ABSTRAK
Skripsi ini berjudul “SATMA IPK USU” (Studi Etnografi Mahasiswa di Organisasi Masyarakat Ikatan Pemuda Karya) disusun oleh Bastian
Tambunan (090905012),2015. Skripsi ini terdiri dari 5 bab, 107 halaman, 7 tabel dan 11 gambar.
Ikatan Pemuda Karya adalah salah satu Organiasi Kemasyarakatan Pemuda di Sumatera Utara, yang anggotanya dari seluruh lapisan masyarakat, tanpa membatasi latar belakang etnis, agama dan profesi. Organisasi ini berbasis pada pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas, yang diharapkan melahirkan kader-kader Ikatan Pemuda Karya yang berwawasan jauh kedepan serta tetap berpegang teguh pada nilai-nilai budaya bangsa, sehingga mampu memahami,dan menyikapi persoalan dan permasalahan bangsa di masa kini dan di masa akan datang.
Dalam memenuhi kebutuhan yang sangat strategis bagi IPK untuk mempersiapkan kader pemimpin masa depan bagi organisasi yang terlatih dan memahami nilai-nilai juang yang ada pada kader IPK maka dibentuklah Satuan Mahasiswa Ikatan Pemuda Karya (SATMA IPK) dimana dalam wadah lembaga ini berhimpunlah mahasiswa IPK yang masih menuntut ilmu pengetahuan sesuai dengan jenjang yang sedang ditekuni saat ini.
Penelitian ini ditujukan untuk melihat secara keseluruhan Organisasi Satma IPK USU. Aspek yang dilihat tersebut berupa latar belakang dan sejarah berdirinya Organisasi Satma IPK USU, visi dan misi, ideologi, struktur, tugas, wewenang dan tanggung jawab. Untuk menunjukkan Eksistensi dan Tanggung jawab maka penelitian ini coba mengupas lebih dalam mengenai Mahasiswa di tubuh Satma IPK USU.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Proses pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan studi dokumen. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan model “Observasi Partisipasi” dimana peneliti merupakan bagian langsung dari internal Satma IPK USU. Wawancara dilakukan juga kepada anggota Organisasi Masyarakat IPK dan kawan-kawan di Satma IPK USU.
Hasil Penelitian ini menjelaskan bahwa Satma IPK USU memilki perbedaan mekanisme organisasi dengan Ormas IPK, hal ini terlihat jelas dengan cara penanganan masalah yang di hadapi organisasi tersebut walaupun berada pada satu wadah tetapi memiliki perbedaan yang signifikan. Eksistensi Satma IPK USU dapat terlihat dari peranan yang dilakukan oleh Satma IPK USU. Peranan ini dipaparkan dan dibagi menjadi 2 aktivitas yaitu aktivitas yang negative dan aktivitas yang positif.
Kata Kunci: Organisasi Masyarakat, Mekanisme Organisasi, Mahasiswa