Fikri Triputera, 2014
Pengaruh marketing communications mix terhadap customer-based brand equity Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menggunakan analisis deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan teknik analisis Structural Equation
Modelling (SEM) antara marketing communications mix terhadap customer-based
brand equity (survei pada pengguna minuman isotonik di Helios Fitness Center
Festival Citylink Bandung) maka berdasarkan penelitian tersebut dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Gambaran mengenai penerapan marketing communications mix yang dilaksanakan oleh merek-merek di industri minuman isotonik, dinilai oleh sebagian pengguna termasuk pada kategori cukup tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan marketing communications mix telah dilaksanakan dengan baik oleh perusahaan. Dimensi dari marketing
communications mix yang paling tinggi yaitu advertising. Sedangkan
dimensi yang terendah yaitu personal selling.
183
Fikri Triputera, 2014
Pengaruh marketing communications mix terhadap customer-based brand equity Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
communications terendah yaitu Vitazone, dengan dimensi tertinggi yaitu
advertising dan dimensi terendah yaitu event and experiences.
2. Gambaran dari customer-based brand equity diukur berdasarkan (brand salience, brand performance, brand imagery, brand judgments, brand
feelings, dan brand resonance. Dimensi customer-based brand equity
yang memiliki penilaian paling tinggi dari pengguna minuman isotonik di Helios Fitness Center Festival Citylink adalah brand performance. Sedangkan dimensi dengan penilaian terendah yaitu brand salience.
Jika dilihat dari masing-masing merek, Mizone mendapat penilaian
customer-based brand equity tertinggi dibandingkan merek lain. Adapun
dimensi yang mendapat perolehan tertinggi yaitu brand performance, dan dimensi yang mendapat perolehan terendah yaitu brand feelings. Merek dengan perolehan terendah yaitu Vitazone, dengan dimensi penilaian tertinggi brand performance, dan dimensi terendah yaitu brand salience.
3. Marketing communications mix memiliki pengaruh yang positif terhadap
customer-based brand equity dengan pengaruh sebesar 69,2%. Hal ini
menunjukkan bahwa semakin baik program marketing communications mix perusahaan minuman isotonik maka akan semakin baik
184
Fikri Triputera, 2014
Pengaruh marketing communications mix terhadap customer-based brand equity Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5.2 Rekomendasi
Berdasarkan hasil penelitian, penulis merekomendasikan beberapa hal mengenai marketing communications mix terhadap customer-based brand equity, yaitu:
1. Penerapan marketing communications mix yang telah dilakukan merek-merek di industri minuman isotonik secara menyeluruh memiliki pengaruh yang signifikan dan dikategorikan baik pengaruhnya terhadap customer-based
brand equity, tetapi terdapat hal yang perlu dilakukan perbaikan yaitu perlu
diperhatikan kembali aktifitas dalam penggunaan personal selling dan direct
marketing. Pengguna menilai program direct marketing melalui website tidak
begitu efektif. Sehingga diharapkan ada perbaikan dari pemilihan media untuk direct marketing. Beberapa merek, khususnya Vitazone harus lebih aktif berpromosi melalui bauran komunikasi pemasaran, karena rata-rata pengguna menilai kinerja marketing communications mix Vitazone sangat kecil. Hal ini dapat mengakibatkan hilangnya merek di benak konsumen. 2. Tanggapan pengguna terhadap dimensi-dimensi customer-based brand equity
cukup baik, namun masih terdapat indikator yang harus diperbaiki pada dimensi brand salience yaitu indikator keinginan untuk merekomendasikan merek kepada orang lain, terutama untuk merek Vitazone. Dari hasil skor rata-rata persentase pengguna untuk poin keinginan untuk merekomendasikan merek kepada orang lain sangat kecil, hal ini dapat disebabkan kinerja
185
Fikri Triputera, 2014
Pengaruh marketing communications mix terhadap customer-based brand equity Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
menyarankan perusahaan dapat melakukan kembali promosi produk dan melakukan pendekatan dengan pelanggan. Dengan pendekatan yang tepat, maka pembentukan customer-based brand equity akan semakin baik.
3. Hasil penelitian menyatakan marketing communications mix terhadap berpengaruh secara positif dalam meningkatkan customer-based brand equity merek minuman isotonik, maka penulis merekomendasikan agar perusahaan-perusahaan minuman isotonik dapat terus melakukan mengkomunikasikan informasi produk, mempromosikan merek dan tetap mempertahankan, dan meningkatkan kembali customer-based brand equity melalui pelaksanaan
marketing communications mix. Penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi
dasar untuk dilakukannya penelitian lain mengenai marketing