• Tidak ada hasil yang ditemukan

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

KERANGKA ACUAN KERJA

(KAK)

HIBAH BARANG SARANA PRASARANA KEOLAHRAGAAN

Tahun Anggaran 2016

BIDANG SARANA PRASARANA DAN KEMITRAAN

DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA

PROVINSI JAWA TENGAH

(2)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

HIBAH BARANG SARANA PRASARANA KEOLAHRAGAAN Tahun Anggaran 2016

Bidang : SARPRAS DAN KEMITRAAN

Pengampu Kegiatan : Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sarpras

Hasil : Peningkatan Atlet Pelajar Berprestasi

Nama Kegiatan : Peningkatan dan Pengembangan Sarana Prasarana

Keolahragaan 1. LATAR BELAKANG

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa olahraga menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan swasta. Dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional pasal 17 disebutkan Ruang lingkup olahraga meliputi kegiatan: Olahraga Pendidikan, Olahraga Rekreasi dan Olahraga Prestasi. Dinas Pemuda dan Olahraga dibentuk dengan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Tengah

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional, Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan, serta Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 68 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah, maka Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sarana Prasarana memiliki tugas pokok melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan dibidang Pembinaan dan Pengembangan Sarana Prasarana dan memiliki fungsi sebagai penyiapan peningkatan prasarana dan sarana, pembangunan dan peningkatan prasarana dan sarana olahraga dan memberikan fasilitas dan dukungan aktifitas keolahragaan lintas Kabupaten/Kota se Jawa Tengah.

Sehingga Olahraga pendidikan merupakan pendidikan jasmani yang dilaksanakan sebagai bagian proses pendidikan yang teratur dan berkelanjutan untuk memperoleh pengetahuan, kepribadian, ketrampilan, kesehatan dan kebugaran jasmani, yang dilakukan baik pada jalur pendidikan formal maupun non formal melalui kegiatan intrakurikuler maupun ekstrakurikuler, tidak lepas dari dukungan sarana dan prasarana yang merupakan tanggung jawab Pemerintah Daerah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah dalam bidang olahraga. Oleh karena itu, maka Dinas Pemuda dan Olahraga bertanggung jawab atas kemajuan

(3)

olahraga di Jawa Tengah, khususnya olahraga Pendidikan melalui penyediaan sarana dan prasarana.

Kegiatan olahraga pendidikan melalui ekstrakurikuler olahraga di sekolah-sekolah sangat diperlukan untuk mencari atlet-atlet olahraga berbakat dan berprestasi di kalangan pelajar guna mendukung pencapaian prestasi olahraga yang tinggi di Kabupaten/Kota maupun Provinsi Jawa Tengah. Olahraga pendidikan secara teknis dibimbing oleh guru olahraga dan dapat dibantu oleh tenaga keolahragaan yang disiapkan oleh setiap satuan pendidikan, yang di dalamnya berkewajiban menyiapkan sarana dan prasarana olahraga pendidikan sesuai dengan tingkat kebutuhan pada masing-masing sekolah yang menyelenggarakan.

Untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana olahraga tersebut diperlukan pendanaan. Namun demikian karena kemampuan pendanaan pada masing-masing sekolah masih kurang, perlu adanya dukungan dana dari pemerintah.

Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah membantu meningkatkan Sarana dan Prasarana Keolahragaan untuk Kabupaten/Kota khususnya kepada sekolah-sekolah yang menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler olahraga yang sangat membutuhkan sarana prasarana olahraga dan Klub Cabang Olahraga Unggulan/Potensi. Pemberian bantuan melalui Kegiatan Peningkatan dan Pengembangan Sarana Prasarana Keolahragaan pada belanja Hibah Barang Sarana Prasarana Keolahragaan dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah TA 2016 dengan kode rekening 1.18.1.18. 01.29.02.5.2.2.28.05 sebesar Rp. 555.214.000,00 (Lima ratus lima puluh lima juta dua ratus empat belas ribu rupiah), untuk masyarakat dan stakeholder keolahragaan di Jawa Tengah.

