• Tidak ada hasil yang ditemukan

Leaflet Pangan – Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Leaflet Pangan – Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Rekomendasi Teknologi Spesif ik L okasi

Balai Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (BP2TP) 150

Pembuatan Nata de Coco dari Air Kelapa

Cara pembuatan

• Saring air kelapa dengan meng-gunakan kain saring lalu didihkan dan dinginkan.

• Campurkan gula pasir (100 g/l air kelapa), asam cuka 20 ml/l air kelapa dan bibit Acetobacter xylinum (170 ml) ke dalam air kelapa di dalam panci pencampur, lalu diaduk sampai merata. Campuran tersebut mem-punyai keasaman (pH) 3-4.

• Masukkan campuran tersebut ke dalam stoples dengan tinggi campuran 4-5 cm, lalu ditutup dengan kain saring. Letakkan stoples di tempat yang bersih dan aman.

• Setelah 15-20 hari berlangsungnya proses fermentasi terbentuklah lapisan nata di permukaan cairan dengan ketebalan 1-2 cm. Lapisan nata dengan berat + 200 g. Cairan di bawah nata merupakan cairan bibit yang dapat digunakan untuk pembuatan nata selanjutnya.

Pemanenan nata

• Lapisan nata diangkat secara hati-hati dengan menggunakan garpu atau penjepit yang bersih supaya cairan di bawah lapisan tidak tercemar. Cairan di bawah nata dapat digunakan sebagai cairan bibit pada pengolahan berikutnya.

• Buang selaput yang menempel pada bagian bawah nata, dicuci lalu dipotong dalam bentuk kubus dengan ukuran 1,5 x 1,5 x 1,5 cm dan dicuci. Tuang dan rendam potongan nata de coco dalam ember plastik selama 3 hari dan setiap hari air rendaman diganti. Sesudah itu, nata direbus sampai mendidih bersuhu 110oC

selama 10-20 menit. Tujuan perendaman dan perebusan untuk meng-hilangkan rasa asam.

• Nata dimasukkan dalam sirup lalau didihkan pada suhu 100oC + 15 menit, sesudah itu bila perlu dapat ditam-bahkan essens panili atau pewangi lainnya dan garam secukupnya, lalu dibiarkan selama 1 malam. Buat sirup nata dengan perbandingan untuk 3 kg produk nata potongan, diperlukan 2 kg gula dan 4,5 l air. Mula-mula gula dituangkan ke dalam air, panaskan sampai larut dan lalu saring.

• Selanjutnya nata dikemas dalam kantong plastik atau botol selai dengan perbandingan antara padatan dan cairan 3:1, botol ditutup rapat, kemudian direbus dalam air mendidih selama 30 menit. Angkat dan dingin-kan di udara dengan tutup terletak pada bagian bawah, slanjutnya botol diberi label dan siap untuk dipasar-kan.

Pembuatan bibit nata

• Buah nenas dikupas, dicuci sehingga dihasilkan daging nenas.

• Daging nenas dipotong kecil-kecil, dihancurkan, dan diambil ampasnya.

• Ampas nenas dicampur dengan gula pasir dan air masak dengan perban-dingan 6:1:3 sampai merata.

• Masukkan campuran tersebut dalam stoples bersih dan tutup dalam kain saring. Diamkan selama 2-3 minggu.

• Biarkan tanpa diganggu selama 2-3 minggu hingga terbentuk lapisan putih atau bibit Acetobacter xylinum.

Referensi

Dokumen terkait

The Kyoto Protocol is crucial to the world's efforts to successfully limit

Pekerja bebas di pertanian atau non pertanian, pendapatan yang ditanyakan adalah pendapatan sebulan yang lalu, bisa saja dalam sebulan hanya bekerja selama seminggu atau beberapa

Sehubungan dengan telah dilaksanakanya tahapan Evaluasi Administrasi sampai Kualifikasi yang telah dilakukan oleh Pokja Konstruksi II ULP Kab Kepulauan Aru pada

[r]

Sehubungan dengan telah dilaksanakannya tahapan evaluasi administrasi sampai kualifikasi yang dilakukan oleh Pokja Konstruksi II ULP Kab. Kepulauan Aru pada Paket

V12 GROSSWTHS Berat Kotor per HS discrete numeric V13 NETWTHS Berat Bersih per HS discrete numeric V14 CIFHSUSD CIFHSUSD contin numeric V15 FOBHSUSD FOBHSUSD discrete numeric

Sehubungan dengan telah dilaksanakanya tahapan Evaluasi Administrasi sampai Kualifikasi yang telah dilakukan oleh Pokja Konstruksi II ULP Kab Kepulauan Aru pada

Identificación de líneas estratégicas para la elaboración del plan de trabajo de CANLA en el período 2010 –