HUBUNGAN
TEMPOROMANDIBULAR
DISORDER
DENGAN TRAUMATIK OKLUSI DAN LAMA
PEMAKAIAN
PADA PASIEN PEMAKAI
GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPASAN
DI RSGMP FKG USU
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh :
Shinta Agustina
NIM: 120600044
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Fakultas Kedokteran Gigi Departemen Prostodonsia Tahun 2016
Shinta Agustina
Hubungan Temporomandibular Disorder dengan Traumatik Oklusi dan Lama Pemakaian pada Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan di RSGMP FKG USU
xvi + 103 Halaman
Temporomandibular Disorder berdasarkan wawancara adalah sebesar 86.67% dan pemeriksaan klinis diperoleh sebesar 100% dan prevalensi traumatik oklusi pasien yang memakai gigi tiruan sebagian lepasan diperoleh berdasarkan pemeriksaan klinis sebesar 93.33% mengalami traumatik oklusi dan 6.67% tidak mengalami traumatik oklusi. Tidak ada hubungan antara Temporomandibular Disorder ringan, sedang, dan berat dengan traumatik oklusi dengan nilai p=0.971. Tidak ada hubungan antara Temporomandibular Disorder ringan, sedang, dan berat dengan lama pemakaian dengan nilai p=1. Tidak adanya hubungan antara Temporomandibular Disorder dengan traumatik oklusi dan lama pemakaian kemungkinan disebabkan faktor etiologi Temporomandibular Disorder adalah multifaktorial Selain itu, hasil uji statistik yang kurang valid diakibatkan distribusi jumlah subjek penelitian tidak merata di setiap kelompok. Oleh karena itu, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk melihat hubungan antara Temporomandibular Disorder dengan traumatik oklusi dan lama pemakaian menggunakan jumlah sampel yang terdistribusi merata pada setiap kelompok.
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan tim penguji
Medan, 1 Juni 2016
Pembimbing: Tanda Tangan
Ariyani Dallmer, drg., MDSc., Sp.Pros
TIM PENGUJI SKRIPSI
Skripsi ini telah dipertahankan
di hadapan tim penguji pada tanggal 1 Juni 2016
TIM PENGUJI
Ketua : Eddy Dahar, drg., M.Kes
Anggota : Prof. Haslinda Z.Tamin, drg., M.Kes., Sp.Pros (K) Ariyani Dallmer, drg., MDSc., Sp.Pros
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memeroleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi (SKG) pada Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada kedua orangtua tercinta yaitu Edy Mulyanto dan Sri Wahyuningsih yang telah membesarkan, memberikan kasih sayang yang tak terbalas, doa, semangat dan dukungan kepada penulis. Penulis juga menyampaikan terimakasih kepada kakak dan adik penulis yaitu Kunthi Septarini dan Putri Oktaviani serta segenap keluarga yang senantiasa memberikan dukungan kepada penulis.
Dalam penulisan skripsi dan pelaksanaan penelitian ini, penulis telah banyak mendapat bimbingan, bantuan dan doa dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. Nazruddin, drg., Ph.D., C.Ort, Sp. Ort selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
2. Syafrinani, drg., Sp.Pros (K) selaku Ketua Departemen Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara dan dosen pembimbing akademik yang telah memberikan bimbingan dan dorongan semangat kepada penulis selama masa perkuliahan hingga skripsi ini selesai.
3. Prof. Haslinda Z. Tamin, drg., M.Kes., Sp.Pros (K) selaku Koordinator Skripsi Departemen Prostodonsia dan anggota tim penguji yang telah meluangkan waktu untuk membimbing dan memberikan pengarahan serta memberikan saran dan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
pengarahan serta dorongan dan semangat kepada penulis selama penulisan skripsi ini hingga selesai.
5. Eddy Dahar, drg., M.Kes selaku ketua tim penguji yang telah memberikan bimbingan, masukan dan dorongan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Siti Wahyuni, drg., M.DSc. selaku anggota tim penguji yang telah memberikan saran dan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
7. Seluruh staf pengajar serta pegawai Departemen Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara atas motivasi dan bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini hingga selesai.
