Dosen Pengampu:
HUSAMAH, S.Pd., M.Pd.
Peran Guru Dalam Bimbingan
Konseling
Kelompok 2:
Rizka Desitasari 066 Arista Mutiara Risa 087
Program Bimbingan Di Sekolah
1. Pengertian Program bimbingan:
2. Langkah-langkah Penyusunan Program Bimbingan
• Tahap persiapan
• Pertemuan-pertemuan permulaan dengan para konselor yang telah di tunjuk oleh pihak
sekolah
• Pembentukan panitia sementara untuk merumuskan program bimbingan
3. Variasi Program Bimbingan Menurut Jenjang Pendidikan
• Pendidikan Taman Kanak-kanak
• Program Bimbingan di SD
• Program Bimbingan di SLTP/SMP
• Program Bimbingan di SLTA/SMA
4. Tenaga Bimbingan di Sekolah Beserta Fungsi dan Perananya
• Kepala Sekolah
• Penyuluh Pendidikan (Konselor Sekolah)
• Guru Pembimbing/Wali Kelas
• Guru/Pengajar
5. Struktur Organisasi Bimbingan dan Konseling di Sekolah
Kepala Sekolah BP3
Staf Guru
Staf BP
Koordinasi Penyuluh, Petugas Adm
6. Mekanisme Implementasi Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah
• Komponen Pemrosesan Data
• Komponen Kegiatan Pemberian Informasi
• Komponen Kegiatan Konseling
• Komponen pelaksana
• Komponen Metode/Alat
• Komponen Waktu Kegiatan
Peran Guru dalam Layanan Bimbingan
di Sekolah
1. Tugas dalam layanan bimbingan dalam kelas
• Melaksanakan Kegiatan Diagnostik kesulitan belajar
2. Tugas dalam Operasional Bimbingan di Luar Kelas
• Memberikan Pengajaran Perbaikan (remidial teaching)
• Memberikan Pengayaan dan Pengembangan bakat siswanya
• Melakukan Kunjungan Rumah (Home Visit)
Kerja Sama Guru dengan Konselor
dalam Layanan Bimbingan
Rochman Natawidjaja dan Moh. Surya (1985) mengutip pendapat Miller yang Mengatakan bahwa:
• Proses belajar menjadi sangat efektif, apabila bahan yang dipelajari dikaitkan langsung dengan tujuan-tujuan pribadi siswa.
• Guru yang memahami siswa dan masalah-masalah yang dihadapinya, lebih peka terhadap hal-hal yang dapat
memperlancar dan menggangu kelancaran kegiatan kelas.