr. Chairil Amin Batubara, M.Ked(Neu), SpS; dan guru lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah banyak memberikan masukan selama mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik.
8. Direktur Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan yang telah memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik sehingga penulis dapat mengikuti Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik.
9. DR. Ir. Erna Mutiara, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang telah banyak meluangkan waktu untuk membimbing dan berdiskusi dengan penulis dalam pembuatan tesis ini.
10. Rekan-rekan sejawat peserta PPDS-I Departemen Neurologi FK-USU/RSUP. H. Adam Malik Medan, teristimewa kepada teman–teman seangkatan (dr. Adikia Andreas. S, dr. Lisbeth Meilina. S, dr. Maria Thessarina. S, dr. Azwita Effrina. H, dr. Siska Imelda. T.).
11. Para perawat dan pegawai di berbagai tempat dimana penulis pernah bertugas selama menjalani Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik ini, serta berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah banyak membantu penulis dalam menjalani Program Pendidikan Magister Kedokteran Klinik Spesialis Neurologi.
13. Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus penulis ucapkan kepada kedua orang tua saya,Chaidir Nainggolan, SH, Sp.N, danNuraini Nani Hutabarat, SH, yang telah membesarkan saya dengan penuh kasih sayang, dan senantiasa memberi dukungan moril dan materi, bimbingan dan nasehat serta doa yang tulus agar penulis tetap sabar dan tegar dalam mengikuti pendidikan ini sampai selesai.
14. Ucapan terima kasih kepada kedua Bapak/Ibu mertua saya, Dr. Ridwan Harahap dan Yusminar Pasaribu, yang selalu memberikan dorongan, semangat dan nasehat serta doa yang tulus agar tetap sabar dan tegar dalam mengikuti pendidikan sampai selesai.
15. Teristimewa kepada suamiku tercinta Zulkifli Harahap, SE dan anak-anakku tersayang Nurul Assyifa Harahap dan Yusuf Ramadhan Harahap yang selalu dengan sabar dan penuh pengertian, mendampingi dengan penuh cinta dan kasih sayang dalam suka dan duka, saya ucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya.
16. Kepada seluruh keluarga yang senantiasa membantu, memberi dorongan, pengertian, kasih sayang dan doa dalam menyelesaikan pendidikan ini, penulis haturkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
17. Kepada semua rekan dan sahabat yang tidak mungkin saya sebutkan satu persatu yang telah membantu saya sekecil apapun, saya haturkan terima kasih yang sebesar-besarnya, semoga Tuhan Yang Maha Esa melimpahkan rahmat dan kasihnya kepada kita semua. Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini bermanfaat bagi kita semua.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua jasa dan budi baik mereka yang telah membantu penulis tanpa pamrih dalam mewujudkan cita-cita penulis.Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Medan, November 2014
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama lengkap : dr. Neni Nurchalida
Tempat / tanggal lahir : Medan, 14 November 1983 Agama : Islam
Nama Ayah : Chaidir Nainggolan, SH, Sp.N Nama Ibu : Nuraini Nani Hutabarat, SH Nama Suami : Zulkifli, SE
Riwayat Pendidikan
1. Sekolah Dasar di SD Negeri 060408 Binjai tahun 1994.
2. Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 1 Medan tamat tahun 1997. 3. Sekolah Menengah Umum di SMU Negeri 4 Medan tamat tahun 2000. 4. Fakultas Kedokteran di Universitas Sumatera Utara tamat tahun 2006.
