• Tidak ada hasil yang ditemukan

34_FPEB-SIL-14-34_EKONOMI MONETER ISLAM.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "34_FPEB-SIL-14-34_EKONOMI MONETER ISLAM."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh :

Neni Sri Wulandari, S.Pd.,

M.Si Aas Nurasyiah,S.Pd, M.Si Dr. A. Jajang W. Mahri, M.Si.

(Dosen Pengampu) (Tim KBK Prodi) (Ketua Prodi)

1. Identitas Mata Kuliah

Nama Mata Kuliah : Ekonomi Moneter Islam

Kode Mata Kuliah : IE318 Jumlah SKS : 3 Semester : 6

Kelompok Mata Kuliah : MKPP (Mata Kuliah Pilihan Program Studi) Prasyarat : -

Dosen Pengampu/Kode : 1. Neni Sri Wulandari, S.Pd., M.Si/ 2786

2. Kompetensi (capaian pembelajaran)

Mata kuliah ini memberikan ilmu pengetahuan mengenai konsep dasar tentang uang, serta bagaimana uang bisa mempengaruhi perekonomian melalui kebiajakan moneter. Oleh karena itu, setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa dapat menganalisis beberapa fenomena moneter yang sedang terjadi serta bagaimana pengaruhnya terhadap perekonomian.

3. Deskripsi isi/materi Mata Kuliah

Materi mata kuliah ini mempelajari sifat, fungsi serta pengaruh uang terhadap kegiatan ekonomi. Selain itu dalam matakuliah ini pula mempelajari struktur dan fungsi bank sentral, bank umum dan lembaga keuangan. Teori permintaan dan penawaran uang juga masalahdalam kebijakan moneter, inflasi dan sistem moneter internasional. Mata kuliah ini mengkaji beberapa fenomena moneter yang sedang terjadi di Indonesia dan dunia.

.

4. Pendekatan Pembelajaran

Pendekatan : Ekspositori dan inkuiri

(2)

 Whiteboard,  LCD,  Komputer,  Power point

6. Evaluasi hasil belajar mahasiswa

Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang bersangkutan dalam :

a. Syarat kehadiran minimal 80%

b. Pembobotan penilaian didasarkan kepada :  Partisipasi kegiatan kelas

 Pembuatan dan penyajian tugas  UTS dan UAS

c. Kriteria Nilai Akhir berdasarkan kepada PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN UPI TAHUN 2014 Nomor: 4517/UN40/HK/2014:

Kategori Nilai Tingkat Kemampua

n (%)

Keterangan Huruf Angka Derajat Mutu

A 4,0 Istimewa 90-100

- Tidak diberlakukan untuk jenjang S-2 dan S-3. E <1,0 Gagal Lebih kecil

dari 55

Harus mengontrak ulang

7. Rincian Materi Perkualiahan Tiap Pertemuan

PERTEMUAN ke TOPIK PEMBAHASAN

1 Konsep Dasar dan Ruang Lingkup Uang

1. Definisi, Jenis dan Fungsi Uang

2. Sejarah Perkembangan Uang

3. Uang pada Masa Kekhalifahan Islam

(3)

PERTEMUAN ke TOPIK PEMBAHASAN

5. Keterkaitan Uang, Siklus Usaha, Inflasi dan Suku Bunga

2 Kebijakan Ekonomi Makro

1. Kebijakan Fiskal dan kebijakan moneter

2. Kebijakan Moneter dan Siklus Kegiatan Ekonomi

3. Kerangka Strategis Kebijakan Moneter

4. Sasaran Kebijakan Moneter

5. Target dan Sasaran Kebijakan Moneter di Indonesia

3 Standar Moneter

1. Standar Emas (Gold Standard)

2. Standar Perak (Silver Standard)

3. Standar Kembar (Bemetalism Standard)

4. Standar Kepercayaan (Fiat Standard)

5. Kelebihan dan Kelemahan Standar Moneter

4 Teori Permintaan Uang

1. Teori Permintaan Uang Klasik

-Nilai Uang

-Teori Nilai Uang Internal dan Eksternal

- Implikasi Ekonomi Teori Moneter Klasik

2. Teori Permintaan Uang Keynes

-Motif Permintaan Uang Menurut Keynes

- Karakteristik Teori Ekonomi Keynes - Implikasi Teori Permintaan Uang Keynes

5 Tingkat Suku Bunga

1. Tingkat Bunga sebagai Harga Uang

2. Mengapa ada Bunga?

3. Loanable Funds (Klasik)

4. Liquidity Preference (Keynesian)

5. Tingkat Suku Bunga Nominal dan Riil

6. Teori Paritas Tingkat Suku Bunga

6 Nilai Tukar dan Devisa

1. Kebijakan Nilai Tukar

(4)