2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan Kegiatan Peningkatan Sarana Prasarana Keolahragaan adalah :

a. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana olahraga pada sekolah-sekolah yang menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler olahraga di Kabupaten/Kota se Jawa Tengah.

b. Memberikan motivasi kepada sekolah-sekolah penerima bantuan

tersebut dalam meningkatkan prestasi atlet – atlet pelajar yang dibina dan memberikan sumbangan bagi peningkatan prestasi olahraga di Jawa Tengah.

(4)

c. Mendorong Kabupaten/Kota untuk mengalokasikan APBD Kabupaten/Kota dalam pembinaan di bidang keolahragaan.

3. BENTUK , VOLUME DAN SASARAN KEGIATAN a. Bentuk kegiatan

Kegiatan dilaksanakan melalui Bantuan/Hibah untuk Peningkatan dan Pengembangan Sarpras Keolahragaan untuk :

 Sekolah : 10 SMA/SMK/Sederajat

 Kub : 6 Klub Cabor (Renang 1 klub, Sepatu Roda 2 klub, Sepak Bola 1 klub, Pencak Silat 1 klub, Panahan 1 klub)

b. Sasaran

Kegiatan dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas maupun kuantitas sarana olahraga di sekolah-sekolah dan Klub se - Jawa Tengah.

4. METODE, TAHAPAN, OUTPUT KEGIATAN

Kegiatan dilaksanakan dengan melalui pengadaan secara lelang disesuaikan dengan proposal yang diajukan Klub / Dinas yang menangani keolahragaan di Kapupaten / kota serta dana yang tersedia. Klub/Sekolah Penerima Bantuan ditentukan oleh Dinas-dinas di Kabupaten/Kota secara bergantian dengan melihat potensi / prestasi dan kebutuhan yang diperlukan klub/sekolah di Kabupaten/Kota.

Kegiatan diharapkan dapat memotivasi Kabupaten/Kota dalam membina dan mengembangkan atlet untuk berprestasi serta meningkatkan sarana olahraga yang ada di Kabupaten/Kota.

5. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN

a. Pelaksanaan kegiatan : di Kota Semarang

b. Penanggungjawab : Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi

Jawa Tengah

c. Penerima manfaat : Klub dan Sekolah di Kabupaten/Kota se Jawa

(5)

6. PELAKSANA DAN PENANGGUNG SUB KEGIATAN

Pelaksana dan Penanggung Sub Kegiatan adalah pada Bidang Sarpras dan Kemitraan cq. Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sarpras pada Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah.

KEPALA SEKSI PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN SARANA PRASARANA

Selaku

Pejabat Pembuat Komitmen

MAKMUR EFENDI, S.Pd,MM NIP. 19690911 199603 1 001

(6)

1 Bulutangkis a. Raket b. SutleCock 2. Renang

a Kaca Mata Tanding ( Arena)

b Paddle c Vins Universal d StretCard 3 CaborTaekwondo a Seragam latihan b Pelindung kaki c Pelindung tangan d Head guard e Head Glove f Gamsil

4 Cabor Tenis Lapangan

a Raket b Bola 5 Sepatu Roda a Roda b Skinsuit

c Full set Sepatu Roda

6 Cabor Bola Voli

a. Bola voli

b. Net voli

c. Deker Lutut

7 Cabor Sepak Takraw

a Bola Takraw

b Net Takraw

c Target

8 Cabor Pencak silat

a Pacing Ped

b Skiping

c Stop watch

9 Cabor Tenis Meja

a Meja latihan b Net pingpong

(7)

10 Cabor Karate a Pacingpad b Seragam Salonet

i. Waktu:

b. Kegiatan Peningkatan Sarana Prasarana Kepemudaan dan Keolahragaan TA 2014. Pengadaan peralatan direncanakan pada bulan April-Mei 2014, sedang distribusi ke Kabupaten/Kota akan dilaksanakan pada bulan Juni – September 2014