8. Direktur RSGMP Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara beserta staf yang telah memberikan izin dan bantuan dalam pelaksanaan penelitian ini.
9. Maya Fitria, SKM., M.Kes dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara yang telah meluangkan waktu untuk membantu penulis dalam analisis statistik.
10.Pasien RSGMP Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara yang telah bersedia menjadi subjek dalam penelitian ini.
11.Kelompok kecil Bella: Yohana Christina, Nancy Sandra Agnes, Ningsih Serdina T., Dewi Purnamasari yang telah memberikan bantuan pikiran dan semangat, serta meluangkan waktu untuk memberikan dukungan moril dan bantuan selama penyelesaian skripsi ini.
12.Sahabat-sahabat terbaik penulis : Gita Amalia, Ivan Aldini, Priscillia, Roben Pasaribu, Ruth Tondang, Kelvin, Fheby Saragih, Devi Manurung, Dona Ronauli, Kristiana Simamora, Olda Priskila, Ary Prayogi yang telah memberikan semangat dan meluangkan waktu untuk memberikan bantuan selama penyelesaian skripsi ini.
14.Teman-teman seperjuangan yang melaksanakan penulisan skripsi di Departemen Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara : Angeline, Christinawaty, Eka Grasella, Eka Safitri, Fariz Azhari, Lidya, Muhammad Adji Wibisono, Mus’ab, Nita Budiarti, Ratna Permatasari, Sarah Devina, Ulfa Rahmawaty, Veronica Ongga, Jennifer Xavier Ongko, Yulia Puspita, Putri Angelina dan para residen PPDGS Prostodonsia atas dukungan dan bantuannya selama penulisan skripsi.
15.Teman-teman angkatan 2012 yang telah memberikan bantuan pikiran dan semangat selama perkuliahan dan penyelesaian skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan selama penyusunan skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap agar skripsi ini dapat memberikan sumbangan pikiran yang berguna bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara, khususnya di Departemen Prostodonsia.
Medan, 1 Juni 2016 Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...
HALAMAN PERSETUJUAN ...
HALAMAN TIM PENGUJI SKRIPSI ...
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.8 Kerangka Operasional Penelitian ... 75
BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Karakteristik Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan di RSGMP FKG USU dari Bulan Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 76
4.2 Prevalensi Terjadinya Temporomandibular Disorder pada Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari Bulan Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 Berdasarkan Wawancara dan Pemeriksaan Klinis ... 77
4.3 Prevalensi Traumatik Oklusi Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari Bulan Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 79 4.4 Hubungan Temporomandibular Disorder dengan
Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari Bulan
Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 83 4.5 Hubungan Temporomandibular Disorder dengan
Traumatik Oklusi pada Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari Bulan
Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 84
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan di RSGMP FKG USU dari Bulan Januari
2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 85 5.2 Prevalensi Terjadinya Temporomandibular Disorder
pada Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari Bulan Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 Berdasarkan Wawancara dan
Pemeriksaan Klinis ... 88 5.3 Prevalensi Traumatik Oklusi Pasien Pemakai Gigi
Tiruan Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari
Bulan Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 89 5.4 Hubungan Temporomandibular Disorder dengan
Lama Pemakaian pada Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari Bulan
Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 91 5.5 Hubungan Temporomandibular Disorder dengan
