• Tidak ada hasil yang ditemukan

Menjadi Guru Terupdate dalam Pembelajara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Menjadi Guru Terupdate dalam Pembelajara"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

“Menjadi Guru Terupdate dalam Pembelajaran Berbasis Tehnology”

Oleh Fattaku Rohman, S.Pd

Sebagai seorang guru seyogyanya kita memberikan pembelajaran terbaik bagi peserta didik. Mereka sebagai insan cendikia berhak mendapatkan pengajaran berkualitas dengan mengedepankan proses pembelajaran yang menarik, menyenangkan, berbasis tehnologi dengan pendekatan scientifik sesuai dengan Kurikulum yang digunakan saat ini, yaitu Kurikulum 2013.

Dalam pelaksanaan pembelajaran tersebut banyak kita temukan kendala yang kita hadapi, Mengapa hal itu terjadi? karena selama ini pola pikir kita lebih mengedepankan nilai daripada proses, serta memerlukan kreatifitas dan durasi waktu yang membutuhkan waktu. Akan tetapi, di abad serba tehnologi dengan gempuran gadget yang mendominasi sekarang ini seperti laptop, tablet, smartphone, dan lain-lain mempermudah kita dalam melaksanakan proses pembelajaran.

Kelebihan Pembelajarn menggunakan ICT (Information and Communication Technology)

Pembelajaran dengan cara ini belakangan semakin marak digunakan oleh para tenaga pendidik, khususnya guru yang mengajar di sekolah yang mempunyai fasilitas pembelajaran lengkap (contohnya di kelas terdapat Infocus, Proyektor, Komputer/laptop, Smartboard, dll). hal ini dikarenakan agar mempermudah mereka dalam memberikan materi, seperti:

1. Materi ditayangkan dalam bentuk visual

(2)

2. Lebih menghemat waktu

sumber:

http://dessysharing.blogspot.com

Bayangkan jika anda harus menggambar kurva pada materi matematika, atau organ tubuh manusia pada biologi dengan menggunakan spidol?. Berapa lama waktu yang anda akan habiskan? dan apakah nantinya gambar tersebut dapat mempresentasikannya dengan baik?. Dengan menggunakan Powerpoint/Animasi dalam bentuk Flash dapat mempermudah guru untuk menjelaskan detail, bahkan membuat siswa lebih tertarik dalam belajar

3. Soal dan Pertanyaan lebih interaktif

hasil analisis belajar dengan Edmodo

(3)

hasil analisis dengan Quipperschool

tampilan Kelas Maya

4. Kelas Menjadi lebih Menarik dan Menyenangkan

Dahulu pelajaran yang paling menjadi momok bangi kebanyakan pelajar adalah matematika. Kenapa demikian? karena disamping materi berisi konten yang "memberatkan" otak mereka, cara penyampaian pembelajaran guru pada waktu itu juga tidak interaktif, kurang mengajak siswa untuk berpartisipasi dalam belajar, padahal ketrampilan proses lebih membuat daya ingat siswa menjadi kuat. Nah, Tehnologi dalam hal ini sangat membantu karena tidak hanya materi dilihat secara visual, akan tetapi siswa juga diajak berpartisipasi dalam menentukan formula, menjawab soal dengan sistem kuis/bersaing menjawab cepat, sehingga mereka lebih termotivasi, lebih antusias dalam mengerjakan soal. untuk membuktikan hal tersebut, silahkan lihat video berikut:

5. Banyak Perlombaan Pelajar Berbasis Tehnologi

(4)

saat ini diresahkan dengan banyaknya mereka menyita waktu dengan bermain game onine di laptop/kamputer/warnet.

saya bersama siswa utusan Provinsi Jambi di ajang Kuis Ki Hajar Tingkat Nasional 2013

Kuis Ki Hajar, sarana meningkatkan minat belajar berbasis tehnologi

Selain berdampak positif terhadap peserta didik dan pembelajaran di kelas, belajar dengan menggunakan tehnologi juga berdampak kepada kita selaku tenaga pendidik. Banyak hal positif yang akan kita dapatkan, seperti kemampuan kita dalam menggunakan tehnologi akan semakin meningkat, softskill materi pembelajaran semakin luas, wawasan juga dapat

bertambah karena kita disajikan dengan banyak referensi, seperti melalui situs Rumah Belajar, Google,

(5)

softskill yang mumpuni dalam menjawab tantangan zaman. Hendaknya kita juga dapat memanfaatkan tehnologi secara positif dalam menunjang pembelajaran yang kita berikan ke peserta didik agar nantinya mereka lebih mengerti konsep dan materi, lebih menyukai dan suka dengan materi yang kita ajarkan tersebut, sehingga mempermudah mereka dalam belajar untuk mencapai harapan dan cita-cita mereka di kemudian hari. Semoga.(Fattaku Rohman, S.Pd)*

Foto bersama siswa saya yang berhasil mendapatkan Juara di Kuis Ki Hajar Award 2014

Referensi

Dokumen terkait

Untuk itu dalam ESQ kita memiliki yang namanya kaum dhuafa yang membantu mereka dengan memberikan pinjaman lunak, yaitu kita berikan bantuan agar mereka bisa

Dari hasil pretest tersebut akan kita dapatkan kelemahan peserta didik terhadap penguasaan suatu konsep supaya kita dapat memberikan motivasi kepada setiap peserta didik sesuai

Menurut saya, konsep yang benar ketika kita ingin membuat sesuatu adalah dengan kita mencari orangnya terlebih dahulu yang kemudian kita didik mereka.. Namun kita

Peringatan biasanya menimbulkan ketakutan dan melahirkan kemungkinan anak didik menerima karena mengerti dan sadar, atau anak didik menerima karena takut atau juga

mereka berikan juga senang dengan pemberian (ilmu dari Allah) yang mereka sembunyikan. 16 Dengan mengetahui ini kita juga akan memahami konteks suatu ayat

Apabila kita memiliki konsep diri sebagai adaptasi dari perkataan serta pendapat dari orang lain maka nantinya kita akan menjadi seperti apa yang mereka katakan.. Katakanlah

memenuhi kebutuhan peserta didik yakni prestasi yang baik, yang membanggakan dan mampu diaplikasikan di dalam kehidupan mereka sehari-hari. Hal lain yang harus kita lihat

Kesesuaian antara materi yang disampaikan y g p dan pengetahuan yang dimiliki peserta didik akan memengaruhi motivasi mereka. Kegiatan pembelajaran juga hendaknya dirancang agar