7 Sistem Moneter Internasiona

1. Perkembangan Bank Sentral di beberapa negara - Bank of England

- Federal Reserve Bank

- Hongkong Monetary Authority (HKMA) - Monetary Authority of Singapore (MAS) - European Central Bank

2. Kerangka Kerja Kebijakan Moneter di Beberapa Negara

8 UTS

9,10 Uang Dalam Ekonomi Islam

1. Dinar dan Dirham

2. Time Value of Money and Economic Value of Time

3. Uang Sebagai Barang Publik (Public Goods)

4. Fungsi Uang dalam Islam

5. Motif Permintaan Uang

6. Teori Nilai Tukar Uang

7. Beberapa Pemikiran Ekonom Muslim Tentang Uang

11 Inflasi dan Stabilitas Sistem Keuangan Islam

1. Inherent Stability of Islamic Financial System

2. Instabilitas pada Sistem Keuangan Islam Kontemporer

3. Meningkatkan Ketahanan dan Stabilitas Sistem Keuangan

Islam

4. Mempercepat Implementasi yang Efektif

12  Uang, Bank, dan Kebijakan Moneter Islam

1. Kritik Atas Sistem Bunga

2. Alternatif Sistem Bunga

 Kebijakan Moneter dan Ekonomi Riil

13, 14 Sistem Moneter Islam

1. Instrumen Moneter Islam di Bank Sentral

5. Kebijakan Moneter Islami

1. Transmisi dan Mekanisme Kebijakan Moneter Islam

2. Tujuan Kebijakan Moneter Islam

15 Bank Sentral dan Lembaga-lembaga Keuangan Internasional

1.Sejarah, Peran dan Struktur Bank Sentral

2.Kerangka Kerja Kebijakan Bank Sentral

(5)

PERTEMUAN ke TOPIK PEMBAHASAN

16 UAS

8. Daftar Pustaka Utama

Boediono. (2001). Ekonomi Moneter Edisi 3. BPFE. Yogyakarta

Chapra, M. Umer. (2000). The Future of Economics An Islamic Perspective. The

Islamic Foundation. United Kingdom

Chapra, M. Umer. (2000). Sistem Moneter Islam. Gema Insani Press. Jakarta

Firdaus, Rachmat. M.Sc. Maya Ariyanti, Dr, SE., M.M. (2011). Pengantar Teori

Moneter Serta Aplikasinya pada Sistem Ekonomi Konvensional dan Syariah.

Alfabeta. Bandung

Ghafar, Ismail Abdul. (2010). Money, Islamic Banks and The Real Economy. Cengage

Learning Asia, Pte Ltd.

Hasan, Ahmad. Dr. (2005). Mata Uang Islami. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta

Ismal, Rifki. Ph.D. (2011). The Indonesian Islamic Banking. Theory and Practices.

Gramata Publishing. Indonesia

Mishkin. Frederic.S. (2008). The Economics of Money, Banking, and Financial

Markets. Pearson Education

Nopirin, Ph.D. (2000). Ekonomi Moneter Edisi ke 1 dan 2. BPFE Yogyakarta.

Simorangkir, Iskandar, Dr. SE, M.A. (2014). Pengantar Kebanksentralan. Pusat Riset

dan Edukasi Bank Sentral (Bank Indonesia). PT. Raja Grafindo. Jakarta

Referensi

Dokumen terkait

Pada saat kita berbicara tentang moneter maka masalah utama yang sering kita bicarakan adalah berkaitan dengan uang. Setiap Negara mempunyai mata uang sendiri,dan mata uang

Secara prinsip tujuan kebijakan moneter Islam tidak berbeda dengan tujuan kebijakan moneter konvensional yaitu menjaga stabilitas dari mata uang (baik secara

Teori Permintaan Uang Konvensional --- 376. Variabel dan Defenisi Operasional

Permintaan Uang Konvensional (PYDK) tidak berpengaruh terhadap Inflasi sedangkan variabel suku bunga mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap Inflasi yang

Mampu menganalisis beberapa fenomena moneter yang sedang terjadi dalam hubungannya dengan pengaruh kebijakan moneter terhadap kegiatan ekonomi.. Mampu menjelaskan perbedaan

Mata kuliah ini dimaksudkan untuk memberikan bekal teori, analisis, maupun keterampilan teknis yang berkaitan dengan kebijakan fiskal dan moneter di

Dampak Kebijakan Moneter Terhadap Perekonomian Awal Pemerintahan Islam Dampak kebijakan moneter keuangan yang diambil oleh awal pemerintah Islam dalam rangka meningkatkan permintaan

Hasil Penelitian dan Pembahasan Secara prinsip, tujuan kebijakan moneter islam tidak berbeda dengan tujuan kebijakan moneter secara umum, yaitu menjaga stabilitas dari mata uang baik