Traumatik Oklusi pada Pasien Pemakai Gigi Tiruan Sebagian Lepasan RSGMP FKG USU dari Bulan
Januari 2015 s/d Bulan Desember 2015 ... 92
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan ... 95 6.2 Saran ... 96
DAFTAR PUSTAKA ... 98
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1 Definisi operasional variabel bebas ... 60
2 Definisi operasional variabel terikat ... 61
3 Definisi operasional variabel terkendali ... 61
4 Definisi operasional variabel tidak terkendali ... 61
5 Karakteristik pasien pemakai gigi tiruan sebagian lepasan di RSGMP FKG USU dari bulan Januari 2015 s/d bulan Desember 2015... 77
6 Prevalensi terjadinya Temporomandibular Disorder pada pasien yang memakai gigi tiruan sebagian lepasan RSGMP FKG USU dari bulan Januari 2015 s/d bulan Desember 2015 berdasarkan wawancara dan pemeriksaan klinis... 78
7.1 Prevalensi traumatik oklusi pasien yang memakai gigi tiruan sebagian lepasan di RSGMP FKG USU dari bulan Januari 2015 s/d bulan Desember 2015 ... 79
7.3 Lokasi traumatik oklusi pasien yang memakai gigi tiruan
sebagian lepasan di RSGMP FKG USU dari bulan Januari
2015 s/d bulan Desember 2015 ... 82
8 Hubungan Temporomandibular Disorder dengan traumatik
oklusi pada pasien yang memakai gigi tiruan sebagian lepasan
di RSGMP FKG USU dari bulan Januari 2015 s/d bulan
Desember 2015... 83
9 Hubungan Temporomandibular Disorder dengan lama
pemakaian pada pasien yang memakai gigi tiruan sebagian
lepasan di RSGMP FKG USU dari bulan Januari 2015 s/d
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1 Sistem Stomatognasi ... 15
2 Sistem Artikulasi ... 16
3 Oklusi Sentrik ... 17
4 Relasi Sentrik secara Anatomi ... 18
5 Freedom in Centric Occlusion ... 19
6 Canine Guidence pada Saat Oklusi Dinamis ... 20
7 Tanda Canine Guidencepada Rahang Atas ... 20
8 Group Function pada Saat Oklusi Dinamis ... 21
9 Tanda Group Function pada Rahang Atas ... 21
10 Pergerakan Dinamis pada Working Side dan Balancing Side ... 22
11 Working Side Interference ... 22
12 Pergerakan Dinamis pada Working Side dan Balancing Side ... 23
13 Balancing Side Interference ... 23
14 Kertas Artikulasi ... 25
15 Tanda pada Gigi yang Dihasilkan Setelah Menggunakan Kertas Artikulasi ... 25
16 Shim Stock ... 26
17 Penempatan Shim Stock ... 26
19 Maximum Comfortable Mouth Opening ... 36
20 Maximum Mouth Opening ... 36
21 Posisi Interkuspasi Maksimum ... 36
22 Jarak Midline Setelah Pergerakan Mandibula ... 37
23 Bunyi pada Sendi Temporomandibula ... 37
24 Arah Pembukaan Mulut ... 38
25 Palpasi Otot Temporalis ... 39
26 Palpasi Otot Masseter ... 40
27 Pemeriksaan Otot Lateral Pterigoid Inferior ... 41
28 Pemeriksaan Otot Lateral Pterigoid Superior ... 41
29 Palpasi Otot Lateral Pterigoid ... 41
30 Palpasi Otot Medial Pterigoid ... 42
31 Traumatik Oklusi Dapat Mempengaruhi Kestabilan Ortopedi Mandibula ... 52
32 Jarak Pembukaan Mulut Maksimal ... 65
33 Auskultasi dengan Menggunakan Stetoskop ... 66
34 Jarak Defleksi saat Menutup Mulut ... 66
35 Defleksi saat Membuka Mulut ... 67
36 Palpasi Otot Temporalis ... 67
37 Palpasi Otot Masseter ... 68
38 Pemeriksaan Otot Pterigoid ... 68
40 Jarak Pergerakan Midline ke Lateral Kanan dan Kiri Tanpa
Menimbulkan Rasa Nyeri ... 69
41 Oklusi Subjek Penelitian ... 71
42 Pemeriksaan Oklusi Sentrik dengan Kertas Artikulasi dan
Shim Stock ... 72
43 Tanda Kertas Artikulasi dan Shim Stock pada Oklusi Sentrik .... 72
44 Pemeriksaan Oklusi Anteroposterior dengan Kertas Artikulasi
dan Shim Stock ... 72
45 Tanda Kertas Artikulasi dan Shim Stock pada Oklusi
Anteroposterior ... 73
46 Pemeriksaan Oklusi Lateral dengan Kertas Artikulasi dan
Shim Stock ... 73
DAFTAR LAMPIRAN
1 Lembar Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian
2 Surat Pernyataan Persetujuan Subjek Penelitian (Informed Consent)
3 Kuesioner Penelitian
4 Surat Persetujuan Komisi Etik