Riwayat Pekerjaan
Oktober 2007-Oktober 2009 : Dokter PTT di Puskesmas Sawit Seberang, Kabupaten Langkat
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI i
DAFTAR SINGKATAN v
DAFTAR LAMBANG vi
DAFTAR GAMBAR vii
DAFTAR TABEL viii
DAFTAR LAMPIRAN x I.5.1. Manfaat Penelitian untuk Penelitian 5 I.5.2. Manfaat Penelitian untuk Ilmu Pengetahuan 5 I.5.3. Manfaat Penelitian untuk Masyarakat 5
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
II.1. Fungsi Kognitif 6
II.1.1. Definisi 6
II.1.2. Domain Fungsi Kognitif 6 II.1.3. Anatomi Fungsi Kognitif 9 II.1.4. Tes Untuk Menilai Fungsi Kognitif 12
II.1.4.1.MMSE 13
II.1.4.2. CDT 15
II.2. Asam Urat 16
II.4. Aktivasi Hemostasis 25 II.4.1. Prothrombin Time (PT) 28 II.4.2. Activated Partial Thromboplastin 32 II.4.3. Thrombin Time 34
II.4.4. Fibrinogen 35
II.4.5 D-dimer 36
II.4.6. Hubungan antara aktivasi hemostasis
dengan fungsi kognitif 37 II.5. Kerangka Teori 42 II.6. Kerangka Konsep 43
BAB III. METODE PENELITIAN
III.1. TEMPAT DAN WAKTU 44 III.2. SUBJEK PENELITIAN 44
III.2.1. Populasi 44
III.2.1.1. Populasi Sasaran 44 III.2.1.2. PopulasiTerjangkau 45
III.2.2.BesarSampel 45 III.2.3.KriteriaInklusi 45 III.2.4.KriteriaEksklusi 46
III.3. BATASAN OPERASIONAL 46 III.4. RANCANGAN PENELITIAN 49 III.5. PELAKSANAAN PENELITIAN 50
III.5.1.Instrumen 50
III.5.2.PengambilanSampel 50 III.5.3.KerangkaOperasional 51
III.5.4.Variabel yang diamati 51 III.5.5.AnalisaStatistik 52
III.5.6. Jadwal Penelitian 52 III.5.7. Biaya Penelitian 52
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 53
IV.1. HASIL PENELITIAN 53 IV.1.1.Karakteristik Demografik dan Klinis Subjek
Penelitian 53
fungsi kognitif 55 IV.1.3. Hubungan antara aktivasi hemostasis dengan
fungsi kognitif 56 IV.1.3.1. Hubungan antara kadarprothrombin time
dengan nilai CDT 56 IV.1.3.2. Hubungan antara kadaractivated prothrombin
timedengan nilai CDT 57
IV.1.3.3. Hubungan antara kadarthrombin time
dengan nilai CDT 58 IV.1.3.4. Hubungan antara kadarfibrinogen
dengan nilai CDT 58 IV.1.3.5. Hubungan antara kadarD-dimer
dengan nilai CDT 59 IV.1.3.6. Hubungan antara kadarprothrombin time
dengan nilai MMSE 59 IV.1.3.7. Hubungan antara kadaractivated prothrombin time
dengan nilai MMSE 60 IV.1.3.8. Hubungan antara kadarthrombin time
dengan nilai MMSE 61 IV.1.3.9. Hubungan antara kadarfibrinogen
dengan nilai MMSE 61 IV.1.3.10. Hubungan antara kadarD-dimer
dengan nilai MMSE 62 IV.1.4. Distribusi Nilai MMSE berdasrakan usia, jenis
kelamin, dan pendidikan 62 IV.1.5. Distribusi Nilai CDT berdasrakan usia, jenis
kelamin, dan pendidikan 64
IV.2. PEMBAHASAN 66
IV.2.1. Karakteristik Demografik dan Klinis Subjek
Penelitian 66
IV.2.2. Hubungan antara kadar asam urat dengan
IV.2.3. Hubungan antara aktivasi hemostasis dengan fungsi kognitif 69 IV.2.3.1. Hubungan antara kadarprothrombin time
dengan fungsi kognitif 69 IV.2.3.2. Hubungan antara kadaractivated prothrombin time
dengan fungsi kognitif 69 IV.2.3.3. Hubungan antara kadarthrombin time
dengan fungsi kognitif 70 IV.2.3.4. Hubungan antara kadarfibrinogen
dengan fungsi kognitif 70 IV.2.3.5. Hubungan antara kadarD-dimer
dengan fungsi kognitif 70 IV.2.4. Distribusi Rerata Nilai MMSE berdasrakan usia, jenis
kelamin, dan pendidikan 72 IV.2.5. Distribusi Rerata Nilai CDT berdasrakan usia, jenis
kelamin, dan pendidikan 73 IV.3. KETERBATASAN PENELITIAN 74
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 75
V.1. Kesimpulan 75
V.2. Saran 77
DAFTAR PUSTAKA 78
DAFTAR SINGKATAN
AF : Atrial Fibrilasi
APOE€4 : Apolipoprotein E epsilon 4
aPTT : Activated Partial Thromboplastin Time CDT : Clock Drawing Test
DIC : Disseminated Intravascular Coagulation DVT : Deep Vein Thrombosis
Hct : Hematocrite
INR : International Normalized Ratio MMSE : Mini Mental State Examination PT : Prothrombin Time
SIADH : Syndrome Inapropriate Anti Diuretic Hormone t-PA : Tissue Plasminogen Activator
TT : Thrombin Time
VWF : Von Willebrand Factor
DAFTAR LAMBANG
α : alfa
β : beta
n : Besar sampel r : Koefisien korelasi
Zα : Nilai baku normal berdasarkan nilai α (0,05) yang telahditentukan 1,96
Zβ : Nilai baku berdasarkan nilai β (0,10) yang ditentukan oleh peneliti 1,282
DAFTAR GAMBAR
Hal.