7. HASIL YANG DIHARAPKAN

a. Sebagai stimulan bagi Kabupaten/Kota untuk mengalokasikan APBD

Kabupaten/Kota bagi pemenuhan kebutuhan peralatan olahraga untuk pembinaan atlet pelajar di daerah.

b. Memberikan motivasi kepada sekolah-sekolah penerima bantuan tersebut

untuk dapat menumbuh kembangkan bibit atlit berprestasi dan meningkatkan prestasi atlet – atlet pelajar yang dibina dan memberikan sumbangan bagi peningkatan prestasi olahraga di Jawa Tengah.

c. Memberikan motivasi kepada Kelompok Kewirausahaan di Kab/Kota untuk

dapat meningkatkan kemandirian dalam berwirausaha serta menumbuh kembangkan para wirausaha di Jawa Tengah .

8. RENCANA ANGGARAN BIAYA

a. Rencana Biaya Kegiatan Peningkatan Sarana Prasarana Kepemudaan dan

Keolahragaan TA 2014 sebesar Rp. 2.100.000.000,00 (Dua milyar seratus juta rupiah) berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah tahun 2014 pada Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah.

(8)

, dengan rincian sbb.:

Rencana Anggaran

Kegiatan Peningkatan Sarana Olahraga melalui Ekstrakurikuler TA 2011

No. URAIAN BIAYA (Rp.)

1. Honorarium PNS 5.775.000,00

2. Belanja barang dan jasa

a. Biaya ATK 5.029.000,00

b. Belanja perangko, materei dll 600.000,00 c. Belanja alat peraga 212.765.000,00 d. Belanja dekorasi 413.000,00 e. Belanja paket/pengiriman 5.250.000,00 f. Belanja cetak dan penggandaan 2.018.000,00 g. Belanja sewa perlengkapan kantor 850.000,00 d. Belanja makan & minum rapat 2.270.000,00 e. Belanja perjalanan dinas 58.600.000,00

(9)

Jadwal

Kegiatan Peningkatan Sarana Olahraga melalui Ekstrakurikuler TA 2011

No .

Uraian Kegiatan Feb Mart April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des

1. Persiapan Rapat persiapan xxxxxx 2. Koordinasi dengan Kabupaten/Kota xxxxxx xxxxxx 3. Pengadaan peralatan xxxxxx xxxxxx 3. Pendistribusian peralatan xxxxxx xxxxxx xxxxxx xxxxxx 3. Perjalanan dinas dalam rangka monitoring dan evaluasi xxxxxx xxxxxx xxxxxx

Referensi

Dokumen terkait

Sub Bagian Rumah Tangga dan Persandian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Bagian Umum dalam

Maksud dilaksanakan pekerjaan Perencanaan penarikan kabel fiber optic di 23 kecamatan di Kabupaten Bekasi adalah dalam rangka menyiapkan dokumen lelang berupa

Studi Pembangunan Sistem Informasi Pengukuran Kinerja (e-Performance) Ditjen Perkeretaapian dimaksudkan untuk menjadikan Ditjen Perkeretaapian sebagai

Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk mendukung kegiatan masyarakat dalam pengelolaan PLTMH dan beraktivitas melalui pembangunan jembatan sebagai bagian dari

Kegiatan pembangunan rumah pusat pengetahuan (center of knowledge/CoK) pengelolaan PLTMH dilakukan untuk memfasilitasi masyarakat sebagai pelaku usaha, pemerhati PLTMH

m. Apabila dalam pelaksanaan pekerjaan harus dilaksanakan pombongkaran untuk pekerjaan lain, maka Penyedia Jasa konstruksi diwajibkan memperbaiki kembali atau

Sistem manajemen lingkungan dan sosial (ESMS) membantu penerima hibah untuk mengintegrasikan aturan dan tujuan dalam operasi proyek, melalui serangkaian proses yang

Untuk merencanakan penyelesaian Feasibility Study, Master Plan dan DED Blok Plan Perkantoran Provinsi Gorontalo ini konsultan harus mengikuti proses dan lingkup