Gambar 1.Sistem Limbik 11 Gambar 2. Produksi Asam Urat 19
Gambar 3.Multiple injurious stimuli to the endothelium in non-diabetic atherosclerosis
and atheroscleropathy 21
Gambar 4.Antioxidant-prooxidant urate redox shuttle 23
Gambar 5.A model of the classic extrinsic and intrinsic coagulation pathways 25 Gambar 6.A representation of the original extrinsic pathway proposed in 1905
27
Gambar 7. Grafik Persentase Jenis Kelamin 55
Gambar 8. Grafik Persentase Kelompok Umur 55
DAFTAR TABEL
Tabel 7 Hubungan antara kadaractivated prothrombin
time dengan nilai CDT 57
Tabel 12 Hubungan antara kadaractivated prothrombin
time dengan nilai MMSE 60
Tabel 13 Hubungan antara kadarthrombin time
dengan nilai MMSE 61
dengan nilai MMSE 61 Tabel 15 Hubungan antara kadarD-dimer
dengan nilai MMSE 62
Tabel 16 Distribusi nilai MMSE berdasarkan variabel jenis kelamin, usia, pendidikan 64 Tabel 17 Distribusi nilai CDT berdasarkan variabel
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP) LAMPIRAN 2 LEMBAR PENGUMPULAN DATA
LAMPIRAN 3 MINI MENTAL STATE EXAMINATION (MMSE)
ABSTRAK
Latar Belakang : Beberapa fungsi kognitif pada manusia menurun sesuai pertambahan umur. Selain umur dan jenis kelamin, ada faktor-faktor lain seperti genetik, nutrisi, neuroanatomi, cerebrovascular, dan petanda metabolik yang telah dikenal mempengaruhi resiko penurunan fungsi kognitif atau demensia pada usia lanjut. Asam urat dapat memicustimulasi proliferasi sel-sel otot polos vaskuler, menimbulkan proses inflamasi, dan efek langsung asam urat pada fungsi endotel dengan mempengaruhi produksi nitric oxide. Asam urat juga diperhitungkan sebagai bagian dari antioksidatif di plasma. Kemampuan yang menguntungkan ini dapat mengurangi stress oksidatif dan melindungi dari efek radikal bebas. Kedua patologi vaskuler dan stress oksidatif berhubungan dengan peningkatan resiko terjadinya demensia dan penurunan fungsi kognitif. Aktivasi hemostasis berhubungan dengan peningkatan resiko penyakit vascular iskemik, sehingga perubahan pada hemostatis juga berhubungan dengan penurunan fungsi kognitif dan demensia
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivasi hemostasis dan kadar asam urat dengan fungsi kognitif pada orang lanjut usia
Metode: Penelitian ini merupakan studi potong lintang, dengan 50 subjek berusia diatas 60 tahun, dapat membaca dan menulis. Seluruh peserta menjalani pemeriksaan fisik dan neurologis, mengisi kuesioner MMSE (Mini Mental State
Examination) dan CDT (Clock Drawing Test), serta pemeriksaan asam urat dan
aktivasi hemostasis.
Hasil :Dari 50 orang subjek terdiri dari 46 % laki-laki dan 54 % perempuan, dengan rerata usia 66,24 tahun. Terdapat korelasi negatif yang tidak signifikan antara kadar asam urat dengan nilai CDT (r = -0.074,p = 0.586), korelasi negatif yang signifikan antara kadar asam urat dengan nilai MMSE (r = -0.357,p = 0.003). Terdapat korelasi negatif yang tidak signifikan antara Prothrombin Time dengan nilai CDT (r = -0.046,p = 0.759), korelasi positif yang tidak signifikan antara activated Partial Thromboplastin
Time dengan nilai CDT (r = 0.066,p = 0.473), korelasi positif yang signifikan antara Trombin Time dengan nilai CDT (r = 0.235,p = 0.002), korelasi negatif yang tidak
signifikan antara Fibrinogen dengan nilai CDT (r = -0.143,p = 0.125), korelasi positif yang tidak signifikan antara D-dimer dengan nilai CDT (r = 0.051,p = 0.723). Selain itu juga ditemui korelasi negatif yang tidak signifikan antara Prothrombin Time dengan nilai MMSE (r = -0.11,p = 0.556), korelasi positif tidak signifikan antara
activated Partial Tromboplastin Time dengan nilai MMSE (r = 0.054,p = 0.666),
korelasi positif yang tidak signifikan antara kadar Thrombin Time dengan nilai MMSE (r = 0.042,p = 0.75), korelasi negatif yang signifikan antara kadar Fibrinogen dengan nilai MMSE (r = -0.19,p = 0.015), korelasi positif yang tidak signifikan antara kadar
D-dimer dengan nilai MMSE (r = 0.339,p = 0.098). Kesimpulan : Ada hubungan signifikan diantara kadar asam urat dengan nilai
MMSE, diantara kadar Thrombin Timedengan nilai CDT, dan diantara kadar Fibrinogen dengan nilai MMSE.
ABSTRACT
Background : Certain human cognitive abilities decline with age. In addition to age and sex, many genetic, nutritional, neuroanatomic, cerebrovascular, and metabolic markers have been shown to alter the risk of cognitive decline or dementia in elderly adults. Uric acid can stimulate the proliferation of vascular smooth muscle, stimulate the inflammation process, and uric acid may influence endothelial function directly by influence production of nitric oxide. Uric acid can be functioned as an antioxidant in plasma. This beneficial ability can reduce the oxidative stress and protect from free radical effect. Both vascular pathology and oxidative stress correlate with the increasing risk of dementia and cognitive declining. Activation of hemostasis is associated with increased risk of ischemic vascular disease, and so these alterations in hemostasis also might be expected to be linked with cognitive decline and dementia
Objective : This study aimed to investigate the correlation between activation of hemostasis and uric acid level with cognitive function in older people
Methods : This is a crossectional study with 50 participants, age >60 years old, can read and write. Each participant underwent physical and neurological examination, filled questionnaire MMSE and CDT, uric acid & activation of hemostasis examination.
Results : There were 50 participants consist of 46 % male and 54 % female, with initial age 66,24 years old. There were unsignificant negative correlation between uric acid level with CDT score (r = -0.074,p = 0.586), significant negative correlation between uric acid level with MMSE score (r = -0.357,p = 0.003). There were unsignificant negative correlation between Prothrombin Time with CDT score (r = -0.046,p = 0.759), unsignificant positive correlation between activated Partial Thromboplastin Time with CDT score (r = 0.066,p = 0.473), unsignificant positive correlation between Trombin Time with CDT score (r = 0.235,p = 0.002), unsignificant negative correlation between Fibrinogen with CDT score (r = -0.143,p = 0.125), unsignificant positive correlation between D-dimer level with CDT score (r = 0.051, p = 0.723). This study also find unsignificant negative correlation between Prothrombin Time with MMSE score (r = -0.11,p = 0.556), unsignificant positive correlation between activated Partial Thromboplastin Time with MMSE score (r = 0.054,p = 0.666), unsignificant positive correlation between Thrombin Time with MMSE score (r = 0.042,p = 0.75), significant negative correlation between Fibrinogen with MMSE score (r = -0.19,p = 0.015), unsignificant positive correlation between D-dimer with MMSE score (r = 0.339,p = 0.098).
Conclusion:There were significants correlation between uric acid level with MMSE score, Thrombin Time with CDT score, and Fibrinogen with MMSE score